IKHTISAR PENGANTAR AKUNTANSI and MANAJEM

IKHTISAR
PENGANTAR AKUNTANSI &
MANAJEMEN KEUANGAN

Hary - Harysmatta
Universitas Persada Indonesia - YAI
tifosilinux.wordpress.com

April, 2017



Nanda mendirikan perusahaan salon
kecantikan pada bulan Januari 2018
dalam bentuk usaha perseorangan yang
diberi nama Salon Nanda.

Nanda membuka rekening dan menyetor modalnya sebesar Rp7.500.000 ke
rekening tersebut.

Aset

Kas
a. 7.500.000

=
=

Ekuitas Pemilik
Modal Nanda
7.500.000 Investasi oleh
Nanda
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Salon nanda membeli sebidang tanah untuk digunakan sebagai pembangunan
gedung kantor di masa yang akan datang sebesar Rp5.000.000

Aset
Kas
+ Tanah
Sal. 7.500.000
b. (5.000.000) +5.000.000

Sal. 2.500.000 5.000.000

=
=

Ekuitas Pemilik
Modal Nanda
7.500.000
7.500.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Selama bulan ini, Salon Nanda membeli secara kredit perlengkapan sebesar
Rp675.000. Perlengkapan yang digunakan dalam usaha salon termasuk sebagai
unsur dari biaya dibayar di muka (prepaid expenses) dan kewajiban yang timbul
yang disebut dengan utang dagang (account payable). Selanjutnya untuk
piutang dagang disebut Account Receivable.

Aset
Kas +


Perlengkapan + Tanah

Sal..2.500.000
5.000.000
c.
+ 675.000
Sal. 2.500.000

=

675.000 5.000.000

Ekuitas
Kewajiban + Pemilik
Utang
Modal
Usaha
Chris Clark


=

7.500.000

+675.000
675.000

7.500.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Nona Nanda memperoleh pendapatan jasa (service revenue) dengan
memberikan jasa salon kepada pelanggannya. Selama bulan pertama
menjalankan usaha, Nona Nanda memperoleh pendapatan jasa salon sebesar
Rp3.750.000.

Aset
Kas +

Perlengkapan + Tanah


Sal. 2.500.000
5.000.000
c. +3.750.000 + 675.000
Sal. 6.250.000

=

675.000 5.000.000

Ekuitas
Kewajiban + Pemilik
Utang
Modal
Usaha
Chris Clark

=

+675.000

675.000

7.500.000
+3.750.000
11.250.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Selama bulan itu, Nona Nanda membayar beban-beban sebagai berikut: Gaji
Karyawan Rp1.062.500, sewa kantor Rp400.000, listrik dan telepon Rp225.000, dan
rupa-rupa Rp137.500.

Aset
PerlengKas +
kapan + Tanah
Sal. 6.250.000 675.000 5.000.000
e. – 1.825.000

Sal. 4.425.000 675.000 5.000.000


Ekuitas
Pemilik

=

Kewajiban +

=

Utang
Modal
Usaha
Nanda
675.000 11.250.000
– 1.062.500 Gaji
– 400.000 Sewa
– 225.000 Listrik
– 137.500 Ruparupa.
675.000
9.425.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Selama bulan itu salon Nona Nanda membayar utang dagang (account
payable) sebesar Rp475.000.

Aset

PerlengKas +
kapan + Tanah
Sal. 4.425.000 675.000 5.000.000
f. – 475.000
Sal. 3.950.000 675.000 5.000.000

=

Kewajiban +

Utang
Usaha
= 675.000

– 475.000
200.000

Ekuitas
Pemilik
Modal
Nanda
9.425.000
9.425.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Pada akhir bulan, jumlah perlengkapan yang masih ada sebesar Rp275.000.
Perlengkapan yang dipakai selama bulan itu (Rp675.0000-Rp275.000) harus
diperlakukan sebagai beban (expense).

Aset

PerlengKas +
kapan + Tanah

Sal. 3.950.000 675.000 5.000.000
f.
- 400.000
Sal. 3.950.000 275.000 5.000.000

=

Kewajiban +

=

Utang
Usaha
200.000
200.000

Ekuitas
Pemilik

Modal

Nanda
9.425.000
400.000
9.025.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Pada akhir bulan Nona Nanda mengambil uang Rp1.000.000 dari perusahaan
untuk keperluan pribadinya. Transaksi ini mengakibatkan penurunan dalam kas
dan modal Nanda, Bagi perusahaan, pengambilan uang ini bukan merupakan
beban (expense) dan biasanya disebut prive.

Aset

PerlengKas +
kapan + Tanah
Sal. 3.950.000 275.000 5.000.000
f. – 1.000.000
Sal. 2.950.000 275.000 5.000.000

=

Kewajiban +

=

Utang
Usaha
200.000
200.000

Ekuitas
Pemilik

Modal
Nanda
9.025.000
- 1.000.000
8.025.000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Dari analisis transaksi yang terjadi
pada Salon Nanda, dapat disusun
laporan keuangan (financial
statements). Laporan keuangan
pokok untuk bentuk usaha
perseorangan yang terdiri atas:

Laporan Laba Rugi (income
statements). Merupakan ikhtisar
dari pendapatan (revenue) dan
beban-beban (expenses) untuk
suatu periode tertentu.

Laporan perubahan ekuitas
(statement of owner’s equity).
Merupakan ikhtisar dari
perubahan-perubahan dalam
ekuitas atau modal yang terjadi
sekana waktu tertentu.

Neraca (balance sheet).
Merupakan suatu daftar yang
menunjukkan posisi keuangan
(asset, kewajiban, dan ekuitas)
pada tanggal tertentu, biasanya
pada penutupan hari terakhir dari
suatu bulan atau tahun tertentu.

Salon Nanda
Laporan Laba Rugi
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Januari 2018
Pendapatan Jasa
Beban Gaji
Beban Perlengkapan
Beban Listrik dan Telepon
Beban Rupa-Rupa
Beban Sewa
Total Beban Operasi
Laba Bersih

Rp3.750.000
Rp1.062.500
Rp400.000
Rp225.000
Rp137.500
Rp400.000
Rp2.225.000
Rp1.525.000

Laporan arus kas (statement of
cash flows). Merupakan ikhtisar
dari penerimaan dan
pengeluaran kas untuk suatu
periode waktu tertentu, misalnya
sebulan atau setahun.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Dari analisis transaksi yang terjadi
pada Salon Nanda, dapat disusun
laporan keuangan (financial
statements). Laporan keuangan
pokok untuk bentuk usaha
perseorangan yang terdiri atas:

Laporan Laba Rugi (income
statements). Merupakan ikhtisar
dari pendapatan (revenue) dan
beban-beban (expenses) untuk
suatu periode tertentu.

Laporan perubahan ekuitas
(statement of owner’s equity).
Merupakan ikhtisar dari
perubahan-perubahan dalam
ekuitas atau modal yang terjadi
sekana waktu tertentu.

Neraca (balance sheet).
Merupakan suatu daftar yang
menunjukkan posisi keuangan
(asset, kewajiban, dan ekuitas)
pada tanggal tertentu, biasanya
pada penutupan hari terakhir dari
suatu bulan atau tahun tertentu.

Salon Nanda
Laporan Perubahan Ekuitas
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Januari 2018
Modal Nanda, 1 Januari 2018
Investasi pada 1 Januari 2018
Laba Bersih untuk bulan Januari
Dikurangi pengambilan prive
Kenikan dalam ekuitas
Modal Nanda, 31 Januari 2018

Rp0
Rp7.500.000
Rp1.525.000
Rp9.025.000
Rp1.000.000

Laba Bersih dari laporan Laba
Rugi untuk bulan Januari

Rp8.025.000
Rp8.025.000

Laporan arus kas (statement of
cash flows). Merupakan ikhtisar
dari penerimaan dan
pengeluaran kas untuk suatu
periode waktu tertentu, misalnya
sebulan atau setahun.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Dari analisis transaksi yang terjadi
pada Salon Nanda, dapat disusun
laporan keuangan (financial
statements). Laporan keuangan
pokok untuk bentuk usaha
perseorangan yang terdiri atas:

Laporan Laba Rugi (income
statements). Merupakan ikhtisar
dari pendapatan (revenue) dan
beban-beban (expenses) untuk
suatu periode tertentu.

Laporan perubahan ekuitas
(statement of owner’s equity).
Merupakan ikhtisar dari
perubahan-perubahan dalam
ekuitas atau modal yang terjadi
sekana waktu tertentu.

Salon Nanda
Laporan Neraca
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Januari 2018
Aset
Kas
Perlengkapan
Tanah

Kewajiban
Rp2.950.000
Rp275.000
Rp5.000.000

Neraca (balance sheet).
Merupakan suatu daftar yang
menunjukkan posisi keuangan
(asset, kewajiban, dan ekuitas)
pada tanggal tertentu, biasanya
pada penutupan hari terakhir dari
suatu bulan atau tahun tertentu.

Utang Dagang

Rp200.000

Ekuitas
Total Aset

Rp8.225.000

Modal Nanda
Total Kewajiban dan Ekuitas

Rp8.025.000
Rp8.225.000

Modal per 31 Januari
2018

Laporan arus kas (statement of
cash flows). Merupakan ikhtisar
dari penerimaan dan
pengeluaran kas untuk suatu
periode waktu tertentu, misalnya
sebulan atau setahun.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Dari analisis transaksi yang terjadi
pada Salon Nanda, dapat disusun
laporan keuangan (financial
statements). Laporan keuangan
pokok untuk bentuk usaha
perseorangan yang terdiri atas:

Laporan Laba Rugi (income
statements). Merupakan ikhtisar
dari pendapatan (revenue) dan
beban-beban (expenses) untuk
suatu periode tertentu.

Laporan perubahan ekuitas
(statement of owner’s equity).
Merupakan ikhtisar dari
perubahan-perubahan dalam
ekuitas atau modal yang terjadi
sekana waktu tertentu.

Neraca (balance sheet).
Merupakan suatu daftar yang
menunjukkan posisi keuangan
(asset, kewajiban, dan ekuitas)
pada tanggal tertentu, biasanya
pada penutupan hari terakhir dari
suatu bulan atau tahun tertentu.

Salon Nanda
Laporan Arus Kas
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Januari 2018
Arus Kas dari Aktifitas Operasi
Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas untuk kreditor dan karyawan
Arus kas bersih dari aktifitas operasi
Arus Kas dari Aktifitas Investasi
Tanah
Arus Kas dari Aktifitas Pendanaan
Investasi pemilik
7500000
Pengambilan oleh pemilik
-1000000
Arus Kas dari Aktifitas Pendanaan
Kenaikan bersih dalam kas
Saldo kas 1 Januari 2018
Saldo kas 31 Januari 2018

3750000
-2300000
1450000

1825000 + 475000

-5000000

6500000
2950000
0
2950000

Harus sama dengan jumlah di
laporan neraca

Laporan arus kas (statement of
cash flows). Merupakan ikhtisar
dari penerimaan dan
pengeluaran kas untuk suatu
periode waktu tertentu, misalnya
sebulan atau setahun.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Alat untuk Analisis dan
Interpretasi Keuangan

Rasio kewajiban terhadap
ekuitas pemilik
memungkinkan pemilik
perusahaan seperti Nona
Nanda untuk menganalisis
kemampuan perusahaan
untuk bertahan dalam
kondisi bisnis yang buruk.

Rasio kewajiban terhadap ekuitas pemilik

=

Total kewajiban
Total ekuitas pemilik (atau total ekuitas pemegang saham)

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

PENCATATAN TRANSAKSI
DENGAN AKUN
Akun (account), adalah media atau formulir yang paling
utama
dari
akuntansi
yang
dipakai
untuk
tujuan
pengikhtisaran transaksi. Dimana bentuk akun yang paling
sederhana dan banyak digunakan adakah bentuk huruf besar
‘T’.
Kelompok akun yang digunakan dalam suatu perusahaan
disebut buku besar (ledger).
Ledger merupakan kumpulan dari akun-akun perusahaan
yang saling berhubungan, dan dibagi dalam 2 kelompok.
a.

Akun-akun neraca

: Aset, kewajiban, dan Ekuitas

b.

Akun Laba-Rugi

: Pendapatan dan Beban

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Daftar dari akun yang dipergunakan dalam suatu perusahaan dengan mencatumkan
seluruh nama akun dan nomor kodenya disebut dengan bagan akun (Chart of Accounts).
Akun-akun dalam bagan akun dapat diberi nomor dengan dua angka atau lebih.
Kelompok aset biasanya diidentifikasi dengan nomor 1 yang berarti semua nomor akun
aset dimulai dari nomor 1, kelompok kewajiban dimulai dengan nomor 2, kelompok ekuitas
dengan nomor 3, kelompok pendapatan dengan nomor 4, dan kelompok beban dengan
nomor 5. Sistem pemberian nomor akun ini harus fleksibel agar dapat menambahkan akunakun baru di masa datang tanpa mengubah nomor-nomor akun yang lama.
Sebagai contoh dari pemberian nomor akun, akun kas sebagai akun aset yang pertama
diberi nomor 101, piutang dagang sebagai aset kedua dengan nomor 111, utang dagang
sebagai akun kewajiban yang pertama diberi nomor 201, dan seterusnya.
Aturan Debit dan Kredit
Aturan debit dan kredit akan membantu kita dalam mencatat informasi kedalam buku
besar. Aturan ini dapat dipahami secara lebih mudah dengan melihat penggunaannya
pada akun-akun T yang tercakup dalam persamaan akuntansi berikut ini:

Aset
Akun-akun aset
Debit untuk
penambahan

Kredit untuk
pengurangan

=

Kewajiban
Akun-akun kewajiban
Debit untuk
pengurangan

Kredit untuk
penambahan

+

Ekuitas
Akun-akun ekuitas
Debit untuk
pengurangan

Kredit untuk
penambahan
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Pemindahbukuan dari Jurnal ke Buku Besar

Pemindahbukuan (Posting) berarti pemindahan jumlah uang dari jurnal ke akun-akun yang
bersangkutan dalam buku besar. Ini merupakan suatu tahap dari proses akuntansi, yakni
setelah tahap pencatatan transaksi dalam buku harian atau jurnal. Transaksi setoran modal
dari Nona Nanda yang telah dicatat dalam jurnal pada contoh sebelumnya dapat kita
jadikan contoh. Berikut gambarannya:

7500000

Kas

7500000

Modal Nanda
Pemindahbukuan ke buku besar
Kas
7500000

Modal Nona Nanda
7500000

Tahap pemindahbukuan dari transaksi setoran modal diatas, berikutnya akan dilanjutkan
dengan menggunakan format jurnal standar dan buku besar bentuk empat kolom.
Prosedur pemindahbukuan untuk transaksi diatas dari jurnal ke buku besar, dengan
menggunakan format jurnal bentuk standar dan akun buku besar dalam bentuk empat
kolom, dapat digambarkan pada slide berikutnya:

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Pemindahbukuan dari Jurnal ke Buku Besar
Tanggal
2018
2
Jan

Jurnal
Nama Akun dan
Keterangan
Kas
Modal Nanda
Penyetoran modal awal

Hal : 1
Ref

Debit

101
301

7500000

Kredit

7500000
(4)

Buku Besar (3)
Kas
Tanggal
2008
2
Jan (1)

Keterangan

Ref

Debit

Setoran modal (5)

j1

7500000

Kredit

Nomor Akun : 101
Saldo
Debit
Kredit
7500000
(2)

Modal Nanda
Tanggal
2008
2
Jan

Keterangan

Ref

Setoran modal

j1

Debit

Kredit
7500000

Nomor Akun : 301
Saldo
Debit
Kredit
7500000

1). Catat tanggal yang tercantum dalam jurnal ke dalam kolom “Tanggal” pada akun yang
bersangkutan (Dalam contoh di atas adalah akun Kas)
2). Catat nomor halaman dengan singkatan j1 (jurnal halaman 1) kedalam kolom “Ref” pada akun
yang bersangkutan.
3). Catat jumlah yang di debit dalam jurnal ke dalam kolom “Debit” pada akun yang bersangkutan.
4). Catat nomor kode akun (nomor akun kas adalah 101) ke dalam kolom “Ref” pada jurnal.
5). Keterangan singkat dari transaksi diambil dari keterangan dalam jurnal.
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Ilustrasi dari Pencatatan Transaksi Dalam Jurnal dan Memindahbukukan ke Buku Besar
pada Salon Nanda
Ayat Jurnal : Kas
Modal Nanda
Buku Besar :
3/12

Kas
7500000 4/12 5000000

Ayat Jurnal : Perlengkapan
Utang Dagang
Buku Besar :
5/12

Modal Nanda
3/12 7500000

Pendapatan jasa
6/12 3750000
3750000

Ayat Jurnal : Beban Operasional
Kas
Buku Besar : Beban Operasional
7/12
1825000

Ayat Jurnal : Utang Dagang
Kas
Buku Besar :
8/12

Utang Dagang
475000 5/12 675000
200000

475000
475000
Kas
7500000 4/12 5000000
3750000 7/12 1825000
8/12 475000

3/12
6/12

5000000
5000000

4/12

Tanah
5000000
5000000

Ayat Jurnal : Perlengkapan
Beban Operasional
Buku Besar :
5/12

675000

Perlengkapan
675000 9/12 400000
275000

400000
400000
Beban Operasional
1825000
400000
2225000

7/12
9/12

675000

Perlengkapan
675000

Ayat Jurnal : Pendapatan Jasa
Kas
Buku Besar :

7500000

Kas
7500000

Ayat Jurnal : Kas
Pembelian Tanah
Buku Besar :
3/12

7500000

Utang Dagang
5/12 675000
3750000
3750000

3/12
6/12

Kas
7500000 4/12 5000000
3750000

1825000

Ayat Jurnal : Kas
Modal Nanda
Buku Besar :
3/12
6/12

Kas
7500000 4/12 5000000
3750000 7/12 1825000
8/12 475000
10/12 1000000
11250000 8300000
2950000

1000000
1000000

10/12

Modal Nanda
1000000 3/12 7500000
6500000

1825000

3/12
6/12

Kas
7500000 4/12 5000000
3750000 7/12 1825000

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Ilustrasi dari Pencatatan Transaksi Dalam Jurnal dan Memindahbukukan ke Buku Besar
pada Salon Nanda
Untuk memperoleh keyakinan yang lebih besar bahwa bagian dari siklus atau proses
akuntansi yaitu dimulai dari penjurnalan dan pemindahbukuan ke akun-akun buku
besar pada sisi debit dan kredit, telah dilaksanakan dengan tanpa kesalahan, maka
salah satu caranya adalah dengan menyusun neraca saldo.

Nanda Salon
Neraca Saldo
2018
Nama Akun
Kas
Modal Nanda
Tanah
Perlengkapan
Utang Dagang
Pendapatan Jasa
Beban Operasional
Total

Debit
Rp2.950.000

Kredit
Rp6.500.000

Rp5.000.000
Rp275.000
Rp200.000
Rp3.750.000
Rp2.225.000
Rp10.450.000

Rp10.450.000
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Seorang manajer keuangan seyogyanya mengetahui cukup mendalam seluk-beluk
laporan keuangan (neraca, laba-rugi, dan arus kas). Ia harus dapat membaca
laporan keuangan, sekaligus memanfaatkan seoptimal mungkin informasi yang
diperoleh dari laporan keuangan untuk pengambilan keputusan keuangan.
Pencatatan transaksi keuangan dapat didasarkan pada salah satu dari dua macam
metode: dasar kas (cash basis) dan dasar akrual (accrual basis). Dalam dasar kas,
transaksi diakui jika kas pendapatan (revenue) telah diterima dan kas beban
(expenses) sudah dibayarkan. Prinsip dasar akrual adalah penyamaan (matching)
perbedaan waktu antara manfaat yang diterima dan beban yang harus dibayarkan.
Sebagai contoh, penjualan barang dagangan secara kredit telah dicatat sebagai
pendapatan-sekalipun kasnya belum diterima-karena beban untuk barang
dagangan itu (harga pokok penjualan) sudah dikeluarkan pada periode yang
bersangkutan. Sebaliknya, utang gaji (gaji yang masih harus dibayar) sudah
dianggap sebagai beban-walaupun kasnya belum dibayarkan-karena perusahaan
telah menerima manfaat dari pekerjaan pegawainya pada periode itu. Dua laporan
keuangan yang umumnya memakai dasar akrual adalah laporan laba-rugi (profit
and loss statement) dan neraca (balance sheet). Sementara itu, laporan arus kas
(cash flow statement) adalah laporan yang juga didasarkan atas dasar akrual, tetapi
telah disesuaikan sedemikian rupa sehingga mencerminkan arus kas yang
sebenarnya.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Laporan Laba-Rugi
Laporan yang menunjukkan kegiatan operasi perusahaan pada periode tertentu, terbagi dalam dua bagian
utama. Pertama, pendapatan, yang meliputi pendapatan operasi (berasal dari aktifitas penjualan) dan
pendapatan non-operasi, misalnya, hasil penjualan aktiva tetap). Pendapatan operasi (penjualan) biasanya
dinyatakan dalam istilah penjualan bersih, yakni penjualan mula-mula dikurangi oleh potongan penjualan dan
retur penjualan. Kedua, beban-beban, yang mencakup harga pokok penjualan, beban operasi (beban
penjualan dan beban administrasi), beban bunga, dan pajak.
Penjualan bersih
Harga pokok penjualan
Laba kotor
Beban operasi:
Beban penjualan
Beban umum administrasi
Jumlah beban operasi
Laba operasi (laba sebelum bunga dan pajak)
Beban nonoperasi:
Beban bunga
Laba sebelum pajak
Pajak
Laba bersih setelah pajak
Dividen saham preferen
Laba untuk pemegang saham biasa

X
(X)
X
X
X
(X)
X
(X)
X
(X)
XX
(XX)
XXX

Laporan Neraca
Utang dan ekuitas dicatat di sebelah kanan atau bagian bawah neraca. Utang meliputi utang lancar
(misalnya, utang usaha, utang gaji, dan utang pajak) serta utang jangka panjang (misalnya, hipotik dan
obligasi). Sementara itu, ekuitas untuk perusahaan perseroan terbatas mencakup saham preferen, saham
biasa, tambahan modal disetor, dan laba tertahan.
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Beban Penyusutan
Beban penyusutan (depreciation expense) adalah alokasi atas harga perolehan suatu aktiva tetap. Karena
hanya merupakan alokasi (penyebaran) beban, tidak adal lagi kas yang keluar pada saat beban penyusutan
ditetapkan untuk suatu periode tertentu.
Apablia harga sebuah mobil adalah Rp200 juta dan mobil diperkirakan dapat dipakai secara ekonomis
selama lima tahun; maka setiap tahun selama lima tahun kedepan perusahaan akan mengalokasikan jumlah
Rp200 juta sedemikian rupa sehingga seolah-olah setiap tahun perusahaan ‘mengangsur’ mobil itu. Dua dari
beberapa metode perhitungan penyusutan adalah metode garis lurus (straight line) dan metode saldo
menurun (declining balance).
Straight Line
Penyusutan =

Harga Perolehan - Nilai Sisa
Umur Ekonomis

Harga perolehan
: Harga beli aktiva tetap ditambah biaya pemasangan dan semua beban yang terkait
dengan pembelian aktiva tetap.
Nilai sisa

: Perkiraan harga jual aktiva tetap jika aktiva tersebut telah habis umur ekonomisnya.

Umur ekonomis

: Masa pemakaian aktiva tetap yang paling optimal.

Jika nilai sisa dianggap nol, rumus diatas dapat dinyatakan demikian:
Penyusutan =

1
Umur Ekonomis

x Harga Perolehan

Misalnya, umur ekonomis suatu aktiva tetap lima tahun, penyusutan aktiva yang bersangkutan ialah 1/5 (20%) x
harga perolehannya. Dengan demikian, jika dalam metode garis lurus ditemui suatu persentase tertentu, itu
adalah ungkapan lain dari umur ekonomisnya; 10% berarti umur ekonomisnya sepuluh tahun (1/10), dan
seterusnya.
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

Beban Penyusutan
Saldo menurun
Penyusutan = 50% x (Harga Perolehan – Akumulasi penyusutan) 1
Akumulasi penyusutan : Jumlah beban penyusutan dari tahun ke tahun.
Tingkat Pajak
Besarnya tarif atau tingkat pajak yang harus dibayarkan oleh sebuah perusahaan di Indonesia
didasarkan atas ketentuan yang tertuang dalam pasal 17 UU PPh, yaitu 2
Lapisan Penghasilan Kena Pajak (dalam setahun)
-

Sampai dengan Rp25.000.000,00

10%

-

Diatas Rp25.000.000,00 sampai dengan Rp50.000.000,00

15%

-

Diatas Rp50.000.000,00

30%

Sebagai contoh, apabila PT A berhasil membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp2.050.000.000,00
pada akhir tahun 2007, perusahaan tersebut diwajibkan membayar pajak sebesar:
10% x Rp25.000.000,00

=

Rp2.500.000,00

15% x Rp25.000.000,00

=

Rp3.750.000,00

30% x Rp.2.000.000.000,00

= Rp600.000.000,00
Rp606.250.000,00

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------1 Harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dinamakan nilai buku (book value).

2 Mardiasmo, Perpajakan: Edisi Revisi Tahun 2001, (Yogyakarta, 2000), hal. 108-109.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang

Konsep dasar nilai waktu uang (time value of money) meliputi :
1.

Nilai mendatang (Future Value/ FV) atau disebut juga Compounding/
pemajemukan, dibedakan menjadi 2 yakni nilai tunggal dan nilai anuitas
(suatu pembayaran atau penerimaan arus kas yang HARUS mengandung
unsur : jumlah uangnya sama dan periode waktunya sama atau tidak
berubah). Untuk anuitas sendiri perlu dibedakan terlebih dahulu apakah
pemebayaran/ penerimaan arus kas terjadi pada akhir tahun (ordinary
annuity/ anuitas biasa atau deferred annuity/ anuitas tertunda) atau awal
tahun (annuity due/ anuitas jatuh tempo).

2.

Nilai sekarang (Present Value/ PV) atau disebut juga Discounting/
pendiskontoan, dibedakan menjadi 2 yakni nilai tunggal dan nilai anuitas,
dimana dalam manajemen keuangan konsep nilai sekarang lebih banyak
digunakan, seperti penentuan harga wajar sekuritas serta penetapan
layak investasi pada aktiva tetap.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang

Teori/ Konsep
1. Nilai mendatang (Future Value/ FV). Untuk mempermudah penyelesaian
atas kasus nilai waktu uang, perhatikan garis waktu berikut.
0

1

2

3

0 : awal tahun ke-1
1 : awal tahun ke-2 atau akhir tahun ke-1
2 : awal tahun ke-3 atau akhir tahun ke-2
3 : awal tahun ke-4 atau akhir tahun ke-3
Anggap tingkat bunga nominal 10% per tahun dan besarnya tetap
selama tiga tahun kedepan. Jika PT A menyimpan uang sebesar Rp.100,00
pada awal tahun ke-1 saja, berapa uang perusahaan itu pada akhir tahun
ke-1, ke-2, dan ke-3. Berikut gambarannya.
100

?

?

?

0

1

2

3

Kita bisa menggunakan rumus FV atau tabel keuangan.
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
FVn = P x (1+k)n = P x FVIFk,n
FVn = nilai mendatang pada tahun ke n
P

= jumlah arus kas masuk atau arus kas keluar

k

= tingkat bunga

n

= tahun

FVIF= Future Value Interest Factor (Faktor bunga FV)
Dengan rumus FV, besar uang PT A pada akhir tahun ke-1, ke-2, dan ke-3 :
FV1 = 100(1+10%)1 = Rp110,00
FV2 = 100(1+10%)2 = Rp121,00
FV3 = 100(1+10%)3 = Rp133,10
Jika melihat tabel keuangan, kita akan memperoleh masing-masing angka FVIF untuk
tiap tahunnya di tingkat bunga 10%. Cara lain ialah dengan menggunakan financial
calculator.

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Nilai mendatang (Future Value/ FV) Anuitas Biasa (Tertunda)
Misalnya, PT A menyimpan uang sebesar Rp100,00 pada setiap akhir tahun, dari akhir
tahun 1 hingga akhir tahun ke-3. Berapa uang perusahaan itu pada akhir tahun ke-3?.
0

100

100

100

1

2

3
?

Dengan menggunakan rumus FV, kita dapat menghitung demikian:

FV1-3 = 100(1+10%)2 = 121
FV2-3 = 100(1+10%)1 = 110
FV3-3 = 100(1+10%)0 = 100
= 331

Rumus FVA untuk Anuitas Biasa
FVAn = P x

(1+k)n – 1
k

FVAn

= nilai mendatang anuitas pada tahun ke n

FVIFA

= future value interest factor annuity (faktor bunga FVA)

= P x FVIFAk,n

Dengan rumus FVA untuk anuitas biasa, besarnya uang PT A di akhir tahun ke-3
adalah :
FVA3 = 100 x

(1+10%)3 – 1
10%

= 100 x 3,31 = Rp331,00

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Nilai Mendatang Anuitas Jatuh Tempo (Annuity Due)
Misalnya, PT A memutuskan untuk menyimpan uangnya sebesar Rp100,00 pada setiap
awal tahun, dari awal tahun ke-1, ke-2, dan ke-3. Berupa uang perusahaan itu pada
akhir tahun ke-3 ?
100

100

100

?

0

1

2

3

Dengan menggunakan rumus FV, kita dapat menghitung demikian:
FV0-3 = 100(1+10%)3 = 133,10
FV1-3 = 100(1+10%)2 = 121
FV2-3 = 100(1+10%)1 = 110
= 364,10
Rumus FVA untuk Anuitas Jatuh Tempo
FVAn = P x

FVA3 = 100 x

(1+k)n – 1
k
(1+10%)3 – 1
10%

x (1+k)

= P x FVIFAk,n

x (1+10%)

= Rp364,10

Jika kasus FVA jatuh tempo hendak diselesaikan dengan tabel, maka angka FVIFA
pada tabel harus dikalikan dulu dengan (1+k).
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang

Teori/ Konsep
2. Nilai Sekarang (Present Value/ PV)
Nilai sekarang sebenarnya hanya kebalikan dari nilai mendatang. Anggaplah PT A
akan menerima uang sebesar RP133,00 pada akhir tahun ke-3 mendatang. Bila
tingkat bunga 10% per tahun dan besarnya tetap selama tiga tahun ke depan,
berapa nilai uang sebesar Rp133,10 itu jika diterima di awal tahun sekarang?
100

100

100

?

0

1

2

3

Jika dikaitkan dengan kasus PT A yang pertama, secara intuitif kita duga bahwa nilai
sekarang dari Rp133,10 itu adalah Rp100,00. Hasil itu diperoleh dengan menggunakan
rumus PV atau tabel keuangan :
PVn = P x

PV0-3 = 133,1 x

1
(1+k)n

= P x (1+k)-n

= P x PVIFk,n

1
= 133,1 x (1+10%)-3
(1+10%)3

= Rp100,00

Nilai Sekarang Anuitas (Present Value Annuity/ PVA)

Seperti halnya nilai mendatang anuitas, nilai sekarang anuitas juga harus dibedakan
atas anuitas biasa atau anuitas tertunda (pada akhir tahun), atau anuitas jatuh tempo
(pada awal tahun).
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Nilai Sekarang (Present Value/ PV) Anuitas Biasa
PT A kini akan menerima uang sebesar Rp100,00 setiap akhir tahun selama tiga tahun
berturut-turut. Berapa nilai sekarang (pada awal tahun ke-1) dari anuitas tersebut?
?

100

100

100

0

1

2

3

Dengan menggunakan rumus FV, kita dapat menghitung demikian (terlebih dahulu
pahami perhitungan pangkat minus):
FV0-1 = 100(1+10%)-1 = 90,909
FV0-2 = 100(1+10%)-2 = 82,645
FV0-3 = 100(1+10%)-3 = 75,131
= 248,685 (≡ 248,69)
Rumus PVA untuk Anuitas Biasa
PVAn = P x

1 - (1+k)-n
k

= P x PVIFAk,n

PVAn

= nilai sekarang anuitas pada tahun ke n

PVIFA

= Present Value Interest Factor Annuity (faktor bunga PVA)

PVA3 = 100 x

1 - (1+10%)-3
10%

= 100 x 2,4869 = Rp248,69

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Nilai Sekarang (Present Value/ PV) Anuitas Jatuh Tempo
PT A kini akan menerima uang sebesar Rp100,00 setiap awal tahun selama tiga tahun
berturut-turut. Berapa nilai sekarang (pada awal tahun ke-1) dari anuitas tersebut?
100

100

100

0
?

1

2

3

Dengan menggunakan rumus FV, kita dapat menghitung demikian (terlebih dahulu
pahami perhitungan pangkat minus):
FV0

= 100(1+10%)0

= 100

FV0-1

= 100(1+10%)-1

= 90,909

FV0-2

= 100(1+10%)-2

= 82,645

= 273,554
Rumus PVA untuk Anuitas Jatuh Tempo
PVAn = P x

PVA3 = 100 x

1 - (1+k)-n
k

x (1 + k)

1 - (1+10%)-3
10%

= P x PVIFAk,n

x (1 + 10%)

= Rp273,55

Jika kasus PVA jatuh tempo hendak diselesaikan dengan tabel, maka angka PVIFA
pada tabel harus dikalikan dulu dengan (1+k).
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang

Kasus Khusus
Nilai Waktu
Uang

Waktu kurang
dari setahun

Tingkat bunga
per tahun
berbeda

Pemajemukan
serta
pendiskontoan
yang kontinu.

Disamping itu, terdapat dua kasus khas yang berkaitan dengan nilai sekarang anuitas :
a). Perpetuity (Perpetuitas) : nilai sekarang anuitas jika tahun waktunya kontinu
PVAk,∞ =

1
K

b). Loan Amortization (Amortisasi Utang) : perhitungan bunga dan saldo utang yang
dibayarkan secara angsuran dengan jumlah tetap.
P=

PVAn
PVIFAk,n

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Waktu Kurang dari Setahun
Jika waktu penerimaan atau pembayaran kurang dari satu tahun (misalnya, enam
bulan), rumus FV harus disesuaikan demikian :

FVn = P x

(1+

k

) n x m = P x FVIF k/m, n x m

m
Misalnya, untuk waktu enam bulan, m = 12/ 6 = 2. Tingkat bunga k sekarang menjadi
k/2, kemudian (1 + k/2) dipangkatkan n x 2.
Tingkat Bunga per Tahun Berbeda
Misalnya, K1 adalah tingkat bunga pada tahun 1, K2 tingkat bunga pada tahun 2, K3
tingkat bunga pada tahun 3, Andai sebuah perusahaan mendepositokan kasnya
sebesar Rp Z pada awal tahun ke 1, dan membayarnya selama tiga tahun kedepan.
Maka uang perusahaan itu pada akhir tahun ke-3 adalah:
Rp Z
0

k1

k2

k3

1

2

3

FV3 = Rp Z (1+ K1) (1+ K2) (1+ K3)
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Nilai Waktu Uang
Pemajemukan dan Pendiskontoan yang Kontinu
Kasus sebelumnya selalu mengandaikan bahwa bunga dimajemukan dan
didiskontokan secara diskrit (setiap tahun sekali, setiap enam bulan sekalim dan
seterusnya). Jika bunga dimajemukan secara kontinu (dari detik ke detik, bahkan
lebih kecil dari satu detik), rumus untuk FV sekarang menjadi :

FVn = P x ekn ( e = bilangan natural, e ≡ 2,7183)

TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

MANAJEMEN KEUANGAN
Contoh Kasus Nilai Waktu Uang
Jika kita meminjam uang di bank untuk mengembangkan usaha sebesar
Rp150.000.000,00 selama empat tahun, dan bank menetapkan bunga sebesar
12% per tahun dengan angsuran tetap setiap akhir tahun. Kita bisa menganalisis
tabel amortisasi utang sebagai berikut :
Angsuran per tahun = 150 / PVIFA12%,4 = 150 / 3,0373 = 49,39
Tabel Amortisasi Utang (dalam juta rupiah)
Tahun Saldo Awal Angsuran Bunga Pokok Utang Saldo Akhir
1
2
3
4
5
6
(12% x 2)
(3-4)
(2-5)
1
Rp150,00 Rp49,39 Rp18,00 Rp31,39
Rp118,61
2
Rp118,61 Rp49,39 Rp14,23 Rp35,16
Rp83,45
3
Rp83,45 Rp49,39 Rp10,01 Rp39,38
Rp44,08
4
Rp44,08 Rp49,39 Rp5,29
Rp44,10
Rp0,00

Dapat kita ketahui bahwa Total angsuran (49,39 x 4) memiliki selisih dengan total
pinjaman sekitar 47,56 dimana 47,56 ini merupakan total bunga yang masuk ke
nilai angsuran yang setiap tahun kita bayar. Untuk pokok utang (angsuran
bersihnya) sendiri jika ditotal sama dengan Rp149,93 juta.
Catatan : Nilai saldo terakhir seharusnya Nol. Kalaupun ada angka yang masih
tersisa, itu akibat faktor pembulatan semata.
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM

SEBUAH PERSEMBAHAN :
1. Mengenal Java Sebagai Pemrograman Berorientasi Objek dan
Implementasi Thread di Lingkungan UNIX/ Linux.
2. Implementasi SMS Gateway dengan Kannel dan Modem
WAVECOM di Linux OpenSuSE 11.2.
3. Mengenal PL (Procedural Language)/ SQL.
4. Metode Praktis Penetapan Nishab Zakat.
5. Panduan Sholat dan Hadits Shahih - Mengevaluasi Cara Sholat
Kita.
6. Cloud Computing dengan VMWare - Panduan dan Implementasi.
7. Vcenter Server Appliance
8. Esensi Sholat Berjama’ah
9. Raih Dunia dengan Superkomputer di Linux Native - Catch The
World with Supercomputer in Native Linux
TIFOSILINUX.WORDPRESS.COM