Green Ekonomi dan Bisnis 1

Green Ekonomi dan Green Bisnis

April 11, 2014

Green Ekonomi
Ekonomi hijau adalah sebuah rezim ekonomi yang
meningkatkan

kesejahteraan

manusia

dan

kesetaraan sosial, sekaligus mengurangi risiko
lingkungan secara signifikan. Ekonomi hijau juga
berarti perekonomian yang rendah atau tidak
menghasilkan emisi karbon dioksida dan polusi
lingkungan, hemat sumber daya alam dan
berkeadilan social. Sedangkan ekonomi hijau
ekologis merupakan sebuah model pembangunan ekonomi yang berlandaskan

pembangunan berkelanjutan dan pengetahuan ekonomi ekologis.
Ciri ekonomi hijau yang paling membedakan dari rezim ekonomi lainnya
adalah penilaian langsung kepada modal alami dan jasa ekologis sebagai nilai
ekonomi dan akuntansi biaya dimana biaya yang diwujudkan ke masyarakat dapat
ditelusuri kembali dan dihitung sebagai kewajiban, kesatuan yang tidak
membahayakan atau mengabaikan aset. Untuk tinjauan umum tentang kebijakan
pembangunan lingkungan internasional yang menuju ke laporan Ekonomi Hijau
Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP).
Program Lingkungan PBB (UNEP; United Nations Environment
Programme) dalam laporannya berjudul Towards Green Economy menyebutkan,
ekonomi hijau adalah ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan
keadilan sosial. Ekonomi hijau ingin menghilangkan dampak negatif pertumbuhan
ekonomi terhadap lingkungan dan kelangkaan sumber daya alam.
Dari definisi yang diberikan UNEP, pengertian ekonomi hijau dalam
kalimat sederhana dapat diartikan sebagai perekonomian yang rendah karbon
(tidak menghasilkan emisi dan polusi lingkungan), hemat sumber daya alam dan
berkeadilan sosial.
Kemudian apa bedanya ekonomi hijau (green economy) dengan
pembangunan berkelanjutan (sustainable development)?. Konsep ekonomi hijau
melengkapi konsep pembangunan berkelanjutan. Sebagaimana diketahui prinsip

utama dari pembangunan berkelanjutan adalah “memenuhi kebutuhan sekarang
Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 1

Green Ekonomi dan Green Bisnis

April 11, 2014

tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi masa depan”. Sehingga
dapat dikatakan bahwa ekonomi hijau merupakan motor utama pembangunan
berkelanjutan.

Ekonomi Hijau (Green Economy)
Ekonomi Hijau Tema Hari Lingkungan Hidup 2012. UNEP menetapkan
tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2012 adalah “Green Economy: Does it
include you?”. Dalam konteks Indonesia, tema tersebut diadaptasi sebagai Tema
Hari Lingkungan Hidup Indonesia 2012 menjadi “Ekonomi Hijau: Ubah perilaku,
tingkatkan kualitas lingkungan”.
Dari sini terlihat pentingnya perubahan paradigma dan perilaku untuk
selalu mengambil setiap kesempatan dalam mencari informasi, belajar dan
melakukan tindakan demi melindungi dan mengelola lingkungan hidup. Dengan

kualitas lingkungan hidup yang lebih baik akan meningkatkan kualitas hidup
masyarakat.
Pola hidup masyarakat modern telah membuat pembangunan sangat
eksploitatif

terhadap

sumber

daya

alam

dan

mengancam

kehidupan.

Pembangunan yang bertumpu pada pertumbuhan produksi terbukti membuahkan

perbaikan ekonomi, tetapi gagal di bidang sosial dan lingkungan. Sebut saja,
Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 2

Green Ekonomi dan Green Bisnis

April 11, 2014

meningkatnya emisi gas rumah kaca, berkurangnya areal hutan serta musnahnya
berbagai spesies dan keanekaragaman hayati. Di samping itu adalah ketimpangan
rata-rata pendapatan penduduk negara kaya dengan negara miskin.
Konsep ekonomi hijau diharapkan menjadi jalan keluar. Menjadi jembatan
antara pertumbuhan pembangunan, keadilan sosial serta ramah lingkungan dan
hemat sumber daya alam. Tentunya konsep ekonomi hijau baru akan membuahkan
hasil jika kita mau mengubah perilaku.

Green Bisnis
Becana yang terjadi di muka bumi
ini,

bukanlah


kesalahan

dari

Tuhan atau dari alam semata tapi
juga di akibatkan sebagian besar
adalah andil dari tangan-tangan
manusia.

Tangan-tangan

inilah

yang memotong pohon-pohon, memotong tanaman, kemudian tidak melakukan
penanaman atau reboisasi kembali sehingga menyebabkan mala petaka banjir. Ini
juga tantangan untuk kita yang ada di Tebing Tinggi ini, bayangkan jika setiap
orang, satu orangnya tinggal di satu rumah lama-lama lahan kita habis, maka kita
harus cerdas. Jika sungai ini kering air minum kita pasti terganggu, mati lampu
saja kita ribut, bayangkan jika tidak ada lagi air minum mungkin kita jauh lebih

ribut lagi karena tidak ada yang di pakai untuk kehidupan kita lagi.
Menghijaukan bumi untuk menyelamatkan dunia, menjadi Green Warrior
sekaligus Green Miliarder. Berdasarkan data dari berbagai sumber, kondisi bumi
kita sedang dalam keadaan kritis:
1.

Lapisan ozon yang terus menipis menyebabkan lebih banyak radiasi
ultraviolet sampai ke Bumi, hal tersebut berbahaya untuk kesehatan;

2.

Meningkatnya emisi gas karbon dari penggunaan bahan bakar minyak
yang menyebabkan suhu Bumi semakin tinggi, salah satu dampaknya di
negara-negara Eropa ribuan orang meninggal dunia;
Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 3

Green Ekonomi dan Green Bisnis

3.


April 11, 2014

Berkurangnya hutan sebagai konverter gas karbon yang menyebabkan
Bumi semakin gersang, banjir, longsor, dan bencana alam lainnya terjadi di
mana-mana.
Sekarang saatnya kembali menghijaukan bumi untuk menyelamatkan

dunia dengan cara menanam pohon sebanyak-banyaknya dan mengurangi emisi
gas karbon dengan cara menghemat penggunaan bahan bakar minyak. Sejalan
dengan hal tersebut, telah hadir program I-GIST yang merupakan pelopor
penyelamat lingkungan hidup dengan memberikan keuntungan finansial bagi
investor. Berbinis di igist bisa memberikan banyak kebaikan untuk sesama dengan
menanam pohon memberikan sejuta manfaat bagi lingkungan dan dunia.
Investasi adalah keharusan agar
dapat mempersiapkan kebutuhan masa
depan. Investasi dapat dilakukan dengan
menanam pohon Jabon. Investasi Jabon
dapat memberi keuntungan hingga 400 %
dan memberi dampak positif bagi ekonomi
warga

dan pelestarian lingkungan. Dengan sistem
EYE-GROW

Anda

bisa

memantau

perkembangan pohon jabon Anda yang
diterapkan oleh I-GIST untuk memantau
pertumbuhan pohon setiap 5 detiknya yang
bisa Anda akses dimana saja melalui
jaringan internet.
MARKETING PLAN
Merencanakan Masa Depan (Investasi membangun asset). I-Gist (International
Green Investment System) pada komoditas pohon Jabon adalah peluang investasi
terbaik untuk membangun asset. Nilai Tambah Investasi Pohon Jabon Melalui IGist :



Investasi yang aman dan menguntungkan



Penyelamat Lingkungan Hidup
Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 4

Green Ekonomi dan Green Bisnis



Pemanfaatan lahan krisis dan non produktif



Pemberdaya masyarakat



Pembangunan Daerah dan Nasional


April 11, 2014

Mengapa Berinvestasi Jabon?
1.

Tanaman kayu penghijauan yang pertumbuhannya tercepat didunia,
dengan pertumbuhan diameter rata-rata 10 cm pertahun dan dapat mencapai
ketinggian sampai 25 m dan dapat di panen pada usia 5 tahun dengan volume
kayu + 0,9 m3/pohon dan jika di jual dapat mencapai + Rp 1.000.000/ pohon

2.

Termasuk tanaman pionir, yang dapat tumbuh dengan mudah pada lahanlahan terbuka, lahan yang semula kosong sehingga tepat untuk penghijauan
pada lahan-lahan kritis.

3.

Budidaya Jabon relatif mudah, tidak terlalu membutuhkan perawatan yang
istimewa.


4.

Harga kayu yang relatif tinggi, saat ini berkisar Rp 1.200.000,- per kubik.
Harga ini akan cenderung terus meningkat, karena kebutuhan industri terhadap
kayu, serta saat ini tidak diperkenankan kayu bulat yang berasal dari alam.

5.

Pertumbuhan sangat cepat dibandingkan dengan kayu keras lainnya
termasuk bila dibandingkan dengan sengon (albasia), Jabon tergolong
tumbuhan pionir sebagaimana sengon. Ia dapat tumbuh di tanah liat, tanah
lempung podsolik cokelat, atau tanah berbatu.

Potensi Hasil di I-Gist :

Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 5

Green Ekonomi dan Green Bisnis

April 11, 2014

Mengapa Investasi Ini Prospeknya Bagus ?
1.

Kebutuhan kayu nasional saat ini : 57,1 juta m3 per tahun. Kemampuan
hutan alam dan hutan tanaman : 45,8 juta m3 per tahun, defisit kebutuhan
kayu sebesar : 11,3 juta m3 per tahun, untuk memenuhi kebutuhan kayu
tersebut, penebangan ilegal banyak terjadi di kawasan hutan.
Sumber : (kementerian lingkungan hidup, 2007)

2.

Di daerah Jawa Barat saja, pertumbuhan jumlah unit usaha penggergajian
rata-rata naik 20% per tahun, pertumbuhan itu tidak diikuti oleh pertumbuhan
hutan rakyat, hingga menurut majalah trubus edisi november 2011, saat ini
defisit kebutuhan kayu mencapai 34 juta m3 / tahun.

3.

Isu global warming dan Indonesia sebagai paru-paru dunia, tuntutan dari
dunia bahwa Indonesia harus menjaga hutan alam yang berfungsi sebagai
paru-paru dunia dan pencegah global warming, tuntutan ini membuat
pemerintah harus melarang pengambilan kayu dari hutan alam, kebutuhan
industri akan sangat mengandalkan hutan tanaman rakyat.

Manajemen Resiko I-Gist
Program ini di fasilitasi oleh PT GMN (Global Media Nusantara)
perusahaan yang memiliki legalitas jelas dan dapat dipertanggungjawabkan
pemasaran property tercepat bekerja sama dengan PT. Wahana Bangun. Prima
dengan nama cluster flexter premium residance di Bandung.
1.

Investor memiliki sertifikat resmi yang dilegalisir, dengan denah detail

2.

Lokasi cluster pohon jabon miliknya dan dapat di perjual belikan

3.

Didukung konsultan quality control yang berpengalaman di bidang
investasi kehutanan, sehingga target pertumbuhan investasi dapat tercapai.

4.

Tanaman investasi di jamin dan diberikan kompensasi penggantian jika
terjadi bencana alam maupun kebakaran dan didukung tim pengamanan
lapangan yang dapat di control sehingga resiko dapat di minimalisir

5.

Sistem eye-grow

Kemudahan Liquiditas Investasi Igist
PT.GMN menyediakan portal trading pohon sehingga investor bisa saling
melakukan jual beli pohon jika sewaktu-waktu membutuhkan uang

Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 6

Green Ekonomi dan Green Bisnis

April 11, 2014

Tambahan Keuntungan Igist
Solusi bagaimana investasi dan menabung gratis dan menikmati hasil
cukup hanya dalam 1 tahun.

Sumber :
http://alamendah.org/2012/06/03/mengenal-pengertian-ekonomi-hijau-greeneconomy/
http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_Hijau
http://investasipohon.blogspot.com/2013/02/kelebihan-igist.html

Andi Nurul Ainun Arif, I 111 11 045 7