PERLAWANAN BURUH DI MEDAN TAHUN 1994 DALAM TAMPILAN PERS.

PERLAWANAN BURUH DI MEDAN TAHUN 1994 DALAM
TAMPILAN PERS

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan

Program Studi Pendidikan Sejarah

Oleh :
SITI FATIMAH
NIM : 309321049

FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013

ABSTRAK
Siti Fatimah, NIM 309321049, “Perlawanan Buruh Di Medan Tahun
1994 Dalam Tampilan Pers”, Skripsi. Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas
Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan, 2013.
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui bagaimana latar

belakang terjadinya perlawanan buruh di Medan tahun 1994 (2) Untuk
mengetahui bagaimana pers menampilkan berita mengenai perlawanan buruh di
Medan tahun 1994 yang menuntut akan hak kesejahteraan hidup dan hak
berorganisasi (3) untuk mengetahui apa yang menjadi tujuan pers menampilkan
berita perlawanan buruh di Medan tahun 1994
Penelitian ini menggunakan metode Library research atau Study Pustaka
yaitu suatu metode penelitian dengan cara menelusuri buku-buku, arsip, dokumendokumen, jurnal, artikel ilmiah, catatan maupun foto-foto atau gambar-gambar
yang relevan atau sesuai dengan masalah yang akan diteliti. Dalam penelitian ini
metode studi pustaka digunakan untuk menelusuri dan mengumpulkan informasi
dan data yang relevan dari berbagai buku, arsip serta litelatur yang berkenan
dengan perlawanan buruh di Medan tahun 1994
Hasil penelitian yang diperoleh adalah: (1) Aksi unjuk rasa atau
perlawanan yang terjadi di Kota Medan tersebut merupakan aksi terbesar
sepanjang demonstrasi buruh yang pernah ada dari sebelum tahun 1994 (2) Faktor
penyebab terjadinya aksi unjuk rasa tersebut antara lain: bermula hanya menuntut
hak-hak normative, kemudian berubah menjadi korban-korban isu dan emosi yang
merenggut banyak korban. (3) Dapat dikatakan pers pada masa Orde Baru sangat
berhati-hati dalam penulisan beritanya agar tidak menyinggung pemerintah.
Sehingga pers pada masa itu tidak bias menjalankan fungsinya sebagai control
sedemikian rupa.


KATA PENGANTAR

Bismillahirahmanirrahim, Assalamu Alaikum Wr. Wb,

Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ali Muhammad

Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur tiada terhingga kepada Allah
Subhanahuwata’ala Tuhan Semesta Alam yang maha menciptakan dan
menggerakkan seluruh ciptaannya serta membuka pintu-pintu ilmunya kepada
ummat manusia. Rahmat dan hidayah-Nya pula merupakan anugerah tak
terbayarkan bagi hamba-Nya ini sehingga hingga saat ini masih diizinkan untuk
melihat dan mempersembahkan sebuah karya kecil ini untuk menyelesaikan tugas
akhir studi. Shalawat dan salam kepada Rasulullah Muhammad S.A.W. yang
sangat mencintai ummatnya, sosok uswatun hasanah yang saya idolakan.
Dalam menyusun dan menulis skripsi ini penulis banyak mendapatkan
bantuan dan bimbingan serta pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karenanya
penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Kepada Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas

Negeri Medan, dan staf jajarannya.
2. Kepada Drs. Restu, M.S selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan beserta staf jajarannya.
3. Kepada Ibunda Dra. Lukitaningsih M.Hum, selaku Ketua Jurusan di
jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan, sekaligus menjadi
Dosen Pembimbing Akademik penulis, saya meminta maaf atas kelakuan

saya yang tidak berkenan di hati ibu. Dan tak lupa segenap jajaran
dosen Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan saya
ucapkan terima kasih atas didikannya selama ini.
4. Terima kasih banyak saya ucapkan kepada Drs. Yushar Tanjung M.Si.
yang telah mau meluangkan waktunya menjadi Pembimbing Skripsi saya,
yang dengan caranya yang khas mendidik, mengkritik yang membangun
dan membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini .
5. Terimakasih kepada dosen penguji. Kepada Dr. Phil. Ichwan Azhari M.S,
dan Kepada Dra. Flores Tanjung M.A, yang telah sudi kiranya
memberikan banyak masukan kepada penulis.
6. Ucapan terima kasih sebesar – besarnya kepada orang tua tercinta
Ayahanda Abas dan Ibunda Siti Aminah, atas didikan , dukungan dan
curahan kasih sayang tak terhingga dan tak terbalas . semoga selalu dalam

lindungn Allah Subhanahuwata’ala dan semoga karya ini menjadi hadiah
kecil kepada ayah dan ibunda atas kepercayaan dan segala usaha dalam
menguliahkan anaknya hingga selesai..
7. Terima kasih kepada Adinda Fadli, dengan motivasi, dan juga bantuan
materinya yang selama ini membantu saya untuk perkuliahan ini, terima
kasih atas kerja kerasmu selama ini adindaku, aku bangga memiliki
saudara sepertimu adindaku
8. Terima kasih kepada teman – teman JPA Ayu Rahma, Tia Anugrah, Rita
Musrifah, Rini, Wilda Ramadhani, Shela Grafica Sari yang selalu dengan
impian menjadi wanita – wanita papan atas

9. Terima kasih kepada Liza Tanura teman berbagi dan yang telah banyak
meminjamkan saya buku – buku miliknya, Ridhayani Simanjuntak S.Pd
dengan sejenak motivasi yang selalu ia berikan, Nur Hikmah yang selalu
super sibuk tapi sangat ringan tangan untuk membantu temannya termasuk
saya, terima kasih buat Pidia Amelia S.Pd, Kartika, Dika, Yoki, Refnida,
Mafriza, Hafri, Zaldi, Utari, Tiurlan, Dwi fatma dan teman – teman
seperjuangan di kelas A/B Ekstensi, kebersamaan kita selama ini tak akan
saya lupakan
10. Terima kasih juga kepada segenap jajaran PUSSIS UNIMED yang telah

membantu penulis dalam penelitian ini
11. Rekan – rekan dan adik – adik seperjuangan di JPS Irma, Yuli, Bang Irul,
Bang Ronggur, Husni, Nela, Rara, Teresia

terima kasih banyak atas

kebersamaan yang sudah dilewati, kebersamaan ini tidak akan pernah
terlupakan.
12. Kepada kawan – kawan dan adik – adik Rumah Al Khintifun Kak Nisa,
Fitri, Rimbi, Ema, Harsini, Listri, Rika, Juwita dan Vivi yang selama ini
bersama baik itu suka maupun duka
13. Buat teman – teman PPL SMP N 2 Sipispis Elfrida, Reza, Kak Okta, Zura,
Kak Irma, Kak Fitri, Idris, Habibi dan teman – teman lainnya
14. Terima kasih kepada saudara - saudaraku Bang Khamidin atas
kerjasamanya selama ini, Bang Azlan atas motivasinya dan ejekan –
ejekan yang sifatnya membangun, Bang Maji, Kak Icum yang selalu
menasehati adeknya ini, Zua zelva, Sri arbuntaya, Samsul Fiqri dan juga

Paman Redha dengan segala motivasi islaminya memberikan ilmu yang
bermanfaat kepada saya


Terima kasih atas dukungan anda sekalian kepada karir dan tugas akhir
saya ini, semoga bermanfaat bagi kita semua dan semoga Allah terus memberi
balasan pahala berganda kepada kita semua . Kiranya ada masukan dan saran
mohon di sampaikan demi penyempurnaan. Historia Magistra Vitae....!

Medan, Juli 2013
Penulis

Siti Fatimah
NIM. 309321049

DAFTAR ISI
ABSTRAK .......................................................................................................
KATA PENGANTAR ...................................................................................
DAFTAR ISI …………………………………………………………………
DAFTAR TABEL ...........................................................................................

i
ii

vi
ix

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar belakang ......................................................................................

1

B. Identifikasi Masalah .............................................................................

4

C. Batasan Masalah ...................................................................................

5

D. Rumusan Masalah ................................................................................

5


E. Tujuan Masalah ...................................................................................

5

F. Manfaat Penelitian ...............................................................................

5

BAB II. KAJIAN PUSTAKA
A. Kerangka Konseptual ..........................................................................

7

1. Konsep Perlawana Buruh ............................................................

7

2. Konsep Buruh ............................................................................

9


3. Konsep Tampilan Pers ...............................................................

10

B. Kerangka Berfikir .................................................................................

13

BAB 111. METODELOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian ................................................................................

15

B. Sumber Data .........................................................................................

16

1. Data Primer ................................................................................


16

2. Data Sekunder ............................................................................

17

C. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................

17

D. Teknik Analisis Data ...........................................................................

18

BAB. IV PEMBAHASAN
A. Faktor terjadinya perlaeana Buruh .......................................................

21

1 Tuntutan Buruh ...............................................................................

2 Buruh yang terlibat aksi kerusuhan buruh tahun 1994 ....................

22
23

B. Pers Menampilakn Berita Perlawanan Buruh ......................................

24

1 Kerusuhan di Kota Medan ..............................................................
1.1 Kerusuhan di Tanjung Morawa .................................................
1.2 Kerusuhan di Belawan ...............................................................
1.3 Kerusuhan di Deli Tua...............................................................
1.4 Kerusuhan di Patumbak .............................................................
2. Kerusuhan yang ada di Kota Lain ...................................................
2.1 Kerusuhan di Tebing Tinggi .....................................................
2.2 Kerusuhan di P. Siantar ............................................................
2.3 Isu Kerusuhan di LabuhanBatu .................................................
2.4 Isu Kerusuhan di Kisaran .........................................................
3 Melebarnya Demonstrasi ke Sektor Lain .......................................
3.1 Aksi Awak kapal di Belawan ...................................................
3.2 Aksi Kernek Truk di L. Pakam ..................................................
3.3 Unjuk Rasa Nelayan Tradisional di P. Brandan ........................
3.4 Unjuk Rasa Nelayan di Tanjung Balai ......................................
4 Tanggapan Instansi terkait Mengenai Kerusuhan yang dilakukan
Para Buruh .......................................................................................

24
32
34
37
38
39
39
41
43
44
45
45
46
47
49
50

C. Dampak dari berita yang ditampilkan oleh media massa mengenai
Unjuk rasa yang dilakukan buruh di Kota Medan ...............................

52

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan.....................................................................................

59

B. Saran ...............................................................................................

60

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

60

LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Buruh yang berunjuk rasa di Medan dan sekitarnya ………………

58

Tabel 2. Buruh sektor lain yang berunjuk ras ……………………………….

59

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Dari penelitian ini peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Aksi unjuk rasa yang terjadi di Kota Medan tersebut merupakan aksi
terbesar sepanjang demonstrasi buruh yang pernah ada dari sebelum
tahun 1994 tersebut.
2. SBSI merupakan dalang dari kerusuhan buruh tahun 1994
dikarenakan kebijakan pada masa orde baru melahirkan ketidak
puasan bagi masyarakat terkhususnya para buruh sehingga lahirlah
organisasi yang berbasis membela kehidupan dan hak-hak para buruh
3. Factor – factor penyebab terjadinya aksi unjuk rasa tersebut antara lain
: bermula hanya menuntut hak-hak normative. Kemudian berubah
menjadi korban-korban isu dan emosi

yang merenggut banyak

korban. Yang pada awalnya hanya menuntut hak – hak normative
seperti Upah Minimun Regional yang ketika itu hanya sebesar Rp.
3.100 per hari, dan mereka menginginkan hal itu dapat dinaikkan
menjadi Rp. 7000 per harinya, kemudian mereka menuntut cuti haid /
hamil, kebebasan melakukan ibadah, jaminan kesehatan dan jaminan
social lainnya. Namun tuntutan itu berubah menjadi aksi yang sangat
berutal yang sampai merenggut nyawa orang lain.

4. Pers menampilkan berita mengenai aksi unjuk rasa yang dilakukan
para buruh yang pada akhirnya aksi itu menjalar sampai kedaerah –
daerah lainnya, sehingga kerusuhan tidak hanya terjadi di kota Medan
saja melainkan juga sampai kedaerah – daerah luar dari kota Medan,
dan juga bukan hanya buruh – buruh industry saja yang melakukan
unjuk rasa tersebut, hal itu juga dilakukan oleh karyawan – karyawan
diluar industry, misalnya saja, nelayan, kernet, awak kapal dan
lainnya.
5. Dari hasil tampilan pers tersebut para pengunjuk rasa (buruh )
cenderung tersalahkan karena sikap mereka yang sangat anarkis
melakukan unjuk rasa dengan pengerusakan bangunan – banguna
pabrik disekitar mereka berunjuk rasa dan sampai pada akhirnya
adanya salah satu pengusaha yang menjadi korban aksi tersebut.
6. Dapat dikatakan pers pada masa Orde Baru, sangat berhati – hati
dalam penulisan beritanya agar tidak menyinggung pemerintah.
Sehingga pers pada masa itu tidak bias menjalankan fungsinya sebagai
media control sedemikian rupa.

B. Saran
Dari hasil penelitian diharapkan akan memberikan sedikit pandangan
kepada pemerintah daerah, masyarakat dan mahasiswa menuju hal
yang lebih positif, maka penulis memberikan saran sebagai berikut :

1. Kepada pemerintah agar sedikit lebih memperhatikan nasib para buruh
yang upahnya cenderung rendah dengan biaya hidup atau kebutuhan
pokok yang semakin menjulang tingginya. Agar tidak terjadi lagi hal –
hal seperti tahun 1994 yang merupakan demonstrasi buruh terbesar
tersebut, unjuk rasa yang tidak hanya di Kota Medan, melainkan
merebak sampai ke pelosok daerah.
2. Kepada para buruh, masyarakat maupun instansi terkait misalnya saja
mahasiswa, agar tidak melakukan unjuk rasa yang sampai memakan
korban dan pengerusakan bangunan – bangunan seperti saat itu. Bukan
dengan kerusuhan permasalahan itu dapat diselesaikan, dan juga agar
masyarakat dan yang lainnya tidak mudah terpropokasi oleh orang –
orang yang tidak bertanggung jawab.
3. Kepada instansi – instansi yang lainnya agar tidak terlalu menyudutkan
rakyat kecil termasuk buruh, masing – masing saling membantu dalam
perbaikan perekonomian yang semakin memburuk di Negara Indonesia
ini. Karena kalau tidak ada arakyat kecil seperti mereka maka tidak aka
nada sebutan untuk orang besar.

DAFTAR PUSTAKA
Artha,Tuti Arman. 2002. Bahasa
Yogyakarta: AK Group

dan

Wacana Demokrasi dan

Pers.

Abdullah, Taufik, Hisyam, Muhammad. 2003. Krisis Masa Kini dan Orde Baru.
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Arifin, Syaiful, dkk. 2012. Memetakkan Gerakan Buruh (Antologi Tulisan
Perburuhan Mengenang Fauzi Abdullah). Depok: Kepik
Bourchier, David, Hadiz,Vedi R. 2006. Pemikiran Sosial dan Politik Indonesia
Periode 1965-1999. Jakarta: Grafiti
Eriyanto. 2002. Analisis Framing
Media).Yogyakarta : LKis

(Konstruksi,

Ideology,dan

Politik

Harahap,Krisna. 2003. Pasang Surut Kemerdekaan Pers di Indonesia. Bandung:
Grafitri.
Hisyam,Muhammad.2003. Krisis Masa Kini dan Orde Baru. Jakarta: Yayasan
Obor Indonesia.
Kuntowijoyo. 2005. Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: PT. Tiara Wacana Yogya
Rajagukguk,H.P. 2002. Peran Serta Pekerja dalam Pengelolaan Perusahaan (Codetermination). Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodelogi Sejarah. Yogyakarta: Ombak
Said, Tribuana. 1988. Sejarah Pers Nasional dan Pembangunan Pers Pancasila.
Jakarta: CV Haji Masagung.
Scott. C. James, dkk. 1993. Perlawanan Kaum Tani. Jakarta : Yayasan Obor
Indonesia
Susanto, Edy, dkk. 2010. Hukum Pers di Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Soepomo, Iman. 1982. Pengantar Hukum Perburuhan. Jakarta: Djambatan
Sumber skripsi
Parapat. A. Azwan. 2012 Sejarah Gerakan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia
(SBSI) Di Kota Medan Tahun 1992 - 2012. Medan : UNIMED