mata kuliah pengantar bisnis docx

KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan
makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin
penulis tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang
permasalahan yang ada di sekitar kita, yang saya sajikan berdasarkan
pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini memuat tentang “Penelitian
Industri Kacang Goyang”. Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna
tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen Mata Kuliah
Pengantar Bisnis yang telah membimbing penulis agar dapat mengerti
tentang bagaimana cara menyusun Makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Saya sadar dalam penulisan makalah ini terdapat
kekurangan.untuk itulah penulis mohon untuk saran dan kritiknya. Terima
kasih.

Hormat
FATIMAH
C20114025


DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………..1
Daftar Isi………………………………………………………………….2
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang…………………………………………………………...3
Rumusan Masalah……………………………………………………….3
Tujuan ……………………………………………………………………4
Manfaat ………………………………………………………………….4
BAB II PEMBAHASAN
a. Profil Industry Kacang Goyang “PRIMA JAYA” Khas Kota Palu
Sulawasi Tengah………………………………………………………………5
b. Struktur organisasi perusahaan………………………………………………6
c. Tenaga Kerja………………………………………………………………..8
d. Menciptakan dan Menentukan harga produk………………………….10
e. Proses pembuatan produk Kacang Goyang……………………………..10
f. Pendanaan dan permodalan……………………………………………...13
g. Mempromosikan Produk “PRIMA JAYA”………………………………..18
h. Mendistribusikan Produk “PRIMA JAYA”………………………………..18
i. Ekspansi bisnis/perusahaan………………………………………………...19


BAB III PENUTUP
Kesimpulan………………………………………………………………20

Lampiran/Dokumentasi…………………………………………………22
Daftar Pustaka…………………………………………………………..25

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembagan dunia bisnis

di

Indonesia

saat

ini,

menunjukkan


peningkatan yang sangat pesat, dari waktu kewaktu, baik secara kuantitas
maupun kualitas, pelaku usaha sekarangpun tidak lagi dimonopoli pelaku
usaha

dosmetik,

tetapi

sudah

melibatkan

pihak

asing,

yang

untuk


mendistribusikan produknya kedalam negeri, situsi ini tidak mengherankan,
mengingat indonesia memiliki potensi yang cukup besar dengan jumlah
penduduk keempat terbesar di dunia.
Dimana pada hakekatnya setiap perusahaan di dalam menjalankan
usahanya bertujuan untuk mendapatkan laba sesuai dengan tujuan pokok
yang diharapkan. Diantaranya yaitu agar perusahaan dapat menjaga
kelangsungan hidup serta kelancaran operasinya. Hal ini tentunya bisa
tercapai dengan mengaktifkan dan mengefisienkan kerja perusahaan.
Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang
bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama
yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan
kepuasan kepada konsumen atas produk yang yang dihasilkannya, karena
kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam
menghasilkan produk yang berkualitas dan diinginkan oleh konsumen.
Dengan melihat latar belakang masalah di atas, penulis akan mencoba
membahas

tentang


bagaimana

menciptakan

produk,

mempromosikan

produk, mendistribusikan produk, dan mengekspansi binis.
B. Rumusan Masalah







Bagaimana profil industry kacang goyang (khas kota palu sulteng) ?
Bagaimana menciptakan dan menentukan harga produk tersebut ?
Bagaimana proses pembuatan kacang goyang ?

Bagaimana cara mempromosikan produk tersebut ?
Bagaimana mendistribusikan produk tersebut ?
Apa yang harus dilakukan untuk ekspansi bisnis ?

C. Tujuan Penulisan
Adapun pembuatan makalah ini adalah sebagai salah satu syarat
untuk memenuhi nilai tugas pada mata kuliah pengantar bisnis, selain
itu juga untuk mempelajari dan mengetahui bahwa bagaimana
sebenarnya manajemen pemasaran terutama mengenai membuat
produk

dan

menentukan

harganya,

mempromosikan

dan


mendistribusikan produk dan terkhir adalah melakukan ekspansi bisnis.
D. Manfaat Penulisan
1. Semoga makalah ini dapat menjadi sumber inspirasi menjadi
suatu bahan pustaka, referensi bagi pembaca untuk melakukan
penelitian lebih lanjut.
2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis dan
pembaca.
3. Menjadi bahan evaluasi bagi manajemen perusahaanagar dapat
dijadikansebagai pedoman dan masukan bagi usaha perbaikan
maupun peningkatan kinerja perusahaan.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Profil Industry Kacang Goyang “PRIMA JAYA” Khas Kota Palu
Sulawasi Tengah
Industri rumah tangga “Prima Jaya” merupakan salah satu industri
rumah tangga yang bergerak dalam bidang pengolahan produk pertanian
kacang tanah menjadi kacang goyang yang berlokasidi jalan Kunduri No.31

Kelurahan

Donggala

kodi,Kecamatan

Palu

Barat

Kota

Palu,Sulawesi

Tengah.Industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” didirikan oleh
Bapak Hi.Ismail dengan bentuk perseorangan.Usaha ini Awalnya hanya
merupakan usaha keluargadari Bapak Hi.Ismail, karena adanya masalah atau
kendala maka usaha ini sempat berhenti. Tetapi pada Tahun 1991 bapak
Hi.Ismail kemudian berinisiatif untuk melanjutkan dan mengembangkan lagi
usaha ini.Industri pengolahan kacang tanah ini diberi nama kacang goyang

karena dari proses pembuatannya yang harus digoyang.
Bentuk usaha industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya”
masih skala kecil dan produk utama yang dihasilkan adalah Kacang
goyang. Industrirumah

tanggakacang

goyang

“Prima

Jaya”

ini

mengembangkan usahanya dengan memperluas jangkauan pemasarannya
dari kios-kios beralih ke toko, swalayan dan supermarket sertamenambah
produk hasil
Kg,


½ Kg,

olahannyadengan berbagai ukuran dan rasa, ada
¼ Kg,

dan

juga ukuran

ukuran 1

eceran (Harga Rp 1.000/bks, Rp

2.000/bks, dan juga Rp 3.000/bks).
Modal awal yang digunakan untuk memproduksi kacang goyang
sebesar Rp 500.000,- modal tersebut merupakan modal pribadi yang dimiliki
oleh Bapak Hi. Ismail. Usaha tersebut mampu berkembang dan bersaing
hingga sekarang.Hal tersebut didukung oleh keterampilan yang dimiliki serta
adanya permintaan dari konsumen yang semakin meningkat dipasaran.
Seiring dengan minat dan permintaan konsumen yang semakin

meningkat setiap tahun memacu industri ini untuk meningkatkan kapasitas
produksinya, maka industri rumah tanggakacang goyang “Prima Jaya”
menambah peralatan produksi/mesin produksi yang lebih baik.

Investasi

yang ditanamkan oleh industri rumah tanggakacang goyang “Prima Jaya”

berupa tanah, bangunan/ruko

dan peralatan sebagai modal sendiri yang

dimiliki oleh industri untuk melakukan kegiatan produksinya.
B. Struktur organisasi perusahaan
Industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” merupakan industri
perseorangan. Struktur kegiatan pelaksanaan organisasinya menerapkan
struktur

organisasi

line

(line

organization)

yang

merupakan

struktur

organisasi sederhana dengan hanya dipimpin oleh seorang pimpinan saja,
sehingga menegaskan rantai komando yang jelas dan sederhana.
Penyusunan organisasi perusahaan mencegah terjadinya penghindaran
tanggung jawab, serta pengambilan keputusan dapat dilakukan secara tepat,
karena pimpinan memiliki kewenangan penuh untuk mengawasi pekerjaan
para karyawan.

Struktur Organisasi Industri Rumah Tangga Kacang Goyang “Prima Jaya” di
Kota Palu.

Keterangan :
a.

Pimpinan
Pimpinan

dijabat

langsung

oleh

Bapak

Hi.

Ismail.

Pimpinan

bertanggung jawab penuh atas segala kegiatan industri, baik internal dan
eksternal, mengeluarkan keputusan dan kebijaksanaan agar kegiatan pada
industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” dapat berjalan sesuai
dengan yang diharapkan.Pimpinan bertugas mengkoordinir, memberikan

instruksi dan pengarahan dalam pelaksanaan kegiatan perusahaan serta
mengevaluasi program-program kerja yang telah ditetapkan.
b.

Wakil Pimpinan
Wakil pimpinan pada industri rumah tangga kacang goyang “prima

jaya” memiliki tugas untuk mencatat semua adminstrasi keuangan yang
dibuat dalam sebuah pembukuan sehingga pada akhir periode pihak
perusahaan dapat mengetahui penerimaan, biaya dan pendapatan yang
diperoleh sebagai landasan dalam menentukan kebijakan yang akan diambil
oleh perusahaan tersebut.
c.

Bagian Produksi
Bagian produksi pada industri rumah tangga kacang goyang “Prima

Jaya”memiliki tugas untuk melakukan segala kegiatan yang menyangkut
proses produksi, mengolah bahan baku yaitu kacang tanah menjadi kacang
goyang.
d.

Bagian Packeging
Bagian packaging padaindustri rumah tanggakacang

goyang “Prima

Jaya”memiliki tugas untukmengemas produk kacang goyang.
e.

Bagian Pemasaran
Bagian pemasaran pada industri rumah tanggakacang goyang “Prima

Jaya”bertugas mendistribusikan produk, memperkenalkan produk, merektrut
pelanggan baru, serta mengumpulkan informasi mengenai kondisi pasar dan
keadaan

persaingan.Pemasaran

produk

bisa

dilakukan

dengan

cara

memesan maupun secara langsung, Pemasaran sangat penting bagi industri
kacang goyang “Prima Jaya” agar usaha tersebut dapat berjalan secara
berkesinambungan.
C. Tenaga Kerja
Berdasarkan

data

yang

diperoleh

melalui

hasil

observasi

dan

wawancara langsung dengan responden, diketahui tenaga kerja pada

industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” sebanyak 5 orang
(termasuk pimpinan). Tenaga kerja industri rumah tangga kacang goyang
“Prima

Jaya”

berdasarkanumur,

tingkat

pendidikan,

dan

pengalaman

berusaha.
1.

Umur
Tingkat umur tenaga kerja sangat berpengaruh terhadap kemampuan

fisik, cara berfikir dan bersikap dalam mengolah perusahaan terutama dalam
pengambilan keputusan. Pada umumnya umur yang tergolong usia muda
atau produktif berada pada batasan 15-64 tahun(BPS, 2006).Tenaga keja
pada industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya”rata-rata berumur
45

tahun

(Lampiran

1).Hal

ini

menunjukkan

tenaga

kerjamemiliki

kemampuan fisik yang lebih kuat dan lebih terbuka dalam menerima dan
menerapakan hal-hal baru dalam mengadopsi teknologi dibanding dengan
yang berumur usia lanjut. Oleh karena itu,umur sangat mempengaruhi
produktivitas kerja dan pengalamanberusaha,sebaliknya yang tergolong usia
tua umumnya memiliki banyak pengalaman sehingga akan lebih berhati-hati
dalam bertindak dan mengambil keputusan.
2.

Tingkat pendidikan
Tingkatpendidikan yang ditempuh tenaga kerja industri rumah tangga

kacang goyang “Prima Jaya” yaitu melaui pendidikan formal dan non-formal
yang diperoleh melalui pelatihandari instansi pemerintah yaitu Badan
Ketahanan Pangan, Diklat Kewirausahaan, dan Penyuluhan Ketahanan
PanganSecara teoritis respondenyang berpendidikan tinggi akan lebih mudah
memahami

dan

menerjemahkan

informasiberguna dalam

mengadopsi

pengembangan perusahaan.
3.

Pengalaman berusaha

serta
teknologi

mencarisumber-sumber
untuk

kepentingan

Pengalaman berusaha dinyatakan dengan jangka waktu seseorang
dalam melakukan kegiatan usahanya. Semakin lama sseseorang melakukan
kegiatan usahanya, maka pengalamannya semakin banyak. Sejak tahun
berdirinya usaha sampai sekarang Pengalaman berusaha pimpinan industri
rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” selama 21 tahun. Sehingga ratarata pengalaman berusaha tenaga kerjapada industri rumah tangga kacang
goyang “Prima Jaya” selama 16 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa
responden telah memiliki banyak pengalaman dalam mengelola usahanya,
sehinggamemungkinkan responden melakukan perbaiakan atas kesalahan
yang telah lalu dan berhati-hati dalam bertindak guna mengembangkan
usahanya dimasa kini dan yang akan datang.

D. Menciptakan dan Menentukan harga produk
Industry Kacang Goyang “PRIMA JAYA” menciptakan produk
kacang goyang ini yang sudah terbukti kualitasnya dan sudah sejak
lama di jalankan.
Menentukan harga produk Kacang Goyang

ini dengan melihat

kondisi pasar dan mengikuti harga pasar selain itu pasti juga telah
menimbang keuntungan pada produk tersebut.
E. Proses pembuatan Kacang Goyang
Industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” menentukan
jumlah

produk

yang

akan

dihasilkan

dalam

satu

periode

mempertimbangkan pangsa pasarnya, kegiatan produksi tidak rutin
harus dilakukan setiap hari, tergantung dari pesanan dan juga dari
bahan baku yang ada.Selain itu kualitas atau mutu produk lebih
diutamakan dibanding dengan kuantitasnya. Kegiatan dalam proses
produksi menggunakan bantuan mesin, dikerjakan sebanyak 3 orang

tenaga kerja dan lama 1 kali proses produksi 45 menit.Proses produksi
dalam sehari menghasilkan 360 kg kacanggoyang atau

sama

dengan10 kali proses produksi . Alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat produk ini adalah sudah terjamin kualitas dan kuantitasnya
bahkan mesin yang digunakan juga sangat bagus, dan cepat dalam
prosesnya.

Bagan alur proses produksi kacang goyang pada industri rumah
tangga “Prima Jaya” dapat dilihat pada Gambar

(K
k
B
/lh
d
ip
m
sP
u
erb
M
g
cn
a
t)

Keterangan :
1.

Pemasok Bahan baku

Bahan baku untuk produksi kacang goyang ini sendiri yaitu berupa
kacang tanah yang diperoleh dari pemasok langsung yang ada di kota Palu,
pemasok ini sendiri merupakan tangan kedua, karena pemasok ini juga
memperolehnya dari luar kota Palu.
2.

Pemilihan bahan baku

Kacang tanah yang digunakan dalam pembuatan kacang goyang adalah

kacang tanah dengan ukuran sedang (tidak terlalu besar dan juga tidak
tenrlalu kecil) tidak pahit, dan juga tidak busuk/rusak. Jumlah tenaga kerja
dalam proses pemilihan bahan baku sebanyak 1 orang dan waktu kerja

slama 7 jam. Pemilihan bahanbaku ini merupakan tahap awal dari proses

pengolahan kacang tanah menjadi kacang goyang pada industri rumah

tangga “Prima Jaya”. Tujuan pemilihan bahan baku ini yaitu agar bahan baku
tersebut sesuai dengan standar yang diinginkan.
3.

Disangrai/digoreng
Kacang tanah yang sudah terpilih kemudian diukur sesuai dengan

takaran yang sudah ditentukan dan dimasukkan ke dalam gilingan kacang
untuk digoreng tanpa menggunakan minyak/disangrai selama ±30 menit.
4.

Merebus gula
Sementara kacang tanah tersebut disangrai, gula putih yang telah

ditakar juga direbus dalam wajan sampai mencair atau selama 30 menit.
5.

Memberi warna dan rasa
Gula yang telah mencair diberi campuran warna dan rasa sehingga

kacang goyang yang dihasilkan memiliki rasa yang enak dan warna yang
menarik.
6.

Pencampuran
Setelah kacang tanah yang disangrai telah matang, kemudian kacang

dipindahkan ke tapis besar yang berada di atas mesin penggoyang sambil
diaduk-aduk dan dicampur dengan gula yang sudah diberi pewarna dan rasa.
7.

Pendinginan
Apabila kacang tercampur rata dengan gula, maka kacang tersebut

dipindahkan

ke

tempat

penampungan

yang

telah

disediakan

untuk

didinginkan agar kacang goyang yang dihasilkan lebih gurih dan garing.
8.

Pengemasan
Proses

pengemasan

dikerjakan

sebanyak

1

orang

tenaga

kerja.

Pengemasan bertujuan untuk meningkatkan daya simpan produk.Sebelum
kacang goyang dipasarkan, terlebih dahulu dikemas ditempat yang telah
disediakan.

Industri

rumah

tangga

Kacang

goyang

“Prima

Jaya”

membuatberbagai ukuran kemasan yakni1 Kg, ½ Kg, ¼ Kg, dan juga
kemasan eceran dari harga Rp 1.000,- sampai harga Rp 3.000,- . Kemasan

dan tingkat harga yang dibuat

beragamhal ini dimaksudkan agar

segmentasi pasarnya tidak hanya orang dewasa tetapi juga anak-anak. Pada
proses pengemasan terdapat mesin press yang digunakan untuk kemasan
yang sudah terisi kacang goyang sesuai dengan ukurannya, kemudian
kacang goyang siap untuk dipasarkan.
Wibisono (2013), menyatakan produksi adalah mengubah barang agar
mempunyai kegunaan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Jadi produksi
merupakan segala kegiatan untuk menciptakan atau menambah guna atas
suatu

benda

yang

ditunjukkan

untuk

memuaskan

oranglain

melalui

pertukaran.
F. Pendanaan dan permodalan

Modal
Modal tetap yang dimiliki oleh industri rumah tangga kacang
goyang

“Prima Jaya” sejak berdirinya berupa alat-alat produksi, dan

dimasukan dalam kekayaan tetap atau aktiva tetap.

Kekayaan tetap

atau

tangga

asset

goyang“Prima

yang

dimiliki

Jaya”

oleh

berupa

industri

peralatan

rumah

yang

nilai

kacang

penyusutannya

sebesarRp 4,085,333,Perusahaan memiliki beberapa pilihan sumber dana untuk
menutupi kekurangan akan modal usahanya, misalnya melalui pinjaman
(Bank atau lembaga keuangan lainnya). Sumber dana yang dipilih
Industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya”
Bank

danPT.

POS

Indonesia

industri rumah tangga kacang goyang
Rp200.000.000,-

dengan

tingkat

yaitu

(Persero). Modal
“Prima Jaya”diBank
bunga

pertahunnya

pinjaman
pinjaman
sebesar
sebesar

11,76%, dan modal pinjaman PT. POS Indonesia (Persero) sebesarRp 50.0
00.000,- dengan tingkat bunga 6 %. Data pinjaman padaIndustrirumah
tanggakacang goyang “Prima Jaya”disajikan pada Tabel.

Data PinjamanIndustriRumahTangga Kacang Goyang “Prima Jaya”,
Tahun 2009-2014

Keterangan

Pinjaman di PT.

Pinjaman
Bunga
Angsuran
Pokok Utang
Bunga
Angsuran

POS
Indonesia
Rp 50.000.000
6%
3 Tahun
Rp 1.388.888/Bulan
Rp 250.000/Bulan
Rp 1.638.889/Bulan

Pinjaman di BANK

Rp 200.000.000
11.76%
5 Tahun
Rp 3.333.333/Bulan
Rp 1.960.000/Bulan
Rp 5.293.333/Bulan

Tabel diatas menunjukan jumlah pinjaman, bunga, pokok utang serta
angsuran perbulan yang harus dibayar industri rumah tangga Kacang
goyang

“Prima

Jaya”

pada

PT. POS Indonesia (Persero) dan

juga

pada

Bank.Modal menggambarkan, hak pemilik atas perusahaan yang timbul
sebagai akibat penanaman (investasi) yang dilakukan oleh pemilik atau para
pemilik.
Struktur modal dalam suatu perusahaan tergantung pada bentuk
badan usahanya, diantara bentuk-bentuk badan usaha tersebut yang paling
banyak dijumpai adalah badan usaha perseorangan, persekutuan dan
perseroan.Perusahaan perseorangan paling banyak dijumpai pada hampir
semua negara didunia.Umumnya perusahaan perseorangan tidak dapat
berkembang menjadi perusahaan besar karena keterbatasan modal usaha
memperbesar dan memperkuat perusahaan tersebut (Haryono, 2005).


Biaya bahan baku dan bahan tambahan
Industri rumah tangga “Prima Jaya” dalam beroperasi, mengeluarkan

sejumlah biaya baik itu biaya manufaktur maupun biaya administrasi umum.
Adapun dalam penelitian ini besarnya biaya yang dikeluarkan untuk bahan
baku pada Tahun 2011 dan 2012disajikanpadaTabel berikut.

Biaya BahanBakudan Bahan Tambahan IndustriRumah Tangga
Kacang Goyang “Prima Jaya”, Tahun 2013 dan 2014
Tahun

Biaya Bahan Baku dan Bahan

2013

Tambahan (Rp)
312.470.538

2014
menunjukan

bahwa

459.905.027
biaya bahan baku

Tahun

2013

sebesar

Rp 312.470.538 dan Tahun 2014 sebesar Rp 459.905.027. Hasil penelitian
menunjukkanbahwa biaya bahan baku yang dikeluarkanindustri rumah
tangga kacang goyang “Prima Jaya” meningkat pada tahun 2014 Salah satu
faktor yang menyebabkan kenaikan biaya bahan bakuyaitu adanya kenaikan
harga bahan bakuyang digunakan pada Tahun 2014.Nilai penjualan produk
tergantung pada volume produksi olahan Industri rumah tangga kacang
goyang “Prima Jaya” yang meliputi biaya bahan baku pokok.Biaya bahan
bakuialah semua bahanyang digunakan untuk proses produksi Industri
rumah tangga “Prima Jaya”dalam hal ini bahan baku utama yang diolah
padaindustri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya”ialah kacang tanah.


Biaya Tenaga Kerja
Biaya tenaga kerja ialah tenaga kerja yang bekerja langsung dalam

proses produksidalam hal ini biaya tenaga kerja pada industri rumah tangga
kacang goyang “Prima Jaya” meliputi upah atau gaji pimpinandan karyawan
dalam proses produksi yang mengolah campuran bahan baku hingga
pengemasannya. Adapun dalam penelitian ini besarnya biaya tenaga kerja
yang dikeluarkan pada Tahun 2012 dan 2013 disajikanpada
Tabel 6.BiayaTenagaKerjaIndustrirumah tanggaKacangGoyang
“Prima Jaya”, Tahun 2012 dan 2013
Biaya Tenaga
Kerja
Gaji Pimpinan
Wakil Pimpinan
Karyawan Tetap

Tahun2012
Rp 60.000.000
Rp 40.000.000
Rp 92.400.000

Tahun 2013
Rp 60.000.000
Rp 40.000.000
Rp 92.400.000

Total

Rp

Rp

192.400.000
Sumber :Data Primer Setelah Diolah.

192.400.000

Tabel di atas menunjukan bahwa biaya tenaga kerja pada industri
rumah tangga “Prima Jaya”tidak mengalami perubahan dari tahun 2012
sampai 2013 .Biaya tenaga kerja termasuk dalam biaya manufaktur selain
bahanbaku dan biaya overhead pabrik. Biaya manufaktur meliputi

semua

biaya yang berhubungan dengan fungsi produksi atau kegiatan pengolahan
bahan baku menjadi produk yang bernilai tambah.
Biaya Overhead Pabrik



Biaya overhead pabrik ialah biaya-biaya yang mendukung proses
produksiselain biaya bahan bakulangsung dan biaya tenaga kerja. Besar
biaya overhead pabrik yang dikeluarkan pada Tahun 2012 dan 2013
disajikanpadaTabel :
Tabel

7.Biaya

Overhead

PabrikIndustri

rumah

tangga

Kacang

Goyang “Prima Jaya”Tahun 2012 dan 2013
Biaya Overhead

2012 (Rp)

2013 (Rp)

Pabrik
Biaya Kendaraan

1.800.000

1.800.000

Pabrik
Biaya Perawatan

900.000

1.200.000

Peralatan
Biaya Penyusutan

4.077.000

4.077.000

Peralatan
Total
6.785.333
Sumber :Data Primer Setelah Diolah. 2013

7.085.333

Tabel diatas menunjukan bahwa biaya overhead pabrik pada industri
rumah

tangga

kacang

goyang

“Prima

Jaya”

mengalami

peningkatan

yaitubiaya perawatan peralatan pada Tahun 2013 sebesar Rp 1.200.000,sehinggatotal biaya overhead pabrik pada Tahun 2013 lebih besar dari tahun
sebelumnya. biaya

overheadmembantu dalam proses produksi dan untuk

kelancaran usaha.



Biaya Administrasi Umum
Biaya administrasi umum merupakan kelompok biaya administrasi

pada

umumnya.Biaya

administrasi

meliputi

biaya

yang

mengolah

administrasi pengolahan serta biaya yang mengkoordinasi kegiatan produksi
dan pemasaran produk termasuk didalamnya biaya promosi atau pameran
serta biaya perusahaan yang harus dibayarkan seperti biaya PBB (Pajak
Bumi Bangunan).biaya perusahaan serta staf administrasi demi kelancaran
usaha. Adapun dalam penelitian ini besarnya Administrasi Umumpabrik yang
dikeluarkan pada Tahun 2011 dan 2012disajikanpadaTabel 8 :
Tabel 8.Biaya Administrasi UmumIndustri rumah tangga Kacang
Goyang “Prima Jaya”Tahun 2011 dan 2012
Biaya Administrasi Umum

Tahun 2012

Tahun 2013

Biaya Telepon

(Rp)
1.080.000

(Rp)
1.044.00

3.784.968

0
3.964.92

8.400.000

0
9.000.00

3.200.000

0
4.600.00

211.000

0
211.000

Biaya Listrik
Biaya Pulsa Hp
Biaya Promosi/Pameran
Biaya PBB (Pajak Bumi
Bangunan)

Biaya Pajak Kendaraan
Total

346.000

346.000

17.021.9

19.165.9

68
Sumber :Data Primer Setelah Diolah.

20

Tabel diatas menunjukan bahwa industri rumah tangga “Prima Jaya”
mengalami

beberapa

peningkatan

biaya

administrasi

seperti

biaya

telepon.listrik.biaya pulsa dan biaya promosi .Setiap perusahaan yang akan
melaksanakan

kegiatan

operasionalnya

tentu

memerlukan

adanya

biaya.yang mana biaya ini adalah faktor penunjang dalam tercapai tidaknya
tujuan industri tersebut, dalam mengatur pengeluaran biaya ini diharapkan
seefesien mungkin dan pengeluaran biaya harus dapat dikalkulasikan sebaikbaiknya.Hal ini dimaksudkan agar biaya operasional yang dikeluarkan
industri tidak terlalu besar.dengan tujuan agar laba usaha lebih ditingkatkan
dan tingkat rentabilitasIndustri rumah tangga “Prima Jaya”juga dapat
meningkat.pada umumnya rentabilitas merupakan pencerminan efisiensi
suatu perusahaan dalam menggunakan modal kerjanya.

G. Mempromosikan Produk “PRIMA JAYA”
Industry “PRIMA JAYA” tidak pernah melakukan promosi baik
secara manual ataupun secara online, industry ini sudah dikenal sejak
lama oleh karena itu tidak perlu melakukan promosi karna itu hanya
menambah beban pada perusahaan tersebut dan memakan banyak
biaya. Jika sasaran strategi promosi tidak dicapai, perusahaan
merevisi strateginya. Kadang rencana pemasaran gagal karena
sasaran terlalu optimis. Pada situasi ini, perusahaan harus merevisi
sasarannya daripada stretginya. Perusahaan juga harus menyadari
perubahan pada kondisi lain dapat mempengaruhi pendapatan.
Misalnya kondisi perekonomian yang buruk akan menyebabkan
pendapatan perusahaan tidak akan mencapai sasaran meskipun
strategi promosi telah dilakukan dengan efektif.

Oleh karena itu industry “Prima Jaya” sudah terkenal karena
informasi

masyarakat

atau

customernya

yang

saling

menginformasikan satu sama lain atau biasa dikatakan informasi dari
mulut ke mulut sehingga lebih cepat menyebar dan tidak menambah
beban dan biaya. Industry

“Prima Jaya” pernah di tayangkan pula di

station TV pada bulan November tahun 2014 di TRANS 7 dan
mengikuti kegiatan pameran khususnya di Sulawesi tengah.
H. Mendistribusikan Produk “PRIMA JAYA”
Industry “Prima Jaya” mendistribusikan produk Kacang Goyang
ke berbagai daerah-daerah yang masih dalam ruang lingkup Sulawesi.
Seperti ke Gorontalo, Buol(toli-toli), Mamuju, Makassar, Pare-Pare,
Manado, dan berbagai kota/daerah-daerah lainnya.
Pendistribusiannya sendiri menggunakan transportasi mobil.
Biasanya juga para pedagang atau pengecer langsung datang ke
industry untuk mengambil pesanan produk kacang goyang yang akan
dijual kembali ke pembeli/customer.
I. Ekspansi bisnis/perusahaan
Ekspansi yang dilakukan “Prima Jaya” sebenarnya tidak ada hal
ini dikarenakan minimnya modal perusahaan, sementara biaya-biaya
untuk ekspansi bisnis tersebut berapapun nominalnya itu masih
kurang cukup hal ini dikarenakan naiknya harga bahan baku dan alatalat yang mendukung jalannya industry tersebut.

BAB III PENUTUP
Demikian makalah Pengantar Bisnis Manajemen tentang “penelitian
industry “Kacang Goyang” ini kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi kita
semua. Dan kurang lebih dalam penulisan atau penyusunan, mohon
dimaklumi. Ucapan terimakasih kepada dosen pembimbing dan industry
“Prima Jaya” yang telah membantu kami menyelesaikan makalah ini.
 Kesimpulan
Banyak perusahaan yang menghadapi sebuah masalah, dimana mereka
harus menciptakan produk baru, tetapi kemungkinan berhasil sukses
terhadap produk tersebut sangat kecil. Secara keseluruhan, untuk
menciptakan produk baru yang berhasil. Perusahaan harus memahami
pelanggannya, pasar, pesaing, serta pengembangan produk yang
memberikan nilai unggul bagi pelanggan. Perusahaan harus mempunyai
rencana produk baru yang kuat dan mempersiapkan proses pengembangan
produk baru yang sistematis. Pengembangan produk baru dimulai dengan

penciptaan ide. Perusahaan menemukan dan mengembangkan ide produk
baru dari berbagai sumber. Banyak ide produk baru berasal dari sumber
internal. Perusahaan mengadakan riset dan pengembangan resmi, memilih
ide dari karyawan mereka, dan mengadakan tukar pikiran dalam rapat
eksekutif. Ide lain datang dari sumber eksternal. Dengan mengadakan survei
dan kelompok fokus serta mengalisis pertanyaan dan keluhan pelanggan,
perusahaan dapat menghasilkan ide produk baru yang akan memenuhi
kebutuhan spesifik konsumen. Perusahaan melacak penawaran pesaing dan
menginspeksi produk baru, memilih produk, menganalisis kinerja produk,
dan memutuskan apakah mereka akan memperkenalkan yang sama atau
produk yang lebih baik. Distributor dan pemesok berada dekat dengan pasar
dan dapat menyalurkan informasi tentang masalah konsumen dan
kemungkinan produk baru. Selain mengembangkan produk-produk baru
tersebut, perlu adanya pula nama/merk yang akan dikenal luas oleh
masyarakat. Dengan demikian produk yang dipasarkan juga lebih cepat
berkembang. Dalam hal ini harga produk juga sangat berpengaruh bagi
perusahaan.
 Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan yang telah dikemukakan
diatas, maka penulis mencoba memberikan saran dengan harapan dapat
bermanfaat bagi pihak manajemen industry rumahtangga Kacang Goyang
“Prima Jaya”sehubungan dengan

kondisi keuangan dan pendistribusian

produk
pada industri rumah tangga kacang goyang “Prima Jaya” diantaranya
sebagai berikut:
1.

Sebaiknya kinerja keuangan selalu ditinjau secara terus-menerus agar
perubahan-perubahan yang terjadi pada keuangan industrirumah
tangga

Kacang

Goyang

dengan jelas dan pihak

“Prima

Jaya”

manajemen

dapat

terlihat
dapat

mengantisipasidan dengan cepat

mengambil

keputusan

untuk

kemungkinan-kemungkinan yang bisasaja terjadi di masa yang akan
datang serta untuk lebih meningkatkan kinerja perusahaan dimasa yang
akan datang.
2.

Diharapkan industry rumah tangga Kacang Goyang “Prima Jaya” dapat
lebih

efektif

dan

efisien

dalam

menggunakan

modal

usaha, sehinggadari modal usaha yang digunakan dapat memperoleh
keuntungan yang lebih.

Lampiran/Dokumentasi Industry Kacang Goyang “Prima
Jaya”

Foto bersama pemilik industry Kacang Goyang “Prima Jaya”

DAFTAR PUSTAKA
o Industry Kacang Goyang “Prima Jaya” Kota Palu
o Bahan ajar skripsi Kinerja industri rumah tangga kacang goyang “prima
jaya” Kota Palu.
o Ricky W. Griffin, Ronald J. Ebert. 2006. Bisnis Edisi Kedelapan Jilid 1,
Erlangga : Jakarta.
o http://tiaamalia.ngeblogs.com/2009/12/11/strategi-pemasaran-ptindofood/
o http://www.indofood.com/
o http://filzanadhila.blogspot.com/2012/03/struktur-organisasiperusahaan-dan.htm
http://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/ListedCompanies/Performance
Summary/INDF.pdf