teori manajemen kepemimpinan ratu (1)

TEORI MANAJEMEN
KEPEMIMPINAN

Lembah Andriani, S.Kep, Ners, MMRS

KONSEP KEPEMIMPINAN
Definisi Kepemimpinan
Adalah proses mempengaruhi kegiatan sekelompok orang dalam usaha menyusun
tujuan dan mencapai tujuan (Stodgill)
Adalah proses mempengaruhi dan memberi contoh kepada tim yang menyebabkan
kelompok mengambil tindakan yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. (Garner)
Kemauan untuk mempengaruhi orang lain agar tujuan dapat tercapai.

Syarat-syarat Pemimpin
Ada tiga syarat pemimpin yaitu:
1. Kekuasaan
Merupakan legalitas yang memberikan wewenang kepada pemimpin untuk memimpin
suatu kelompok
2. Kewibawaan
Merupakan kelebihan, keunggulan yang dimiliki seseorang yang membuat orang lain
bersedia melakukan perbuatan-perbuatan tertentu

3. Kemampuan
Merupakan segala kesanggupan, kecakapan yang dianggap melebihi kemampuan anggota
kelompok lainnya

Peran Pemimpin
Ada 3 peran utama Mintzberg yaitu:
1. Interpersonal role  peranan hubungan antar pribadi

2. Informational role  peranan yang berhubungan dengan informasi
3. Decisional role

 peranan membuat keputusan

Asas Kepemimpinan
1. Asas kemanusiaan
 Memperhatikan bawahan dan memandang mereka sebagai manusia
2. Asas efisiensi
Dengan sumber daya yang terbatas  pemimpin dapat mengefiensikan sumber daya yang

terbatas  pemimpin dapat mengefisiensikan sumber daya tersebut untuk kepentingan

kelompoknya
3. Asas kesejahteraan yang lebih merata

 pemimpin  mengurangi kesenjangan dan konflik yang dapat mengganggu jalannya
organisasi

Fungsi Kepemimpinan
1. Memandu
2. Menuntun
3. Membimbing
4. Memotivasi
5. Menjalin komunikasi yang baik
6. Mengorganisasi
7. Mengawasi dan membawa organisasinya pada tujuan yang telah ditetapkan

Gaya Kepemimpinan



Gaya diartikan sebagai cara menampilkan karakteristik khusus

Gaya kepemimpinan  cara seseorang memanfaatkan kekuatan yang tersedia untuk
memimpin orang lain



Setiap pemimpin memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda

Ada tiga faktor yang mempengaruhi gaya kepemimpinan yaitu:




Pemimpin itu sendiri
Orang yang dipimpin
Situasi

Gaya kepemimpinan merupakan fungsi dari ketiga variabel tersebut

TEORI GAYA KEPEMIMPINAN
1.TEORI BAKAT  “Great Man Theory”

Teori bakat muncul
 Keyakinan bahwa kemampuan pemimpin hanya dimiliki oleh orang yang dilahirkan
dengan bakat tersebut
 Tidak sepenuhnya benar

 Setiap orang bisa menjadi pemimpin  mengembangkan pengetahuan dan
ketrampilan
 Walaupun teori bakat ada kelemahannya  tetapi telah diidentifikasi bahwa bakat
intelegensi, kepribadian dan kemampuan  ada pada pemimpin yang baik
BAKAT KEPEMIMPINAN
1. Bakat intelegensi



Bakat intelegensi meliputi pengetahuan dan kemampuan memutuskan
Pemimpin harus memberi tahu, menjelaskan dan mengingatkan kegiatan yang harus
dilakukan staf

2. Bakat kepribadian



Yang termasuk bakat kepribadian adalah kemampuan menyesuaikan diri, percaya diri,
kreatif dan kewaspadaan.



Pemimpin juga harus memiliki keseimbangan emosi dan kendali integritas pribadi
serta bertanggungjawab atas pa ayang dilakukannya

3. Bakat kemampuan


Pemimpin mempunyai kemampuan menciptakan kerjasama dan mempunyai
ketrampilan interpersonal, bijaksana dan pandai berdiplomasi

2.TEORI PERILAKU
1. Mc. Gregor  teori x dan teori y

2. Model teori Ohio state  ada 2 komponen




Struktur prakarsa
Struktur pertimbangan

3. Kurt Lewin (1960)




Otokratik
Demokratik
Laissez fair

Teori Perilaku 1
Mc. Gregor  Teori X dan Teori Y
X

Y


1. Menghindari pekerjaan

1. Senang bekerja

2. Tidak senang bekerja

2. Mandiri

3. Harus diarahkan

3. Tanggungjawab

4. Sedikit ambisi

4. Kreatif dan berkembang

5. Menghindar  tanggung jawab

5. Pendekatan ilmiah


6. Memerlukan ancaman  motivasi

6. Supervisi

7. Memerlukan supervisi yang ketat

7. Berminat

8. Termotivasi

oleh

hukuman

dan

menyelesaikan

masalah


organisasi

hadiah

Teori Perilaku 2
Ohio State
Ditinjau dari perilaku pemimpinan
 Struktur prakarsa

 Struktur pertimbangan
PRAKARSA

P
E
R
T
I
M
B
A

N
G
A
N

Struktur Prakarsa


Upaya pemimpin untuk mengorganisir dan mendefinisikan peran-peran serta kegiatan
anggota kelompok



Unsur ini menyatakan suatu tujuan dan menggambarkan apa yang harus dilakukan,
bagaimana melakukannya, kapan akan dilakukan, dimana akan dilakukan dan siapa yang
bertanggungjawab untuk tugas-tugas tertentu



Komunikasi satu arah  pemimpin mengarahkan bawahan tentang apa yang harus

dilakukan dalam rangka mencapai suatu tujuan

Pertimbangan


Melibatkan komunikasi dua arah



Membuat kegiatan -2 kelompok dan diskusi





Menjawab kebutuhan 2 kelompok  meminta pendapat, keyakinan, keinginan
Menciptakan suasana saling percaya antar dan diantara anggota kelompok, menunjukkan
rasa hormat dan kehangatan



Menciptakan hubungan interpersonal yang efektif

Teori Perilaku Ohio State

Tinggi
III

Rendah
Prakarsa
IV

P
E
R
T
I
M
B
A
N
G
A
N

II

Prakarsa
Tinggi
I

Rendah

1. Struktur prakarsa tinggi dan pertimbangan rendah
a. Seorang pemimpin pada pokoknya mendefinisikan tugas, menerangkan pada
kelompok tanggung jawab setiap orang dan menyebutkan kapan tugas-tugas harus
dilakukan
b. Komunikasi satu arah menjadi karakteristik perilaku pemimpin meskipun perilaku
hubungan yang rendah haruslah ada
c. Perilaku hubungan yang rendah ini adalah semata-mata berupa rasa hormat dan
kehangatan terhadap orang lain dan dorongan positif setelah suatu tujuan tercapai
d. Tidak ada pengambilan keputusan oleh kelompok

e. Struktur prakarsa tinggi dan pertimbangan tinggi
f. Seorang pemimpin memberikan perhatian yang seimbang terhadap keruwetan
penyelesaian suatu tugas dan terhadap keyakinan, keinginan dan kebutuhan kelompok
g. Pemimpin mungkin mendefinisikan suatu tujuan, menunjuk apa yang perlu dikerjakan
dan siapa yang mempunyai tanggungjawab khusus dan mengundang pertanyaan atau
reaksi. Rencana sebelumnya dari pemimpin itu mungkin diubah karena reaksi
bawahan
h. Pemimpin masih mengendalikan secara penuh tetapi interaksi kelompok telah dimulai
2. Pertimbangan yang tinggi dan struktur prakarsa rendah
a. Pada gaya ini perhatian utama pemimpin bukanlah tugas dan berbagai keruwetannya
b. Sebaliknya perhatiannya untuk proses, untuk mendapatkan kelompok bekerja bersama
secara efektif untuk menyelesaikan tugas
c. Pemimpin masih memiliki beberapa pengendalian dalam cara bagaimana kelompok
menyelesaikan tugas-tugas. Misalnya pada gaya ini seorang pemimpin dapat
mendefinisikan masalah dan meminta para anggota kelompok untuk membuat
keputusan lebih lanjut tentang bagaimana mereka akan bekerja bersama-sama untuk
menyelesaikan tugas

3. Pertimbangan rendah dan prakarsa rendah
a. Pemimpin mempertahankan suatu sikap merendah dalam gaya ini, memungkinkan
para bawahan untuk berfungsi dalam batasan-batasan yang telah didefinisikan
sebelumnya
b. Pada waktunya, pemimpin mungkin dibutuhkan untuk konsultasi, memberikan
pengarahan dan memberikan dorongan positif. Interaksi seperti itu tidak direncanakan
secara teratur, tetapi akan terjadi karena kebutuhan meningkat
c. Gaya perilaku kepemimpinan ini merupakan pendelegasian karena pengendalian
dipindahkan dari pemimpin kepada bawahan
Teori Perilaku 3
Kurt Lewin (1960)




Otokratik
Demokratik
Laissez fair

3. TEORI SITUASI


Pemimpin berubah dari satu gaya ke gaya lainnya sesuai dengan perubahan situasi yang
terjadi



Seseorang pemimpin yang efektif pada situasi tertentu belum tentu mampu bersikap dan
bertindak efektif pada situasi yang lain

Pemimpin perlu memahami karakteristik dirinya dan bawahannya agar dalam menyelesaikan
masalah pemimpin dapat mengambil keputusan yang tepat.
Pemimpin yang efektif
1. Berpikir kritis ,dalam Menyelesaikan masalah
2. Menghormati individu ,Mendengarkan orang lain dan mempunyai ketrampilan
berkomunikasi
3. Menyusun tujuan dan mempunyai pandangan jauh ke depan
4. Mengembangkan diri ,Kewaspadaan diri (self awarness)
5. Mengetahui Kakrateristik kelompok ,Karakteristik individu dan mampu memotivasi
dirisendiri dan orang lain
Keahlian yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah :
1.

Keahlian Teknis.
Penguasaan dan ketrampilana tehnis yang perlu dilatih terus-menerus dengan menurut
standard yang telah ditentukan akan membuat seorang pemimpin lebih dipandang
mampu oleh bawahan , ketika seorang pemimpin mampu mengajarkan serta
memperbaiki kesalahan staf dalam melaksanakan tindakan.

2.

Keahlian Non Teknis
keahlian nontehnis yang perlu dikembangkan untuk seorang pemimpin yaitu:
Leadership Skill: Kemampuan / keahlian untuk mendapatkan pengikut.
Proses pembentukan melalui beberapa tahap yaitu ;
a. Tanggung jawab Posisi
b. Hubungan Baik
c. Hasil Akhir
d. Pengembangan sumber daya
e. Respek

3.

Human Relations Skill
Kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain.

SK I L L N EEDED

 Top
Management
 Middle
management
 Supervisory
management

HUMAN
RELATION
SKIIL

TECHNICAL
SKIIL

CONSEPTUAL
SKIIL

Lembar Kerja
Latihan Soal
1. Suatu legalitas yang memberikan wewenang kepada pemimpin u/ memimpin suatu
kelompok adalah syarat pemimpin berdasarkan :
A.Kekuasaan
C. Kewibawaan
B.Kecakapan
D. Kemampuan
1. Gaya kepemimpinan menurut Great Man Theory yaitu :
1. Setiap orang bisa menjadi pemimpin dg mengembangkan pengetahuan dan
ketrampilan.
2. Pemimpin harus mampu memiliki keseimbangan emosi dan integritas
3. Pemimpin mampu menyesuaikan diri, kreatif dan kewaspadaan.
4. Pemimpin mampu mendengarkan keluhan dan bermusyawarah dg bawahan
3. Struktur Prakarsa menurut Teori OHIO STATE adalah :
1. Upaya pemimpin u/ mengorganisir & mendefinisikan peran serta kegiatan anggt
kelompok.
2. Melibatkan komunikasi 2 arah
3. Menggambarkan apa yg akan dilakukan & siapa yg bertanggung jawab u/ tugas
tersebut
4. Menciptakan hub interpersonal yg efektif
4. Pemimpin mendefinisikan masalah & meminta para angg kel u/ membuat keputusan lebih
lanjut, perhatian utama pemimpin u/ menyelesaikan tugas secara efektif, adalah:
A. Struktur prakarsa Tinggi & Pertimbangan Tinggi
B. Struktur prakarsa Rendah & Pertimbangan Tinggi
C. Struktur prakarsa Rendah & Pertimbangan Rendah
D. Struktur prakarsa Tinggi & Pertimbangan Rendah
5.Dibawah ini adalah Teori Situasi , Kecuali:
1. Pemimpin merubah dari 1 gaya ke gaya lain
2. Pendelegasian di pindahkan dari pemimpin ke bawahan
3.Pemimpin yg efektif pd situasi tertentu belum tentu mampu bertindak efektif
4. Pemimpin mengendalikan secara penuh ke bawahan
6.Interpersonal, Informational, Decisional adalah peran pemimpin menurut :
A. Stogdill
C. Garner
B. Mc. Gregor
D. Mintzberg
7.Teori prilaku menurut Kurt Lewin (1960 ) adalah :
1. Otokratik
3. Laissez Fair
2. Demokratik
4. Parlementik
8.Teori Prilaku pemimpin menurut Ohio State yaitu :
1. Struktur Prakarsa
3.Struktur Pertimbangan
2. Struktur Kekuatan
4.Struktur Kelemahan

Filename:
Directory:
Template:

TEORI MANAJEMEN KEPEMIMPINAN ( MAMI)
D:\KENDEDES

C:\Users\lembah\AppData\Roaming\Microsoft\Templates\Nor
mal.dotm
Title:
Subject:
Author:
lembah
Keywords:
Comments:
Creation Date:
16/03/2012 22:14:00
Change Number:
2
Last Saved On:
10/05/2015 22:25:00
Last Saved By:
lembah
Total Editing Time: 12 Minutes
Last Printed On:
10/05/2015 22:29:00
As of Last Complete Printing
Number of Pages: 10
Number of Words:
1.446
Number of Characters: 9.006