WADAH MUSIK UNDERGROUND SEBAGAI MEDIA PSIKOTERAPI DI KOTA SURAKARTA
KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN STUDIO TUGAS AKHIR ARSITEKTUR WADAH MUSIK UNDERGROUND SEBAGAI MEDIA PSIKOTERAPI DI KOTA SURAKARTA
commit to user
Disusun untuk memenuhi Penelitian Tugas Akhir Semester IX tahun 2013/2014
Disusun oleh :
APRILIANI NDEKARO NIM. I 0209015
Dosen Pembimbing :
DR. TITIS SRIMUDA PITANA, ST, M .TROP.ARCH
IR. DWI HEDI HERIYANTO, MT
Program Studi Arsitektur Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta
Tahun 2013 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
JL.Ir.Sutami 36A Surakarta 57126; Telp. (0271)643666; Fax (0271)643666; E-maiSurakarta
NIP.
Kusno Adi Sambowo, ST, MSc, Ph.D
NIP.Pembantu Dekan 1 FakultasTeknik UNS
19560821 198601 1 001
NIP.
Ketua Program Studi Arsitektur FakultasTeknik UNS Ir. Rachmadi Nugroho, M.T.
19620610 199103 1 001
Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UNS Dr. Ir. MohamadMuqoffa, M.T.
KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
Ir. Dwi Hedi Heriyanto, MT NIP. 19541201 198503 1 001
Mengesahkan,
NIP. 19680609 199402 1 001 Pembimbing II
Dr. Titis Srimuda Pitana, ST, M.Trop.Arch
Pembimbing I
Surakarta, Januari 2014
Menyetujui,
PENYUSUN : APRILIANI NDEKARO NIM : I 0209015 JURUSAN : ARSITEKTUR PROGRAM STUDI : ARSITEKTUR TAHUN : 2013
WADAH MUSIK UNDERGROUND SEBAGAI MEDIA PSIKOTERAPI DI
KOTA SURAKARTA
19691026 199503 1 001
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Tuhan Yesus Kristus atas segala rahmatNya, sehingga penulis diberikan kesempatan dan kuasa untuk dapat menyelesaikan Tugas Akhir Prodi Arsitektur Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UNS dengan judul Wadah Musik Underground sebagai Media Psikoterapi di Kota Surakarta.
Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat akademik untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Jurusan Arsitektur Universitas Sebelas Maret. Dalam penyusunan tugas akhir ini, Penyusun memperoleh banyak hal-hal baru, baik berupa pengetahuan maupun pengalaman melalui arahan, bimbingan, kritik, dan petunjuk dari berbagai pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil. Atas semua dukungan selama proses penyusunan tugas akhir ini, Penyusun mengucapkan terima kasih kepada : 1.
Dr. Ir. Mohamad Muqoffa, MT, selaku Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UNS, 2. Ir. Rachmadi Nugroho, MT, selaku Ketua Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik
UNS, 3. Ir. Sumaryoto, MT, selaku pembimbing akademis, 4. Dr. Titis Srimuda Pitana, ST, M.Trop.Arch dan Ir. Dwi Hedi Heriyanto, MT, selaku pembimbing utama Tugas Akhir,
5. Ir. Hardiyati, MT dan Dr. Eng, Kusumaningdyah NH., ST, MT, selaku penguji dan pembimbing Tugas Akhir,
6. Seluruh civitas akademika Fakultas Teknik UNS,
commit to user
7. Semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil yang tidak dapat penyusun sebutkan satu per satu, terima kasih atas bantuan serta dukungannya dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Surakarta, Januari 2014 Penyusun
commit to user
Terima Kasih untuk..
Tuhan Yesus Kristus, Engkau selalu ada untukku, Engkau selalu menemaniku di tiap langkahku, terima
kasih banyak Tuhan, tiada kata yang bisa diungkapkan untuk mengungkapkan segala anugerah dan kebaikanMu..Ramlia Kaban dan Retno Wulan Yuniarti, terima kasih telah menjadi ayah dan ibu yang selalu sabar dan selalu percaya, terima kasih karena kesempatan, segala dukungan yang telah diberikan, terima kasih, I love you and God Bless You always..
Ginda Chriesma Yoga, terima kasih karena telah menjadi suami yang selalu menemani di saat suka dan
duka, terima kasih atas kesabarannya, terima kasih atas dukungan dan segala bantuannya.. bersyukut memiliki pasangan hidup sepertimu..
Dr. Titis Srimuda Pitana, ST, M. Trop. Arch, terima kasih atas segala dukungan dan masukan-masukan
positif yang bapak berikan, terima kasih atas kepercayaan bapak bahwa saya pasti bisa membuat judulini menjadi karya Tugas Akhir saya, terima kasih atas kesabarannya, terima kasih atas waktunya..terima
kasih atas semua yang telah bapak berikan.. terima kasih banyak..Ir. Dwi Hedi Heriyanto, MT, terima kasih atas kepercayaan bapak dan segala masukan kritis tentang
judul saya, sungguh bapak membuat saya harus dapat berpikir hal-hal detail dan tidak melewatkan salah
satupun, terima kasih banyak..
Ir. Hardiyati, MT dan Dr. Eng. Kusumaningdyah NH., ST, MT, terima kasih karena menjadi penguji
saya dan mau mencoba mempelajari judul Tugas Akhir saya, terima kasih atas segala kesabarannya dan
terima kasih atas masukannya..
Dr. Ir. Mohammad Muqoffa, MT selaku Ketua Jurusan Arsitektur, Ir. Rachmadi Nugroho, MT selaku
Ketua Prodi Arsitektur dan Ir. Sumaryoto, MT selaku pembimbing akademik serta Kahar Sunoko, ST,MT yang telah membantu saya sehingga saya dapat menempuh Tugas Akhir dengan waktu yang diharapkan, juga kepada dosen, staff dan karyawan Arsitektur UNS.
Sahabat-sahabat yang telah membantu saya, Erliana Narinda Sari, Amrina Rosyada, Febrina
Kusumandari dan mas Pijon atas bantuan di hari-hari sebelum deadline, dan juga Eya Adellia dan Ayu
Fitri Utami atas dukungannya.. kalian sahabat terbaik.. terima kasih.. Teman-teman Studio 132, Adinda Rafika, Ajeng Hardanti, Rizka Devnianty, Rea Rili Angkasa, Atik Prihatiningrum, Nindy Dyah Kusuma, Agung Prasetyo, Prima Setiawan, Haris Cahyo, Oyong,
Donatus Edna dan Syaiful Arief terima kasih atas kebersamaannya, keributannya dan gossip-gosipnya
di Studio..Teman-teman Arsitektur 2009 yang sangat banyak dna tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih
atas segala bantuannya, kekompakannya, dukungannya, terima kasih..Teman-teman Undeground di Solo, Irfan Fauzi selaku owner Unleash Distribution, Xarax Nyoch Tattoo selaku owner Nyoch Tattoo Solo, Ari Ayik Suryanto, Aji Moralez, Kiki ‘SenjaYresk’, Alvien, commit to user commit to user
Resk, mas Baskoro, teman-teman di Hoofd Awesome, Huhum Hambilly selaku redaksi Magic Ink Bali,
rekan-rekan di acara Solo Skin Art Exhibituion 2013 yang tidak dapat disebutkan satu-satu.. terima kasih..
Teman-teman di Gilang Ramadhan atas dukungannya dan mas Ryan atas masukannya mengenai musik
dan studio musik, terima kasih..Evrita Rosari atas ilmu psikoterapinya, mbak Ardania Rheswari atas masukannya, terima kasih..
Dan semua pihak yang telah membantu, terima kasih banyak..
DAFTAR ISI
20
23
1.8.3 Metode Penyajian
22
1.8.2 Metode Analisis
22
1.8.1 Metode Pengumpulan Data
22
1.8 Metode Perencanaan dan Perancangan
21
1.7.2 Batasan
21
1.7.1 Lingkup Pembahasan
21
1.7 Lingkup Pembahasan dan Batasan
commit to user
HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN i
1.1 Perumusan Pengertian Judul
KATA PENGANTAR ii
UCAPAN TERIMA KASIH iv
DAFTAR ISI vi
DAFTAR GAMBAR xi
DAFTAR TABEL xv
BAB I PENDAHULUAN
1
1.5 Tujuan
1.2 Latar Belakang
4
1.3 Permasalahan
19
1.4 Persoalan
19
20 I.6 Sasaran commit to user
1.9 Sistematika Pembahasan
3.2 Lingkup Pelayanan
2.2.4 Perilaku dan Psikologi Remaja dan Dewasa
63
2.2.5 Psikologi di dalam Arsitektur
70 BAB III WADAH MUSIK UNDERGROUND YANG DIRENCANAKAN
3.1 Esensi Wadah Musik Underground
80
80
2.2.1 Teori Psikoterapi
3.3 Aktivitas
81
3.4 Pengguna
82
3.5 Struktur Organisasi
83
3.6 Gambaran Umum Wadah Musik Underground yang Direncanakan
54
54
23 BAB II TINJAUAN OBJEK
35
2.1 Tinjauan Musik Underground
25
2.1.1 Latar Belakang Musik Underground
25
2.1.2 Jenis-Jenis Musik Underground
31
2.1.3 Karakteristik Musik Underground
2.1.4 Hal-Hal Positif dan Negatif pada Musik Underground
2.2 Psikoterapi
36
2.1.5 Event-Event Musik Underground
38
2.1.6 Aktivitas Komunitas Underground
42
2.1.7 Preseden Wadah Musik Underground
48
84 commit to user
BAB IV ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
4.7.3 Batasan Lokasi dan Site 147
4.10.2 Analisa Matahari 155
4.10.1 Analisa Angin 154
4.10 Analisa Klimatologi 154
4.9.2 Kaitan Analisa View dengan Psikoterapi 153
4.9.1 Analisa Pengolahan View 151
4.9 Analisa View 151
4.8.2 Kaitan Pencapaian Site dengan Psikoterapi 149
4.8.1 Analisa Pencapaian Site 148
4.8 Analisa Pola Pencapaian 148
4.7.4 Kaitan Pemilihan Lokasi dan Site dengan Psikoterapi 148
4.7.2 Potensi Lokasi dan Site 146
4.1 Analisa Arsitektur dengan Psikoterapi dalam Wadah Musik Underground
4.7.1 Analisa Penentuan Lokasi dan Site 144
4.7 Analisa dan Pendekatan Lokasi dan Site 144
4.6 Kaitan Analisa Ruang dengan Psikoterapi 141
4.5 Analisa Besaran Ruang 118
4.4 Analisa Pola Hubungan Ruang 109
94
4.3 Analisa Kegiatan dan Kebutuhan Ruang
92
4.2 Analisa Pelaku Kegiatan
88
4.11 Analisa Kebisingan 157 commit to user
4.12 Analisa Penentuan Orientasi Bangunan 158
5.3 Konsep Pencapaian 181
5.8.1 Konsep Tata Massa Bangunan 190
5.8 Konsep Tata Massa dan Bentuk Bangunan 190
5.7 Konsep Orientasi Bangunan 189
5.6 Konsep Kebisingan 186
5.5.2 Konsep Matahari 185
5.5.1 Konsep Angin 184
5.5 Konsep Klimatologi 184
5.4 Konsep Potensi View 183
5.2 Konsep Lokasi dan Site 180
4.13 Analisa Tata Massa dan Bentuk Bangunan 160
5.1 Konsep Kebutuhan dan Besaran Ruang 175
BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
4.16.2 Analisa Utilitas 169
4.16.1 Analisa Struktur 168
4.16 Analisa Struktur dan Utilitas 168
4.15.2 Analisa Penghawaan 167
4.15.1 Analisa Pencahayaan 165
4.15 Analisa Pencahayaan dan Penghawaan 165
4.14 Analisa Landscape 163
5.8.2 Konsep Bentuk Bangunan 190 commit to user
5.9 Konsep Landscape 191
5.10 Konsep Penzoningan 193
5.11 Konsep Pencahayaan 193
5.11.1 Konsep Pencahayaan Alami 193
5.11.2 Konsep Pencahayaan Buatan 194
5.12 Konsep Penghawaan 195
5.12.1 Konsep Penghawaan Alami 195
5.12.2 Konsep Penghawaan Buatan 195
5.13 Konsep Struktur dan Utilitas 196
5.13.1 Konsep Struktur Bangunan 196
5.13.2 Konsep Utilitas Bangunan 197
DAFTAR PUSTAKA 205
LAMPIRAN commit to user
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
2.12 Graffiti band Alesana dan band-band lainnya
2.9 Produksi poster
gigs “Keterasingan” di Megaland, Solo
45
2.10 Proses pembuatan tato di Mojosongo, Solo
46
2.11 Proses pemasangan piercing lidah di Mojosongo, Solo
46
47
2.8 Gigs „Keterasingan‟ di Megaland, Solo
2.13 Tempat gigs di Embrace Hall Johor Bahru
49
2.14 Bazzar atau stand merchandise di Embrace Hall Johor Bahru
49
2.15 Spooky Park di Embrace Hall Johor Bahru
49
2.16 Penampilan “Kabaranazak” di Embrace Hall
44
44
1.1 Atraksi panggung pertunjukkan musik metal underground
2.2 Logo Bandung Berisik
6
1.2 Sam FC Fest 2013
12
1.3 Suasana acara Rock in Solo
13 BAB II TINJAUAN OBJEK
2.1 Festival Woodstock
25
38
2.7 Merchandise t-shirt Killing Me Inside dari Jakarta
2.3 Situasi gigs Makassar Bersatu
39
2.4 Flyer gigs Surakarta Death fest “Revolution Never Death”
40
2.5 Flyer Rock In Solo
41
2.6 Keberadaan mantan walikota Solo, bapak Jokowi di acara Rock In Solo
42
50 commit to user
2.17 Seperangkat komputer dan CD yang dijual di Unleash
3.1 Struktur organisasi Wadah Musik Underground
4.10 Pola hubungan mikro kelompok pertunjukan 111
4.9 Pola hubungan mikro kelompok pengelolaan 111
4.8 Pola hubungan mikro kelompok penerimaan 110
4.7 Pola hubungan makro 110
4.6 Graffiti band Alesana dan band-band lainnya 104
4.5 Proses pemasangan piercing lidah di Mojosongo, Solo 103
4.4 Proses pembuatan tato di Mojosongo, Solo 103
100
gigs “Keterasingan” di Megaland, Solo
4.3 Produksi poster
99
98
4.1 Merchandise band post harcore/ambient Senja Dalam Prosa asal Solo
84 BAB IV ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
74 BAB III WADAH MUSIK UNDERGROUND YANG DIRENCANAKAN
51
2.21 Ruang tato dan peralatan; perangkat komputer (kiri); tampak ruang tato di bagian peralatan (tengah); dan peralatan dan mesin tato (kanan)
2.18 Merchandise (kiri) dan CD lokal (kanan) yang dijual di Unleash
51
2.19 Piringan hitam (kanan) dan CD band internasional (kiri)
52
2.20 Pemilik Unleash Distribution
52
53
2.25 Jarak user
2.22 Penghargaan (kiri); price list (tengah); dan peringatan bagi konsumen (kanan)
54
2.23 Proses mentato di Nyoch Tattoo
54
2.24 Struktur kepribadian menurut Jung
62
4.2 Gigs „Keterasingan‟ di Megaland, Solo
commit to user
4.24 Pola hubungan antar ruang 118
4.34 Analisa orientasi massa bangunan 159
4.33 Analisa kebisingan dari luar site ke dalam site 157
4.32 Analisa pergerakan matahari 156
4.31 Analisa Angin 154
4.30 View ke dalam site 152
4.29 View ke luar site 151
4.28 Letak main entrance dan side entrance pada site 149
4.27 Batas-batas site terpilih 147
4.26 Peta rencana struktur ruang kota Surakarta 146
4.25 Site terpilih 145
4.23 Pola hubungan penunjang dengan kelompok lain 117
4.11 Pola hubungan mikro kelompok musik 112
4.22 Pola hubungan kelompok promosi dan penjualan dengan kelompok lain 117
4.21 Pola hubungan kelompok desain dengan kelompok lain 117
4.20 Pola hubungan kelompok musik dengan kelompok lain 117
4.19 Pola hubungan kelompok pertunjukan dengan kelompok lain 116
4.18 Pola hubungan kelompok pengelolaan dengan kelompok lain 116
4.17 Pola hubungan kelompok penerimaan dengan kelompok lain 115
4.16 Pola hubungan ruang untuk psikoterapi 113
4.15 Pola hubungan mikro kelompok servis 113
4.14 Pola hubungan mikro kelompok penunjang 113
4.13 Pola hubungan mikro kelompok promosi dan penjualan 112
4.12 Pola hubungan mikro kelompok desain 112
4.35 Bentuk dasar massa bangunan 161 commit to user
BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
5.11 Sketsa orientasi massa per-bangunan 190
5.19 Skema pengolahan air buangan 202
5.18 Skema pembuangan air kotor 201
5.17 Skema sistem distribusi air bersih 200
5.16 Skema sistem kerja telekomunikasi 199
5.15 Skema sistem penyediaan listrik 198
5.14 Sketsa penzoningan 193
5.13 Transformasi bentuk dasar massa 191
5.12 Simbol pentagram 190
5.10 Sketsa orientasi bangunan 189
5.1 Tata ruang sesuai pola hubungan ruang 179
5.9 Sketsa kebisingan dari dalam site 187
5.8 Sketsa kebisingan dari luar site 186
5.7 Sketsa penanggulangan panas matahari langsung 185
5.6 Sketsa penanggulangan angin 184
5.5 Sketsa view ke dalam site 183
5.4 Sketsa view ke luar site 182
5.3 Sketsa entrance site 181
5.2 Site terpilih 180
5.20 Skema sistem kerja sprinkler 203
BAB I PENDAHULUAN
4.1 Tabel Pelaku Kegiatan
4.11 Jenis Penangkal Petir 171
4.10 Jenis sumber energi 170
4.9 Kriteria Penghawaan Ruang 167
4.8 Kriteria penerangan ruang 166
4.7 Rekapitulasi Luasan Kebutuhan Ruang di Wadah Musik Underground 140
4.6 Analisis Besaran Ruang 120
4.5 Notasi warna kelompok aktivitas 114
4.4 Notasi analisa model gelembung 114
4.3 Notasi Analisa Model Matriks 110
4.2 Analisis Kebutuhan Ruang 105
93
commit to user
DAFTAR TABEL
1.1 Komunitas musik underground di Surakarta
2.5 Sifat warna
74
2.4 Besaran gerakan pelaku musik underground
74
2.3 Jarak antar individu dalam berinteraksi
73
2.2 Kaitan psikoterapi dalam arsitektur
69
2.1 Proses remaja mencari identitas diri
18 BAB II TINJAUAN OBJEK
1.2 Skema pola pikir
9
75 BAB IV ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN commit to user
4.12 Analisa sistem distribusi air bersih 172
BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
5.1 Kebutuhan dan besaran ruang 175
5.2 Jenis penerangan pada ruang-ruang di wadah musik underground 194
5.3 Jenis penghawaan buatan pada ruang-ruang di wadah musik underground 195
5.4 Ruang yang mendapatkan distribusi air dari ground tank grey water 203