GAMBARAN TINGKAT STRES PADA KELUARGA KLIEN HOSPITALISASI DI RUANG KELAS TIGA RUMAH SAKIT AL ISLAM (RSAI) BANDUNG.
ABSTRAK
Keluarga merupakan kesatuan dari orang-orang yang terikat dalam
perkawinan, hubungan darah, adopsi dan tinggal dalam satu rumah. Adanya
kejadian-kejadian yang signifikan seperti anggota keluarga sakit menciptakan
kondisi stres sehingga menjadi tuntutan yang memaksa keluarga untuk dapat
beradaptasi terhadap adanya perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran tingkat stres pada keluarga klien hospitalisasi.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Total sampel
103 orang diambil dengan metode consequtive sampling. Pengumpulan data
dilakukan pada tanggal 5 April-5 Mei 2012 di Rumah Sakit Al Islam Bandung,
menggunakan instrumen kuesioner DASS 21 dan dianalisis dengan metode
deskriptif persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian kecil responden tidak
mengalami stres atau normal sebanyak 25 orang (24%), kurang dari setengah
responden yaitu sebanyak 38 orang (37%) mengalami stres ringan, sebagian kecil
yang lain mengalami stres sedang 20 orang (19%), stres berat 17 orang (17%),
dan sangat berat 3 orang (3%).
Dengan penelitian ini diharapkan perawat, untuk lebih memaksimalkan
peran sertanya di dalam memberikan dukungan kepada keluarga guna mengurangi
tingkat stres keluarga klien hospitalisasi yang pada akhirnya dapat tercipta
kehidupan mental yang lebih sehat baik bagi keluarga maupun juga klien.
Kata kunci : tingkat stres, keluarga, hospitalisasi
v
ABSTRACT
Significant events such as family illness can causes stress that forced
family to be able to adapt to the changes. This study aims to determine the stress
level of patient’s family hospitalization.
This research was used descriptive quantitative. Samples are 103 people
taken by consequtive sampling method. Data was collected at Al Islam Bandung
Hospital, using questionnaire DASS 21 and were analyzed with descriptive
percentages.
The results showed minority respondents 25 people (24%) did not
experience stress or normal, less than half respondents 38 people (37%) are in
mild stress, minority of respondents 20 people (19%) are in moderete stress, 17
people (17%) severe stress and 3 people (3%) are in extremely severe.
From this result, researcher suggest that a nurse should maximize
participation in providing support families, reducing family stress levels of patient
hospitalization for creating a healthier mental life of families also the patient.
Keywords : stress level, family, hospitalization
vi
Keluarga merupakan kesatuan dari orang-orang yang terikat dalam
perkawinan, hubungan darah, adopsi dan tinggal dalam satu rumah. Adanya
kejadian-kejadian yang signifikan seperti anggota keluarga sakit menciptakan
kondisi stres sehingga menjadi tuntutan yang memaksa keluarga untuk dapat
beradaptasi terhadap adanya perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran tingkat stres pada keluarga klien hospitalisasi.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Total sampel
103 orang diambil dengan metode consequtive sampling. Pengumpulan data
dilakukan pada tanggal 5 April-5 Mei 2012 di Rumah Sakit Al Islam Bandung,
menggunakan instrumen kuesioner DASS 21 dan dianalisis dengan metode
deskriptif persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian kecil responden tidak
mengalami stres atau normal sebanyak 25 orang (24%), kurang dari setengah
responden yaitu sebanyak 38 orang (37%) mengalami stres ringan, sebagian kecil
yang lain mengalami stres sedang 20 orang (19%), stres berat 17 orang (17%),
dan sangat berat 3 orang (3%).
Dengan penelitian ini diharapkan perawat, untuk lebih memaksimalkan
peran sertanya di dalam memberikan dukungan kepada keluarga guna mengurangi
tingkat stres keluarga klien hospitalisasi yang pada akhirnya dapat tercipta
kehidupan mental yang lebih sehat baik bagi keluarga maupun juga klien.
Kata kunci : tingkat stres, keluarga, hospitalisasi
v
ABSTRACT
Significant events such as family illness can causes stress that forced
family to be able to adapt to the changes. This study aims to determine the stress
level of patient’s family hospitalization.
This research was used descriptive quantitative. Samples are 103 people
taken by consequtive sampling method. Data was collected at Al Islam Bandung
Hospital, using questionnaire DASS 21 and were analyzed with descriptive
percentages.
The results showed minority respondents 25 people (24%) did not
experience stress or normal, less than half respondents 38 people (37%) are in
mild stress, minority of respondents 20 people (19%) are in moderete stress, 17
people (17%) severe stress and 3 people (3%) are in extremely severe.
From this result, researcher suggest that a nurse should maximize
participation in providing support families, reducing family stress levels of patient
hospitalization for creating a healthier mental life of families also the patient.
Keywords : stress level, family, hospitalization
vi