Geografi Pembangunan dan Teori Keruangan
3
2
1
Geografi Pembangunan dan
Teori Keruangan
Teori
Definisi
Keruangan
Migrasi
Internal
Indikator
Pembangunan
Menu
PerubahanLing
Variasi
kungan
Pembangunan
Pembangunan
Berkelanjutan
Strategi
Pemerataan
Pembangunan
Definisi
Geografi Pembangunan adalah cabang
dari disiplin geografi yang mempelajari/
mengkaji mengenai keterkaitan antara
proses pembangunan yang dilakukan
suatu region dengan keadaan alam serta
penduduk region tersebut.
Definisi
Pembangunan mengacu kepada kualitas
hidup dan standar hidup dari penduduk.
Standar hidup mengacu kepada kondisi
kehidupan masyarakat.
Kondisi kehidupan masyarakat dipengaruhi
oleh beberapa faktor, antara lain
pendapatan seseorang, keadaan rumah dan
akses ke air bersih yang layak.
Definisi
Kualitas hidup mengacu pada tingkat
kepuasan seseorang terhadap keadaan hidup
serta gaya hidup mereka
Standar hidup bersifat lebih obyektif
sedangkat kualitas hidup bersifat lebih
subyektif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Pendapatan Perkapita
Kesehatan
Struktur Pekerjaan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Perdapatan perkapita adalah rata-rata
pendapatan pekerja yang diterima
setiap tahun.
Hal ini mengindikasikan tingkat ekonomi
penduduk di suatu negara diukur dari
jumlah nilai barang dan jasa yang
diproduksi setiap orang dalam suatu
negara.
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Tipe pendapatan :
a. Gross Domestic Product (GDP)
Pendapatan warga negara + bukan warga negara
di dalam suatu negara tersebut
b. Gross National Product (GNP)
Pendapatan warga negara di dalam negara
maupun di luarnegeri
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Kasifikasi GNP per kapita menurut World
Bank tahun 2005:
o High-income economies (US$10,726 atau
lebih)
o Middle-income economies (US$876US$10,725)
o Low-income economies (US$875 atau
kurang)
Contoh Pendapatan Perkapita
Beberapa Negara (US$)
Nama Negara
2006
2007
2008
2009
2010
Norway
68,360
76,190
84,850
84,590
85,380
Luxembourg
67,760
78,470
82,210
76,880
79,510
Switzerland
58,300
57,020
56,780
65,380
70,350
Denmark
52,250
54,700
58,620
58,300
58,980
Burundi
110
120
140
150
160
Congo, Dem. Rep.
130
140
150
160
180
Liberia
120
150
170
190
190
Malawi
230
250
280
310
330
Eritrea
260
260
250
300
340
Sierra Leone
250
280
320
340
340
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Struktur Pekerjaan
Hal ini menunjukkan proporsi dari
tenaga kerja dalam tiga sektor ekonomi
utama yaitu sektor primer, sekunder
dan tersier
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Struktur Pekerjaan
Kesehatan
Sektor primer berkontribusi relatif kecil
terhadap pendapatan negara karena hanya
menghasilkan output yang bernilai rendah.
Pendidikan
Komparatif
Sedangkan sektor sekunder dan tersier
akan menghasilkan lebih banyak
pendapatan karena mereka menghasilkan
barang yang bernilai ekonomi lebih tinggi
Tabel Struktur Pekerjaan
Presentasi Pekerja
Negara
Industri Primer
Industri sekunder
Industri tersier
China
49
22
29
Jepang
5
25
70
Nigeria
70
10
20
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Kesempatan kerja mengacu pada
ketersediaan pekerjaan di sebuah
negara
Ketika ekonomi sebuah negara
berkembang, bisnis akan berkembang
dan kesempatan kerja yang baru akan
muncul
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Ketika ada kesempatan kerja yang
lebih, lebih banyak orang yang dapat
bekerja dan meningkatkan standar
hidup mereka
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Angka Harapan Hidup
Kesehatan
Angka Kematian Bayi
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Indikator Pembangunan
Angka Harapan Hidup
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka harapan hidup adalah ratarata tahun dimana seseorang dapat
hidup
Angka harapan hidup
mencerminkan secara umum
tingkat kesehatan penduduk
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Harapan Hidup
Di negara maju, orang-orang
menikmati harapan hidup yang lebih
panjang karena mereka nampu
membeli makanan yang sehat dan
seimbang, serta standar
kebersihan yang lebih tinggi
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Kematian Bayi
Menunjukkan tingkat kematian bayi
yang berusia dibawah satu tahun
setiap 1000 kelahiran hidup
Negara dengan tingkat kesehatan
yang baik serta teknologi yang baik
akan memiliki angka kematian bayi
yang rendah
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Kematian bayi
Negara maju memiliki fasilitas
kesehatan yang lebih baik seperti
klinik, rumah sakit, dan fasilitas
riset kesehatan yang menyebabkan
rendahnya angka kematian bayi.
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Hal ini mengacu pada ketersediaan air bersih
bagi penduduk di suatu negara
Negara maju memiliki instalasi pengolahan air
dan sistem pipa yang menyeluruh di negaranya.
ketika penduduk mempunyai akses ke air bersih
maka peluang mereka untuk mengidap penyakit
yang menular melalui air, seperti kolera dan
polio juga menurun
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Di negara maju, akses air bersih sangat mudah
dengan sistem pipa yang mengalir langsung ke
rumah yang sebelumnya sudah diolah di
insatalasi pengolahan air minum yang canggih.
Di negara berkembang, banyak orang kesulitan
mengakses air bersih sehingga penduduk akan
rawan terkena penyakit kolera dan polio yg
menular melalui air yg tercemar.
Table of Demographic
Indicators
Country
Life Expectancy
(years)
Infant Mortality
(per 1000)
Urban
Population (%)
Australia
80
4,5
91
USA
78
6,6
89
UK
78
5,2
79
Japan
82
2,8
79
Singapore
79
1,9
100
Indonesia
68
46
42
India
62
40
28
Cambodia
56
95
15
Ethiopia
48
100
15
Country
Rural Population with Population with Access
Acces to Safe Drinking to Proper Sanitation in
Water in 2002 (%)
1999 (%)
Nigeria
39
36
Kenya
77
53
Indonesia
62
51
India
81
29
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Literacy Rate
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Literacy Rate
Kesehatan
o Adalah presetase penduduk yang berusia
>15 tahun di dalam suatu negara yang
dapat membaca, menulis dan memahami
sebuah kalimat sederhana.
o Negara yang memiliki literacy rate tinggi
menunjukkan bahwa negara tersebut
memiliki kualitas pendidikan yang baik bagi
seluruh penduduknya.
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Literacy Rate
Kesehatan
o Ketika penduduk melek huruf, mereka
mempunyai peluang yang lebih tinggi untuk
menaikan standar hidup mereka melalui
perkerjaan
o Angka melek huruf yang rendah dapat
menghambat pembangunan karena
penduduk tidak mempunyai pengetahuan
dan skill untuk mempercepat pembangunan
Pendidikan
Komparatif
Table of Literacy Rate
Country
Literacy Rate (%)
Vietnam
94,0
Kenya
84,2
India
52,2
Laos
48.7
USA
99,8
Japan
99,8
UK
99,8
Singapore
94,5
Source : World Bank 2011
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Human Development Index
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Human Development Index
Merupakan komparasi antara 3 aspek
pembangunan yaitu pendapatan
perkapita, angka harapan hidup dan
angka melek huruf
Memiliki skala antara 0-1
Semakin dekat ke angka satu, maka
negara itu memiliki tingkat pembangunan
manusia yang tinggi
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Human Development Index
Country
HDI
GDP per
capita US$
Life
Expectacy
Literacy Rate
United
States
0.956
47,000
79.1
99.0
Italy
0.951
31,000
81.1
98.4
Israel
0.935
28,000
80.7
97.1
Singapore
0.944
52,000
80.2
92.5
Cambodia
0.593
2,000
60.6
73.6
India
0.612
2,800
63.4
61.0
Papua New
Guinea
0.541
2,200
60.7
57.3
Ethiopia
0.414
800
54.7
42.7
Sierra Leone 0.365
700
47.3
35.1
Sumber: Tay Say Pin (2010)
Variasi Pembangunan
Politik
Sejarah
Ekonomi
Fisik
Sosial
Variasi Pembangunan
Faktor Sejarah
Kolonialisme
Pemerintah kolonial membantu negara
jajahannya untuk membangun infrastruktur,
memperkenalkan tanaman pertanian dan
membangun kawasan pertambangan untuk
membangun perekonomian negara jajahan
Variasi Pembangunan
Faktor Fisik
Bahan Mentah
Pada umumnya, negara dengan ketersediaan bahan mentah
yang tinggi akan membangun negaranya lebih cepat daripada
negara dengan sedikit atau tanpa bahan mentah
Iklim
Keadaan iklim akan mempengaruhi jenis pertanian yang
ditanam. Serta jenis vegetasi yang dapat dimanfaatkan
sebagai modal pembangunan seperti hutan hujan tropis yang
mempunyai banyak sumber daya. Selain itu di iklim yang panas
dan lembab rawan terjadi epidemi polio dan kolera
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Cumulative Causation
Proses yang melibatkan perpindahan penduduk dan sumber daya dari
periphery menuju ke daerah core yang pasti akan menambah
kemakmuran di daerah core dan berperan sebagai katalis dalam
pembangunan. Aliran tenaga kerja dan sumber daya ini disebut dengan
backwash effect
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Dengan semakin majunya daerah core, maka akan mengundang
investor untuk berinvestasi dan lama kelamaan investasi akan
berkembang dan semakin tersebar ke daerah periphery, hal ini
disebut dengan spread effect. Ini terjadi ketika pemerintah
sengaja berinvestasi ke periphery untuk menaikan pembangunan
ekonomi.
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Development
Defined by:
•Quality of life
•Standar of living
Pembangunan
Tidak merata
di jelaskan
dengan
Coreperiphery
theory
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Core-periphery theory digunakan untuk
menjelaskan hubungan antara dua wilayah
dimana yang satu sudah maju (core) dan yang
lainnya masih berkembang (periphery)
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Karakteristik dari
Core
Periphery
Variasi Pembangunan
Karakteristik Core
oKonsentrasi penduduk lebih tinggi
oKonsentrasi kekayaan lebih tinggi
oStandar hidup lebih tinggi
oLapangan pekerjaan banyak tersedia
oAktivitas ekonomi didominasi sektor sekunder
dan tersier (jasa)
oMembeli bahan mentah dari periphery dengan
harga yang lebih rendah
Variasi Pembangunan
Karakteristik Periphery
oKonsentrasi penduduk lebih rendah
oKonsentrasi kekayaan lebih rendah
oStandar hidup lebih rendah
oLapangan pekerjaan hanya sedikit
oAktivitas ekonomi primer mendominasi
o Membeli barang jadi dari core dengan harga
lebih tinggi
Variasi Pembangunan
Faktor Sosial
Pendidikan
Ketika penduduk terdidik, mereka akan lebih
berpeluang untuk bekerja di sektor sekunder
dan tersier, juga lebih berpengetahuan tentang
kesehatan dan kebersihan, pekerja yang sehat
dan terdidik akan membuat perekonomian
berkembang lebih pesat
Variasi Pembangunan
Faktor Sosial
Pertumbukan penduduk
Ketika jumlah penduduk suatu negara
meningkat lebih cepat daripada daya dukung
sumber daya, negara itu akan mengalami
overpopulation. Yang akan berpengaruh pada
meningkatnya angka pengangguran dan
menyebabkan menurunnya standar hidup dan
kualitas hidup penduduk di suatu negara.
Variasi Pembangunan
Faktor Politik
Konflik
Konflik dapat terjadi dalam bentuk
perang maupun ketidakstabilan politik.
Negara yang memiliki stabilitas politik
yang baik biasanya akan mengalami
pembangunan yang baik.
Variasi Pembangunan
Faktor Politik
Kepemimpinan
Kepemimpinan akan sangat penting dalam
menentukan arah kebijakan dari sebuah negara dan
memotivasi penduduk untuk bekerja lebih keras
untuk meraih tujuan. Telah teramati bahwa negara
yang mempunyai pemerintahan yang baik akan
mengalami pembangunan yang baik pula.
Strategi Pembangunan Tidak Rata
Skala Nasional
Skala Internasional
Meningkatkan suplai air dan sanitasi di
daerah tertinggal
Meningkatkan standar pendidikan nasional
Pengendalian populasi
Menciptakan lapangan kerja baru
Memberi jaminan sosial bagi seluruh
penduduk negara
Strategi Pemerataan Pembangunan
Skala Nasional
Skala Internasional
Kerjasama internasional
Bank Dunia
Asian Development Bank (ADB)
Persetujuan Internasioanl
United Nation Millenium Development Goal
(UNMDG)
United Nations Convention on the Law of the
Sea (UNCLOS)
Pembangunan
Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan
upaya sadar dan terencana yg
memadukan lingkungan hidup, termasuk
sumber daya, ke dalam proses
pembangunan untuk menjamin
kemampuan, kesejahteraan, dan mutu
hidup generasi masa kini dan generasi
masa depan.
1
Pembangunan Berkelanjutan
Konsep Dasar
World Commission on Env’t and Dev’t Report (1987):
“meeting the needs of the present
without compromising the ability
of future generations to meet
their own needs”
2
Pembangunan Berkelanjutan
Kriteria dan Indikator Pembangunan Berkelanjutan
3
Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan berkaitan dengan
dimensi ruang wilayah kerena sumberdaya yang
menopang pembangunan yg dilakukan manusia
berada dalam suatu ruang wilayah daratan,
lautan, dan udara sebagai satu kesatuan
(Sugandhy, 2000)
4
Asas
pembangunan
Perubahan
Megaproyek
Asas
eksploitasi
dan
Tekanan
perkotaan
berkelanjutan
berkelanjutan
lingkungan
terhadap
lingkungan
Lingkungan
Migrasi Internal
Kemiskinan
Migrasi Internal
1. Perpindahan masyarakat perdesaan menuju kotakota (rural-urban migration)
2. Perpindahan dari kota menuju pinggiran kota (suburbanization)
3. Dari masyarakat kota menuju perdesaan (counter
urbanization)
oPakar demografi menekankan bahwa urbanisasi adalah proses
berkembangnya penduduk di kawasan urban.
oPerpindahan penduduk dari desa ke kota adalah salah satu faktor
penyebab utama urbanisasi di perkotaan.
Migrasi Internal
Alasan penduduk melakukan migrasi:
a.Faktor ekonomi : pekerjaan/usaha
b.Faktor non ekonomi : sosial, budaya, pendidikan,
politik, keamanan, dan komunikasi
Migrasi Internal
Dampak migrasi desa kota :
1. Surplus tenaga kerja di daerah-daerah perdesaan ke
sektor industri modern di kota-kota
2.Pergeseran Sumber Daya Manusia dari tempat yang
produktivitas marjinal nol ke lokasi lain
3.Akumulasi modal dan teknologi
4.Tingginya pengangguran dan pengangguran semu
5.Kriminalitas
6.Pencemaran lingkungan hidup
7.Kemacetan
8.Slum area dan shanty town
Kemiskinan
Kemiskinan didefinisikan sebagai
ketidakmampuan untuk memenuhi standar hidup
minimum.
Menurut Badan Pusat Statistik (2007)
kemiskinan didefinisikan sebagai pola konsumsi
yang kurang dari atau setara dengan beras 320
kg/kapita.tahun di pedesaan dan 480 kg
beras/kapita.tahun di perkotaan.
Kemiskinan
Kemiskinan terdiri dari (Sumodiningrat, 1998) :
1.Kemiskinan natural,
2.Kemiskinan kultural, dan
3.Kemiskinan struktural
Vicious Circle
Kurang pintar
Usaha kecil
Daya beli
pendidikan rendah
Jenis pekerjaan rendah
Modal
kecil
Produktifitas
kecil
Gaji
kecil
Kemiskinan
Daya beli
pangan rendah
Produktifitas
rendah
Kesehatan
rendah
Tabungan
kecil
01
WINTER
Teori Keruangan
Template
Teori Konsentris (Burgess, 1925)
02
I. Central Bussines Distict
II. Whole sale
III.Low income housing
IV. Middle income housing
V. High income housing
CBD tersebut terbagi atas dua bagian, yaitu: pertama,
bagian paling inti atau RBD (Retail Business District)
dengan kegiatan dominan pertokoan, perkantoran dan
jasa; kedua, bagian di luarnya atau WBD (Wholesale
Business District) yang ditempati oleh bangunan dengan
peruntukan kegiatan ekonomi skala besar, seperti pasar,
pergudangan (warehouse), dan gedung penyimpanan
barang supaya tahan lama (storage buildings).
Teori Sektoral (Hommer Hoyt, 1939)
03
Pemukiman memiliki pola baji, bukan pola cincin,
karena mahalnya harga sewa lahan
Pemukiman kelas atas strategis, mudah diakses,
lokasi terbaik, nyaman
Teori Pusat Berganda (Harris dan Ullman 1945)
Pola penggunaan lahan
dibangun sekitar
beberapa pusat yang
berlainan, bukan satu
Pusat lainnya memiliki
fungsi sendiri
Zona tidak dibuat
berdasarkan jarak dari
CBD
04
Teori Konsektoral Tipe Eropa (Peter Mann 1965)
05
Teori ini mencoba menggabungkan teori
konsentris dan sektoral, namun
penekanan konsentris lebih ditonjolkan.
Teori Konsektoral Tipe Amerika
Latin (Griffin dan Ford 1980)
05
06
• Bentuk awal kota karena pengaruh kolonialis Portugis Spanyol
(sampai tahun 30-an):
• Memiliki jaringan jalan “Grid pattern”
• Pada pusatnya terdapat central plaza
• Blok terdekat dengannya berupa tempat tinggal orang kaya.
Makin ke arah luar status sosial ekonomi penduduk semakin
menurun
• Setelahtahun 30-an, pembangunan CBD, jalan, bangunan
pencakar langit, shopping mall, terminal, hotel, dll
Teori Ketinggian Bangunan
(Bergel 1955 )
05
07
• Bergel menyatakan pentingnya memperhatikan dimensi
vertikal
• Hubungan variasi ketinggian bangunan dan penggunaan lahan
hendaknya diperhatikan dalam merumuskanpola penggunaan
lahan.
• Variabel dimensi vertikal terkait dengan hak manusia untuk
menikmati sinar matahari, menikmati keindahan alam dan
pemanfaatan lahan dengan aksesibilitas fisik yang tinggi
Teori Poros Babcock 1932
05
08
• Menitik beratkan pada peranan transportasi dalam
mempengaruhi struktur keruangan kota
• Asumsi: mobilitas fungsi-fungsi dan penduduk mempunyai
intensitas yang sama dan topografi kota seragam
• Faktor utama yang mempengaruhi mobilitas adalah poros
transportasi yang menghubungkan CBD dengan daerah
bagian luarnya.
ありがとう ございます
dziękuję
2
1
Geografi Pembangunan dan
Teori Keruangan
Teori
Definisi
Keruangan
Migrasi
Internal
Indikator
Pembangunan
Menu
PerubahanLing
Variasi
kungan
Pembangunan
Pembangunan
Berkelanjutan
Strategi
Pemerataan
Pembangunan
Definisi
Geografi Pembangunan adalah cabang
dari disiplin geografi yang mempelajari/
mengkaji mengenai keterkaitan antara
proses pembangunan yang dilakukan
suatu region dengan keadaan alam serta
penduduk region tersebut.
Definisi
Pembangunan mengacu kepada kualitas
hidup dan standar hidup dari penduduk.
Standar hidup mengacu kepada kondisi
kehidupan masyarakat.
Kondisi kehidupan masyarakat dipengaruhi
oleh beberapa faktor, antara lain
pendapatan seseorang, keadaan rumah dan
akses ke air bersih yang layak.
Definisi
Kualitas hidup mengacu pada tingkat
kepuasan seseorang terhadap keadaan hidup
serta gaya hidup mereka
Standar hidup bersifat lebih obyektif
sedangkat kualitas hidup bersifat lebih
subyektif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Pendapatan Perkapita
Kesehatan
Struktur Pekerjaan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Perdapatan perkapita adalah rata-rata
pendapatan pekerja yang diterima
setiap tahun.
Hal ini mengindikasikan tingkat ekonomi
penduduk di suatu negara diukur dari
jumlah nilai barang dan jasa yang
diproduksi setiap orang dalam suatu
negara.
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Tipe pendapatan :
a. Gross Domestic Product (GDP)
Pendapatan warga negara + bukan warga negara
di dalam suatu negara tersebut
b. Gross National Product (GNP)
Pendapatan warga negara di dalam negara
maupun di luarnegeri
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Pendapatan Perkapita
Kasifikasi GNP per kapita menurut World
Bank tahun 2005:
o High-income economies (US$10,726 atau
lebih)
o Middle-income economies (US$876US$10,725)
o Low-income economies (US$875 atau
kurang)
Contoh Pendapatan Perkapita
Beberapa Negara (US$)
Nama Negara
2006
2007
2008
2009
2010
Norway
68,360
76,190
84,850
84,590
85,380
Luxembourg
67,760
78,470
82,210
76,880
79,510
Switzerland
58,300
57,020
56,780
65,380
70,350
Denmark
52,250
54,700
58,620
58,300
58,980
Burundi
110
120
140
150
160
Congo, Dem. Rep.
130
140
150
160
180
Liberia
120
150
170
190
190
Malawi
230
250
280
310
330
Eritrea
260
260
250
300
340
Sierra Leone
250
280
320
340
340
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Struktur Pekerjaan
Hal ini menunjukkan proporsi dari
tenaga kerja dalam tiga sektor ekonomi
utama yaitu sektor primer, sekunder
dan tersier
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Struktur Pekerjaan
Kesehatan
Sektor primer berkontribusi relatif kecil
terhadap pendapatan negara karena hanya
menghasilkan output yang bernilai rendah.
Pendidikan
Komparatif
Sedangkan sektor sekunder dan tersier
akan menghasilkan lebih banyak
pendapatan karena mereka menghasilkan
barang yang bernilai ekonomi lebih tinggi
Tabel Struktur Pekerjaan
Presentasi Pekerja
Negara
Industri Primer
Industri sekunder
Industri tersier
China
49
22
29
Jepang
5
25
70
Nigeria
70
10
20
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Kesempatan kerja mengacu pada
ketersediaan pekerjaan di sebuah
negara
Ketika ekonomi sebuah negara
berkembang, bisnis akan berkembang
dan kesempatan kerja yang baru akan
muncul
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Kesempatan Kerja
Ketika ada kesempatan kerja yang
lebih, lebih banyak orang yang dapat
bekerja dan meningkatkan standar
hidup mereka
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Angka Harapan Hidup
Kesehatan
Angka Kematian Bayi
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Indikator Pembangunan
Angka Harapan Hidup
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka harapan hidup adalah ratarata tahun dimana seseorang dapat
hidup
Angka harapan hidup
mencerminkan secara umum
tingkat kesehatan penduduk
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Harapan Hidup
Di negara maju, orang-orang
menikmati harapan hidup yang lebih
panjang karena mereka nampu
membeli makanan yang sehat dan
seimbang, serta standar
kebersihan yang lebih tinggi
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Kematian Bayi
Menunjukkan tingkat kematian bayi
yang berusia dibawah satu tahun
setiap 1000 kelahiran hidup
Negara dengan tingkat kesehatan
yang baik serta teknologi yang baik
akan memiliki angka kematian bayi
yang rendah
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Angka Kematian bayi
Negara maju memiliki fasilitas
kesehatan yang lebih baik seperti
klinik, rumah sakit, dan fasilitas
riset kesehatan yang menyebabkan
rendahnya angka kematian bayi.
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Hal ini mengacu pada ketersediaan air bersih
bagi penduduk di suatu negara
Negara maju memiliki instalasi pengolahan air
dan sistem pipa yang menyeluruh di negaranya.
ketika penduduk mempunyai akses ke air bersih
maka peluang mereka untuk mengidap penyakit
yang menular melalui air, seperti kolera dan
polio juga menurun
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Akses terhadap Air Bersih
Di negara maju, akses air bersih sangat mudah
dengan sistem pipa yang mengalir langsung ke
rumah yang sebelumnya sudah diolah di
insatalasi pengolahan air minum yang canggih.
Di negara berkembang, banyak orang kesulitan
mengakses air bersih sehingga penduduk akan
rawan terkena penyakit kolera dan polio yg
menular melalui air yg tercemar.
Table of Demographic
Indicators
Country
Life Expectancy
(years)
Infant Mortality
(per 1000)
Urban
Population (%)
Australia
80
4,5
91
USA
78
6,6
89
UK
78
5,2
79
Japan
82
2,8
79
Singapore
79
1,9
100
Indonesia
68
46
42
India
62
40
28
Cambodia
56
95
15
Ethiopia
48
100
15
Country
Rural Population with Population with Access
Acces to Safe Drinking to Proper Sanitation in
Water in 2002 (%)
1999 (%)
Nigeria
39
36
Kenya
77
53
Indonesia
62
51
India
81
29
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Literacy Rate
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Literacy Rate
Kesehatan
o Adalah presetase penduduk yang berusia
>15 tahun di dalam suatu negara yang
dapat membaca, menulis dan memahami
sebuah kalimat sederhana.
o Negara yang memiliki literacy rate tinggi
menunjukkan bahwa negara tersebut
memiliki kualitas pendidikan yang baik bagi
seluruh penduduknya.
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Literacy Rate
Kesehatan
o Ketika penduduk melek huruf, mereka
mempunyai peluang yang lebih tinggi untuk
menaikan standar hidup mereka melalui
perkerjaan
o Angka melek huruf yang rendah dapat
menghambat pembangunan karena
penduduk tidak mempunyai pengetahuan
dan skill untuk mempercepat pembangunan
Pendidikan
Komparatif
Table of Literacy Rate
Country
Literacy Rate (%)
Vietnam
94,0
Kenya
84,2
India
52,2
Laos
48.7
USA
99,8
Japan
99,8
UK
99,8
Singapore
94,5
Source : World Bank 2011
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Human Development Index
Pendidikan
Komparatif
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Human Development Index
Merupakan komparasi antara 3 aspek
pembangunan yaitu pendapatan
perkapita, angka harapan hidup dan
angka melek huruf
Memiliki skala antara 0-1
Semakin dekat ke angka satu, maka
negara itu memiliki tingkat pembangunan
manusia yang tinggi
Indikator Pembangunan
Ekonomi
Kesehatan
Pendidikan
Komparatif
Human Development Index
Country
HDI
GDP per
capita US$
Life
Expectacy
Literacy Rate
United
States
0.956
47,000
79.1
99.0
Italy
0.951
31,000
81.1
98.4
Israel
0.935
28,000
80.7
97.1
Singapore
0.944
52,000
80.2
92.5
Cambodia
0.593
2,000
60.6
73.6
India
0.612
2,800
63.4
61.0
Papua New
Guinea
0.541
2,200
60.7
57.3
Ethiopia
0.414
800
54.7
42.7
Sierra Leone 0.365
700
47.3
35.1
Sumber: Tay Say Pin (2010)
Variasi Pembangunan
Politik
Sejarah
Ekonomi
Fisik
Sosial
Variasi Pembangunan
Faktor Sejarah
Kolonialisme
Pemerintah kolonial membantu negara
jajahannya untuk membangun infrastruktur,
memperkenalkan tanaman pertanian dan
membangun kawasan pertambangan untuk
membangun perekonomian negara jajahan
Variasi Pembangunan
Faktor Fisik
Bahan Mentah
Pada umumnya, negara dengan ketersediaan bahan mentah
yang tinggi akan membangun negaranya lebih cepat daripada
negara dengan sedikit atau tanpa bahan mentah
Iklim
Keadaan iklim akan mempengaruhi jenis pertanian yang
ditanam. Serta jenis vegetasi yang dapat dimanfaatkan
sebagai modal pembangunan seperti hutan hujan tropis yang
mempunyai banyak sumber daya. Selain itu di iklim yang panas
dan lembab rawan terjadi epidemi polio dan kolera
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Cumulative Causation
Proses yang melibatkan perpindahan penduduk dan sumber daya dari
periphery menuju ke daerah core yang pasti akan menambah
kemakmuran di daerah core dan berperan sebagai katalis dalam
pembangunan. Aliran tenaga kerja dan sumber daya ini disebut dengan
backwash effect
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Dengan semakin majunya daerah core, maka akan mengundang
investor untuk berinvestasi dan lama kelamaan investasi akan
berkembang dan semakin tersebar ke daerah periphery, hal ini
disebut dengan spread effect. Ini terjadi ketika pemerintah
sengaja berinvestasi ke periphery untuk menaikan pembangunan
ekonomi.
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Development
Defined by:
•Quality of life
•Standar of living
Pembangunan
Tidak merata
di jelaskan
dengan
Coreperiphery
theory
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Core-periphery theory digunakan untuk
menjelaskan hubungan antara dua wilayah
dimana yang satu sudah maju (core) dan yang
lainnya masih berkembang (periphery)
Variasi Pembangunan
Faktor Ekonomi
Core-peripery Theory
Karakteristik dari
Core
Periphery
Variasi Pembangunan
Karakteristik Core
oKonsentrasi penduduk lebih tinggi
oKonsentrasi kekayaan lebih tinggi
oStandar hidup lebih tinggi
oLapangan pekerjaan banyak tersedia
oAktivitas ekonomi didominasi sektor sekunder
dan tersier (jasa)
oMembeli bahan mentah dari periphery dengan
harga yang lebih rendah
Variasi Pembangunan
Karakteristik Periphery
oKonsentrasi penduduk lebih rendah
oKonsentrasi kekayaan lebih rendah
oStandar hidup lebih rendah
oLapangan pekerjaan hanya sedikit
oAktivitas ekonomi primer mendominasi
o Membeli barang jadi dari core dengan harga
lebih tinggi
Variasi Pembangunan
Faktor Sosial
Pendidikan
Ketika penduduk terdidik, mereka akan lebih
berpeluang untuk bekerja di sektor sekunder
dan tersier, juga lebih berpengetahuan tentang
kesehatan dan kebersihan, pekerja yang sehat
dan terdidik akan membuat perekonomian
berkembang lebih pesat
Variasi Pembangunan
Faktor Sosial
Pertumbukan penduduk
Ketika jumlah penduduk suatu negara
meningkat lebih cepat daripada daya dukung
sumber daya, negara itu akan mengalami
overpopulation. Yang akan berpengaruh pada
meningkatnya angka pengangguran dan
menyebabkan menurunnya standar hidup dan
kualitas hidup penduduk di suatu negara.
Variasi Pembangunan
Faktor Politik
Konflik
Konflik dapat terjadi dalam bentuk
perang maupun ketidakstabilan politik.
Negara yang memiliki stabilitas politik
yang baik biasanya akan mengalami
pembangunan yang baik.
Variasi Pembangunan
Faktor Politik
Kepemimpinan
Kepemimpinan akan sangat penting dalam
menentukan arah kebijakan dari sebuah negara dan
memotivasi penduduk untuk bekerja lebih keras
untuk meraih tujuan. Telah teramati bahwa negara
yang mempunyai pemerintahan yang baik akan
mengalami pembangunan yang baik pula.
Strategi Pembangunan Tidak Rata
Skala Nasional
Skala Internasional
Meningkatkan suplai air dan sanitasi di
daerah tertinggal
Meningkatkan standar pendidikan nasional
Pengendalian populasi
Menciptakan lapangan kerja baru
Memberi jaminan sosial bagi seluruh
penduduk negara
Strategi Pemerataan Pembangunan
Skala Nasional
Skala Internasional
Kerjasama internasional
Bank Dunia
Asian Development Bank (ADB)
Persetujuan Internasioanl
United Nation Millenium Development Goal
(UNMDG)
United Nations Convention on the Law of the
Sea (UNCLOS)
Pembangunan
Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan
upaya sadar dan terencana yg
memadukan lingkungan hidup, termasuk
sumber daya, ke dalam proses
pembangunan untuk menjamin
kemampuan, kesejahteraan, dan mutu
hidup generasi masa kini dan generasi
masa depan.
1
Pembangunan Berkelanjutan
Konsep Dasar
World Commission on Env’t and Dev’t Report (1987):
“meeting the needs of the present
without compromising the ability
of future generations to meet
their own needs”
2
Pembangunan Berkelanjutan
Kriteria dan Indikator Pembangunan Berkelanjutan
3
Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan berkaitan dengan
dimensi ruang wilayah kerena sumberdaya yang
menopang pembangunan yg dilakukan manusia
berada dalam suatu ruang wilayah daratan,
lautan, dan udara sebagai satu kesatuan
(Sugandhy, 2000)
4
Asas
pembangunan
Perubahan
Megaproyek
Asas
eksploitasi
dan
Tekanan
perkotaan
berkelanjutan
berkelanjutan
lingkungan
terhadap
lingkungan
Lingkungan
Migrasi Internal
Kemiskinan
Migrasi Internal
1. Perpindahan masyarakat perdesaan menuju kotakota (rural-urban migration)
2. Perpindahan dari kota menuju pinggiran kota (suburbanization)
3. Dari masyarakat kota menuju perdesaan (counter
urbanization)
oPakar demografi menekankan bahwa urbanisasi adalah proses
berkembangnya penduduk di kawasan urban.
oPerpindahan penduduk dari desa ke kota adalah salah satu faktor
penyebab utama urbanisasi di perkotaan.
Migrasi Internal
Alasan penduduk melakukan migrasi:
a.Faktor ekonomi : pekerjaan/usaha
b.Faktor non ekonomi : sosial, budaya, pendidikan,
politik, keamanan, dan komunikasi
Migrasi Internal
Dampak migrasi desa kota :
1. Surplus tenaga kerja di daerah-daerah perdesaan ke
sektor industri modern di kota-kota
2.Pergeseran Sumber Daya Manusia dari tempat yang
produktivitas marjinal nol ke lokasi lain
3.Akumulasi modal dan teknologi
4.Tingginya pengangguran dan pengangguran semu
5.Kriminalitas
6.Pencemaran lingkungan hidup
7.Kemacetan
8.Slum area dan shanty town
Kemiskinan
Kemiskinan didefinisikan sebagai
ketidakmampuan untuk memenuhi standar hidup
minimum.
Menurut Badan Pusat Statistik (2007)
kemiskinan didefinisikan sebagai pola konsumsi
yang kurang dari atau setara dengan beras 320
kg/kapita.tahun di pedesaan dan 480 kg
beras/kapita.tahun di perkotaan.
Kemiskinan
Kemiskinan terdiri dari (Sumodiningrat, 1998) :
1.Kemiskinan natural,
2.Kemiskinan kultural, dan
3.Kemiskinan struktural
Vicious Circle
Kurang pintar
Usaha kecil
Daya beli
pendidikan rendah
Jenis pekerjaan rendah
Modal
kecil
Produktifitas
kecil
Gaji
kecil
Kemiskinan
Daya beli
pangan rendah
Produktifitas
rendah
Kesehatan
rendah
Tabungan
kecil
01
WINTER
Teori Keruangan
Template
Teori Konsentris (Burgess, 1925)
02
I. Central Bussines Distict
II. Whole sale
III.Low income housing
IV. Middle income housing
V. High income housing
CBD tersebut terbagi atas dua bagian, yaitu: pertama,
bagian paling inti atau RBD (Retail Business District)
dengan kegiatan dominan pertokoan, perkantoran dan
jasa; kedua, bagian di luarnya atau WBD (Wholesale
Business District) yang ditempati oleh bangunan dengan
peruntukan kegiatan ekonomi skala besar, seperti pasar,
pergudangan (warehouse), dan gedung penyimpanan
barang supaya tahan lama (storage buildings).
Teori Sektoral (Hommer Hoyt, 1939)
03
Pemukiman memiliki pola baji, bukan pola cincin,
karena mahalnya harga sewa lahan
Pemukiman kelas atas strategis, mudah diakses,
lokasi terbaik, nyaman
Teori Pusat Berganda (Harris dan Ullman 1945)
Pola penggunaan lahan
dibangun sekitar
beberapa pusat yang
berlainan, bukan satu
Pusat lainnya memiliki
fungsi sendiri
Zona tidak dibuat
berdasarkan jarak dari
CBD
04
Teori Konsektoral Tipe Eropa (Peter Mann 1965)
05
Teori ini mencoba menggabungkan teori
konsentris dan sektoral, namun
penekanan konsentris lebih ditonjolkan.
Teori Konsektoral Tipe Amerika
Latin (Griffin dan Ford 1980)
05
06
• Bentuk awal kota karena pengaruh kolonialis Portugis Spanyol
(sampai tahun 30-an):
• Memiliki jaringan jalan “Grid pattern”
• Pada pusatnya terdapat central plaza
• Blok terdekat dengannya berupa tempat tinggal orang kaya.
Makin ke arah luar status sosial ekonomi penduduk semakin
menurun
• Setelahtahun 30-an, pembangunan CBD, jalan, bangunan
pencakar langit, shopping mall, terminal, hotel, dll
Teori Ketinggian Bangunan
(Bergel 1955 )
05
07
• Bergel menyatakan pentingnya memperhatikan dimensi
vertikal
• Hubungan variasi ketinggian bangunan dan penggunaan lahan
hendaknya diperhatikan dalam merumuskanpola penggunaan
lahan.
• Variabel dimensi vertikal terkait dengan hak manusia untuk
menikmati sinar matahari, menikmati keindahan alam dan
pemanfaatan lahan dengan aksesibilitas fisik yang tinggi
Teori Poros Babcock 1932
05
08
• Menitik beratkan pada peranan transportasi dalam
mempengaruhi struktur keruangan kota
• Asumsi: mobilitas fungsi-fungsi dan penduduk mempunyai
intensitas yang sama dan topografi kota seragam
• Faktor utama yang mempengaruhi mobilitas adalah poros
transportasi yang menghubungkan CBD dengan daerah
bagian luarnya.
ありがとう ございます
dziękuję