Komitmen Organisasi Variabel Independen

Tabel 3.2 Parameter Uji Validitas dalam Model Pengukuran PLS Uji Validitas Parameter Rule of Thumbs Convergent Loading factor Average variance extracted AVE Communality 0,7 0,5 0,5 Discriminant Akar AVE dan korelasi variabel laten Cross loading Akar AVE Korelasi variabel laten 0,7 dalam satu variabel Sumber: Diadaptasi dari Chin 1995 dalam Jogiyanto dan Abdillah 2009:61

3.5.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dalam PLS dapat menggunakan dua metode, yaitu Cronbach’s alpha dan Composite reliability. Cronbach’alpha mengukur batas bawah nilai reliabilitas suatu konstruk sedangkan composite reliability mengukur nilai sesungguhnya reliabilitas suatu konstruk. Suatu konstruk dikatakan reliabel jika nilai Cronbach’s alpha harus lebih dari 0,6 dan nilai composite reliability harus lebih dari 0,7. Jogiyanto dan Abdillah, 2009:81.

3.6 Pengukuran Struktural Model Inner Model

Model struktural dalam smartPLS dievaluasi dengan menggunakan R 2 untuk konstruk dependen, nilai koefisien path atau t-value tiap path untuk uji signifikan antar konstruk dalam model struktural.Nilai R 2 digunakan untuk mengukur tingkat variasi perubahan variabel independen terhadap variabel dependen.Semakin tinggi nilai R 2 berarti semakin baik model prediksi dari model penelitian yang diajukan. Nilai koefisien path atau inner model menunjukkan tingkat signifikansi dalam pengujian hipotesis. Adapun skor atau nilai T-statistik, harus lebih dari 1,96. BAB V KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini meneliti pengaruh kapasitas sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi informasi, pengendalian intern akuntansi dan komitmen organisasi terhadap nilai informasi pelaporan keuangan pemerintah daerah. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Way Kanan dengan mengambil sampel tiap SKPD sebanyak 3 orang. Penelitian ini merupakan replikasi penelitian terdahulu dari penelitian Indriasari dan Ertambang 2008, tetapi dengan tempat penelitian yang berbeda dan dengan menambahkan satu variable independen yaitu komitmen organisasi. Hasil hipotesis 1 a menyatakan bahwa kapasitas sumber daya manusia berpengaruh signifikan terhadap keandalan pelaporan keuangan pemerintah daerah hal ini dapat diartikan bahwa kapasitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Waykanan sudah baik karena sebagian besar pegawai yang diposisikan di bagian keuangan berlatar belakang pendidikan ekonomi walaupun tidak semuanya akuntansi serta pengalaman kerja yang sebagian besar berada dalam rentang 1-5 tahun memungkinkan sudah berpengalaman dalam pembuatan laporan keuangan. Hasil dari hipotesis 1 b menyatakan bahwa kapasitas

Dokumen yang terkait

PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, PENERAPAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris di Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Malang)

1 12 25

PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, KOMPETENSI APARATUR DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PENGELOLAAN KEUANGAN PADA SATUAN KERJA PERANGKAT KABUPATEN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN ACEH JAYA

0 5 1

PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN TERHADAP AKUNTABILITAS KEUANGAN (STUDI PADA SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH PEMERINTAH ACEH)

1 8 1

ANALISIS PENGARUH KAPASITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGENDALIAN INTERN AKUNTANSI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP NILAI INFORMASI PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi pada Kabupaten Way Kanan

7 35 77

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENERAPAN KEBIJAKAN AKUNTANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH

0 3 10

PENGARUH PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, DAN PENGAWASAN INTERNAL TERHADAP KINERJA UNIT SATUAN KERJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SIMEULUE

0 0 11

PENGARUH AKUNTABILITAS, TRANSPARANSI, KAPASITAS SUMBER DAYA MANUSIA, DAN PENGAWASAN INTERN TERHADAP PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (STUDI DI SKPK PEMERINTAH KABUPATEN ACEH UTARA)

0 1 10

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KEANDALAN PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAHAN DESA DI KABUPATEN KLATEN

4 27 11

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DESA

1 7 13

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KETERANDALAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

0 0 14