Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Perancak - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Jerancak.
LAPORANPELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM
KULIAH KERJA NYATA
PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2016
DESA
: PERANCAK
KECAMATAN
: JEMBRANA
KABUPATEN
: JEMBRANA
PROVINSI
: BALI
Disusun
Oleh:
No.
Nama Mahasiswa
NIM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
IPutu Ryan Setiawiguna
I Dewa Nyoman Alit Ariawan
Ni Wayan Santhi Setyari
Ni Putu Indri Wirapratiwi
Sri Ayu Nitasari
Ida Bagus Agung Adi Prasetya
Fridolin Thomas Erwin Blegur
I Gusti Bagus JB Surya B
John Alexander King Sinaga
Tresna Eklesia Ano
Kadek Dony Prasetya
Muhammad Nurul Yatim
Andreas Robin Lingga
Ni Ketut Sri Agustini
I Putu Agus Purnama Wirawan
1306105114
1306305108
1308405002
1303005234
1306205076
1306305023
1104205119
1304505075
1305315070
1311105058
1209005134
1321305015
1321305014
1301305056
1320025076
16
Desak Made Wahyu Ariningsih
1302305027
PUSATPELAYANANPENGELOLAANKKN
LEMBAGAPENELITIAN DANPENGABDIANKEPADAMASYARAKAT
UNIVERSITAS UDAYANA
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
telah mengajarkan rasa tanggung jawab dan memberikan kesempatan kepada
penulis untuk menyelesaikan “LaporanPelaksanaanKegiatan KKN PPM Periode
XIII ” tepatpadawaktunya. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan karya tulis ini akibat dari keterbatasan penulis. Namun, penulis
tetap berusaha sebaik mungkin dalam menyelesaikan karya tulis ini agar dapat
memberikan informasi yang berguna nantinya.
Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Bapakdrh. I Putu Gede Yudhi Arjentinia, M.Sisebagai DPL di DesaPerancak
yang telahmemberikansemangatsertamotivasikepadapenulisdalampelaksanaan
program kerjasertapenyusunanlaporanini.
2.
Bapak I Nyoman Wijana sebagai Kepala Desa Perancak yang telah membantu
seluruh kegiatan mahasiswa KKN PPM Periode XIII di Desa Perancak
sehingga penulis mampu menyelesaikan laporan ini.
3.
Kepada seluruh penduduk Desa Perancak yang telah membantu seluruh
program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN PPM Periode XIII
4.
Kepada seluruh pihak yang telah banyak membantu pelaksanaan program
kerja mahasiswa KKN PPM XIII yang tidak dapat disebutkan satu per-satu
oleh penulis.
Penulis berharap laporan yang tersusun ini dapat dijadikan sebagai acuan
dan evaluasi dalam perencanaan kegiatan KKN PPM periode selanjutnya.
Perancak, Agustus 2016
Penulis
iii
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata
Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN
PPM) adalah suatu kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa sebagai
pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan
metode pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa dalam
kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan KKN merupakan wadah penerapan
serta pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di luar lingkungan
perkuliahan. Pelaksanaan KKN PPM Unud ini memiliki bobot 3 (tiga) satuan
kredit semester (SKS) dan dilaksanakan oleh mahasiswa yang telah menempuh
kuliah minimal 100 SKS. Kegiatan ini dilaksanakan dalam kurun waktu 5 minggu
dengan 288 jam kerja efektif di lapangan untuk setiap mahasiswa.
Salah satu lokasi KKN PPM yaitu Desa Perancak yang terdapat di
Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali. Dilihat dari kondisi
georafis, wilayah Desa Perancak merupakan dataran rendah yang memiliki
ketinggian ± 1.250 m di atas permukaan laut. Desa Perancak memiliki batasbatas wilayah diantaranya : daerah utara dibatasi oleh Desa Budeng, sebelah
selatan dibatasi oleh Samudra Hindia, sebelah timur dibatasi oleh Desa Air
Kuning, sebelah barat dibatasi oleh Sungai Ijo Gading.
Daerah Perancak memilki iklim tropis dengan curah hujan merata
sepanjang tahun (terendah bulan Agustus dan September, tertinggi bulan April)
dengan temperatur rata-rata antara 25,4oC sampai 28,4 oC. Desa Perancak
memiliki luas 374.000 ha/m2. Wilayah Desa Perancak dihuni oleh 4131 penduduk
yang terdiri atas 1306 kepala keluarga (KK). Daerah ini sebagian besar bermata
pencarian sebagai nelayan, dengan jumlah sebanyak 615 orang. Jumlah laki-laki
sebanyak 2067 orang, sedangkan jumlah perempuan sebanyak 2048 orang, jumlah
kepala keluarga 1284 orang. Desa perancak memliki potensi sumber daya alam
(SDA)
maupun sumber daya manusia (SDM). Potensi SDA yang dimiliki
meliputi perkebunan, peternakan, perikanan.
Berdasarkan data survey dari observasi dan wawancara yang dilakukan, telah
didapatkan bahwa beberapa potensi dan permasalahan yang perlu diperhatikan
sebagai landasan program KKN PPM UNUD periode XIII. Desa Perancak memiliki
iv
sumber daya alam dan sumber daya manusia yang sangat berpotensial untuk lebih
dikembangkan, namun pemberdayaan masyarakat masih perlu ditingkatkan agar
mampu mengambangkan potensi yang ada di desanya. Salah satu pemberdayaan
masyarakat yang perlu ditingkatkan adalah pelatihan kemampuan berbahasa asing
khususnya Berbahasa Inggris. Hal ini mendapatkan perhatian khusus oleh Mahasiswa
KKN PPM dalam membuat program – program yang dapat membantu pemberdayaan
sumber daya manusia di Desa Perancak.
Selain masalah pemberdayaan masyarakat, terdapat pula masalah kesehatan di
Desa Perancak. Tingginya angka lansia di desa Perancak menunjukkan besarnya
angka harapan hidup di desa tersebut, namun kualitas kesehatan lansia masih belum
banyak mendapat perhatian. Ini dapat dilihat dari banyaknya kejadian hipertensi yang
diderita oleh lansia di desa tersebut. Oleh sebab itu, program pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi diharapkan mampu meningkatkan kesadaran untuk
lebih memperhatikan kesehatan khususnya pada lansia.
Selain program yang berjalan di bidang kesehatan masyarakat dan sosial
budaya, ada pula program yang berjalan di bidang prasarana fisik dan produksi
pangan. Di bidang prasarana fisik, mahasiswa KKN PPM periode XIII melaksanakan
pengadaan peta desa. Program ini bertujuan untuk memudahkan para pengunjung
yang berkunjung ke Desa Perancak dalam mencari lokasi – lokasi penting di Desa
Perancak. Di bidang produksi pangan, program yang dijalankan adalah penyemprotan
butox pada ternak, mengingat banyaknya ternak sapi di Desa Perancak. Melalui
beberapa program kerja yang dilaksanakan selama KKN ini diharapkan dapat
memberikan kontribusi untuk kemajuan desa.
v
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ............................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ii
RINGKASAN ........................................................................................................iii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ v
DAFTAR ISI .......................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. ANALISIS SITUASI ................................................................................... 1
B. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN .......................................................... 4
C. TUJUAN DAN MANFAAT ........................................................................ 5
a. Tema ....................................................................................................... 5
b. Manfaat .................................................................................................. 6
BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH ......................................... 7
A. TEMA DAN PROGRAM ............................................................................ 7
a. Tema ....................................................................................................... 7
b. Program .................................................................................................. 7
c. JADWAL PELAKSANAAN ....................................................................... 8
1.
Pengadaan Peta Desa ............................................................................. 8
2.
Penyemprotan Butox di SIMANTRI................................................... 12
3.
Pengajaran di SD Negeri 1 dan 2 Perancak......................................... 13
4.
Pengajaran Les Tambahan Siswa SDN 1 dan 2 Perancak .................. 15
5.
Penyuluhan Hipertensi dan Pelayanan Kesehatan Gratis .................... 17
6.
Kegiatan Sosialisai Mengenai Bahaya DBD dan Gertak PSN ............ 19
7.
Kegiatan Sosialisasi Bahaya HIV AIDS ............................................. 21
BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN
PPM ....................................................................................................................... 23
A. PROGRAM POKOK .......................................................................... 23
a. Program Pokok Tema .................................................................... 23
b. Program Pokok Tambahan ............................................................ 44
B. PROGRAM BANTU .......................................................................... 47
vi
BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 69
A. KESIMPULAN ................................................................................... 69
B. REKOMENDASI ................................................................................ 70
LEMBAR REKAP PROGRAM KKN DESA (R3) ........................................... 71
DOKUMENTASI KEGIATAN .......................................................................... 74
vii
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
KKN PPM (Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat)
Universitas Udayana adalah kegiatan dalam pendidikan tinggi yang diselenggarakan
berdasarkan UUD 1945 dan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989. KKN PPM
merupakan salah satu bentuk realisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian
masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. Pelaksanaan KKN-PPM Universitas
Udayana ini bersifat wajib bagi mahasiswa Universitas Udayana dengan bobot 3
(tiga) satuan kredit semester (SKS), yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang telah
menempuh kuliah dan praktikum minimum 100 SKS dalam kurun waktu 5 minggu
atau setara dengan 288 jam kerja efektif di lapangan untuk setiap mahasiswa.
Kegiatan KKN-PPM Universitas Udayana Periode XIII ini diselenggarakan dari
tanggal 23 Juli sampai 29 Agustus yang dilaksanakan di berbagai wilayah atau desa
di daerah Bali. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberian
pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa, dalam kegiatan pemberdayaan
masyarakat. Salah satu daerah yang ditunjuk sebagai daerah KKN PPM Periode XIII
ini adalah Desa Perancak yang terletak di Kecamatan Jembrana, Kabupaten
Jembrana. Desa yang terdiri atas 5 banjar dinas yaitu Banjar Mekar Sari, Banjar
Lemodang, Banjar Dangin Berawah, Banjar Tibu Kleneng, dan Banjar Perancak telah
berkembang seiring dengan pembangunan daerah di sekitarnya, namun masih
terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan kembali.
Desa Perancak merupakan dataran rendah yang memiliki ketinggian ± 1.250 m
di atas permukaan laut. Desa Perancak memiliki batas-batas wilayah diantaranya :
daerah utara dibatasi oleh Desa Budeng, sebelah selatan dibatasi oleh Samudra
Hindia, sebelah timur dibatasi oleh Desa Air Kuning, sebelah barat dibatasi oleh
Sungai Ijo Gading. Daerah Perancak merupakan daerah pesisir yang indah, asri,
1
2
dan menawan dengan sebagian besar masyarakatnya bermata pencarian sebagai
nelayan.
Wilayah Desa Perancak dihuni oleh 4131 penduduk yang terdiri atas 1306 kepala
keluarga (KK). Daerah ini sebagian besar bermata pencarian sebagai nelayan, dengan
jumlah sebanyak 615 orang. Selain itu terdapat profesi lain yang ada di desa perancak
diantaranya petani sebanyak 48 orang, buruh tani sebanyak 25 orang, pegawai sipil
18 orang, pedagang keliling 4 orang, peternak 17 orang, montir 5 orang, TNI
sebanyak 10 orang, POLRI 17 orang, Penguasaha kecil dan menengah 19 orang,
notaris 3 orang, dukun kampung terlatih 6 orang, karyawan perusahaan swasta 246
orang, karyawan perusahaan pemerintah 21 orang, buruh bangunan 120 orang, tukang
bangunan 47 orang, pedagang 49 orang, pengajar honor 10 orang.
Jumlah laki-laki sebanyak 2067 orang, sedangkan jumlah perempuan sebanyak
2048 orang, jumlah kepala keluarga 1284 orang. Tingkat pendidikan penduduk yang
ada di desa Perancak beragaman yaitu: tamatan SD/sederajat 1614, tamatan SMP/
sederajat 536, tamatan SMA/ sederajat sebanyak 758 orang, tamatan D-1sebanyak 6
orang, tamatan D-2 sebanyak 12 orang, tamatan D-3 sebanyak 11 orang, tamatan S-1
sebanyak 46 orang, tamatan S-2 sebanyak 1 orang. Data jumlah penduduk yang
menjalani wajib belajar selama 9 tahun yaitu: jumlah penduduk usia 7-15 tahun
sebanyak 500 orang, jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang masih sekolah 446
orang, jumlah penduduk yang tidak sekolah sebanyak 4 orang. Penduduk usia 18-56
tahun 1966 orang, dimana 1338 orang tersebut masih bekerja dan sisanya tidak.
Penduduk yang berusia 0-6 tahun berjumlah 324 orang, dan jumlah penduduk yang
berusia 7-18 tahun berjumlah 649 orang, penduduk berusia 46 ke atas berjumlah 1189
orang. Desa perancak memiliki 2 fasilitas pendidikan yaitu 1 taman kanak-kanak dan
2 sekolah dasar. 3
Desa perancak memliki potensi sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya
manusia (SDM). Potensi SDA yang dimiliki meliputi perkebunan, peternakan,
perikanan. Peternakan yang terdapat di desa perancak terdiri atas beragam hewan
ternak diantaranya. Sapi sebanyak 1.310 ekor, babi sebanyak 270 ekor, ayam
3
kampung sebanyak 3.000 ekor anjing sebanyak 245 ekor, kucing sebanyak 150 ekor.
Sedangkan untuk Sumber daya alam dari laut yang ada di desa Perancak membawa
kemajuan di sektor perikanan yang ada di desa. Jenis ikan dari produksi tersebut yaitu
jenis ikan tongkol/ cakalang 60 ton/ tahun, cumi 13 ton/tahun, gurita 4 ton/ tahun,
layur 360 ton/ tahun, lemuru 18.000 ton/tahun. Selain dalam bidang perikanan dan
peternakan, desa Perancak juga kaya akan komoditas perkebunan seperti perkebunan
mangga yang memiliki luas 10 are. Luas lahan pertanian yang ada di desa Perancak
sebesar 25.000 Ha yang menunjang pangan Desa Perancak.
Terdapat sebuah pantai di Desa Perancak yaitu Pantai Perancak. Keindahan
pantai ini belum banyak dikenal oleh wisatawan asing. Salah satu pesona pantai ini
adalah pemandangan para nelayan yang sedang mencari ikan serta air laut yang
bening. Objek wisata yang menawan ini menyebabkan banyak hal yang perlu
disiapkan untuk menyambut wisatawan, terlebih wisatawan asing. Salah satu yang
perlu dipersiapkan adalah kemampuan berkomunikasi dengan mengggunakan bahasa
asing, salah satunya adalah Bahasa Inggris. Namun, sayangnya Bahasa Inggris ini
masih menjadi momok yang menakutkan terlebih pada anak-anak. Perlunya sistem
pembelajaran Bahasa Inggris yang lebih mudah dipahami dan menarik akan
meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam hal berkomunikasi. Dengan
kemampuan tersebut, maka Desa Perancak akan lebih mudah berkembang di era
globalisasi ini.
Bidang lainnya yang perlu diperhatikan yaitu kebersihan lingkungan sekitar dan
bidang peternakan. Berdasarkan
hasil pengamatan, terdapat banyak jentik pada
saluran irigasi. Hal ini tentu saja akan menyebabkan munculnya penyakit DBD. Oleh
karena itu informasi dan penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat serta
mengenai DBD penting dilakukan untuk menambah wawasan dan kesadaran
masyarakat. Kegiatan lainnya yang perlu dilakukan yakni kegiatan gotong royong
untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan. HIV/AIDS
juga menjadi salah satu permasalahan yang muncul karena masih minimnya
pengetahuan masyarakat akan bahaya penyakit yang menyerang sistem imun manusia
4
ini. Oleh karena itu pemberian sosialisasi diharapkan mampu menurunkan angka
kejadian HIV/AIDS di kalangan kaum remaja. Selain itu, Tingginya angka lansia di
desa Perancak menunjukkan besarnya angka harapan hidup di desa tersebut, namun
kualitas kesehatan lansia masih belum banyak mendapat perhatian. Ini dapat dilihat
dari banyaknya kejadian hipertensi yang diderita oleh lansia di desa tersebut. Oleh
sebab itu, program pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi
diharapkan mampu meningkatkan kesadaran untuk lebih memperhatikan kesehatan
khususnya pada lansia.
Diharapkan melalui program kerja yang sudah dirancang dan terlaksana dapat
memberikan kontribusi bagi Desa Perancak untuk lebih berkembang dan maju lagi
menjadi Desa yang memiliki masyarakat yang tangguh, berbudaya dan kreatif.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil survey yang telah dilaksanakan, didapatkan beberapa permasalahan
yang perlu diperhatikan, diantaranya :
1. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya remaja akan
bahaya penyakit HIV/AIDS?
2. Apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
khususnya anak – anak mengenai perilaku hidup sehat agar terhindar dari
penyakit DBD dan penyakit yang disebabkan oleh junkfood?
3. Bagaimana usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia di
Desa Perancak?
4. Bagaimana cara yang dilakukan untuk mengembangkan potensi SDA yang
ada di Desa Perancak untuk meningkatkan perekonomian masyarakat
setempat?
5. Bagaimana cara mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan
ternak di Desa?
5
6. Bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan anak – anak dalam
Berbahasa Inggris?
7. Apa usaha yang dilakukan untuk memberikan pendidikan anti korupsi sejak
dini?
8. Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata
pelajaran yang ada di sekolah?
C. Tujuan dan Manfaat
a. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan program kerja KKN- PPM di Desa Perancak, yaitu:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya remaja akan bahaya penyakit
HIV/AIDS
2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya anak – anak mengenai
perilaku hidup sehat agar terhindar dari penyakit DBD dan penyakit yang
disebabkan oleh junkfood
3. Meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak
4. Mengembangkan potensi SDA yang ada di Desa Perancak untuk
meningkatkan perekonomian masyarakat setempat
5. Membantu mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan ternak
di Desa Perancak.
6. Meningkatkan kemampuan anak – anak dalam berbahasa inggris
7. Memberikan pendidikan anti korupsi sejak dini
8. Meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata pelajaran yang
ada di sekolah
9. Membuat peta lokasi Desa Perancak agar wisatawan yang datang bisa melihat
lokasi – lokasi vital di Desa Perancak
6
b. Manfaat
1. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi
khususnya
Pengabdian kepada Masyarakat
2. Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit HIV/AIDS, DBD, dan
penyakit yang disebabkan oleh junkfood.
3. Meningkatkan pengetahuan anak – anak mengenai bahasa inggris dan pendidikan
anti korupsi
4. Mampu meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata pelajaran
yang ada di sekolah
5. Memberikan informasi kepada masyarakat ataupun wisatawan yang berkunjung ke
Desa Perancak mengenai lokasi – lokasi vital yang ada di Desa Perancak
6. Meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak
7. Membantu mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan ternak di
Desa Perancak.
BAB II
REALISASI PENYELESAIAN MASALAH
A. Tema Dan Program
a. Tema
Tema yang diangkat dalam kegiatan KKN PPM periode XIII ini adalah
“Melalui KKN PPM Periode XIII Kita Berdayakan Penduduk Desa Perancak
menjadi MARTABAK (Masyarakat Tangguh Berbudaya dan Kreatif)”
b. Program
a) Program Pokok
1. Program Pokok Tema
Bidang Prasarana Fisik
1. Pengadaan Peta Desa
Bidang Produksi Pangan
1. Penyemprotan Butox di SIMANTRI 346 Desa Perancak
Bidang Sosial Budaya
1. Pengajaran Bahasa Inggris di sekolah SDN 1 dan SDN 2
Perancak (Bagi Kelas III,IV,V, dan dan VI).
2. Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi di Sekolah
SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Bagi Kelas III,IV,V,dan VI).
3. Pengajaran Matematika di Sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
(Bagi Kelas III,IV,V,dan VI).
Bidang Kesehatan Masyarakat
1. Sosialisasi mengenai bahaya HIV dan AIDS.
2. Pelayanan Kesehatan dan Penyuluhan Tekanan Darah Tinggi.
3. Sosialisasi mengenai bahaya Demam Berdarah Dengue.
1. Program Pokok Non Tema
7
8
Program Keluarga Dampingan
b) Program Bantuan
1. Pelaksanaan kegiatan GERTAK PSN di SDN 2 Perancak.
2.
Pelaksanaan kegiatan sosialisasi bahaya junk food.
3. Pelaksanaan posyandu balita di banjar Dangin Berawah.
4. Pelaksanaan kegiatan pemeriksaan mata dan operasi katarak di Kantor
Desa Yeh Kuning.
5. Penyemprotan Butox Pada Ternak Sapi Masyarakat Desa Perancak
6. Pelatihan Pembuatan Abon untuk Ibu – ibu Desa Perancak
7. Lomba 17 Agustusan untuk memperingati hari kemerdekaan Republik
Indonesia. Untuk SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Bagi Kelas 3,4,5,6).
8. Ngayah di Pura Celuk Waru Desa Perancak
9. Kegiatan Gotong Royong di Pura Segara
B. Jadwal Pelaksanaan
1. Pengadaan Peta Desa
NO
Tanggal dan
Durasi
Waktu
jam
Senin, 27 Juni
2016
1
(12.30 – 15.30)
3 jam
Jumlah
Kegiatan
Berkoordinasi
dengan Kepala
Desa berkaitan
dengan program
kerja Mahasiswa
KKN secara
keseluruhan.
Mahasiswa
Peserta
Mahasiswa
KKN Desa
16 orang
Perancak
9
2
Kamis, 28 Juli
2016
(16.00 – 18.00)
3
Jumat, 29 Juli
2016
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
(16.00 – 18.00)
Sabtu, 30 Juli
2016
4
5
6
(16.00 – 18.00)
Minggu,31 Juli
2016 (16.00 –
18.00)
Senin, 1 Agustus
2016
Survei lokasi Desa
Perancak
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
7
Selasa, 2
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
10
8
Rabu, 3
Agustus 2016
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
(16.00 – 18.00)
9
Kamis, 4
Agustus 2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
10
Jumat, 5
Agustus 2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
11
Sabtu, 6 Agustus
2016
(16.00 – 18.00)
12
Minggu, 7
Agustus 2016
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
13
Senin, 8 Agustus
2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
11
14 Selasa, 9 Agustus
2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
15 Rabu, 10 Agustus
2016
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
16
Senin, 11
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
17
Sabtu, 13
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Audiensi dengan
kepala desa untuk
menentukan lokasi
pemasangan peta
desa
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
16 orang
2 orang
18
Minggu, 14
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
19
Senin, 15
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
2 orang
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Mahasiswa
KKN Desa
Perancak
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
12
20
Selasa, 16
Agustus 2016
3 jam
Pemesanan
kerangka peta
kepada pengrajin
2 jam
Melakukan
pencetakan peta
(15.00 – 18.00)
21
Kamis, 18
Agustus 2016
2 orang
1 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Prasarana
Fisik
(16.00 – 18.00)
Mahasiswa
22
Selasa, 23
Agustus 2016
5 jam
Pemasangan peta
Desa Perancak
KKN Desa
16 orang
Perancak
(13.00 – 18.00)
2. Penyemprotan Butox di SIMANTRI
No
Tanggal dan
.
Wakt
u
Durasi
jam
Kegiatan
Peserta
Jumlah
Mahasiswa
Berkoordinasi
dengan Kepala Desa
1
Senin, 27 Juni
berkaitan dengan
2016
program kerja
(12.30 – 15.30)
3 jam
Mahasiswa KKN
Mahasiswa
16 orang
KKN Desa
Perancak
secara keseluruhan.
Kegiatan audiensi
11 Agustus
2
2016
(09.00- 11.00)
2 jam
dengan kepala
6
desa terkait
Mahasiswa
kegiatan
7 Peserta
13
Mempersiapkan semua
alat dan bahan yang di
perlukan dalam
13 Agustus 2016
3
1 jam
(11.30- 12.30)
melaksakan kegiatan
12
12
Mahasiswa
Peserta
penyemprotan butox
seperti membeli obat
butox dan alat
penyemprot
serta
Melaksanakan
15 Agustus 2016
4
3 jam
(14.30- 17.30)
kegiatan
16
penyemprotan butoks
Mahasiswa
19 orang
ke SIMANTRI 346
Desa Perancak
3. Pengajaran di SD Negeri 1 dan 2 Perancak
No.
Tanggal dan
Waktu
Jam
25 Juli 2016
1
(09.00 - 11.00)
26 Juli2016
2
(09.00-11.0)
Jumlah
Durasi
2 jam
Kegiatan
Meminta Ijin kepada
kepala
sekolah dan wali
kelas yang terkait
Pengajaran di SDN
1 dan SDN 2
Perancak
Perkenalan dengan
2 jam siswa SDN 1 dan SDN
2 Perancak
Mahasiswa
Peserta
10
Mahasiswa
5
Peserta
15
Mahasiwa
77
Peserta
14
27 Juli 2016
3
(09.30-11.30)
Mengajar Bahasa
Inggris &
Matematika serta
3 jam
Pendidikan Integritas
bagi SDN 1 dan SDN
2 Perancak
3 jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN
1dan SDN 2 Perancak
3 jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
2 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris &
Matematika serta
Pendidikan
Integritas bagi SDN
1 dan SDN 2
Perancak
28 Juli2016
4
(07.00-10.00)
77
Peserta
11
Mahasiswa
77
peserta
14
Mahasiswa
5
4 Agustus 2016
(07.30-10.30)
6
5 Agustus 2016
(10.00 –12.00)
8 Agustus 2016
7
(09.30-10.30)
1 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
77
Peserta
15
Mahasiswa
14
77
Mahasiswa
peserta
10
60
Mahasiswa
Peserta
15
9 Agustus2016
8
(09.30-11.30)
15 Agustus
9
2016
(10.00-12.00)
10
16
2 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
Sosialisasi junk
food dan DBD SDN
2 Jam 2 Perancak serta
perpisahan
dengan SDN Siswa
2 Jam
Agustus2016
(09.00- 11.00)
Sosialisasi junk food
dan DBD SDN 2
Perancak serta
perpisahan dengan
siswa
13
60
Mahasiswa
Peserta
14
88
Mahasiswa
peserta
4
37
Mahasiswa
peserta
4. Pengajaran Les Tambahan Siswa SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Tanggal dan
waktu
No.
1
26 Juli 2016
Jumlah
Durasi
Jam
4 Jam
(13.00-17.00)
Kegiatan
Mahasiswa
Jumlah
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
42
Siswa - Siswa Sd 1
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
8
40
Siswa - Siswa SDN 2
Mahasiswa
Peserta
Dan Sdn 2 Perancak
2
27 Juli 2016
(13.00 – 17.00)
5 Jam
Perancak
16
3
29 Juli 2016
3 Jam
(15.00-17.00)
Mengajar Les Kepada
10
22
Siswa - Siswa SDN 2
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
5
30
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
50
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
14
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
12
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les
13
40
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
6
30
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Perancak
4
3 Agustus 2016
6 Jam
(13.00-18.00)
5
4 Agustus 2016
5 Jam
(13.00-17.00)
6
5 Agustus 2016
5 Jam
(13.00 –17.00)
7
6 Agustus 2016
5 Jam
(13.00-17.00)
8
8 Agustus 2016
5 Jam
(13.00 –17.00)
9 Agustus 2016
3 Jam
(13.00 –15.00)
9
10
Siswa SD
10 Agustus
2016
(14.00-15.00)
1 Jam
17
11 11 Agustus2016
3 Jam
Mengajar Les
7
20
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
8
10
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les
7
20
2016
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
(16.00-18.00)
Siswa SD
Mengajar Les Kepada
8
30
Siswa - Siswa SD
mahasiswa
Peserta
(16.00 –18.00)
Siswa SD
12
16 Agustus
4 Jam
2016 (14.0017.00)
13
14
18 Agustus
3 Jam
19 Agustus
1 Jam
2016
(16.00-17.00)
5. Penyuluhan Hipertensi dan Pelayanan Kesehatan Gratis
No
.
Tanggal
dan
Waktu
Durasi
Jam
Kegiatan
Jumlah
Mahasiswa
1
Senin, 27
2 jam
Berkoordinasi dengan
16 orang
.
Juni 2016
Peserta
Mahasiswa,
Kepala Desa dan
kepala desa,
Puskesmas II Jembrana
dan kepala
berkaitan dengan
puskesmas
program kerja
18
2
Selasa, 28
.
Juni 2016
3. Kamis, 28
2 Jam
Membuat design poster
2 orang
Mahasiswa
6 orang
Mahasiswa,
dan leaflet penyuluhan
2 jam
juli 2016
Menyebar surat
audiensi ke
kepala
Puskemas II
puskesmas
Jembrana
dan sraf
membahas teknis
puskesmas
kegiatan pelayanan
yang
kesehatan dan
membidangi
penyuluhan
4.
5.
Jumat, 29
1 jam
Melakukan audiensi
3 orang
Mahasiswa
Juli
dengan pihak
dan kader di
2016
puskesmas
banjar
Minggu,
2 jam
Menyebar surat ke
31 Juli
masing-masing kelian
2016
banjar di desa perancak
5 orang
Mekarsari
Mahasiswa
7 orang
Mahasiswa,
mengenai kegiatan
pelayanan kesehatan
6.
Senin, 1
1 jam
Pemasangan baliho
Agustus
kegiatan dibalai
pemuda banjar
2016
banjar Mekarsari desa
Mekarsari dan
Perancak
kelian dinas
Mekarsari
19
7.
Senin, 1
3 jam
Menyiapkan
Agustus
peralatan, berupa
2016
soundsystem,meja,
15 orang
Mahasiswa
90 orang
Mahasiswa,
kursi,LCD
proyektor,dsb di balai
banjar Mekarsari,
8.
Selasa, 2
5 Jam
Pelaksanaan
Agustus
penyuluhan penyakit
pihak
2016
Hipertensi, senam
puskesmas,
lansia dan pelayanan
kader desa,
kesehatan gratis
masyarakat
6. Kegiatan Sosialisasi Mengenai Bahaya DBD dan GERTAK PSN
No.
Tanggal
Durasi
dan Waktu
Jam
1.
Senin , 27
Juni 2016
2.
Selasa, 28
Juni 2016
Senin, 11 Juli
3.
2016
Jumlah
Kegiatan
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa dan
Puskesmas II Jembrana
berkaitan dengan
3 jam
program kerja
Mahasiswa KKN secara
keseluruhan
2 jam
1 jam
Membuat design
poster dan leaflet
penyuluhan
Berkoordinasi dengan
Kepala Puskesmas II
terkait pelaksanaan
kegiatan
Mahasiswa
Peserta
16 orang
Mahasiswa
2 orang
Mahasiswa
Mahasiswa,
6 orang
Kepala
Puskesmas
20
4. Senin, 11 Juli
2016
5.
6.
Jumat, 15
Juli 2016
Kamis, 11
Agustus 2016
Jumat- Sabtu,
7.
12-13
Agustus 2016
2 jam
Membuat pamphlet
tentang
Penyuluhan DBD
dan 3M plus untuk
disebar ke
masyarakat secara
langsung
2orang
Mahasiswa
2 jam
Membuat wallpaper
dan materi
penyuluhan
mengenai Demam
Berdarah Dengue
2 orang
Mahasiswa
3 jam
Menyiapkan
peralatan, berupa
sound system, meja,
kursi, LCD
proyektor, dsb di
SDN 1 dan 2
15 orang
Mahasiswa
3 jam
Pelaksanaan
penyuluhan DBD dan
3M plus serta
GERTAK PSN di
SDN 1 dan 2
Perancak
Mahasiswa,
30 orang
Pihak
Puskesmas
21
7. Kegiatan sosialisasi mengenai Bahaya HIV AIDS
Tanggal
No. dan Waktu
1.
Senin, 27
Juni 2016
2.
Selasa, 28
Juni 2016
Durasi
Jam
3 jam
3. Senin, 18 Juli 1 jam
2016
4.
Selasa 19
Juli 2016
2 jam
5.
Sabtu, 16
Juli 2016
2 jam
6.
Jumat, 29
Juli 2016
3 jam
Jumlah
Kegiatan
Mahasiswa
Peserta
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa dan
Puskesmas II Jembrana
berkaitan dengan program
kerja Mahasiswa KKN
secara keseluruhan
16 orang
Mahasiswa,
kepala desa
dan kepala
puskemas
Membuat design poster
2 Orang
Mahasiswa
Berkoordinasi dengan
6 orang
Mahasiswa,
Kepala Puskesmas II
terkait pelaksanaan
kegiatan
Membuat pamphlet
tentang Kegiatan
Sosialisasi HIV AIDS
Kepala
Puskesmas
2 orang
Mahasiswa
Membuat materi
penyuluhan mengenai
HIV AIDS
2 orang
Mahasiswa
Menyiapkan
peralatan, berupa sound
system, meja, kursi, LCD
proyektor, dsb di Kantor
Desa Perancak
15 orang
Mahasiswa
22
7. Minggu, 31
Juli 2016
3 jam
Pelaksanaan
Kegiatan sosialisasi
Bahaya HIV AIDS di
Kantor Desa
30 orang
Mahasiswa,
STT Se
Desa
Perancak
8. Pelepasan Tukik di Pantai Perancak
No.
1.
Tangg
al
dan
Senin, 27
Juni 2016
Durasi
Jam
Jumlah
Kegiatan
Mahasiswa
Peserta
3 jam
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa berkaitan
dengan program kerja
Mahasiswa KKN secara
keseluruhan
16 orang
Mahasiswa
dan kepala
desa
2.
Senin, 15
Agustus
2016
2 jam
Audiensi ke Yayasan
Kurma Asih mengenail
pelepasan tukik
16 Orang
Mahasiswa,
Pihak
Kurma
Asih
3.
Kamis, 18
Agustus
2016
1 jam
Rapat koordinasi dengan
Pihak Kurma Asih
mengenai pelepasan tukik
16 orang
Mahasiswa,
Jumat, 19
Agustus
2016
2 jam
Kegiatan pelepasan
tukik bersama dengan
Yayasan Kurma Asih
16 orang
Pihak
Kurma
Asih
Mahasiswa,
pihak
Kurma
Asih
4.
23
BAB III
PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN
KKN PPM
A. Program Pokok
a. Program Pokok Tema
a) Pengajaran Bahasa Inggris di Sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
(Untuk Kelas III, IV, V dan VI).
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah SD Negeri 1 dan SD
Negeri 2 Perancak dilaksanakan dengan terintegrasi dan sesuai dengan
kurikulum yang ada disekolah . Sasaran dari kegiatan ini adalah murid
kelas III, IV, V dan VI. Kegiatan pembelajaran di sekolah ini
menggunakan sistem Game-Materi-Game. Sistem pembelajaran ini
merupakan perpaduan antara belajar sambil bersenang-senang, sehingga
mengakibatkan lebih cepat beradaptasinya mahasiswa KKN dengan para
siswa. Untuk pembelajaran Bahasa Inggris ini dilaksanakan selama 2,5
jam perhari. Setiap harinya terdapat satu kelas di SD N 1 dan 2 Perancak
yang mendapatkan pelajaran Bahasa Inggris dengan setiap kelasnya
terdapat dua mahasiswa yang bertanggung jawab.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Bahasa Inggris di SDN 1 dan SDN 2
Perancak dilaksanakan dengan durasi sekitar 2,5 jam per kelas dalam
sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan pada jam efektif
pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi menjadi Game 40% dan
23
24
Materi 60 % serta pemberian penugasan untuk dikerjakan oleh siswa. Hal
ini bertujuan untuk menguji tingkat pemahaman siswa setelah pemberian
materi.
Lokasi
Kegiatan pengajaran Bahasa Inggris dilaksanakan di SD Negeri 1 dan SD
Negeri 2 Perancak.
Kelompok sasaran
Murid – murid kelas III, IV, V dan VI di SDN 1 dan 2 Perancak.
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam program ini adalah mahasiswa KKN PPM
Periode XIII Desa Perancak, serta murid – murid kelas III, IV, V dan VI
SDN 1 dan 2 Perancak.
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Bahasa Inggris, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Bahasa Inggris.
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Bahasa Inggris dimulai
sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Bahasa Inggris.
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Bahasa Inggris di SDN 1 dan SDN 2 merupakan
implementasi dari kegiatan KKN PPM XIII yang di khususkan untuk
murid sekolah dasar guna peningkatan pemahaman mengenai Bahasa
Inggris secara mudah dan tepat. Dengan adanya pengajaran Bahasa
Inggris tersebut baik siswa SDN 1 maupun siswa SDN 2 sudah memahami
25
cara memperkenalkan diri menggunakan Bahasa Inggris dan memperlajari
sedikit kosa-kata umum yang sering digunakan dalam kehidupan seharihari. Dengan penyederhanaan dan pengulangan materi, maka siswa
mampu memahaminya secara lebih cepat. Selain itu, penggunaan Bahasa
Inggris menjadi lebih mudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari
sehingga hasil belajar siswa tersebut dapat terlihat dan dirasakan.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Kendala dari pengajaran Bahasa Inggris adalah kurangnya minat siswa
untuk belajar Bahasa Inggris serta minimnya pemahaman dasar Bahasa
Inggris yang dimiliki oleh siswa. Hal ini mengakibatkan mahasiswa KKN
harus mengajar Bahasa Inggris mulai dari materi yang paling dasar
sehingga
diperlukan
lebih
banyak
waktu
untuk
melaksanakan
pembelajaran agar para siswa bisa memahami dan mengerti maksud dan
tujuan pengajaran Bahasa Inggris serta pemahaman tentang materi yang di
ajarkan.
b) Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi di SDN 1 dan
SDN 2 Perancak (Untuk Kelas III, IV, V dan VI)
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pengajaran Integritas dan Anti Korupsi yang diberikan
kepada siswa SDN 1 dan SDN 2 Perancak, dirancang untuk membentuk
sikap mental dan karakter siswa agar menjadi pemimpin yang berbudi dan
berkepribadian yang baik. Program ini bertujuan untuk mencegah dan
mengantisipasi sedini mungkin penyimpangan – penyimpangan yang
dilakukan oleh para pemimpin, sehingga para pemimpin yang akan
menjadi generasi penerus bisa memegang amanah dan memiliki
integritas. Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi dikonversi
26
menjadi pendidikan kewarganegaraan agar sesuai dengan pedoman
pengajaran kurikulum yang dilakasanakan oleh sekolah. Dengan adanya
mata pelajaran ini maka sistem pembelajaran lebih bervariasi. Hal ini
disebabkan oleh perpaduan pendidikan Integritas dan Nasionalisme yang
diberikan kepada siswa sebagai bekal untuk menjadi seorang pemimpin.
Program ini dilaksanakan karena kesadaran bahwa seorang pemipin perlu
dibentuk dan tidak bisa dilahirkan secara instan sehingga perlu adanya
penempaan dan pemberdayaan supaya para pemimpin memiliki integritas
dan jiwa nasionalisme.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi di SDN 1 dan SDN 2 Perancak dilaksanakan sekitar 2,5 jam
per kelas dalam sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan
pada jam efektif pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi
menjadi Game 40% dan Materi 60 % serta pemberian penugasan untuk
dikerjakan oleh siswa. Hal ini bertujuan untuk menguji tingkat
pemahaman siswa setelah pemberian materi dengan komposisi sebsar
50 % untuk materi PKN dan 50% untuk materi Pendidikan Integritas
dan Anti Korupsi.
Kelompok sasaran
Kelompok sasaran dari kegiatan pengajaran ini adalah siswa kelas III,
IV, V dan VI di SD N 1 dan 2 Perancak.
Lokasi Kegiatan
Lokasi kegiatan berada di SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pihak terlibat
27
Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Mahasiswa KKN PPM
XIII dan pihak sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak.
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Integritas dan Anti Korupsi, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Integritas dan Anti Korupsi
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Integritas dan Anti
Korupsi dimulai sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh
sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Integritas dan Anti
Korupsi.
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi adalah
program yang dirancang untuk mencetak pemimpin yang nasionalis.
Hasilnya adalah siswa – siswa memiliki rasa kepemimpinan, active
learning di kelas dan lebih berani untuk tampil di depan umum. Selain
itu, melalui adanya diskusi mandiri yang dikerjakan secara berkelompok,
maka dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu untuk mengarahkan
diskusi tersebut agar menemukan solusi dari permasalahan yang
diberikan. Hal inilah yang menjadi indikator keberhasilan dari program
pengajaran pendidikan Integritas dan Anti Korupsi.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Kendala dalam pengajaran Integritas dan Anti Korupsi adalah sikap
individual siswa yang berakibat tidak adanya kerjasama antar siswa
28
sehingga beberapa game dan materi yang telah disusun, tidak berjalan
dengan efektif. Selain itu, pemahaman dasar mengenai kepemimpinan,
integritas dan anti korupsi yang dimiliki oleh siswa, masih terbilang
sedikit sehingga dibutuhkan lebih banyak waktu untuk menjelaskan
materi.
c) Pengajaran Matematika Untuk SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Untuk
Kelas III, IV, V dan VI)
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pengajaran Matematika untuk siswa SDN 1 dan SDN 2
Perancak merupakan pengajaran yang menggunakan sistem serupa
dengan pengajaran pada mata pelajaran Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi yakni menyesuiakan kurikulum yang berlaku sesuai dengan
sekolah masing-masing. Dalam pelaksanaannya, siswa banyak diajari
teknik tepat dan mudah serta menyenangkan dalam belajar Matematika.
Hal ini bertujuan untuk menepis paradigma mengenai pelajaran
Matematika yang sulit dan menakutkan.Hal pertama yang kami coba
adalah dengan mengedepankan pendekatan humanis dan menyenangkan.
Melalui pendekatan tersebut, siswa tidak canggung lagi untuk bertanya
dan menjawab soal latihan yang telah diberikan dan kegiatan pengajaran
Matematika ini menjadi sangat diminati oleh siswa SDN 1 maupun SDN
2 Perancak.. Siswa cukup antusias mengikuti pelajaran. Hal ini terlihat
ketika para siswa berlomba-lomba untuk menjawab setiap soal yang
diberikan.
29
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi di SDN 1 dan SDN 2 Perancak dilaksanakan sekitar 2,5 jam
per kelas dalam sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan
pada jam efektif pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi
menjadi game 40% dan materi 60 %. Selain itu, pemberian penugasan
untuk dikerjakan oleh siswa bertujuan untuk menguji tingkat
pemahaman siswa setelah menerima materi dengan komposisi 60 %
latihan soal di sekolah dan 40% PR.
Lokas kegiatan
Lokasi pelaksanaan kegiatan diadakan di SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran dalam kegiatan ini adalah siswa kelas III, IV, V dan
VI SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam kegiatan pengajaran ini adalah Mahasiswa
KKN PPM XIII dan pihak sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Matematika, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala
Desa berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara
keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Matematika.
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Matematika dimulai
sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Matematika.
30
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Matematika merupakan kegiatan yang mampu
menghilangkan paradigm bahwa Matematika merupakan pelajaran
yang sulit dan menakutkan. Hal ini dapat terlihat dalam proses
pengajaran ketika para siswa berlomba – lomba dalam menjawab
setiap soal yang diberikan.Indikator keberhasilan bagi program
pengajaran ini adalah siswa mampu memahami materi yang telah
diberikan. Selain itu, siswa juga memiliki keinginan untuk
mempelajari Matematika.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Beberapa kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan pengajaran
dalam mata pelajaran Matematika ini adalah siswa masih belum paham
terhadap materi dasar penunjang bahkan pada beberapa kasus
ditemukan siswa kelas 5 belum memahami penambahan susun yang
sifatnya sangat mendasar. Hal ini mengakibatkan siswa menjadi lebih
lama dalam menerima materi. Akibatnya, para mhasiswa yang
bertugas
mengajarkan
Matematika
menjadi
kesulitan
untuk
mennambah intensitas materi.Indikator keberhasilan pengajaran dari
mahasiswa KKN adalah siswa bisa memahami materi secara merata
dan keseluruhan dalam kelas namun dengan adanya kasus tersebut
maka akan sulit tercapai indikator yang di targetkan.
d) Kegiatan Sosialisasi Bahaya HIV AIDS
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan sosialisasi bahaya HIV AIDS merupakan program pokok
dari bidang Kesehatan Masyarakat. Tujuan diadakan kegiatan sosialisasi
ini adalah untuk meberikan informasi kepada Sekaa Teruna Teruni (STT)
31
yang ada di Desa Perancak. Kegiatan ini dihadiri oleh aparat desa seperti
Kepala Desa, Kelihan Se-Desa Perancak dan Ketua STT Se-Desa
Perancak. Kegiatan ini diadakan pada tanggal 31 Juli 2016 yang
bertempat di Kantor Desa Perancak, Kegiatan ini dimulai dari jam 18.00
sampai dengan pukul 21.00. Alasan kegiatan ini diadakan malam hari
karena sebagian besar anggota dari STT pada pagi hari sedang bekerja.
Kegiatan ini dirancang sebagai pemberian informasi oleh salah satu
warga Desa Perancak yang aktif dalam kegiatan sosial yang berhubungan
dengan HIV AIDS, kemudian diisi dengan ice breaking oleh salah satu
mahasiswa KKN PPM XIII yang bertujuan untuk mengetahui tingkat
pengetahuan para peserta mengenai HIV AIDS.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan sosialisasi mengenai Bahaya HIV AIDS
diadakan pada tanggal 31 Juli 2016
Lokasi
Lokasi pelaksanaan kegiatan diadakan di Kantor Desa perancak
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran dari kegiatan sosialisasi mengenai bahaya HIV
AIDS adalah semua anggota STT yang ada di Desa Perancak
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam kegiatan sosialisasi Bahaya HIV AIDS
adalah Mahasiswa KKN PPM XIII Universitas Udayana, Aparatur
Desa, dan Pihak STT
Pelaksanaan
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
dan Kepala Puskesmas II Jembrana berkaitan dengan program kerja
Mahasiswa KKN secara keseluruhan
32
2. Pada tanggal 28 Juni 2016 membuat desain sticker dan poster
3. Pada tanggal 10 Juli 2016 berkoordinasi kembali dengan Kepala
Puskesmas II Jembrana Mengenai detail kegiatan penyuluhan Bahaya
HIV AIDS
4. Pada tanggal 11 Juli 2016 membuat pamflet tentang Penyuluhan
Bahaya HIV AIDS untuk disebar ke peserta secara langsung pada saat
kegiatan
5. Pada tanggal 15 Juli 2016 membuat desain wallpaper yang juga
menjadi sarana promosi kegiatan
6. Pada tanggal 16 Juli 2016 membuat materi penyuluhan mengenai
Bahaya HIV AIDS
7. Pada tanggal 29 Juli 2016 Mulai menyiapkan peralatan berupa sound
system, meja, kursi, LCD proyektor dsb serta bersih-bersih di Kantor
Desa Perancak
8. Pada tanggal 31 Juli 2016 pelaksanaan kegiatan sosialisasi kegiatan
Bahaya HIV AIDS
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan sosialisasi mengenai bahaya HIV AIDS diadakan pada
tanggal 31 Juli 2016 mulai pukul 18.00, dimana acara dimulai sedikit
terlambat dikarenakan pihak dari undangan dan peserta yang datang
terlambat, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sosiallisasi kegiatan
berjumlah 16 orang serta undangan berjumlah 11 orang. Kegiatan
dimulai dengan acara formal yang berisi sambutan dari kepala desa
dan koordinator desa, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan ice
breaking yang dipandu oleh mahasiswa KKN, kemudian pemberian
materi oleh narasumber.
33
4. Kendala Pelaksanaan Program
Beberapa kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan sosialisasi
antara lain, jumah peserta yang tidak mencapai target dikarenakan
kurangnya informasi yang dismpaikan oleh pihak ketua STT,
undangan yang datang terlambat, acara yang tidak sesuai dengan
rundown acara.
e) Pelayanan Kesehatan dan Penyuluhan Hipertensi untuk Lansia
1. Deskripsi Kegiatan
Sehat adalah suatu keadaan yang baik fisik,mental, maupun
sosial, dan tidak hanya sekedar tanpa penyakit atau kecacatan (WHO,
1946). Dalam undang – undang kesehatan, disebutkan bahwa tujuan
pembangunan
kesehatan
adalah
agar
masyarakat
mempunyai
kemampuan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatannya. Salah
satu usaha untuk pembangunan kesehatan adalah pemberian pelayanan
kesehatan yang dilakukan oleh PUSKESMAS sebagai salah satu gardu
terdepan di bidang kesehatan.
Pelayanan kesehatan adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh
PUSKESMAS II Jembrana. Dimana kegiatan pelayanan kesehatan
pada lansia untuk Desa Perancak dilakukan di Banjar Mekarsari.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara
gratis, memberikan informasi mengenai bahaya hipertensi dan
meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak. Hal yang perlu
mendapat perhatian dalam upaya promotif dan preventif adalah
pemberian pendidikan kesehatan mengenai penyakit hipertensi di Desa
Perancak. Penyakit hipertensi adalah penyakit dimana tekanan darah
melebihi 140/90 mmHg (Sheps, 2005). Berdasarkan data WHO dalam
Hikayati (2014) dari 50% penderita hipertensi yang diketahui hanya
25% yang mendapat pengobatan.Hipertensi merupakan penyebab
34
utama penyakit jantung, kerusakan hati dan kerusakan ginjal. Hal
tersebut menjadi landasan bagi kami untuk memberikan pendidikan
kesehatan mengenai pentingnya mengenal bahaya penyakit hipertensi
sehingga diharapkan masyarakat lebih mengetahui tentang penyakit
hipertensi dan mampu menurunkan angka kejadian hipertensi.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Waktu pelaksanaan program pokok pelayanan kesehatan dan
penyuluhan hipertensi untuk lansia dilaksanakan pada hari Selasa, 2
Agustus 2016
Lokasi
Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Banjar Mekarsari, Desa
Perancak, Kecamatan Jembrana
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran pada program ini adalah seluruh lansia di Desa
Perancak
Pihak Terlibat
Pihak
yang
terlibat
dalam
kegiatan
ini
meliputi
Kepala
PUSKESMAS II Jembrana beserta staf, lansia di Desa Perancak,
dan kelian Banjar Mekarsari.
Pelaksanaan
Realisasi program pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai
bahaya hipertensi, antara lain :
-
Kamis, 28 Juli 2016 menyebar surat untuk audiensi ke
PUSKESMAS II Jembrana mengenai pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di Desa Perancak
35
-
Jumat, 29 Juli 2016 melakukan audiensi dengan pihak
PUSKESMAS
II
Jembrana
mengenai
teknis
kegiatan
pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi pada
lansia di Desa Perancak
-
Minggu, 31 Juli 2016 menyebar surat ke masing – masing
kelian banjar di Desa Perancak mengenai kegiatan pelayanan
kesehatan
-
Senin, 1 Agustus 2016 Mempersiapkan konsumsi dan tempat
sekaligus gladi bersih untuk kegiatan pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di Desa Perancak
-
Selasa, 2 Agustus 2016 Pelaksanaan program pelayanan
kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di
Desa Perancak
3. Hasil Kegiatan
Dengan adanya kegiatan ini, lansia yang berada di Desa
Pe
KULIAH KERJA NYATA
PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2016
DESA
: PERANCAK
KECAMATAN
: JEMBRANA
KABUPATEN
: JEMBRANA
PROVINSI
: BALI
Disusun
Oleh:
No.
Nama Mahasiswa
NIM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
IPutu Ryan Setiawiguna
I Dewa Nyoman Alit Ariawan
Ni Wayan Santhi Setyari
Ni Putu Indri Wirapratiwi
Sri Ayu Nitasari
Ida Bagus Agung Adi Prasetya
Fridolin Thomas Erwin Blegur
I Gusti Bagus JB Surya B
John Alexander King Sinaga
Tresna Eklesia Ano
Kadek Dony Prasetya
Muhammad Nurul Yatim
Andreas Robin Lingga
Ni Ketut Sri Agustini
I Putu Agus Purnama Wirawan
1306105114
1306305108
1308405002
1303005234
1306205076
1306305023
1104205119
1304505075
1305315070
1311105058
1209005134
1321305015
1321305014
1301305056
1320025076
16
Desak Made Wahyu Ariningsih
1302305027
PUSATPELAYANANPENGELOLAANKKN
LEMBAGAPENELITIAN DANPENGABDIANKEPADAMASYARAKAT
UNIVERSITAS UDAYANA
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
telah mengajarkan rasa tanggung jawab dan memberikan kesempatan kepada
penulis untuk menyelesaikan “LaporanPelaksanaanKegiatan KKN PPM Periode
XIII ” tepatpadawaktunya. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan karya tulis ini akibat dari keterbatasan penulis. Namun, penulis
tetap berusaha sebaik mungkin dalam menyelesaikan karya tulis ini agar dapat
memberikan informasi yang berguna nantinya.
Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Bapakdrh. I Putu Gede Yudhi Arjentinia, M.Sisebagai DPL di DesaPerancak
yang telahmemberikansemangatsertamotivasikepadapenulisdalampelaksanaan
program kerjasertapenyusunanlaporanini.
2.
Bapak I Nyoman Wijana sebagai Kepala Desa Perancak yang telah membantu
seluruh kegiatan mahasiswa KKN PPM Periode XIII di Desa Perancak
sehingga penulis mampu menyelesaikan laporan ini.
3.
Kepada seluruh penduduk Desa Perancak yang telah membantu seluruh
program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN PPM Periode XIII
4.
Kepada seluruh pihak yang telah banyak membantu pelaksanaan program
kerja mahasiswa KKN PPM XIII yang tidak dapat disebutkan satu per-satu
oleh penulis.
Penulis berharap laporan yang tersusun ini dapat dijadikan sebagai acuan
dan evaluasi dalam perencanaan kegiatan KKN PPM periode selanjutnya.
Perancak, Agustus 2016
Penulis
iii
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata
Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN
PPM) adalah suatu kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap mahasiswa sebagai
pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan
metode pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa dalam
kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan KKN merupakan wadah penerapan
serta pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di luar lingkungan
perkuliahan. Pelaksanaan KKN PPM Unud ini memiliki bobot 3 (tiga) satuan
kredit semester (SKS) dan dilaksanakan oleh mahasiswa yang telah menempuh
kuliah minimal 100 SKS. Kegiatan ini dilaksanakan dalam kurun waktu 5 minggu
dengan 288 jam kerja efektif di lapangan untuk setiap mahasiswa.
Salah satu lokasi KKN PPM yaitu Desa Perancak yang terdapat di
Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali. Dilihat dari kondisi
georafis, wilayah Desa Perancak merupakan dataran rendah yang memiliki
ketinggian ± 1.250 m di atas permukaan laut. Desa Perancak memiliki batasbatas wilayah diantaranya : daerah utara dibatasi oleh Desa Budeng, sebelah
selatan dibatasi oleh Samudra Hindia, sebelah timur dibatasi oleh Desa Air
Kuning, sebelah barat dibatasi oleh Sungai Ijo Gading.
Daerah Perancak memilki iklim tropis dengan curah hujan merata
sepanjang tahun (terendah bulan Agustus dan September, tertinggi bulan April)
dengan temperatur rata-rata antara 25,4oC sampai 28,4 oC. Desa Perancak
memiliki luas 374.000 ha/m2. Wilayah Desa Perancak dihuni oleh 4131 penduduk
yang terdiri atas 1306 kepala keluarga (KK). Daerah ini sebagian besar bermata
pencarian sebagai nelayan, dengan jumlah sebanyak 615 orang. Jumlah laki-laki
sebanyak 2067 orang, sedangkan jumlah perempuan sebanyak 2048 orang, jumlah
kepala keluarga 1284 orang. Desa perancak memliki potensi sumber daya alam
(SDA)
maupun sumber daya manusia (SDM). Potensi SDA yang dimiliki
meliputi perkebunan, peternakan, perikanan.
Berdasarkan data survey dari observasi dan wawancara yang dilakukan, telah
didapatkan bahwa beberapa potensi dan permasalahan yang perlu diperhatikan
sebagai landasan program KKN PPM UNUD periode XIII. Desa Perancak memiliki
iv
sumber daya alam dan sumber daya manusia yang sangat berpotensial untuk lebih
dikembangkan, namun pemberdayaan masyarakat masih perlu ditingkatkan agar
mampu mengambangkan potensi yang ada di desanya. Salah satu pemberdayaan
masyarakat yang perlu ditingkatkan adalah pelatihan kemampuan berbahasa asing
khususnya Berbahasa Inggris. Hal ini mendapatkan perhatian khusus oleh Mahasiswa
KKN PPM dalam membuat program – program yang dapat membantu pemberdayaan
sumber daya manusia di Desa Perancak.
Selain masalah pemberdayaan masyarakat, terdapat pula masalah kesehatan di
Desa Perancak. Tingginya angka lansia di desa Perancak menunjukkan besarnya
angka harapan hidup di desa tersebut, namun kualitas kesehatan lansia masih belum
banyak mendapat perhatian. Ini dapat dilihat dari banyaknya kejadian hipertensi yang
diderita oleh lansia di desa tersebut. Oleh sebab itu, program pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi diharapkan mampu meningkatkan kesadaran untuk
lebih memperhatikan kesehatan khususnya pada lansia.
Selain program yang berjalan di bidang kesehatan masyarakat dan sosial
budaya, ada pula program yang berjalan di bidang prasarana fisik dan produksi
pangan. Di bidang prasarana fisik, mahasiswa KKN PPM periode XIII melaksanakan
pengadaan peta desa. Program ini bertujuan untuk memudahkan para pengunjung
yang berkunjung ke Desa Perancak dalam mencari lokasi – lokasi penting di Desa
Perancak. Di bidang produksi pangan, program yang dijalankan adalah penyemprotan
butox pada ternak, mengingat banyaknya ternak sapi di Desa Perancak. Melalui
beberapa program kerja yang dilaksanakan selama KKN ini diharapkan dapat
memberikan kontribusi untuk kemajuan desa.
v
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ............................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ii
RINGKASAN ........................................................................................................iii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ v
DAFTAR ISI .......................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. ANALISIS SITUASI ................................................................................... 1
B. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN .......................................................... 4
C. TUJUAN DAN MANFAAT ........................................................................ 5
a. Tema ....................................................................................................... 5
b. Manfaat .................................................................................................. 6
BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH ......................................... 7
A. TEMA DAN PROGRAM ............................................................................ 7
a. Tema ....................................................................................................... 7
b. Program .................................................................................................. 7
c. JADWAL PELAKSANAAN ....................................................................... 8
1.
Pengadaan Peta Desa ............................................................................. 8
2.
Penyemprotan Butox di SIMANTRI................................................... 12
3.
Pengajaran di SD Negeri 1 dan 2 Perancak......................................... 13
4.
Pengajaran Les Tambahan Siswa SDN 1 dan 2 Perancak .................. 15
5.
Penyuluhan Hipertensi dan Pelayanan Kesehatan Gratis .................... 17
6.
Kegiatan Sosialisai Mengenai Bahaya DBD dan Gertak PSN ............ 19
7.
Kegiatan Sosialisasi Bahaya HIV AIDS ............................................. 21
BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN
PPM ....................................................................................................................... 23
A. PROGRAM POKOK .......................................................................... 23
a. Program Pokok Tema .................................................................... 23
b. Program Pokok Tambahan ............................................................ 44
B. PROGRAM BANTU .......................................................................... 47
vi
BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 69
A. KESIMPULAN ................................................................................... 69
B. REKOMENDASI ................................................................................ 70
LEMBAR REKAP PROGRAM KKN DESA (R3) ........................................... 71
DOKUMENTASI KEGIATAN .......................................................................... 74
vii
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
KKN PPM (Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat)
Universitas Udayana adalah kegiatan dalam pendidikan tinggi yang diselenggarakan
berdasarkan UUD 1945 dan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989. KKN PPM
merupakan salah satu bentuk realisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian
masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. Pelaksanaan KKN-PPM Universitas
Udayana ini bersifat wajib bagi mahasiswa Universitas Udayana dengan bobot 3
(tiga) satuan kredit semester (SKS), yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang telah
menempuh kuliah dan praktikum minimum 100 SKS dalam kurun waktu 5 minggu
atau setara dengan 288 jam kerja efektif di lapangan untuk setiap mahasiswa.
Kegiatan KKN-PPM Universitas Udayana Periode XIII ini diselenggarakan dari
tanggal 23 Juli sampai 29 Agustus yang dilaksanakan di berbagai wilayah atau desa
di daerah Bali. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberian
pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa, dalam kegiatan pemberdayaan
masyarakat. Salah satu daerah yang ditunjuk sebagai daerah KKN PPM Periode XIII
ini adalah Desa Perancak yang terletak di Kecamatan Jembrana, Kabupaten
Jembrana. Desa yang terdiri atas 5 banjar dinas yaitu Banjar Mekar Sari, Banjar
Lemodang, Banjar Dangin Berawah, Banjar Tibu Kleneng, dan Banjar Perancak telah
berkembang seiring dengan pembangunan daerah di sekitarnya, namun masih
terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan kembali.
Desa Perancak merupakan dataran rendah yang memiliki ketinggian ± 1.250 m
di atas permukaan laut. Desa Perancak memiliki batas-batas wilayah diantaranya :
daerah utara dibatasi oleh Desa Budeng, sebelah selatan dibatasi oleh Samudra
Hindia, sebelah timur dibatasi oleh Desa Air Kuning, sebelah barat dibatasi oleh
Sungai Ijo Gading. Daerah Perancak merupakan daerah pesisir yang indah, asri,
1
2
dan menawan dengan sebagian besar masyarakatnya bermata pencarian sebagai
nelayan.
Wilayah Desa Perancak dihuni oleh 4131 penduduk yang terdiri atas 1306 kepala
keluarga (KK). Daerah ini sebagian besar bermata pencarian sebagai nelayan, dengan
jumlah sebanyak 615 orang. Selain itu terdapat profesi lain yang ada di desa perancak
diantaranya petani sebanyak 48 orang, buruh tani sebanyak 25 orang, pegawai sipil
18 orang, pedagang keliling 4 orang, peternak 17 orang, montir 5 orang, TNI
sebanyak 10 orang, POLRI 17 orang, Penguasaha kecil dan menengah 19 orang,
notaris 3 orang, dukun kampung terlatih 6 orang, karyawan perusahaan swasta 246
orang, karyawan perusahaan pemerintah 21 orang, buruh bangunan 120 orang, tukang
bangunan 47 orang, pedagang 49 orang, pengajar honor 10 orang.
Jumlah laki-laki sebanyak 2067 orang, sedangkan jumlah perempuan sebanyak
2048 orang, jumlah kepala keluarga 1284 orang. Tingkat pendidikan penduduk yang
ada di desa Perancak beragaman yaitu: tamatan SD/sederajat 1614, tamatan SMP/
sederajat 536, tamatan SMA/ sederajat sebanyak 758 orang, tamatan D-1sebanyak 6
orang, tamatan D-2 sebanyak 12 orang, tamatan D-3 sebanyak 11 orang, tamatan S-1
sebanyak 46 orang, tamatan S-2 sebanyak 1 orang. Data jumlah penduduk yang
menjalani wajib belajar selama 9 tahun yaitu: jumlah penduduk usia 7-15 tahun
sebanyak 500 orang, jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang masih sekolah 446
orang, jumlah penduduk yang tidak sekolah sebanyak 4 orang. Penduduk usia 18-56
tahun 1966 orang, dimana 1338 orang tersebut masih bekerja dan sisanya tidak.
Penduduk yang berusia 0-6 tahun berjumlah 324 orang, dan jumlah penduduk yang
berusia 7-18 tahun berjumlah 649 orang, penduduk berusia 46 ke atas berjumlah 1189
orang. Desa perancak memiliki 2 fasilitas pendidikan yaitu 1 taman kanak-kanak dan
2 sekolah dasar. 3
Desa perancak memliki potensi sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya
manusia (SDM). Potensi SDA yang dimiliki meliputi perkebunan, peternakan,
perikanan. Peternakan yang terdapat di desa perancak terdiri atas beragam hewan
ternak diantaranya. Sapi sebanyak 1.310 ekor, babi sebanyak 270 ekor, ayam
3
kampung sebanyak 3.000 ekor anjing sebanyak 245 ekor, kucing sebanyak 150 ekor.
Sedangkan untuk Sumber daya alam dari laut yang ada di desa Perancak membawa
kemajuan di sektor perikanan yang ada di desa. Jenis ikan dari produksi tersebut yaitu
jenis ikan tongkol/ cakalang 60 ton/ tahun, cumi 13 ton/tahun, gurita 4 ton/ tahun,
layur 360 ton/ tahun, lemuru 18.000 ton/tahun. Selain dalam bidang perikanan dan
peternakan, desa Perancak juga kaya akan komoditas perkebunan seperti perkebunan
mangga yang memiliki luas 10 are. Luas lahan pertanian yang ada di desa Perancak
sebesar 25.000 Ha yang menunjang pangan Desa Perancak.
Terdapat sebuah pantai di Desa Perancak yaitu Pantai Perancak. Keindahan
pantai ini belum banyak dikenal oleh wisatawan asing. Salah satu pesona pantai ini
adalah pemandangan para nelayan yang sedang mencari ikan serta air laut yang
bening. Objek wisata yang menawan ini menyebabkan banyak hal yang perlu
disiapkan untuk menyambut wisatawan, terlebih wisatawan asing. Salah satu yang
perlu dipersiapkan adalah kemampuan berkomunikasi dengan mengggunakan bahasa
asing, salah satunya adalah Bahasa Inggris. Namun, sayangnya Bahasa Inggris ini
masih menjadi momok yang menakutkan terlebih pada anak-anak. Perlunya sistem
pembelajaran Bahasa Inggris yang lebih mudah dipahami dan menarik akan
meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam hal berkomunikasi. Dengan
kemampuan tersebut, maka Desa Perancak akan lebih mudah berkembang di era
globalisasi ini.
Bidang lainnya yang perlu diperhatikan yaitu kebersihan lingkungan sekitar dan
bidang peternakan. Berdasarkan
hasil pengamatan, terdapat banyak jentik pada
saluran irigasi. Hal ini tentu saja akan menyebabkan munculnya penyakit DBD. Oleh
karena itu informasi dan penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat serta
mengenai DBD penting dilakukan untuk menambah wawasan dan kesadaran
masyarakat. Kegiatan lainnya yang perlu dilakukan yakni kegiatan gotong royong
untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan. HIV/AIDS
juga menjadi salah satu permasalahan yang muncul karena masih minimnya
pengetahuan masyarakat akan bahaya penyakit yang menyerang sistem imun manusia
4
ini. Oleh karena itu pemberian sosialisasi diharapkan mampu menurunkan angka
kejadian HIV/AIDS di kalangan kaum remaja. Selain itu, Tingginya angka lansia di
desa Perancak menunjukkan besarnya angka harapan hidup di desa tersebut, namun
kualitas kesehatan lansia masih belum banyak mendapat perhatian. Ini dapat dilihat
dari banyaknya kejadian hipertensi yang diderita oleh lansia di desa tersebut. Oleh
sebab itu, program pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi
diharapkan mampu meningkatkan kesadaran untuk lebih memperhatikan kesehatan
khususnya pada lansia.
Diharapkan melalui program kerja yang sudah dirancang dan terlaksana dapat
memberikan kontribusi bagi Desa Perancak untuk lebih berkembang dan maju lagi
menjadi Desa yang memiliki masyarakat yang tangguh, berbudaya dan kreatif.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil survey yang telah dilaksanakan, didapatkan beberapa permasalahan
yang perlu diperhatikan, diantaranya :
1. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya remaja akan
bahaya penyakit HIV/AIDS?
2. Apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
khususnya anak – anak mengenai perilaku hidup sehat agar terhindar dari
penyakit DBD dan penyakit yang disebabkan oleh junkfood?
3. Bagaimana usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia di
Desa Perancak?
4. Bagaimana cara yang dilakukan untuk mengembangkan potensi SDA yang
ada di Desa Perancak untuk meningkatkan perekonomian masyarakat
setempat?
5. Bagaimana cara mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan
ternak di Desa?
5
6. Bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan anak – anak dalam
Berbahasa Inggris?
7. Apa usaha yang dilakukan untuk memberikan pendidikan anti korupsi sejak
dini?
8. Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata
pelajaran yang ada di sekolah?
C. Tujuan dan Manfaat
a. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan program kerja KKN- PPM di Desa Perancak, yaitu:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya remaja akan bahaya penyakit
HIV/AIDS
2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya anak – anak mengenai
perilaku hidup sehat agar terhindar dari penyakit DBD dan penyakit yang
disebabkan oleh junkfood
3. Meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak
4. Mengembangkan potensi SDA yang ada di Desa Perancak untuk
meningkatkan perekonomian masyarakat setempat
5. Membantu mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan ternak
di Desa Perancak.
6. Meningkatkan kemampuan anak – anak dalam berbahasa inggris
7. Memberikan pendidikan anti korupsi sejak dini
8. Meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata pelajaran yang
ada di sekolah
9. Membuat peta lokasi Desa Perancak agar wisatawan yang datang bisa melihat
lokasi – lokasi vital di Desa Perancak
6
b. Manfaat
1. Mahasiswa mampu mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi
khususnya
Pengabdian kepada Masyarakat
2. Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit HIV/AIDS, DBD, dan
penyakit yang disebabkan oleh junkfood.
3. Meningkatkan pengetahuan anak – anak mengenai bahasa inggris dan pendidikan
anti korupsi
4. Mampu meningkatkan pemahaman siswa Sekolah Dasar terkait mata pelajaran
yang ada di sekolah
5. Memberikan informasi kepada masyarakat ataupun wisatawan yang berkunjung ke
Desa Perancak mengenai lokasi – lokasi vital yang ada di Desa Perancak
6. Meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak
7. Membantu mengurangi serangga dan lalat yang menghinggapi hewan ternak di
Desa Perancak.
BAB II
REALISASI PENYELESAIAN MASALAH
A. Tema Dan Program
a. Tema
Tema yang diangkat dalam kegiatan KKN PPM periode XIII ini adalah
“Melalui KKN PPM Periode XIII Kita Berdayakan Penduduk Desa Perancak
menjadi MARTABAK (Masyarakat Tangguh Berbudaya dan Kreatif)”
b. Program
a) Program Pokok
1. Program Pokok Tema
Bidang Prasarana Fisik
1. Pengadaan Peta Desa
Bidang Produksi Pangan
1. Penyemprotan Butox di SIMANTRI 346 Desa Perancak
Bidang Sosial Budaya
1. Pengajaran Bahasa Inggris di sekolah SDN 1 dan SDN 2
Perancak (Bagi Kelas III,IV,V, dan dan VI).
2. Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi di Sekolah
SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Bagi Kelas III,IV,V,dan VI).
3. Pengajaran Matematika di Sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
(Bagi Kelas III,IV,V,dan VI).
Bidang Kesehatan Masyarakat
1. Sosialisasi mengenai bahaya HIV dan AIDS.
2. Pelayanan Kesehatan dan Penyuluhan Tekanan Darah Tinggi.
3. Sosialisasi mengenai bahaya Demam Berdarah Dengue.
1. Program Pokok Non Tema
7
8
Program Keluarga Dampingan
b) Program Bantuan
1. Pelaksanaan kegiatan GERTAK PSN di SDN 2 Perancak.
2.
Pelaksanaan kegiatan sosialisasi bahaya junk food.
3. Pelaksanaan posyandu balita di banjar Dangin Berawah.
4. Pelaksanaan kegiatan pemeriksaan mata dan operasi katarak di Kantor
Desa Yeh Kuning.
5. Penyemprotan Butox Pada Ternak Sapi Masyarakat Desa Perancak
6. Pelatihan Pembuatan Abon untuk Ibu – ibu Desa Perancak
7. Lomba 17 Agustusan untuk memperingati hari kemerdekaan Republik
Indonesia. Untuk SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Bagi Kelas 3,4,5,6).
8. Ngayah di Pura Celuk Waru Desa Perancak
9. Kegiatan Gotong Royong di Pura Segara
B. Jadwal Pelaksanaan
1. Pengadaan Peta Desa
NO
Tanggal dan
Durasi
Waktu
jam
Senin, 27 Juni
2016
1
(12.30 – 15.30)
3 jam
Jumlah
Kegiatan
Berkoordinasi
dengan Kepala
Desa berkaitan
dengan program
kerja Mahasiswa
KKN secara
keseluruhan.
Mahasiswa
Peserta
Mahasiswa
KKN Desa
16 orang
Perancak
9
2
Kamis, 28 Juli
2016
(16.00 – 18.00)
3
Jumat, 29 Juli
2016
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
(16.00 – 18.00)
Sabtu, 30 Juli
2016
4
5
6
(16.00 – 18.00)
Minggu,31 Juli
2016 (16.00 –
18.00)
Senin, 1 Agustus
2016
Survei lokasi Desa
Perancak
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
7
Selasa, 2
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
10
8
Rabu, 3
Agustus 2016
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
(16.00 – 18.00)
9
Kamis, 4
Agustus 2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
10
Jumat, 5
Agustus 2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
11
Sabtu, 6 Agustus
2016
(16.00 – 18.00)
12
Minggu, 7
Agustus 2016
2 jam
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
13
Senin, 8 Agustus
2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
11
14 Selasa, 9 Agustus
2016
2 jam
(16.00 – 18.00)
15 Rabu, 10 Agustus
2016
2 jam
Survei lokasi Desa
Perancak
Survei lokasi Desa
Perancak
2 orang
2 orang
(16.00 – 18.00)
16
Senin, 11
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
17
Sabtu, 13
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
2 jam
Audiensi dengan
kepala desa untuk
menentukan lokasi
pemasangan peta
desa
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
16 orang
2 orang
18
Minggu, 14
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
19
Senin, 15
Agustus 2016
(16.00 – 18.00)
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
Penggambaran Peta
Desa Perancak
2 jam
dalam bentuk digital
2 orang
2 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Mahasiswa
KKN Desa
Perancak
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
12
20
Selasa, 16
Agustus 2016
3 jam
Pemesanan
kerangka peta
kepada pengrajin
2 jam
Melakukan
pencetakan peta
(15.00 – 18.00)
21
Kamis, 18
Agustus 2016
2 orang
1 orang
Seluruh
Anggota
Prasarana
Fisik
Prasarana
Fisik
(16.00 – 18.00)
Mahasiswa
22
Selasa, 23
Agustus 2016
5 jam
Pemasangan peta
Desa Perancak
KKN Desa
16 orang
Perancak
(13.00 – 18.00)
2. Penyemprotan Butox di SIMANTRI
No
Tanggal dan
.
Wakt
u
Durasi
jam
Kegiatan
Peserta
Jumlah
Mahasiswa
Berkoordinasi
dengan Kepala Desa
1
Senin, 27 Juni
berkaitan dengan
2016
program kerja
(12.30 – 15.30)
3 jam
Mahasiswa KKN
Mahasiswa
16 orang
KKN Desa
Perancak
secara keseluruhan.
Kegiatan audiensi
11 Agustus
2
2016
(09.00- 11.00)
2 jam
dengan kepala
6
desa terkait
Mahasiswa
kegiatan
7 Peserta
13
Mempersiapkan semua
alat dan bahan yang di
perlukan dalam
13 Agustus 2016
3
1 jam
(11.30- 12.30)
melaksakan kegiatan
12
12
Mahasiswa
Peserta
penyemprotan butox
seperti membeli obat
butox dan alat
penyemprot
serta
Melaksanakan
15 Agustus 2016
4
3 jam
(14.30- 17.30)
kegiatan
16
penyemprotan butoks
Mahasiswa
19 orang
ke SIMANTRI 346
Desa Perancak
3. Pengajaran di SD Negeri 1 dan 2 Perancak
No.
Tanggal dan
Waktu
Jam
25 Juli 2016
1
(09.00 - 11.00)
26 Juli2016
2
(09.00-11.0)
Jumlah
Durasi
2 jam
Kegiatan
Meminta Ijin kepada
kepala
sekolah dan wali
kelas yang terkait
Pengajaran di SDN
1 dan SDN 2
Perancak
Perkenalan dengan
2 jam siswa SDN 1 dan SDN
2 Perancak
Mahasiswa
Peserta
10
Mahasiswa
5
Peserta
15
Mahasiwa
77
Peserta
14
27 Juli 2016
3
(09.30-11.30)
Mengajar Bahasa
Inggris &
Matematika serta
3 jam
Pendidikan Integritas
bagi SDN 1 dan SDN
2 Perancak
3 jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN
1dan SDN 2 Perancak
3 jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
2 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris &
Matematika serta
Pendidikan
Integritas bagi SDN
1 dan SDN 2
Perancak
28 Juli2016
4
(07.00-10.00)
77
Peserta
11
Mahasiswa
77
peserta
14
Mahasiswa
5
4 Agustus 2016
(07.30-10.30)
6
5 Agustus 2016
(10.00 –12.00)
8 Agustus 2016
7
(09.30-10.30)
1 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
77
Peserta
15
Mahasiswa
14
77
Mahasiswa
peserta
10
60
Mahasiswa
Peserta
15
9 Agustus2016
8
(09.30-11.30)
15 Agustus
9
2016
(10.00-12.00)
10
16
2 Jam
Mengajar Bahasa
Inggris & Matematika
serta Pendidikan
Integritas bagi SDN 1
dan SDN 2 Perancak
Sosialisasi junk
food dan DBD SDN
2 Jam 2 Perancak serta
perpisahan
dengan SDN Siswa
2 Jam
Agustus2016
(09.00- 11.00)
Sosialisasi junk food
dan DBD SDN 2
Perancak serta
perpisahan dengan
siswa
13
60
Mahasiswa
Peserta
14
88
Mahasiswa
peserta
4
37
Mahasiswa
peserta
4. Pengajaran Les Tambahan Siswa SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Tanggal dan
waktu
No.
1
26 Juli 2016
Jumlah
Durasi
Jam
4 Jam
(13.00-17.00)
Kegiatan
Mahasiswa
Jumlah
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
42
Siswa - Siswa Sd 1
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
8
40
Siswa - Siswa SDN 2
Mahasiswa
Peserta
Dan Sdn 2 Perancak
2
27 Juli 2016
(13.00 – 17.00)
5 Jam
Perancak
16
3
29 Juli 2016
3 Jam
(15.00-17.00)
Mengajar Les Kepada
10
22
Siswa - Siswa SDN 2
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
5
30
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
10
50
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
14
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
12
40
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les
13
40
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
6
30
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Perancak
4
3 Agustus 2016
6 Jam
(13.00-18.00)
5
4 Agustus 2016
5 Jam
(13.00-17.00)
6
5 Agustus 2016
5 Jam
(13.00 –17.00)
7
6 Agustus 2016
5 Jam
(13.00-17.00)
8
8 Agustus 2016
5 Jam
(13.00 –17.00)
9 Agustus 2016
3 Jam
(13.00 –15.00)
9
10
Siswa SD
10 Agustus
2016
(14.00-15.00)
1 Jam
17
11 11 Agustus2016
3 Jam
Mengajar Les
7
20
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les Kepada
8
10
Siswa - Siswa SD
Mahasiswa
Peserta
Mengajar Les
7
20
2016
Kepada Siswa -
Mahasiswa
Peserta
(16.00-18.00)
Siswa SD
Mengajar Les Kepada
8
30
Siswa - Siswa SD
mahasiswa
Peserta
(16.00 –18.00)
Siswa SD
12
16 Agustus
4 Jam
2016 (14.0017.00)
13
14
18 Agustus
3 Jam
19 Agustus
1 Jam
2016
(16.00-17.00)
5. Penyuluhan Hipertensi dan Pelayanan Kesehatan Gratis
No
.
Tanggal
dan
Waktu
Durasi
Jam
Kegiatan
Jumlah
Mahasiswa
1
Senin, 27
2 jam
Berkoordinasi dengan
16 orang
.
Juni 2016
Peserta
Mahasiswa,
Kepala Desa dan
kepala desa,
Puskesmas II Jembrana
dan kepala
berkaitan dengan
puskesmas
program kerja
18
2
Selasa, 28
.
Juni 2016
3. Kamis, 28
2 Jam
Membuat design poster
2 orang
Mahasiswa
6 orang
Mahasiswa,
dan leaflet penyuluhan
2 jam
juli 2016
Menyebar surat
audiensi ke
kepala
Puskemas II
puskesmas
Jembrana
dan sraf
membahas teknis
puskesmas
kegiatan pelayanan
yang
kesehatan dan
membidangi
penyuluhan
4.
5.
Jumat, 29
1 jam
Melakukan audiensi
3 orang
Mahasiswa
Juli
dengan pihak
dan kader di
2016
puskesmas
banjar
Minggu,
2 jam
Menyebar surat ke
31 Juli
masing-masing kelian
2016
banjar di desa perancak
5 orang
Mekarsari
Mahasiswa
7 orang
Mahasiswa,
mengenai kegiatan
pelayanan kesehatan
6.
Senin, 1
1 jam
Pemasangan baliho
Agustus
kegiatan dibalai
pemuda banjar
2016
banjar Mekarsari desa
Mekarsari dan
Perancak
kelian dinas
Mekarsari
19
7.
Senin, 1
3 jam
Menyiapkan
Agustus
peralatan, berupa
2016
soundsystem,meja,
15 orang
Mahasiswa
90 orang
Mahasiswa,
kursi,LCD
proyektor,dsb di balai
banjar Mekarsari,
8.
Selasa, 2
5 Jam
Pelaksanaan
Agustus
penyuluhan penyakit
pihak
2016
Hipertensi, senam
puskesmas,
lansia dan pelayanan
kader desa,
kesehatan gratis
masyarakat
6. Kegiatan Sosialisasi Mengenai Bahaya DBD dan GERTAK PSN
No.
Tanggal
Durasi
dan Waktu
Jam
1.
Senin , 27
Juni 2016
2.
Selasa, 28
Juni 2016
Senin, 11 Juli
3.
2016
Jumlah
Kegiatan
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa dan
Puskesmas II Jembrana
berkaitan dengan
3 jam
program kerja
Mahasiswa KKN secara
keseluruhan
2 jam
1 jam
Membuat design
poster dan leaflet
penyuluhan
Berkoordinasi dengan
Kepala Puskesmas II
terkait pelaksanaan
kegiatan
Mahasiswa
Peserta
16 orang
Mahasiswa
2 orang
Mahasiswa
Mahasiswa,
6 orang
Kepala
Puskesmas
20
4. Senin, 11 Juli
2016
5.
6.
Jumat, 15
Juli 2016
Kamis, 11
Agustus 2016
Jumat- Sabtu,
7.
12-13
Agustus 2016
2 jam
Membuat pamphlet
tentang
Penyuluhan DBD
dan 3M plus untuk
disebar ke
masyarakat secara
langsung
2orang
Mahasiswa
2 jam
Membuat wallpaper
dan materi
penyuluhan
mengenai Demam
Berdarah Dengue
2 orang
Mahasiswa
3 jam
Menyiapkan
peralatan, berupa
sound system, meja,
kursi, LCD
proyektor, dsb di
SDN 1 dan 2
15 orang
Mahasiswa
3 jam
Pelaksanaan
penyuluhan DBD dan
3M plus serta
GERTAK PSN di
SDN 1 dan 2
Perancak
Mahasiswa,
30 orang
Pihak
Puskesmas
21
7. Kegiatan sosialisasi mengenai Bahaya HIV AIDS
Tanggal
No. dan Waktu
1.
Senin, 27
Juni 2016
2.
Selasa, 28
Juni 2016
Durasi
Jam
3 jam
3. Senin, 18 Juli 1 jam
2016
4.
Selasa 19
Juli 2016
2 jam
5.
Sabtu, 16
Juli 2016
2 jam
6.
Jumat, 29
Juli 2016
3 jam
Jumlah
Kegiatan
Mahasiswa
Peserta
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa dan
Puskesmas II Jembrana
berkaitan dengan program
kerja Mahasiswa KKN
secara keseluruhan
16 orang
Mahasiswa,
kepala desa
dan kepala
puskemas
Membuat design poster
2 Orang
Mahasiswa
Berkoordinasi dengan
6 orang
Mahasiswa,
Kepala Puskesmas II
terkait pelaksanaan
kegiatan
Membuat pamphlet
tentang Kegiatan
Sosialisasi HIV AIDS
Kepala
Puskesmas
2 orang
Mahasiswa
Membuat materi
penyuluhan mengenai
HIV AIDS
2 orang
Mahasiswa
Menyiapkan
peralatan, berupa sound
system, meja, kursi, LCD
proyektor, dsb di Kantor
Desa Perancak
15 orang
Mahasiswa
22
7. Minggu, 31
Juli 2016
3 jam
Pelaksanaan
Kegiatan sosialisasi
Bahaya HIV AIDS di
Kantor Desa
30 orang
Mahasiswa,
STT Se
Desa
Perancak
8. Pelepasan Tukik di Pantai Perancak
No.
1.
Tangg
al
dan
Senin, 27
Juni 2016
Durasi
Jam
Jumlah
Kegiatan
Mahasiswa
Peserta
3 jam
Berkoordinasi dengan
Kepala Desa berkaitan
dengan program kerja
Mahasiswa KKN secara
keseluruhan
16 orang
Mahasiswa
dan kepala
desa
2.
Senin, 15
Agustus
2016
2 jam
Audiensi ke Yayasan
Kurma Asih mengenail
pelepasan tukik
16 Orang
Mahasiswa,
Pihak
Kurma
Asih
3.
Kamis, 18
Agustus
2016
1 jam
Rapat koordinasi dengan
Pihak Kurma Asih
mengenai pelepasan tukik
16 orang
Mahasiswa,
Jumat, 19
Agustus
2016
2 jam
Kegiatan pelepasan
tukik bersama dengan
Yayasan Kurma Asih
16 orang
Pihak
Kurma
Asih
Mahasiswa,
pihak
Kurma
Asih
4.
23
BAB III
PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN
KKN PPM
A. Program Pokok
a. Program Pokok Tema
a) Pengajaran Bahasa Inggris di Sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
(Untuk Kelas III, IV, V dan VI).
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah SD Negeri 1 dan SD
Negeri 2 Perancak dilaksanakan dengan terintegrasi dan sesuai dengan
kurikulum yang ada disekolah . Sasaran dari kegiatan ini adalah murid
kelas III, IV, V dan VI. Kegiatan pembelajaran di sekolah ini
menggunakan sistem Game-Materi-Game. Sistem pembelajaran ini
merupakan perpaduan antara belajar sambil bersenang-senang, sehingga
mengakibatkan lebih cepat beradaptasinya mahasiswa KKN dengan para
siswa. Untuk pembelajaran Bahasa Inggris ini dilaksanakan selama 2,5
jam perhari. Setiap harinya terdapat satu kelas di SD N 1 dan 2 Perancak
yang mendapatkan pelajaran Bahasa Inggris dengan setiap kelasnya
terdapat dua mahasiswa yang bertanggung jawab.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Bahasa Inggris di SDN 1 dan SDN 2
Perancak dilaksanakan dengan durasi sekitar 2,5 jam per kelas dalam
sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan pada jam efektif
pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi menjadi Game 40% dan
23
24
Materi 60 % serta pemberian penugasan untuk dikerjakan oleh siswa. Hal
ini bertujuan untuk menguji tingkat pemahaman siswa setelah pemberian
materi.
Lokasi
Kegiatan pengajaran Bahasa Inggris dilaksanakan di SD Negeri 1 dan SD
Negeri 2 Perancak.
Kelompok sasaran
Murid – murid kelas III, IV, V dan VI di SDN 1 dan 2 Perancak.
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam program ini adalah mahasiswa KKN PPM
Periode XIII Desa Perancak, serta murid – murid kelas III, IV, V dan VI
SDN 1 dan 2 Perancak.
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Bahasa Inggris, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Bahasa Inggris.
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Bahasa Inggris dimulai
sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Bahasa Inggris.
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Bahasa Inggris di SDN 1 dan SDN 2 merupakan
implementasi dari kegiatan KKN PPM XIII yang di khususkan untuk
murid sekolah dasar guna peningkatan pemahaman mengenai Bahasa
Inggris secara mudah dan tepat. Dengan adanya pengajaran Bahasa
Inggris tersebut baik siswa SDN 1 maupun siswa SDN 2 sudah memahami
25
cara memperkenalkan diri menggunakan Bahasa Inggris dan memperlajari
sedikit kosa-kata umum yang sering digunakan dalam kehidupan seharihari. Dengan penyederhanaan dan pengulangan materi, maka siswa
mampu memahaminya secara lebih cepat. Selain itu, penggunaan Bahasa
Inggris menjadi lebih mudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari
sehingga hasil belajar siswa tersebut dapat terlihat dan dirasakan.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Kendala dari pengajaran Bahasa Inggris adalah kurangnya minat siswa
untuk belajar Bahasa Inggris serta minimnya pemahaman dasar Bahasa
Inggris yang dimiliki oleh siswa. Hal ini mengakibatkan mahasiswa KKN
harus mengajar Bahasa Inggris mulai dari materi yang paling dasar
sehingga
diperlukan
lebih
banyak
waktu
untuk
melaksanakan
pembelajaran agar para siswa bisa memahami dan mengerti maksud dan
tujuan pengajaran Bahasa Inggris serta pemahaman tentang materi yang di
ajarkan.
b) Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi di SDN 1 dan
SDN 2 Perancak (Untuk Kelas III, IV, V dan VI)
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pengajaran Integritas dan Anti Korupsi yang diberikan
kepada siswa SDN 1 dan SDN 2 Perancak, dirancang untuk membentuk
sikap mental dan karakter siswa agar menjadi pemimpin yang berbudi dan
berkepribadian yang baik. Program ini bertujuan untuk mencegah dan
mengantisipasi sedini mungkin penyimpangan – penyimpangan yang
dilakukan oleh para pemimpin, sehingga para pemimpin yang akan
menjadi generasi penerus bisa memegang amanah dan memiliki
integritas. Pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi dikonversi
26
menjadi pendidikan kewarganegaraan agar sesuai dengan pedoman
pengajaran kurikulum yang dilakasanakan oleh sekolah. Dengan adanya
mata pelajaran ini maka sistem pembelajaran lebih bervariasi. Hal ini
disebabkan oleh perpaduan pendidikan Integritas dan Nasionalisme yang
diberikan kepada siswa sebagai bekal untuk menjadi seorang pemimpin.
Program ini dilaksanakan karena kesadaran bahwa seorang pemipin perlu
dibentuk dan tidak bisa dilahirkan secara instan sehingga perlu adanya
penempaan dan pemberdayaan supaya para pemimpin memiliki integritas
dan jiwa nasionalisme.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi di SDN 1 dan SDN 2 Perancak dilaksanakan sekitar 2,5 jam
per kelas dalam sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan
pada jam efektif pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi
menjadi Game 40% dan Materi 60 % serta pemberian penugasan untuk
dikerjakan oleh siswa. Hal ini bertujuan untuk menguji tingkat
pemahaman siswa setelah pemberian materi dengan komposisi sebsar
50 % untuk materi PKN dan 50% untuk materi Pendidikan Integritas
dan Anti Korupsi.
Kelompok sasaran
Kelompok sasaran dari kegiatan pengajaran ini adalah siswa kelas III,
IV, V dan VI di SD N 1 dan 2 Perancak.
Lokasi Kegiatan
Lokasi kegiatan berada di SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pihak terlibat
27
Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Mahasiswa KKN PPM
XIII dan pihak sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak.
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Integritas dan Anti Korupsi, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Integritas dan Anti Korupsi
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Integritas dan Anti
Korupsi dimulai sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh
sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Integritas dan Anti
Korupsi.
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Pendidikan Integritas dan Anti Korupsi adalah
program yang dirancang untuk mencetak pemimpin yang nasionalis.
Hasilnya adalah siswa – siswa memiliki rasa kepemimpinan, active
learning di kelas dan lebih berani untuk tampil di depan umum. Selain
itu, melalui adanya diskusi mandiri yang dikerjakan secara berkelompok,
maka dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu untuk mengarahkan
diskusi tersebut agar menemukan solusi dari permasalahan yang
diberikan. Hal inilah yang menjadi indikator keberhasilan dari program
pengajaran pendidikan Integritas dan Anti Korupsi.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Kendala dalam pengajaran Integritas dan Anti Korupsi adalah sikap
individual siswa yang berakibat tidak adanya kerjasama antar siswa
28
sehingga beberapa game dan materi yang telah disusun, tidak berjalan
dengan efektif. Selain itu, pemahaman dasar mengenai kepemimpinan,
integritas dan anti korupsi yang dimiliki oleh siswa, masih terbilang
sedikit sehingga dibutuhkan lebih banyak waktu untuk menjelaskan
materi.
c) Pengajaran Matematika Untuk SDN 1 dan SDN 2 Perancak (Untuk
Kelas III, IV, V dan VI)
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan pengajaran Matematika untuk siswa SDN 1 dan SDN 2
Perancak merupakan pengajaran yang menggunakan sistem serupa
dengan pengajaran pada mata pelajaran Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi yakni menyesuiakan kurikulum yang berlaku sesuai dengan
sekolah masing-masing. Dalam pelaksanaannya, siswa banyak diajari
teknik tepat dan mudah serta menyenangkan dalam belajar Matematika.
Hal ini bertujuan untuk menepis paradigma mengenai pelajaran
Matematika yang sulit dan menakutkan.Hal pertama yang kami coba
adalah dengan mengedepankan pendekatan humanis dan menyenangkan.
Melalui pendekatan tersebut, siswa tidak canggung lagi untuk bertanya
dan menjawab soal latihan yang telah diberikan dan kegiatan pengajaran
Matematika ini menjadi sangat diminati oleh siswa SDN 1 maupun SDN
2 Perancak.. Siswa cukup antusias mengikuti pelajaran. Hal ini terlihat
ketika para siswa berlomba-lomba untuk menjawab setiap soal yang
diberikan.
29
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan mengajar Pendidikan Integritas dan Anti
Korupsi di SDN 1 dan SDN 2 Perancak dilaksanakan sekitar 2,5 jam
per kelas dalam sehari untuk setiap SD. Kegiatan ini dilaksanakan
pada jam efektif pembelajaran. Setiap sesi pembelajaran dibagi
menjadi game 40% dan materi 60 %. Selain itu, pemberian penugasan
untuk dikerjakan oleh siswa bertujuan untuk menguji tingkat
pemahaman siswa setelah menerima materi dengan komposisi 60 %
latihan soal di sekolah dan 40% PR.
Lokas kegiatan
Lokasi pelaksanaan kegiatan diadakan di SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran dalam kegiatan ini adalah siswa kelas III, IV, V dan
VI SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam kegiatan pengajaran ini adalah Mahasiswa
KKN PPM XIII dan pihak sekolah SDN 1 dan SDN 2 Perancak
Pelaksanaan
Realisasi program pengajaran Matematika, antara lain:
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala
Desa berkaitan dengan program kerja Mahasiswa KKN secara
keseluruhan.
2. Pada tanggal 25 Juli 2016 audiensi dengan kepala sekolah di SDN 1
dan SDN 2 perancak terkait pengajaran Matematika.
3. Pada tanggal 26 Juli 2016, kegiatan pengajaran Matematika dimulai
sesuai dengan jadwal yang telah diberikan oleh sekolah.
4. 12 Agustus 2016, akhir dari kegiatan pengajaran Matematika.
30
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan pengajaran Matematika merupakan kegiatan yang mampu
menghilangkan paradigm bahwa Matematika merupakan pelajaran
yang sulit dan menakutkan. Hal ini dapat terlihat dalam proses
pengajaran ketika para siswa berlomba – lomba dalam menjawab
setiap soal yang diberikan.Indikator keberhasilan bagi program
pengajaran ini adalah siswa mampu memahami materi yang telah
diberikan. Selain itu, siswa juga memiliki keinginan untuk
mempelajari Matematika.
4. Kendala Pelaksanaan Program
Beberapa kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan pengajaran
dalam mata pelajaran Matematika ini adalah siswa masih belum paham
terhadap materi dasar penunjang bahkan pada beberapa kasus
ditemukan siswa kelas 5 belum memahami penambahan susun yang
sifatnya sangat mendasar. Hal ini mengakibatkan siswa menjadi lebih
lama dalam menerima materi. Akibatnya, para mhasiswa yang
bertugas
mengajarkan
Matematika
menjadi
kesulitan
untuk
mennambah intensitas materi.Indikator keberhasilan pengajaran dari
mahasiswa KKN adalah siswa bisa memahami materi secara merata
dan keseluruhan dalam kelas namun dengan adanya kasus tersebut
maka akan sulit tercapai indikator yang di targetkan.
d) Kegiatan Sosialisasi Bahaya HIV AIDS
1. Deskripsi Kegiatan
Kegiatan sosialisasi bahaya HIV AIDS merupakan program pokok
dari bidang Kesehatan Masyarakat. Tujuan diadakan kegiatan sosialisasi
ini adalah untuk meberikan informasi kepada Sekaa Teruna Teruni (STT)
31
yang ada di Desa Perancak. Kegiatan ini dihadiri oleh aparat desa seperti
Kepala Desa, Kelihan Se-Desa Perancak dan Ketua STT Se-Desa
Perancak. Kegiatan ini diadakan pada tanggal 31 Juli 2016 yang
bertempat di Kantor Desa Perancak, Kegiatan ini dimulai dari jam 18.00
sampai dengan pukul 21.00. Alasan kegiatan ini diadakan malam hari
karena sebagian besar anggota dari STT pada pagi hari sedang bekerja.
Kegiatan ini dirancang sebagai pemberian informasi oleh salah satu
warga Desa Perancak yang aktif dalam kegiatan sosial yang berhubungan
dengan HIV AIDS, kemudian diisi dengan ice breaking oleh salah satu
mahasiswa KKN PPM XIII yang bertujuan untuk mengetahui tingkat
pengetahuan para peserta mengenai HIV AIDS.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Pelaksanaan Kegiatan sosialisasi mengenai Bahaya HIV AIDS
diadakan pada tanggal 31 Juli 2016
Lokasi
Lokasi pelaksanaan kegiatan diadakan di Kantor Desa perancak
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran dari kegiatan sosialisasi mengenai bahaya HIV
AIDS adalah semua anggota STT yang ada di Desa Perancak
Pihak Terlibat
Pihak yang terlibat dalam kegiatan sosialisasi Bahaya HIV AIDS
adalah Mahasiswa KKN PPM XIII Universitas Udayana, Aparatur
Desa, dan Pihak STT
Pelaksanaan
1. Pada tanggal 27 Juni 2016 dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa
dan Kepala Puskesmas II Jembrana berkaitan dengan program kerja
Mahasiswa KKN secara keseluruhan
32
2. Pada tanggal 28 Juni 2016 membuat desain sticker dan poster
3. Pada tanggal 10 Juli 2016 berkoordinasi kembali dengan Kepala
Puskesmas II Jembrana Mengenai detail kegiatan penyuluhan Bahaya
HIV AIDS
4. Pada tanggal 11 Juli 2016 membuat pamflet tentang Penyuluhan
Bahaya HIV AIDS untuk disebar ke peserta secara langsung pada saat
kegiatan
5. Pada tanggal 15 Juli 2016 membuat desain wallpaper yang juga
menjadi sarana promosi kegiatan
6. Pada tanggal 16 Juli 2016 membuat materi penyuluhan mengenai
Bahaya HIV AIDS
7. Pada tanggal 29 Juli 2016 Mulai menyiapkan peralatan berupa sound
system, meja, kursi, LCD proyektor dsb serta bersih-bersih di Kantor
Desa Perancak
8. Pada tanggal 31 Juli 2016 pelaksanaan kegiatan sosialisasi kegiatan
Bahaya HIV AIDS
3. Hasil Kegiatan
Kegiatan sosialisasi mengenai bahaya HIV AIDS diadakan pada
tanggal 31 Juli 2016 mulai pukul 18.00, dimana acara dimulai sedikit
terlambat dikarenakan pihak dari undangan dan peserta yang datang
terlambat, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sosiallisasi kegiatan
berjumlah 16 orang serta undangan berjumlah 11 orang. Kegiatan
dimulai dengan acara formal yang berisi sambutan dari kepala desa
dan koordinator desa, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan ice
breaking yang dipandu oleh mahasiswa KKN, kemudian pemberian
materi oleh narasumber.
33
4. Kendala Pelaksanaan Program
Beberapa kendala yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan sosialisasi
antara lain, jumah peserta yang tidak mencapai target dikarenakan
kurangnya informasi yang dismpaikan oleh pihak ketua STT,
undangan yang datang terlambat, acara yang tidak sesuai dengan
rundown acara.
e) Pelayanan Kesehatan dan Penyuluhan Hipertensi untuk Lansia
1. Deskripsi Kegiatan
Sehat adalah suatu keadaan yang baik fisik,mental, maupun
sosial, dan tidak hanya sekedar tanpa penyakit atau kecacatan (WHO,
1946). Dalam undang – undang kesehatan, disebutkan bahwa tujuan
pembangunan
kesehatan
adalah
agar
masyarakat
mempunyai
kemampuan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatannya. Salah
satu usaha untuk pembangunan kesehatan adalah pemberian pelayanan
kesehatan yang dilakukan oleh PUSKESMAS sebagai salah satu gardu
terdepan di bidang kesehatan.
Pelayanan kesehatan adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh
PUSKESMAS II Jembrana. Dimana kegiatan pelayanan kesehatan
pada lansia untuk Desa Perancak dilakukan di Banjar Mekarsari.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara
gratis, memberikan informasi mengenai bahaya hipertensi dan
meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Perancak. Hal yang perlu
mendapat perhatian dalam upaya promotif dan preventif adalah
pemberian pendidikan kesehatan mengenai penyakit hipertensi di Desa
Perancak. Penyakit hipertensi adalah penyakit dimana tekanan darah
melebihi 140/90 mmHg (Sheps, 2005). Berdasarkan data WHO dalam
Hikayati (2014) dari 50% penderita hipertensi yang diketahui hanya
25% yang mendapat pengobatan.Hipertensi merupakan penyebab
34
utama penyakit jantung, kerusakan hati dan kerusakan ginjal. Hal
tersebut menjadi landasan bagi kami untuk memberikan pendidikan
kesehatan mengenai pentingnya mengenal bahaya penyakit hipertensi
sehingga diharapkan masyarakat lebih mengetahui tentang penyakit
hipertensi dan mampu menurunkan angka kejadian hipertensi.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Waktu
Waktu pelaksanaan program pokok pelayanan kesehatan dan
penyuluhan hipertensi untuk lansia dilaksanakan pada hari Selasa, 2
Agustus 2016
Lokasi
Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Banjar Mekarsari, Desa
Perancak, Kecamatan Jembrana
Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran pada program ini adalah seluruh lansia di Desa
Perancak
Pihak Terlibat
Pihak
yang
terlibat
dalam
kegiatan
ini
meliputi
Kepala
PUSKESMAS II Jembrana beserta staf, lansia di Desa Perancak,
dan kelian Banjar Mekarsari.
Pelaksanaan
Realisasi program pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai
bahaya hipertensi, antara lain :
-
Kamis, 28 Juli 2016 menyebar surat untuk audiensi ke
PUSKESMAS II Jembrana mengenai pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di Desa Perancak
35
-
Jumat, 29 Juli 2016 melakukan audiensi dengan pihak
PUSKESMAS
II
Jembrana
mengenai
teknis
kegiatan
pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi pada
lansia di Desa Perancak
-
Minggu, 31 Juli 2016 menyebar surat ke masing – masing
kelian banjar di Desa Perancak mengenai kegiatan pelayanan
kesehatan
-
Senin, 1 Agustus 2016 Mempersiapkan konsumsi dan tempat
sekaligus gladi bersih untuk kegiatan pelayanan kesehatan dan
penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di Desa Perancak
-
Selasa, 2 Agustus 2016 Pelaksanaan program pelayanan
kesehatan dan penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di
Desa Perancak
3. Hasil Kegiatan
Dengan adanya kegiatan ini, lansia yang berada di Desa
Pe