PENGARUH DIFERENSIASI PRODUK DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIIAN ICE CREAM WALL’S (STUDI KASUS PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

(1)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

JENITA LAMRIA SIRAIT NIM 7113210022

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

i

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan . Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Diferensiasi produk adalah kegiatan memodifikasi produk menjadi menarik. Diferensiasi ini memerlukan penelitian pasar yang cukup serius agar bisa benar-benar berbeda, diperlukan pengetahuan tentang produk. Di era lingkungan bisnis yang sangat kompetitif ini , merek juga merupakan salah satu aset yang menciptakan diferensiasi dan nilai bagi perusahaan. Merek yang sukses dan terkenal menyediakan jaminan kualitas bagi konsumennya serta mampu melampaui segala atribut dan fitur produk itu sendiri. Banyak perusahaan mencari pertumbuhan melalui produk-produk baru dengan menggunakan nama merek yang sudah ada.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek Terhadap Keputusan Pembelian. Variabel bebas diferensiasi produk dan merek sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu Keputusan Pembelian. Jenis penelitian dengan metode penelitian menyebar kuesioner. Populasi pada penelitian ini yaitu mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan pernah mengkonsumsi es krim Wall’s. Sampel pada penelitian ini sebanyak 96 orang responden. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Berdasarkan analisis data statistik, indikator-indikator pada penelitian ini bersifat valid dan variabelnya bersifat reliabel. Pada pengujian asumsi klasik, model regresi bebas multikolonieritas, tidak terjadi heteroskedastisitas, dan berdistribusi normal. Adapun persamaan regresi yang terbentu adalah sebagai berikut: Y = 1,655 + 0,107 X1 + 0,582 X2+e

Persamaan regresi tersebut menunjukkan bahwa variabel diferensiasi produk (X1) mempengaruhi keputusan pembelian sebesar 0,107 atau 10,7%, diikuti variabel Merek (X2) yang mempengaruhi keputusan pembelian sebesar 0,582 atau 58,2%.Berikutnya nilai Thitung diferensiasi produk sebesar 2,089 dan nilai Thitung merek sebesar 7,241. Uji F menghasilkan nilai 32,043 yang lebih besar dibandingkan dengan Ftabel. Maka Diferensiasi produk, merek dapat disimpulkan berpengaruh secara simutan dan parsial terhadap keputusan pembelian.


(3)

ii

Faculty of Economic University state of Medan.

Product differentiation is the activity of modifying the product to be interesting. This differentiation requires seriously enough market research to be completely different, required knowledge of product design. In the era of highly competitive business environment, brand is one of assets that creating differentiation and value for the company. Successful and familiar brand provide quality assurance for its consumer furthermore can go beyond the attributes and features of product itself. Many companies seek growth through the new products with established brand name,

This study aims to determine and explain the Influence of Product Differentiation and Brand to the Purchase Decision. Independent variables used in this study is Product Differentiation and Brand, while the dependent variable in this study is Purchase Decision.

This is an explanatory research and the method of research is survey method. The population of this research is students Faculty of Economic University state of Medan who consume of Ice Cream Wall’s. Sample of this research is 96 respondents. This study use purposive sampling and Multiple Linear Regression Analysis as data analysis technique.

Based on statistical data analysis, indicators in this study are valid and variables are reliable. In the classical assumption test, regression models multicoloniarity free, does not occur heteroscedasticity, and the normal distribution. The regression equation is formed are as follows Y = 1,655 + 0,107 X1 + 0,582 X2+e.

The regression equation indicates that the variable Product Differentiation (X1) influence the decision usage of services by 0,107 or 10,7%, followed variable brand (X2) influence the decision usage of services by 0,582 or 58,2%. The next value of 2,089 t test of product differentiation and brand ttest of 7,241. Ftest produce results of 32.043 . Product differentiation, brand influential to simutan and partial influence on purchasing decisions.


(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dewasa ini, banyak perusahaan yang berdiri dengan berbagai produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan itu. Perusahaan akan terus berkembang dengan pesat seiring perkembangan zaman. Perusahaan saling berkompetisi dengan perusahaan lainnya yang bergerak dibidang yang sama. Persaingan yang dilakukan perusahaan dengan menciptakan produk yang berbeda dengan para pesaingnya dan juga meningkatkan kualitas akan produk yang dihasilkan.

Untuk mencapai kesuksesan dalam persaingan saat ini, perusahaan harus berorientasi pada pelanggan atau konsumen untuk memenangkan pelanggan dari pesaing dan mempertahankan perusahaan dengan memberikan nilai yang lebih besar. Namun sebelum dapat memuaskan konsumen, hal pertama yang harus dilakukan sebuah perusahaan dengan melakukan riset untuk memahami kebutuhan dan keinginan konsumen. Dengan riset yang dilakukan maka perusahaan dapat menciptakan suatu produk yang unggul dan berbeda dengan pesaingnya.

Diferensiasi produk merupakan salah satu strategi yang dilakukan perusahaan untuk terus mengembangkan produk andalannya sesuai dengan riset akan keinginan konsumen sehingga dapat membedakan produknya dari produk pesaing. Saputro (2012) dalam penelitiannya, bahwa diferensiasi produk mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian, jika diferensiasi produk semakin baik, maka akan mengakibatkan timbulnya kesediaan konsumen untuk melakukan pembelian suatu produk.


(5)

Beberapa manfaat dari penerapan diferensiasi produk bagi suatu perusahaan yaitu agar produk lebih mudah diingat para konsumen, dimana pada dasarnya segala sesuatu yang unik dan berbeda, tentu akan memberikan daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Selanjutnya agar produk lebih unggul dibandingkan dengan produk lainnya dimana jika produk lainnya sudah dianggap standar oleh para konsumen, dengan menciptakan diferensiasi maka produk anda akan terlihat lebih unggul dibandingkan produk lainnya yang sudah banyak beredar dipasaran. Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi para pemasar, karena dengan produk yang unggul akan memudahkannya dalam membangun loyalitas konsumen. Dengan adanya diferensiasi yang dilakukan perusahaan akan produknya dalam hal bentuk, desain, gaya, kualitas diharapkan dapat menarik konsumen untuk tetap setia mengunakan produk dan melakukan keputusan pembelian akan produk tersebut. Keberhasilan dari diferensiasi produk bukan hanya akan menciptakan produk yang unik dan susah ditiru tetapi juga membangun penilaian persepsi konsumen yang positif dimana nantinya akan berdampak membangun cara pandang konsumen akan suatu produk dan citra perusahaan.

Merek merupakan salah satu faktor penting dalam pemasaran karena kegiatan memperkenalkan dan menawarkan suatu produk atau jasa tidak terlepas dari merek yang dapat diandalkan. Merek merupakan nama, istilah, tanda, lambang, design atau kombinasi dari perusahaan yang digunakan sebagai tanda pengenal barang atau jasa seorang atau sekelompok penjual, dan untuk membedakannya barang atau jasa dari kompetitornya.


(6)

Merek memiliki manfaat bagi suatu perusahaan yaitu dengan adanya merek dapat memberikan perlindungan hukum atas keistimewaan yang dimiliki oleh suatu produk. Bagi konsumen merek bermanfaat untuk menjelaskan mutu dan memperoleh informasi dari produk maupun jasa. Merek dapat mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan pembelian. Keberadaan dari pada merek bukan hanya semata–mata menunjukkan nama dari sebuah produk, namun lebih dari itu, merek menunjukkan nilai tambah dari yang membedakan produk tersebut dengan produk lain. Jika konsumen telah mengenali suatu merek tertentu dan memiliki pengetahuan tentang hal itu, mereka akan melakukan pembelian. Konsumen akan berkomitmen dan setia pada suatu merek selama merek yang mereka gunakan akan terus memenuhi harapan mereka.

Di Indonesia terdapat banyak produsen es krim antara lain Walls, Champina, Diamond, Indoeskrim. Pertumbuhan pangsa pasar es krim di Indonesia setiap tahunnya mengalami kenaikan sekitar 5-10%(kabarbisnis.com, 2011). Semua produk dari merek tersebut bersaing dipasaran, untuk mendapatkan perhatian yang positif dari para konsumen.

Salah satu perusahaan Ice Cream yang telah memiliki merek (brand) yaitu perusahaan Ice Cream Walls. Walls adalah salah satu merek yang kuat bergerak dibisnis ice cream. Walls telah memiliki banyak konsumen yang menyukai produknya. Penyuka ice cream juga tidak memiliki batasan karena semua kalangan usia dari anak-anak, remaja, dewasa. Merek sangat diperlukan untuk memasarkan produk dan mempertahankan konsumen. Terbukti dengan adanya merek Walls yang telah melekat sebagai produsen ice cream dapat mempengaruhi


(7)

masyarakat untuk membeli ice cream. Saat ini Walls sudah ada di 40 negara dan memimpin pasar ice cream di negara-negara tersebut

Tantangan bagi perusahaan saat ini adalah mempertahankan dan memperbanyak jumlah konsumen maupun memperluas pasarnya dan dalam memperluas pasar dibutuhkan peningkatan kualitas akan produk. Dan dengan bermunculannya produsen-produsen ice cream membuat persaingan semakin pesat sehingga diperlukan adanya diferensiasi akan produk. Ice cream Wall’s juga memerlukan diferensiasi akan produk ice creamnya sehingga dapat menambah dan mempertahankan konsumen. Hal ini juga dapat meningkatkan penjualannya. Diferensiasi produk itu sendiri upaya pembedaan suatu produk dalam suatu perusahaan, agar pihak konsumen dapat memilih produk yang mana, yang mereka inginkan. Perusahaan meletakkan perbedaan produk dalam desain produk, kemasan, ukuran dan rasa.

Diferensiasi produk juga tidak berarti ‘asal berbeda’, sehingga kalau sudah berbeda harus memiliki titik keunggulan. Dengan demikian, perusahaan Walls juga harus memiliki keunggulan dibandingkan kompetitornya sehingga dapat menarik konsumen agar melakukan keputusan pembelian terhadap produk yang dihasilkan. Diferensiasi yang dilakukan Walls dengan membuat ice cream yang berbeda dari segi rasa, bentuk, kemasan yang menarik dan kualitas dari produknya. Sehingga Walls akan tetap menjadi merek yang kuat untuk memimpin pasar ice cream. Saat ini ice cream walls telah memproduksi sekitar 60 varian rasa ice cream diantaranya Chocolate, Oreo, Brownies, Tiramisu, Banana, Caramel, Vanilla, Choc-Mint, Moo, Solar suar (Orange dan berry) , Kopi, Vanilla,


(8)

Strawberry, Bubble Gum dan masih banyak lagi. Walls juga memiliki beberapa produk yang terkenal yaitu Walls Paddle Pop, Mangum, Walls Cornetto, Walls Buavita,Walls dungdung dan Walls Selection. Selain itu, bentuk dari kemasan produk ice cream Walls juga terdiri dari bentuk corn, stik dan cup dengan berbagai ukuran. Diferensiasi produk yang dilakukan Walls memiliki keunggulan yaitu yang membuatnya berbeda dengan produk ice cream lainnya. Kelembutan ice cream Walls dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas juga menjadi keunggulan Walls dalam bersaing. Salah satu terobosan terbaru dari Walls dengan mengeluarkan produk ice cream Magnum. Produk Magnum memiliki ketebalan ice cream dan lapisan coklat asli dari Belgia yang renyah dipadu dengan toping dan es krim berbagai varian rasa membuatnya memiliki keunggulan. Walls masih

menjadi merek yang kuat dalam industri ice cream dibandingakan kompetitornya yang sejenis. Hal ini dapat dilihat data pada tabel berikut:

Tabel 1.1

Posisi Merek Walls berdasarkan Top Brand Award

NO Produsen TBI (%)

2012

TBI (%) 2013

TBI (%) 2014

1 Wall’s 72,4% 69,86% 76,9%

2 Campina 17,9% 16,77% 14,6%

3 Diamond 1,1% 1,48% 1,0%

(Sumber:http://www.topbrand-award.com, data diolah)

Dari data diatas , dapat dilihat bahwa Wall’s mengalami penurunan sebesar 2,54% dari 72,4% pada tahun 2012 menjadi 69,86%. Akan tetapi tahun 2013 Wall’s mengalami peningkatan menjadi 76,9%. Penurunan tersebut menunjukkan adanya kejenuhan konsumen terhadap es krim Wall’s sehingga dampak pada


(9)

berkurangnya keputusan pembelian konsumen. Hal ini tentu menjadi permasalahan bagi perusahaan karena keputusan pembelian konsumen terhadap es krim Wall’s sangat penting agar bisa tetap bertahan di tengah persaingan yang semakin tinggi. Akan tetapi Wall’s terus menerus melakukan strategi untuk mempertahankan eksistensinya ditengah persaingan industri es krim yang cukup tinggi dengan melakukan diferensiasi yang lebih baik akan produknya. Oleh karena itu terobosan dari perusahaan sangat diperlukan karena merupakan salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan pembelian es krim.

Mahasiswa dipandang sebagai kaum intelektual yang tidak lepas dari cara berpikir yang kritis, lebih selektif dan penuh pertimbangan dalam melakukan pembelian suatu produk. Dalam pemilihan ice cream yang akan dikonsumsi, mahasiswa akan memilih ice cream yang sesuai seleranya. Ice Cream Walls salah satu merek ice cream yang dapat dijumpai di warung-warung maupun supermarket. Dengan banyaknya jenis produk ice cream yang dikeluarkan Walls dengan berbagai harga yang sesuai dan relatif terjangkau diharapkan dapat menjadi alternatif bagi mahasiswa dalam memilih produk ice cream.

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka penulis tertarik untuk

mengetahui ”Pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek Terhadap Keputusan

Pembelian Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan”.


(10)

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini meliputi :

1. Bagaimanakah diferensiasi produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Ice Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan?

2. Bagaimanakah merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian Ice Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan?

3. Bagaimanakah diferensiasi produk dan merek pengaruh terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan?

1.3 Pembatasan Makalah

Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam penelitian ini serta mengingat keterbatasan waktu dan keterbatasan penulis maka perlu adanya pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek Terhadap Keputusan Pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa/i Fakultas Ekonomi Univesitas Negeri Medan”

1.4 Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah diferensiasi produk berpengaruh terhadap keputusan pembeliaan Ice CreamWall’s?


(11)

2. Apakah merek berpengaruh terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream Wall’s?

3. Apakah ada pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream Wall’s?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah ada sebelumnya, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk terhadap keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

2. Untuk mengetahui pengaruh merek terhadap keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 3. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap

keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah : 1. Bagi Peneliti

Untuk menambah pengetahuan tentang “ Pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian.


(12)

2. Bagi Perusahaan

Berguna sebagai bahan masukan yang dapat dijadikan acuan tentang diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls.

3. Bagi Lembaga UNIMED

Sebagai tambahan literatur kepustakaan di bidang penelitian mengenai pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls.

4. Bagi Peneliti lain

Sebagai bahan referensi yang dapat menjadi bahan perbandingan dalam melakukan penelitian di masa mendatang, khususnya penelitian yang berkaitan dengan diferensiasi produk,merek dan keputusan pembelian.


(13)

BAB V

KESIMPULAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek terhadap Keputusan Pembelian Ice Cream Wall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, maka peneliti menarik kesimpulaan bahwa:

1. Variabel Diferensiasi Produk(X1) mempunyai secara pengaruh parsial dan signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel.

Maka hipotesis pertama (H1) diterima dan telah memenuhi persyaratan. 2. Variabel Merek(X2) mempunyai pengaruh secara parsial dan signifikan

terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel. Maka

hipotesis kedua (H2) diterima dan telah memenuhi persyaratan.

3. Variabel Diferensiasi Produk(X1) dan Merek(X2) mempunyai pengaruh secara simultan dan signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Maka hipotesis ketiga (H3) diterima dan telah memenuhi persyaratan.


(14)

5.2. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka penulis mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Wall’s harus tetap meningkatkan strategi diferensiasi produk dengan membuat produk-produk baru yang unggul dan lebih unik agar dapat menarik perhatian konsumen untuk meningkatkan keputusan pembelian akan produk Ice Cream Wall’s

2. Wall’s terbukti telah memiliki merek yang kuat dan dikenal sebagai produsen ice cream. Hal ini terbukti dari penelitian tersebut dimana Merek memiliki persentase yang dominan. Disini Wall’s harus terus melakukan upaya pemasaran agar merek Wall’s dapat terus menjadi Market Leader dan bertahan ditengah kompetitor ice cream yang begitu banyak. Dengan terus meningkatkan strategi pemasaran maka diharapkan berdampak kepada meningkatnya keputusan pembelian Ice Cream Wall’s

3. Bagi Peneliti Lain

Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti diferensiasi produk, merek terhadap keputusan pembelian supaya dapat menambah variabel lain diluar penelitian ini seperti promosi, iklan, kualitas produk, dan lain sebagainya yang dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian.


(15)

Hermawan Kartajaya. 2004. Positioning, Diferensiasi, dan Brand. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Jatianingsih, Reni. 2013. The Analysis Product Differentiation Mochi Ice Cream

Of Mochilok In Jl. Kubang Sari VII No.42 Bandung. Skripsi. Program

Studi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi. Universitas Komputer Indonesia. Diakses pada tanggal 5 November 2014.

Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Edisi Kesebelas Jidil I dan II .

Jakarta : Indeks.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13.

Jidil I. Jakarta : Erlangga.

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:

Erlangga.

Lamb, Hair, McDaniel. 2001. Pemasaran. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.

Lind, Douglas dkk. 2007. Teknik-Teknik Statistika dalam Bisnis dan Ekonomi.

Edisi 13. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.

Nickels, William G dkk. 2011. Pengantar Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Ong, Ian Antonius dan Sugiono Sugiharto. 2013. Pengaruh Strategi Diferensiasi,

Citra Merek, Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Pelanggan Di Cincau Station Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran.

Vol. 1, No. 2, 2013.

Rachman, Taufiq. 2010. Manajemen Pemasaran. Medan:Perdana Publishing.

Sahetapy, Jeofer Pratama. 2013. Diferensiasi Produk, Strategi Merek,

Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Meubel UD Sinar Sakti

Manado.Jurnal Manajemen. Vol.1, No.3 September 2013, Hal. 411-420.

Sanusi, Anwar. 2012. Metodeologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Sekaran, Uma. 2006. Research Methods For Business. Jakarta: Salemba Empat.

Simbolon, Yusnita. 2013. Pengaruh Diferensiasi Produk dan Minat Beli


(16)

Produk Jamu PT. Njonja Meneer

(Studi Kasus Pada Pondok Jamu Njonja Meneer Depok-Semarang). Jurnal DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal. 1-12

Soewito, Yudhi. 2013. Kualitas Produk, Merek dan Desain Pengaruhnya

Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha Mio. Jurnal

Ekonomi. Vol.1, No.3 Juni 2013.

Subagyo, Ahmad. 2010. Marketing in Business. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian. Bandung : ALFABETA.

Supriadi, Victor. 2013. Kualitas Produk, Merek, dan Harga Pengaruhnya

Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Percetakan Mitra Card

di Manado. Jurnal Manajemen. Vol.1, No.4 Desember 2013.

Tjiptono, Fandy. 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi

Tjiptono, Fandy. 2008. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi

Widi, Restu Kartiko. 2010. Asas Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Zulkarnain, Windi Yulisa. 2012. Pengaruh Kemasan, Kualitas, Merek dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Sampo Pentene Pada Mahasiswa

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Jurnal Manajemen

www.topbrand.com Diakses pada tanggal 20 September 2014. www.kabarbisnis.com pada tahun 2011.


(1)

2. Apakah merek berpengaruh terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream Wall’s?

3. Apakah ada pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream Wall’s?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah ada sebelumnya, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk terhadap keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

2. Untuk mengetahui pengaruh merek terhadap keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 3. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap

keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah : 1. Bagi Peneliti

Untuk menambah pengetahuan tentang “ Pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian.


(2)

9

2. Bagi Perusahaan

Berguna sebagai bahan masukan yang dapat dijadikan acuan tentang diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls.

3. Bagi Lembaga UNIMED

Sebagai tambahan literatur kepustakaan di bidang penelitian mengenai pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls.

4. Bagi Peneliti lain

Sebagai bahan referensi yang dapat menjadi bahan perbandingan dalam melakukan penelitian di masa mendatang, khususnya penelitian yang berkaitan dengan diferensiasi produk,merek dan keputusan pembelian.


(3)

BAB V

KESIMPULAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek terhadap Keputusan Pembelian Ice Cream Wall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, maka peneliti menarik kesimpulaan bahwa:

1. Variabel Diferensiasi Produk(X1) mempunyai secara pengaruh parsial dan signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel.

Maka hipotesis pertama (H1) diterima dan telah memenuhi persyaratan. 2. Variabel Merek(X2) mempunyai pengaruh secara parsial dan signifikan

terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel. Maka

hipotesis kedua (H2) diterima dan telah memenuhi persyaratan.

3. Variabel Diferensiasi Produk(X1) dan Merek(X2) mempunyai pengaruh secara simultan dan signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Maka hipotesis ketiga (H3) diterima dan telah memenuhi persyaratan.


(4)

73

5.2. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka penulis mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Wall’s harus tetap meningkatkan strategi diferensiasi produk dengan membuat produk-produk baru yang unggul dan lebih unik agar dapat menarik perhatian konsumen untuk meningkatkan keputusan pembelian akan produk Ice Cream Wall’s

2. Wall’s terbukti telah memiliki merek yang kuat dan dikenal sebagai produsen ice cream. Hal ini terbukti dari penelitian tersebut dimana Merek memiliki persentase yang dominan. Disini Wall’s harus terus melakukan upaya pemasaran agar merek Wall’s dapat terus menjadi Market Leader dan bertahan ditengah kompetitor ice cream yang begitu banyak. Dengan terus meningkatkan strategi pemasaran maka diharapkan berdampak kepada meningkatnya keputusan pembelian Ice Cream Wall’s

3. Bagi Peneliti Lain

Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti diferensiasi produk, merek terhadap keputusan pembelian supaya dapat menambah variabel lain diluar penelitian ini seperti promosi, iklan, kualitas produk, dan lain sebagainya yang dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian.


(5)

Hermawan Kartajaya. 2004. Positioning, Diferensiasi, dan Brand. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Jatianingsih, Reni. 2013. The Analysis Product Differentiation Mochi Ice Cream Of Mochilok In Jl. Kubang Sari VII No.42 Bandung. Skripsi. Program Studi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi. Universitas Komputer Indonesia. Diakses pada tanggal 5 November 2014.

Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Edisi Kesebelas Jidil I dan II . Jakarta : Indeks.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13. Jidil I. Jakarta : Erlangga.

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta: Erlangga.

Lamb, Hair, McDaniel. 2001. Pemasaran. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.

Lind, Douglas dkk. 2007. Teknik-Teknik Statistika dalam Bisnis dan Ekonomi. Edisi 13. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.

Nickels, William G dkk. 2011. Pengantar Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Ong, Ian Antonius dan Sugiono Sugiharto. 2013. Pengaruh Strategi Diferensiasi, Citra Merek, Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan Di Cincau Station Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran. Vol. 1, No. 2, 2013.

Rachman, Taufiq. 2010. Manajemen Pemasaran. Medan:Perdana Publishing. Sahetapy, Jeofer Pratama. 2013. Diferensiasi Produk, Strategi Merek,

Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Meubel UD Sinar Sakti Manado.Jurnal Manajemen. Vol.1, No.3 September 2013, Hal. 411-420. Sanusi, Anwar. 2012. Metodeologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat. Sekaran, Uma. 2006. Research Methods For Business. Jakarta: Salemba Empat. Simbolon, Yusnita. 2013. Pengaruh Diferensiasi Produk dan Minat Beli


(6)

Automatic Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unimed. Skripsi. Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Simamora, Kurnia Idham. 2013. Pengaruh Harga, Citra Merek, Positioning Dan Diferensiasi Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Produk Jamu PT. Njonja Meneer

(Studi Kasus Pada Pondok Jamu Njonja Meneer Depok-Semarang). Jurnal DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal. 1-12

Soewito, Yudhi. 2013. Kualitas Produk, Merek dan Desain Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha Mio. Jurnal Ekonomi. Vol.1, No.3 Juni 2013.

Subagyo, Ahmad. 2010. Marketing in Business. Jakarta: Mitra Wacana Media. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian. Bandung : ALFABETA.

Supriadi, Victor. 2013. Kualitas Produk, Merek, dan Harga Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Percetakan Mitra Card di Manado. Jurnal Manajemen. Vol.1, No.4 Desember 2013.

Tjiptono, Fandy. 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi Tjiptono, Fandy. 2008. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi

Widi, Restu Kartiko. 2010. Asas Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Graha Ilmu. Zulkarnain, Windi Yulisa. 2012. Pengaruh Kemasan, Kualitas, Merek dan Harga

Terhadap Keputusan Pembelian Sampo Pentene Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Jurnal Manajemen

www.topbrand.com Diakses pada tanggal 20 September 2014. www.kabarbisnis.com pada tahun 2011.


Dokumen yang terkait

ANALISIS KESADARAN MEREK (BRAND AWARENESS) DAN ASOSIASI MEREK (BRAND ASSOSIATION) PRODUK SABUN MUKA DI KALANGAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

1 7 95

ANALISIS LOYALITAS MEREK (BRAND LOYALTY) PRODUK DETERJEN PADA MAHASISWA S1JURUSAN MANAJEMEN ANGKATAN 2003-2006 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

0 7 1

ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN BELI PAKAIAN PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JEMBER

2 36 21

ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN BELI PAKAIAN PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JEMBER

0 19 21

ANALISIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE BLACKBERRY PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

0 13 17

PENGARUH MEREK PRODUK DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2 47 20

ENGARUH PESAN IKLAN MINUMAN MEREK MINUTE MAID PULPY DI MEDIA TELEVISI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DAN LOYALITAS MEREK PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

0 4 17

PENGARUH CITRA MEREK PRODUK KARTU XL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNVERSITAS LAMPUNG)

0 8 32

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PONSEL SONY ERICSSON (STUDI KAJIAN PERSEPSI MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS LAMPUNG)

0 9 21

PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PENINGKATAN PEMBELIAN TEH BOTOL SOSRO (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS LAMPUNG)

0 14 27