DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2017
PERANGKAT MODUL
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
SEKOLAH MENENGAH PERTMA - IPA KELOMPOK KOMPETENSI –D DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2017
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan Dasar. Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib kegiatan fasilitasi Program PKB bagi Guru sasaran di teingkat kelompok kerja.
Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015 dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya.
Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB.
Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan bagi para Instruktur Nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di seluruh kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia.
Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah mengijinkan Penulis maupun Pengembang dalam menyusun perangkat modul pada jenjang Pendidikan Dasar ini. Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan widyaiswara, Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru- guru hebat yang terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini.
Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita
Jakarta, Mei 2017 Tim Pengembang,
BAB I. PENDAHULUAN
A. Rasional
Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang baik. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru
profesional akan mampu memberikan “kesejahteraan pedagogik” kepada setiap peserta didik yang akan meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan
umum. Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan Negara di dunia ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai pendidik yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga.
Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai tenaga professional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah (Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Kompetensi Guru (Diklat Pasca-UKG).
Program pendidikan dan pelatihan (Diklat) merupakan bagian penting dari pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Pelaksanaan Diklat juga tidak lepas dari tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran/ tugas yang diampunya.
Modul ini berisi materi pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar, yang telah disusun sesuai dengan Standar Kompetensi Guru yang diturunkan dari Permendikbud No 16 Tahun 2007. Modul ini dilengkapi dengan aktivitas pembelajaran yang terintegrasi dengan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) karena karakter ini akan menjadi watak, budi pekerti, yang menjadi ruh dalam dunia pendidikan. Pengintegrasian Penguatan Pendidikan Karakter dalam modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan kompetensi ini dikembangkan dengan mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran yang terdapat dalam modul.
B. Dasar Hukum
Program Peningkatan Kompetensi Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa peraturan sebagai berikut.
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012 tentang Uji Kompetensi Guru.
C. Tujuan
Tujuan umum modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi bagi guru SMP-IPA untuk kompetensi professional dan pedagogik. Tujuan khusus modul ini diharapkan setelah menempuh proses pembelajaran peserta mampu:
1. Memahami materi kompetensi pedagogik dalam meningkatkan keterampilan menggunakan model-model pembelajaran dalam pembelajaran IPA.
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan khususnya kompetensi profesional dalam Struktur Tumbuhan dan Fungsinya, Gaya dan Gerak, Pesawat Sederhana, Sistem Gerak pada Manusia, dan Pemisahan Campuran.
D. Sasaran
Sasaran penguna perangkat modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Sekolah Menengah Pertama kelompok kompetensi D adalah Guru SMP-IPA.
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB
A. Katalog Modul Jenjang
: Sekolah Menengah Pertama
Program Keahlian
: GURU IPA
Mata Pelajaran/ Paket Keahlian : PROFESIONAL DAN PEDAGOGI KK
Judul
Materi
Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning)
ik Model-model Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based
g go Pembelajaran
Learning)
da IPA dan Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Pe Implementasinya
Learning) Model Latihan Inkuiri (Inquiry Training Model)
D Struktur Tumbuhan dan Fungsinya Gaya dan Gerak
al Gaya dan Gerak, on - Kinematika: GLB dan GLBB si Serta Pemisahan
- Dinamika: Gaya dan Gerak
fe o Campuran Pr
Pemisahan Campuran Pesawat Sederhana Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi D
1. Struktur.
SMP-IPA KELOMPOK KOMPETENSI D 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No
Materi SMP-IPA
JP
Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi D 1
Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi D 2
Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran Total
2. Silabus
a. Pedagogik Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi
: Pedagogik Judul Modul : Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Alokasi Waktu
: 9 JP @ 45 menit = 405 menit
Deskripsi Singkat
Materi pedagogi kelompok kompetensi D memaparkan tentang model pembelajaran yang merupakan suatu bentuk pembelajaran yang memiliki nama, ciri, sintak, pengaturan, dan budaya. Model yang dibahas antara lain Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning), Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning), Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning), dan Model Latihan Inkuiri (Inquiry Training Model).
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.
b) Kompetensi Guru:
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu.
ALAT BANTU / INDIKATOR KEBERHASILAN
MEDIA ESTIMASI
Laptop 9 jp model-model
1. Menjelaskan konsep
LCD pembelajaran pada
ATK pembelajaran IPA
Lembar model-model
2. Mendeskripsikan sintaks
Model Kerja pembelajaran pada
2. Latihan/
Bahan pembelajaran IPA
Pembelajaran
studi kasus
Praktik 3. Mengidentifikasi sintaks
Berbasis
Bahan model-model
Masalah
Tanyang pembelajaran pada
(Problem Based
pembelajaran IPA 3. Model Modul KK D 4. Merancang skenario
Berbasis Proyek
menggunakan model-
(Project Based
model pembelajaran IPA.
Learning) 4. Model Latihan Inkuiri (Inquiry Training Model)
Referensi
Noeraida. 2015. Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 untuk SMP/MTs. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tobing,L Tobing.(1981). Model Latihan Inkuari. Makalah Pada Penataran Lokakarya P3G. Jakarta. Depdikbud Rowe, M. B,.(1978). Teaching Science As Continous Inquiry. New York: McGraw-Hill Book Company. Saraswati,Laksmi (2003). Upaya Meningkatkan Keberanian Siswa SMP untuk Mengajukan Pertanyaan dan Mengemukakan Gagasan. Bandung.pps UPI. Tidak diterbitkan Saraswati,Laksmi (2011).Pembelajaran Konsep Listrik Dinamis dengan Model Latihan Inkuri. Bandung: Pusat Pendidikan Pendidik dan Tenaga Pendidik IPA.
b. Profesional Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran
Mapel/Kelompok Kompetensi : SMP IPA - Kelompok Kompetensi D Kompetensi
: Profesional
Judul Modul : Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran Alokasi Waktu
: 18 JP @ 45 menit = 810 menit
Deskripsi Singkat
Materi profesional kelompok kompetensi D memaparkan materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya, Gaya dan Gerak (Kinematika: GLB dan GLBB, Dinamika: Gaya dan Gerak), Pemisahan Campuran, Pesawat Sederhana dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk. Hidup. Pada materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya ini dijelaskan tentang berbagai jenis jaringan pada tumbuhan serta keterkaitan antara struktur dan fungsi jaringan tersebut. Materi gaya dan gerak membahas antara lain gerak lurus, laju, kecepatan gerak terhadap percepatan, grafik gerak, Hukum II Newton serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Pemisan campuran menbahas memahami konsep dari metoda pemisahan campuran dengan cara filtrasi, kristalisasi, sublimasi, destilasi, dan kromatografi. Pesawat sederhana membahas konsep pesawat sederhana, jenis pesawat sederhana, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup membahas gerak pada tumbuhan, struktur dan fungsi sistem gerak pada manusia, mekanisme gerak pada manusia, kelainan yang terjadi pada sistem gerak serta upaya-upaya dalam menjaga kesehatan rangka manusia dengan mengintegrasikan nilai-nilai utama penguatan pendidikan karakter.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran IPA.
b) Kompetensi Guru:
20.1 Memahami konsep-konsep, hukum-hukum, dan teori-teori IPA serta penerapannya secara fleksibel.
ALAT BANTU KEBERHASILAN
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
1. Mengidentifikasi macam-
Struktur
1. Sel Tumbuhan
LCD tumbuhan.
macam jaringan pada
ATK 2. Mengaitkan antara
dan Fungsinya
Tumbuhan
Ceramah
Lembar struktur jaringan-jaringan
3. Organ Tumbuhan
Diskusi
Kerja pada tumbuhan beserta
Latihan/
Bahan fungsinya.
studi
Praktik 3. Menjelaskan struktur dan
kasus
Bahan fungsi organ-organ pada
Tanyang tumbuhan.
Modul KK D 4. Menganalisis jaringan meristem pada preparat kering batang, akar, dan daun tumbuhan.
5. Menganalisis jaringan dasar pada preparat kering batang, akar, dan daun tumbuhan
6. Menganalisis jaringan penyokong pada preparat kering batang, akar, dan daun tumbuhan.
7. Menganalisis jaringan pengangkut pada preparat kering batang, akar, dan daun tumbuhan.
8. Mengidentifikasi teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan
1. Menjelaskan pengertian
Gaya dan
LCD 2. Membedakan laju dan
ATK kecepatan
Lembar 3. Menganalisis grafik GLB
GLB dan
4. Gerak Lurus
Diskusi
Kerja (Gerak Lurus Beraturan)
GLBB
Beraturan (GLB)
Latihan/
Bahan 4. Menentukan besar
5. Percepatan
studi
Praktik kecepatan rata-rata suatu
6. Gerak Lurus
kasus
Bahan benda
Berubah Beraturan
Tanyang 5. Menentukan percepatan
(GLBB)
Modul KK D suatu benda
7. Gerak dengan
Percepatan
6. Menentukan kecepatan
Sepanjang Garis
gerak benda dengan
Lurus
percepatan
8. Arah Gerak
ALAT BANTU ESTIMASI KEBERHASILAN
INDIKATOR
MATERI
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
7. Menghitung jarak tempuh
9. Kecepatan Sesaat
suatu benda pada GLBB
10. Analisis Grafik
(Gerak Lurus Berubah
11. Percepatan
Beraturan)
Akibat Gravitasi
8. Menganalisis grafik gerak
12. Komponen
lurus berubah beraturan
kecepatan
9. Menentukan waktu tempuh gerak benda dengan percepatan
1. Menjelaskan gaya
Laptop 2. Menjelaskan Hukum II
Gaya dan
1. Massa Benda
Curah
LCD Newton
Gerak:
2. Standar Kilogram
pendapat
ATK 3. Mengaplikasikan Hukum
Lembar II Newton
4. Gaya Luar
Diskusi
Kerja 4. Menganalisis Hukum II
5. Hukum pertama
Latihan/
Bahan Newton
Newton
studi
Praktik 5. Menganalisis pengaruh
6. Hukum kedua
kasus
Bahan gaya pada gerak benda
Newton
Tanyang 6. Membedakan antara
7. Hukum ketiga
Modul KK D berat dan massa
Newton’
8. Berat benda 9. Hubungan Antara Massa dan Berat
10. Gaya Tensi/ Tekanan 11. Gaya Gesek 12. Gaya Normal 13. Koefisien
Gesekan Kinetik 14. Koefisien Gesekan Statik
1. Menjelaskan
prinsip- Pemisahan
1. Filtrasi/Penyaringan Curah
Laptop
3 JP
prinsip dasar pemisahan Campuran
LCD campuran pada setiap
2. Kristalisasi
pendapat
ATK metode
3. Sublimasi
Ceramah
Lembar berdasarkan percobaan.
Kerja 2. Menjelaskan
5. Kromatografi
Latihan/
Bahan pemisahan
Praktik pada
Bahan pemisahan campuran.
setiap
metode
Campuran dalam
Tanyang 3. Mempraktikkan
kehidupan Sehari-
Modul KK D pemisahan
hari
campuran
dengan metode filtrasi, kristalisasi,
kromatografi. 4. Mengidentifikasi contoh pemanfaatan pemisahan campuran
dalam
kehidupan sehari-hari 1. Menjelaskan pengertian Pesawat
LCD 2. Menjelaskan hubungan
usaha
Sederhana
2. Hubungan Besar
pendapat
ATK usaha,
Usaha, Arah Gaya
Ceramah
Lembar perpindahan
gaya
dan
dan Arah
Diskusi
Kerja 3. Menjelaskan pengertian
Perpindahan
Latihan/
Bahan pesawat sederhana
3. Pesawat
studi
Sederhana
kasus
Praktik
ALAT BANTU KEBERHASILAN
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
4. Menjelaskan berbagai Bahan jenis pesawat sederhana
Tanyang 5. Menjelaskan keuntungan
Modul KK D bidang miring 6. Menjelaskan keuntungan roda 7. Menjelaskan keuntungan pengungkit 8. Menjelaskan keuntungan katrol 9. mendeskripsika penerapan
pesawat sederhana
dalam kehidupan sehari-hari 1. Mengidentifikasi gerak Gerak dan
1. Gerak pada
LCD 2. Mendeskripsikan struktur Pada Mahkluk
pada makhluk hidup
Sistem Gerak
Tumbuhan
pendapat
ATK tulang pada manusia
2. Gerak pada Hewan
Ceramah
Lembar 3. Mendeskripsikan struktur
Hidup
3. Sistem Gerak pada
Diskusi
Kerja otot pada manusia
Manusia
Latihan/
Bahan 4. Menjelaskan
studi
Praktik rangka sebagai penyusun
fungsi
kasus
Bahan sistem
gerak pada Tanyang manusia
Modul KK D 5. Menjelaskan fungsi otot sebagai penyusun sistem gerak pada manusia
6. Menjelaskan mekanisme kontraksi
otot pada manusia 7. Mendeskripsikan hubungan antar tulang yang
membentuk berbagai persendian 8. Mengidentifikasi berbagai gangguan atau penyakit pada
sistem gerak manusia. 9. Mengidentifikasi upaya menjaga
kesehatan rangka
Referensi
Campbell, Neil A. (2004). Biologi. Terjemahan. Jakarta: Penerbit Erlangga. Campbell, Neil A. et al. 2008. Biologi. Edisi Kedelapan. Jilid 3. Jakarta : Erlangga John E. Bett,.(1987).“Physics for technology”, edisi 8, Auatralian text books. Rella Turella. 2011. Pembelajaran Campuran dan Pemisahannya dengan model Group
Investigation untuk guru SMP. Bandung: PPPPTK IPA
Setiawan, Wanwan, Drs.,M.M. (2007). Rangka Manusia dan Kesehatannya. Bandung:
PPPPTK IPA Departemen Pendidikan Nasional
2. Skenario Pembelajaran
a. Pedagogik Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D Kompetensi
: Pedagogik
Judul Modul : Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya Alokasi Waktu
: 9 JP @ 45 menit = 405 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
10 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Model-model Pembelajaran
KEGIATAN
Pengkondisian Peserta
IPA dan Implementasinya
Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming
tentang Model-model Pembelajaran IPA dan
20 menit
Implementasinya di sekolah
Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Model-model 45 menit
Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 250 menit
Lembar Kerja
Judul Lembar Kerja
LK.D.01
Mengkaji Materi Model-model Pembelajaran
IPA dan Implementasinya
2. LK.D.02
Analisis Model Pembelajaran
3. LK.D.03
Perancangan Model Discovery Learning
4. LK.D.04
Perancangan Model Problem Based Learning
5. LK.D.05
Perancangan Model Project Based Learning
6. LK.D.06
Perancangan Model Latihan Inquiri
Presentasi hasil kerja kelompok dan tanya jawab
20 menit Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Model-model
30 menit
Pembelajaran IPA dan Implementasinya
KEGIATAN
Mereviu materi pelatihan Model-model Pembelajaran IPA dan
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu
405 menit 405 menit
Mapel - Kelompok Kompetensi : SMP IPA - Kelompok Kompetensi D Kompetensi
: Profesional
Judul Modul : Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran Alokasi Waktu
: 18 JP @ 45 menit = 810 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, LCD, White board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. alat dan bahan praktikum, serta media pembelajaran lainnya.
Kegiatan Pembelajaran 1:Struktur Tumbuhan dan Fungsinya
5 menit
KEGIATAN Pengkondisian Peserta
PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Struktur Tumbuhan
dan Fungsinya
Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Struktur Tumbuhan dan Fungsinya dan 5 menit Implementasinya di sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Struktur
15 menit
Tumbuhan dan Fungsinya
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 65 menit berkelompok:
No
Kode
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D1.01
Diskusi Materi Topik Struktur Tumbuhan dan
Fungsinya
2. LK.D1.02
Macam-macam Jaringan Tumbuhan Penyusunan Soal Berbasis Penilaian Kelas
3. LK.D1.03
Topik Struktur Tumbuhan dan Fungsinya
Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Struktur Tumbuhan 15 menit
dan Fungsinya
Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi 15 menit
KEGIATAN Mereviu materi pelatihan Struktur Tumbuhan dan Fungsinya
15 menit
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu Kegiatan Pembelajaran 1: Struktur Tumbuhan dan Fungsinya 135 menit
Kegiatan Pembelajaran 2: Gaya dan Gerak KEGIATAN
10 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi
Pengkondisian Peserta
waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Gaya dan Gerak Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Gaya dan Gerak dan Implementasinya di 10 menit sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Gaya dan Gerak
10 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 80 menit
Lembar Kerja
Judul Lembar Kerja
LK.D2.01
Diskusi Materi Topik Kinematika: GLB dan
GLBB
2. LK.D2.02
Kecepatan dan Percepatan
3. LK.D2.03 Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
Topik Kinematika: GLB dan GLBB
LK.D2.04
Diskusi Materi Topik Dinamika: Gaya dan 4. Gerak
LK.D2.05
Koefisien Gesekan Statis Antara Dua
Permukaan
LK.D2.06
Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas 6. Topik Dinamika: Gaya dan Gerak
. Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Gaya dan Gerak
20 menit
Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi
20 menit
KEGIATAN
Mereviu materi pelatihan Gaya dan Gerak
30 menit
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu Kegiatan Pembelajaran 2: Gaya dan Gerak 180 menit
Kegiatan Pembelajaran 3:Pemisahan Campuran KEGIATAN
5 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi
Pengkondisian Peserta
waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Pemisahan
Campuran
Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Pemisahan Campuran dan Implementasinya di 5 menit
sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Pemisahan
15 menit
Campuran
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 65 menit
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D3.01
Diskusi Materi Topik Pemisahan Campuran
2. LK.D3.02
Pemurnian Garam Dapur
3. LK.D3.03
Sublimasi
4. LK.D3.04
Destilasi
5. LK.D3.05
Kromatografi Kertas
Merancang Alat untuk Penjernihan Air 7. Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas LK.D3.07
6. LK.D3.06
Topik Pemisahan Campuran
. Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Pemisahan Campuran
15 menit
Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi
15 menit
KEGIATAN
Mereviu materi pelatihan Pemisahan Campuran
15 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu Kegiatan Pembelajaran 3: Pemisahan Campuran 135 menit
Kegiatan Pembelajaran 4: Pesawat Sederhana KEGIATAN
10 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Pesawat Sederhana Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
Pengkondisian Peserta
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Pesawat Sederhana dan Implementasinya di 10 menit sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Pesawat
10 menit
Sederhana
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 80 menit berkelompok:
No
Kode
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D4.01
Diskusi Materi Topik Pesawat Sederhana
2. LK.D4.02
Tuas
3. LK.D4.03
Katrol Tetap
4. LK.D4.04
Aplikasi Pesawat Sederhana
5. LK.D4.05
Jenis-jenis Pengungkit
6. LK.D4.06
Sketsa Pesawat Sedehana
7. LK.D4.07
Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas Topik Pesawat Sederhana
. Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Pesawat Sederhana
20 menit Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi
20 menit
KEGIATAN Mereviu materi pelatihan Pesawat Sederhana
30 menit
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu Kegiatan Pembelajaran 4: Pesawat Sederhana 180 menit
Kegiatan Pembelajaran 5: Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup KEGIATAN
10 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi
Pengkondisian Peserta
waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Gerak dan Sistem
Gerak Pada Mahkluk Hidup
Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup 10 menit dan Implementasinya di sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Gerak dan Sistem
10 menit
Gerak Pada Mahkluk Hidup
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 80 menit berkelompok:
No
Kode
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D5.01
Diskusi Materi Topik Gerak dan Sistem
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Gerak pada Makhluk Hidup
2. LK.D5.02
Penyebab Tulang Menjadi Keras Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
3. LK.D5.03
Topik Gerak dan Sistem Gerak pada Makhluk Hidup
. Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Gerak dan Sistem
20 menit
Gerak Pada Mahkluk Hidup
Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi
20 menit
KEGIATAN Mereviu materi pelatihan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu Kegiatan Pembelajaran 5: Gerak dan Sistem Gerak Pada
180 menit
Mahkluk Hidup
Jumlah total alokasi waktu 810 menit
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN SMP IPA Kelompok Kompetensi D
Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP
Variasi In-1
Keterangan 1 20 JP, selama 2
On
In-2
20 JP, selama 10
20 JP, selama 2
hari
hari (2 JP/hari)
hari
1 JP = 45 menit
2 20 JP, selama 2
30 JP, selama 10
10 JP, selama 1
hari
hari (3 JP/hari)
hari
1. Struktur Tatap Muka IN-1
SMP-IPA KELOMPOK KOMPETENSI D 9 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No
Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi
JP
Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi D 1
Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi D 2
Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran
Total
2. Silabus IN-1
a. Pedagogik Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi
: Pedagogik
Judul Modul : Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya Alokasi Waktu
: 3 JP @ 45 menit = 405 menit
Deskripsi Singkat
Materi pedagogi kelompok kompetensi D memaparkan tentang model pembelajaran yang merupakan suatu bentuk pembelajaran yang memiliki nama, ciri, sintak, pengaturan, dan budaya. Model yang dibahas antara lain Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning), Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning), Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning), dan Model Latihan Inkuiri (Inquiry Training Model).
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
b) Kompetensi Guru:
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu
ALAT INDIKATOR KEBERHASILAN
BANTU / ESTIMASI
POKOK
POKOK
WAKTU MEDIA
Laptop 3 JP model pembelajaran pada
1. Menjelaskan konsep model-
LCD pembelajaran IPA
ATK 2. Mendeskripsikan sintaks
IPA dan
Penemuan
Ceramah Diskusi
model-model pembelajaran
Lembar pada pembelajaran IPA
2. Model Kerja Latihan/ 3. Mengidentifikasi sintaks model-
Bahan model pembelajaran pada
Pembelajaran
studi kasus
Praktik pembelajaran IPA
3. Model Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) 4. Model Latihan Inkuiri (Inquiry Training Model)
KK D
Referensi
Noeraida. 2015. Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 untuk SMP/MTs. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tobing,L Tobing.(1981). Model Latihan Inkuari. Makalah Pada Penataran Lokakarya P3G. Jakarta. Depdikbud Rowe, M. B,.(1978). Teaching Science As Continous Inquiry. New York: McGraw-Hill Book Company. Saraswati,Laksmi (2003). Upaya Meningkatkan Keberanian Siswa SMP untuk Mengajukan Pertanyaan dan Mengemukakan Gagasan. Bandung.pps UPI. Tidak diterbitkan Saraswati,Laksmi (2011).Pembelajaran Konsep Listrik Dinamis dengan Model Latihan Inkuri. Bandung: Pusat Pendidikan Pendidik dan Tenaga Pendidik IPA
b. Profesional Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran
Mapel/Kelompok Kompetensi : SMP IPA - Kelompok Kompetensi D Kompetensi
: Profesional
Judul Modul : Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran Alokasi Waktu
: 6 JP @ 45 menit
Deskripsi Singkat
Materi profesional kelompok kompetensi D memaparkan materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya, Gaya dan Gerak (Kinematika: GLB dan GLBB, Dinamika: Gaya dan Gerak), Pemisahan Campuran, Pesawat Sederhana dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk. Hidup. Pada materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya ini dijelaskan tentang berbagai jenis jaringan pada tumbuhan serta keterkaitan antara struktur dan fungsi jaringan tersebut. Materi gaya dan gerak membahas antara lain gerak lurus, laju, kecepatan gerak terhadap percepatan, grafik gerak, Hukum II Newton serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Pemisan campuran menbahas memahami konsep dari metoda pemisahan campuran dengan cara filtrasi, kristalisasi, sublimasi, destilasi, dan kromatografi. Pesawat sederhana membahas konsep pesawat sederhana, jenis pesawat sederhana, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup membahas gerak pada tumbuhan, struktur dan fungsi sistem gerak pada manusia, mekanisme gerak pada manusia, kelainan yang terjadi pada sistem gerak serta upaya-upaya Materi profesional kelompok kompetensi D memaparkan materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya, Gaya dan Gerak (Kinematika: GLB dan GLBB, Dinamika: Gaya dan Gerak), Pemisahan Campuran, Pesawat Sederhana dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk. Hidup. Pada materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya ini dijelaskan tentang berbagai jenis jaringan pada tumbuhan serta keterkaitan antara struktur dan fungsi jaringan tersebut. Materi gaya dan gerak membahas antara lain gerak lurus, laju, kecepatan gerak terhadap percepatan, grafik gerak, Hukum II Newton serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Pemisan campuran menbahas memahami konsep dari metoda pemisahan campuran dengan cara filtrasi, kristalisasi, sublimasi, destilasi, dan kromatografi. Pesawat sederhana membahas konsep pesawat sederhana, jenis pesawat sederhana, dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan Gerak dan Sistem Gerak Pada Mahkluk Hidup membahas gerak pada tumbuhan, struktur dan fungsi sistem gerak pada manusia, mekanisme gerak pada manusia, kelainan yang terjadi pada sistem gerak serta upaya-upaya
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran IPA
b) Kompetensi Guru:
20.1 Memahami konsep-konsep, hukum-hukum, dan teori-teori IPA serta penerapannya secara fleksibel
ALAT BANTU KEBERHASILAN
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
1. Mengidentifikasi macam-
1. Sel Tumbuhan
macam jaringan pada
LCD tumbuhan.
2. Jaringan
pendapat
ATK 2. Mengaitkan antara
Lembar struktur jaringan-jaringan
dan Fungsinya
3. Organ Tumbuhan
Diskusi
Kerja pada tumbuhan beserta
Latihan/
Bahan fungsinya.
studi
Praktik 3. Menjelaskan struktur dan
kasus
Bahan fungsi organ-organ pada
Tanyang tumbuhan.
Modul KK D 4. Mengidentifikasi teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan
1. Menjelaskan pengertian
Laptop gerak
Gaya dan
1. Gerak
Curah
LCD 2. Membedakan laju dan
ATK kecepatan
3. Kecepatan
Ceramah
Lembar 3. Menentukan besar
Kinematika:
4. Gerak Lurus
Diskusi
Kerja kecepatan rata-rata suatu
GLB dan
Beraturan (GLB)
Latihan/
Bahan benda
Praktik 4. Menentukan percepatan
6. Gerak Lurus
kasus
Bahan suatu benda
Berubah Beraturan
Tanyang 5. Menentukan kecepatan
(GLBB)
Modul KK D gerak benda dengan
7. Gerak dengan
Percepatan
percepatan
Sepanjang Garis
6. Menghitung jarak tempuh
Lurus
suatu benda pada GLBB
8. Arah Gerak
(Gerak Lurus Berubah
9. Kecepatan Sesaat
Beraturan)
10. Analisis Grafik 11. Percepatan
Akibat Gravitasi 12. Komponen kecepatan
1. Menjelaskan gaya
Laptop 2. Menjelaskan Hukum II
Gaya dan
1. Massa Benda
Curah
LCD Newton
2. Standar Kilogram
pendapat
ATK Membedakan antara
Lembar berat dan massa
3. Dinamika
4. Gaya Luar
Diskusi
5. Hukum pertama
Latihan/
Kerja
Newton
studi
Bahan
ALAT BANTU KEBERHASILAN
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
6. Hukum kedua
7. Hukum ketiga
Tanyang
Newton’
Modul KK D
8. Berat benda 9. Hubungan Antara Massa dan Berat
1. Menjelaskan prinsip-
Laptop prinsip dasar pemisahan
Pemisahan
1. Filtrasi/Penyaringan Curah
LCD campuran pada setiap
ATK metode pemisahan
3. Sublimasi
Ceramah
Lembar berdasarkan percobaan.
4. Destilasi
Diskusi
Kerja 2. Menjelaskan cara
5. Kromatografi
Latihan/
Bahan pemisahan campuran
studi
Praktik pada setiap metode
kasus
Bahan pemisahan campuran.
Tanyang 3. Mempraktikkan
Modul KK D pemisahan campuran dengan metode filtrasi, kristalisasi, sublimasi, destilasi, dan kromatografi.
4. Mengidentifikasi contoh pemanfaatan pemisahan campuran dalam kehidupan sehari-hari
1. Menjelaskan pengertian
Laptop usaha
LCD 2. Menjelaskan hubungan
2. Hubungan Besar
ATK usaha, gaya dan
Sederhana
pendapat
Usaha, Arah Gaya
Ceramah
Lembar perpindahan
dan Arah
Diskusi
Kerja 3. Menjelaskan pengertian
Perpindahan
Latihan/
Bahan pesawat sederhana
3. Pesawat
studi
Praktik 4. Menjelaskan berbagai
Sederhana
kasus
Bahan jenis pesawat sederhana
Tanyang 5. Menjelaskan keuntungan
Modul KK D bidang miring 6. Menjelaskan keuntungan roda 7. Menjelaskan keuntungan pengungkit 8. Menjelaskan keuntungan katrol 9. mendeskripsika penerapan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari
Laptop pada makhluk hidup
10. Mengidentifikasi gerak Gerak dan
4. Gerak pada
Curah
LCD 11. Mendeskripsikan struktur
Sistem Gerak
Tumbuhan
pendapat
ATK tulang pada manusia
Gerak pada Hewan
Ceramah
Lembar 12. Mendeskripsikan struktur Hidup
Pada Mahkluk
1. Sistem Gerak pada
Diskusi
Kerja otot pada manusia
Manusia
Latihan/
Bahan 13. Menjelaskan
studi
Praktik rangka sebagai penyusun
fungsi
kasus
Bahan sistem
gerak
pada
Tanyang
ALAT BANTU KEBERHASILAN
SUBMATERI POKOK
METODE
POKOK
/ MEDIA WAKTU
manusia Modul KK D 14. Menjelaskan fungsi otot sebagai penyusun sistem gerak pada manusia
15. Menjelaskan mekanisme kontraksi
otot
pada
manusia 16. Mendeskripsikan hubungan antar tulang yang
membentuk berbagai persendian 17. Mengidentifikasi berbagai gangguan atau penyakit pada
sistem
gerak
manusia. 1. Mengidentifikasi upaya menjaga
kesehatan rangka
Referensi
Campbell, Neil A. (2004). Biologi. Terjemahan. Jakarta: Penerbit Erlangga. Campbell, Neil A. et al. 2008. Biologi. Edisi Kedelapan. Jilid 3. Jakarta : Erlangga John E. Bett,.(1987).“Physics for technology”, edisi 8, Auatralian text books. Rella Turella. 2011. Pembelajaran Campuran dan Pemisahannya dengan model Group
Investigation untuk guru SMP. Bandung: PPPPTK IPA Setiawan, Wanwan, Drs.,M.M. (2007). Rangka Manusia dan Kesehatannya. Bandung: PPPPTK IPA Departemen Pendidikan Nasional. Standford, A. L. dan Tonner, J.M., (1985). Physics for Students of Science and Engineering, Orlando: Academic Press, Inc.
3. Skenario Pembelajaran (IN-1)
a. Pedagogik Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi C Kompetensi
: Pedagogik
Judul Modul : Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya Alokasi Waktu
: 3 JP @ 45 menit = 135 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
5 menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu,
Pengkondisian Peserta
dan skenario kegiatan pembelajaran materi Model-model Pembelajaran
IPA dan Implementasinya Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Model-model Pembelajaran IPA dan
10 menit
Implementasinya dan Implementasinya di sekolah
Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Model-model
20 menit
Pembelajaran IPA dan Implementasinya Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D.01
Mengkaji Materi Model-model Pembelajaran
IPA dan Implementasinya
2. LK.D.02
Analisis Model Pembelajaran
3. LK.D.03
Perancangan Model Discovery Learning
4. LK.D.04
Perancangan Model Problem Based Learning
5. LK.D.05
Perancangan Model Project Based Learning
6. LK.D.06
Perancangan Model Latihan Inquiri
Presentasi hasil kerja kelompok dan tanya jawab
15 menit
Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Model-model
15 menit
Pembelajaran IPA dan Implementasinya
KEGIATAN Mereviu materi pelatihan Model-model Pembelajaran IPA dan
10 menit
PENUTUP
Implementasinya Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu
135 menit
b. Profesional Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran
Mapel - Kelompok Kompetensi : SMP IPA - Kelompok Kompetensi D Kompetensi
: Profesional
Judul Modul : Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran Alokasi Waktu
: 6 JP @ 45 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, LCD, White board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. alat dan bahan praktikum, serta media pembelajaran lainnya.
KEGIATAN
Pengkondisian Peserta
5 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi
waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi Gaya dan Gerak,
Serta Pemisahan Campuran
Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika dalam belajar, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung.
KEGIATAN INTI Brainstorming tentang Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran 10 menit dan Implementasinya di sekolah Mengkaji materi konsep dasar model pembelajaran Gaya dan Gerak,
60 menit
Serta Pemisahan Campuran
Melakukan aktivitas pembelajaran berupa mengerjakan LK secara 105 menit berkelompok:
No
Kode
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D1.01
Diskusi Materi Topik Struktur Tumbuhan dan
Fungsinya Diskusi Materi Topik Kinematika: GLB dan
2. LK.D2.01
GLBB Diskusi Materi Topik Dinamika: Gaya dan
3. LK.D2.04
Gerak
4. LK.D3.01
Diskusi Materi Topik Pemisahan Campuran
5. LK.D4.01
Diskusi Materi Topik Pesawat Sederhana
. Diskusi dan Penugasan untuk dikerjakan pada on the job learning berupa
mengerjakan LK:
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Judul Lembar Kerja
Lembar Kerja
1. LK.D1.02
Macam-macam Jaringan Tumbuhan
2. LK.D1.03
Penyusunan Soal Berbasis Penilaian Kelas Topik Struktur Tumbuhan dan Fungsinya Diskusi Materi Topik Kinematika: GLB dan
3. LK.D2.01
GLBB
4. LK.D2.02
Kecepatan dan Percepatan Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
5. LK.D2.03
Topik Kinematika: GLB dan GLBB
6. Diskusi Materi Topik Dinamika: Gaya dan LK.D2.04
Gerak Koefisien Gesekan Statis Antara Dua
7. LK.D2.05
Permukaan
8. LK.D2.06
Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas Topik Dinamika: Gaya dan Gerak
9. LK.D3.01
Diskusi Materi Topik Pemisahan Campuran
10. LK.D3.02
Pemurnian Garam Dapur
11. LK.D3.03
Sublimasi
12. LK.D3.04
Destilasi
13. LK.D3.05
Kromatografi Kertas
14. LK.D3.06
Merancang Alat untuk Penjernihan Air Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
15. LK.D3.07
Topik Pemisahan Campuran
16. LK.D4.01
Diskusi Materi Topik Pesawat Sederhana
17. LK.D4.02
Tuas
18. LK.D4.03
Katrol Tetap
19. LK.D4.04
Aplikasi Pesawat Sederhana
20. LK.D4.05
Jenis-jenis Pengungkit
21. LK.D4.06
Sketsa Pesawat Sedehana Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
22. LK.D4.07
Topik Pesawat Sederhana Diskusi Materi Topik Gerak dan Sistem
23. LK.D5.01
Gerak pada Makhluk Hidup
24. LK.D5.02
Penyebab Tulang Menjadi Keras Penyusunan Soal Penilaian Berbasis Kelas
25. LK.D5.03
Topik Gerak dan Sistem Gerak pada Makhluk Hidup
. Latihan dan Evaluasi soal uji kompetensi materi Gaya dan Gerak, Serta
30 menit
Pemisahan Campuran
Presentasi hasil kerja kelompok dan diskusi
30 menit
KEGIATAN
Mereviu materi pelatihan Gaya dan Gerak, Serta Pemisahan Campuran 20 menit
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 270 menit
Struktur Tatap Muka IN-2
SMP IPA KELOMPOK KOMPETENSI D 20 atau 10 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No
Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi
IN-2
Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran
1 20 JP Rencana Tindak Lanjut
Tes Akhir Presentasi Hasil Kerja Peserta 2 Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut
10 JP Tes Akhir
4. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi
: SMP IPA - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi
: Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu
: 20 JP @ 45 menit = 900 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
10 Menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka
Pengkondisian Peserta
pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
KEGIATAN INTI Presentasi portofolio peserta
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh 315 Menit fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini Refleksi penguatan penguasaan materi peserta, Tanya jawab dan 440 Menit pembahasan materi materi sulit bagi peserta
KEGIATAN
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
45 menit
PENUTUP
Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR
Pelaksnaan Tes Akhir
90 Menit
Jumlah alokasi waktu 900 menit
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi
: SMP IPA - Kelompok Kompetensi D
Kompetensi
: Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu
: 10 JP @ 45 menit = 450 menit
TAHAPAN
WAKTU KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
PERSIAPAN
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN Pengkondisian Peserta
10 Menit PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka
pola 20-30-10, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
KEGIATAN INTI Presentasi portofolio peserta
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh 260 Menit fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut
80 Menit pembelajaran
KEGIATAN
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 10 menit
PENUTUP
Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR
Pelaksnaan Tes Akhir 90 Menit
Jumlah alokasi waktu 450 menit
BAB III. PENUTUP
Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Pendidikan Dasar sangat diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan Indonesia. Melalui penyusunan perangkat modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi ini diharapkan dapat digunakan oleh Instruktur Nasional dalam rangka memfasilitasi guru sasaran program PKB. Pengetahuan, keterampilan yang didapat hendaknya dapat dipraktikan dalam tugas melaksanakan fasilitasi program PKB. Perangkat modul ini masih sangat mungkin untuk dikembangkan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang dihadapi demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi guru pendidikan dasar.
29
LAMPIRAN
1. File Presentasi Pedagogik – Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya.