proses dan manajemen proses dan kinerja

LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERASI
=================================================
Tentang :
PROSES DAN MANAGEMEN PROSES
Oleh :
Nama

: Rober Hoterto

No. BP

: 1301081016

Kelas

: TK 2B

Dosen Pembimbing :
Hidra Amnur, SE,S.Kom,M.Kom


POLITEKNIK NEGERI PADANG
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
PRODI TEKNIK KOMPUTER
2015
122

I.

Tujuan
a. Bisa mengetahui apa itu perintah dassr linux ubuntu
b. Dapat mengetahui perintah dasar linux ubuntu
c. Bisa menggunakan perintah linux ubuntu

II.

Teori Singkat

Linux adalah sistem yang transparan dalam segala hal, termasuk dalam manajemen proses. Proses
sendiri bisa kita artikan program yang sedang berjalan. Selanjutnya,setiap proses yang berjalan di
layar dan user bisa berinteraksi langsung (contohnya editor) artinya itu adalah proses foreground.

proses yang tidak berinteraksi langsung dengan user disebut proses background. Selain itu setiap
proses juga punya “nomor unik” yang sering disebut dengan PID (proses ID).
Bentuk manajemen proses di linux diantaranya adalah menstop proses, mamatikan proses(kill),
memonitor proses serta mengirim proses ke background atau mengembalikannya lagi ke foreground.
Jika kita asumsikan, proses background di GUI adalah program yang sedang di minimize sedangkan
proses foreground adalah “Jendela Aktif”.
Menjalankan proses.
Memberikan sembaran perintah di konsole artinya anda memulai sebuah proses(perintah ls,cat,
ifconfig dst).

Menghentikan proses sementara(stop).
Sekarang untuk menghentikan sementara (stop) cukup gunakan perintah [CTRL]+[Z]. Untuk
mengembalikan pico kelayar terminal, ketik fg.
Mengirim proses ke background.
Selain dengan [CTRL]+[Z], kita juga bisa memaksa proses berjalan dibelakang layar saat
pertama kali dijalankan.
Sebagai contoh kita akan memutar mp3 dengan perintah mpg123 dan mengirimkannya ke
belakang layar. Untuk mengirim sebuah proses kebelakang layar saat di jalankan, tambahkan
tanda (&) dibelakang nama perintah.
Ketika sebuah proses di kirim kebelakang layar, dia akan tetap berjalan dan terminal bisa

pakai untuk memberikan masukan perintah yang lain. Jika dalam contoh diatas, saat kita
memutar mp3 dengan mpg123, tidak kita kirim kebelakang layar, maka kita harus menunggu
123

sampai program selesai diputar untuk menjalankan perintah yang lain.
Untuk mengembalikan proses keforeground ketik fg, maka otomatis sekarang mpg123 akan
kembali kelayar.
Melihat semua proses yang sedang berjalan.
Gunakan perintah ps
Mematikan proses.
Untuk mematikan proses secara paksa, gunakan perintah kill . PID adalah proses ID. Sebagai
contoh, kita ingin mematikan proses pico, cukup gunakan perintah kill -9 4269. Jika anda
ingin mematikan dengan nama prosesnya, gunakan perintah killall namaproses

Melihat proses secara realtime.
Untuk melihat proses secara realtime, gunakan perintah top. Jika anda pemakai GUI di Linux,
gunakan program System monitor. System monitor fungsinya sama dengan Task Manager di
Windows. Makin mahir anda mengontrol proses, anda akan makin produktif dan server
semakin efektif dalam pemakaian memori dan prosesor.
Untuk menjalankan perintah tekan crtl+alt+f2. Maka akan masuk ke aplikasi tty.


Pada aplikasi ini lah kita menjalankan perintah. Untuk pertama masuk log in lah dengan nama
user dan isi password.

III.

Alat dan Bahan
1. Komputer atau laptop untuk menjalankan linux
2. Program bash shell

IV.

Langkah Kerja

Percobaan 1 : Status proses
1.

Ps : untuk melihat proses yang ada

124


2.

Ps –u : untuk melihat elemen lainnya pada U(user).

3.

Ps –a : untuk melihat semua proses.

Percobaan 2 : menampilkan hubungan proses parent dan child
1. Ps –eH : opsi e memilih semua proses dan opsi H menampilkan proses secara hirarki.
Sebelum di eksekusi :

Setelah dieksekusi

2. Ps –e f :opsis f akan menampilkan status proses dengan karakter grafs(\ dab _)
Sebelum di eksekusi :

Setelah dieksekusi :


125

3.

Pstree : akan ditampilkan semua proses pada system dalam bentuk hirarki

parent/child.
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

4. Pstree –p : untuk melihat semua PID untuk proses.
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

126

5. Pstree –h : untuk menampilkan proses yang bercetak tebal
Sebelum di eksekusi :


Setelah di eksekusi :

Percobaan 3 : menampilkan status proses dengan berbagai format
1.

Ps –e | more : menampilkan semua proses dalam bentuk 4 kolom :

PID,TTY,TIME dan CMD.
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

127

2.

Ps ax | more : opsi a menampilkan semua proses yang dihasilkan terminal, opsi x

menampilkan semua proses yang tidak ditampilkan di terminal

Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

3. Ps ef | more : ef menampilkan semua proses dalam format daftar penuh.
Sebelum dieksekusi :

128

Setelah di eksekusi :

4.

Ps –eo pid,cmd | more : menampilkan semua proses dalam format sesuai

definisi user yaitu terdiri dari pid dan cmd.
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :


Percobaan 4 : mengontrol proses pada shell
1. Yes : mengirimkan output y yang tidak pernah berhenti.
Sebelum di eksekusi :

129

Setelah di eksekusi :

Untuk menghentikannya tekan ctrl+z.
2.

Yes

> dev/null : belokkan standart output ke /dev/null

3.

Yes

> dev/null & : untuk menjalankan perintah yes secara background. Didalam


[ ] merupakan job number di ikuti dengan PID

4.

Jobs : untuk melihat status proses

5.

Kill %(nmr jobs) : untuk menghentikan jobs

130

Percobaan 5 : menghentikan dan memulai kembali jobs
1.

Fg : untuk restart jobs pada foreground

2.


Bg : untuk meletakkan jobs pada background

3.

Yes & : untuk menampilkan teks pada terminal, dimana dapat di abaikan jika

mencoba mengerjakan job lain.
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

4. Ps –fae : untuk melihat jobs
Sebelum di eksekusi :

Setelah di eksekusi :

131

Percobaan 6 : percobaan dengan penjadwaalan priorotas
1.

PS1=”\w:” : untuk menampilkan patch pada direktori home

2.

Top : menampilkan proses yang aktif

V.

Pembahasan

Pada percobaan pertama, kita bisa melihat status proses baik itu berdasarkan user maupun
semua proses yang sedang berjalan.
Pada percobaan kedua kita bisa melihat status proses berdasarkan fungsinya baik dia
sebagai parent maupun sebagai child.
132

Percobaan ketiga, kita bisa melihat status proses sesuai format yang dinginkan. Misalnya
PID, TTY dan CMD saja yang muncul atau yang lainnya.
Percobaan keempat, kita bisa mengontrol proses.
Percobaan kelima, kita bisa mengontrol jobs yang kita inginkan. Baik itu memulai sebuah
jobs maupun mengakhiri jobs tersebut.
Percobaan keenam, kita bisa mengatur penjadwalan prioritas.

VI.
Kesimpulan
a. Proses merupakan program yang sedang di eksekusi
b. Suatu proses bisa dilihat secara foreground dan background
c. Pada status proses yang ditampilkan ada hubungan antara parent dengan childnya
d. Setiap proses memiliki nomor yang disebut PID
e. Format-format status proses antara lain : PID, TTY, CMD, STATE, TIME, PPID,
MEM dan sebagainya

VII.

Referensi

http://www.candra.web.id/2012/12/25/manajemen-proses-di-linux/

133