Kondisi Ekonomi Padukuhan Nglegok (1)

1. Kondisi Ekonomi Pedukuhan Nglegok
Pedukuhan nglegok terletak di Desa Giritirto kecamatan Purwosari dengan kondisi
alam yang berbukit dan berbatu. Pedukuhan Nglegok memiliki potensi yang menjadi
mata pencaharian dan objek wisata. Mayoritas penduduk dukuh Nglegok bermata
pencaharian sebagai petani, adapun peternak , industri rumahan serta pengusaha jasa
serta barang. Dengan spesifikasi :
1. Dalam bidang pertanian, hasil pertanian berupa :
a. Tanaman Pangan
 Padi sawah
 Padi gogo
 Ketela
 Jagung
 Kacang tanah
 Kedelai
 Gembili
 Ubi jalar
 Gadung
b. Tanaman Sayuran
 Kacang panjang
 Terong
 Lombok

 Sawi
 Bawang Merah
 Tomat
 Mentimun
 Labu/waluh
 Jipang
 Pare
 Pete

:
:
:
:
:
:
:
:

:
:

:
:
:

:

: 9.500 kg/ha
11.750 kg/ha
1.600 kg/ha
60.300 kg/ha
9.200 kg/ha
4.400 kg/ha
2300 kg/ha
3.200 kg/ha
0.900 kg/ha
: 7.100 kg/ha
3.400 kg/ha
2.800 kg/ha
0.800 kg/ha
0.600/kg ha

0.600 kg/ha
: 0.300 kg/ha
: 0.400 kg/ha
0.100 kg/ha
: 0.110 kg/ha
: 550kg/ha

c. Tanaman Obat-Obatan/Empon-Empon
 Bengle
: 0.200 kg/ha
 Kunyit
: 1000 kg/ha
 Jahe
: 0.500 kg/ha
 Temu ireng
: 1300 kg/ha
 Yodium
: 0.005 kg/ha
 Mengkudu
: 0.006 kg/ha

 Mahkota Dewa
: 0.001 kg/ha
d. Tanaman Perkebunan
 Kelapa
 Melinjo
 Keluweh
 Sukun

:
:
:
:

3200 Batang
4400 Batang
509 Batang
240 Batang














Psaing
Mangga
Nangka
Sawo
Sirsak
Jeruk
Alpukat
Cokelat/kakao
Belimbing
Manding

Jambu Mete

:
:
:
:
:
:
:
:

7600 Batang
1050 Batang
3000 Batang
1660 Batang
840 Batang
760 Batang
370 Batang
530 Batang
: 230 Batang

: 2905 Batang
: 350 Batang

2. Dalam bidang peternakan, hasil peternakan berupa :
 Sapi
: 104 Ekor
 Kambing
: 263 Ekor
 Ayam
: 554 Ekor
 Itik
: 50 Ekor
 Mentok
: 10 Ekor
3. Dalam bidang perikanan, hasil perikanan berupa :
 Pembudidayaan ikan lele
: 150kg/tahun
4. Industri Rumah Tangga
 Pengrajin tempe
 Ceriping psiang

 Kacang telur
 Emping melinjo
 Tape ketela
 Jambu gendong
 Jamur tiram

: 5 orang
: 1 orang
: 2 orang
: 2orang
: 2 orang
: 2 orang
: 1 orang

5. Usaha perdagangan dan jasa
 Usaha dagang sembako
 Toko besi dan bangunan
 Toko ATK dan fotocopy
 Pedagang hewan/blantik
 Pedagang buah dan sayuran

 Warung makan
 Pedagang kaki lima
 Usaha jasa laundry/cuci pakaian
 Bengkel motor/montir motor
 Rental mobil/jasa angkutan
 Jasa gergaji mesin (senso)
 Tukang pijat umum
 Tukang pijat khusus bayi
 Tukang jahit pakaian

:8
:1
: 1 Buah
:5
:1
: 1 Buah
:1
:1
: 1 Buah
:1

:2
:1
:1
:1

Buah
Buah
Orang
Orang
Orang
Buah
Buah
Buah
Orang
Orang
Orang

 Jasa tukang batu/kayu

: 5 Orang


Melihat dari data monografi pedukuhan Nglegok mengenai kondisi
ekonomi, terdapat banyak bidang yang di geluti oleh penduduk pedukuhan
nglegok dalam bermata pencaharian. Namun saat ini hanya beberapa yang
bertahan dengan alasan kondisi alam, cuaca, minat jual beli yang rendah,
kurangnya Sumber Daya Manusia dalam pengelolahan dll.
Penduduk pedukuhan Nglegok saat ini mayoritas masih bermata
pencaharian sebagai petani dengan hasil pertanian berupa : padi, jagung dan
tembakau ke tiga hasil pertanian ini adalah komuditas utama penghasilan para
petani. Dalam bidang peternakan, budidaya ikan lele dan peternakan ayam
bangkok merupakan komuditas utama penghasilan para peternak dengan hasil
yang lebih menguntungkan. Rata-rata setiap rumah memiliki beberapa ekor
sapi dan kambing untuk tabungan keperluan mendesak di kemudian hari
bukan untuk mata pencaharian. Dalam bidang perindustrian, usaha industri
yang masih bertahan hingga saat ini adalah pengrajin tempe.
a) Permasalahan
 Dalam bidang pertanian dan perkebunan
Pedukuhan Nglegok memiliki sumber daya alam yang mencukupi,
dimana sumber daya alam tersebut sebagai

mata pencaharian

penduduk pedukuhan Nglegok untuk memenuhi kebutuhan baik
pangan maupun perekonomian. Sumber daya alam yang begitu
banyak kurang bisa dimanfaatkan secara baik oleh penduduk di
karenakan beberapa faktor :
 Kondisi alam yang berada dibukit bebatuan dengan kondisi
tanah merah menjadi masalah karena hanya tanaman tertentu
yang bisa tumbuh di daerah perbukitan.
 Kondisi iklim dimana setahun memiliki 2 musim yaitu musim
panas dan musim hujan, hal ini menyebabkan hanya tanaman
tertentu yang bisa ditanam di musim-musim tertentu.
 Sumber daya manusia yang kurang terampil dan belum
memiliki

banyak

pengetahuan

dalam

pengolahan

dan

pemanfaatan sumber daya alam pedukuhan Nglegok.
 Jalur Pemasaran yang belum terbuka keluar, sehingga hasil
alam hanya bisa diperjual belikan untuk kebutuhan penduduk
setempat.

 Semangat bekerja penduduk menjadi faktor utama, karena
penduduk pedukuhan Nglegok yang telah berusia rata-rata 40
tahun keatas kurang semangat dalam bekerja (kemalasan).


Dalam bidang peternakan
Jenis hewan yang di pelihara adalah sapi, ayam, kambing dan
budidaya lele. Namun peternakan ini bukan menjadi sumber mata
pencaharian penduduk setempat karena jumlah hewan ternak yang
dipelihara bukan dalam jumlah yang banyak, hewan ternak sapi
dan kambing menjadi tabungan penduduk jika ada keperluan
mendesak di waktu tertentu. Faktor yang menyebabkan peternakan
kurang berkembang adalah :
 Modal untuk beternak,
Harga jual hewan ternak seperti sapi dan kambing yang tinggi
menjadi kendala. Dimana penduduk pedukuhan Nglegok hanya
bermata pencaharian sebagai petani. Hal tersebut menyebabkan
penduduk hanya menjadikan hewan ternak sebagai simpanan
tabungan di waktu tertentu.
 Kebutuhan akan lahan beternak
Saat ini penduduk menaruh hewan ternak di kandang, dimana
kandang itu berada di sekitar rumah warga dengan jaraj yang
cukup dekat.
 Perawatan hewan ternak.
Perawatan hewan ternak memerlukan banyak biaya baik untuk
kesehatan dan pemenuhan kebutuhan makanan.

b) Solusi
 Dalam bidang pertanian
Mencoba membuat program kerja yang sesuai dengan sumber
daya alam yang ada di pedukuhan Nglegok. Tumbuhan yang
menjadi komuditas utama yaitu padi, jagung dan tembakau.
Program kerja kami akan di tujukan kepada pemanfaatan dan
pengolahan jagung. Sebelum membuat prorgam kerja kami perlu
berdiskusi mengenai hasil dan akibat proker kami nanti.
 Dalam bidang peternakan
Karena yang menajdi kendala ialah modal, kami tidak bisa berbuat
banyak karena jenis kkn kami adala pemberdayaan.

c)

Gambar

Gambar : tembakau

Gambar : jagung
2. Kondisi pertahan dan keamanan
Bidang Kamtibmas di wilayah pedukuhan Nglegok dalam
situasi aman dan tertib dengan sarana sebagai berikut:
 Jumlah Pos Ronnda
: 2 Unit
 Jumlah Hansip
: 4 orang
 Jumlah Kelompok Siskamling
: 5 kelompok
 Anggota Tagana
: 2 Orang
 Anggota SAR
: 1 Orang
Menurut beberapa pendapat dari warga, pedukuhan Nglegok
adalah dukuh yang sangat aman, oleh karena itu sering pos
ronda tidak di fungsikan dengan baik karena semua warga
telah

merasa

nyaman

dan

aman.

Tidak

pernah warga

mengalami gangguan seperti pencurian, perampokan dll.

a) Permasalahan
Tidak ditemukan
pertahanan
adalah

pernasalahan

keamanan

merupakan

karena

dukuh

yang

timbul

pedukuhan

yang

aman.

dalam
Nglegok

Menurut

pengakuan warga hingga pada saat ini dukuh Nglegok
belum

pernah

mengalami

peristiwa

penjambretan,

pencurian dll.
b) Solusi
Karena tidak ditemukannya masalah yang ada, tidak
memerlukan

solusi

dalam

penanganan

bidang

pertahanan dan keamanan.
c) Gambar

Gambar : Pos ronda padukuhan Nglegok