PERBEDAAN PENGARUH PEGANGAN WESTERN DENGAN PEGANGAN EASTERN TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA SEKOLAH TENNIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2012.

JURNAL ILMU KEOLAHRAGAAN

PERBEDAAN PENGARUH PEGANGAN WESTERN DENGAN PEGANGAN
EASTERN TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE
DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA
SEKOLAH TENNIS PROGRESS
UNIMED TAHUN 2012

JURNAL

YUNI EKA APRIANI
NIM. 071266210094

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2012

PERSETUJUAN

Jurnal yang Diajukan oleh Yuni Eka Apriani, NIM 071266210094
Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Telah

Diperiksa dan Disetujui

Medan, Juli 2012
Dosen Pembimbing

Drs. H. Ibrahim Wiyaka, M.Kes, AIFO
NIP. 19661018 199203 1 005

PERBEDAAB PENGARUH PEGANGAN WESTERN DENGAN PEGANGAN
EASTERN TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE
DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA
SEKOLAH TENNIS PROGRESS UNIMED
TAHUN 2012.
YUNI EKA APRIANI
Abstrak: Kurangnya hasil pukulan backhand drive yang
dimiliki oleh siswa putera sekolah tenis progress Unimed
menjadi salah satu penghambat kurang meningkatnya
prestasi siswa. Menguasai pegangan Western dan
pegangan Eastern sangat menunjang peningkatan hasil
pukulan Backhand Drive di sekolah tenis Progress

UNIMED.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manakan ada
pengaruh pegangan western dengan pegangan eastern
terhadap hasil pukulan backhand drive dalam permainan
tenis pada siswa putera sekolah tennis progress Unimed
tahun 2012. Metode penelitian yang digunakan adalah
metode eksperimen. Jumlah orang coba yang diperoleh
dengan metode purposif random sampling ( sampel
bertujuan ) adalah 8 orang. Selanjutnya dibagi menjadi
dua kelompok dengan melihat data pegangan western dan
kelompok pegangan eastern. Penelitian ini dilaksanakan
selama 6 minggu dengan frekuensi latihan 3 kali setiap
minggunya.Populasi dalam penelitian ini adalah pemain
siswa putera sekolah tenis progress Unimed tahun 2012
yang berjumlah 16 orang. Sampel yang di ambil dari
populasi dengan teknik purposif sampilng. Instrumen
penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan
pengukuran adalah Test Backhand Drive Hewitt Tennis
Achievement Test yang bertujuan untuk mengetahui
kemampuan backhand drive ke dalam lapangan lawan.

Kata kunci : Kepelatihan Olahraga
Pendahuluan.
Penguasan pukulan dasar yang baik dan benar merupakan salah satu
landasan penting untuk peningkatan kemampuan bermain tenis. Bagi petenis,
1

KATA PENGANTAR
Pertama-tama Penulis Haturkan Puji syukur serta terima kasih peneliti
Kepada Allah SWT atas berkat Karunia Nya, sehingga peneliti dapat
menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “ Perbedaan Pengaruh Latihan Hand
Paddle Menggunakan

Pelampung dengan

Latihan

Hand

Paddle


tidak

Menggunakan Pelampung Terhadap Hasil Kecepatan Renang 50 Meter Gaya
Bebas Atlit Putra usia 13-14 Tahun Perkumpulan Renang Lumba-Lumba Binjai
2012.
Selama penyusunan skripsi ini, tentu saja tidak terlepas dari bimbingan,
arahan dan doa dari berbagi pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis
menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang tak
terhingga kepada Yth :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. H. Basyaruddin Daulay, M.Kes sebagai Dekan FIK UNIMED,
Bapak Drs. Suharjo, M.Pd ( selaku Pembantu Dekan I FIK UNIMED ),
Bapak Drs. Mesnan, M.Kes ( selaku Pembantu Dekan IIFIK UNIMED ),
Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd ( selaku Pembantu Dekan III FIK UNIMED ).
3. Bapak Drs. Zulfan Heri, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan
Olahraga dan Bapak Drs. Nono Hardinoto, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan
Pendidikan Kepelatihan Olahraga.
4. Bapak Drs. H. Syahbuddin Syah B,M.kes sebagai Pembimbing Skripsi saya
yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Staf Pengajar Dan Pegawai FIK UNIMED yang telah banyak membantu

penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Pelatih

Perkumpulan

Renang

Lumba-Lumba

Binjai

Coach

Benton

Manik,beserta seluruh Atlit Binaan nya yang telah memberikan izin untuk
melakukan penelitian, semangat dan arahan-arahannya.
7. Teristimewa kepada AyahandaYadjeli S.IP, Ibunda Sabariah, Kakanda dan
Abangda,Beserta Adinda yang saya sayangi Fadilah S.Pd, Andi Andoko S.P,
Fadlin Mukhtar,Nizam Mulki Hariri, Erie Arianti, yang telah memberikan


dukungan moral maupun moril dan mendoakan penulis hingga dapat
menyelesaikan studi ini.

8. Rekan-rekan satu perjuangan ( Teguh N. S.Pd Imam Srg S.Pd Zoelfikri S.Pd
Amelia Siska Lubis S.Pd Hasnul Haris S,Pd Azwar Zuhri S.Pd Haris
Kurniawan S,Pd M.Yusrizul Khair S.Pd ) dan rekan seperjuangan terkhusus
Jurusan PKO FIK UNIMED Stambuk 2007 yang telah berbagi suka dan
duka.
Semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang turut
serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama peneliti mengikuti
perkuliahan.
Akhri kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan
pengetahuan pada umumnya, dan prestasi olahraga pada khususnya, semoga
segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah yang
dterima oleh Allah SWT.
Amin...Ya...Rabbal’alamin...........

Medan,


Agustus 2012

Peneliti,

Hasan Fadli
NIM. 071266210094

ABSTRAK
YUNI EKA APRIANI : Perbedaan Pengaruh Pegangan Western Dengan
Pegangan Eastern Terhadap Hasil Pukulan Backhand Drive Dalam
Permainan Tenis Pada Siswa Putra Sekolah Tennis Progress Unimed tahun
2012. ( Pembimbing Skripsi : IBRAHIM WIYAKA )
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2012 )
Kurangnya hasil pukulan backhand drive yang dimiliki oleh siswa putera
sekolah tenis progress Unimed menjadi salah satu penghambat kurang
meningkatnya prestasi siswa. Menguasai pegangan Western dan pegangan Eastern
sangat menunjang peningkatan hasil pukulan Backhand Drive disekolah tenis
progress UNIMED.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manakah pengaruh pegangan
western dengan pegangan eastern terhadap hasil pukulan backhand drive dalam

permainan tenis pada siswa putera sekolah tennis progress Unimed tahun 2012.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Jumlah
orang coba yang diperoleh dengan metode purposif random sampling (sampel
bertujuan) adalah 8 orang. Selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan
melihat data pegangan western dan kelompok pegangan eastern. Penelitian ini
dilaksanakan selama 6 minggu dengan frekuensi latihan 3 kali setiap minggunya.
Populasi dalam penelitian ini adalah pemain siswa putra sekolah tenis
progress Unimed tahun 2012 yang berjumlah 16 orang. Jumlah sampilng yang
digunakan berjumlah 8 orang. Sampel yang di ambil dari populasi dengan teknik
purposif sampilng. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan
pengukuran adalah Test Backhand Drive Hewitt Tennis Achievement Test yang
bertujuan untuk mengetahui kemampuan backhand drive ke dalam lapangan
lawan. Penelitian dilaksanakan selama 6 minggu dengan latihan 3 kali dalam
seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variable bebas maupun terikat
digunakan perhitungan statistic uji-t.
Analisis hipotesis I, dari data pre-test dan data post-test kemampuan
backhand drive kelompok Pegangan Western diperoleh
sebesar 3,18 dengan α = 0,05 (
i


) berarti

sebesar 14 serta
ditolak dan

diterima. Jadi Pegangan Eastern berpengaruh secara signifikan terhadap hasil
pukulan backhand drive dalam permainan tenis lapangan pada siswa putra sekolah
tenis progress Unimed tahun 2012.
Analisisi hipotesis II, dari data pre-test dan data post-test kemampuan
backhand drive kelompok Pegangan Eastern diperoleh
sebesar 3,18 dengan α = 0,05 (
diterima. Jadi Pegangan backhand

sebesar 7,56 serta

) berarti

ditolak dan

Eastern berpengaruh secara signifikan


terhadap hasil pukulan backhand drive dalam permainan tenis pada siswa putra
sekolah tenis progress Unimed tahun 2012.
Analisis hipotesis III, dari rata-rata dan simpangan baku diperoleh
sebesar 0,09 serta
berarti

diterima dan

sebesar 2,45 dengan α = 0,05 (

)

ditolak. Jadi Pegangan Eastern tidak lebih baik dari

pada latihan Pegangan Western terhadap hasil pukulan backhand drive dalam
permainan tenis pada siswa putra sekolah tenis progress Unimed tahun 2012.

ii


DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................

i

DAFTAR ISI ..............................................................................................

iii

DAFTAR TABEL ........................................................................................

v

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................

vii

DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................

viii

KATA PENGANTAR ...............................................................................

ix

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah .........................................................

1

B. Identifikasi Masalah ................................................................

8

C. Pembatasan Masalah ................................................................

8

D. Rumusan Masalah ....................................................................

9

E. Tujuan Penelitian .....................................................................

9

F. Manfaat Penelitian ...................................................................

10

BAB II LANDASAN TEORITIS ..............................................................

11

A. Kerangka Teoritis ....................................................................

11

1. Hakikat Dasar Permainan Tenis Lapangan .........................

11

2. Hakikat Backhand Drive .....................................................

12

3. Hakikat Pegangan Western .................................................

20

4. Hakikat Pegangan Eastern ..................................................

21

B. Kerangka Berfikir .......................................................................

23

C. Hipotesis Penelitian ....................................................................

26

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................

27

A. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ..................................

27

1. Lokasi Penelitian .................................................................

27

2. Waktu Penelitian .................................................................

27

B. Populasi dan Sampel ................................................................

27

1. Populasi ...............................................................................

27

2. Sampel ................................................................................

28

iii

C. Metode Penelitian.......................................................................

29

D. Disain Penelitian ........................................................................

29

E. Instrument Penelitian..................................................................

31

F. Teknik Analisa Data ...................................................................

32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .....................................................

34

A. Deskrispsi Data Penelitian ........................................................

34

B. Pengujian Persyaratan Analisis ..................................................

35

C. Pengujian Hipotesis ....................................................................

37

D. Pembahasan Hasil Penelitian ......................................................

38

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................

41

A. Kesimpulan ..................................................................................

41

B. Saran ............................................................................................

41

DOKUMENTASI DALAM PELAKSANAAN PENELITIAN .................

82

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. ..

43

PROGRAM LATIHAN .................................................................................

44

LAMPIRAN ....................................................................................................

44

iv

DAFTAR TABEL
Lampiran

Hal

1.

Hasil Tes Pendahuluan Backhand Drive

2.

Norma Kategori Tes Backhand Drive Untuk Putra

3.

Daftar Nama Siswa Putra

4.

Pembagian Kelompok

5.

Disain Penelitian

6.

Hasil Pre-Test Dan Post-Test Kelompok Pegangan Western Dengan

..............................................

6

..............................

7

..................................................................

27

............................................................................

28

.....................................................................................

29

Pegangan Eastern Terhadap Hasil Pukulan Backhand Drive ..................

33

7.

Uji Normalitas

........................................................................................

35

8.

Daftar Nama Populasi Siswa Putra Sekolah Tennis Progress Unimed .....

52

9.

Data Siswa / Sampel

53

............................................................................

10. Data Mentah Pre-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Dengan Nilai Skor
Kelompok Pegangan Western Dengan Pegangan Eastern ......................

53

11. Rata-Rata Simpangan Baku Data Pre-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Western Dengan Pegangan Eastern

.....................

54

12. Rangking Dan Pembagian Kelompok Pegangan WesternDengan Pegangan
Eastern

...................................................................................................

55

13. Data Mentah Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Dengan Nilai Skor
Kelompok Pegangan Western Dan Pegangan Eastern

............................

55

14. Rata-Rata Simpangan Baku Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Western Dan Pegangan Eastern

............................

56

15. Rata-Rata Simpangan Baku Data Pre-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Western ....................................................................

57

16. Rata-Rata Simpangan Baku Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Western ....................................................................

58

17. Rata-Rata Simpangan Baku Data Pre-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Eastern ....................................................................

59

18. Rata-Rata Simpangan Baku Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive
Kelompok Pegangan Eastern ....................................................................
v

60

19. Uji Normalitas Data Pre-test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok
Pegangan Western

...........................................................................

61

20. Uji Normalitas Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok
PeganganWestern

.........................................................................

61

21. Uji Normalitas Data Pre-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok
Pegangan Eastern

...........................................................................

61

22. Uji Normalitas Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok
Pegangan Eastern

..........................................................................

23. Perhitungan Rata-Rata Simpangan Baku Dan

61

Dari Data Hasil Pre-

Test Dan Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok Pegangan
Western

.................................................................................................

24. Perhitungan Rata-Rata Simpangan Baku Dan

63

Dari Data Hasil Pre-

Test Dan Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Kelompok Pegangan
Eastern

...................................................................................................

65

25. Perhitungan Uji-t Data Post-Test Hasil Pukulan Backhand Drive Antara
Kelompok Pegangan Western Dengan Pegangan Eastern

vi

....................

67

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Tenis merupakan salah satu cabang olahraga permainan yang sangat
populer karena banyak diminati oleh masyarakat. Kebutuhan akan tenis lapangan
semakin meningkat karena banyaknya orang yang gemar bermain tenis mulai dari
anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Tiap orang mempunyai tujuan yang
berbeda-beda dalam melakukannya, misalnya ada yang bertujuan untuk
memperluas pergaulan, memperbanyak teman, rekreasi, kesehatan, dan untuk
prestasi. Bahkan dewasa ini tenis dapat di jadikan sebagai lapngan pekerjaan
sebagai pelatih yang dapat menghasilkan uang.
Sedangkan untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan tenis
lapangan dapat dicapai melalui peranan seorang pelatih. Oleh karena itu pelatih
lain pelatih harus mampu menyusun program, memilih, dan menerapkan metode
latihan sesuai dengan tujuan latihan itu sendiri. Selain pelatih, orang tua dan atlet
itu sendiri mempunyai peranan dan tanggung jawab yang sama dalam pencapaian
prestasi. Usaha pembinaan dan pengembangan untuk mencapai perstasi tersebut
perlu diadakan pendekatan ilmiah, adanya sarana yang menunjang dan metode
latihan yang tepat. Untuk pencapaian prestasi yang optimal dalam permainan tenis
lapangan, faktor yang mendasar yang perlu dikuasai oleh seorang pemain tenis
adalah pukulan dasar.

1

2

Penguasan pukulan dasar yang baik dan benar merupakan salah satu
landasan penting untuk peningkatan kemampuan bermain tenis. Bagi petenis,
penguasan teknik dasar pukulan mutlak diperlukan dalam meningkatkan prestasi.
Untuk penguasan teknik dasar dapat dicapai dengan latihan yang benar, tepat, dan
teratur. Menurut Agus Salim (2007:47) “pukulan-pukulan dalam permainan tenis
digolongkan dalam “Groundstroke, Serve, dan Volly”.
Salah satu pukulan drive yang perlu dikuasai oleh petenis lapangan adalah
backhand drive. Karena masih banyak pemain tenis yang kemampuan backhand
drivenya lemah, sehingga menjadi keuntungan lawan pada saat bertanding dan
akan selalu mengarahkan bola ke sisi backhand yang masih lemah. Menurut Rex
Lardner (2003:47) “backhand merupakan stroke yang paling alami dari pada
forehand, yakni karena tubuh tidak menghadap sasaran pukulan”.
Bentuk gerakan backhand drive sebenarnya hampir sama dengan forehand
drive, tetapi karena letak dan posisi bola yang akan dipukul berada disebelah sisi
lain dari badan, maka menimbulkan beberapa kesulitan. Untuk memukul
backhand yang kuat harus memutar tubuh bagian atas dengan penuh ayunan ke
depan ditambah kekuatan tembakan dengan tajam ke daerah baseline dan berat
badan didepan.
“Menurut Jim Brown (1996:9) mengatakan bahwa backhand drive adalah
pukulan yang dilakukan oleh pemain tangan kanan dengan lengan
menyilang didepan tubuh ke arah kiri atau pukulan yang dilakukan oleh
pemain kidal dengan lengan menyilang didepan tubuh ke arah kanan.
Sedangkan drive adalah groundstroke yang dipukul dengan sekuat tenaga
dan tajam jauh di backhand lawan”.

3

Saat ini terdapat dua jenis pukulan backhand yang populer digunakan,
yaitu: backhand menggunakan satu tangan dan backhand menggunakan dua
tangan.
Menurut Hariadi (2007:28) mengatakan bahwa grip satu tangan ini dapat
digunakan untuk backhand drive, slice atau spin. Selain itu dapat juga
dipakaidalam pukulanbackhand volley. Namun grip ini juga membutuhkan
kecepatan kerja kaki, kecepatan reaksi dan antisipasi.
Terdapat beberapa keuntungan dan kerugian dalam memakai backhand
satu tangan. Pertama, anda memperoleh keuntungan dari jangkauannya yang
panjang sehingga bola-bola yang melebar dapat ditangani dengan lebih mudah.
Kedua, lebih mudah untuk melakukan voli dari grip satu tangan dan umumnya
pemain yang memiliki backhand satu tangan lebih jago dalam memukul voli
daripada pemain yang memiliki backhand dua tangan. Kerugiannya lain dalam
pemakaian grip ini adalah jarak jangkauan bola menjadi lebih pendek bila
dibandingkan dengan backhand satu tangan. Biasa pemain yang menggunakan
grip ini cenderung bermain didaerah belakang.
Cara melakukan pegangan satu tangan yaituDari posisi bersiap, bergerak
ke arahdatangnya bola dan telah menentukan zona pukulan serta grip yang akan
dipakai. Zona pukulan untuk pukulan backhand satu tangan yang baik adalah agak
didepan badan. Raket diayunkan ke belakang beserta bahu dan punggung.
Stance(posisi berdiri) yang dipakai dalam backhand satu tangan umumnya adalah
closed stance dimana posisi badan tegak lurus terhadap net atau garis baseline.
Raket diayunkan ke depan menuju titik kontak dengan bola dan usahakan kontak

4

berada pada sweetspot dari raket. Titik kontak sebaiknya berada agak didepan
badan dan bukan disamping. Kemudian ayunan diteruskan untuk melakukan tahap
followthroughkira-kira ke arah badan .
Menurut Hariadi (2007:28) mengatakan bahwa dengan menggunakan dua
tangan ini diharapkan pukulan backhand akan lebih baik karena pergelangan
tangan akan lebih kuat saat terjadi kontak antara raket dengan bola. Grip ini dapat
dikatakan bukan gripbackhand melainkan forehand yang menggunakan tangan
lain dengan stabilisator tangan utama.
Backhand ini merupakan yang paling populer digunakan oleh pemain tenis
saat ini. Keuntungan dari grip ini adalah ayunannya yang efisien dan tenaga ekstra
yang dihasilkannya karena menggunakan dua tangan. Namun, kekurangannya
terutama dalam menghadapi bola-bola yang melebar dikarenakan tumpuan ayunan
yang menggunakan 2 bahu. Grip yang dipakai dalam melakukan pukulan ini
adalah tangan kanan berada pada ujung gagang raket dengan gripcontinental dan
tangan kiri berada diatasnya dengan grip semi-western.Terdapat 2 jenis grip yang
dapat anda pakai dalam melakukan backhand dua tangan, yaitu eastern dan fulleastern (western) grip. Cara memegang raket dengan dua tangan atau two hands
grip merupakan cara memegang raket untuk backhand. Ada dua jenis pegangan
dalam grip dua tangan ini yaitu dengan memegang raket oleh tangan utama
menggunakan eastern grip dan diikuti tangan lainnya, sedangkan cara yang kedua
dengan tangan utama memegang raket dengan continental grip dan diikuti tangan
lainnya didepan tangan atau menggunakan semi continental grip.

5

Cara melakukan pegangan dua tangan yaitu Dari posisi bersiap, bergerak
ke arahdatangnya bola dan telah menentukan zona pukulan serta grip yang akan
dipakai. Pada saat untuk pukulan backhand dua tangan yang baik adalah di
samping badan disekitar daerah pinggang. Raket diayunkan ke belakang pada
posisi kira-kira sejajar pinggang. Stance yang dipakai dalam backhand dua tangan
umumnya closed stance, namun dapat pula dilakukan dengan open stance. Raket
diayunkan ke depan menuju titik kontak dengan bola dan usahakan kontak berada
pada sweetspot dari raket. Dalam ayunan ke depan ini, tangan kiri memegang
peran yang dominan sedangkan tangan kanan sebagai penyeimbang dan pengarah
bola. Kemudian ayunan diteruskan ke samping badan hingga raket ke arah
punggung untuk melakukan tahapfollowthrough.
Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa pukulan backhand drive
merupakan salah satu pukulan harus dikuasai, supaya lawan pada saat bertanding
tidak akan mempunyai kesempatan untuk mengincar kelemahan dari seseoarang
pemain tenis. Menurut Rex Lardner (2003:45) “Bahwa petenis pemula mengalami
kesulitan dengan pukulan-pukulan backhand karena mereka belum mampu
bersiap-siap melakukan secara dini dan mereka lebih senang memukul bola
dengan forehand”. Ambil waktu sebisanya untuk memukul kembali dengan
menggerakan raket pada keadaan siap untuk memelakukan pukulan backhand
drive. Mulailah bergerak begitu anda melihat bola dengan sasaran memukul bola
yang ada didepan dengan arah kesamping. Ayunan dari sisi memberi lengan dan
kontrol tangan yang lebih terhadap raket, ayunan ini dapat memberikan kekuatan
yang sama besarnya.

6

Sekolah Tenis Progress Unimed adalah salah satu club tenis yang ada di
Medan, dan merupakan wadah bagi masyarakat mulai dari anak-anak hingga
orang dewasa untuk menyalurkan kesenangan ataupun mengembangkan bakat
sehingga bisa berprestasi. Sekolah Tenis Progress Unimed yang berdiri sejak
November 2006 sudah dapat menghasilkan atlet berprestasi ditingkat Provinsi.
Hal tersebt disebabakan masih banyak kekurangan dan kelemahan khususnya
dalam program latihan.
Pengamatan penulis pada saat siswa putra sekolah tenis progress Unimed
melakukan stroke berpasangan ataupun game, dapat disimpulkan bahwa hasil
backhand drive mereka masih rendah karena pukulan tersebut belum tepat sasaran
karena bola out (keluar) dari daerah lapangan lawan dan membentur net yang
akhirnya jatuh dilapangan sendiri, sehingga menguntungkan lawan. Hal ini juga
terlihat dari test pengukuran yang telah dilakukan penulis untuk mengetahui hasil
backhand drive siswa putra Sekolah Tenis Progress Unimed.
Tabel 1.HasilBackhand Drive Hewitt”s Tennis Achievement Test Untuk Hasil
Backhand Drive Pada Siswa Putra Sekolah Tenis Progress Unimed.
No
Nama Umur
Skor Hasil Backhand Drive
JLH KET
1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

Ares

16

-

2

-

3

-

1

-

2

-

3

10

C

2

Adi

16

-

3

-

1

2

-

-

1

1

3

11

C

3

Koko

14

1

-

2

-

-

3

-

1

2

3

12

C

4

Maulana

16

-

-

2

-

1

-

2

3

-

3

11

C

5

Rizky

17

1

-

3

-

1

2

2

-

3

2

14

C

6

Raja

19

-

-

-

2

1

-

2

-

-

2

7

K

7

7

Tio

17

-

2

-

1

2

1

-

-

1

-

7

K

8

Yazid

15

2

-

1

1

-

-

2

-

2

-

8

C

Dari hasil test dan pengukuran hasil backhand drive dengan menggunakan
testhewitt tennis achievementtest, dapat disimpulkan bahwa kemampuan
backhand drive siswa putra sekolah tenis progressUnimed belum baik jika
dibandingkan dengan norma acuan hasil backhand drive untuk begin tennis (tenis
pemula). Maka untuk itu perlu diberikan latihan yang mampu untuk
meningkatkan kemampuan backhand drive.
Tabel 2. Norma Hasil Backhand Drive Hewitt”s Tennis Achievement
TestUntuk Hasil Backhand Drive Pada Siswa Putra Sekolah
Progress Unimed.
Keterangan
Norma
Baik Sekali (BS)

27 – 34

Baik (B)

20 – 26

Cukup (C)

08 – 19

Kurang (K)

03 – 07

Kurang Sekali (KS)

01 – 02

Untuk meningkatkan hasil pukulan backhand drive dapat digunakan
pegangan westren dengan pegangan eastern. Dalam hal ini yang dimaksud dengan
pegangan western adalah salah satu pegangan raket dimana posisi pergelangan
tangan berada dibelakang. Sedangakn pegangan eastern adalah salah satu
pegangan raket dimana ibu jari dan telunjuk membentuk “V” diatas dan agak
maju sedikit kekiri pegangan raket. Pegangan yang dilakukan pada latihan ini
dapat menghasilkan pukulan yang maksimal dalam permainan tenis lapangan,

8

sehingga kedua bentuk pegangan ini merupakan latihan dengan variasi bentuk
latihan backhand drive.
Pada uraian diatas maka penulis tertarik untuk mengadakan suatu
penelitian untuk mengetahui Perbedaan Pengaruhi Pegangan Western Dengan
Pegangan Eastern Terhadap Hasil Pukulan Backhand Drive Dalam Permainan
Tenis Pada Siswa Putra Sekolah Tennis Progress Unimed Tahun 2012.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian di atas yang telah dikemukakan dalam latar belakang
masalah, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut:Faktorfaktor apa saja yang dapat mempengaruhi pukulan Backhand Drive ?Faktor-faktor
apa saja yang dapat mempengaruhi hasil pukulan Backhand Drive ? Apakah hasil
pukulanBackhand drivesangat menunjang prestasi dalam permainan tenis ?
Apakah cara pegangan raket dapat mempengaruhi hasil pukulanBackhand
drivedalam

permainantenis?

Apakah

latihan

peganganwesterndapat

mempengaruhi hasil pukulanBackhand drivedalam permainan tenis? Apakah
peganganeasterndapat

mempengaruhi

hasil

pukulanBackhand

drivedalam

permainan tenis ? Manakah pegangan yang berpengaruh antara pegangan Western
dan pegangan Eastern terhadap hasil pukulan Backhand Drive dalam permainan
tenis ?
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan pertimbangan pada masalah yang akan diteliti cukup luas
seperti yang tercantum dalam identifikasi masalah, maka dalam penelitian ini
kiranya perlu dibatas permasalahannya. Permasalahan pokok dalam penelitian ini

9

adalah mana yang lebih besar pengaruhnya pegangan Western dengan
peganganEastern terhadap hasil pukulan Backhand drivedalam permainan tenis
siswa putrasekolah tenis progress Unimed 2012. Pegangan yang digunakan adalah
pegangan satu tangan dan dua tangan, pukulan yang digunakan adalah topspin.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
pembatasan masalah maka dirumuskan masalah yang akan diteliti yaitu :
1. Apakah ada pengaruh pegangan western terhadap hasil pukulan Backhand
drive siswa putra sekolah tenis progress UNIMED Tahun 2012?
2. Apakah ada pengaruh pegangan eastern terhadap hasil pukulan Backhand
drive siswa putra sekolah tenis progress UNIMED Tahun 2012?
3. Apakan pengaruh peganganWesternlebih besar daripada pegangan
Easternterhadap hasil pukulan Backhand drive siswa putra sekolah tenis
progress UNIMED Tahun 2012?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan penjelasan dalam
permasalahan yang dikemukakan diatas yaitu :
1. Untuk mengetahui

pengaruh latihan pegangan western terhadap hasil

pukulan Backhand drive dalam permainan tenis pada siswa putra sekolah
tenisprogress UNIMED Tahun 2012.
2. Untuk mengetahui pengaruh latihan pegangan eastern terhadap hasil
pukulan Backhand drivedalam permainan tenis pada siswa putra sekolah
tenisprogress UNIMED Tahun 2012.

10

3. Untuk mengetahui pengaruh yang lebih besar antara pegangan Western
dengan pegangan Eastern terhadap hasil pukulan Backhand drive siswa
putri sekolah tenisprogress UNIMED Tahun 2012.
F. Manfaat Penelitian
Bila penelitian yang dilakukan ternyata menunjukan adanya pengaruh
yang siqnifikan antara kedua latihan tersebut, maka penelitian ini bermanfaat bagi:
1. Memberikan sumbangan yang bermanfaat berupa informasi bagi pelatih
tenis, pembina maupun pemain tenis lapangan khususnya sekolah Tenis
Progress Unimed dalam memilih latihan untuk meningkatkan hasil
pukulan Backhand Drive.
2. Bagi para atlet tenis, agar menerapkan latihan pegangan Western dan
pegangan Eastern untuk meningkatkan hasil melakukan Backhand Drive
khususnya pada Sekolah Tenis Progress Unimed.
3. Sebagai ilmu pengetahuan bagi pemian tenis, dimana untuk meningkatkan
Backhand Drive dapat ditempuh dengan latihan pegangan Western dan
pegangan Eastern khususnya pada siswa Sekolah Tenis Progress unimed.
4. Sebagai tambahan ilmu dalam penulisan karya-karya ilmiah baik yang
bersifat Experiment maupun Non Experiment bagi yang menulis.

41

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian,
maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat pengaruh yang signifikan dari pegangan western terhadap hasil
pukulan backhand drive dalam permainan tenis siswa putra Sekolah
Tennis Progress Unimed 2012.
2. Terdapat pengaruh yang signifikan dari pegangan eastern terhadap hasil
pukulan backhand drive dalam permainan tenis siswa putra Sekolah
Tennis Progress Unimed 2012.
3. Pegangan eastern lebih besar pengaruhnya daripada pegangan western
terhadap hasil pukulan backhand drive dalam permianan tenis siswa putra
Sekolah Tennis Progress Unimed 2012.
B. Saran
Dari hasil kesimpulan dan pembahasan yang di uraikan di atas, maka
penulisan akan memberikan saran, antara lain :
1. Kepada pelatih dan pembina olahrag tenis khususnya Sekolah Tenis
Progress Unimed, dalam meningkatan hasil backhand drive dapat
memberikan metode-metode latihan yang dapat meningkatan hasil
backhnd drive tersebut.
2. Kepada pihak sekolah tenis agar dapat memperhatikan sarana yang ada
untuk melengkapi atau menambah peralatan dalam hal pencapaian

41

42

Prestasi atlet dalam bidang olahraga tenis lapangan untuk mencapai
prestasi di tingkat nasional dan internasional.
3. Kepada para peneliti agar lebih mendalami penelitiannya dibidang
teknik untuk dapat meningkatkan prestasi olahraga khususnya tenis
lapangan.

43

DAFTAR PUSTAKA
Brown Jim. (1996). Tenis Tingkat Pemula, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Hariadi.(2007). Teori dan Praktek Tenis Lapangan.Medan, Fakultas Ilmu
Keolahragaan
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologi dalam Coaching. Jakarta
: CV. Tambak Kusuma.
................ (2000). Gerakan Nasional Garuda Emas, Panduan Kepelatihan.
Jakarta : Komite Olahraga Nasional Indonesia.
Http : // www. Google. Co. Id. Tennis
Http://themeanz.wordpress. Com.Tennis
Katili, A.A. (1980). Olahraga Tennis, Jakarta: Off Set Bumi Restu
Lardner Rex. (1996). Teknik Dasar Tenis.
Ray Collins and Patrick B. Hodges. (1978). Sports Skill Test and Measurement.
Illions: Charles. C. Thomas. USA.
Salim Agus.(2007). Pintar Tenis (Seri Olahraga Untuk Pemula), Jembar.
Sajoto, M. (1988). Pembinaan kondisi fisik,Jakarta Pusat Pendidikan dan
Penataran.
Scharff Robert. (1996). Bimbingan Main Tenis.PT. Mutiara Jakarta.
Sudjana.(1992). Metode Statistik. Bandung, Tarsito
Tim

Penyusun. (2007). Pedoman
Keolahragaan. UNIMED.

Penulisan

Skrispsi.

Fakultas

Ilmu

Verduci dan Frank M. (1980).Measurement Concept In Physical Education. ST.
Louis The CV. Mosby Company.
Yudoprasetio. B. ( 1981 ). Belajar Tenis I. Jakarta : Bhatara Karya Aksara.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS TEKNIK PEGANGAN TERHADAP HASIL PUKULAN SERVICE LOB PEMAIN PEMULA PUTRA PB. SEHAT TAHUN 2013

1 16 97

PERBEDAAN LATIHAN BACKHAND DRIVE TENIS MENGGUNAKAN FIXED TARGET DAN MOVING TARGET TERHADAP KEMAMPUAN BACKHAND DRIVE

0 11 94

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN GROUNDSTROKE BOLA KEDINDING DENGAN LATIHAN SERVIS GROUNDSTROKE TERHADAP PENINGKATAN HASIL PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA USIA 10-16 TAHUN CLUB BNI TENIS USU 2015.

0 3 23

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN FOOTWORK SCRAMBLE DENGAN LATIHAN GROUNDSTROKE BOLA KE DINDING TERHADAP HASIL PUKULAN BACKHAND DRIVE PADA ATLET PUTRA USIA 10 – 16 TAHUN CLUB BNI TENIS USU MEDAN TAHUN 2015.

0 2 24

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN WHEELBARROW DENGAN LATIHAN STALL BARS HOPS TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL SERVICE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA PUTRA USIA 11-15 TAHUN DI SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2013.

0 2 27

KONTRIBUSI LATIHAN HORIZONTAL SWING DAN LATIHAN KOORDINASI MATA-TANGAN TERHADAP PENINGKATAN HASIL BACKHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA PUTRI USIA 16–20 TAHUN DI SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2013.

0 1 26

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DUMBBLE PRESS DENGAN LATIHAN FORWARD RAISE DENGAN DUMBBLE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS PADA SISWA PUTRA SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED TAHUN 2012/2013.

0 2 20

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN CROSS COURT DAN LATIHAN DOWN THE LINE RETURN TO CENTER MARK TERHADAP KELINCAHAN DAN KEMAMPUAN GROUNDSTROKE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA SEKOLAH TENIS PROGRESS UNIMED, TAHUN 2012.

0 3 30

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BACKHAND DRIVE MELALUI METODE PEMBERIAN GROUNDSTROKES BACKHAND KE DINDING PADA ATLET PUTRI SEKOLAH TENIS PROGRES UNIMED TAHUN 2012.

0 5 21

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DUMBELL HORIZONTAL SWING DENGAN LATIHAN DUMBELL SIDE LATERAL RAISE TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT LENGAN DAN HASIL BACKHAND DRIVE PADA SISWA PUTRA JUNIOR SEKOLAH TENIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA TAHUN 2012.

0 0 25