Kelainan Bentuk Kuku Sapi Bali Kereman yang dipelihara di Tanah berdasarkan Jenis Kelamin.

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DI PELIHARA DI
TANAH BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan oleh
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DIPELIHARA DI TANAH
BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar
Sarjana Kedokteran Hewan


Oleh:
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

Menyetujui/Mengesahkan:

Pembimbing I

Pembimbing II

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
NIP. 19620809 199003 2 002

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
NIP. 19610406 198903 1 002

DEKAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA


Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP
NIP. 19600305 198703 1 001
Tanggal Lulus :

Setelah mempelajari dan menguji dengan sungguh-sungguh kami berpendapat bahwa
tulisan ini baik ruang lingkup maupun kualitasnya dapat diajukan sebagai skripsi untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan.

Ditetapkan di……………………………………tanggal………………………

Panitia Penguji:

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
Ketua

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
Sekretaris

Dr. Drh. I Ketut Suatha, M. Si
Anggota


Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si
Anggota

Drh. Tjokorda Sari Nindhia, S.KH. MP
Anggota

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Banyuwangi pada tanggal 08 juni 1991, penulis merupakan putrid
dari pasangan Timbul Sudarto (Ayah) dan Rini Eko Wati (Ibu). Pendidikan formal dimulai dari
taman kanak-kanak di TK Pertiwi lulus tahun 1997, tamat sekolah dasar di SDN 3 Kandangan
lulus tahun 2003, pendidikan menengah pertama di SMPN 1 Pesanggaran, lulus tahun 2006.
Kemudian meneruskan ke jenjang menengah atas di SMAN 1 Muncar, lulus tahun 2009.
Tahun 2009 penulis melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan diterima melalui jalur
SNMPTN di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
Penulis meakukan penelitian tentang “Bentuk Kelainan Kuku Sapi Bali Kereman
yang dipelihara di Tanah berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur” sebagai syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan (S.KH) di Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Udayana.


Denpasar, Februari 2015
Penulis

RINGKASAN
Sapi bali merupakan sapi asli Indonesia yang cukup penting dan terdapat dalam jumlah
besar dengan wilayah penyebaran yang luas di Indonesia dan merupakan golongan hewan
berkuku genap. Sapi yang kurang bergerak atau terus dikandangkan pada tanah lunak, kukunya
cenderung akan cepat tumbuh. Bila dibiarkan, bagian kuku ini akan bertambah panjang,
membengkok atau melebar keatas (Aladin)(Fikar dan Ruhyadi, 2010).
Kelainan yang di temukan pada 25 ekor sapi bali kereman betina dan 25 ekor sapi bali
kereman jantan yang dipelihara di tanah lunak 100 % ditemukan bentuk abnormal / kuku
panjang. Sedangkan Laminitis dan kuku busuk tidak ditemukan.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa 100 % ditemukan bentuk abnormal /
kuku panjang. Langkah yang perlu dilakukan para peternak untuk mengantisipasi terjadinya
kuku panjang yaitu dengan melakukan pemotongan kuku sapi dan perawatan manajemen
kandang.

UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis panjatkan ke kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena kasih

dan penyertaan-Nya maka penulis dapat menyelesaikan skripsi pada waktunya. Skripsi dengan
judul “Kelainan Bentuk Kuku Sapi Bali Kereman yang dipelihara di Tanah berdasarkan
Jenis Kelamin dan Umur” diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Kedokteran Hewan (SKH) pada Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana.
Penulis skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, perhatian, dan bantuan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr.drh. Nyoman Adi Suratma, MP, selaku Dekan Fakultas Kedokteran hewan
Universitas Udayana.
2. Ibu drh. Sri Kayati Widyastuti, M.Si., selaku Pembimbing I dan Bapak Prof. Dr. drh.
Iwan Harjono Utama, MS., selaku Pembimbing II yang telah banyak memberikan
bimbingan, petunjuk, dan pengarahan dari awal penelitian sampai skripsi ini dapat
diselesaikan.
3. Bapak Dr. drh. I Ketut Suatha, M.si, Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si, Drh. Tjokorda
Sari Nindhia, S.Kh. MP selaku penguji skripsi.
4. Bapak drh. I Ketut Tono PG, M.Kes, selaku pembimbing akademik.
5. Bapak dan Ibu dosen serta staf pegawai di Lingkungan Fakultas Kedokteran Hewan,
yang membantu dan memberikan fasilitas serta memberi semangat selama penulisan
skripsi ini.
6. Bapak Timbul Sudarto ( Bapak ) dan Ibu Rini eko wati ( ibu ) terkasih yang selalu
memberikan dukungan moril dan materil dalam penyelesaian skripsi ini. Dan doa yang

begitu luar biasa yang di berikan kepada penulis.
7. Ida Bagus Ari Yuda Antara Manuaba ( suami ) dan Ida Ayu Nadya Pradnya Dewi
Manuaba ( anak ) yang telah memberikan dukungan yang sangat luar biasa.
8. Adik terkasih Adis Selta Dwi Pradita yang memberikan dukungan yang sangat luar
biasa.
9. Keluarga besar di Jawa dan Bali yang selalu memberikan support bagi penulis.
10. Sahabat terkasih : Fransiska Septanila Pratiwi, Thea Sarassati, Stefani Sembiring,
Debora Isakh, Mita Andini, Maria Mentari Ginting yang selalu memberi semangat dan
kasih sayang.
11. Serta teman – teman di Fakultas Kedokteran Hewan, Keluarga besar FKH angkatan
2009, fakultas lain, di rumah, teman-teman sekolah dan semua pihak yang tidak dapat
di sebutkan satu persatu yang telah memberikan dorongan semangat sehingga skripsi
ini dapat terselesaikan dengan baik.

Denpasar, Februari 2015

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
RIWAYAT HIDUP

RINGKASAN
UCAPAN TERIMA KASIH
DAFTAR ISI …………………………………………………………….……..
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah …………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………..
1.2 Tujuan Penelitian …….…………………………………….…….....
1.3 Manfaat Penelitian ...………………………………………...…......
1.5 Kerangka Konsep …………………………………………………...
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sapi Bali ……….……………..…………………………………….
2.2 Gigi Sapi …..………………………………………………..………
2.3 Kuku Sapi …………………………………………………………..
2.4 Kelainan Kuku ……………………….……………..………………
2.4.1 Kuku Busuk/Foot rot ………………………………..…....
2.4.2 Kuku Panjang ……………………………………..………
2.4.3 Laminitis …………………………………………..………
BAB III MATERI DAN METODE
3.1 Materi Penelitian………………………………………………….

3.1.1 Objek Penelitian …………………………….……………
3.2.2 Peralatan yang digunakan …………...……..……….…...
3.2 Metode Penelitian ………………………………………………….
3.2.1 Rancangan Penelitian …………………………………….
3.2.1.1 Jenis Penelitian …………………………………
3.2.2 Variabel yang Diamati ……………………………………
3.2.3 Cara Pengambilan Data …………………………………..
3.2.4 Analisis Data ……………………………………………..
3.2.5 Lokasi dan Waktu Penelitian ……………………………..
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ………………………………………………………………..
4.2 Pembahasan ………………………………………………………...
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan …………………………………………………………..
5.2 Saran ……………….……………………………………………...
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………

i
ii
1

2
3
3
3
5
6
8
10
10
10
11
12
12
12
12
12
12
12
12
13

13
14
18
19
19
20

DAFTAR GAMBAR
1.

Gambar Pendugaan umur sapi berdasarkan pertumbuhan gigi……….…

7

2.

Gambar Kuku Sapi Tampak Ventral ……………..……..………………

9


3.

Diagram Lingkaran bentuk kelainan kuku sapi bali kereman …………..

14

4.

Bentuk kuku panjang(abnormal) ………………………………………..

15

5.

Bentuk kuku normal …………………………………………………….

16

6.

Ukuran kuku sapi bali jantan dan betina ………………………………...

17

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DI PELIHARA DI
TANAH BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan oleh
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DIPELIHARA DI TANAH
BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar
Sarjana Kedokteran Hewan

Oleh:
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

Menyetujui/Mengesahkan:

Pembimbing I

Pembimbing II

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
NIP. 19620809 199003 2 002

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
NIP. 19610406 198903 1 002

DEKAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA

Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP
NIP. 19600305 198703 1 001
Tanggal Lulus :

Setelah mempelajari dan menguji dengan sungguh-sungguh kami berpendapat bahwa
tulisan ini baik ruang lingkup maupun kualitasnya dapat diajukan sebagai skripsi untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan.

Ditetapkan di……………………………………tanggal………………………

Panitia Penguji:

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
Ketua

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
Sekretaris

Dr. Drh. I Ketut Suatha, M. Si
Anggota

Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si
Anggota

Drh. Tjokorda Sari Nindhia, S.KH. MP
Anggota

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Banyuwangi pada tanggal 08 juni 1991, penulis merupakan putrid
dari pasangan Timbul Sudarto (Ayah) dan Rini Eko Wati (Ibu). Pendidikan formal dimulai dari
taman kanak-kanak di TK Pertiwi lulus tahun 1997, tamat sekolah dasar di SDN 3 Kandangan
lulus tahun 2003, pendidikan menengah pertama di SMPN 1 Pesanggaran, lulus tahun 2006.
Kemudian meneruskan ke jenjang menengah atas di SMAN 1 Muncar, lulus tahun 2009.
Tahun 2009 penulis melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan diterima melalui jalur
SNMPTN di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
Penulis meakukan penelitian tentang “Bentuk Kelainan Kuku Sapi Bali Kereman
yang dipelihara di Tanah berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur” sebagai syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan (S.KH) di Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Udayana.

Denpasar, Februari 2015
Penulis

RINGKASAN
Sapi bali merupakan sapi asli Indonesia yang cukup penting dan terdapat dalam jumlah
besar dengan wilayah penyebaran yang luas di Indonesia dan merupakan golongan hewan
berkuku genap. Sapi yang kurang bergerak atau terus dikandangkan pada tanah lunak, kukunya
cenderung akan cepat tumbuh. Bila dibiarkan, bagian kuku ini akan bertambah panjang,
membengkok atau melebar keatas (Aladin)(Fikar dan Ruhyadi, 2010).
Kelainan yang di temukan pada 25 ekor sapi bali kereman betina dan 25 ekor sapi bali
kereman jantan yang dipelihara di tanah lunak 100 % ditemukan bentuk abnormal / kuku
panjang. Sedangkan Laminitis dan kuku busuk tidak ditemukan.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa 100 % ditemukan bentuk abnormal /
kuku panjang. Langkah yang perlu dilakukan para peternak untuk mengantisipasi terjadinya
kuku panjang yaitu dengan melakukan pemotongan kuku sapi dan perawatan manajemen
kandang.

UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis panjatkan ke kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena kasih
dan penyertaan-Nya maka penulis dapat menyelesaikan skripsi pada waktunya. Skripsi dengan
judul “Kelainan Bentuk Kuku Sapi Bali Kereman yang dipelihara di Tanah berdasarkan
Jenis Kelamin dan Umur” diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Kedokteran Hewan (SKH) pada Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana.
Penulis skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, perhatian, dan bantuan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr.drh. Nyoman Adi Suratma, MP, selaku Dekan Fakultas Kedokteran hewan
Universitas Udayana.
2. Ibu drh. Sri Kayati Widyastuti, M.Si., selaku Pembimbing I dan Bapak Prof. Dr. drh.
Iwan Harjono Utama, MS., selaku Pembimbing II yang telah banyak memberikan
bimbingan, petunjuk, dan pengarahan dari awal penelitian sampai skripsi ini dapat
diselesaikan.
3. Bapak Dr. drh. I Ketut Suatha, M.si, Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si, Drh. Tjokorda
Sari Nindhia, S.Kh. MP selaku penguji skripsi.
4. Bapak drh. I Ketut Tono PG, M.Kes, selaku pembimbing akademik.
5. Bapak dan Ibu dosen serta staf pegawai di Lingkungan Fakultas Kedokteran Hewan,
yang membantu dan memberikan fasilitas serta memberi semangat selama penulisan
skripsi ini.
6. Bapak Timbul Sudarto ( Bapak ) dan Ibu Rini eko wati ( ibu ) terkasih yang selalu
memberikan dukungan moril dan materil dalam penyelesaian skripsi ini. Dan doa yang
begitu luar biasa yang di berikan kepada penulis.
7. Ida Bagus Ari Yuda Antara Manuaba ( suami ) dan Ida Ayu Nadya Pradnya Dewi
Manuaba ( anak ) yang telah memberikan dukungan yang sangat luar biasa.
8. Adik terkasih Adis Selta Dwi Pradita yang memberikan dukungan yang sangat luar
biasa.
9. Keluarga besar di Jawa dan Bali yang selalu memberikan support bagi penulis.
10. Sahabat terkasih : Fransiska Septanila Pratiwi, Thea Sarassati, Stefani Sembiring,
Debora Isakh, Mita Andini, Maria Mentari Ginting yang selalu memberi semangat dan
kasih sayang.
11. Serta teman – teman di Fakultas Kedokteran Hewan, Keluarga besar FKH angkatan
2009, fakultas lain, di rumah, teman-teman sekolah dan semua pihak yang tidak dapat
di sebutkan satu persatu yang telah memberikan dorongan semangat sehingga skripsi
ini dapat terselesaikan dengan baik.

Denpasar, Februari 2015

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
RIWAYAT HIDUP
RINGKASAN
UCAPAN TERIMA KASIH
DAFTAR ISI …………………………………………………………….……..
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah …………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………..
1.2 Tujuan Penelitian …….…………………………………….…….....
1.3 Manfaat Penelitian ...………………………………………...…......
1.5 Kerangka Konsep …………………………………………………...
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sapi Bali ……….……………..…………………………………….
2.2 Gigi Sapi …..………………………………………………..………
2.3 Kuku Sapi …………………………………………………………..
2.4 Kelainan Kuku ……………………….……………..………………
2.4.1 Kuku Busuk/Foot rot ………………………………..…....
2.4.2 Kuku Panjang ……………………………………..………
2.4.3 Laminitis …………………………………………..………
BAB III MATERI DAN METODE
3.1 Materi Penelitian………………………………………………….
3.1.1 Objek Penelitian …………………………….……………
3.2.2 Peralatan yang digunakan …………...……..……….…...
3.2 Metode Penelitian ………………………………………………….
3.2.1 Rancangan Penelitian …………………………………….
3.2.1.1 Jenis Penelitian …………………………………
3.2.2 Variabel yang Diamati ……………………………………
3.2.3 Cara Pengambilan Data …………………………………..
3.2.4 Analisis Data ……………………………………………..
3.2.5 Lokasi dan Waktu Penelitian ……………………………..
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ………………………………………………………………..
4.2 Pembahasan ………………………………………………………...
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan …………………………………………………………..
5.2 Saran ……………….……………………………………………...
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………

i
ii
1
2
3
3
3
5
6
8
10
10
10
11
12
12
12
12
12
12
12
12
13
13
14
18
19
19
20

DAFTAR GAMBAR
1.

Gambar Pendugaan umur sapi berdasarkan pertumbuhan gigi……….…

7

2.

Gambar Kuku Sapi Tampak Ventral ……………..……..………………

9

3.

Diagram Lingkaran bentuk kelainan kuku sapi bali kereman …………..

14

4.

Bentuk kuku panjang(abnormal) ………………………………………..

15

5.

Bentuk kuku normal …………………………………………………….

16

6.

Ukuran kuku sapi bali jantan dan betina ………………………………...

17

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DI PELIHARA DI
TANAH BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan oleh
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015

BENTUK KELAINAN KUKU SAPI BALI KEREMAN YANG DIPELIHARA DI TANAH
BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar
Sarjana Kedokteran Hewan

Oleh:
Ida Yuni Erdia Reni
NIM. 0909005079

Menyetujui/Mengesahkan:

Pembimbing I

Pembimbing II

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
NIP. 19620809 199003 2 002

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
NIP. 19610406 198903 1 002

DEKAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS UDAYANA

Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP
NIP. 19600305 198703 1 001
Tanggal Lulus :

Setelah mempelajari dan menguji dengan sungguh-sungguh kami berpendapat bahwa
tulisan ini baik ruang lingkup maupun kualitasnya dapat diajukan sebagai skripsi untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan.

Ditetapkan di……………………………………tanggal………………………

Panitia Penguji:

Drh. Sri Kayati Widyastuti, M. Si
Ketua

Prof. Dr. Drh. Iwan Harjono Utama,MS
Sekretaris

Dr. Drh. I Ketut Suatha, M. Si
Anggota

Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si
Anggota

Drh. Tjokorda Sari Nindhia, S.KH. MP
Anggota

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Banyuwangi pada tanggal 08 juni 1991, penulis merupakan putrid
dari pasangan Timbul Sudarto (Ayah) dan Rini Eko Wati (Ibu). Pendidikan formal dimulai dari
taman kanak-kanak di TK Pertiwi lulus tahun 1997, tamat sekolah dasar di SDN 3 Kandangan
lulus tahun 2003, pendidikan menengah pertama di SMPN 1 Pesanggaran, lulus tahun 2006.
Kemudian meneruskan ke jenjang menengah atas di SMAN 1 Muncar, lulus tahun 2009.
Tahun 2009 penulis melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan diterima melalui jalur
SNMPTN di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
Penulis meakukan penelitian tentang “Bentuk Kelainan Kuku Sapi Bali Kereman
yang dipelihara di Tanah berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur” sebagai syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan (S.KH) di Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Udayana.

Denpasar, Februari 2015
Penulis

RINGKASAN
Sapi bali merupakan sapi asli Indonesia yang cukup penting dan terdapat dalam jumlah
besar dengan wilayah penyebaran yang luas di Indonesia dan merupakan golongan hewan
berkuku genap. Sapi yang kurang bergerak atau terus dikandangkan pada tanah lunak, kukunya
cenderung akan cepat tumbuh. Bila dibiarkan, bagian kuku ini akan bertambah panjang,
membengkok atau melebar keatas (Aladin)(Fikar dan Ruhyadi, 2010).
Kelainan yang di temukan pada 25 ekor sapi bali kereman betina dan 25 ekor sapi bali
kereman jantan yang dipelihara di tanah lunak 100 % ditemukan bentuk abnormal / kuku
panjang. Sedangkan Laminitis dan kuku busuk tidak ditemukan.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa 100 % ditemukan bentuk abnormal /
kuku panjang. Langkah yang perlu dilakukan para peternak untuk mengantisipasi terjadinya
kuku panjang yaitu dengan melakukan pemotongan kuku sapi dan perawatan manajemen
kandang.

UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis panjatkan ke kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena kasih
dan penyertaan-Nya maka penulis dapat menyelesaikan skripsi pada waktunya. Skripsi dengan
judul “Kelainan Bentuk Kuku Sapi Bali Kereman yang dipelihara di Tanah berdasarkan
Jenis Kelamin dan Umur” diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Kedokteran Hewan (SKH) pada Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana.
Penulis skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, perhatian, dan bantuan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr.drh. Nyoman Adi Suratma, MP, selaku Dekan Fakultas Kedokteran hewan
Universitas Udayana.
2. Ibu drh. Sri Kayati Widyastuti, M.Si., selaku Pembimbing I dan Bapak Prof. Dr. drh.
Iwan Harjono Utama, MS., selaku Pembimbing II yang telah banyak memberikan
bimbingan, petunjuk, dan pengarahan dari awal penelitian sampai skripsi ini dapat
diselesaikan.
3. Bapak Dr. drh. I Ketut Suatha, M.si, Dr. Drh. Nyoman Suarsana, M. Si, Drh. Tjokorda
Sari Nindhia, S.Kh. MP selaku penguji skripsi.
4. Bapak drh. I Ketut Tono PG, M.Kes, selaku pembimbing akademik.
5. Bapak dan Ibu dosen serta staf pegawai di Lingkungan Fakultas Kedokteran Hewan,
yang membantu dan memberikan fasilitas serta memberi semangat selama penulisan
skripsi ini.
6. Bapak Timbul Sudarto ( Bapak ) dan Ibu Rini eko wati ( ibu ) terkasih yang selalu
memberikan dukungan moril dan materil dalam penyelesaian skripsi ini. Dan doa yang
begitu luar biasa yang di berikan kepada penulis.
7. Ida Bagus Ari Yuda Antara Manuaba ( suami ) dan Ida Ayu Nadya Pradnya Dewi
Manuaba ( anak ) yang telah memberikan dukungan yang sangat luar biasa.
8. Adik terkasih Adis Selta Dwi Pradita yang memberikan dukungan yang sangat luar
biasa.
9. Keluarga besar di Jawa dan Bali yang selalu memberikan support bagi penulis.
10. Sahabat terkasih : Fransiska Septanila Pratiwi, Thea Sarassati, Stefani Sembiring,
Debora Isakh, Mita Andini, Maria Mentari Ginting yang selalu memberi semangat dan
kasih sayang.
11. Serta teman – teman di Fakultas Kedokteran Hewan, Keluarga besar FKH angkatan
2009, fakultas lain, di rumah, teman-teman sekolah dan semua pihak yang tidak dapat
di sebutkan satu persatu yang telah memberikan dorongan semangat sehingga skripsi
ini dapat terselesaikan dengan baik.

Denpasar, Februari 2015

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
RIWAYAT HIDUP
RINGKASAN
UCAPAN TERIMA KASIH
DAFTAR ISI …………………………………………………………….……..
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah …………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………..
1.2 Tujuan Penelitian …….…………………………………….…….....
1.3 Manfaat Penelitian ...………………………………………...…......
1.5 Kerangka Konsep …………………………………………………...
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sapi Bali ……….……………..…………………………………….
2.2 Gigi Sapi …..………………………………………………..………
2.3 Kuku Sapi …………………………………………………………..
2.4 Kelainan Kuku ……………………….……………..………………
2.4.1 Kuku Busuk/Foot rot ………………………………..…....
2.4.2 Kuku Panjang ……………………………………..………
2.4.3 Laminitis …………………………………………..………
BAB III MATERI DAN METODE
3.1 Materi Penelitian………………………………………………….
3.1.1 Objek Penelitian …………………………….……………
3.2.2 Peralatan yang digunakan …………...……..……….…...
3.2 Metode Penelitian ………………………………………………….
3.2.1 Rancangan Penelitian …………………………………….
3.2.1.1 Jenis Penelitian …………………………………
3.2.2 Variabel yang Diamati ……………………………………
3.2.3 Cara Pengambilan Data …………………………………..
3.2.4 Analisis Data ……………………………………………..
3.2.5 Lokasi dan Waktu Penelitian ……………………………..
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ………………………………………………………………..
4.2 Pembahasan ………………………………………………………...
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan …………………………………………………………..
5.2 Saran ……………….……………………………………………...
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………

i
ii
1
2
3
3
3
5
6
8
10
10
10
11
12
12
12
12
12
12
12
12
13
13
14
18
19
19
20

DAFTAR GAMBAR
1.

Gambar Pendugaan umur sapi berdasarkan pertumbuhan gigi……….…

7

2.

Gambar Kuku Sapi Tampak Ventral ……………..……..………………

9

3.

Diagram Lingkaran bentuk kelainan kuku sapi bali kereman …………..

14

4.

Bentuk kuku panjang(abnormal) ………………………………………..

15

5.

Bentuk kuku normal …………………………………………………….

16

6.

Ukuran kuku sapi bali jantan dan betina ………………………………...

17