CATATAN KULIAH Pertemuan VII: Konsep Total Derivatif dan Aplikasinya pada Komparatif Statik
CATATAN KULI AH
Pe r t e m u a n V I I : Kon se p Tot a l D e r iva t if
da n Aplik a sin ya pa da Kom pa r a t if St a t ik
A. D ife r e n sia l
- Masalah yang Dihadapi: Bagaimana analisis komparatif-statik jika tidak ada solusi bentuk-ringkas (reduced-form) dikarenakan oleh bentuk umum dari model?
- Contoh: Bagaimana menghitung ∂Y / ∂T jika:
Y = C(Y, T ) + I + G
- Model ini mengandung fungsi umum, sehingga tidak bias diperoleh solusi bentuk ringkas yang e k splisit . Di sini T dapat mempengaruhi C secara langsung atau secara tidak langsung melalui Y (artinya variabel dependen (yaitu Y dan T ) dari fungsi C tidak bebas satu dengan yang lain). Hal ini melanggar asumsi derivatif parsial. Solusi: • Jawabannya adalah kembali ke konsep diferensiasi total.
Berdasarkan proses diferensiasi total dapat membawa ke konsep derivatif total.
- Oleh karena itu harus dipahami dahulu KONSEP DIFERENSIAL
- Simbol dy/dx yaitu simbol untuk derivatif dari fungsi y=f(x), seringkali dianggap sebagai entitas tunggal. Sekarang akan diinterpretasikan kembali sebagai suatu perbandingan dari 2 kuantitas dy dan dx. Simbol dy dan dx masing-masing disebut diferensial dari y dan x.
- Sebuah diferensial menggambarkan perubahan dalam y sebagai hasil dari perubahan dalam x dari sembarang nilai awal x dalam domain fungsi y = f(x).
dy ∆ y y = f ( x ) = kemiringan garis = f ' ( x ) = Lim
- Berdasar definisi derivatif: x
- (x )
- Istilah “diferensiasi” selanjutnya dapat berarti:
- (dy/dx) dipandang sebagai operator yang mengubah (dx)
- – menjadi (dy) ketika dx →0
- (dy/dx) dipandang sebagai diferensiasi terhadap x
- –
( ) dy dy
- Misal Q • Elastisitas Permintaan terhadap Harga, didefinisikan sbg:
- Konsep diferensial selanjutnya diperluas untuk fungsi dua atau lebih variabel bebas.
- Misal y = f (x1, x2), maka diferensial total dy adalah:
- dy dx dx
dy f dx f dx
- Kasus yang lebih umum misalnya fungsi utilitas
- Diferensial total dari U adalah:
- ∂U/ ∂x
- dx
- dU sama dengan jumlah dari perubahan marjinal dari setiap barang dalam fungsi konsumsi.
- U = 1 2 x x 1 + = 2 U 3 x x
- Untuk mencari diferensial total dy, dari fungsi y=f(x
- = a.
- ∂ ∂
- ∂
- ⎟ ⎠ ⎞
- − + ∂
- − =
- − =
- − + = ⎟ ⎠ ⎞ ⎜ ⎝ >− = − − = − − + =
- −
- − =
- Tidak seperti derivative parsial, derivative total tidak mensyaratkan fungsi eksplisit.
- Cara mencari derivatif total dari diferensial total adal
- Diberikan fungsi y = f (x
- Selanjutnya Diferensial Total dy adalah:
- Maka Derivatif Total dari y terhadap x
- =
- = ... 2 2 1 1 2 2 1 1<
+ + + =
"- INGAT : Ada dua simbol yang mirip yang harus dibedakan, yaitu : derivatif total 2<
- Contoh: 1. 3 2 2 1 2 1
- = 1 .
- =
- = b.
- =
- = n n n n dx f dx f dx f dy dx x y dx
- =
- =
- Konsep diferensial total memungkinkan untuk mencari derivatif dari fungsi implisit.
- Fungsi eksplisit: y = f(x) mudah diubah menjadi fungsi implicit F(y, x)=0 tetapi arah sebaliknya belum pasti.
- Contoh fungsi implisit F(y,x)=y
- x
- 9 =0 (Persamaan lingkaran)
- Fungsi Implisit F(y, x
- Contoh aplikasi Teorema Fungsi Implisit:
- x
- 9 =0 (Persamaan lingkaran), 2 2 2
- (0,∞) Æ y =
- dy
- F F
- F F
- F dz y
- S d P S dT − d Q = P T / /
∆ → dx ∆ x
Selanjutnya f '(x) dapat dipandang sebagai aproksimasi dari dy: Interpretasi Geometrik dari diferensial dy dan dx
f (x) y=f(x)
Kemiringan= f ∆x)-f(x
f ∆x) (x + (x 1 -x ) f’(x) dy f
(x ) 1 x x dx x
Proses mencari diferensial (dy)
dy
⎛ ⎞
dy dx
= ⎜ ⎟
dx
⎝ ⎠ Proses mencari turunan/derivatif (dy/dx) atau
⎛ ⎞ =
⎜ ⎟
( ) dx dx
⎝ ⎠ Diferensial dan Elastisitas Titik
d = f(P) (fungsi permintaan)
dQ
( dQ ) ⎛ d ⎞
d⎜ ⎟
dP
% ∆ Q Q d d ⎝ ⎠ Fungsi Magjinal ≡ = = =
ε d
( ) dP Q
% ∆ P d Fungsi Rata − rata
P P elastik jika ε > d d 1 , inelastik jika ε <
1 Contoh:
1. Carilah elastisitas titik permintaan jika fungsi permintaan adalah
Q=100-2P. Fungsi Marjinal dan fungsi rata-ratanya dari fungsi permintaan ini adalah : dQ/dP=-2 dan Q/P=(100-2P)/P, sehingga
dQ
⎛ ⎞ d ⎜ ⎟
dP
− P ⎝ ⎠ perbandingannya adalah:
ε ≡= = d
Q
d
50 − P
P
B. D ife r e n sia l Tot a l
∂ y ∂ y
= 1 2 ∂ x ∂ x 1 2 Dengan notasi yang lain:
= 1 1 2 2
U = U (x , x , …, x )
1 2 n
∂ U ∂ U ∂ U = + + + dU dx dx dx 1 2 " n
∂ x ∂ x ∂ x 1 2 n
i adalah utilitas marjinal dari barang x i
i adalah perubahan dalam konsumsi dari barang x i
Contoh:
2
3
1. Carilah diferensial total dari fungsi U(x , x ) =x + x + x x
1
2
1
2
1
2
∂ U ∂ U
= = 2 2 2 1 ∂ x 1
∂ x 2 Dan 2
dU ( 2 x x ) dx ( 3 x x ) dx = + + + 1 2 1 2 1 2 C. At u r a n - a t u r a n D ife r e n sia l
1 ,x 2 ) caranya :
1. dan f terhadap x dan x
1
2
1
2 Cari derivatif parsial f
2. dan f dalam persamaan dy = f .dx + f .dx
1
2
1
1
2
2 Substitusi f • Cara yang lain dengan menggunakan Aturan-aturan diferensial.
Misal k adalah fungsi konstan; u = u(x
1 ); v = v(x 2 )
1. dk = 0 (Aturan Fungsi Konstan)
n n-1
2. d(c.u ) = c.nu .du (Aturan Fungsi Pangkat) 3. d(u ± v) = du ± dv (Aturan Penambahan dan Pengurangan) 4. d(uv) = v.du + u.dv (Aturan Perkalian)
1. Cari diferensial total dari
4
= ∂ ∂
2
4
4
1
2
3 2
4
2 4 22
2 4 22
2 4 2 4 2 2 2 2 2( ) [ ] [ ] [ ]
[ ]
dx
y x dy dx x yx x dy x x yxdx dx x dy x x yxdx dx x dy x dx x x xdx y x dy dx x x x d y x y x d x x x y x d∂ ∂
2
⎜ ⎝ ⎛ +
⎟ ⎠ ⎞
∂ =
∂ ∂
x y x x x y x x x x x y x y x x x x y x x x z
1
2
4
⎛ +
1 ( 4 ) ) (
2
1
2
2
1 ) ) 2 ( ( ) (
4
2
4
1
2
2
4
4
1
4
2
2
1 ) ( ) (
2
2
2
2
2
2 2 2⎜ ⎝ ⎛
⎟ ⎠ ⎞
− =
v udv vdu v u d
2 1 + − =
2
2
2
x y x dy x dz 3 2
Maka: dx
y x z
2 2x
5. (Aturan Pembagian) Contoh:
1
2
2
2
( 2 )
2 ) 2 (
( ) ( ) 3 4 2 2 2 2 2 2
=
∂ ∂
∂ ∂
∂ =
⎜ ⎝ ⎛
= ⎟ ⎠ ⎞
∂ ∂
⎜ ⎝ ⎛
∂ ∂
⎜ ⎝ ⎛
= ⎟ ⎠ ⎞
x x y y x x y x y x x y y z dx x z dy y z dz
2
b. Dengan Aturan diferensial:
"
∂ ∂
∂ ∂
∂ ∂
x
y
dx x y dy− + =
1 2 1 2 1 v f f dv dx f dv dx f dv dy x x x x
2
2
) 12 .( 3 .
1 2 1 dx f dx f dy x x
2
1 x x x x f u f du dx f du dx f du dy
2
10 . 2 1 2 1
2
1 2 1 dx f dx f dy x x
− = + = = Carilah dy/du dan dy/dv ! a.
v u x v u x x x f y
3 , 5 ) (
4
. Simbol yang terakhir hanya merupakan salah satu komponen dari simbol pertama.
∂ ∂
x y
dan diferensial total 2
dx dy
2
didapat dengan membagi kedua sisi dengan dx
2
1 , x 2 , …, x n )
D . D e r iv a t if Tot a l
2 2 2 1 1 2 dx dx f f dx dx f dx dy n n
E. D e r iva t if da r i Fu n gsi- fu n gsi I m plisit
…, x
1
…, x
m
), contohnya dengan membatasi jangkauan (range) y = f(x
1 …, x m ), sehingga setiap vektor (x 1 …,
x
m ) dipetakan tepat satu nilai y.
Maka: i) Terdapat fungsi y dalam bentuk y = f(x
1
) dan ii) Masih memenuhi F(y, x
m
1 …, x m ) untuk setiap titik di N sedemikian
sehingga F ≡ 0
2
2
9
9
x y x y
− ± = − =
Di sini dapat dibatasi jangkauan (range) y menjadi dua bagian agar fungsi diatas menjadi fungsi eksplisit, yaitu (0,∞) dan (-∞,0) Sehingga didapat :
b) Jika pada titik (y , x1 , …, xm ), dapat dikonstruksi lingkungan (neighborhood) N dari (x
and F y ≠0
m
, …, F
2.
4 ( 2 )
, 3 ) ( 2 2 + + = = − = =
w w w g x w x w x f y
Carilah dy/dw !
dw f dx f dy w x
3 10 ) ) 2 (
1 4 .( = 3 + = − + +
w w w f dw dx f dw dy w x
2
2
1
…, x
m
) = 0 dapat diubah menjadi Fungsi eksplisit: y = f(x) bila memenuhi TEOREMA FUNGSI IMLISIT berikut ini, yaitu :
a) Jika F mempunyai derivative parsial kontinu F
y
, F
1
1. Untuk F(y,x)=y
2
Æ (0,∞) y = 9 − x dan 2
−
Æ (-∞,0) y = − 9 − x Derivatif dari Fungsi Implisit Untuk mencari derivatif fungsi implisit dapat digunakan 2 cara :
1. Diubah dahulu menjadi fungsi eksplisit (kalau bisa) atau gunakan
2. Konsep diferensial total dalam bab sebelumnya Contoh :
2
2
1. Carilah derivatif dy/dx dari fungsi F(y,x)=y +x -9 =0
a. Diketahui fungsi eksplisitnya : 2
9 x − +
1 1 x x − −
= ( − 2 x ) = = 2 2 +
dx
2
y
9 − x 9 − x dan 2
−
(-∞,0) Æ y 9 x = − −
− dy
1 1 x x −
= − ( − 2 x ) = = 2 2 −
dx
2
y
9 − x 9 − x
b. Dengan diferensial total
dF = + F dx F dy x y dF dy
= x y dx dx dy
=
x y dx dy F x x
2
x
= − = − = −
dx F y y
2
y
2
2
2
3
2. Jika F(z, x, y) = x z + xy – z + 4yz = 0, maka
2 xy 4 z = − = − z 2 +
dy F
2 x z 3 z 4 y − 2 F. St a t ik a Kom pa r a t if da r i M ode l- m ode l Fu n gsi Um u m
1. Model Pasar (Market Model) Misalkan fungsi permintaan dan penawaran dari sebuah komoditi adalah: / / 1 ) Q = D ( P , Y ) ( D < ; D > ) d P Y / / 2 ) , ( ; )
Q = S ( P T ) S > S < s P T
Di mana Y = Pendapatan, T = pajak dan P = harga Semua turunan bersifat kontinu. Variabel Endogen : Q, P Variabel Eksogen : Y , T
F (P, Q; Y , T ) = D( P , Y ) – Q ≡ 1 F (P, Q; Y , T ) = S( P , T ) – Q ≡ 2 * * * *
Carilah dQ dY , dQ dT , dP dY , dP dT Total derivatif nya : / / +
D d P D dY − d Q = P Y
Atur sehingga : / /
D d P − d Q = − D dY / / P Y S d P d Q S dT P T − = −
Ubah dalam bentuk matriks : / / ⎡ ⎤ dY
⎡ D − P 1 ⎤ ⎡ d P ⎤ − D ⎡ ⎤ Y =
⎢ / ⎥ ⎢ / ⎥ ⎢ ⎥ ⎢ ⎥
dT S − P 1 d Q − S T
⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ ⎣ ⎦ Hitung tanda dari Determinan Jacobiannya : Hitunglah Persamaan derivatif total – parsial terhadap Y dan T dari matriks di atas:
⎥ ⎦ ⎤ ⎢
1
Sehingga di dapat :
; ; ; / / / / / / / > − = > −
= P P Y P P P Y D S D S dY Q d dan D S
D dY P d b.
⎥ ⎥ ⎥ ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎢ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡
= ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎣ ⎡
− ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎣ ⎡
− −
− / / / / /
1
dY Q d dY P d
1
dT Q d dT P d
S D S D S T P P P P
Sehingga didapat :
; / /
/ /
/ / / < − − = >− − = P P
T P
P P TD S S D dT Q d dan D S
S dT P d
1
/ 1 / / / > − =
− −
= P P P P
D D S D S Y P P P P
−
⎣ ⎡ − =
1
⎥ ⎥ ⎥ ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎢ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡
⎥ ⎦ ⎤ ⎢
⎣ ⎡ − −
⎥ ⎦ ⎤ ⎢
⎣ ⎡− = ⎥
⎥ ⎥ ⎥ ⎦ ⎤ ⎢
⎢ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡ ⎥
⎦ ⎤ ⎢ ⎣ ⎡ −
− / / / / / /
1
1
1 T P P Y P P S dT Q d dT P d
− −
S D D dY Q d dY P d
S D
Dapatkan solusinya dengan metode Matriks Invers :
a. ;
1
1
1 / / / / / ⎥ ⎥ ⎥ ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎢ ⎢ ⎢ ⎣ ⎡
= ⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎣ ⎡−
⎥ ⎦ ⎤
⎢ ⎣ ⎡
D S S D J