Materi Metode Penelitian (Prof. Ai Komariah)

SILABI METODOLOGI PENELITIAN

  PERTEMUAN POKOK BAHASAN

  1 Ikhtisar pengertian-pengertian pokok : Metodologi, metode dan teknik, penelitian, ilmu, dan teknologi

  2 Logika dan penalaran ilmiah pada penyusunan kerangka penalaran/berfikir, perumusan hipotesis, penyimpulan hasil penelitian

  3 Metode dan teknik dalam proses penelitian : Identifikasi dan perumusan masalah, pemecahan masalah melalui kajian pustaka untuk menyusun kerangka penalaran dan perumusan hipotesis

  4 Pengujian hipotesis melalui pengumpulan dan analisis data, penyajian data dan interpretasi, penyimpulan hasil penelitian.

  5 Penulisan naskah ilmiah : Penyusunan usulan penelitian dan laporan penelitiandalam bentuk karya ilmiah sesuai langkah penelitian

  6 Praktek penyusunan usulan penelitian

  7 Seminar usulan penelitian Referensi : Nazir, M. 2003. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia, Jakarta. Surakhmad, W. 1994. Pengantar Penelitian Ilmiah. Tarsito, Bandung.

  Arikunto, S. 1996. Prosedur Penelitian. Rineka Cipta, Jakarta. Hadi, S. 2004. Metodologi Research. ANDI, Yogjakarta.

American Society of agronomy, Crop Science Society of america,

Soil science Society of Amerika. 1998. Publications

  Handbook Style manual. Wisconsin, America. MATERI I

PENELITIAN (Research) :

  • Kegiatan memperluas pengetahuan (knowledge) dengan menggunakan metode tertentu dan memenuhi persyaratan tertentu
  • Penyelidikan secara hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh jawaban yang tepat terhadap masalah tersebut.

  

ILMU, PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

PENGETAHUAN (knowledge) :

Segala sesuatu yang diketahui

  

ILMU PENGETAHUAN (Science) :

  • Pengetahuan yang disusun secara sistematis sedemikian rupa sehingga isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya
  • Ilmu disusun berdasarkan pengetahuan yang sudah ada, dikumpulkan, diatur dan disusun sehingga pengetahuan yang sudah diketahui secara umum dalam ilmu akan dapat diketahui dengan lebih masuk akal (lo
  • •TEKNOLOGI (Technology)

    Hasil dari penerapan ilmu yang digunakan dalam kegiatan sehari-

    hari

    EKS : teknologi dlm pertanian, peternakan, kedokteran, farmasi dsb

  ILMU

ILMU DASAR/ILMU MURNI

  ILMU TERAPAN/APPLIED SCIENCE/teknologi

  • ILMU-ILMU ALAM/NATURAL SCIENCE Eks :
  • ILMU-ILMU SOSIAL/SOCIAL •Ilmu Pertanian SCI
  • Ilmu Ternak •ILMU KEMANUSIAAN/HUMA •Kimia farmasi NIORA

  PENELITIAN PENELTIAN PENELITIAN DASAR

  TERAPAN PENELITIAN

ILMU BARU

  ILMU BARU PENGEMBANGAN TEKNOLOGI BARU

TEKNOLOGI BARU

BENTUK PERLUASAN ILMU

  ILMU DASAR (Id) Id Penelitian dasar

  ILMU DASAR (Id) pengembangan

  ILMU TERAPAN (It) It

  ILMU TERAPAN (It) It Pengembangan

  ILMU DASAR (Id) Id

  ILMU TERAPAN (It) It Penelitian Terapan PENELITIAN

  ILMU PENGETAHUAN TTG OBJEK ATAU FENOMENA (GEJALA) DI ALAM

Memahami suatu SISTEM

  • Sistem terdiri dari subsistem dalam suatu hierarki
  • •Pemahaman thd suatu sistem dpt tercapai dg mengetahui

    relasi/hubungan antar sistem dg subsistemnya
  • Eks : tanaman sbg organisme merupakan sistem (i) subsistemnya : Organ (i-1), jaringan (i-2), sel (i-3) dst
  • Tanaman juga merupakan sistem dari suprasistem (ekosistem) bisa disimbulkan dg i-1 dan memiliki relasi dg lingkungan (i-2)
  • Relasi tanaman dg lingkungannya (i-1 + i-2) Metodologi Penelitian Ilmu yg mempelajari metode dan teknik peneli>Metode dan Teknik adalah bentuk-bentuk khusus prosedur atau cara kerja untuk mencapai tujuan
  • Metode : bentuk khusus prosedur dalam suatu cabang aktivitas mental mengacu pd sisi konsepsi (konsep)
  • Teknik : bentuk khusus prosedur dalam suatu cabang

    aktivitas fisik, mengacu pd sisi material, mempergunakan alat

Logika :

Metode yang diciptakan untuk meneliti ketepatan penalaran

Penalaran suatu bentuk pemikiran (berisi konsep dan proposisi)

  • Konsep : lambangnya kata (bahasa) Eks : tanaman, benih, hama, penyakit
  • •Proposisi : rangkaian konsep, lambangnya kalimat (bahasa)

    Proses Penalaran ; mempergunakan sejumlah proposisi yg

    dianggap benar untuk menghasilkan proposisi baru
  • Premis : proposisi yg dijadikan dasar penalaran
    • Premis Major : proposisi yg bersifat umum/luas
    • Premis minor : proposisi yg bersifat khusus/sempit

    >Konklusi : simpulan
  • Hubungan premis dg konklusi disebut konsekuensi PENAL
  • Deduktif : konklusi lebih sempit dari premis
  • Induktif : konklusi lebih luas dari premis deduktif

  Umum/universal Khusus/partikular induktif

  • Dalam deduksi harus ada premis major disamping premis

  minor

  • Sifat penalaran : Logis atau tidak logis
    • Penalaran logis : bentuk valid/tepat
    • penalaran tidak logis : kesimpulan menyesatkan

  • Syarat konklusi benar :
    • premis benar
    • susunan benar PENALARAN ILMIAH Penalaran yg mempergunakan cara dan alat ukur Yg lebih akurat Penalaran ilmiah dalam menyusun kerangka berpikir, merumuskan hipotesis dan kesimpulan dilakukan secara

      bolak-balik antara deduksi dengan induksi

  

INDUKSI

GENERALISASI DARI PROPOSISI YG KHUSUS

Proposisi Partikular Proposisi Universal

Ciri-ciri induksi :

  • Premis merupakan proposisi empiris
  • Konklusi lebih luas dari premis
  • Konklusi memiliki kredibilitas rasional(probabilitas), tidak mutlak benar

    DEDUKSI

  

TUJUAN PENELITIAN

MENEMUKAN, MENGEMBANGKAN DAN MENGUJI

KEBENARAN ILMU PENGETAHUAN

PENELITIAN

  ILMU Proses Hasil

  KEBENARAN PENELITIAN

  

ILMU

Proses Proses Hasil

  

Almack (1930)

Whitney (1960)

  KEBENARAN :

A. Kebenaran Ilmiah

1. Kebenaran Ilmiah diterima karena 3 hal :

  • Koheren : konsisten dg pernyataan sebelumnya yg dianggap benar
  • * Koresponden : memiliki hubungan secara

    faktual dg objek dr pernyataan tersebut

  • * Pragmatis : memiliki sifat fungsional dlm kehidupan praktis

B. Kebenaran nonilmiah

  1. Penemuan secara kebetulan

  2. Penemuan secara akal sehat

  3. Penemuan melalui wahyu

  4. Penemuan secara intuitif

  5. Penemuan secara trial and error

  6. Penemuan secara spekulatif

  7. Penemuan kebenaran karena kewibawaan Persyaratan penelitian :

  1. Sistematis : dilaksanakan menurut pola tertentu, shg mencapai tujuan

  2. Berencana : dilaksanakan dg unsur kesengajaandan telah dipikirkan langkah-langkahnya

  3. Mengikti konsep Ilmiah (John Dewey and Kelly)

  • Adanya masalah
  • Merumuskan masalah
  • Menetapkan hipotesis
  • Mengumpulkan data
  • Membuat kesimpulan
  • Membuat generalisasi dan implikasi Berdasarkan syarat tersebut penelitian dibagi 3 langkah utama (Arikunto, S., 1996) :

  A. Persiapan

  B. Pelaksanaan

  Perincian lebih detail dari tahapan penelitian

  1. Mengidentifikasi masalah

  2. Studi pendahuluan

  3. Perumusan masalah

  4. Perumusan Kerangka pemikiran dan hipotesis

  5. Memilih pendekatan

  6. Menentukan variabel dan sumber data

  7. Menentukan dan menyusun instrumen

  8. Mengumpulkan data

  9. Menganalisis data

  10.Menarik kesimpulan dan membuat implikasi

  11.Membuat laporan

  1. IDENTIFIKASI MASALAH MASALAH JAWABAN

PENELITIAN

  RASIONALISTIK/ BERNALAR MASALAH

  KESIMPULAN

HIPOTESIS EMPIRISME/ PERTIMBANGAN DALAM MENENTUKAN MASALAH

  1. Interested Topic (diminati peneliti)

  2. Managable Topic (berada dlm jangkauan kemampuan peneliti)

  3. Obtainable Data (ada kemudahan dlm memperoleh data)

  4. Significant Topic (bermanfaat, original, menarik) Masalah (terlihat langsung atau tak langsung)

  Identifikasi dan Seleksi Mengembangkan Masalah :

  1. Jadilah sarjana dalam bidang khusus (Rummel)

  • Cari kekurangan dr suatu uraian
  • Perhatikan uraian yg bertentangan satu sama lain
  • Teliti problem yg timbul dr tata kerja yg menarik perhatian

  2. Bersikap kritis dalam membaca dan mendengar

  3. Mengungkap kembali gagasan riset Sumber Masalah :

  1. Observasi lapangan

  2. Diskusi

  3. Ahli riset/Dosen

  4. Bahan Pustaka

  Secara garis besar permasalahan/problema dlm penelitian terbagi 3, yaitu ;

  1. Problema mengetahui status dan mendeskripsi fenomena (penelitian deskriptif)

  2. Problema membandingkan dua fenomena atau lebih

  3. Problema untuk mencari hubungan antara dua fenomena

  • Korelasi sejajar
  • Korelasi sebab akibat

  

Masalah dinyatakan dlm Judul Penelitian

Syarat sebuah judul :

  • Dinyatakan secara singkat dan jelas
  • Terdiri atas kata ilmiah yang disebut variabel
  • Mencerminkan sifat dari problema/hubungan antar variabelnya (untuk yg sifatnya hubungan)

  

2. Studi Pendahuluan

Kegiatan eksplorasi secara lebih mendalam thd

Permasalahan yg akan diteliti

  Cara melakukan studi pendahuluan :

  1. Membaca literatur

  2. Konsultasi dengan pakar

  3. Observasi lapangan

  Manfaat studi pendahuluan :

  1. Memperjelas masalah

  2. Menjajagi kemungkinan dilanjutkannya penelitian

  3. Mengetahui apa yg telah dihasilkan orang lain untuk penelitian serupa dan bagian mana dr permasalahan yg belum terpecahkan

  

3. MERUMUSKAN MASALAH

MEMBERI DEFINISI/BATASAN, KEPENTINGAN

DAN MANFAAT PENELITIAN

  Uraian rumusan masalah meliputi :

  1. Definisi dr terminologi variabel dlm judul

  2. Alasan pemilihan judul atau Pentingnya penelitian

  3. Problematik penelitian/rumusan masalah : pertanyaan yg diajukan dalam penelitian yg akan dijawab setelah penelitian selesai

  4. Tujuan dan kegunaan penelitian : sesuatu yg diperoleh setelah penelitian selesai dan untuk apa kegunaannya

4. MERUMUSKAN KERANGKA

PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

  KERANGKA PEMIKIRAN : kegiatan bernalar/alur berpikir peneliti untuk memecahkan masalah dalam penelitian dengan mempergunakan POSTULAT POSTULAT/anggapan dasar ; dasar pemikiran yg kebenarannya diterima peneliti, baik berupa teori atau hasil temuan yg relevan dg masalah yg diteliti , diperoleh

  Bahan Pustaka :

  • Primer : publikasi berkala memuat hasil penelitian
  • Sekunder : textbook, ensiklopaedi, atlas
  • Tersier : Current contens, abstract

  

Alur Bernalar dlm Kerangka Pemikiran

DEDUKSI DAN INDUKSI

HIPOTESIS

JAWABAN SEMENTARA THD MASALAH

PENELITIAN YG KEBENARANNYA MASIH HRS DIUJI

  

Berdasarkan Hipotesis Peneliti bekerja

Mengumpulkan Informasi

  Ciri Hipotesis yg Baik :

  • Hipotesis dapat diuji
  • Hipotesis jelas, terbatas dan sederhana
  • Secara logis ada hubungan dg kerangka berpikir
  • Hipotesis menyatakan hubungan antar variabel Peranan Hipotesis :
  • Memberi batas jangkauan kerja peneliti
  • Mempersiapkan peneliti pd kondisi fakta dan hubungan antar fakta
  • Alat sederhana memfokuskan fakta yg tercerai berai jd kesatuan yg menyeluruh
  • Panduan dalam pengujian

  Sumber untuk menggali Hipotesis

  • Ilmu Pengetahuan • Wawasan • Bahan literatur
  • Data yg tersedia
  • Analogi atau kesamaan

  5. MEMILIH PENDEKATAN MENENTUKAN BAGAIMANA METODE/CARA MEMPEROLEH INFORMASI (DATA & FAKTA) UNTUK MENGUJI HIPOTESIS

  METODE PENELITIAN :

  1. Metode Sejarah

  2. Metode Deskriptif

  3. Metode eksperimental

  4. Metode Grounded Research

  5. Metode kaji terap (action research)

Metode Eksperimental

Penelitian yg dilakukan dg mengadakan

  

Manipulasi thd objek penelitian dan

ada pengendalian oleh peneliti

Rancangan Percobaan/Experimental Design

Rangkaian kegiatan berupa langkah-langkah yg dipersiapkan secara kritis dan seksama mengenai

berbagai aspek untuk dapat diselenggarakan dalam

bentuk percobaan hingga diperoleh informasi yg

6. MENENTUKAN VARIABEL DAN SUMBER DATA

  VARIABEL : Objek penelitian yg memiliki nilai bervariasi Jenis Variabel :

  • Dependent variable/variabel terikat
  • Independent variable/variabel bebas Model matematis hubungan variabel bebas dan terikat

  Y = f (X) Variabel dalam penelitian :

  • Perlakuan • Respons Variabel memiliki indikator/ciri
  • Variabel perlakuan, indikatornya taraf perlakuan
  • Variabel respons:
    • Statis : besarannya tidak dipengaruhi waktu, pengukuran satu kali
    • Dinamis : besarannya dipengaruhi waktu, pengukuran beberapa kali

  Sifat variabel menentukan metode analisisnya

  

SUMBER DATA

SUBJEK DARIMANA INFORMASI DAPAT DIPEROLEH

  Wilayah sumber data :

  • Populasi : penelitin dilakukan thd semua anggota populasi
  • Sampel : penelitian dilakukan thd sebagian anggota populasi
  • Cuplikan/kasus

  Pertimbangan penelitian sampling :

  1. Mengurangi kerepotan

  2. Meningkatkan ketelitian

  3. Efisiensi

  4. Penelitian bersifat destruktif

  5. Menekan bias akibat reliabilitas peneliti

  6. Populasi terlalu besar Penentuan Jumlah Sampel

  • Besarnya populasi
  • Homogenitas populasi
  • Resiko implikasi dari penelitian
  • Kemampuan peneliti

  Prinsif sampling : sampel mewakili kondisi populasi sebenarnya Teknik Sampling :

  • Cara Random • Cara Ordinal • dsb

7. MENENTUKAN DAN MENYUSUN INSTRUMEN

  Instrumen : alat bantu bagi peneliti untuk memperoleh data Instrumen penelitian observasi : chek list berisi rincian variabel respons (indikator variabel respons)

  

8. PENGUMPULAN DATA

MELAKUKAN PENGAMATAN UNTUK MEMPEROLEH

DATA (ANGKA DAN FAKTA)

  Setiap variabel respons hrs dibuat batasan yg jelas agar tak meragukan & menimbulkan bias

  Data : hasil pencatatan peneliti (angka & fakta) DATA

  INFORMASI MENARIK KESIMPULAN

  

9. MENGANALISIS DATA

SESUAI DG RUMUSAN MASALAH,

HIPOTESIS, RANCANGAN PERCOBAAN,

DAN SIFAT VARIABEL RESPONS

  Analisis Data :

  • Editing • Tabulasi data
  • Analisis Interpretasi Data :

  Membaca hasil analisis data secara kritis dan rasional/ pemberian makna thd hasil analisis data Membahas :

  Membandingkan deduksi kerangka pemikiran dg hasil analisis data dan didukung hasil penelitian orang lain yang relevan

10. MENARIK KESIMPULAN DAN

  

MEMBUAT IMPLIKASI/SARAN

KESIMPULAN :

  • •Kristalisasi hasil interpretasi dan pembahasan

    Yg merupakan jawaban thd problematik penelitian

  • •Dirumuskan dalam kalimat yg tegas, padat,

    Susunan kata yg baik dan benar

  SARAN DISUSUN BERDASARKAN KESIMPULAN,

  MERUPAKAN IMPLIKASI PENELITIAN, BERUPA HAL-HAL YG DIANJURKAN DAN YG HARUS DIPERBAIKI DARI PENELITIAN DAN RELEVAN DG KEGUNAAN PENELITIAN

  

11. PENULISAN LAPORAN ILMIAH/TESIS

MENGIKUTI SISTEMATIKA DAN TATA CARA

PENULISAN, MEMPERGUNAKAN KAIDAH

BAHASA YG BAIK DAN BENAR

JUDUL PENELITIAN

  1. SPURIOUS TITLE JUDUL YANG TERDIRI DARI 1 VARIABEL DAN BERSIFAT NGAMBANG

  2. NORMATIVE TITLE JUDUL YANG TERDIRI ATAS DUA VARIABEL TETAPI TDK TERDAPAT HUBUNGAN ANTAR

  VARIABELNYA

  3. JUDUL YANG TERDIRI ATAS DUA VARIABEL ATAU LEBIH YANG SALING BERHUBUNGAN

  JUDUL 1 DAN 2 : PENELITIAN DESKRIPTIF JUDUL 3 ; PENELITIAN VERIFIKATIF

FORMAT PENULISAN USULAN PENELITIAN

  2.3 Hipotesis

  3.5 Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  3.4 Teknik Pengumpulan Data

  3.3 Sumber dan Cara Penentuan Data

  3.2 Operasionalisasi Variabel

  3.1 Metode yang Digunakan

  BAB III METODE PENELITIAN

  JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTARA LAMPIRAN

  BAB I PENDAHULUAN

  2.1 Kajian Pustaka

  BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

  1.4 Kegunaan Penelitian

  1.3 Tujuan Penelitian

  1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

  1.1 Latar Belakang Penelitian

  2.2 Kerangka Pemikiran

FORMAT TESIS

  3.2 Operasionalisasi Variabel

  5.2 Saran DAFTAR PUSTAKA

  5.1 Kesimpulan

  V KESIMPULAN DAN SARAN

  4.1 4.2 dst.

  IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

  3.5 Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis

  3.4 Teknik Pengumpulan Data

  3.3 Sumber dan Cara Penentuan Data

  JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRACT ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTARA LAMPIRAN

  BAB I PENDAHULUAN

  BAB III METODE PENELITIAN

  2.3 Hipotesis

  2.2 Kerangka Pemikiran

  2.1 Kajian Pustaka

  BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

  1.4 Kegunaan Penelitian

  1.3 Tujuan Penelitian

  1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

  1.1 Latar Belakang Penelitian

  3.1 Metode yang Digunakan

  JUDUL PENELITIAN MENCERMINKAN ISI PENELITIAN YANG MENGANDUNG

  VARIABEL ATAU HUBUNGAN VARIABEL LEMBAR PENGESAHAN TANDA PERSETUJUAN KOMISIS PEMBIMBING YANG MENYATAKIAN BAHWA USULAN PENELITIAN LAYAK DISEMIRKAN ATAU TESIS LAYAK DIUJI  LEMBAR PERNYATAAN

  LEMBAR INI BERISI PERNYATAAN TENTANG

  1. TESIS YG DIAJUKAN ADALAH ASLI DAN BLM PERNAH DIAJUKAN UNTUK MENDAPATKAN GELAR DI UNWIM ATAU UNIVERSITAS LAINNYA

  2. MURNI GAGASAN, RUMUSAN DAN PENELITIAN PENULIS TANPA BANTUAN PIHAK MANAPUN KECUALI ARAHAN KOMISI PEMBIMBING

  3. TIDAK TERRDAPAT KARYA YG TELAH DITULIS ATAU DIPUBLIKASIKAN ORG LAIN , KECUALI DICANTUMKAN SEBAGAI ACUAN YG DISEBUTKAN PENGARANGNYA DAN DITULIS DALAM DAFTAR PUSTAKA SESUAI KETENTUAN YG BERLAKU

   ABSTRACT KEPALA TULISAN BERISI : NAMA, TH, JUDUL, TESIS MAGISTER (MM/MP) PROGRAM

  PASCASARJANA UNWIM, KOMISI PEMBIMBING TANPA GELAR

  ISI ABSTRACT : BERISI TUJUAN, PENDEKATAN, METODE, HASIL /KESIMPULAN DAN IMPLIKASI PENELITIAN PENULISAN : DITULIS DALAM BAHASA INGGRIS, HURUF METALIK,

  1 SPASI, 150

   ABSTRAK KEPALA TULISAN BERISI : NAMA, TH, JUDUL, TESIS MAGISTER PROGRAM

  PASCASARJANA UNWIM, KOMISI PEMBIMBING TANPA GELAR

  ISI ABSTRACT : BERISI TUJUAN, PENDEKATAN, METODE, HASIL /KESIMPULAN DAN IMPLIKASI PENELITIAN PENULISAN : DITULIS DALAM BAHASA INDONESIA, 1 SPASI, 150

  • – 200 KATA  KATA PENGANTAR MENGANTARKAN TULISAN BERISI JUDUL, TUJUAN PENULISAN, UCAPAN TRIMAKASIH PADA BERBAGAI PIHAK ATAS TERSELENGGARANYA PENELITIAN DAN

  PENULISAN TESIS SERTA HARAPAN MANFAAT DR TESIS  DAFTAR TESIS

  SUSUNAN TESIS SESUAI DG TATA URUT /SISTEMATIKA TESIS

   DAFTAR TABEL SUSUNAN TABEL SECARA SISTEMATIS YANG TERDAPAT DALAM TESIS  DAFTAR GAMBAR SUSUNAN GAMBAR SECARA SISTEMATIS YANG TERDAPAT DALAM TESIS  DAFTAR LAMPIRAN SUSUNAN LAMPIRAN SECARA SISTEMATIS YANG TERDAPAT DALAM TESIS

BAB I PENDAHULUAN MENGURAIKAN MASALAH PENELITIAN SECARA UMUM YG DISAJIKAN SECARA RINGKAS DAN PADAT MELIPUTI

  1.1 Latar Belakang Penelitian

  Mencerminkan dinamika pemikiran mengapa fenomena ygdihadapi layak diteliti , secara garis besar berisi :  Pernyataan tentang fenomena yg akan diteliti, diangkat dari masalah teoritis atau masalah praktis yang dirumuskan berupa

  Tema sentral atau Problem issue sebagai gambaran

  kondisional dan situasional fenomena yg dihadapi sehingga layak untuk diteliti  Argumentasi tentang masalah penelitian (menunjukkan permasalahan sebagai perbedaan antara das sein dan das sollen (teori yg ada), disertai argumentasi data empiris yang melandasi pendeskripsian timbulnya fenomena  gambaran apa yang diharapkan dari hasil penelitian seperti dampak positif sebagai pencanangan manfaat secara praktis dan teoritis

  1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah Identifikasi masalah : penjabaran dari tema sentral Rumusan masalah :

  • Hal-hal spesifik yg dipertanyakan terkait dengan masalah yang dihadapi/diteliti
  • Dinyatakan dengan jelas, tegas dan konkrit tentang masalah yang akan diteliti berupa kalimat pertanyaan
  • Mengarah pada faktor-faktor apa yg mempengaruhi fenomena, bagaimana pengaruh faktor terhadap fenomena dan seberapa besar pengaruh faktor terhadap fenomena

  1.3 Tujuan Penelitian

  Hasil yang diharapkan dari penelitian terkait dengan rumusan masalah

1.4 Kegunaan Penelitian

  Mengungkapkan secara spesifik manfaat yang hendak dicapai dari ;  Aspek teoritis berupa sumbangan terhadap Ilmu Pengetahuan  Aspek praktis (guna laksana) yaitu manfaat yg dapat dicapai dari penerapan hasil penelitian dalam kegiatan praktek

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS Mengemukakan dengan ringkas, jelas dan padat tentang hasil

  kajian pustaka yang terkait dengan masalah penelitian untuk kemudian menguraikan kerangka berpikir peneliti dan merumuskan hipotesis

  2.1 Kajian Pustaka

  Membahas pustaka yg berhubungan dengan masalah penelitian, difokuskan pada aspek-aspek yang relevan dengan rumusan masalah, diulas secara kritis berdasarkan kepustakaan yang ada lengkasp dengan nama pengarangnya dan tahun serta pernyataannya. Kajian pustaka penting sebagai pembanding untuk membahas hasil penelitian.

  2.2 Kerangka Pemikiran

  Alur pikir peneliti didasarkan pada premis-premis berupa teori yg diyakini kebenarannya dan hasil penelitian sebelumnya yang relevan untuk sampai pada simpulan berupa hipotesis yang merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang diteliti.

  2.3 Hipotesis (kerja/deduksi)

  • Simpulan probabilistik sebagai jawaban atas masalah
  • Simpulan sementara yg masih diuji kebenarannya

BAB III: METODE PENELITIAN

  Menegaskan pendekatan, metode, dan teknik yang

digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data

yang dapat menjawab masalah atau menguji hipotesis.

Menjelaskan pula argumentasi tentang pemilihan

pendekatan atau metode dengan memperhatikan sifat-sifat

variabel yang diteliti dan jenis informasi yang diperlukan,

menguraikan struktur dan strategi penelitian yang

meliputi :

  3.1 Metode yang Digunakan

Penetapan metode-metode yang digunakan dalam

penelitian sesuai dengan jenis penelitian.

  3.2 Operasionalisasi Variabel

Menjabarkan variabel/ sub variabel kepada konsep,

indikator dan ukuran yang diarahkan untuk memperoleh nilai variabel penelitian.

  3.3 Sumber dan Cara Penentuan Data/ Informasi

Menguraikan sumber untuk memperoleh data baik

sumber primer maupun sekunder berikut cara penentuannya.

  3.4 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data secara teknis baik dengan

menggunakan kuesioner, wawancara, observasi atau kombinasi.

  3.5 Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis Langkah-langkah yang dilakukan dalam menganalisis data diikuti dengan pengujian hipotesis penelitian.

BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan. Dalam

  penyajian ada dua versi yang dapat digunakan. Pertama, hasil penelitian disajikan dalam Sub Bab tersendiri terpisah dengan Pembahasan. Versi ini hanya menimbulkan masalah teknis penyajian karena hasil penelitian dibahas pada sub bab yang terpisah. Kedua, hasil penelitian diikuti langsung dengan pembahasan. Versi ini memberikan penyajian yang praktis karena pembahasan bersatu dengan hasil penelitian. Isi bab ini sedikitnya harus memuat uraian tentang fakta terhadap jawaban yang diajukan dalam Identifikasi Masalah. Fakta bisa deskriptif, verifikatif atau keduanya bergantung pada pertanyaan penelitian. Setiap hasil penelitian harus dibahas dengan menggunakan teori / referensi. Sub Bab ini disajikan sesuai dengan kebutuhan.

  4.1

  4.2 4.3 dst.

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN

  5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang disajikan disini adalah kesimpulan penelitian ( kesimpulan statistik disajikan pada bab IV). Kesimpulan penelitian adalah jawaban yang disajikan secara ketat padat dan tidak menimbulkan interpretasi lain dari pertanyaan penelitian. Kesimpulan dapat menerima atau menolak hipotesis penelitian. Kadar menerima dan menolak pada dasarnya adalah sama selama penelitian yang digunakan berpedoman pada scientific research. Isi kesimpulan hendaknya mengungkap bagaimana terjadinya suatu masalah dan mengapa masalah itu terjadi. Karena itu dalam kesimpulan sudah implisit fakta masalah sebagai dasar untuk merumuskan saran.

  5.2. Saran Memuat dua jenis saran yaitu saran akademik dan saran praktis. Saran akademik adalah saran untuk pengembangan ilmu termasuk diperlukannya suatu penelitian lanjutan. Saran praktis adalah saran yang diarahkan untuk pemecahan masalah praktis yang terkait dengan objek penelitian.