SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT (STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  

SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO

SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT

( STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT

WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA )

  

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Program Studi Teknik Informatika

  

Oleh:

Fransiskus Paranso

055314065

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

  

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2010

  

THE INFORMATION SYSTEM OF MICROFINANCE INSTITUTIONS:

A SAVING SUBSYSTEM AT BANK PERKREDITAN RAKYAT

( A CASE STUDY AT BANK PERKREDITAN RAKYAT

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  

A Thesis

Presented as Partial of the Requirements to

Obtain the Sarjana Teknik Degree

In Informatics Engineering

  

By:

Fransiskus Paranso

055314065

  

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2010

HALAMAN PERSETUJUAN

  SKRIPSI

SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT (STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  Oleh : Fransiskus Paranso

  NIM : 055314065 Pembimbing P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc.

  Tanggal: .....................................

  HALAMAN PENGESAHAN

  SKRIPSI

SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT (STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  Dipersiapkan dan ditulis Oleh Fransiskus Paranso

  NIM : 055314065 Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji pada tanggal 14 Desember 2009 dan dinyatakan memenuhi syarat

  Susunan Panitia Penguji Ketua : P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc. ................................

  Sekretaris : Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T. ................................ Anggota : Stevanus Wisnu Wijaya, S.T., M.T. ................................

  Yogyakarta, ............................

  Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma

  Dekan, Yosef Agung Cahyanta, S.T., M.T.

  

HALAMAN PERSEMBAHAN

Father ! I n your hands I place my spir it! ( Luke 23:46)

  Kuper sembahkan kar yaku ini kepada Tuhan dan Sahabat Sejat iku Yesus Kr ist us Bunda Mar ia yang sel alu mendoakan dan menyer t aiku..........

  Keluargaku t er cint a Papa Her kulanus Aci & Mama Magdalena Dasmawati yang sel alu mendoakan dan member i kan keper cayaan yang begit u besar

kepadaku. Kedua kakakku yang cant ik, yang selalu menghadapi kesusahan dan

ber bagi kecer iaan ber sama sejak kit a ada di duni a ini......

  Sahabat -sahabat t er baikku.............

  I Kadek Dendy S., Ign. Hans Veda, Linus Wedar Duanto, St ephanus Chr ist iono, Gr eg. Ar ief S., A.G. Ar i Bagoes, Cat ur Edi , Phalita Nar i Wast u, Fent i Iskandar i, Mar gar et a Rat na, Tessa Pauli n, M.G. Est i Anjar, Dya Sifa S., Flor ensia Dwint a, Natalia Demt ha, Dila Marsella, Ber nadet a Sepina, Weny Nat alia, Romy Hasibuan,Bayu Pamungkas, Acep Kar dana, Chr ist Pasari bu, Whar t on Pasar ibu, Fir daus Hasi buan, St efanus Dani yang menjadi t empat ber bagi, diskusi dan member i dukungan yang t iada akhir nya...

Ser t a t eman-t eman seper juanganku di SaOS & CoP, t empat dimana aku dapat

mencur ahkan dan mengembangkan ide-ide liarku...

dan unt uk semua or ang yang tak per nah menyer ah t er hadap masalah

meski pun maut yang har us dihadapi......

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul :

  

SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO

SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT

(STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT WILAYAH

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  yang dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas SanataDharma Yogyakarta, sejauh yang saya ketahui bukan merupakan tiruan atau duplikasi dari skripsi yang sudah dipublikasikan dan atau pernah dipakai untuk mendapatkan gelar kesarjanaan di lingkungan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta maupun di Perguruan Tinggi atau Instansi manapun, kecuali bagian yang sumber informasinya dicantumkan sebagaimana mestinya.

  Yogyakarta, Januari 2010 Penulis

  Fransiskus Paranso NIM 055314065

  

ABSTRAKSI

  Sistem informasi lembaga keuangan mikro pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah sistem yang digunakan menangani proses bisnis perbankan sehari-hari. Sistem ini dikembangkan untuk mempermudah proses transaksi bank mulai dari customer service, tabungan, deposito, perkreditan, teller, utilitas dan pencatatan akuntansi.

  Dalam tugas akhir ini dibuat sebuah subsistem dari sistem informasi lembaga keuangan mikro (microbank) pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yaitu subsistem backoffice yang menangani masalah tabungan. Subsistem ini menangani semua proses data rekening, perhitungan bunga, daftar bunga, pajak dan administrasi tabungan, pemindahbukuan hasil perhitungan bunga, penghapusan transaksi, dan pencetakan laporan. Perhitungan bunga menggunakan metode perhitungan saldo transaksi terkecil, dimana nilai terkecil saldo transaksi dalam satu bulan merupakan nilai dasar pemberian bunga dalam satu bulan.

  Sistem berhasil dikembangkan menggunakan metodologi FAST dan diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman Java dan basis data MySQL 5.1, Netbeans 6.5.1 dan SQL Yog 5.22. Selain itu sistem yang dibuat dapat berjalan pada platform sistem operasi Windows dan Linux

  Sistem ini diharapkan dapat membantu pegawai pada kantor pendukung (back office) dalam melakukan fungsi-fungsi perhitungan tabungan secara otomatis.

  

ABSTRACT

  Information systems microfinance institutions at Bank Perkreditan

  Rakyat

  (BPR) is a system that is used to handle daily banking business processes. This system was developed to facilitate the process of banking transactions ranging from customer service, savings, deposits, credits, teller, utilities and accounting records.

  In this thesis a subsystem of the microfinance institutions information system was made to handle backoffice saving. This subsystem handles all account data processing, calculation of interest, a list of interest, tax and administrative savings, overbooking, the elimination of transactions, and printing reports. The interest calculation using the transaction balance calculation method of the smallest balace transaction, where the smallest value of balance transaction in a month is the basis of the interest provision in a month.

  The system was successfully developed using FAST methodology and was implemented using the Java programming language and MySQL database 5.1, NetBeans 6.5.1 and SQL Yog browser 5.22. The system also can run on Windows and Linux operating system platform.

  This system is expected to help and support employees in the back office to perform the functions of savings calculations automatically.

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Fransiskus Paranso NIM : 055314065

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

  

SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO

SUBSISTEM TABUNGAN PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT

(STUDI KASUS PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT WILAYAH

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

  beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 12 Januari 2010 Yang menyatakan Fransiskus Paranso

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah mengaruniakan kasih-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Puji syukur kepada Bunda Maria yang selalu menyertai dan mendoakan penulis selama proses penyelesaian tugas akhir ini.

  Dalam penyelesaian tugas akhir ini ada begitu banyak pihak yang telah memberikan bantuan dan perhatian dengan caranya masing-masing sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada :

  1. P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc., selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan dan masukan dalam penyelesaian tugas akhir ini.

  2. Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T., dan Stevanus Wisnu Wijaya, S.T., M.T., selaku dosen penguji yang telah memberikan banyak masukan untuk menyempurnakan tugas akhir ini.

  3. Keluargaku tercinta, Bapak Herkulanus Aci dan Ibu Magdalena Dasmawati, Kak Riasa Barata Nian, dan Kak Rita Nian Jubata Mare’ yang tak pernah berhentinya memberikan kasihnya, dukungannya dan kepercayaannya kepada penulis selama proses penyelesaian tugas akhir ini

  4. Nurma Evy Hendrayani, M.Kom., selaku pembimbing lapangan yang memberikan banyak bantuan terhadap data-data yang dibutuhkan penulis.

  5. I Kadek Dendy S., sebagai rekan satu tim dengan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

  6. Seluruh staff dosen dan laboran Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan bekal ilmu, arahan dan pengalaman selama penulis menempuh studi.

  7. Semua pihak yang telah membantu penulisan baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat penulis sebutkan satu- persatu.

  Penulis amat sadar bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, berbagai masukan yang bermanfaat dalam perbaikan dan pengembangan tugas akhir ini sangat penulis harapkan.

  Akhir kata semoga tugas akhir ini dapat berguna bagi semua pihak yang membutuhkan.

  Yogyakarta, Januari 2010 Penulis

  

DAFTAR ISI

  SISTEM INFORMASI LEMBAGA KEUANGAN MIKRO ________________ i HALAMAN PENGESAHAN ______________________________________ iv HALAMAN PERSEMBAHAN _____________________________________ v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA _______________________________ vi ABSTRAKSI __________________________________________________ vii ABSTRACT __________________________________________________ viii LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN __________________________ ix KATA PENGANTAR ____________________________________________ x DAFTAR ISI __________________________________________________ xii DAFTAR GAMBAR ____________________________________________ xvi DAFTAR TABEL ______________________________________________ xx DAFTAR LAMPIRAN __________________________________________ xxi

  BAB I PENDAHULUAN _________________________________________ 1

  1.1. Latar Belakang Masalah ___________________________________ 1

  1.2. Rumusan Masalah _______________________________________ 2

  1.3. Batasan Masalah _________________________________________ 2

  1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian ______________________________ 3

  1.5. Metode Penelitian ________________________________________ 4

  1.6. Sistematika Penulisan _____________________________________ 5

  BAB II LANDASAN TEORI ______________________________________ 8

  2.1. Sistem Informasi ________________________________________ 8

  2.1.1. Konsep Dasar Sistem ___________________________________ 8

  2.2. Konsep Dasar Sistem Informasi ____________________________ 11

  ___________________________ 34

  3.1.4.1. Gambaran Sistem yang Baru _________________________ 45

  3.1.4. Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis Phase) ________ 45

  3.1.3.1. Analisis Sebab-Akibat (Cause-Effect Analysis) ___________ 44

  3.1.3. Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) _____________ 44

  3.1.2.2. Pernyataan Masalah _______________________________ 43

  3.1.2.1. Perumusan Masalah _______________________________ 42

  3.1.2. Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase) ________ 42

  3.1.1. Deskripsi Sistem Saat Ini _______________________________ 40

  3.1. Analisis Sistem _________________________________________ 40

  BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM __________________ 40

  2.11.2. Stored Procedure ___________________________________ 35

  Structure Query Languange

  2.3. Analisis dan Desain Berbasis Objek _________________________ 13

  2.11. MySQL ______________________________________________ 33 2.11.1.

  2.10. JDBC ________________________________________________ 32

  2.9. Java _________________________________________________ 29

  2.8. Metode Perhitungan Bunga Tabungan Berdasarkan Saldo Transaksi Terkecil ______________________________________________ 28

  2.7. Bank Perkreditan Rakyat _________________________________ 27

  2.6. Lembaga Keuangan Mikro (LKM) __________________________ 26

  2.5. Sistem Pemrosesan Transaksi ______________________________ 25

  2.4. Diagram Relasi Entitas ___________________________________ 21

  2.3.3. UML (Unified Modelling Languange) _____________________ 15

  2.3.2. Object Oriented Design (OOD) __________________________ 14

  2.3.1. Object Oriented Analysis (OOA) _________________________ 13

  3.1.4.2. Pihak-Pihak yang Terlibat dalam Sistem ________________ 46

  3.1.4.4. Narasi Use Case __________________________________ 60

  3.2. Perancangan Sistem ____________________________________ 104

  3.2.1. Fase Desain Logis (Logical Design Phase) _________________ 104

  3.2.2.1. Diagram Aktifitas (Activity Diagram) _________________ 104

  3.2.2.2. Diagram Relasi Entitas (ER Diagram)_________________ 120

  3.2.2. Fase Desain Fisik (Physical Design Phase) _________________ 121

  3.2.2.1. Diagram Sekuensial ______________________________ 121

  3.2.1.3. Diagram Kelas Lengkap ___________________________ 131

  3.2.1.4. Desain Tabel ____________________________________ 131

  3.2.1.5. Rancangan Antarmuka ____________________________ 136

  BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL ___________________________ 151

  4.1. Fase Konstruksi dan Percobaan ___________________________ 151

  4.1.1. Karakteristik Sistem __________________________________ 151

  4.1.2. Kebutuhan Sistem ____________________________________ 152

  4.1.2.1. Kebutuhan Perangkat Keras ________________________ 152

  4.1.2.2. Kebutuhan Perangkat Lunak ________________________ 153

  4.2. Implementasi Sistem ___________________________________ 153

  4.2.1. Pembuatan Basis Data ________________________________ 153

  4.2.2. Pembangunan Sistem _________________________________ 158

  4.2.2.1. Arsitektur Pembangunan Sistem _____________________ 158

  4.2.2.2. Koneksi Sistem ke Basis Data _______________________ 162

  4.2.2.3. Penanganan Verifikasi Direksi dan Manajer ____________ 164

  4.2.2.4. Pengelolaan Produk Tabungan ______________________ 169

  4.2.2.5. Pengelolaan Grup Tabungan ________________________ 188

  4.2.2.6. Pengelolaan Kode Referensi Transaksi Tabungan ________ 203

  4.2.2.7. Pengelolaan Data Rekening Tabungan ________________ 216

  4.2.2.8. Perhitungan Bunga dan Pajak Tabungan _______________ 235

  4.2.2.9. Daftar Bunga, Pajak dan Administrasi Tabungan ________ 246

  4.2.2.10. Pemindahbukuan _________________________________ 248

  4.2.2.12. Pencetakan Laporan Nominatif ______________________ 255

  4.2.2.13. Pencetakan Laporan Bunga, Pajak dan Administrasi Tabungan _ ______________________________________________ 256

  4.2.2.14. Pencetakan Laporan Transaksi Tabungan ______________ 257

  4.2.2.15. Pencetakan Laporan Mutasi Tabungan ________________ 257

  BAB V ANALISIS HASIL ______________________________________ 259

  5.1. Analisis Hasil Implementasi ______________________________ 259

  5.1.1. Analisis Unjuk Kerja Multiplatform Subsistem yang Baru _____ 259

  5.1.2. Analisis Unjuk Kerja Teknologi Basis Data Subsistem yang Baru 260

  5.2. Kelebihan dan Kekurangan Subsistem ______________________ 265

  BAB VI PENUTUP ____________________________________________ 267

  6.1. Kesimpulan _____________________________________________ 267

  6.2. Saran __________________________________________________ 267 DAFTAR PUSTAKA __________________________________________ 269 LAMPIRAN _________________________________________________ 271

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Karakteristik Sebuah Sistem ___________________________ 11Gambar 2.2. Blok sistem informasi yang terintegrasi __________________ 13Gambar 2.3. Diagram Relasi Entitas _______________________________ 21Gambar 2.4. Entitas ___________________________________________ 21Gambar 2.5. Atribut ___________________________________________ 22Gambar 2.6. Identifier atau kunci _________________________________ 23Gambar 2.7. Relasi Antar Entitas _________________________________ 23Gambar 2.8. Transaksi lalu lintas query ____________________________ 37Gambar 3.1. Diagram Konteks Sistem yang Lama ____________________ 40Gambar 3.2. Diagram Use case direksi _____________________________ 48Gambar 3.3. Use case Paket Pengelolaan Produk Tabungan _____________ 49Gambar 3.4. Use case Paket Tabel Pendukung _______________________ 49Gambar 3.5. Use case Paket Pengelolaan Kode Grup Tabungan __________ 50Gambar 3.6. Use case Paket Pengelolaan Konfigurasi Tabel Pendukung ____ 51Gambar 3.7. Diagram Use case Manajer ____________________________ 54Gambar 3.8. Use case Paket Pengelolaan Data Rekening _______________ 55Gambar 3.9. Use case Paket Pengelolaan Bunga dan Pajak Tabungan ______ 56Gambar 3.10. Use Case Paket Pengelolaan Transaksi Tabungan ___________ 56Gambar 3.11. Use case Paket Pencetakan Laporan _____________________ 57Gambar 3.12. Diagram Aktifitas Login _____________________________ 104Gambar 3.13. Diagram Aktifitas Logout ____________________________ 105Gambar 3.14. Diagram Aktifitas Penambahan Produk Tabungan _________ 105Gambar 3.15. Diagram Aktifitas Pengubahan Produk Tabungan __________ 106Gambar 3.16. Diagram Aktifitas Penghapusan Produk Tabungan _________ 106Gambar 3.17. Diagram Aktifitas Pencarian Produk Tabungan ____________ 107Gambar 3.18. Diagram Aktifitas Penambahan Kode Grup Tabungan ______ 107Gambar 3.19. Diagram Aktifitas Pengubahan Kode Grup Tabungan _______ 108Gambar 3.20. Diagram Aktifitas Penghapusan Kode Grup Tabungan ______ 108Gambar 3.22. Diagram Aktifitas Penambahan Kode Referensi ___________ 109Gambar 3.23. Diagram Aktifitas Pengubahan Kode Referensi____________ 110Gambar 3.24. Diagram Aktifitas Penghapusan Kode Referensi ___________ 110Gambar 3.25. Diagram Aktifitas Pencarian Kode Referensi _____________ 111Gambar 3.26. Diagram Aktifitas Penambahan Data Rekening ____________ 111Gambar 3.27. Diagram Aktifitas Pengubahan Data Rekening ____________ 112Gambar 3.28. Diagram Aktifitas Penghapusan Data Rekening ___________ 113Gambar 3.29. Diagram Aktifitas Pencarian Data Rekening ______________ 114Gambar 3.30. Diagram Aktifitas Perhitungan Bunga dan Pajak ___________ 114Gambar 3.31. Diagram Aktifitas Pemindahbukuan ____________________ 115Gambar 3.32. Diagram Aktifitas Penghapusan Transaksi _______________ 116Gambar 3.33. Diagram Aktifitas Pencarian Bunga, Pajak dan Administrasi

  Tabungan ________________________________________ 117

Gambar 3.34. Diagram Aktifitas Pengubahan Bunga, Pajak, dan Administrasi

  Tabungan ________________________________________ 117

Gambar 3.35. Diagram Aktifitas Pencetakan Laporan Nominatif Tabungan _ 118Gambar 3.36. Diagram Aktifitas Laporan Transaksi Tabungan ___________ 118Gambar 3.37. Diagram Aktifitas Laporan Daftar Mutasi Tabungan ________ 119Gambar 3.38. Diagram Aktifitas Laporan Bunga, Pajak, dan Administrasi __ 119Gambar 3.39. Diagram Relasi Entitas (ER Diagram) ___________________ 120Gambar 3.40. Rancangan Antarmuka Login _________________________ 136Gambar 3.41. Rancangan Antarmuka menu utama direksi_______________ 137Gambar 3.42. Rancangan Antarmuka menu utama manajer ______________ 138Gambar 3.43. Rancangan Antarmuka Produk Tabungan ________________ 139Gambar 3.44. Rancangan Antarmuka Pencarian Produk Tabungan ________ 140Gambar 3.45. Rancangan Antarmuka Menu Utama Tabel Pendukung ______ 140Gambar 3.46. Rancangan Antarmuka Grup Tabungan __________________ 141Gambar 3.47. Rancangan Antarmuka Pencarian Grup Tabungan _________ 141Gambar 3.48. Rancangan Antarmuka Kode Referensi Transaksi Tabungan__ 142Gambar 3.49. Rancangan Antarmuka Pencarian Kode Referensi Transaksi

  Tabungan ________________________________________ 142

Gambar 3.50. Rancangan Antarmuka Pengelolaan Data Rekening ________ 143Gambar 3.51. Rancangan Antarmuka Pencarian Nasabah _______________ 144Gambar 3.52. Rancangan Antarmuka Pencarian Rekening ______________ 145Gambar 3.53. Rancangan Antarmuka Perhitungan Bunga _______________ 145Gambar 3.54. Rancangan Antarmuka Pemindahbukuan ________________ 146Gambar 3.55. Rancangan Antarmuka Daftar Bunga dan Pajak Tabungan ___ 147Gambar 3.56. Rancangan Antarmuka Penghapusan Transaksi Tabungan ___ 148Gambar 3.57. Rancangan Antarmuka Periode Laporan Bunga, Pajak, dan

  Administrasi Tabungan ______________________________ 148

Gambar 3.58. Rancangan Antarmuka Periode Laporan Mutasi Tabungan ___ 149Gambar 3.59. Rancangan Antarmuka Periode Laporan Nominatif Tabungan 149Gambar 3.60. Rancangan Antarmuka Periode Laporan Transaksi Tabungan _ 150Gambar 4.1. Tampilan Login ___________________________________ 165Gambar 4.2. Tampilan Utama Direksi _____________________________ 168Gambar 4.3. Tampilan Utama Manajer ____________________________ 169Gambar 4.4. Tampilan Utama Pengelolaan Produk Tabungan ___________ 170Gambar 4.5. Tampilan Pencarian Produk Tabungan __________________ 185Gambar 4.6. Tampilan Pengelolaan Grup Tabungan __________________ 189Gambar 4.7. Tampilan Pencarian Grup Tabungan ____________________ 200Gambar 4.8. Tampilan Pengelolaan Kode Referensi Transaksi Tabungan __ 203Gambar 4.9. Tampilan Pencarian Kode Referensi Transaksi Tabungan ____ 214Gambar 4.10. Tampilan Pengelolaan Data Rekening Tabungan __________ 217Gambar 4.11. Tampilan Pencarian Data Nasabah _____________________ 218Gambar 4.12. Pencarian Data Rekening Tabungan ____________________ 232Gambar 4.13. Tampilan Perhitungan Bunga dan Pajak Tabungan _________ 236Gambar 4.14. Tampilan Kesalahan Belum Melakukan Perhitungan Bunga Pada

  Bulan Sebelumnya _________________________________ 236

Gambar 4.15. Tampilan Peringatan Sudah Melakukan Perhitungan Bunga dan

  Pajak pada Bulan Ini ________________________________ 237

Gambar 4.16. Tampilan Pencarian dan Daftar Bunga, Pajak dan Administrasi

  Tabungan ________________________________________ 247

Gambar 4.17. Tampilan Pemindahbukuan ___________________________ 248Gambar 4.18. Tampilan Penghapusan Data Transaksi __________________ 253Gambar 4.19. Tampilan Pencetakan Laporan Nominatif Tabungan ________ 256Gambar 4.20. Tampilan Pencetakan Laporan Bunga, Pajak dan Administrasi

  Tabungan ________________________________________ 256

Gambar 4.21. Tampilan Pencetakan Laporan Transaksi Tabungan ________ 257Gambar 4.22. Tampilan Pencetakan Laporan Mutasi Tabungan __________ 257

  

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Tabel Komponen Use Case ______________________________ 18Tabel 2.2. Tabel Notasi Relasi ____________________________________ 24Tabel 3.1. Pernyataan Masalah ___________________________________ 43Tabel 3.2. Analisis Sebab Akibat __________________________________ 44Tabel 3.3. Aktor Use Case _______________________________________ 47Tabel 3.4. Ringkasan Use Case Direksi _____________________________ 52Tabel 3.5. Ringkasan Use Case Manajer ____________________________ 57Tabel 3.6. Tabel groupdef ______________________________________ 131Tabel 3.7. Tabel kode_periode_administrasi ________________________ 131Tabel 3.8. Tabel kodegroup1tabung ______________________________ 131Tabel 3.9. Tabel kodestatustabungan ______________________________ 131Tabel 3.10. Tabel mutasi ________________________________________ 132Tabel 3.11. Tabel pengguna _____________________________________ 132Tabel 3.12. Tabel nasabah _______________________________________ 132Tabel 3.13. Tabel tabungan ______________________________________ 133Tabel 3.14. Tabel produk_tabungan _______________________________ 133Tabel 3.15. Tabel statushitungbungablnini __________________________ 134Tabel 3.16. Tabel tabtrans _______________________________________ 134Tabel 3.17. Tabel temp_tabung ___________________________________ 135Tabel 3.18. Tabel kodetranstabungan ______________________________ 135Tabel 5.1. Perbandingan server MySQL ___________________________ 260

  

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1. Kelas Diagram Lengkap Login ________________________ 272 Lampiran 2. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Produk Tabungan _____ 273 Lampiran 3. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Grup Tabungan _______ 274 Lampiran 4. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Kode Pemilik Tabungan 275 Lampiran 5. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Kode Referensi _______ 276 Lampiran 6. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Data Rekening _______ 277 Lampiran 7. Kelas Diagram Lengkap Perhitungan Bunga dan Pajak Tabungan _

  ________________________________________________ 278 Lampiran 8. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Daftar Bunga, Pajak dan ___

  Administrasi Tabungan _____________________________ 279 Lampiran 9. Kelas Diagram Lengkap Pemindahbukuan _______________ 280 Lampiran 10. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Transaksi Tabungan ___ 281 Lampiran 11. Kelas Diagram Lengkap Pengelolaan Pencetakan Laporan ___ 282 Lampiran 12. Diagram Sekuensial Login ___________________________ 283 Lampiran 13. Diagram Sekuensial Logout Direksi ____________________ 284 Lampiran 14. Diagram Sekuensial Logout Manajer ___________________ 285 Lampiran 15. Diagram Sekuensial Penambahan Produk Tabungan ________ 285 Lampiran 16. Diagram Sekuensial Pengubahan Produk Tabungan ________ 286 Lampiran 17. Diagram Sekuensial Penghapusan Produk Tabungan _______ 286 Lampiran 18. Diagram Sekuensial Pencarian Produk Tabungan __________ 287 Lampiran 19. Diagram Sekuensial Penambahan Grup Tabungan _________ 288 Lampiran 20. Diagram Sekuensial Pengubahan Grup Tabungan __________ 289 Lampiran 21. Diagram Sekuensial Penghapusan Grup Tabungan _________ 290 Lampiran 22. Diagram Sekuensial Pencarian Grup Tabungan ____________ 291 Lampiran 23. Diagram Sekuensial Penambahan Data Rekening __________ 292 Lampiran 24. Diagram Sekuensial Pengubahan Data Rekening __________ 293 Lampiran 25. Diagram Sekuensial Penghapusan Data Rekening __________ 294 Lampiran 26. Diagram Sekuensial Pencarian Data Rekening ____________ 295 Lampiran 27. Diagram Sekuensial Perhitungan Bunga dan Pajak Tabungan _ 296

  Lampiran 28. Diagram Sekuensial Pencarian Daftar Bunga, Pajak dan Administrasi Tabungan ______________________________ 297

  Lampiran 29. Diagram Sekuensial Pengubahan Daftar Bunga, Pajak dan Administrasi Tabungan ______________________________ 298

  Lampiran 30. Diagram Sekuensial Pemindahbukuan __________________ 299 Lampiran 31. Diagram Sekuensial Penghapusan Transaksi ______________ 300 Lampiran 32. Diagram Sekuensial Pencetakan Laporan Nominatif ________ 301 Lampiran 33. Diagram Sekuensial Pencetakan Laporan Bunga, Pajak dan

  Administratif Tabungan _____________________________ 301 Lampiran 34. Diagram Sekuensial Pencetakan Laporan Transaksi Tabungan 302 Lampiran 35. Diagram Sekuensial Pencetakan Laporan Mutasi Tabungan __ 302 Lampiran 36. Daftar Nama Metode yang Menggunakan Konsep Transaksi _ 303

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

  Subsistem tabungan pada sistem informasi lembaga keuangan mikro Bank Perkreditan Rakyat adalah sebuah subsistem yang menangani berbagai proses transaksi tabungan pada bagian kantor pendukung (back office). Transaksi- transaksi tabungan yang ditangani pada subsistem ini meliputi pembuatan rekening tabungan, perhitungan bunga dan pajak tabungan, pemindahbukuan, penghapusan transaksi tabungan, dan pencetakan berbagai laporan.

  Subsistem tabungan yang digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, saat ini masih memiliki beberapa masalah yaitu hanya mampu berjalan pada sistem operasi Windows dan basis data yang tidak mendukung konsep transaksi. Kemampuan subsistem informasi tabungan yang hanya dapat berjalan pada Windows mengakibatkan Bank Perkreditan Rakyat harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli sistem operasi Windows yang asli. Sedangkan tidak didukungnya konsep transaksi oleh basis data subsistem tabungan yang digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta mengakibatkan jika terjadi kegagalan sistem maka proses transaksi yang harus diulang dari awal. Kegagalan sistem juga berakibat pada data transaksi tabungan yang tidak seimbang pada laporan keuangan di setiap akhir bulan dalam subsistem akuntasi.

  Dari beberapa masalah di atas, maka diperlukan untuk membuat suatu aplikasi lembaga keuangan mikro yang menangani masalah tabungan. Sistem baru dari subsistem tabungan akan dapat menangani berbagai data transaksi tabungan secara konsisten dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi khususnya Windows dan Linux.

  1.2. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan beberapa permasalahan yaitu bagaimana cara mengembangkan sistem informasi lembaga keuangan mikro dengan spesifikasi:

  a. menggunakan bahasa pemrograman yang dapat berjalan di berbagai

  plaform sistem operasi?

  b. menggunakan basis data yang mendukung konsep transaksi dalam basis data?

  1.3. Batasan Masalah

  Batasan-batasan dari masalah di atas adalah:

  a. Sistem tidak menangani perhitungan akuntansi yang meliputi pembukuan pada neraca dan buku besar. b. Sistem ditampilkan dalam ruang lingkup window application.

  c. Sistem dapat digunakan oleh banyak pengguna (multiuser).

  d. Sistem dapat berjalan di sistem operasi Windows dan Linux yang sudah memiliki JRE (Java Runtime Environment).

  e. Sistem dikembangkan hanya untuk tingkat jaringan komputer lokal (Local Area Network).

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian

  Tujuan dari penelitian adalah membuat suatu subsistem tabungan dari sistem informasi lembaga keuangan mikro Bank Perkreditan Rakyat dengan spesifikasi:

  a. dapat menampung data transaksi tabungan dalam ukuran besar, dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi.

  b. dapat menghitung saldo dari rekening tabungan, bunga tabungan, pajak, dan biaya administrasi rekening, Manfaat dari penelitian adalah membantu pegawai pada kantor pendukung (back office) dalam melakukan fungsi-fungsi perhitungan tabungan secara otomatis.

1.5. Metode Penelitian

  Metodologi penelitian yang dilaksanakan dan cara-cara yang digunakan untuk mengembangkan sistem informasi lembaga keuangan mikro Bank Perkreditan Rakyat ini menggunakan metode FAST (Framework for the

  Application of System Thinking

  ) . Tahap-tahap yang dikerjakan berdasarkan FAST adalah : a. Tahap definisi ruang lingkup (scope definition) merupakan tahap penentuan kelayakan dan batasan-batasan dari sistem yang akan dibangun. Hasil dari tahap ini adalah pernyataan masalah yang dihadapi.

  b. Tahap analisis masalah (problem analysis) merupakan tahap analisis terhadap masalah-masalah utama yang dihadapi dan akan diselesaikan oleh sistem informasi. Pada tahap ini akan dilakukan studi terhadap referensi yang dimiliki oleh sistem yang lama serta menganalisis permasalahan dari sistem yang lama. Dalam tahap ini akan menghasilkan analisis sebab-akibat (cause-effect analysis).

  c. Tahap analisis kebutuhan (requirement analysis) merupakan tahap pengumpulan data akan kebutuhan sistem yang baru dan menganalisisnya. Metode dalam pengumpulan data ini menggunakan cara observasi dan studi literatur. Hasil dari tahap ini direpresentasikan dengan use-case diagram.

  d. Tahap desain logis (logical design) merupakan tahap pembuatan rancangan sistem informasi secara logis dan fisik, baik perancangan diagram aktifitas, diagram relasi entitas dan diagram.

  e. Tahap desain fisik dan integrasi (physical design and integration) merupakan tahap perancangan sistem secara fisik dan mengintegrasikannya. Dalam tahap ini dibuat diagram sekuensial, diagram kelas lengkap, rancangan tabel dan rancangan antarmuka sistem.

  f. Tahap konstruksi dan pengujian merupakan tahap pembuatan sistem dan melakukan pengujian meliputi unjuk kerja, uji masukan dan keluaran dari sistem.

1.6. Sistematika Penulisan

  Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN Bab ini memberikan gambaran singkat mengenai sistem informasi

  lembaga keuangan mikro subsistem tabungan pada Bank Perkreditan Rakyat yang meliputi latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II. LANDASAN TEORI Bab ini mengemukakan teori-teori yang menjadi acuan dalam

  perancangan dan pembuatan sistem informasi lembaga keuangan mikro subsistem tabungan pada Bank Perkreditan Rakyat.

BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisi uraian mengenai pernyataan masalah, analisis

  masalah menggunakan PIECES, gambaran sistem saat ini, cause-effect

  analysis

  , gambaran sistem baru, orang-orang yang terlibat dalam sistem, diagram konteks, diagram use case, ringkasan use case, diagram aktifitas, diagram sekuensial, diagram kelas, dan perancangan tampilan untuk pembuatan sistem informasi lembaga keuangan mikro subsistem tabungan pada Bank Perkreditan Rakyat.

  BAB IV. IMPLEMENTASI DAN HASIL Bab ini akan menguraikan proses pembuatan sistem secara fisik menggunakan rancangan sistem yang sudah ditulis di bab III. BAB V. ANALISIS HASIL Bab ini berisi tentang uraian mengenai analisis dari sistem

  informasi lembaga keuangan mikro pada Bank Perkreditan Rakyat antara lain tentang unjuk kerja basis data, unjuk kerja multiplatform dan kelebihan serta kekurangan sistem.

BAB VI. PENUTUP Bab ini menguraikan kesimpulan dan saran-saran dari sistem informasi lembaga keuangan mikro subsistem tabungan.

BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi 2.1.1. Konsep Dasar Sistem Sistem dapat didefinisikan dengan menggunakan dua pendekatan,

  yaitu pertama menekankan pada prosedur dan yang kedua menekankan pada komponen. Pada pendekatan pertama, sistem didefinisikan sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pada pendekatan kedua, sistem didefinisikan sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu (Jerry Fitz Gerald, 1981).

  Sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat sebagai berikut (Jogiyanto, 2001):

  1. Komponen Sistem Komponen-komponen yang dimiliki suatu sistem saling berinteraksi dan bekerjasama untuk membentuk satu kesatuan. Setiap komponen memiliki sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses suatu sistem secara keseluruhan. Komponen dari sistem ini dapat juga berupa sub sistem atau bagian dari suatu sistem.

  2. Batasan Sistem Diantara suatu sistem dengan sistem yang lain terdapat suatu daerah yang disebut sebagai batasan sistem. Batasan sistem ini memungkinkan bagi suatu sistem untuk dipandang sebagai suatu kesatuan. Batasan sistem ini juga menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.

  3. Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar sistem merupakan segala sesuatu yang berada di luar batasan sistem, yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar ini dapat bersifat menguntungkan sistem, namun dapat juga merugikan.

  4. Penghubung Sistem Penghubung sistem merupakan media penghubung antar subsistem.

  Media ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari suatu subsistem ke subsistem yang lainnya, dan juga untuk mengintegrasikan subsistem-subsistem tersebut sehingga membentuk satu kesatuan.

  5. Masukan Sistem Masukan sistem adalah energi yang diberikan kepada sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Sedangkan masukan sinyal dimasukkan ke dalam sistem untuk diproses agar dapat diperoleh keluaran.

  6. Keluaran Sistem Keluaran sistem merupakan hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini dapat menjadi masukan untuk subsistem yang lainnya.

  7. Pengolahan Sistem Pengolahan pada suatu sistem menjadi bagian yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

  8. Sasaran Sistem Sasaran sistem merupakan tujuan yang hendak dicapai oleh suatu sistem. Jika suatu sistem tidak memiliki sasaran, maka operasi pada sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran ini akan sangat menentukan masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang harus dihasilkan.

  Suatu sistem dikatakan berhasil jika sasaran atau tujuan telah tercapai.

  Dari karakteristik atau sifat-sifat sistem tersebut, maka suatu sistem dapat digambarkan sebagai berikut (Jogiyanto, 2001):

Gambar 2.1. Karakteristik Sebuah Sistem 2.1.2.

   Konsep Dasar Informasi 2.2. Konsep Dasar Sistem Informasi

  Sistem Informasi adalah susunan dari orang, data, proses, komunikasi, dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mendukung dan memperbaiki operasi dalam satu bisnis hari demi hari, dan juga mendukung penyelesaian masalah dan membuat keputusan yang dibutuhkan oleh manajemen dan pengguna (Whitten, 2004).

  Blok-blok dalam sistem informasi adalah (Jogiyanto, 2001):

  1. Blok Masukan (input block) Blok masukan mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.

  Blok ini termasuk di dalamnya metode-metode dan media-media untuk menangkap data yang akan dimasukkan yang dapat berupa dokumen dasar.

  2. Blok Model (model block) Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematis, yang akan memanipulasi data masukan dan data yang tersimpan di basisdata dengan cara yang sudah tertentu, untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

  3. Blok Keluaran (output block) Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

  4. Blok Teknologi (technology block) Blok teknologi merupakan kotak alat (tool box) dalam sistem informasi, yang digunakan untuk menerima masukan, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok ini terdiri atas tiga bagian penting, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).

  5. Blok Basisdata (database block) Basisdata merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu sama lain, tesimpan di media penyimpanan (perangkat keras) komputer dan dibutuhkan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

  6. Blok Kendali (control block) Blok kendali dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal- hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau jika terlanjur terjadi, dapat langsung diatasi. Hal-hal yang dapat merusak sistem ini, seperti bencana alam, api, temperatur atau suhu, air, debu, kecurangan- kecurangan, kegagalan sistem itu sendiri, ketidakefisienan, sabotas dan lain sebagainya.

  Dari keenam blok tersebut di atas, maka dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 2.2. Blok sistem informasi yang terintegrasi

2.3. Analisis dan Desain Berbasis Objek 2.3.1. Object Oriented Analysis (OOA)

  Object Oriented Analysis merupakan pendekatan yang

  digunakan untuk mengidentifikasikan fungsionalitas dari kebutuhan sistem dari perspektif user dan mengidentifikasikan objek, atribut,

  behaviour , dan relasi yang mendukung kebutuhan fungsional sistem (Whitten, 2004).

2.3.2. Object Oriented Design (OOD)

  Object Oriented Design merupakan pendekatan yang digunakan

  untuk menspesifikasikan solusi perangkat lunak dalam bentuk kolaborasi objek, atribut, dan fungsinya. Tahap ini merupakan kelanjutan dari proses object oriented analysis. Dalam tahap ini terdapat tiga jenis objek, yaitu (Whitten, 2004):

  1. Entitas Object, merupakan sebuah objek yang berisi informasi yang berhubungan dengan bisnis dan secara khusus bersifat persisten dan disimpan dalam database.

  2. Interface Object, merupakan sebuah objek yang disediakan untuk menggambarkan bagaimana sebuah aktor akan berkomunikasi dengan sistem. Contoh : sebuah window, dialog box. Interface object mempunyai dua tanggung jawab, yaitu : a. Menterjemahkan masukan user ke dalam informasi yang dapat dimengerti oleh sistem dan sistem dapat menggunakannya untuk memproses kejadian bisnis.

  b. Membawa data yang berhubungan ke dalam suatu kejadian bisnis dan menterjemahkan data untuk dipresentasikan secara tepat kepada user.

  3. Control Object, merupakan sebuah objek yang berisi aplikasi logik yang bukan merupakan tanggung jawab entitas object. Control object akan mengkoordinasikan message antar interface object dan entitas object dan mengurutkan message yang terjadi.

2.3.3. UML (Unified Modelling Languange)

  UML merupakan konfensi pemodelan yang digunakan untuk menentukan atau menggambarkan sebuah sistem software yang terkait dengan objek. UML tidak menentukan sebuah metode untuk mengembangkan sistem tetapi hanya berupa notasi (Whitten, 2004).