PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GI ( GROUP INVESTIGATION ) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI KELAS IX SEMESTER I SMP AN-NIZAM MEDAN T.P. 2012/2013.

PE NGARUH MODEL PE MBELAJARAN BERBASIS MASALAH
TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK
LISTRIK DINAMIS KELAS IX SMP N 5
PE MATANGSIANT AR
T.P 2012/2013

Oleh :
Ahmad Fauzi Pohan
NIM 408121026
Program Studi Pendidikan Fisika

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2012


RIWAYAT HIDUP
Ahmad Fauzi Pohan dilahirkan di Rantau Parapat, pada tanggal 12 Januari 1990.
Ayah bernama Ir. Syahdi Pohan dan Ibu bernama Nursyamsi Rangkuti, S.Pdi dan
merupakan anak keempat dari keenam bersaudara. Pada tahun 1995, penulis
masuk SD Negeri 091254, dan lulus pada tahun 2001. Pada tahun 2001, penulis
melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Pematangsiantar dan lulus pada tahun
2004. Pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri Siantar dan
lulus pada tahun 2007. Pada tahun 2008, penulis diterima di Program Studi
Pendidikan Fisika Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam Universitas Negeri Medan.

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat
dan nikmat yang dikaruniakan-Nya kepada penulis hingga penelitian ini dapat
selesai tepat pada waktunya.
Skripsi berjudul “ Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah
Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Listrik Dinamis Kelas IX SMP
Negeri 5 Pematangsiantar T.P. 2012 /2013.” Adapun skripsi ini disusun untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan..

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan ribuan terima kasih kepada
Bapak Prof. Dr. Sahyar, M.S, M.M selaku Dosen Pembimbing Skripsi. Beliau
telah banyak memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal
penulisan proposal hingga akhir penulisan skipsi ini. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada Ibu Dr. Derlina, M.Si, Bapak Drs. Usler Simarmata, M.S dan
Bapak Drs. Sehat Simatupang, M.Si sebagai dosen penguji I, II, III yang telah
memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai
penyusunan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Ibu Dra.
Ratna Tanjung, M.Pd selaku dosen Pembimbing Akademik yang telah
membimbing dan memotivasi penulis selama perkuliahan, Ucapan terima kasih
juga disampaikan kepada Bapak Prof. Motlan, M.Sc, Ph.D selaku Dekan FMIPA
Unimed.
Ucapan terima kasih kepada Bapak dan Ibu dosen serta Staf Pegawai
Jurusan Fisika yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan membantu penulis
selama perkuliahan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs.
Mauruddin Sihotang selaku kepala sekolah SMP

Negeri 5 Pematangsiantar,

Bapak Efriandi Purba, S.Pd selaku guru bidang studi fisika yang telah banyak

membantu dan membimbing penulis selama penelitian dan para guru serta staf
administrasi yang telah memberikan kesempatan dan bantuan kepada penulis
selama melakukan penelitian.

Teristimewa penulis ucapkan kepada Ayahanda Ir. Syahdi Pohan dan
Ibunda tercinta Nursyamsi, S.Pdi yang terus memberikan motivasi dan doa serta
kasih sayang yang tak pernah henti, dan kakanda Adhelina Pohan serta abang
(B’Rahmad, B’Hakim) dan adik (Ridho, dan Rizky) yang cukup banyak berperan
dalam memberikan motivasi dan doa yang tulus kepada penulis dalam
menyelesaikan studi di UNIMED hingga selesainya skripsi ini. Penulis juga
mengucapkan terimakasih kepada sahabat-sahabat terdekat penulis, terutama
Ahmad Fauzi, Fajrul (adik kecil), Fitri, Rauda, Saddam, Syafinatul (Ne2k),
Yunisa yang telah memberikan dorongan dan semangat kepada penulis. Teman –
teman Fisika : semua fisika dik B 08, teman seperjuangan Dewi, Lailatul,
Rahmania, Tuti, yang memberikan semangat dan dorongan serta membantu
menyelesaikan skripsi ini. Serta sahabat-sahabat lainnya tak bisa disebutkan satu
persatu..
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi
ini, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari
pembaca untuk kesempurnaan skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat bagi

pembaca dan dunia pendidikan.
Medan,

Agustus 2012

Penulis,

Ahmad Fauzi Pohan
NIM. 408121026

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH
TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK
LISTRIK DINAMIS KELAS IX SMP NEGERI 5
PEMATANGSIANTAR
T.P. 2012/2013
AHMAD FAUZI POHAN (NIM: 408121026)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh model
pembelajaran berbasis masalah terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok
listrik dinamis di kelas IX SMP Negeri 5 Pematangsiantar.

Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh siswa kelas IX Semester ganjil SMP Negeri 5 Pematangsiantar
terdiri dari tujuh kelas. Sampel penelitian ini diambil dua kelas yaitu kelas IX-3
(sebagai kelas eksperimen) dan kelas IX-2 (sebagai kelas kontrol) yang masingmasing berjumlah 35 siswa ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling.
Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini digunakan tes
pilihan berganda dengan jumlah 20 item yang telah divalidkan oleh validator
kemudian di ujicobakan untuk mengetahui reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya
beda soal.
Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen
adalah 35,29 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 34,86. Dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa kemampuan awal kedua kelas adalah sama. Kemudian
diberikan perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen dengan model pembelajaran
berbasis masalah dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Setelah
pembelajaran selesai diberikan postes dengan hasil rata-rata kelas eksperimen
60,43 dan kelas kontrol 54,43.
Dari hasil uji t diperoleh thitung = 2,27 sedangkan ttabel = 1,99. Karena thitung >
ttabel (2,27 >1,99) maka Ho ditolak, dengan demikian diperoleh kesimpulan
bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa pada materi pokok listrik dinamis dengan
menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dengan model pembelajaran
konvensional di kelas IX semester ganjil SMP Negeri 5 Pematangsiantar T.P.

2012/2013.
Kata Kunci: Quasi Eksperimen, Pembelajaran Berbasis Masalah, Konvensional.

DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan
Riwayat Hidup
Abstrak
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
1.2.Identifikasi Masalah
1.3.Batasan Masalah
1.4.Rumusan Masalah
1.5.Tujuan Penelitian
1.6.Manfaat Penelitian
BAB II KAJIAN PUSTAKA

2. Landasan Teori
2.1.Pengertian Belajar
2.1.1. Ciri-Ciri dan Tujuan Belajar
2.2.Model Pembelajaran Berbasis Masalah
2.2.1. Ciri-Ciri Pembelajaran Berbasis Masalah
2.2.2. Manfaat Pembelajaran Berbasis Masalah
2.2.3. Sintaks Pembelajaran Berbasis Masalah
2.2.4. Lingkungan Belajar dan Sistem Manajemen Pembelajaran
Berdasarkan Masalah
2.3.Model Pembelajaran Langsung (Konvensional)
2.3.1. Ciri-Ciri Khusus Pembelajaran Langsung
2.3.2. Manfaat Pembelajaran Langsung
2.3.3. Sintaks Pembelajaran Langsung
2.3.4. Lingkungan Belajar dan Sistem Manajemen Pembelajaran
Langsung
2.4.Materi Pembelajaran Listrik Dinamis
2.4.1. Arus Listrik
2.4.2. Beda Potensial Listrik
2.4.3. Rangkaian Komponen Listrik
2.4.4. Hukum Ohm

2.4.5. Rangkaian Listrik
2.5.Penelitian Terdahulu
2.6.Kerangka Konseptual
2.6.1. Model Pembelajaran Berbasis Masalah
2.6.2. Model Pembelajaran Langsung (Konvensional)

Halaman
i
ii
iii
iv
vi
viii
ix
x
1
3
3
3
4

4
5
5
5
7
9
10
11
13
14
14
16
16
17
18
18
19
20
21
24

28
30
31
31

2.7.Hipotesis

32

BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
3.2.Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.Variabel Penelitian
3.4.Jenis dan Desain Penelitian
3.4.1. Jenis Penelitian
3.4.2. Desain Penelitian
3.5.Prosedur Penelitian
3.6.Teknik Pengumpulan Data
3.6.1. Pretes
3.6.2. Postes

3.7.Instrumen Penelitian
3.7.1. Validitas Tes
3.7.2. Uji Reliabelitas
3.7.3. Uji Daya Pembeda
3.7.4. Uji Tingkat Kesukaran
3.7.5. Lembar Observasi
3.8.Teknik Analisis Data
3.8.1. Menghitung Mean dari Pretes dan Postes
3.8.2. Uji Normalitas
3.8.3. Uji Homogenitas
3.8.4. Uji Hipotesis

33
33
33
33
33
34
34
37
37
37
37
38
39
40
40
41
42
42
42
43
44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
4.1.1. Data Nilai Pretes dan Data Nilai Postes
4.1.2. Uji Persyaratan Analisis Data
4.1.3.Pengujian Hipotesis
4.2. Pembahasan

46
46
48
49
51

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
5.2. Saran

55
56

DAFTAR PUSTAKA

57

DAFTAR GAMBAR
2.1.Dua Buah Logam Dengan Muatan Muatan Sama Besar dan
Berlawanan Tanda
2.2.Sakelar
2.3.Hukum Ohm
2.4.Grafik Hubungan Tegangan Dengan Kuat Arus
2.5.Simbol Resistor
2.6.Resistor
2.7.Dalam Rangkaian Seri, Hanya Ada Satu Jalan Untuk Arus listrik
2.8.Hambatan R1, R2, dan R3 Dapat Diganti Dengan Sebuah Hambatan,
Yaitu Rs
2.9.Rangkaian Paralel
2.10. Aliran Arus Yang Mengalir Pada Rangkaian Paralel
2.11. (a) R1, R2, dan R3 Terangkai Paralel, Dengan Hambatan
Pengganti Rp, (b) Hambatan Pengganti Totalnya Adalah
Rangkaian Seri Rp Dengan R4
2.12. Bagan Perbedaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dan
Pembelajaran Langsung (Konvensional)
3.1.Sekema Rancangan Penelitian
3.2.Tabel Spesifikasi Tes Hasil Belajar
4.1.Diagram Batang Nilai Pretes Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol
4.2.Diagram Batang Nilai Postes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Halaman
19
21
21
22
23
23
24
25
26
27
28
32
36
37
47
48

DAFTAR TABEL
Halaman
12
17
28
34
37
39
40
41
46
47
48

2.1.Sintak Pembelajaran Berbasis Masalah
2.2.Sintak Pembelajaran Langsung
2.3.Penelitaian Terdahulu
3.1.Two Group Pretes – Postes Design
3.2.Spesifikasi Tes Hasil Belajar
3.3.Klasifikasi Uji Reliabilitas
3.4.Kriteri Uji Daya Pembeda
3.5.Pedomanb Observasi Aktivitas Siswa
4.1.Hasil Pretes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
4.2.Hasil Postes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
4.3.Ringkasan Hasil Perhitungan Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi
dan Varians
4.4.Ringkasan Hasil Uji Normalitas Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
4.5.Ringkasan Hasil Uji Homogenitas Kedua Kelas
4.6.Ringkasan Perhitungan Uji Hipotesis Kemampuan Awal/Prets Siswa
4.7.Ringkasan Perhitungan Uji Hipotesis Postes Siswa

49
49
50
50

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
Lampiran 2.
Lampiran 3.
Lampiran 4.
Lampiran 5.
Lampiran 6.
Lampiran 7.
Lampiran 8.
Lampiran 9.
Lampiran 10.
Lampiran 11.
Lampiran 12.
Lampiran 13.
Lampiran 14.
Lampiran 15.
Lampiran 16.
Lampiran 17.
Lampiran 18.
Lampiran 19.
Lampiran 20.
Lampiran 21.
Lampiran 22.
Lampiran 23.
Lampiran 24.
Lampiran 25.
Lampiran 26.
Lampiran 27.
Lampiran 28.
Lampiran 29.
Lampiran 30.
Lampiran 31.
Lampiran 32.
Lampiran 33.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 Kelas
Ekperimen
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2 Kelas
Ekperimen
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 Kelas
Kontrol
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2 Kelas
Kontrol
LKS I
LKS II
Tes Hasil Belajar
Tabel Spesifikasi
Tabel Persiapan Menghitung Validitas Tes
Perhitungan Validitas Tes
Tabel Persiapan Menghitung Reliabilitas Tes
Perhitungan Reliabilitas Tes
Tabel Persiapan Menghitung Tingkat Kesukaran
Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes
Tabel Persiapan Menghitung daya Pembeda Tes
Perhitungan Daya Pembeda Tes
Data Pretes dan Postes Kelas Eksperimen
Data Pretes dan Postes Kelas Kontrol
Rekapitulasi Hasil Jawaban Pretes Kelas Eksperimen
Rekapitulasi Hasil Jawaban Postes Kelas Eksperimen
Rekapitulasi Hasil Jawaban Pretes Kelas Kontrol
Rekapitulasi Hasil Jawaban Postes Kelas Kontrol
Perhitungan Rata-Rata,, Varians, dan Standar Deviasi
Uji Normalitas
Uji Homogenitas
Uji Hipotesis
Dokumentasi Penelitian
Lembar Observasi Siswa Kelas Eksperimen
Lembar Observasi Siswa Kelas Kontrol
Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Liliefors
Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke z
Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi F
Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi t

Halaman
48
62
78
91
106
108
111
114
140
141
143
144
146
147
148
149
151
152
154
155
156
157
158
161
164
167
171
176
182
188
189
190
192

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Sains adalah suatu kumpulan pengetahuan tersusun secara sistematik, dan
dalam penggunaannya

secara umum terbatas

pada

gejala-gejala

alam.

Perkembangannya tidak hanya ditandai oleh adanya kumpulan fakta, tetapi oleh
adanya metode ilmiah dan sikap ilmiah.(Wahyana, 1986). Sikap ilmiah ini ingin
dikembangkan pada siswa dalam pembelajaran untuk mencari tahu kebenaran atau
pengetahuan. Untuk mengembangkan sikap ilmiah siswa maka diperlukan suatu
pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa (student centered) dimana melalui
pendekatan ini siswa dapat mempelajari konsep dengan baik dan siswa dapat
mencari hal-hal baru.
Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah masalah
lemahnya proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, anak kurang
didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikir. Proses pembelajaran di
dalam kelas diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghafal informasi ; otak
anak dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut
untuk memahami informasi dan diingatnya itu untuk menghubungkannya dengan
kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan

paradigma

baru,

pembelajaran

akan

berfokus

pada

pengembangan kemampuan intelektual yang berlangsung secara sosial dan
kultural, mendorong siswa membangun pemahaman dan pengetahuannya sendiri
dalam konteks sosial, dan belajar dimulai dari pengetahuan awal dan perspektif
budaya. Tugas belajar didesain menantang dan menarik untuk mencapai derajat
berfikir tingkat tinggi. ( Kamdi, 2008 )
Kenyataan di lapangan siswa hanya menghafal konsep dan kurang mampu
menggunakan konsep tersebut jika menemui masalah dalam kehidupan nyata
yang berhubungan dengan konsep yang dimiliki. Lebih jauh lagi, bahkan siswa
kurang mampu menentukan masalah dan merumuskannya. Berbicara mengenai

2

proses pembelajaran dan pengajaran yang sering membuat kita kecewa, apalagi
dikaitkan dengan pemahaman siswa terhadap materi ajar. Walaupun demikian,
kita menyadari bahwa ada siswa yang mampu memiliki tingkat hafalan yang baik
terhadap materi yang diterimanya, namun kenyataan mereka sering kurang
memahami dan mengerti secara mendalam pengetahuan yang bersifat hafalan
tersebut.
Penulis melakukan observasi sebanyak dua kali di SMP N 5 P.Siantar pada
tanggal 30 Januari 2012 (observasi pertama) dan 11 Februari 2012 (observasi
kedua). Disekolah ini penulis menemukan rendahnya hasil belajar siswa terutama
pada mata pelajaran fisika. Dari hasil wawancara dengan Bapak Efriandi Purba,
S.Pd selaku guru mata pelajaran fisika di SMP N 5 P.Siantar mengatakan hasil
belajar siswa masih dibawah standart, dimana hanya 60% siswa yang memiliki
nilai ≥60 , sedangkan 40% siswa selebihnya memiliki nilai

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING(PBL) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI)

6 62 67

ANALISIS HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL SISWA

0 5 50

ANALISIS HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL SISWA

2 12 53

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH OLEH SISWA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN

2 14 52

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN (Studi Eksperimen Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 7 Bandarlampung Tahun Ajaran

1 20 140

KEEFEKTIFAN MODEL KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SD KELURAHAN PATI LOR

0 8 220

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 RAMBAH

0 2 5

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 26 MAKASSAR

0 0 6

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD

0 0 10

1 PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN ANALOGI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS DI SMP

0 0 10