Panduan Aplikasi PKG PKKS AIO Otomatis

Panduan

Terimakasih telah mendownload Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis.
Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis ini memang tidak saya bagikan gratis, namun
anda dapat memiliki aplikasi lengkapnya dalam bentuk file excel yang akan dikirim ke
email anda. Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis saya bandrol seharga Rp. 50.000
(lima puluh ribu rupiah) saja. Harga yang sangat murah jika dibandingkan dengan
manfaat yang akan diperoleh (gampang digunakan, cepat dan akurat).

Cara Order dan Pembayaran:
1. Transfer ke BNI Cab. Payakumbuh No. Rek: 0167206149 a/n Bpk JAMARIS
2. Kirimkan bukti transfer (ScreenShot) via email: jamarisonline@gmail.com
3. File Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis dikirimkan ke email anda

Note: Jika setelah kirim bukti transfer belum ada respons/kiriman file, artinya saya
sedang offline. Begitu online, langsung saya dikirimkan ke email anda.

Lihat video Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis di:
https://youtu.be/VCdc-jvqI8A

Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis telah melewati ujicoba selama tiga tahun terakhir dan hasilnya

cukup memuaskan. Sudah banyak menggunakan aplikasi ini terutama di daerah saya bertugas.

Panduan Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis
Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis terdiri dari 5 bagian sheet, yakni HOME, DATA,
NILAI PK, PRINT PKG, PRINT PKKS.
1. HOME
Bagian HOME memuat Data Penilai (kepala sekolah atau pengawas), Grafik Nilai
dan Data Aktif.

2. DATA
DATA memuat semua data guru yang dinilai dalam penilaian kinerja guru/kepala
sekolah. Hasil input data bagian ini akan diolah otomatis pada hasil PKG dan PKKS.
Tanggal lahir, pengangkatan dan jenis kelamin dikonversi dari NIP. Masa kerja
dikonversi dari TMT sebagai guru, dan sebagainya.

3. NILAI PK
NILAI PK memuat Nilai PK Guru dan PK Kepala Sekolah yang diinput pada kolom
tersedia dengan cara klik. Pada bagian ini nama guru yang dinilai telah terisi
otomatis dari sheet DATA. Penskoran masing-masing komponen dan indikator akan
terlingkari otomatis pada PRINT PKG dan PRINT PKKS. (cell berwarna warna kuning

adalah guru yang sedang dinilai).

4. PRINT PKG
PRINT PKG memuat hasil Penilaian Kinerja Guru final. Bagian ini tidak ada yang
perlu di utak atik dan tinggal print out, kecuali penggantian lambang kabupaten
tempat anda tinggal. (lihat contoh hasil PRINT PKG).
5. PRINT PKKS
Sama dengan PRINT PKG, pada PRINT PKKS memuat hasil Penilaian Kinerja Kepala
Sekolah final. Bagian ini tidak ada yang perlu di utak atik dan tinggal print out,
kecuali penggantian lambang kabupaten tempat anda tinggal. (lihat contoh hasil
PRINT PKKS).

Kesimpulan:
Aplikasi PKG-PKKS AIO Otomatis terdiri dari 5 bagian sheet, yakni HOME, DATA,
NILAI PK, PRINT PKG, PRINT PKKS. Sheet yang diisi hanya pada HOME, DATA,
dan NILAI PK. Pada sheet PRINT PKG dan PRINT PKKS sudah terisi otomatis
sehingga langsung print out (satu file untuk semua guru/kepala sekolah).

Lihat contoh hasil PK Guru dan Kepala Sekolah dari Aplikasi PKG-PKKS AIO
Otomatis di bawah ini!


PENILAIAN KINERJA GURU
SUMATIF
TAHUN 2016

GURU YANG DINILAI
NAMA
NIP
PANGKAT/GOL. RUANG
JABATAN
UNIT KERJA
KECAMATAN
KABUPATEN
PROVINSI

:
:
:
:
:

:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001
PENATA TK.I, III.D
KEPALA SEKOLAH, GURU KELAS
SD NEGERI 23 KAMANG
KAMANG BARU
SIJUNJUNG
SUMATERA BARAT

PENILAI
NAMA
UNIT KERJA

: JAMARIS, S.Pd.
: SD NEGERI 23 KAMANG


DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SIJUNJUNG

SD NEGERI 23 KAMANG
Alamat: Jrg. Batang Kariang Nagari Kamang Kec. Kamang Baru
Email: jamarisonline@gmail.com Kode Pos: 27572

Lampiran 1-A

Lembar Pernyataan Kompetensi, Indikator, dan Cara Menilai PK
Guru Kelas/Guru Mata Pelajaran
Sumber:
▪ Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16/2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru.
▪ BSNP versi 6.0, 11/2008 tentang Kerangka Indikator untuk Pelaporan Pencapaian Standar Nasional
Pendidikan: Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
▪ Permenegpan & RB Nomor 16/2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnnya.
Kompetensi
Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik
12. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang

2
mendidik
3. Pengembangan kurikulum
34. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
45. Pengembangan potensi peserta didik
56. Komunikasi dengan peserta didik
67. Penilaian dan evaluasi
7Kepribadian
8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan
nasional
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
Sosial
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua,
peserta didik, dan masyarakat
Profesional
13. Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang
mendukung mata pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif


Cara Menilai
Pengamatan & Pemantauan
Pengamatan
Pengamatan
Pengamatan
Pengamatan & Pemantauan
Pengamatan
Pengamatan
Pengamatan & Pemantauan
Pengamatan & Pemantauan
Pengamatan & Pemantauan
Pengamatan & Pemantauan
Pemantauan

Pengamatan
Pemantauan

Keterangan:
Pengamatan adalah kegiatan untuk menilai kinerja guru melalui diskusi sebelum pengamatan, pengamatan

selama pelaksanaan proses pembelajaran dan diskusi setelah pengamatan.
Pemantauan adalah kegiatan untuk menilai kinerja guru melalui pemeriksaan dokumen, wawancara dengan
guru yang dinilai, dan/atau wawancara dengan warga sekolah.

Lampiran 1-B

PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/GURU MATA PELAJARAN

Nama Guru
NIP / Nomor Seri Karpeg
Pangkat / Golongan Ruang
Terhitung Mulai Tanggal
NUPTK / NRG
Nama Sekolah dan Alamat
Tgl. mulai bekerja di sekolah ini
Jabatan
Tugas di Kelas
Periode penilaian

:

:
:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001, F 355551
Penata Tk.I, III.D
01-10-2013
3777777777700045, 120271000024
SD Negeri 23 Kamang, Batang Kariang
06-03-2013
Kepala Sekolah, Guru Kelas
IV s.d. VI
1 Januari 2016 s.d. 31 Desember 2016


PERSETUJUAN
(Persetujuan ini harus ditandatangani oleh penilai dan guru yang dinilai)
Penilai dan guru yang dinilai menyatakan telah membaca dan mamahami semua aspek
yang ditulis/ dilaporkan dalam format ini dan menyatakan setuju.

Nama guru

: JAMARIS, S.Pd.

Nama penilai : JAMARIS, S.Pd.

Tanda tangan

: _________________

Tanda tangan : _________________

Tanggal


: 18 Bulan Oktober Tahun 2016

PETUNJUK
1.
2.
3.

Hitung nilai kinerja masing-masing komponen dalam skala 1 - 4 dengan jalan melingkari masing-masing
indikator.
Masukkan nilai dari masing-masing komponen ke dalam rekapitulasi sehingga diperoleh nilai PK Guru.
Ubahlah nilai PK Guru menjadi Nilai Skala 0 - 100 sesuai Permeneg-PAN&RB, 16/2009 sehingga dapat
ditentukan sebutan dan prosentase perolehan angka kreditnya.

Penilaian untuk kompetensi 1

: Menguasai karakteristik peserta didik
Skor
Indikator

Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta
didik di kelasnya.
Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan
2. kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam
kegiatan pembelajaran.
Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan
3. belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan
fisik dan kemampuan belajar yang berbeda.
Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku
4. peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak
merugikan peserta didik lainnya.
Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi
5.
kekurangan peserta didik.
Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik
tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga
6.
peserta didik tersebut tidak termarginalkan (tersisihkan, diolokolok, minder, dsb.).
Total skor untuk kompetensi 1
Skor maksimum kompetensi 1 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/12) × 100%
Nilai untuk kompetensi 1
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)
1.

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0

1



0

1



0

1

0





0

1
11
12
91,67

4

2



Penilaian untuk kompetensi 2

: Menguasasi teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
Skor
Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menguasai materi pembelajaran sesuai usia dan kemampuan
1.
belajarnya melalui pengaturan proses pembelajaran dan
aktivitas yang bervariasi.

0

1



Guru selalu memastikan tingkat pemahaman peserta didik
terhadap materi pembelajaran tertentu dan menyesuaikan
2.
aktivitas pembelajaran berikutnya berdasarkan tingkat
pemahaman tersebut.

0

1



0



2

Indikator

Guru dapat menjelaskan alasan pelaksanaan kegiatan/
3. aktivitas yang dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang
berbeda dengan rencana, terkait keberhasilan pembelajaran.
Guru menggunakan berbagai teknik untuk memotiviasi
4.
kemauan belajar peserta didik.
Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait
5. satu sama lain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran
maupun proses belajar peserta didik.
Guru memperhatikan respon peserta didik yang belum/kurang
memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan
6.
menggunakannya untuk memperbaiki rancangan pembelajaran
berikutnya.
Total skor untuk kompetensi 2
Skor maksimum kompetensi 2 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/12) × 100%
Nilai untuk kompetensi 2
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

0



0

1



0

1



10
12
83,33

4

2

Penilaian untuk kompetensi 3

: Pengembangan kurikulum
Skor
Indikator

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

1. Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum.
Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan
2. silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik
dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan.
Guru mengikuti urutan materi pembelajaran dengan
3.
memperhatikan tujuan pembelajaran.

0

1

0

1



0



0



Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan
tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan
4. usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d)
dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks
kehidupan sehari-hari peserta didik.
Total skor untuk kompetensi 3
Skor maksimum kompetensi 3 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/8) × 100%
Nilai untuk kompetensi 3
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

6
8
75,00

3


2

2

Penilaian untuk kompetensi 4

: Kegiatan pembelajaran yang mendidik
Skor
Indikator

Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan
rancangan yang telah disusun secara lengkap dan
1.
pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru
mengerti tentang tujuannya.
Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan
2. untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk
menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan.
Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi
3. tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar
peserta didik.
Guru menyikapi kesalahan yang dilakukan peserta didik
sebagai tahapan proses pembelajaran, bukan semata-mata
kesalahan yang harus dikoreksi. Misalnya: dengan mengetahui
4.
terlebih dahulu peserta didik lain yang setuju atau tidak setuju
dengan jawaban tersebut, sebelum memberikan penjelasan
tentang jawaban yang benar.
Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi
5. kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan
sehari-hari peserta didik.
Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi
dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang
6.
sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan
mempertahankan perhatian peserta didik.
Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau
7. sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta
dapat termanfaatkan secara produktif.
Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang
8.
dirancang dengan kondisi kelas.
Guru memberikan banyak kesempatan kepada peserta didik
9. untuk bertanya, mempraktekan dan berinteraksi dengan
peserta didik lain.
Guru mengatur pelaksanaan aktivitas pembelajaran secara
sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik.
10. Sebagai contoh: guru menambah informasi baru setelah
mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi
sebelumnya.
Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/atau audio-visual
11. (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta
didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Total skor untuk kompetensi 4
Skor maksimum kompetensi 4 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/22) × 100%
Nilai untuk kompetensi 4
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0



2

0

1



0

1



0



2

0

1



0

1

0

1



0

1

0

1



0



2

19
22
86,36

4




Penilaian untuk kompetensi 5

: Memahami dan mengembangkan potensi peserta didik
Skor
Indikator

Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk
1. penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui
tingkat kemajuan masing-masing.
Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran
2. yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan
kecakapan dan pola belajar masing-masing.
Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran
3. untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir
kritis peserta didik.
Guru secara aktif membantu peserta didik dalam proses
4. pembelajaran dengan memberikan perhatian kepada setiap
individu.
Guru dapat mengidentifikasi dengan benar tentang bakat,
5. minat, potensi, dan kesulitan belajar masing-masing peserta
didik.
Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik
6.
sesuai dengan cara belajarnya masing-masing.
Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta
7. didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan
informasi yang disampaikan.
Total skor untuk kompetensi 5
Skor maksimum kompetensi 5 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/14) × 100%
Nilai untuk kompetensi 5
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0



2

0



2

0

1



0

1



0

1

0



11
14
78,57

4


2

Penilaian untuk kompetensi 6

: Komunikasi dengan peserta didik
Skor
Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman
dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan
1.
pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk
menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka.

0

1



Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua
pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi,
2.
kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi
pertanyaan/ tanggapan tersebut.

0



2

0



2

0

1



0

1



0



2

Indikator

Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat,
3. benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajaran dan isi
kurikulum, tanpa mempermalukannya.
Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat
4.
menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik.
Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap
semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang
5.
dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta
didik.
Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik
6. dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk
menghilangkan kebingungan pada peserta didik.
Total skor untuk kompetensi 6
Skor maksimum kompetensi 6 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/12) × 100%
Nilai untuk kompetensi 6
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

9
12
75,00

3

Penilaian untuk kompetensi 7

: Penilaian dan evaluasi
Skor
Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

Guru menyusun alat penilaian yang sesuai dengan tujuan
1. pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang
tertulis dalam RPP.

0

1

Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis
penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah,
2. dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta
didik, tentang tingkat pemahaman terhadap materi
pembelajaran yang telah dan akan dipelajari.



0



2

Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/
kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan
3.
kelemahan masing-masing peserta didik untuk keperluan
remedial dan pengayaan.

0

1



Guru memanfaatkan masukan dari peserta didik dan
merefleksikannya untuk meningkatkan pembelajaran
4. selanjutnya, dan dapat membuktikannya melalui catatan, jurnal
pembelajaran, rancangan pembelajaran, materi tambahan, dan
sebagainya.

0

1



0



2

Indikator

Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan
5. rancangan pembelajaran yang akan dilakukan
selanjutnya.
Total skor untuk kompetensi 7
Skor maksimum kompetensi 7 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/10) × 100%
Nilai untuk kompetensi 7
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

8
10
80,00

4

Penilaian untuk kompetensi 8

: Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan
nasional
Skor
Indikator

Guru menghargai dan mempromosikan prinsip prinsip
1. Pancasila sebagai dasar ideologi dan etika bagi semua warga
Indonesia.
Guru mengembangkan kerjasama dan membina kebersamaan
2. dengan teman sejawat tanpa memperhatikan perbedaan yang
ada (misalnya: suku, agama, dan gender).
Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat
3.
sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing-masing.
Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa
4.
Indonesia.
Guru mempunyai pandangan yang luas tentang keberagaman
5.
bangsa Indonesia (misalnya: budaya, suku, agama).
Total skor untuk kompetensi 8
Skor maksimum kompetensi 8 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/10) × 100%
Nilai untuk kompetensi 8
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0



2

0

1

0

1

0

1
9
10
90,00

4





Penilaian untuk kompetensi 9

: Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
Skor
Indikator

Guru bertingkah laku sopan dalam berbicara, berpenampilan,
1. dan berbuat terhadap semua peserta didik, orang tua, dan
teman sejawat.
Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat,
2. termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara
mengajarnya dan memberikan masukan.
Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan
bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua
3.
peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi
aktif dalam proses pembelajaran.
Guru bersikap dewasa dalam menerima masukan dari peserta
4. didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
berpartisipasi dalam proses pembelajaran.
5. Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah.
Total skor untuk kompetensi 9
Skor maksimum kompetensi 9 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/10) × 100%
Nilai untuk kompetensi 9
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0



2

0



2

0

1



0



2

0

1
7
10
70,00

3



Penilaian untuk kompetensi 10

: Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi guru
Skor

Indikator

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0



2

0

1



Guru memenuhi jam mengajar dan dapat melakukan semua
3. kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan
persetujuan pengelola sekolah.

0

2

Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan
memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri
4.
kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses
pembelajaran di kelas.



0

1



0



2

0

1

0



Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan
tepat waktu.
Jika guru harus meninggalkan kelas, guru mengaktifkan siswa
dengan melakukan hal-hal produktif terkait dengan mata
2.
pelajaran, dan meminta guru piket atau guru lain untuk
mengawasi kelas.
1.

Guru menyelesaikan semua tugas administrative dan non5. pembelajaran dengan tepat waktu sesuai standar yang
ditetapkan.
Guru memanfaatkan waktu luang selain mengajar untuk
6.
kegiatan yang produktif terkait dengan tugasnya.
Guru memberikan kontribusi terhadap pengembangan sekolah
7. dan mempunyai prestasi yang berdampak positif terhadap
nama baik sekolah.
8. Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru.
Total skor untuk kompetensi 10
Skor maksimum kompetensi 10 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/16) × 100%
Nilai untuk kompetensi 10
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

0

1
12
16
75,00

3


2


Penilaian untuk kompetensi 11

: Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
Skor
Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

Guru memperlakukan semua peserta didik secara adil,
1. memberikan perhatian dan bantuan sesuai kebutuhan masingmasing, tanpa memperdulikan faktor personal.

0

1

Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman
sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap
2.
semua diskusi formal dan informal terkait dengan
pekerjaannya.



0

1



0



2

Indikator

Guru sering berinteraksi dengan peserta didik dan tidak
membatasi perhatiannya hanya pada kelompok tertentu
3.
(misalnya: peserta didik yang pandai, kaya, berasal dari daerah
yang sama dengan guru).
Total skor untuk kompetensi 11
Skor maksimum kompetensi 11 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/6) × 100%
Nilai untuk kompetensi 11
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

5
6
83,33

4

Penilaian untuk kompetensi 12

: Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta
didik, dan masyarakat
Skor

Indikator

Guru menyampaikan informasi tentang kemajuan kesulitan,
dan potensi peserta didik kepada orang tuanya, baik dalam
1.
pertemuan formal maupun tidak formal antara guru dan orang
tua, teman sejawat, dan dapat menunjukkan buktinya.
Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran
2. yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat
memberikan bukti keikutsertaannya.
Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat,
3. berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan
dalam kegiatan sosial di masyarakat.
Total skor untuk kompetensi 12
Skor maksimum kompetensi 12 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/6) × 100%
Nilai untuk kompetensi 12
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0



2

0



2

4
6
66,67

3

Penilaian untuk kompetensi 13

: Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan yang
mendukung mata pelajaran yang diampu
Skor

Indikator

Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan
kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk
1. mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit,
melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, dan
memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan.
Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.
Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan
3.
yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi
pembelajaran.
Total skor untuk kompetensi 13
Skor maksimum kompetensi 13 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/6) × 100%
Nilai untuk kompetensi 13
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)
2.

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi

0

1



0



2

0

1



5
6
83,33

4

Penilaian untuk kompetensi 14

: Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif
Skor

Indikator
Guru melakukan evaluasi diri secara spesifik, lengkap, dan
didukung dengan contoh pengalaman diri sendiri.
Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari
2. kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti
yang menggambarkan kinerjanya.
Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk
mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
3.
selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB).
1.

Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam
4. perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak
lanjutnya.
Guru melakukan penelitian, mengembangkan karya inovasi,
5. mengikuti kegiatan ilmiah (misalnya seminar, konferensi), dan
aktif dalam melaksanakan PKB.
Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan
6.
pelaksanaan PKB.
Total skor untuk kompetensi 14
Skor maksimum kompetensi 14 = jumlah indikator × 2
Persentase = (total skor/12) × 100%
Nilai untuk kompetensi 14
(0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2;
50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Tidak ada
bukti (Tidak
terpenuhi)

0

Terpenuhi
sebagian

Seluruhnya
terpenuhi



2

0



2

0



2

0

1



0



2

0

1
8
12
66,67

3



Lampiran 1-C

REKAP HASIL PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN
a.

b.

Nama
NIP
Tempat, Tanggal Lahir
Pangkat/Jabatan/Gol. Ruang
TMT sebagai guru
Masa Kerja
Jenis Kelamin
Pendidikan Terakhir/Spesialisasi
Program Keahlian yang diampu
Nama Instansi, Instansi Sekolah
Telp/Fax
Desa/Kelurahan/Nagari
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Provinsi

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001
Atar, 4 Maret 1973
Penata Tk.I, Guru Muda, III.D
01-10-1993
23 tahun, 01 bulan
Laki-laki
S1 - PGSD
Guru Kelas
SD Negeri 23 Kamang
Kamang
Kamang Baru
Sijunjung
Sumatera Barat

PERIODE PENILAIAN
1 JANUARI 2016 s.d. 31 DESEMBER 2016
(tanggal, bulan, tahun) (tanggal, bulan, tahun)

Formatif
Sumatif
Kemajuan



NO
KOMPETENSI
A. Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Pengembangan potensi peserta didik
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
B. Kepribadian
8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
C. Sosial
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik,
dan masyarakat
D. Profesional
13. Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
Jumlah (Hasil Penilaian Kinerja Guru)

TAHUN
2016
NILAI *)
4
4
3
4
4
3
4
4
3
3
4
3

4
3
50

Batang Kariang, 18 Oktober 2016

Guru yang dinilai,

Penilai,

Kepala Sekolah,

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

Lampiran 1-D
FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN
a.

b.

Nama
NIP
Tempat, Tanggal Lahir
Pangkat/Jabatan/Gol. Ruang
TMT sebagai guru
Masa Kerja
Jenis Kelamin
Pendidikan Terakhir/Spesialisasi
Program Keahlian yang diampu
Nama Instansi, Instansi Sekolah
Telp/Fax
Kelurahan/Nagari
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Provinsi

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001
Atar, 4 Maret 1973
Penata Tk.I, Guru Muda, III.D
01-10-1993
23 tahun, 01 bulan
Laki-laki
S1 - PGSD
Guru Kelas
SD Negeri 23 Kamang
Kamang
Kamang Baru
Sijunjung
Sumatera Barat

50

Nilai PK Guru Kelas/Mata Pelajaran
Konversi nilai PK GURU ke dalam skala 0 – 100 sesuai dengan Permenneg
PAN & RB No. 16 Tahun 2009 dengan rumus :
Nilai PKG (100) =

Nilai PKG
-------------------------Nilai PKG Tertinggi

x 100

Nilai PKG (100) =

50
---------------56

x 100

89,29

Berdasarkan hasil konversi ke dalam skala nilai sesuai dengan peraturan
tersebut, selanjutnya ditetapkan sebutan dan persentase angka kreditnya

BAIK

Perolehan angka kredit (untuk pembelajaran) yang dihitung berdasarkan
rumus berikut ini :
(AKK−AKPKB−AKP) x (JM/JWM) x NPK

Angka Kredit satu tahun = ------------------------------------------

19,50

4

Angka Kredit satu tahun =

( 100-4-8-10 ) x 1 x 100%
-----------------------------------------4

78
= ----4

Batang Kariang, 18 Oktober 2016

Guru yang dinilai,

Penilai,

Kepala Sekolah,

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

LAPORAN DAN EVALUASI
PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/GURU MATA PELAJARAN

Nama Guru
NIP / Nomor Seri Karpeg
Pangkat / Golongan Ruang
Terhitung Mulai Tanggal
NUPTK / NRG
Nama Sekolah dan Alamat
Tgl. mulai bekerja di sekolah ini
Periode penilaian

:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001, F 355551
Penata Tk.I, III.D
01-10-2013
3777777777700045, 120271000024
SD Negeri 23 Kamang, Batang Kariang
06-03-2013
1 Januari 2016 s.d. 31 Desember 2016

PERSETUJUAN
(Persetujuan ini harus ditandatangani oleh penilai dan guru yang dinilai)
Penilai dan guru yang dinilai menyatakan telah membaca dan mamahami semua aspek
yang ditulis/ dilaporkan dalam format ini dan menyatakan setuju.

Nama guru

: JAMARIS, S.Pd.

Nama penilai : JAMARIS, S.Pd.

Tanda tangan

: _________________

Tanda tangan : _________________

Tanggal

: 18 Bulan Oktober Tahun 2016

Batang Kariang, 18 Oktober 2016

Guru yang dinilai,

Penilai,

Kepala Sekolah,

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

JAMARIS, S.Pd.

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

NIP. 197303041993101001

PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH

TAHUN 2016

===========================================

DATA KEPALA SEKOLAH
NAMA
NIP
PANGKAT/GOL. RUANG
JABATAN
UNIT KERJA
KECAMATAN
KABUPATEN
PROVINSI

:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001
PENATA TK.I, III.D
KEPALA SEKOLAH, GURU KELAS
SD NEGERI 23 KAMANG
KAMANG BARU
SIJUNJUNG
SUMATERA BARAT

===========================================

PENILAI
NAMA
NIP

: M. NASIR, S.Pd.
: 196405271985021005

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SIJUNJUNG

SD NEGERI 23 KAMANG
Alamat: Jrg. Batang Kariang Nagari Kamang Kec. Kamang Baru
Email: jamarisonline@gmail.com Kode Pos: 27572

Lampiran 3A

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH (IPPKS)
A.

PETUNJUK PENILAIAN
1. Penilaian kinerja kepala sekolah merupakan penilaian berbasis bukti dan menggunakan pendekatan 360°.
2. Bukti-bukti dapat berupa data, dokumen, kondisi lingkungan fisik sekolah, perilaku dan budaya dan lain-lain
yang dapat diidentifikasi oleh penilaian melalui pengkajian, pengamatan, dan penggalian informasi dari pihakpihak yang terkait di sekolah seperti guru, pegawai, komite sekolah, dan peserta didik.
3. Penilai harus mencatat semua bukti yang teridentifikasi pada tempat yang disediakan pada masing-masing
kriteria penilaian. Bukti-bukti yang dimaksud dapat berupa:
a. Bukti yang teramati (tangible evidences) seperti:
▪ Dokumen-dokumen tertulis.
▪ Kondisi srana/prasarana (hardware dan/atau software) dan lingkungan sekolah.
▪ Foto, gambar, slide, video.
▪ Produk-produk siswa.
b. Bukti yang tak teramati (intangible evidences) seperti"
▪ Sikap dan perilaku kepala sekolah.
▪ Budaya dan iklim sekolah.
Bukti-bukti ini dapat diperoleh melalui pengamatan, wawancara dengan pemangku kepentingan pendidikan
(guru, komite, siswa, mitra dunia usaha dan dunia industri).
4. Penilaian dilakukan dengan cara memberikan skor pada masing-masing kriteria berdasarkan kelengkapan
dan keabsahan bukti yang releven dan teridentifikasi.
5. Skor penilaian dinyatakan dengan angka 4, 3, 2, atau 1 dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Skor 4 diberikan apabila kepala sekolah mampu menunjukkan bukti-bukti yang lengkap dan sangat
meyakinkan bahwa kepala sekolah yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria
komponen yang dinilai.
b. Skor 3 diberikan apabila kepala sekolah mampu menunjukkan bukti-bukti yang lengkap dan cukup
meyakinkan bahwa kepala sekolah yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria
komponen yang dinilai.
c. Skor 2 diberikan apabila kepala sekolah menunjukkan bukti-bukti yang kurang lengkap dan cukup
meyakinkan bahwa yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria komponen yang
dinilai.
d. Skor 1 diberikan apabila ditemukan bukti yang sangat terbatas dan kurang meyakinkan atau tidak
ditemukan bukti bahwa kepala sekolah yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing
kriteria komponen yang dinilai.
6. Hasil Penilaian dinyatakan rentang nilai 1 sampai dengan 100 yang dibedakan menjadi empat kategori
penilaian yaitu ‘Amat Baik’, ‘Baik’, ‘Cukup’, ‘Sedang’ dan ‘Kurang’ dengan ketentuan sebagai berikut:
NKKS
91 – 100
76 – 90
61 – 75
51 – 60
Cukup
≤ 50

Kategori
Amat Baik
Baik
Cukup
Sedang
Kurang

Untuk menentukan nilai akhir diperlukan konversi dari Skor penilaian yang memiliki rentangan 6 sampai
dengan 24 menjadi Nilai Kinerja Kepala Sekolah/Madrasah (NKKS/M) dengan rentangan 25 sampai dengan
100 dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

NKKS = Total Skor Rata-Rata/ 24 x 100

B.

FORMAT IDENTITAS DIRI
IDENTITAS KEPALA SEKOLAH YANG DINILAI
a. Nama
NIP/No. Seri Karpeg
Tempat/Tanggal Lahir
Pangkat/Jabatan/Golongan
TMT sebagai guru/Kepala Sekolah
NUPTK/NRG
Masa Kerja
Jenis Kelamin
Pendidikan Terakhir/Spesialisasi
Program Keahlian yang diampu

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

JAMARIS, S.Pd.
197303041993101001 / F 355551
Atar, 4 Maret 1973
Penata Tk.I, Kepala Sekolah, III.D
01-10-1992 / 06-03-2013
3777777777700045 / 120271000024
23 tahun, 01 bulan
Laki-laki
S1 - PGSD
Guru Kelas

b. Nama Instansi/Sekolah
Telp / Fax
Desa/Kelurahan
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Provinsi

:
:
:
:
:
:

SD Negeri 23 Kamang
Kamang
Kamang Baru
Sijunjung
Sumatera Barat

:
:
:
:
:
:

M. NASIR, S.Pd.
196405271985021005

IDENTITAS PENILAI
a. Nama
NIP
b. SK. Penugasan (Jika ada)
Nomor
Tanggal SK
Berlaku sampai dengan

Batang Kariang, 18 Oktober 2016

Penilai,

Kepala Sekolah yang dinilai,

M. NASIR, S.Pd.
NIP. 196405271985021005

NIP. 197303041993101001

JAMARIS, S.Pd.

KOMPETENSI : KEPRIBADIAN DAN SOSIAL (PKKS 1)
NO

KRITERIA

1.

Berakhlak mulia,
mengembangkan budaya
dan tradisi akhlak mulia,
dan menjadi teladan akhlak
mulia bagi komunitas di
sekolah/madrasah

BUKTI YANG TERIDENTIFIKASI

SKOR
1

2 ᬇ 4

Melaksanakan tugas pokok Ditunjukkan dengan bukti-bukti sebagai berikut:
1
dan fungsi sebagai kepala * Jujur (tidak ada temuan dan penyimpangan dalam
pelayanan sekolah).
sekolah dengan penuh
kejujuran, ketulusan,
* Bekerja penuh ketulusan, tidak mengeluh, tidak pamrih dan
komitmen, dan integritas
bekerja tepat waktu.

2 ᬇ 4

Sikap akhlak mulia selalu ditunjukkan dengan:
* Rajin melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang
dianutnya.

* Sikap perilaku teladan (kejujuran, disiplin waktu, tata tertib
sekolah, kebersihan).

* Memiliki buku catatan kegiatan sosial (contoh:
mengunjungi/memberi bantuan pada warga sekolah yang
sakit).

* Mengembangkan budaya senyum, salam, sapa, sopan,
dan santun.

* Adanya pengakuan dari warga sekolah terhadap
keteladanannya.

2.

* Memiliki komitmen yang tinggi dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya.

* Menunjukan integritas yang tinggi dalam melaksanakan
tupoksi yang dibuktikan dalam buku catatan kasus dan
solusinya.

3

4.

5.

Bersikap terbuka dalam
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
melaksanakan tugas pokok * Tersedia media untuk menyampaikan pendapat, kritik
dan fungsi sebagai kepala
dan saran (kotak saran atau media elektronika
sekolah/madrasah
* lainnya).
Memiiki notulen dan daftar hadir dalam penyusunan
program sekolah.
* Memiliki media informasi tentang pengelolaan
keuangan sekolah.
* Memiliki sistem informasi manajemen yang bisa
diakses oleh seluruh warga sekolah.
Mengendalikan diri dalam Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
menghadapi masalah dan * Memiliki sikap dan sifat: sabar, tenang, bijaksana dan
tantangan sebagai kepala
berjiwa besar.
sekolah/madrasah
* Memiliki kemampuan menghadapi masalah.
* Memiliki kemampuan memecahkan masalah.
* Memiliki kemampuan mengelola tantangan baru.
Berpartisipasi dalam
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
kegiatan sosial
* Berperan aktif dalam pelaksanaan program
kemasyarakatan
pemerintah dibidang sosial kemasyarakatan (donor
darah, bencana alam dan lainnya).
* Berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan
di lingkungan sekolah (gotong royong, kerja bakti
kebersihan lingkungan).
* Berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan
di lingkungan tempat tinggal (pengurus RT, RW dll).
* Berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan
berkaitan pelestarian lingkungan hidup.

1

2

3 ᬈ

1

2

3 ᬈ

1

2

3 ᬈ

6.

7.

Tanggap dan peduli
terhadap kepentingan
orang atau kelompok lain

Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
* Simpati/tenggang rasa terhadap orang lain
* Empati/sambung rasa kepada orang lain
* Peduli terhadap kepentingan orang atau kelompok
* Objektif dalam mengatasi konflik internal sekolah.
Mengembangkan dan
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
mengelola hubungan
* Rencana kerjasama dengan lembaga pemerintah,
sekolah/madrasah dengan
swasta dan masyarakat.
pihak lain di luar sekolah
* Melakukan pendekatan dalam rangka memperoleh
dalam rangka
dukungan dari lembaga pemerintah, swasta, Dunia
mendapatkan dukungan
Usaha Dunia Industri (DUDI), dan masyarakat.
ide, sumber belajar, dan
* Memelihara hubungan kerjasama dengan lembaga
pembiayaan
swasta, pemerintah dan masyarakat.
sekolah/madrasah
* Memanfaatkan dukungan masyarakat untuk
meningkatkan SDM kependidikan yang profesional,
manajemen yang efektif dan profesional, dan
lingkungan pendidikan yang kondusif.

1

2

3 ᬈ

1 ᬆ 3

4

Jumlah Skor
24
Skor Rata-rata = Jumlah Skor : 7
3,43
Deskripsi Kinerja yang telah dilakukan:
1. Menanamkan budaya dan tradisi akhlak mulia di sekolah dengan cara membiasakan bersalaman dengan
guru dan siswa, membaca Al-Quran dan berdoa sebelum mulai belajar, melaksanakan shalat duha
berjamaah, shalat zuhur berjamaah.
2. Bertindak dengan jujur, tulus dan komitmen terhadap keputusan yang telah diatur
3. Menerima saran dan masukan dari berbagai pihak yang sifatnya membangun/untuk kebaikan sekolah.
4. Mampu mengendalikan diri dan menyelesaikan masalah dan tantangan sebagai kepala sekolah.
5. Peduli terhadap orang lain dengan memberikan ide-ide dan solusi serta memberikan bantuan terhadap
korban bencana alam.

KOMPETENSI : KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN (PKKS 2)
NO
1.

2.

3.

4.

5.

KRITERIA
Bertindak sesuai dengan
visi dan misi sekolah/
madrasah

BUKTI YANG TERIDENTIFIKASI

SKOR

Ditunjukkan dengan bukti sebagai berikut:
1 2 3
* Program sekolah sesuai dengan visi dan misi sekolah.
* Penerapan program sekolah sesuai dengan visi dan
misi sekolah.
* Pengambilan keputusan dan bukti berani menghadapi
tantangan/resiko untuk tercapainya visi dan misi
sekolah.
* Evaluasi program sekolah sesuai dengan visi dan misi
sekolah.
Merumuskan tujuan yang Dokumen rumusan tujuan sekolah yang memuat sesuai 1 2 ᬇ
menantang diri sendiri dan prinsip SMART berikut:
orang lain untuk mencapai * Specific (tujuan yang fokus pada pencapaian standar).
standar yang tinggi
* Measurable (dapat diukur).
* Achievable (dapat dicapai).
* Realistic (berbasis kondisi nyata).
* Time Bound (target waktu yang jelas).
Mengembangkan
Memiliki 4 bukti dokumen sebagai berikut:
ᬅ 2 3
sekolah/madrasah menuju * Program pengembangan SDM.
organisasi pembelajar
* Pelaksanaan program pengembangan SDM melalui
(learning organization)
berbagai cara: pelatihan, seminar, KKG, KKKS dan
studi lanjut.
* Pelaksanaan Penelitian Tindakan Sekolah/Penelitian
Tindakan Kelas.
* Program penciptaan suasana sekolah yang
mendorong semua warga sekolah untuk terus
menerus belajar.
Menciptakan budaya dan Memiliki bukti dokumen sebagai berikut:
1 2 3
iklim sekolah/madrasah
* Program berkaitan dengan budaya dan iklim sekolah
yang kondusif dan inovatif
yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran.
bagi pembelajaran
* Pelaksanaan program berkaitan dengan budaya dan
iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi
pembelajaran.
* Evaluasi program berkaitan dengan budaya dan iklim
sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran.
* Program tindak lanjut berkaitan dengan budaya dan
iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi
pembelajaran.
Memegang teguh tujuan
Ditunjukkan dengan 4 bukti berikut, Kepala sekolah:
1 2 ᬇ
sekolah dengan menjadi
* Konsisten dalam memegang teguh tujuan sekolah
contoh dan bertindak
berkaitan dengan prestasi akademik dan non
sebagai pemimpin
akademik siswa (peningkatan KKM, ekstrakurikuler).
pembelajaran
* Konsisten dalam memegang teguh tujuan sekolah
berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru.
* Konsisten dalam memegang teguh tujuan sekolah
berkaitan dengan peningkatan kompetensi tenaga
kependidikan.
* Menjadi contoh pemimpin pembelajaran (PAIKEM,
beradaptasi dengan perubahan baru).



4

4



4

6.

7.

8.

9.

Melaksanakan
kepemimpinan yang
inspiratif

Ditunjukkan dengan 4 bukti dokumen sebagai berikut:
* Menerapkan kepemimpinan yang dapat memotivasi
warga sekolah dalam mencapai tujuan sekolah
(contoh: memberi apresiasi terhadap prestasi yang
dicapai warga sekolah).

1

* Menerapkan kepemimpinan yang kreatif (contoh:
mendorong munculnya ide-ide baru berkaitan hemat
energi, pelestarian lingkungan).
* Menerapkan kepemimpinan yang inovatif (contoh:
memfasilitasi implementasi ide-ide baru berkaitan
hemat energi, pelestarian lingkungan).
* Menjadi inspirasi warga sekolah berkaitan keteladanan
penerapan nilai-nilai karakter (contoh; jujur, disiplin).
Membangun rasa saling
Ditunjukkan dengan 4 bukti dokumen sebagai berikut:
1
percaya dan memfasilitasi * Berkomunikasi dengan baik dan bertindak secara
kerjasama dalam rangka
efektif untuk membangun lingkungan kerja yang baik.
untuk menciptakan
* Berkomunikasi dengan baik dan bertindak secara
kolaborasi yang kuat
efektif untuk membangun rasa saling percaya diantara
diantara warga
warga sekolah.
sekolah/madrasah
* Berkomunikasi dengan baik dan bertindak secara
efektif untuk memfasilitasi kerja sama yang baik.
* Berkomunikasi dengan baik dan bertindak secara
efektif untuk menciptakan iklim kerja dan kolaborasi
yang kuat diantara warga sekolah.
Bekerja keras untuk
Ditunjukkan dengan 4 bukti dokumen sebagai berikut:
1
mencapai keberhasilan
* Program sekolah yang melibatkan semua warga
sekolah/madrasah sebagai sekolah berkaitan dengan sekolah sebagai organisasi
organisasi pembelajar yang pembelajar (pengembangan keprofesionalan
efektif
berkelanjutan GTK , program remedial teaching).
* Pelaksanaan program sekolah yang melibatkan semua
warga sekolah berkaitan dengan sekolah sebagai
organisasi pembelajar.
* Evaluasi program sekolah yang melibatkan semua
warga sekolah berkaitan dengan sekolah sebagai
organisasi pembelajar.
* Program tindak lanjut sekolah yang melibatkan semua
warga sekolah berkaitan dengan sekolah sebagai
organisasi pembelajar.
Mengembangan kurikulum Ditunjukkan dengan 4 bukti dokumen sebagai berikut:
1
dan kegiatan pembelajaran * Program kurikulum dokumen 1 (mata pelajaran,
sesuai dengan visi, misi,
muatan lokal, pengembangan diri, pengaturan beban
dan tujuan sekolah
belajar, ketuntasan belajar, kenaikan kelas, kelulusan,
pendidikan kecakapan hidup, pendidikan berbasis
keunggulan lokal dan global), dokumen 2 (silabus dan
RPP) yang melibatkan stakeholder sekolah sesuai
dengan visi, misi dan tujuan sekolah.
* Pelaksanaan program kurikulum dokumen 1 dan
dokumen 2 KTSP.
* Evaluasi program kurikulum dokumen 1 dan dokumen
2 KTSP.
* Program tindak lanjut untuk pengembangan kurikulum
dokumen 1 dan dokumen 2 KTSP.

2

3 ᬈ

2 ᬇ 4

2

3 ᬈ

2 ᬇ 4

10. Mengelola peserta didik
dalam rangka
pengembangan
kapasitasnya secara
optimal

Ditunjukkan dengan 4 bukti dokumen sebagai berikut:
* Program sekolah yang berkaitan dengan peserta didik
baik akademik maupun non akademik dalam rangka
pengembangan potensinya secara optimal (contoh:
program pengenalan bakat minat dan program
extrakurikuler).

1 ᬆ 3

4

* Pelaksanaan program sekolah yang berkaitan dengan
peserta didik baik akademik maupun non akademik.
* Eevaluasi program sekolah yang berkaitan dengan
peserta didik baik akademik maupun non akademik.
* Program tindak lanjut yang berkaitan dengan
pengembangan peserta didik baik akademik maupun
non akademik.
Jumlah Skor
31
Skor Rata-rata = Jumlah Skor : 10
3,10
Deskripsi Kinerja yang telah dilakukan:
1. Kegiatan di sekolah baik kurikuler maupun ekstra kurikuler, dilakukan berdasarkan visi dan misi yang
telah disusun bersama.
2. Telah merumuskan tujuan sekolah yang akan dicapai melalui program tahunan yang setiap tahun
ditargetkan semakin tinggi seperti meningkatkan KKM dan standar kelulusan.
3. Membagi tugas kepada guru dan memonitoring serta evalusinya secara berkala.
4. Menjaga hubungan yang harmonis dalam mengajak dan berperan serta dalam menciptakan inovasi
pembelajaran.
5. Membimbing guru dalam merencanakan pembelajaran, memantau PBM dan mengevaluasi kegiatan
serta menindaklanjuti hasil pemantauan.
6. Memberikan bimbingan bagaimana berkolaborasi dalam pembelajaran dan tugas lain.
7. Gigih dan bekerja keras dalam mencapai keberhasilan dengan ikut bersama-sama guru dan memberikan
contoh dan tindakan yang baik.
8. Menyusun kurikulum sesuai dengan visi dan misi serta tujuan sekolah dan melaksanakan dalam PBM.
9. Mengembangkan potensi siswa secara optimal baik yang pandai dan yang lambat belajar.

KOMPETENSI : PENGEMBANGAN SEKOLAH (PKKS 3)
NO

KRITERIA

BUKTI YANG TERIDENTIFIKASI

1.

Menyusun rencana
pengembangan
sekolah/madrasah jangka
panjang, menengah, dan
pendek dalam rangka
mencapai visi, misi, dan
tujuan sekolah/madrasah

Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
* Rencana Pengembangan Sekolah (RPS)/Rencana
Kerja Sekolah (RKS), dalam rangka mencapai visi,
misi dan tujuan sekolah (contoh: membentuk Tim
Pengembang Sekolah, membuat sk dan daftar hadir).

2.

Mengembangkan struktur
organisasi
sekolah/madrasah yang
efektif dan efisien sesuai
dengan kebutuhan

3.

Melaksanakan
pengembangan
sekolah/madrasah sesuai
dengan rencana jangka
panjang, menengah, dan
jangka pendek sekolah
menuju tercapainya visi,
misi, dan tujuan sekolah

Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
1
* Struktur organisasi yang efektif dan efisien sesuai
dengan kebutuhan pengembangan sekolah.
* Deskripsi tugas setiap komponen dalam struktur
organisasi.
* Pendelegasian tugas untuk memonitor pelaksanaan
tugas setiap komponen dalam struktur organisasi.
* Evaluasi pelaksanaan tugas setiap komponen dalam
struktur organisasi sesuai dengan kebutuhan
pengembangan sekolah.
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
1
* Program Sekolah meliputi Rencana Kerja Jangka
Menengah (RKJM) & rencana kerja tahunan yang
dinyatakan dalam Rencana Kegiatan Anggaran
Sekolah (RKAS) dalam rangka mencapai visi, misi dan
tujuan sekolah.

4.

Mewujudkan peningkatan
kinerja sekolah yang
signifikan sesuai dengan
visi, misi, tujuan sekolah
dan standard nasional
pendidikan

SKOR
1 ᬆ 3

4

* Identifikasi kekuatan dan kelemahan sebagai bahan
penyusunan rencana pengembangan sekolah.
* Identifikasi peluang dan tantangan sebagai bahan
untuk mendiagnosis jenis kebutuhan yang diperlukan
dalam perbaikan mutu sekolah.
* Penyusunan rencana pengembangan sekolah dan
pembekalan semua unsur di sekolah dalam
pembuatan rencana pengembangan sekolah (contoh:
pelatihan TPS dan pembuatan EDS).

* Pelaksanaan Program Sekolah.
* Evaluasi Program Sekolah.
* Pelaksanaan tindak lanjut Program Sekolah.
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
* Kinerja sekolah sesuai dengan visi, misi, tujuan
sekolah yang berkaitan dengan bidang manajerial
(peningkatan kinerja secara efektif dan efisien
dibidang sarana prasarana, pengelolaan, PTK serta
* pembiayaan).
Kinerja sekolah sesuai dengan visi, misi, tujuan
sekolah yang berkaitan dengan bidang akademik
(contoh: peningkatan kinerja secara efektif dan efisien
dibidang standar isi, SKL, standar proses, standar
* penilaian).
Inovasi dalam rangka meningkatkan kinerja sekolah
sesuai dengan visi, misi, tujuan sekolah yang
berkaitan dengan bidang manajerial.
* Inovasi dalam rangka meningkatkan kinerja sekolah
secara signifikan sesuai dengan visi,misi, tujuan
sekolah yang berkaitan dengan bidang akademik.

1

2

3 ᬈ

2 ᬇ 4

2

3 ᬈ

Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
1 2 ᬇ 4
* Program monitoring pelaksanaan kegiatan sekolah.
* Program evaluasi pelaksanaan kegiatan sekolah.
* Pelaporan pelaksanaan program kegiatan sekolah.
* Sistem monitoring, evaluasi dan pelaporan dengan
prosedur yang tepat.
6. Merencanakan dan
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
1 2 3 ᬈ
menindaklanjuti hasil
* Program tindak lanjut monitoring, evaluasi dan
monitoring, evaluasi, dan
pelaporan (contoh: program tindak lanjut sesuai
pelaporan
dengan hasil monitoring, evaluasi, pelaporan).
* Pelaksanakan program tindak lanjut monitoring,
evaluasi dan pelaporan.
* Evaluasi pelaksanaan program tindak lanjut
monitoring, evaluasi dan pelaporan.
* Sistem pelaksanaan program tindak lanjut monitoring,
evaluasi dan pelaporan.
7. Melaksanakan penelitian
Ditunjukkan dengan 4 bukti sebagai berikut:
ᬅ 2 3 4
tindakan sekolah dalam
* Program penelitian tindakan sekolah/kelas dalam
rangka meningkatkan
rangka meningkatkan kinerja sekolah.
kinerja sekolah/madrasah * Pelaksanaan penelitian tindakan sekolah/kelas dalam
rangka meningkatkan kinerja sekolah.
* Evaluasi program penelitian tindakan sekolah/kelas
dalam rangka meningkatkan kinerja sekolah.
* Program tindak lanjut penelitian tindakan
sekolah/kelas dalam rangka meningkatkan kinerja
sekolah.
Jumlah Skor
21
Skor Rata-rata = Jumlah Skor : 7
3,00
Deskripsi Kinerja yang telah dilakukan: