Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Mandiri Pada Bank Muamalat Indonesia Tbk Periode Tahun 2010 20131

ABSTRAK
Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Mandiri Pada
Bank Muamalat Indonesia Tbk Periode 2010-2013
Oleh
Ichsan Pura
Penelitian ini adalah studi kasus antara Bank Syariah Mandiri dengan Bank
Muamalat Indonesia Tbk Periode 2010-2013. Terdapat beberapa
kesenjangan dalam data laba serta modal antara kedua bank tersebut.
Dimana terdapat perbedaan jumlah rata-rata pertumbuhan laba serta modal
yang signifikan antara Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat
Indonesia. Rumusan masalah penelitian tersebut adalah membandingkan
kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia
dalam aspek permodalan (CAR), kualitas aset (NPF) serta profitabilitas
(ROE) dengan menggunakan pendekatan analisis rasio keuangan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan bank
syariah sekaligus kesehatan kedua bank tersebut dengan metode
membandingkan kinerja bank untuk masing-masing rasio keuangan disetiap
bank tersebut. Hipotesis yang diambil adalah: “Nilai Rasio Keuangan yang
terdiri dari CAR (Capital Adequancy Ratio), NPF (Non Performance
Financing), dan ROE (Return On Equity) antara Bank Syariah Mandiri dan
Bank Muamalat Indonesia akan mempengaruhi kinerja keuangan kedua

bank tersebut. Pendekatan yang digunakan dalam menilai tingkat kesehatan
kedua bank tersebut adalah dengan metode rasio keuangan, dimana dengan
membandingkan kinerja bank dalam aspek permodalan, kualitas aset, dan
profitabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai CAR (aspek permodalan) Bank
Muamalat Indonesia lebih unggul dalam jumlah aspek permodalannya dari
Bank Syariah Mandiri yaitu 10,19% berbanding 9,26%. Nilai NPF
(pembiayaan) Bank Syariah Mandiri lebih baik dari Bank Muamalat
Indonesia yaitu sebesar 2,82% berbanding dengan 5,65%. Untuk nilai ROE
(profitabilitas) Bank Syariah Mandiri lebih banyak mendapatkan

keuntungan yang diberikan langsung kepada pemilik perusahaan
dibandingkan Bank Muamalat Indonesia yaitu sebesar 17,83% berbanding
dengan 16,46%. Secara keseluruhan dalam hal kinerja keuangan,
kesimpulannya adalah Bank Syariah Mandiri lebih baik kinerja
keuangannya dibandingkan Bank Muamalat Indonesia karena lebih baik
dalam jumlah pembiayaan dan jumlah keuntungan.
Kata Kunci: Capital, Asset, Earning.


Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Antara Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia dengan Rasio CAMELS

3 76 122

PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN ANTARA BANK SYARIAH MANDIRI DAN BANK MUAMALAT INDONESIA DENGAN RASIO EAGLES

12 50 22

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH SEBELUM DAN SESUDAH KRISIS EKONOMI GLOBAL STUDI KASUS BANK MUAMALAT INDONESIA, BANK SYARIAH MANDIRI, BANK MEGA SYARIAH PERIODE 2006-2010

0 9 67

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH MANDIRI PADA BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk PERIODE TAHUN 2010-2013

0 3 59

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Selama Dan Setelah Krisis Ekonomi Global 2008 (Studi Pada Bank Muamalat Indonesia Dan Bank Syariah Mandiri Tbk)

0 3 116

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dan Bank Konvensional Di Indonesia Periode 2010-2015.

0 2 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dan Bank Konvensional Di Indonesia Periode 2010-2015.

0 2 18

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah dengan Bank Konvensional Periode 2010-2012.

0 4 16

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pt Bank Muamalat Indonesia Tbk Dan Pt Bank Syariah Mandiri COVER

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Muamalat Indonesia dengan Bank Syariah Mandiri Tahun 2009 – 2010

0 0 12