Efektivitas Ketentuan Pasal 107 ayat 2 Undang-Undang No.22 Tahun 2009 Tentang Lalu lIntas dan Angkutan Jalan Dalam Perlalulintasan di Provinsi Bali.

DUTS

.lurnalllmiah
mu Agama Dan

llrnu Hukum

Nomor 2

Hall-99+lV

Denpasar
September 2015

ISSN
0982

1978

PENERBIT
FAKULTAS DHARMA DUTA

INSTITUT HINDU DHARMA NEGERI DENPASAR

EFEKTI\,TTAS KETENTUAN PASAL TOTAYAT 2 UNDAIIGUNDANG NOMOR22 TAHUN 2OO9 TENTANGLA]-U LINTAS
DAN AI{GKUTAN JALAN DAI,AM PERLAIT]LINTASAN DI
PROPINSIBALT
KadekSarna
ABSTRACT

Lry No. 22 Year o;f 2009 on Ii'alJic and Roatl T'ransport hos been established in lhe
^.
Plenarl
Session oj'the Parli&nent and came into
force on the clate of enacttuent, ie on JLme 22,
2.0A9. Since il camc ilbforce, whichis less than 3 years,
one article speciJictllly subsection 107
(2) is not optimally implemented. I his prohlem
also occuts inBali, wiern thn mLst oy*otorcycle
1.6ers are still not turn on their motor.y..le headlights in
the dq)time. LJsing empit,ic. research
merho.d n apryouch lc{i\ldtion an.lJ:,rch approich,

rhis pqper witt fcleitify )nd analyze the
elletrivttpss ut the imtl,!ntntatiun tl /lrticle 107 ?aragrctpi (2) u1 t,a, ii. 22 lear 2009 on
'liitiJic- and RoaJ Trtnsportatiun
iu Bttlib trtffc managcnent and vh.tt obstacles thctt occurs,
also the efft)rts that been macle tu) ot)ercome lie ohstaciles h tlrc
it plementation ofArticle 107
Keywords

: Trafftc Manag4rnetut

, Effectiveness , headlight, , Enlorcement .

I. PENDAIIITLUAtT
Undang- [j1d61g ].{61nor 22 T.ahun 2009
lentang Lalu l.intas dan Angkutan Jalan tciah
ditetapkan dalam Rap?:r paripuma DpR RI pada
tanggal26 Mei 2009, yang kemudian disahkan
olefl Prcsiden RI
?adara.nggal 22 Juni 2009 dan
nulai beriai(u ?ada tanggal diundangkan yail .rr

tar.rP,€al 22 Jr'.rni 2009. Setelahberlal-uoyaudai€iJndang 'mi, maka Undang-Undang Nom..rr
14
Tahut -1 99 1"r1altg l,lulintas danAngkutsar Jalan
dic,abut clan dinyatakan tidak bcrlaku. Unclaug-

'Jndarg Nomor 22 Tahrn 2009 te',rtang Lalu
I-intas dan Angkutan Jalan terdiri dr-jl.i 22 bab dar
326 pasa1.'
Undang-Undang ini Il' elihat, bahwa lalu

lintas dan angkulan jalan mempun)'ai pemn
strategis dalaF mendukr',ng pembangunan dar
integrasi nasional set,agai bagian dari upa)a
nemaj ukan kesej ahicraan urrun. Lebih la11jut
Pasal3 UldangJjndarg Nomor 22 Tahun 2009
tentang l,alu Lintas dan Angkutan.lalan
menentuka Lrlual yang hendak dicapai, yaitd :

a) lerwujudnya pelayanan Lalu Lirfas dan
Angkutan Jalan yang aman, selarat, tefiib,

laDcar, dan terpadu dengan moda arEkulan lain
untuk mendorong perckonomian nasional,
memajukan kesejahteraaa umum,
momperlmkuh pe$atudl dan keetuan bangsa,

serta mampu menjunjung tinggi nartabat
bangsa;

b) telwujudnya ctika berlaiu lintas &n budayir
bangsa;

da11

c) tcrwujudnya penegalan

hr-rkum aan kepastian

hukum bagi masyarakat.
Dari sekian banyak ketetruan yang ada,
ketentuar Pasal 107 Ayat (2) tJ'J- No. 22 Tahun

2009 tentang Lalu Lintas darAngkutan Jalan,

mendapatkan rcspon bcraram dan me{adi
perdebaltn di masyarakat. Dtam kelcntuan Pasal
I O7Ayat 1 dan 2 L]IJ. No. 2: Tahun 2009 tentang

l-intx danAnglortan Jlan disebutkan, bahwa
"Pengemudi Kendarsln Bermotor wajib

Lalu

menyalakan lampu utatd Kendaraan Belrnotor
3'.7

VYAVAHARADU'|A

Volume

X, No.2, September 2015


yang digruukar di.ialan pada malam hari dan pada

kondisi tefientu. Pengemudi Sepeda Motor selain
mcmatuhi ketol1u.1rl sebagaimana dimalsud pada
ayat 1 wajib monyalakan lampu utamapada siang

1nrl'.
Bukaitan dengan hal itu, dalam kelentuan
Pasal 293 Ayat (2) Lru. No. 22 'lhhun 2009
tedang Lalu Lintas danAngkutan Jalal disebutka4
bahwa "sctiap ordng yang rnengemudikan Scpeda
Molor di Jalan tanpa metyalakan lampu utama
pada siang hari sebagaimana dimaksLd dalam
ketentuan Pasal 107 Ayat (2) dipidana dengan
pidana I ulungar pnling lama I 5 (1ima belas) hari
atau dendapaLing banyak Rp. 100.000,00 Gcmtus
ribu rupiah)".
l'emet intah Republil( Indoncsia relah
mcnerbitkan peraturan pelaksanaal dari UU.
No.22 Tahun 2009 lettang l,alu Lintas dan

A4kutanJalaa, yakni Pemtumn pemerintah (?p)
No. 80 TahLrD 2012 t.311tang Tata cara
Pemeriksaan Kendaraan Bermolor di Jalan dan
l'enind:Jran Pelanggaran Lalulintas dturAngkutan
Jalan. Penerbitan Peraturan Pemerintah irli.
dimaksudkan agarpenerapan UU. No.22 Tahun
2009 tcntang Lalu Lintas dao Alrgkutan Jalan
berdayaguna serta mendorong terciptanya
kepatuhan dan budaya dij a.lar.
Kembali pada keteirtuan pasal 1 0Z ,Ayat
(2) UU . No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas
dan Angkutao Jalan, yang mendapalkan respon
beragam dan menjadi perdebatan di masyarakat.
Mengingat ketentuan pasal tersebu! mewajibkan

Pengenlrdi Sepcda Motor. untuk menyalakan
lampu utama di siang hari, jika lidak aknn
dikenakan sanl