EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2006 - 2010 Skripsi
EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2006 - 2010
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh:
Ida Bagus Susanto
NIM: 071324017
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2006 - 2010
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh:
Ida Bagus Susanto
NIM: 071324017
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
i
SKRIPSI
EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2006 – 2010
Oleh:
Ida Bagus Susanto
NIM: 07 1324 017
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I Tanggal 28 Februari 2012 Pembimbing IITanggal 01 Maret 2012
ii
SKRIPSI
EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2006 – 2010
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
Ida Bagus Susanto
NIM: 07 1324 017
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
Pada tanggal 09 Maret 2012
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama Lengkap Tanda Tangan Ketua Indra Darmawan, S.E., M.Si Sekretaris Y.M.V. Mudayen, S.Pd., M.Sc Anggota DR. C. Teguh Dalyono, M.S Anggota Indra Darmawan, S.E., M.Si Anggota Y.M.V. Mudayen, S.Pd., M.Sc
Yogyakarta,
09 Maret 2012
iii
PERSEMBAHAN
*Ku Persembahkan Hasil Kerja Kerasku Ini Teruntuk*
TUHAN YESUS KRESTUS, bagoes hanya bisa mengucapkan syukur padamu Yesusku. Inilah yang bisa kuberikan padamu Bunda Ku
Maria
Kagem Bapak kalian Mbokku sing tak tresnani
Pak Tuoku Mangon Taruno (Alm)
Embah Mintho Dhikromo
Pujo Karo Gadung Melati and Gus Jemuah
Mbak Anggri Kalian Mas Eri
Adiku Indra sing mbeling
Nyonyaku sing Elek tapi Nyenengke
Rencang – rencangku di Pendidikan Ekonomi 2007
Si Hitam AD 2927 VL yang menemaniku kemanapun aku pergi
Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Dinggo kabeh wae sing wes gelem ngewangi aku
iv
Tuhan adalah penolongku aku tak akan takut, apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku? (Ibrani 13 ayat 6) Aku senantiasa memandang kepada Tuhan, karena Ia berdiri disebelah kananku, Aku tak goyah. (Kisah Para Rasul 2 ayat 25)
Jangan kau bunuh sainganmu agar kamu tidak kehilangan bersaing dan cintamu.
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan
permohonan dengan ucapan syukur.Tak kenal menyerah dan terus berusaha merupakan
“Pil Pait” yang harus kita telan, agar kelak kesuksessan
yang selalu kita peroleh.Kerjakanlah apa yang menjadi bagianmu dengan sebaik-baiknya Dan Liatlah Allah akan mengerjakan
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta,
28 Maret 2012 Penulis Ida Bagus Susanto
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Ida Bagus SusantoNomor Mahasiswa : 07 1324 017
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2006 – 2010Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata
Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis
tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya
selama mencantumkan nama saya sebagai penulis.Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta
28 Maret 2012 Yang menyatakan Ida Bagus Susanto
vii
ABSTRAK
EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI
PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI
DAERAH DI KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2006 – 2010
Ida Bagus Susanto
07 1324 017
Universitas Sanata Dharma
2012
Penelitian ini bertujuan mengetahui berapa besarnya hasil pemungutan
retribusi parkir di wilayah Kabupaten Klaten dengan potensi sebenarnya,
menganalisis tingkat efisiensi praktik pemungutan retribusi parkir, menganalisis
tingkat efektivitas praktik pemungutan retribusi parkir, serta menjelaskan
hambatan-hambatan yang terjadi dan upaya yang dilakukan Dinas Pendapatan
Daerah dalam melakukan pemungutan retribusi parkir di Kabupaten Klaten.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan
pada lokasi parkir di tepi jalan umum di Kabupaten Klaten. Teknik pengambilan
sampel menggunakan Purposive Sampling. Penelitian ini mengambil sampel
sebanyak 10 kapling dari 31 kapling retribusi parkir di Kabupaten Klaten. Teknik
analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif berupa analisis
potensi Retribusi Parkir pada objek penelitian yang telah ditentukan sebelumnya
dan analisis untuk menghitung efisiensi dan efektivitas pemungutan retribusi
parkir yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten.Dari hasil analisis data, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Potensi
retribusi parkir di Kabupaten Klaten sangat tinggi, (2) Efisiensi penerimaan
retribusi parkir semakin meningkat, (3) Efektivitas penerimaan retribusi parkir
berjalan fluktuatif, (4) upaya yang dilakukan Dinas Perhubungan sudah berjalan
dengan baik.viii
ABSTRACT
EFFECTIVENESS AND EFFICIENCY IN DRAWING OF PARKING
CHARGE TO INCREASE THE REVENUE OF ORIGINAL REGIONAL
DISTRICT IN KLATEN REGENCY IN 2006-2010
Ida Bagus Susanto
07 1324 017
Sanata Dharma University
2012
This study aims to find out how much the real parking charge collection in
Klaten Regency, analyzing the efficiency of parking charge collection, analyzing
the effectiveness of the practice of collecting parking charge, as well as explaining
the obstacles that occur and the efforts made in the Revenue Department in
collecting of parking charges in Klaten Regency.This type of research is a descriptive research. The research was conducted
at the location of public parking areas on the roadside in Klaten. Technique of
taking samples is a purposive sampling technique. These samples are 10 plots out
of 31 plots in Klaten parking areas. Data analysis technique was a qualitative
descriptive analysis.From the analysis of data, it can be concluded, that : (1) the parking charge
in Klaten are very high, (2) the efficiency of parking charge revenue increase, (3)
the effectiveness of parking charge revenue is fluctuating, (4) the efforts of
Transportation Departement run very well.ix
KATA PENGANTAR
x
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas kasih-Nya yang besar, sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “EFEKTIVITAS DANEFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI PARKIR DALAM
MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN KLATEN TAHUN 2006 – 2010”.
Penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan skripsi ini tidaklah
mungkin terlaksana dengan baik tanpa bantuan, kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:1. Bapak Rohandi, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberi ijin
kepada penulis untuk mengerjakan skripsi ini;2. Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Ekonomi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah
memberi ijin kepada penulis untuk mengerjakan skripsi ini;3. Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si. selaku dosen pembimbing pertama yang
telah dengan sabar memberikan dorongan, saran, kritik dan kesediaan
meluangkan waktu dalam menyelesaikan skripsi ini;4. Bapak DR. C. Teguh Dalyono, M.S. selaku dosen pembimbing dua, yang
dengan sabar dan penuh perhatian memberi dorongan dan arahan kepada
penulis;5. Bapak Yohanes Maria Vianey Mudayen., S.Pd.,M.Sc., selaku Dosen Penguji
yang telah meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan
kritik, dan masukan kepada penulis untuk kesempurnaan skripsi ini;6. Bapak Drs. P. A. Rubiyanto, Ibu Dra. Catharina Wigati Retno Astuti, M. Si.,
terima kasih bimbingannya selama penulis menempuh pendidikan di
Universitas Sanata Dharma;
7. Tenaga administrasi Program Studi Pendidikan Ekonomi yang telah
membantu kelancaran proses belajar selama ini;
8. Kepala perparkiran UPTD terminal Bapak Joko, yang telah memberikan ijin
untuk melaksanaka penelitian retribusi parkir Kabupaten Klaten, atas kerjasamanya dan pemberian datanya;
9. Kepala BAPPEDA Kabupaten Klaten yang memberikan ijin penulis untuk
melakukan penelitian di Kabupaten Klaten;
10. Kepala DPPKAD Kabupaten Klaten yang telah memberikan data tentang
retribusi parkir dan pajak parkir kepada penulis untuk penyusunan skipsi;
11. Bapak Alex Mirin dan Ibuku Antonia Sunarti yang aku sayangi yang telah
memberikan doanya kepada penulis sehingga bisa menyelesaikan skipsi dengan baik;
12. Mas Eri Hermawan dan Mbaku Fransisca Slamet Anggiyani serta adekku
Alberto Indra Puja Tripamungkas makasih atas dukungan dan bantuanya;
13. Semua keluargaku mbok rum, lek agus sekeluargo, mbah minto dikromo, pak
tuoku Mbah Mangun Taruno (Alm), topek, ontok, yang tidak bisa ku sebutkan satu per satu terima kasih untuk semuanya;
14. Si Hitamku AD2927VL terima kasih telah menemaniku kemana pun aku
pergi saat susah, senang, hujan dan panas pun kau tidak mengeluh untuk selalu disampingku;
15. Buat Nyonyaku yang aku tresnani matur nuwun njeh pun gelem kalian kulo
dalam suka dan duka selalu menemaniku;
16. Buat rekan-rekanku di Pendidikan Ekonomi Terima kasih, Tasya congek
yang baik hati, tembem_Resti, mbak mona, ZhuZhu (bakul sapi), Epha Jutek dian(seneng-susah bareng), Fajar Jipong, Rini Isda (si ayu), Nilla (bakul coklat), si beb_Debby, avika-yuLLay), Icha (sang mantan), Ugik gembrot, Deska juga Echa, Raja tangan seribu Riza, Arif Kurniawan (teman baikku sing amor sak lawase), tresno (kancane romo), mbah Anton, Frater Willy (yang putih dan mempesona), Shinta, mlinjo_hendri (sing gaweane ngoweh), hendra dlancuk, agustina gemblung, Inggar (mantane ina), Gitta cah klaten, Fika, Natalia (sing metu kuliah), pakdeDaniel (sing pernah bersamaku), danxi
terimakasih untuk kebersamaan selama kurang lebih empat tahun di kampus tercinta, Universitas Sanata Dharma. Hadiah terindah yang penulis terima saat berkenalan, berteman, bersahabat, berbagi, tertawa, cerita, menangis, dan saling ngejek itu semua kenangan indah bersama kalian, jo nganti dewe do lali yo semangat buat semua.
17. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dan mendukung penulis selama penyusunan skripsi.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis senantiasa menerima kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan skripsi ini.Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna bagi semua pihak yang berkepentingan.
Penulis Ida Bagus Susanto
xii
xiii
DAFTAR ISI Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................... ii HALAMAN PENGESAHAN ....................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................. iv HALAMAN MOTTO .................................................................. v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...................................... vi LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .................... vii
ABSTRAK .................................................................................... viii
ABSTRACT................................................................................... ix KATA PENGANTAR .................................................................. x
DAFTAR ISI ................................................................................. xiii
DAFTAR TABEL ........................................................................ xvii
DAFTAR GAMBAR .................................................................... xviii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................ xix
BAB I PENDAHULUAN .............................................................1 A. Latar Belakang Masalah ......................................................
1 B. Rumusan Masalah ...............................................................
6 C. Tujuan Penelitian .................................................................
7 D. Manfaat Penelitian ...............................................................
7
E. Ruang Lingkup .....................................................................
8 BAB II LANDASAN TEORI ......................................................
9 A. Keuangan Daerah ................................................................
9 B. Retribusi ..............................................................................
14 C. Retribusi Parkir ...................................................................
21 D. Pengertian Potensi ...............................................................
24 E. Cara Mengukur Potensi .......................................................
25 F. Cara Mengukur Efisiensi .....................................................
25 G. Cara Mengukur Efektivitas ..................................................
27 H. Kerangka Berpikir ...............................................................
28 I. Hipotesis ..............................................................................
32 BAB III METODE PENELITIAN .............................................
33 A. Jenis Penelitian ....................................................................
33 B. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................
33 C. Populasi dan Sampel ...........................................................
34 1. Populasi ........................................................................
34 2. Sampel ..........................................................................
37 D. Subjek dan Objek Penelitian ...............................................
39 1. Subjek ..........................................................................
39 2. Objek ............................................................................
39 E. Variabel Penelitian ..............................................................
40 F. Definisi Operasional ............................................................
40 1. Potensi ...........................................................................
40
xiv
2. Efisiensi ..........................................................................
41 3. Efektivitas ......................................................................
41 G. Data Yang di Cari .................................................................
43 1. Data Primer .....................................................................
43 2. Data Sekunder .................................................................
43 H. Teknik Pengumpulan Data ...................................................
44 1. Wawancara .....................................................................
43 2. Dokumentasi ...................................................................
45 3. Observasi ........................................................................
45 I. Teknik Analisis Data ...........................................................
46
1. Analisis Efektivitas dan Efisiensi ................................
46
2. Analisis Potensi ............................................................
48 BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ...........
50 A. Keadaan Geografis ..............................................................
50 B. Transportasi .........................................................................
50 C. Pembangunan Sarana dan Prasarana ...................................
51 D. Persyaratan Parkir Dihubungkan Dengan Tata Guna Lahan
52
1. On Street Parking .........................................................
53
2. Off Street Parking ........................................................
55 E. Teknik Perencanaan Parkir ..................................................
57
1. Disain Parkir Kendaraan di Badan Jalan .......................
57
2. Disain Parkir Kendaraan di Luar Badan Jalan .............
62 F. Gambaran Umum Objek atau Subjek Penelitian .................
63
xv
BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN .....................
66 A. Analisis Potensi Retribusi Parkir .........................................
66 B. Analisis Efisiensi .................................................................
69 C. Analisis Efektivitas .............................................................
71 D. Pembahasan .........................................................................
73 1. Potensi Retribusi Parkir ................................................
73 2. Efisiensi Pemungutan Retribusi Parkir ........................
75 3. Efektivitas Pemungutan Retribusi Parkir .....................
78
4. Perbandingan antara Efisiensi dan Efektivitas pemungutan
Retribusi Parkir ....................................................................
81 5. Hambatan dan Upayah Pemungutan Retribusi Parkir ..
84 BAB VI PENUTUP ........................................................................
86 A. Kesimpulan ..........................................................................
86 B. Saran ....................................................................................
87 C. Keterbatasan Penelitian .......................................................
88 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................
90
xvi
xvii
49 Tabel V.1 Besarnya Potensi Retribusi Parkir ................................
74 Tabel V.8 Perbandingan Efisiensi dan Efektivitas Retribusi Parkir
72 Tabel V.7 Potensi Retribusi Parkir Dari Yang Paling Besar .........
71 Tabel V.6 Tingkat Efektivitas Retribusi Parkir .............................
70 Tabel V.5 Formula Efektivitas .......................................................
69 Tabel V.4 Tingkat Efisiensi Retribusi Parkir .................................
68 Tabel V.3 Formula Efisiensi ..........................................................
67 Tabel V.2 Besarnya Retribusi Parkir Berdasarkan HPS ................
49 Tabel III.4 Contoh Perhitungan Rata-rata Kendaraan Parkir .........
44 Tabel III.3 Contoh Observasi Retribusi Parkir ...............................
39 Tabel III.4 Kontribusi Retribusi Parkir Terhadap Retribusi Daerah
38 Tabel III.3 Besarnya daya tampung Retribusi Parkir ......................
34 Tabel III.2 Lokasi Retribusi Parkir yang hasil pungutannya cukup besar ..............................................................................................
23 Tabel III.1 Lokasi Retribusi Parkir ................................................
4 Tabel II.1 Tarif Retribusi Parkir ....................................................
DAFTAR TABEL Tabel I.1 Hasil Pendapatan Pajak Parkir dan Retribusi Parkir ......
81
xviii
DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Ruang Parkir Pada Badan Jalan ....................................
58 Gambar 2 Pola Parkir Pada Daerah Datar ......................................
59 Gambar 3 Pola Parkir Pada Daerah Tanjakan ................................
59 Gambar 4 Pola Parkir Paralel Pada Daerah Turunan .....................
60 Gambar 5 Pola Parkir Membentuk Sudut 90° ................................
61 Gambar 6 Pola Parkir Membentuk Sudut 30°, 45°, dan 60° ..........
62
xix
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian ....................................................
92 Lampiran 2 lokasi Retribusi Parkir ................................................
97 Lampiran 3 Hasil Pemantauan Retribusi Parkir ............................. 102
Lampiran 4 Analisis Potensi Retribusi Parkir ................................ 114
Lampiran 5 Pemungutan Retribusi Parkir, Retribusi Daerah, dan Biaya Pemungutan Retribusi Parkir Oleh DPPKAD Klaten ... 140 Lampiran 6 Contoh Karcis, Surat Tanda Setoran, Tanda Bukti Penerimaan, dan SKPD ............................................................ 143Lampiran 7 Undang - Undang Tentang Retribusi Parkir ................ 148
Lampiran 8 Undang – Undang Pajak dan Retribusi Daerah .......... 153
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-undang Nomor 22 dan 25 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah dan Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, yang direvisi menjadi Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintah Daerah dan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, merupakan awal dimulainya otonomi daerah, yaitu diberikannya peran yang lebih besar kepada kabupaten dan kota untuk mengatur rumah tangganya sendiri. Pemberian otonomi daerah bertujuan agar daerah yang bersangkutan dapat mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka pemberian pelayanan kepada masyarakat dan pelaksanaan pembangunan.
Pemerintah daerah merupakan pihak yang paling berwenang dalam mengatur daerahnya. Untuk melaksanakan otonomi daerah, pemerintah daerah harus dapat cepat mengidentifikasi sektor-sektor potensial sebagai motor penggerak pembangunan daerah, terutama melalui upaya pengembangan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pengembangan potensi kemandirian daerah melalui PAD dapat tercermin dari kemampuan
1
pengembangan potensi dan peran serta masyarakat melalui pajak daerah dan retribusi daerah.
Pajak daerah dan retribusi daerah merupakan sumber pendapatan daerah yang penting karena dengan pajak sebagai sumber dana dari pemerintah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran pemerintah dan pembangunan daerah melainkan juga sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijakan pemerintah dalam bidang sosial dan ekonomi. Penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan daerah yang berlangsung terus-menerus bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik material maupun spiritual.
Untuk mencapai tujuan tersebut pembiayaan menjadi salah satu variabel penting dalam pembangunan daerah, terutama yang bersumber dari pajak daerah dan retribusi daerah. Pajak daerah sebagai salah satu sumber PAD diharapkan mampu memberikan kontribusi yang besar bagi daerah itu sendiri sehingga dapat memperlancar penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan daerah. Pajak daerah adalah pajak-pajak yang dipungut oleh pemerintah daerah (misal. propinsi, kabupaten, kotamadya) yang diatur berdasarkan peraturan daerah dan hasil pungutannya digunakan untuk membiayai rumah tangga daerahnya.
Menurut Undang-undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, pasal 1 ayat 10, pajak daerah yang selanjutnya disebut
pajak adalah kontribusi wajib kepada daerah yang terutang oleh orang pribadi
atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang, dengan tidak
mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan
Daerah bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Salah satu pajak daerah
yang dipungut oleh pemerintah daerah Kabupaten Klaten adalah pajak parkir
dan retribusi parkir. Pajak parkir merupakan pajak yang dikenakan atas penyelenggaraan tempat parkir di luar badan jalan oleh orang pribadi atau badan, baik yang disediakan sebagai suatu usaha, termasuk penyediaan tempat penitipan kendaraan bermotor dan garasi kendaraan bermotor yang memungut biaya.Masalah parkir menjadi salah satu perhatian pemerintah daerah
Kabupaten Klaten karena diharapkan dari sektor ini hasil pemungutan pajak
parkir dan retribusi parkir bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat yang
adil dan makmur. Salah satu cara yang ditempuh adalah denganmeningkatkan pendapatan asli daerah yang bersumber dari pajak daerah, hasil
perusahaan milik daerah, dan hasil pengelolaan kekayaan milik daerah yang
dipisahkan. Dengan luasnya wilayah Kabupaten Klaten dan semakinmeningkatnya tempat-tempat umum yang memberikan fasilitas kepada publik
seperti tempat pariwisata, rumah makan, rumah sakit, hotel, swalayan, dan lain-lain maka lahan parkir pun juga akan semakin luas. Oleh karena itu,retribusi parkir dirasa dapat memberikan kontribusi yang cukup menjanjikan
terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Klaten.
Tabel 1.1 Hasil Pemeriksaan Pajak Parkir dan retribusi parkir
Kabupatan Klaten Pajak Parkir Retribusi Parkir
Tahun Target Realisasi Target Realisasi
2006 65.000.000 52.217.558 280.000.000 290.552.100
2007 65.000.000 67.734.468 345.000.000 345.142.100
2008 80.000.000 92.111.001 598.181.000 518.588.400
2009 100.000.000 115.562.445 600.000.000 604.125.700
2010 111.000.000 158.891.467 660.000.000 575.581.000
Sumber: Laporan Feedback bag.Pendapatan DPPKAD Klaten (data diolah 2011)
Data di atas memperlihatkan besarnya realisasi melebihi target, hanya
pada tahun 2006 realisasinya di bawah target yang direncanakan. Retribusi
parkir tiap tahun juga meningkat, untuk tahun 2008 dan 2010 besarnya realisasi lebih kecil dari target yang diharapkan. Dari kenyataan di atas terdapat masalah yaitu penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten melalui Pajak Parkir dan Retribusi parkir sebenarnya masih dapatditingkatkan melalui intensifikasi Retribusi Parkir dan juga melalui analisis
eksternal dan internal. Analisis eksternal dilakukan dengan langkah terlebih
dahulu dipetakan dan diketahui karakteristik masing-masing objek Retribusi
dan pajak Parkir. Langkah ini dimaksudkan untuk menghindari penentuantarget pendapatan yang terlalu rendah maupun yang terlalu tinggi sehingga
berimbas pada kecil dan besarnya nilai realisasi penerimaan Retribusi dan Pajak Parkir jika dibandingkan dengan potensi yang dimiliki. SedangkanAnalisis Internal dilakukan dengan langkah mengetahui tingkat efisiensi dan
efektivitas praktik pemungutan Retribusi Parkir.Retribusi parkir diharapkan dapat dapat memiliki peranan yang berarti
dalam pembiayaan pembangunan daerah. Parkir adalah jenis usaha penjualan
jasa pelayanan yang mempunyai keterkaitan sangat erat dan saling menunjang
dengan dunia perdagangan yang menghasilkan penerimaan daerah. Parkir pada saat ini sangatlah diperlukan kerena untuk menjaga keamanan kendaraan. Bukan hanya untuk menjaga keamanan saja tetapi juga untuk keteraturan dan kenyamanan suatu tempat.Hal yang membedakan antara pajak parkir dengan retribusi parkir terletak pada penggunaan lahan parkirnya. Dalam retribusi dikenakan terhadap pembayaran atas penggunaan tempat-tempat parkir di tepi jalan
umum, yang masih merupakan failitas milik pemerintah, yang ditetapkan oleh
kepala daerah. Sedangkan dalam pajak parkir dikenakan terhadappembayaran atas penyelenggaraan tempat parkir di luar badan jalan, yang
berarti fasilitas milik pribadi atau badan dan biasanya dikelola oleh pihak
swasta.Efektivitas merupakan hubungan antara output dan tujuan atau dapat juga dikatakan merupakan ukuran seberapa jauh tingkat output tertentu,
kebijakan dan prosedur dari organisasi. Efektivitas juga berhubungan dengan
derajat keberhasilan suatu operasi pada sektor publik sehingga suatu kegiatan
dikatakan efektif jika kegiatan tersebut mempunyai pengaruh besar terhadap
kemampuan menyediakan pelayanan masyarakat yang merupakan sasaranyang telah ditentukan (Devas,1989). Menurut Mahmudi (2007), yang disebut
Efisiensi merupakan perbandingan antara output dengan input atau dengan
istilah lain output per unit input. Suatu organisasi apabila mampu
menghasilkan output tertentu dengan input serendah-rendahnya, atau dengan
input tertentu mampu menghasilkan output sebesar-besarnya.Salah satu cara untuk mengukur keberhasilan dari pemerintah daerah
Kabupaten Klaten dalam melaksanakan pemungutan pajak daerah terutama
pajak parkir dan retribusi parkir adalah dengan melihat efektivitas dan
efisiensi penerimaan retribusi parkir. Objek parkir ini diharapkan mempunyai
potensi yang cukup tinggi guna menambah Penerimaan Asli Daerah (PAD)
Pemerintah Kabupaten Klaten untuk membiayai penyelenggaraanPemerintahan dan pembangunan daerah melalui retribusi parkir ini. Sehingga
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “EFEKTIVITAS
DAN EFISIENSI PEMUNGUTAN RETRIBUSI PARKIR DALAMMENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN
KLATEN TAHUN 2006 – 2010” B.Rumusan Masalah Sesuai dengan latar belakang tersebut di atas, penulis merumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Apakah hasil pemungutan Retribusi Parkir di wilayah Kabupaten Klaten
sudah sesuai dengan potensi yang sebenarnya?
2. Apakah proses pemungutan Retribusi Parkir yang dilakukan oleh Dinas
Perhubungan Kabupaten Klaten sudah efisien?
3. Apakah proses pemungutan Retribusi Parkir yang dilakukan oleh Dinas
Perhubungan Kabuaten Klaten sudah efektif?
C. Tujuan Penelitian
4. Hambatan-hambatan apa yang terjadi dan upaya apa yang dilakukan Dinas
perhubungan dalam melakukan pemungutan Retribusi Parkir?Sesuai dengan perumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk:
1. Menganalisis tingkat efektivitas praktik proses pemungutan Retribusi Parkir yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten.
2. Menganalisis tingkat efisiensi praktik proses pemungutan Retribusi Parkir yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten.
3. Mendiskripsikan berapa besarnya hasil pemungutan Retribusi Parkir di wilayah Kabupaten Klaten dengan potensi sebenarnya.
4. Menjelaskan Hambatan-hambatan apa yang terjadi dan upaya apa yang dilakukan Dinas Pendapatan Daerah dalam melakukan pemungutan Retribusi Parkir.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini dapat memberi manfaaat sebagai berikut :
1. Bagi Pemerintah Kabupaten Klaten Penelitian ini diharapkan mampu memberikan masukan bagi Pemerintah Daerah dalam upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi penerimaan Retribusi Parkir di Kabupaten Klaten.
2. Bagi akademisi dan masyarakat umun Masyarakat dan akademisi bisa mengetahui seberapa besar potensi Retribusi Parkir yang sebenarnya di Daerah Kabupaten Klaten.
3. Bagi Fakultas Dari hasil penelitian ini diharapkan bisa digunakan sebagai bahan informasi tentang Retribusi Parkir dan bisa menambah referensi yang sudah ada.
4. Bagi mahasiswa pada umumnya Mendapat pemahaman yang lebih baik tentang tingkat efektivitas dan efisiensi praktik pemungutan retribusi Parkir yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Klaten.
E. Ruang Lingkup
Penulis membatasi masalah penelitian ini pada hasil guna efektivitas, efisiensi Retribusi Parkir terhadap pendapatan Daerah Kabupaten Klaten serta hambatan-hambatan apa yang terjadi dan upaya apa yang dilakukan Dinas Pendapatan Daerah dalam melakukan pemungutan Retribusi Pakir. Penelitian ini juga memfokuskan pada retribusi Parkir mana yang paling besar memberi sumbangan di Daerah Kabupaten Klaten.
BAB II LANDASAN TEORI Berikut ini akan dikemukakan teori-teori yang diambil dari literatur- literatur yang relevan yang digunakan untuk mendukung penelitian ini. A. Keuangan Daerah
1. Pengertian Keuangan Daerah Pengertian keuangan daerah sebagaimana dimuat dalam penjelasan
pasal 156 ayat 1 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah adalah sebagai berikut “Keuangan daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah yang dapat dinilai dengan uang dan segala sesuatu berupa uang dan barang yang dapat dijadikan milik daerah
yang berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut”
Berdasarkan pengertian tersebut pada prinsipnya keuangan daerah mengandung unsur pokok yaitu: a. Hak Daerah yang dapat dinilai dengan uang
b. Kewajiban Daerah yang dapat dinilai denga uang
c. Kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban tersebut.
Hak daerah dalam rangka keuangan daerah adalah segala hak yang melekat pada Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang digunakan dalam usaha pemerintah daerah mengisi kas daerah.
Salah satu kriteria penting untuk mengetahui secara nyata kemampuan daerah dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya
9 adalah kemampuan self-supporting dalam bidang keuangan. Dengan perkataan lain, faktor keuangan merupakan faktor esensial dalam mengukur tingkat kemampuan daerah dalam melaksanakan otonominya. Ini berarti, dalam penyelenggaraan urusan rumah tangganya, daerah membutuhkan dana atau uang. (Kaho, 1997:123 ).
Menurut Wajong (1975) uang adalah alat untuk mengukur harga barang dan jasa, alat untuk mengukur barang dan jasa, alat penabung.
Sebagai alat pengukur, penukar, dan penabung, uang menduduki posisi yang sangat penting dalam penyelenggaraan urusan rumah tangga daerah.
Keadaan keuangan daerah yang sangat menentukan corak, bentuk, serta kemungkinan-kemungkinan kegiatan yang akan dilakukan oleh pemerintah daerah.
Sehubungan dengan pentingnya posisi keuangan ini, pemerintah daerah tidak akan dapat melaksanakan fungsinya dengan efektif dan efisien tanpa biaya yang cukup untuk memberikan pelayanan dalam pembangunan. Keuangan ini yang merupakan salah-satu dasar kriteria untuk mengetahui secara nyata kemampuan daerah dalam mengurus rumah tangganya sendiri ( Pamudji, 1980 : 61 ).
Dari pendapat di atas terlihat bahwa untuk mengatur dan mengurus urusan rumah tangganya, daerah membutuhkan biaya. Tanpa adanya biaya yang cukup, maka bukan saja tidak mungkin bagi daerah untuk menyelenggarakan tugas dan kewajiban serta kewenangan yang ada padanya dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya, tetapi juga ciri
pokok dan mendasar dari suatu daerah otonom menjadi hilang. Untuk dapat memiliki keuangan yang memadai dengan sendirinya daerah membutuhkan sumber keuangan yang cukup pula.
Hak Daerah tersebut meliputi antara lain :
a. Hak menarik pajak daerah (UU No. 18 Tahun 1997 menjadi UU No. 34 Tahun 2000).
b. Hak untuk menarik retribusi/iuran daerah (UU No. 18 Tahun 1997 menjadi UU No. 34 tahun 2000).
c. Hak mengadakan pinjaman (UU No. 33 tahun 2004 ).
d. Hak untuk memperoleh dana perimbangan dari pusat (UU No. 33 tahun 2004).
Kewajiban daerah juga merupakan bagian pelaksanaan tugas-tugas Pemerintahan pusat sesuai pembukaan UUD 1945 yaitu: a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, b. Memajukan kesejahteraan umum,
c. Mencerdaskan kehidupan bangsa,
d. Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial.
2. Ruang Lingkup Keuangan Daerah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri tersebut dijelaskan bahwa ruang lingkup keuangan daerah meliputi:
a. hak daerah untuk memungut pajak daerah dan retribusi daerah serta melakukan pinjaman.
b. kewajiban daerah untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah dan membayar tagihan pihak ketiga.
c. penerimaan daerah.
d. pengeluaran daerah.
e. kekayaan daerah yang dikelola sendiri atau oleh pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang, barang, serta hak-hak lain yang dapat dinilai dengan uang, termasuk kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan daerah.
f. kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh pemerintah daerah dalam rangka penyelenggaraan tugas pemerintahan daerah dan/atau kepentingan umum.