edoc.site pengelolaan limbah dan b3

MANAJEMEN
BAHAN BERBAHAYA & BERACUN (B3)
HAZARD MATERIAL (HAZMAT)
BERORIENTASI AKREDITASI KARS

DASAR HUKUM
•UNDANG-UNDANG NO.36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN
UNDANG-UNDANG NO.7 TAHUN 1996 TENTANG PANGAN
UNDANG-UNDANG NO.23 TAHUN 1997 TENTANG PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
UNDANG-UNDANG NO.8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN
PERATURAN PEMERINTAH NO. 69 TAHUN 1999 TENTANG LABEL DAN IKLAN PANGAN

PERMENKES NO. 239/Menkes/PER/V/1985 TENTANG ZAT WARNA TERTENTU YANG
DINYATAKAN SEBAGAI BAHAN BERBAHAYA
PERMENKES NO. 722/Menkes/PER/IX/1988 TENTANG DISTRIBUSI DAN PENGAWASAN
BAHAN BERBAHAYA
PERMENKES NO. 472/Menkes/PER/IX/1996 TENTANG PENGAMANAN BAHAN BERBAHAYA
BAGI KESEHATAN
KEP. MENPERINDAG NO. 254/MPP/7/2000 TENTANG TATA NIAGA IMPOR DAN PEREDARAN
BAHAN BERBAHAYA TERTENTU
KEP. MENPERINDAG NO. 634/MPP/KEP/9/2002, TENTANG KETENTUAN DAN

TATA CARA PENGAWASAN BARANG DAN JASA YANG BEREDAR DI PASAR
PERMENDAG NO. 04/M-DAG/PER/2/2006 TENTANG DISTRIBUSI DAN PENGAWASAN BAHAN
BERBAHAYA
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TERKAIT LAINNYA

DEFINISI BAHAN BERBAHAYA & BERACUN
Zat, bahan kimia dan biologi ,baik dalam
bentuk tunggal maupun campuran yang
dapat membahayakan kesehatan &
lingkungan hidup secara langsung atau tidak
langsung dan mempunyai sifat : racun
(toksisitas), karsinogenik, teratogenik,
mutagenik, korosif dan iritasi

B3 DI RUMAH SAKIT

FARMASI

IPSRS


SANITASI/LINGKUNGAN

RUMAH TANGGA

Jenis Hazmat dan Limbah





Kimia dan Limbahnya
Kemoterapi, Obat Hazmat lain dan Limbahnya
Material Radioaktif dan Limbahnya
Limbah Medis

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengidentifikasi berbahaya bahan dan limbah
dengan kategori berikut:
 Limbah infeksius
 Limbah patologis dan anatomis
 Limbah farmasi Berbahaya

 Limbah kimia berbahaya
 Limbah dengan kandungan logam berat yang tinggi
 Kontainer bertekanan
 Benda tajam
 Limbah yang sangat infeksius
 Limbah genotoksik / sitotoksik
 Limbah radioaktif

BAHAN KIMIA BERBAHAYA & BERACUN
• Bahan Kimia
• Obat Kanker
/Sitostatika
• Reagensia
• Antiseptik dan
Disinfektan
• Limbah infeksius









Bahan Radioaktif
Insektisida
Pestisida
Pembersih
Detergen
Gas Medis dan Non
Medis

BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
MEDIS DARI FARMASI
ANTISEPTIK DAN
DISINFEKTAN

OBAT-OBAT
OBAT KANKER


• Alkohol/H2O2/Microshield/Formalin/Natrium
hipoklorida/Povidone Iodine
• Cidex /Presept Tablet/Phisohex/
• Wash bensin/Lysol/Karbol
• Semua obat yang diproleh dari Farmasi
• Obat-obat Kanker
• Reagensia untuk Laboratorium dan Farmasi

REAGENSIA

GAS MEDIS

• Aseton/Larutan Ammonia/Dietil eter/HCL Pekat 35
%/NaOH Crystal/KOH Crystal/H2SO4 (Asam
Sulfat)/Phenol Crystal/Asam Asetat/Asam Formiat
/Asam Sitrat/Methanol/Xylol.

• O2, N2, CO2,Acetylen, N2O

BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN NON MEDIS

DARI IPSRS, RUMAH TANGGA, ISP
DISINFEKTAN

PEMBERSIH

GAS NONMEDIS

INSEKTISIDA/PESTISIDA

LAIN-LAIN

• Desinfektan linen/Ultra Clorox Rain Clean Bleach/Chlor
bleach/Cidezyme/Detergent enzimatic/SOUR/Detergent

• Softener/Foamy Hand Soap/Rugbee shampoo/Magic
Glass/Forward/Floor Kleen/Marble Kleen/Waxstrip/Hygenc

• Gas Elpiji

• Nuvet 200 EC/Protectsafe 0,005 BB/Inseckil 50 EC


• Solar/Diesel Fuel/Freon (Bahan Pendingin)/Chemical NAJCO
(untuk Boiler)/Air Accu/Oli/Oil Lubricant/Emulsifier

DENAH PENYIMPANAN B3 dan LIMBAH B3
DENAH PENYIMPANAN
dan LIMBAH b3

b3

Ob a t k a n k e r
Fo rm a l i n

Na tri u m Hi p o k l o ri d
Al k o h o l /An ti s e p ti k /Di s i n fe ktan
Di e ti l e te r
Xy l o l
Re a g e n s i a
De v e l o p e r/Fi x e r Fi l m
Ga s M e d i s

Ga s Ru m a h Ta n g g a
So l a r/Fre o n /Ol i L u b ri c a n t
Ch e m i c a l b o i l e r
De te rg e n t/Ba h a n Ki m i a
Pe m b e rs i h /In s e k ti s i d a

TUJUAN
1. Mengidentifikasi, mengontrol, memitigasi dan
mengevaluasi pengelolaan B3 dan limbah B3 agar
aman untuk pasien, keluarga pasien, pengunjung ,
petugas dan lingkungan .
2. Mencegah KAK dan PAK karena pengelolaan B3 dan
Limbah B3 bagi pasien, keluarga pasien, pengunjung
dan petugas .
3. Melaksanakan pemantauan lingkungan dan kondisi
tempat kerja yang aman dari B3 dan limbah B3.
4. Memastikan implementasi pengelolaan B3 dan
limbah B3 sesuai prosedur serta
penatalaksanaan/penanganan apabila terjadi
kontaminasi/paparan B3 dan limbah B3 sesuai MSDS.


SASARAN
• Tersosialisasinya B3 dan limbah B3 serta
pengelolaan B3 dan limbah B3 kesemua satuan
kerja dan pihak ketiga yang terkait B3 di RS.
• Terlaksananya ..... % tindak lanjut dari Laporan
KAK dan PAK karena pengelolaan B3 dan limbah
B3 oleh Komite K3 di RS.
• Tertanganinya .....% dalam waktu kurang dari satu
jam apabila terjadi kontaminasi/paparan B3 dan
limbah B3 sesuai MSDS oleh petugas yang
terlatih.

PENGELOLAAN B3
PERENCANAAN & PENGADAAN B3
PENERIMAAN B3

PENYIMPANAN & PENDISTRIBUSIAN B3

PENANGANAN B3

PEMBUANGAN B3

PERENCANAAN & PENGADAAN B3
• Perencanaan kebutuhan oleh Inst.Farmasi,
IPSRS, ISP, Ka Sub Bag Rumah Tangga/umum
• Data kebutuhan “Bottom Up”
• Pengadaan oleh Unit Layanan Pengadaan
(ULP)
• Surat Pesanan disertai “Surat Pernyataan”
untuk beberapa B3 seperti : Formalin, Dietil
Eter,Xylene

PENERIMAAN B3
• Tim Penerima Barang Medis dan Non
Medis
• Material Safety Data Sheet (MSDS)
• Waktu kadaluarsa
• Keadaan Fisik Barang

PENYIMPANAN &PENDISTRIBUSIAN B3

PENYIMPANAN
1. Gudang / Lemari khusus
2. Label /simbol B3, MSDS dan Spill Kit
3. Sifat Fisika dan Kimia sama
4. APAR dan “Dilarang Merokok” untuk
“B3 Mudah Terbakar”
5. Penyimpanan sesuai MSDS

PIKTOGRAM/SIMBOL B3
BAHAYA FISIK

BAHAYA KESEHATAN

mudah meledak

toksisitas akut

mudah menyala

Korosi,iritasi kulit,
iritasi kerusakan pada
mata

gas, cairan,
padatan
pengoksidasi

peringatan toksisitas
akut, korosi/iritasi
kulit/iritasi kerusakan
parah pada mata,
sensititasi pada kulit

gas bertekanan

sensititasi sal.napas,
toksisitas terhadap
produksi, bahaya
aspirasi

korosif terhadap
logam

bahaya terhadap
kesehatan sampai
tingkat tertentu

BAHAYA LINGKUNGAN
Bahaya
Toksisitas Akut
dan Kronik
Pada
Lingkungan
Akuatik

PENYIMPANAN &PENDISTRIBUSIAN B3
PENDISTRIBUSIAN
• Sesuai permintaan user
• Sesuai kebutuhan
• B3 + MSDS
• Pelayanan Informasi Obat

PENANGANAN B3
• Penanganan sesuai
Prosedur untuk
masing-masing B3
• Ventilasi dan Exhaust
di ruang tempat
bekerja
• Alat Pelindung Diri
(APD) sesuai MSDS

PEMBUANGAN B3







B3 dan limbahnya tidak boleh dibuang sembarangan
Limbah Bahan kimia : kantong plastik coklat
Limbah Obat Kanker : kantong plastik ungu
Limbah Radioaktif : kantong plastik merah
Limbah infeksius
: kantong plastik kuning
Limbah tidak boleh dicampur (terutama
limbah radioaktif)
• Wadah limbah + Label/simbol Limbah B3
• Kirim ke ISP

SIMBOL LIMBAH B3
JENIS LIMBAH

WARNA WADAH

Limbah Infeksius

Kuning

Limbah benda tajam

Kuning+ safety box

Limbah Obat Kanker

Ungu

Limbah Radiologi

Merah

Limbah Bahan Kimia

Coklat

SIMBOL

PENANGANAN TUMPAHAN
B3 dan LIMBAH B3 (ORANGE CODE)








Lokasi kejadian
Jumlah materi yang tumpah
Sifat kimia dan fisika
Sifat berbahaya
APD yang diperlukan
Tempat Spill Kit dan jenis Spill Kit
MSDS dan Spill Kit ditempat yang mudah dilihat
dan mudah segera diperoleh.
• Spill Kit terisi lengkap dan kondisi baik.

SPILL KIT
Perangkat
untuk
menangani
tumpahan B 3
dan Limbah B3

Cytotoxic
spill kit

Infectious
spill kit

MACAM
SPILL KIT

Chemical
spill kit

Radioactive
spill kit

• Gaun pelindung (1 buah)
• Gloves (2 pasang)
• Masker penutup wajah (face shields) dan kacamata pelindung
(googles) (@1 buah)
• Sepatu pelindung (rubber shoe cover protective) atau sepatu boot
• Air bersih (1 botol)
• Kantong plastik warna ungu (2 buah)
• Sekop dan pengikis (1 buah)
• Wadah limbah benda tajam (1buah)
• Tissue kertas absorben atau bahan katun bekas (minimal 3 potong)
• Larutan deterjen
• Tanda bahaya dan isolasi (yellow tape)untuk mengkarantina daerah
berbahaya (dengan spill sock dan spill pillows)

Cytotoxic
spill kit














Gaun pelindung (1 buah)
Gloves (2 pasang)
Masker penutup wajah (face shields) dan mata (googles) (@1 buah)
Sepatu pelindung (rubber shoe cover protective) atau sepatu boot
Air bersih (1 botol)
Disinfektan cair ( 1 botol ) 
Kantong plastik kuning (2 buah)
Sekop dan pengikis (1 buah)
Wadah limbah benda tajam (1 buah) 
Tissue kertas absorben atau bahan katun bekas (minimal 3 potong)
Larutan deterjen
Tanda bahaya dan isolasi (yellow tape)untuk mengkarantina daerah
berbahaya (dengan spill sock dan spill pillows)

Infectious
spill kit

• Detector radiasi (Survey meter) 
• Gaun pelindung (2buah)
• Gloves (4 pasang)
• Masker penutup wajah (face shields) dan mata (googles) (@2 buah)
• Sepatu pelindung (rubber shoe cover protective) atau sepatu boot
• Radiac wash 
• Air bersih (1 botol)
• Kantong plastik merah(2 buah)
• Wadah ”radioactive waste bin” 
• Sekop dan pengikis (1 buah)
• Tissue kertas absorben lembab atau bahan katun bekas lembab (minimal 3 potong)
• Larutan deterjen
• Tanda bahaya radioaktif dan isolasi (yellow tape)untuk mengkarantina daerah
berbahaya (dengan spill sock dan spill pillows) 

Radioactive
spill kit

• Gaun pelindung (1 buah)
• Gloves (2 pasang)
• Masker penutup wajah (face shield) dan kacamata pelindung
(googles) (@1 buah)
• Sepatu pelindung (rubber shoe cover protective) atau sepatu boot
• Air bersih (1 botol)
• Disinfektan cair ( 1 botol )
• Kantong plastik (2 buah)
• Sekop dan pengikis (1 buah)
• Tissue kertas absorben atau bahan katun bekas (minimal 3 potong)
• Larutan deterjen
• Tanda bahaya dan isolasi (yellow tape)untuk mengkarantina daerah
berbahaya (dengan spill sock dan spill pillows)

Chemical
spill kit

PENANGANAN TUMPAHAN
B3 dan LIMBAH B3 (ORANGE CODE)
Siapkan Spill Kit dan MSDS spesifik untuk tiap bahan
Gunakan APD
Pasang tanda bahaya dan isolasi untuk karantina daerah berbahaya dengan spill
socks dan spill pillows

Letakkan tissue/kertas absorbent pada tumpahan dan angkat dengan
penjepit,dibuang ke kantong plastik yang sesuai
Ulangi sampai permukaan paparan dalam kondisi bersih
Untuk limbah infeksius, bersihkan permukaan bekas kontaminan dengan
disinfektan
Masukkan semua bahan atau peralatan yang sudah terkontaminasi kedalam
kantong plastik yang sesuai dan diberi LABEL
Dibawa/Dibuang ke TPS

MATERIAL SAFETY DATA SHEETS / MSDS
LEMBAR DATA KEAMANAN BAHAN /LDKB
adalah lembar petunjuk
yang berisi informasi
bahan berbahaya tentang
sifat fisika, kimia, penyimpanan, jenis bahaya yang
ditimbulkan, cara pena –
nganan,tindakan khusus
dalam keadaan darurat,
pengelolaan limbah bahan
berbahaya tsb, dll

MSDS
Upaya untuk
Bentuk
mencegah atau
pengendalian
mengurangi
risiko berkaitan
risiko akibat
dengan B3.
penggunaan B3

Sebelum
bekerja
:memahami
dengan baik
MSDS .

ISI MSDS SECARA UMUM
1.
2.
3.
4.
5.

Nama & wujud material, Rumus Kimia, Nama Dagang,
Identifikasi Bahan dan Simbol B2
Sifat Bahaya Bila Terkena (kulit, mata, terhirup, tertelan)
Alat Pelindung Diri (APD/PPE)
Tingkat Bahaya ( mudah terbakar, reaktifitas, kesehatan,
bahaya lain )
6. Cara penyimpanan dan penanganan
7. Pertolongan Pertama (terkena kulit, mata, terhirup,
tertelan)
8. Mengatasi tumpahan
9. Mengatasi kebakaran
10. Bila ada masalah hubungi …..

SUPERVISI MONITORING B3
Komite K3

Manajemen B3

• Setiap minggu
• Mengisi

• Ketersediaan
dokumen
• Penyimpanan
B3
• Petugas
• Pengetahuan
• Peralatan
safety

Formulir
Monitoring
• Pengelolaan
B3 yang baik

Manajemen
Limbah B3
• Tempat
pembuangan
Limbah B3
• Metode
Pembuangan
Limbah B3

SUPERVISI MONITORING B3 DAN LIMBAH B3 DI SATUAN KERJA RSUP FATMAWATI

Hari/tanggal
Lokasi
No.
A

: ....................................................
: ....................................................

Kategori

Komponen Pengamatan

MANAGEMEN Ketersediaan Dokumen
BAHAN-BAHAN
BERBAHAYA

1
2
3

SPO Penggunaan B3
MSDS masing-masing B3
Data-data B3 yang up to date

1
2
3
4

Penyimpanan B3 di atas lantai menggunakan pallet
Penyimpanan B3 di lemari tertutup
Penyimpanan B3 dikelompokkan berdasarkan jenis
Bahan kimia mudah terbakar disimpan di ruang tahan api (fire proof cabinets)

5
6
7
8
9
10
11

Pemberian simbol dan label pada ruang penyimpanan dan lemari
penyimpanan
Wadah penyimpanan B3 dilengkapi simbol dan label
Tanggal kadaluarsa tertulis pada wadah B3
Simbol/label direkatkan dengan baik, tidak robek atau rusak
Simbol/label sesuai dengan karakteristik B3
Mencatat bahan kimia yang wadahnya sudah dibuka
MSDS tersedia lengkap sesuai dengan jenis B3 di tempat penyimpanan

1
2
3

Petugas menggunakan APD lengkap
APD yang digunakan dalam kondisi bagus/tidak rusak
APD yang tidak digunakan disimpan di tempat khusus penyimpanan

1
2
3
4
5
6
7

Petugas mengetahui penerapan SOP dan instruksi kerja
Petugas mengetahui bagaimana cara memperoleh MSDS
Petugas mengetahui bagaimana menangani tumpahan B3
Petugas mengetahui bagaimana memberikan pertolongan pertama apabila
terjadi kecelakaan kerja
Petugas mengetahui arah evakuasi jika kasus kebakaran dan bencana
Petugas mengetahui bagaimana cara membuang B3
Petugas bekerja berdasarkan SOP dan Instruksi kerja

1
2
3
4
5

Tersedia APD untuk petugas
Tersedia fasilitas eye shower
Tersedia Alat Pemadam Api Ringan
Tersedia Spill kit
Terdapat petunjuk / arah evakuasi

Penyimpanan B3

Petugas

Pengetahuan

Peralatan Safety

B

MANAGEMEN Tempat Pembuangan Limbah B3
LIMBAH B3
1
2
Metode Pembuangan Limbah B3
1
2

Tempat limbah B3 berupa dirigent/plastik/bin
Terdapat simbol/label limbah B3 pada dirigent/plastik/bin
Dibuang ke pipa pembuangan menuju IPAL
Diserahkan kepada petugas Instalasi Sanitasi dan Pertamanan

Hasil Pengamatan Keterang
an
Ada
Tidak

PELAPORAN INSIDEN

INSIDEN SUDAH
TERJADI,
POTENSIAL
TERJADI, NYARIS
TERJADI

DALAM WAKTU 2
x 24 JAM MENGISI
“FORMULIR
PELAPORAN
INSIDEN”

SEMUA PETUGAS
RS

INVERTIGASI &
PEMBENTUKAN
TIM INVESTIGASI
INSIDEN

LAPORAN
DISERAHKAN KE
KOMITE K3

SOSIALISASI KE
DAERAH/SATKER
LAIN YANG
BERPOTENSI

LAPORAN INSIDEN
+ FTPP/RCA