Jurnal Ilmiah STMIK UBudiyah PERANCANGAN

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

PERANCANGAN WEBSITE SISTEM INFORMASI
PEMASARAN DAN PENJUALAN BERBASIS E-COMMERCE
PADA S28
WEBSITE DESIGN MARKETING AND SALES INFORMATION SYSTEM BASED
ON E-COMMERCE S28
Ajrul Azwar1
1

Tenaga Pengajar Pada STMIK U’Budiyah Banda Aceh
Email: ajroel@gmail.com

ABSTRAK
S28 merupakan salah satu industri yang bergerak di beberapa bidang, yaitu, foodmart, cafe,
bookstore dan rent office. Bisnis foodmart bergerak di bidang makanan ringan dan minuman khas
daerah Bandung, yang produknya bersumber dari beberapa supplier dan juga berasal dari titipan
para pedagang dengan sistem sharing profit. S28 mengalami kesulitan dalam menyebarluaskan
informasi produk foodmart karena belum adanya media alternatif untuk mempromosikan produk

foodmart secara online serta proses menghitung besarnya biaya pengiriman barang apabila ada
konsumen yang memesan via telepon, karena S28 harus mengecek besarnya biaya pengiriman ke
tempat penyedia jasa pengiriman.Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui sistem
yang sedang berjalan, melakukan analisis, perancangan, implementasi dan pengujian yang terbatas
pada Perancangan Website Sistem Informasi Pemasaran Dan Penjualan Berbasis E-Commerce Pada
S28.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode prototype dan ini sekaligus menjadi
metode pengembangan sistem, apabila pada tahap yang sedang berjalan terdapat kekurangan pada
tahap sebelumnya dapat dilakukan penambahan atau perbaikan langsung tanpa harus menyelesaikan
tahap akhir terlebih dahulu. Adapun perangkat lunak untuk perancangan dan implementasi program
menggunakan xampp 1.6.8 sebagai webserver, MySQL sebagai database, Macromedia
Dreamweaver CS5 sebagai editor penulisan file-file PHP dan HTML dan Artiesteer sebagai
template design.
Berdasarkan dari hasil pengujian diharapkan website penjualan online ini dapat membantu
perusahaan S28 dalam hal promosi produk, meningkatkan penjulaan produk dan dapat memberikan
kemudahan kepada pelanggan untuk mendapatkan informasi tentang produk foodmart yang ada di
S28.
Kata Kunci : sistem, informasi, pemasaran, foodmart

ABSTRACT

S28 is one of the industry be active in several sector, are foodmart, cafe, bookstore and
rent office. Foodmart business be active in typical snack and drink bandung area, whose products
are sourced from multiple suppliers and also traders of from with profit-sharing system. S28
experiencing difficulties in disseminating information foodmart products because there are no
alternative media to promote foodmart products online as well as the process of counting the cost of
delivery of goods if there are consumers who order over by phone, because the S28 must check
shipping costs to a delivery service provider. The purpose of this study is to determine the running
system, analysis, design, implementation and testing is limited to website design information system
marketing and sales based e-commerce in S28.

-31-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Research method used is prototype method and is both a method of system development, if
at this stage there is an ongoing shortage in the previous stage can be added or repairs immediately
without having to complete the final stage prior. As software for design and implementation of
programs using xampp 1.6.8 as web-server, MySQl as database and Macromedia Dreamweaver 8

as editor PHP and HTML writing files.
Based on the test results are expected from online sales this website can help companies
S28 in terms of product promotion, increase sales products and can provide convenience to
customers to get information about products foodmart in S28
Keyword : system, information, sales, foodmart

-32-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

PENDAHULUAN
Penggunaan dan pemanfaatan
internet sebagai suatu sarana
informasi dan komunikasi dapat
digunakan sebagai salah satu
media bisnis untuk saat ini.
Mulai dari pengusaha kecil
hingga perusahaan yang besar
memanfaatkan
kemajuan

teknologi
internet
sebagai
adversiting tool yang berfungsi
untuk mempromosikan produk
atau iklan melalui internet.
Selain digunakan untuk
media promosi, internet juga
dapat digunakan sebagai media
pembelian
dan
penjualan
produk, jasa dan informasi yang
disebut dengan e-commerce.
Perubahan
e-commerce
di
tandai
dengan
adanya

perubahan aktifitas dari sektor
bisnis yang semula berbasi
dunia nyata (real), kemudian
berkembang kedunia maya
(virtual).
Selama
ini,
masih
banyak industri makanan yang
masih melakukan promosi dan
penjualan dengan menggunakan
media cetak seperti memasang
iklan di koran, memasang
spanduk, penyebaran flayer, dll
dan juga menggunakan media
elektonik seperti memasang
iklan di media televisi dan
radio. Namun, itu semua
membutuhkan
biaya

yang
cukup besar, belum lagi
informasi yang di hasilkan bisa

Vol.2, No.1, Maret 2013

meluas ke beberapa daerah
yang menyebabkan produk
yang dihasilkan kurang dikenal
oleh masyrakat luas. S28
merupakan salah satu industri
yang bergerak di beberapa
bidang, yaitu, foodmart, cafe,
bookstore dan rent office.
Bisnis foodmart bergerak di
bidang makanan ringan dan
minuman khas daerah Bandung,
yang produknya bersumber dari
beberapa supplier dan juga
berasal dari titipan para

pedagang
dengan
sistem
sharing profit. Besar sharing
profit itu sendiri sesuai dengan
kesepakatan antara pihak S28
dan pihak pedagang. Bisnis cafe
bergerak dibidang penyajian
aneka makanan dan minuman,
dalam bidang ini makanan yang
di produksi berasal produk S28
sendiri.
Bisnis
bookstore
bergerak dibidang penjualan
buku dan majalah, dimana buku
dan majalah tersebut diperoleh
dari beberapa toko buku. Bisnis
rent office bergerak dibidang
penyedian beberapa ruangan

kerja dan meeting room yang
dapat disewa oleh konsumen
untuk keperluan bisnis mereka.
Beberapa
bulan
setelah
lounching yang menjadi fokus
bisnis utama S28 adalah
foodmart,
namun
karena
kurangnya
peningkatan
keuntungan, S28 menjadikan

-33-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

cafe sebagai fokus utama dalam

bisnisnya.
Sistem yang sedang
berjalan di S28 untuk saat ini
menggunakan aplikasi point of
sale
untuk
melakukan
pencatatan
stok
barang,
penjualan secara langsung,
laporan penjualan, serta retur
barang.
Apabila
terjadi
penjualan
langsung,
maka
jumlah barang yang dibeli akan
terhubung langsung dengan

data barang yang ada digudang.
Apabila stok barang sudah
berkurang atau habis, pihak S28
akan
menghubungi
pihak
supplier untuk membeli barang
sesuai
dengan
kebutuhan
penjualan. dan apabila ada
konsumen diluar kota Bandung
yang ingin membeli produk
makanan dan minuman yang
ada
di
foodmart
masih
menggunakan
telepon.

Konsumen yang telah memesan
produk makanan dan minuman
yang
ada
di
foodmart
melakukan pembayaran melalui
transfer antar bank ke rekening
S28, dengan masa waktu 3x24
jam. Apabila telah melebihi
batas waktu, maka transaksi
pembelian di anggap batal, jika
masih dalam jangka batas
waktu yang telah ditentukan
konsumen telah melakukan
transfer maka produk foodmart
yang telah dipesan akan dikirim
dengan menggunakan jasa

Vol.2, No.1, Maret 2013

pengiriman. Karena sulitnya
konsumen memperoleh produk
makanan dan minuman khas
Bandung,
dengan
harus
mendatangi langsung tempat
S28 beroperasi dan sulitnya
konsumen mengenal lebih
banyak produk apa saja yang
tersedia di S28, untuk itu S28
akan menggunakan teknologi
dalam hal strategi pemasaran
dan penjualan berbasis website.
Mengingat S28 adalah bidang
usaha yang masih terbilang
muda, yang baru berjalan 1
tahun, yang mengeluarkan
banyak biaya untuk melakukan
promosi setiap kali ada
informasi produk terbaru dan
event yang akan dilaksanakan
oleh S28, besarnya biaya yang
dikeluarkan berkisar antara
Rp.500.000 hingga 1 juta untuk
pembuatan
flayer
ataupun
penggunaan sms blast untuk
memberikan informasi yang
terbaru mengenai S28.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana
sistem
penyampaian
informasi
pemasaran dan penjualan
yang sedang berjalan untuk
saat ini di S28.
2. Bagaimana
perancangan
website
yang
interaktif
sehingga
menunjang
peningkatan terhadap minat
para
pengunjung
untuk

-34-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

tertarik terhadap produk
yang di tawarkan.
3. Bagaimana
implementasi
aplikasi website sebagai
penunjang sistem informasi
pemasaran dan penjualan
sehingga
mempermudah
pihak S28 lebih berkembang.
4. Bagaimana pengujian dan
evaluasi aplikasi website S28
ketika sistem informasi
pemasaran dan penjualan ini
sudah berjalan.

dan penjualan berbasis
website agar aplikasi yang
dibuat sudah sesuai dengan
kebutuhan pengguna.

Tujuan Penelitian
1. Mengetahui sistem informasi
pemasaran dan penjualan
yang sedang berjalan pada
S28, kemudian mengevaluasi
dan menemukan kendala dan
kekurangan dari sistem yang
sedang berjalan.
2. Merancang
media
penunjang
informasi
pemasaran dan penjualan
berbasis website terkait
dengan
belum
adanya
penunjang pemasaran dan
penunjang
yang
dapat
mendukung
komunikasi
antara pengunjung dengan
pihak S28.
3. Melakukan
tahap
implementasi
sehingga
aplikasi website yang di
rancang bisa memenuhi
kebutuhan
dalam
pencapaian visi misi S28.
4. Melakukan tahap pengujian
sistem informasi pemasaran

Manfaat Penelitian
1. Penelitian ini memberikan
penegasan terhadap ilmu
pengetahuan bahwa, sistem
informasi dalam sebuah
perusahaan harus selalu
berkembang
dan
dikembangkan
sesuai
dengan kebutuhan dan
perkembangan zaman agar
memudahkan
kelancaran
bisnis dalam perusahaan.
2. Meningkatkan
dan
memperluas
serta
memanfaatkan sumber daya
serta pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
sebagai pegangan untuk
memasuki dunia usaha yang
akan datang.
3. Mengaplikasikan ilmu yang
telah di dapat di bangku
kuliah ke dunia kerja yang
nyata.
Metode Penelitian
Metode yang digunakan
oleh penulis pada penelitian ini
adalah
metode
dengan
merancang dan mendesain
program berdasarkan analisis
sistem yang diusulkan sesuai
dengan masalah yang ada di
dunia aktual (lapangan) dan
sesuai
dengan
kebutuhan

-35-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

system untuk di implementasi
nantinya.
Metode Pendekatan Sistem
Metode pendekatan yang
digunakan oleh penulis adalah
dengan
menggunakan
pendekatan sistem berorientasi
objek. Didalam melakukan
penelitian
ini,
penulis
melakukan penelitian terhadap
proses
pembelian
produk
foodmart yang sedang berjalan
pada S28. Didalam proses
pembelian penulis mengamati
objek dan prosedur yang sedang
berjalan. Adapun objek yang
diamati adalah actor pelaku
sistem yaitu sales counter dan
customer karena kedua actor itu
sangat berpengaruh terhadap
jalannya
proses
penjualan
produk foodmart pada S28.
Adapun
alat-alat
yang
digunakan untuk melakukan
pendeketan dalam analisis dan
pemograman berorientasi objek
yaitu dengan notasi UML
dengan
membuat
tujuah
diagram yaitu, Use case
diagram, Activity Diagram,
Sequence
diagram,
Collaboration diagram, Class
diagram, Component diagram,
Deployment diagram.
Metode
Pengembangan
Sistem
Prototyping
adalah
proses
iteratif
dalam

Vol.2, No.1, Maret 2013

pengembangan sistem di mana
kebutuhan diubah ke dalam
sistem yang bekerja (working
system) yang secara terus
menerus diperbaiki melalui
kerjasama antara pengguna dan
analisis.
Adapun alasan penulis
mengambil metode prototype
dalam penelitian ini adalah
mengacu
pada
kepuasan
pengguna
(user)
dan
mendapatan feedback langsung
dari pengguna, sehingga proses
dalam pembuatan sistem bisa
lebih
kompleks
dengan
menambah dan memperbaiki
kekurangan dari prototype yang
diajukan pertama kali.
ANALISIS
DAN
PERANCANGAN SISTEM
Analisis
Sistem
Yang
Berjalan
S28
merupakan
sebuah
perusahaan
dagang
yang
bergerak
dalam
bidang
penjualan aneka makanan dan
minuman khas Bandung yang
secara resmi berdiri pada tahun
2010. Pada saat ini penjualan
makanan dan minuman khas
Bandung
mengalami
penurunan. Oleh karena itu,
S28 ingin memperbesar pangsa
pasar dengan tujuan untuk
meningkatkan tingkat penjualan
dengan cara membangun media

-36-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

promosi alternatif baru melalui
teknologi informasi.
Saat ini media promosi
yang digunakan oleh S28
adalah
dengan
memasang
pamflet
di
depan
toko,
memasang
iklan
dikoran,
penyebaran flayer, dan melalui
iklan radio. Ini menyebabkan
kurang
optimalnya
penyampaian informasi karena
promosi yang dilakukan kurang
menjangkau masyarakat secara
luas terutama untuk masyarakat
yang letaknya diluar kota
Bandung.Sehingga
proses
penjualan produk foodmart pun
dirasa kurang optimal dan
efektif dalam segi waktu, biaya
dan tenaga bagi perusahaan
maupun bagi pelanggan, karena
setiap pelanggan harus selalu
datang ketempat S28 beroperasi
untuk
mengetahui
produk
makanan dan minuman khas
Bandung yang tersedia. Oleh
karena itu, sebelum merancang
suatu sistem, ada baiknya
terlebih dahulu kita harus
menganalisis
sistem
yang
sedang berjalan di perusahaan
yang akan kita bangun tersebut.

Vol.2, No.1, Maret 2013

secara
langsung,
berikut :

sebagai

Tabel 4.1 Scenario Use Case
Diagram Pembelian
Nama Use Case : Pembelian
Secara Langsung
Aktor : Konsumen – Sales
counter

Use case Diagram Penjualan
secara
langsung
produk
foodmart
Berikut ini adalah gambar
model Use Case Diagram
penjualan produk foodmart

-37-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Aktor
1.

3.

Sistem

Konsumen akan
melakukan pembelian produk foodmart dan
melakukan interaksi transaksi dengan sales
counter
2.

Sales
counter
akan melayani proses pembelian dengan
memberikan info data produk foodmart yang
ditawarkan

4.

Jika
terjadi
kesepakatan pembelian, sales counter akan
melakukan penginputan data pembelian
dengan menggunakan aplikasi point of sales

Konsumen bisa
mencoba terlebih dahulu produk foodmart
yang tersedia

Aktor
5. Konsumen akan melakukan pembayaran
setelah sales counter menghitung total dari
transaksi.

Sistem

6.

Setelah
menerima pembayaran, sales counter akan
melakukan cetak kwitansi pembayaran berupa
print out detail dari transaksi dan data
pembelian akan tersimpan kedalam database
point of sales S28.

-38-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Use Case Diagram Penjualan
produk foodmart via telepon

Tabel 4.2 Scenario Use Case
Diagram
Pemesanan Via
Telepon
Nama Use Case: Memesan
Barang
Aktor:Konsumen

Sales
C
o
n
t
e
r
Bagian
Keuangan–Penyedia
j
a
s
a
pengiriman

-39-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Aktor
1. Konsumen melakukan pemesanan dengan
menggunakan telepon ke nomor telepon
yang telah disediakan oleh S28

Vol.2, No.1, Maret 2013

Sistem

2. Sales Counter melayani pemesanan via
telepon dan mencari produk yang dipesan
oleh konsumen. Apabila produk yang
dipesan ada, maka sales counter meminta
informasi biodata untuk keperluan alamat
pengiriman barang. Dan memberikan
informasi total biaya transaksi.
3. Konsumen memberikan informasi biodata
dan melakukan pembayaran sesuai dengan
total transaksi yang
Aktor

Sistem

telah dihitung oleh sales counter. Dan
melakukan konfirmasi bahwa total biaya
transaksi telah di bayar.
4. Setelah sales counter menerima konfirmasi
dari konsumen, sales counter akan
memberikan konfirmasi ulang ke bagian
keuangan untuk keperluan pengecekan
ke rekening S28.
5. Bagian
keuangan
akan
melakukan
pengecekan ke nomor rekening, apabila
jumlah uang sesuai, maka bagian keuangan
akan meminta sales counter untuk
melanjutkan proses pengiriman barang. Jika
belum sesuai, maka bagian keuangan akan
melakukan konfirmasi ulang kepada
konsumen.

Aktor

6. Sales counter akan melakukan proses
penginputan data pembelian dengan
aplikasi point of sales
Sistem
dan dilanjutkan dengan proses pemaketan
barang untuk dikirim

7. Pihak
penyedia
jasa
pengiriman
akanmengirim barang kepada konsumen
sesuai dengan alamat yang tertera dipaket
pengiriman.

-40-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Activity Diagram
Berikut adalah activity diagram
yang menggambarkan aktifitas
yang terjadi dalam sistem yang
sedang berjalan, diagram ini
menjelaskan detail dari proses
use case sebelumnya.
1. Activity
Diagram
penjualan
produk
foodmart secara langsung

Vol.2, No.1, Maret 2013

yang ditawarkan di S28 kepada
konsumen.
Jika
terjadi
kesepakatan pembelian antar
dua belah pihak maka sales
counter akan melakukan input
data transaksi dengan aplikasi
point of sale. Setelah konsumen
melakukan
pembayaran,
Kemudian
sales
counter
memberikan produk foodmart
yang telah dipesan beserta print
out detail transaksi pembelian
kepada konsumen.
Bagian
penjualan(sales
counter) juga akan menyimpan
data transaksi kedalam database
point of sale yang nantinya
akan menjadi data laporan
penjualan.
2.

Activity
Diagram
Penjualan produk foodmart
secara langsung di
atas
menggambarkan
bagaimana
konsumen melakukan proses
pembelian produk foodmart
secara langsung di S28.
Pertama konsumen melihat atau
menanyakan tentang produk
yang ditawarkan atau produk
yang ingin dibeli kepada bagian
penjualan
(sales
counter)
setelah itu bagian penjualan
(sales counter) memberikan
informasi produk foodmart

Activity
Diagram
penjualan
produk
foodmart via telepon

Activity
Diagram
Penjualan produk foodmart via
telepon di atas menggambarkan

-41-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

bagaimana
konsumen
melakukan proses pembelian
produk foodmart via telepon di
S28. Konsumen menelepon ke
nomor yang telah disediakan
oleh S28, konsumen memesan
produk kebagian sales counter.
Sales counter akan mencari
produk yang dipesan dengan
menggunakan aplikasi point of
sale ke dalam database. Jika
produk yang dipesan ada, maka
sales counter akan meminta
informasi biodata konsumen
untuk
keperluan
alamat
pengiriman produk yang telah
dipesan.Sales counter akan
mencatat dan menghitung total
biaya transaksi dan kemudian
melakukan
konfirmasi
ke
konsumen berapa besarnya
biaya yang harus ditransfer ke
nomor rekening yang telah
disediakan oleh S28. Setelah
konsumen melakukan transfer
dan konfirmasi ulang ke bagian
sales counter, maka sales
counter
akan
melakukan
konfirmasi informasi biodata
dan total biaya transaksi
kebagian keuangan.

Vol.2, No.1, Maret 2013

menemukan
beberapa
permasalahan baik itu secara
langsung
maupun
tidak
langsung
yang
dapat
mempengaruhi kinerja terhadap
sistem yang ada. Masalahmasalah ini apabila ditinjau
lebih
jauh
lagi
akan
berpengaruh
terhadap
pengembangan sistem nantinya.
Setelah melakukan identifikasi
terhadap
penyebab
permasalahan yang ada, penulis
juga melakukan pengamatan
dengan
maksud
untuk
mengumpulkan fakta atau data
yang menjadi permasalahan
pada
sistem
ini. Dalam
melakukan proses bisnisnya
S28 menemukan masalahmasalah yang terjadi berkaitan
dengan proses promosi dan
penjualan produk foodmart.
Adapun masalah-masalahnya
adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3 Evaluasi sistem yang
sedang berjalan pada S28

Evaluasi Sistem Yang Sedang
Berjalan
Setelah
melakukan
analisis terhadap sistem yang
sedang berjalan pada S28, baik
analisis terhadap dokumen dan
prosedur yang ada, penulis

-42-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

No
1

No
2

3.

4.

No

Masalah
Dalam
melakukan
pembelian
konsumen harus datang langsung ke
tempat S28 beroperasi karena tidak
adanya media alternatif yang
menghubungkan antara konsumen
dengan bagian penjualan di S28

Masalah
Konsumen
yang
melakukan
pemesanan via telepon mengalami
kesulitan dalam mengetahui list-list
produk yang tersedia, sehingga
peluang
untuk
peningkatan
penjualan untuk diluar kota
Bandung sangat kecil
Dalam menangani pembelian via
telepon, sales counter harus
melakukan pengecekan besarnya
biaya pengiriman terlebih dahulu
untuk menentukan total transaksi,
sehingga kurang efektif dalam segi
pemanfaatan waktu untuk proses
transaksi.
Belum adanya media untuk
menyimpan data konsumen
Masalah
yang melakukan pembelian via
telepon,
karena
pencatatan
informasi data konsumen masih
dilakukan secara manual.

Worker

Konsumen

Vol.2, No.1, Maret 2013

Rencana Pemecahan
Merancang aplikasi website yang mampu
mendukung sebagai media alternatife dalam
melakukan transaksi pembelian dan media
alternatif dalam melakukan promosi

Tabel Lanjutan
Worker
Rencana Pemecahan
Merancang
aplikasi
yang
mampu
mendukung untuk memudahkan konsumen
dalam mengetahui list produk yang tersedia
konsumen
dan memudahkan S28 dalam mengelola data
pemesanan dan data konsumen.

Sales
counter

Merancang aplikasi website yang mampu
mendukung proses transaksi penjualan
produk S28, sehingga proses transaksi
menjadi mudah dan gampang dipahami oleh
konsumen. Serta melakukan kerja sama
dengan pihak penyedia jasa pengiriman.

Sales
Merancang aplikasi yang mendukung untuk
counter
melakukan
Tabel Lanjutan
Worker
Rencana Pemecahan
penyimpanan data konsumen, sehingga
pihak S28 bisa dengan mudah mengelola
dan memanfaatkan informasi biodata
konsumen apabila diperlukan nantinya.

-43-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Perancangan
sistem
merupakan pedoman untuk
melakukan
pengembangan
sistem. Perencanaan sistem ini
menyangkut
estimasi
dari
kebutuhan-kebutuhan
fisik,
tenaga kerja dan dana yang
dibutuhkan untuk mendukung
pengembangan sistem serta
untuk mendukung operasinya
setelah diterapkan.
Perancangan
sistem
informasi
pemasaran
dan
penjualan produk foodmart
berbasiskan web pada S28 ini,
dimaksudkan sebagai sarana
untuk memberikan informasi
mengenai
promosi
dan
penjualanproduk foodmart
kepada masyarakat luas
dengan menggunakan media
internet, dimana website ini
dapat diakses tanpa ada batasan
waktu
dan
mempermudah
konsumenyang membutuhkan
informasi tentang penjualan
produk
terutama
produk
foodmart.
Hal ini perlu didukung
oleh kemampuan pelanggan
dalam mengoperasikan aplikasi
internet, khususnya dalam
mengakses website penjualan
produk foodmart pada S28.
Maka untuk merealisasikan hal
ini, penulis berusaha untuk
membuat aplikasi yang user
friendly atau mudah dalam
penggunaannya
sehingga

Vol.2, No.1, Maret 2013

memudahkan konsumen yang
mungkin baru mengenal dunia
internet.
Model Use Case Diagram
Penjualan produk foodmart
yang diusulkan pada S28
berbasis website
Adapun
Use
Case
Penjualan produk foodmart
pada S28berbasis website yang
diusulkan
adalah
sebagai
berikut :

Use Case Scenario
Tabel 4.4 Use Case Scenari
Pendaftaran Customer di

website S28

-44-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Identifikasi
Pendaftaran
Konsumen melakukan pendaftaran
Konsumen dapat melakukan pemesanan barang setelah mendaftar.
Konsumen
Scenario Utama
Kondisi Awal
Konsumen membuka Form Pendaftaran.
Aksi Aktor
Reaksi Sistem
1. Klik Link Daftar Baru
1. Menampilkan Form Pendaftaran Aggota
2. Mengisi biodata pada form pendaftaran anggota
2. Melakukan validasi data.
3. Memilih tombol
3.Menyimpan Data
Nama
Tujuan
Deskripsi
Tipe
Aktor
Pra-Kondisi

Aksi Aktor
Pengisian Form Tidak Lengkap
Kondisi Akhir

Scenario Alternatif
Reaksi Sistem
Menampilkan Pesan “Data Tidak Boleh Kosong”

Biodata anggota berhasil disimpan di sistem.

-45-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Tabel 4.5 Use Case Scenario
Login Konsumen

Nama
Tujuan

Identifikasi
Login Konsumen
Konsumen Login ke dalam website S28 untuk melakukan
pembelian.

Deskripsi
Tipe

-

Aktor
Pra-Kondisi

Konsumen
-

Kondisi Awal

Scenario Utama
Konsumen masuk ke dalam website S28

Aksi Aktor
1.
Mengakses Halaman Home
2.
Mengisi username dan
password

Reaksi Sistem
1. Menampilkan form login
konsumen.
2. Melakukan pengecekan kecocokan
data username dan password
Scenario Alternatif
Aksi Aktor
Reaksi Sistem
User atau password konsumen salah
Menampilkan pesan “ Maaf username
atau password anda tidak benar “
Kondisi Akhir Konsumen masuk ke website S28 sebagai anggota.

-46-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

-47-

Jurnal Ilmiah STMIK U’Budiyah

Vol.2, No.1, Maret 2013

Tabel 4.6 Use Case Scenario
Membeli Produk di website S28
Identifikasi
Membeli Barang
Konsumen Melakukan Pembelian Produk
Konsumen Melihat Pilihan Produk yang ditampilkan di website
S28.
Tipe
Aktor
Konsumen
Pra-Kondisi
Scenario Utama
Kondisi Awal
Konsumen masuk ke dalam website S28.
Aksi Aktor
Reaksi Sistem
1. Memilih pilihan produk yang ditawarkan
1. Menampilkan deskripsi dan
di website S28.
keterangan produk yang dipilih.
2. Mengisi jumlah produk yang dipilih dan
2. Menampilkan Keranjang belanja
menekan tombol
Customer dan melakukan update
3. Memilih tombol
jumlah barang yang dibeli
untuk memilih barang baru yang ingin dibeli
3. Menampilkan Halaman produk
4. Memilih Tombol
foodmart yang di tawarkan.
untuk melakukan proses selanjutnya.
4. Melakukan Pengecekan Email
5. Memilih tombol