K 2 LANDASAN TEORI PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
LANDASAN TEORI
(2)
SISTEM DAN PROSES
PEMBELAJARAN
Pertanyaan:
1. Siapa?
2.Menyampaikan apa? 3. Melalui apa?
4. Kepada siapa? 5. Dengan efek apa?
Unsur-unsur Komunikasi: 1. Komunikator 2. Pesan 3. Media 4. Komunikan 5.Kognitif,Afektif, Psikomotor Unsur-unsur Pembelajaran: 1. Guru
2. Materi Pembelajaran 3. Media Pemb.
4. Murid
5. Tujuan Pembelajaran
Proses Pembelajaran
(3)
POSISI MEDIA PEMBELAJARAN
Pesan Lingkungan Efek
Komunikator Guru
Media_______
Media Pembelajaran
Komunikan Murid
Pengkodean Pesan Penafsiran Pesan
Perwujudan Alat Indera
Materi
Pembelajaran
Metode Tujuan Pembelajaran
(4)
Fungsi Umum:
~ Media sebagai pembawa pesan (Materi) dari sumber pesan (Guru) ke penerima pesan (Murid) dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran.
Fungsi Khusus:
~ Untuk menarik perhatian murid.
~ Untuk memperjelas penyampaian pesan.
~ Untuk mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan biaya. ~ Untuk menghindari terjadinya verbalisme dan salah tafsir. ~ Untuk mengaktifkan dan mengefektifkan kegiatan belajar murid.
(5)
KEMAMPUAN MEDIA PEMBELAJARAN
Kemampuan Fiksatif
Media dapat menangkap, menyimpan, dan menempilkan kembali suatu obyek atau kejadian jika suatu saat diperlukan kembali. Kemampuan Manipulatif
Suatu obyek atau kejadian dengan menggunakan media dapat dirubah penempilannya (ukuran atan kecepatannya) disesuaikan dengan kebutuhan.
Kemampuan Distributif
Suatu obyek atau kejadian dengan menggunakan media dapat disebarluaskan ke wilayah yang lebih luas dengan jumlah
(6)
4 LANDASAN PENGGUNAAN MEDIA
Landasan Filosofis
Penggunaan media hasil teknologi modern dalm pembelajaran tidak akan menghilangkan hubungan kemanusiaan antara guru dan murid tergantung bagaimana cara memanfaatkannya.
Landasan Psikologis
Belajar bagi manusia merupakan proses yang kompleks dan unik; melalui persepsi; dan berjenjang dari konkrit ke abstrak.
(7)
Lanjutan
Landasan Teknologis
Penggunaan media dalam pembelajaran dapat membantu mempermudah guru dalam mengajar dan mempermudah murid dalam belajar.
Landasan Empiris
Berdasarkan pengalaman nyata dari hasil penelitian, murid yang diajar oleh guru yang menggunakan media bervariasi dibandingkan dengan murid yang diajar oleh guru tidak menggunakan media bervariasi, hasil belajarnya lebih tinggi murid yang diajar oleh guru yang menggunnakan media bervariasi.
(8)
Bruner:
3 Tingkatan Pengalaman utama dalam
belajar:
Langsung
(enactive)
Piktorial atau gambar
(iconic)
(9)
3 tingkat pengalaman bel utama
Langsung
(enactive) Gambar (iconic)
Abstrak (symbolic)
(10)
Hasil penelitian
(
Levie & Levie 1975)
Stimulus visual mebuahkan hasil belajar
yang lebih baik untuk tugas-tugas seperti
mengingat, mengenali, mengingat kembali
dan menghubung-hubungkan fakta
dengan konsep.
Stimulus verbal memberi hasil belajar
yang lebih baik apabila pembelajaran itu
melibatkan ingatan yang berturut-turut
(sekuensial)
(11)
Konsep hipotesis koding ganda
(dual coding hypothesis)
Ada dua sistem ingatan manusia:
1.
Untuk mengolah simbol verbal dan
menyimpannya dalam bentuk
proposisi image
2.
Untuk mengolah image nonverbal
yang kemudian disimpan dalam
bentuk proposisi verbal
(12)
PENGALAMAN BELAJAR
(GEORGE WILSON)---(HARGINSON)
82 % MATA
12 % TELINGA 6 % LAINNYA
• 10% DARI YG DIDENGAR
• 50% DARI YG DILIHAT
• 60% DARI YG DIKATAKAN
(13)
BELAJAR TERJADI DENGAN:
(Magnesen)
MEMBACA 10 %
MENDENGAR 20 %
MELIHAT 30%
MELIHAT DAN MENDENGAR 50%
MENGATAKAN 70%
MENGATAKAN SAMBIL
MENGERJAKAN 90%
(14)
Prinsip Media Pembelajara
Media Pembelajaran.
7 M
Media
Pembelajaran
1. Mudah
2. Murah
3. Menarik
5. Mustajab 4. Mempan
KD SK
6. Manfaat 7. Menstimulasi
(15)
PENGALAMAN BELAJAR
(EDGAR DALE)
75 % MATA
13 % TELINGA
(16)
Kerucut Pengalaman Edgar Dale
Lambang Kata Lambang Visual Gambar diam, Rekaman Radio Gambar hidup pameran
Televisi Karyawisata Dramtisasi Benda tiruan/Pengamatan Pengalaman langssung Abstrak Kongkret ABSTRAK ICONIC ENACTIVE
(17)
Memberikan kesan paling utuh dan
paling bermakna mengenai informasi
dan gagasan tentang pengalaman itu
Contoh:
melakukan
percobaan
laboratorium
Ikut menyajikan makanan
Kenapa pengalaman langsung
penting
(18)
Lambang
Tingkat keabastrakan semakin tinggi
ketika digunakan lambang-lambang
Contoh: grafik
(19)
Hasil penelitian (Baugh)
90% hasil belajar diperoleh dari
indera pandang
5 % melalui indera dengan dengar
5 % dengan indera lainnya
(20)
KEMAMPUAN MEDIA
MENJADIKAN KONGKRIT
MENAMPILKAN OBJEK YG
TRLALU BESAR
TIDAK DAPAT DIAMATI
DENGAN MATA
(21)
KEMAMPUAN MEDIA
GERAKAN YG TERLALU CEPAT
KESERAGAMAN PERSEPSI
MEMOTIVASI BELAJAR
PERHATIAN KPD SELURUH
SISWA
DAPAT DIULANG SESUAI
(22)
KEMAMPUAN MEDIA
DAPAT DIULANG SESUAI
KEBUTUHAN
MENGATASI RUANG DAN WAKTU
(SEREMPATK)
MENGONTROL ARAH DAN
KECEPATAN BEL SISWA
SEBAGAI AKIBAT PEMANFAATAN
MEDIA GURU MAMPU
MEMBIMBING SISWA SECARA
INDIVIDUAL
(23)
KEMAMPUAN MEDIA
Menjelaskan CIRI-CIRI KONSEP
MENDEMONSTRASIKAN MOTORIK
TERTENTU
MENDEMONS TUGAS YG HARUS
DILAKUKAN MIS. DI
LABORATORIUM
MENSIMULAISKAN PENGALAMAN
SEBENARNYA, MIS. MENGGANTI
KARYAWISATA
(24)
(1)
Hasil penelitian (Baugh)
90% hasil belajar diperoleh dari
indera pandang
5 % melalui indera dengan dengar
5 % dengan indera lainnya
(2)
KEMAMPUAN MEDIA
MENJADIKAN KONGKRIT
MENAMPILKAN OBJEK YG
TRLALU BESAR
TIDAK DAPAT DIAMATI
DENGAN MATA
(3)
KEMAMPUAN MEDIA
GERAKAN YG TERLALU CEPAT
KESERAGAMAN PERSEPSI
MEMOTIVASI BELAJAR
PERHATIAN KPD SELURUH
SISWA
DAPAT DIULANG SESUAI
KEBUTUHAN
(4)
KEMAMPUAN MEDIA
DAPAT DIULANG SESUAI KEBUTUHAN
MENGATASI RUANG DAN WAKTU (SEREMPATK)
MENGONTROL ARAH DAN KECEPATAN BEL SISWA
SEBAGAI AKIBAT PEMANFAATAN MEDIA GURU MAMPU
MEMBIMBING SISWA SECARA INDIVIDUAL
(5)
KEMAMPUAN MEDIA
Menjelaskan CIRI-CIRI KONSEP
MENDEMONSTRASIKAN MOTORIK TERTENTU
MENDEMONS TUGAS YG HARUS DILAKUKAN MIS. DI
LABORATORIUM
MENSIMULAISKAN PENGALAMAN SEBENARNYA, MIS. MENGGANTI KARYAWISATA
(6)