6. Bimbingan Karier Siswa

BIMBINGAN KARIER
SISWA
Oleh : Tim Fakultas Teknik
Email: kokom@uny_ac.id

BIMBINGAN
BIMBINGAN KARIER
KARIER
SISWA
SISWA

The Balloon Theory
• Your career is like a balloon. You have to
make sure that there are more force to
keep it UP than force to keep it DOWN
• Karier seseorang harus dianggap
seperti balon. Di dalam balon ada gas
yang mengakibatkannya melayanglayang di udara. Jika balon tersebut
bocor, maka gas akan keluar dan
akibatnya balon tersebut akan kempes
dan balon tersebut akan jatuh ke tanah.

• Karier kita ditentukan ditentukan antara
lain oleh kemampuan diri dan oleh
kompetensi kita.

Karier perlu
direncanakan
- Prospektif karier sering menjadi
-

permasalahan
Siswa perlu mengenal dan mengetahui
bentuk alami dari karier
Para siswa perlu mengenal potensi sediri
Tidak semua siswa bisa mengenal potensi
diri mereka
Guru/ pembimbing karier perlu mengarahkan
para siswanya

Beberapa Permasalahan
berkaitan dengan Dunia Kerja

 Dunia kerja secara prospektif berbeda
secara radikal
 Seseorang mungkin berganti pekerjaan
 Seseorang mungkin berpindah-pindah
 Seseorang ganti-ganti macam pekerjaan
 Seseorang memerlukan updating skill
 Seseorang akan berkompetisi dalam
dunia kerja.

Dari manakah siswa memperoleh
informasi tentang pekerjaan?

TUNTUTAN KOMPETENSI :
• HARD SKILL :
• Kecakapan Akademik (Academic Skill)
• Kecakapan Vokasional (Vocational Skill)
• SOFT SKILL :
• Kecakapan Mengenal Diri (Self Awareness)
atau Kecakapan Personal (Personal Skill)
• Kecakapan Berpikir Rasional (Thinking Skill)

• Kecakapan Sosial (Social Skill)

Pintu Kesempatan
• Janganlah mudah putus asa jika satu
kesempatan lepas dari kita. Yakinlah
bahwa pintu kesempatan lain masih
banyak terbuka. Oleh karena itu,
pandai-pandailah mencari pintu
kesempatan.

KIAT-KIAT MEMPERTAHANKAN PEMIKIRAN
POSITIF KITA UNTUK BERSABAR DAN TERUS
BERUSAHA :

• Rajinlah mengobrol dengan teman
Teman curhat yang baik akan
banyak membantu. Siapa tahu
sarannya bermanfaat. Semakin
banyak masukan semakin baik
bagi Anda.


Buatlah catatan
• Simpan catatan nomor telepon
atau alamat. Hal kecil seperti itu
kadang sangat memudahkan saat
melakukan follow-up

Bagi waktu dengan
baik
• Atur waktu yang diperlukan untuk
malamar. Kita tidak perlu merasa
kecewa saat tidak mampu
menyelesaikan target.

Tentukan Tujuan
• Jangan buat target yang
berlebihan
• Tetaplah realistis dan berusaha
secara konsisten


Perkuat Keyakinan Diri
• Jangan biarkan diri Anda larut
dalam frustasi yang berlebihan
• Bila memerlukan sesuatu
peralatan supaya Anda merasa
lebih baik, lakukan saja.

Kumpul dengan Temanteman
• Sediakan waktu, misalnya
seminggu sekali untuk berkumpul
dengan teman-teman.
• Usahakan agar suasana
berlangsung santai dan tidak
mengeluarkan banyak uang.

NEGOSIASI GAJI
• Ketahui kapan sebaiknya
mendiskusikan soal gaji. Sebainya
tunda dulu keinginan untuk bicara
tentang gaji hingga setelah ada

tawaran soal itu.

• Berikan kesempatan pewawancara
(calon atasan) untuk membuka
angkanya terlebih dulu.

KIAT-KIAT WAWANCARA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Bicara rinci saat wawancara
Bawa salinan dari resume Anda
Lakukan kontak mata
Tunjukkan minat dan antusiasme

Berpakaian/penampilan secara profesional
Jawab pertanyaan dalam waktu 60 detik
Dengan dan jawab pertanyaan secara langsung
Jelaskan prestasi yang pernah Anda buat dan pengalaman
kerja/organisasi
9. Bertanya dengan efektif
10. Kirim ucapan terima kasih dua hari setelah wawancara.
11. Jangan menjanjikan sesuatu/memberikan sesuatu

SELANJUTNTA TINGGAL BERSERAHDIRI KEPADA TUHAN
YANG KUASA, DAN BERUSAHA LEBIH KERAS LAGI.