Fungsi Anggaran Belanja Sebagai Alat Perencanaan Pada Program S1 Ekstensi Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

(1)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI DIPLOMA III MEDAN

FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA PROGRAM S1 EKSTENSI PADA FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

TUGAS AKHIR

Diajukan Oleh

DENDY MUHARA ZULFRIE 082101056

JURUSAN KEUANGAN

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Diploma

Universitas Sumatera Utara Medan


(2)

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-NYA, serta senantiasa memberikan kesehatan, kesempatan, dan kekuatan kepada penulis sehingga akhirnya dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini. Penulisan Tugas Akhir ini ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat yang telah ditentukan dalam rangka menyelesaikan Pendidikan D-III Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Judul Tugas Akhir ini

adalah “FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT

PERENCANAAN PADA PROGRAM S1 EKSTENSI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”.

Penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan, yaitu:

1. Terimakasih yang terdalam kepada Ayahanda Zulhelmi, SH dan Ibunda Dra. Hj. Farida Setiasih, terimakasih untuk cinta dan kasih sayang, doa yang tak pernah putus, pengorbanan, serta dukungan yang sangat besar untuk Penulis.

2. Bapak Drs. Jhon Tafbu Ritonga M.Ec selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Prof. Dr. Paham Ginting, SE, Ms selaku Ketua Program Diploma-III Keuangan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.

4. Bapak Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Keuangan.


(3)

5. Dosen Pembimbing saya, Bapak Syarief Fauzie, SE, M.Si, Ak yang telah memberikan bimbingan kepada saya.

6. Abangku Rizul Safryan, SE, Kak Aldiani Sulani Aritonang, SE, dan seluruh keluarga besarku tersayang yang selalu memberikan support tiada henti.

7. Seluruh mahasisiwa D-III Keuangan 2008 dan 2007 Fakultas Ekonomi USU, rekan-rekan magang kelompok 5, PNX Crews, dan teman-teman lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas persahabatan kita yang terjalin selama ini, semoga tetap abadi selamanya.

Akhirnya penulis menyadari semua keberhasilan tidak terlepas dari petunjuk Allah SWT. Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan penulis berharap Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Medan, Desember 2010 Penulis,


(4)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ...iii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 3

D. Manfaat Penelitian ... 4

E. Jadwal dan Sistematika Penulisan ... 4

BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Ekonomi ... 7

B. Visi dan Misi Fakultas Ekonomi... 8

a. Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumtera Utara ... 8

b. Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumtera Utara ... 8

C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU ... 9

D. Job Description Pegawai Fakultas Ekonomi USU ... 13

D1. Bagian Tata Usaha ... 13

D2. Bagian Akademik ... 14

D3. Bagian Kepegawaian ... 14

D4. Bagian Umum dan Keuangan ... 15

D5. Bagian Kemahasiswaan ... 16

E. Jaringan Usaha / kegiatan ... 17

F. Kinerja Usaha Terkini... 18

G. Rencana Kegiatan ... 19

BAB III PEMBAHASAN A. Penganggaran... 20

1. Pengertian Anggaran ... 20

2. Peranan Anggaran ... 22

3. Fungsi Anggaran ... 23

4. Jenis - jenis Anggaran ... 23

B. Komite Anggaran ... 25

C. Eksistensi Penganggaran ... 26

D. Proses Penyusunan Anggaran ... 27

D1. Data Anggaran 2009... 31

D2. Data Anggaran 2008... 39


(5)

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 44 B. Saran ... 45


(6)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Anggaran Pendapatan Program S1 Ekstensi Tahun 2009... 31

Tabel 3.2 Penerimaan Tahun 2009... 32

Tabel 3.3 Penyesuaian Anggaran Dan Penggunaan tahun 2009... 34

Tabel 3.4 Selisih Anggaran Dan Penggunaannya... 36

Tabel 3.5 Selisih Anggaran Penerimaan Dan Penggunaannya Tahun 2009... 37

Tabel 3.6 Pendapatan dari Luncuran Dana&selisih Penerimaan Penggunaan 37 Tabel 3.7 Dana yang Tersedia Setelah Mencukupi Defisit Anggaran 2009.... 38

Tabel 3.8 Anggaran Pendapatan Program S1 Ekstensi Tahun 2008... 39

Tabel 3.9 Jumlah Anggaran Tahun 2008... 40

Tabel 3.10 Penerimaan Dan Penggunaan Dana Tahun 2008... 41

Tabel 3.11 Perbandingan Rencana Anggaran Pendapatan Tahun 2008-2009.. 42

Tabel 3.12 Perbandigan Rencana Dana Yang Dianggarkan Tahun 2008-2009 42 Tabel 3.13 Perbandingan Penerimaan – Penggunaan Dana Tahun 2008-2009.. 43


(7)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU... 10 Gambar 3.1 Proses Penyusunan Anggaran ... 28


(8)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengertian atau definisi Perusahaan ialah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa. Hal ini disebabkan karena kebutuhan manusia tidak bisa digunakan secara langsung dan harus melewati sebuah proses di suatu tempat, sehingga inti dari perusahaan ialah tempat melakukan proses sampai bisa langsung digunakan oleh manusia. Di samping itu juga ada tujuan-tujuan lain yang ingin dikejar oleh suatu badan usaha, seperti perkembangan, prestise, servis dan diterimanya badan usaha atau lembaga tersebut dalam kehidupan masyarakat. Sehingga para pengelola perusahaan akan selalu berusaha bertindak secara profesional dalam rangka mencapai apa yang menjadi tujuannya. Dalam prakteknya harus dilandasi dengan konsep-konsep manajemen yang memang sudah berlaku secara universal.

Anggaran terdiri dari berbagai jenis. Salah satunya adalah anggaran belanja. Anggaran belanja digunakan oleh instansi atau lembaga untuk mengetahui seberapa besar dana yang akan dikeluarkan oleh instansi tersebut guna memenuhi kebutuhan belanjanya.

Fakultas Ekonomi adalah suatu institusi pendidikan yang merupakan Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara (PT BHMN).

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara memiliki 5 Program Pendidikan Tinggi, yaitu: Program Strata Satu (S1) Reguler dan Mandiri, Program


(9)

Diploma III (D-III), Program Internasional, Program S1 Ekstensi dan Program Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Program Diploma III Fakultas Ekonomi terdiri dari 3 program studi yaitu Program Studi Akuntansi, Program Studi Keuangan, Program Studi Kesekretariatan. Program S1 Reguler terdiri dari 3 Program Studi yaitu Program Studi Akuntansi, Program Studi Manajemen, Program Studi Ekonomi Pembangunan. Program Studi S1 Ekstensi terdiri dari 3 Program Studi yaitu Program Studi Akuntansi, Program Studi Manajemen, Program Studi Ekonomi Pembangunan.

Anggaran belanja yang ada di dalam Program S1 Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara merupakan rincian jenis pengeluaran/penggunaan dana masyarakat guna belanja berbagai keperluan perusahaan.

Dalam suatu perusahaan, perencanaan merupakan standar dalam anggaran (budget). Berhasil atau tidaknya suatu perusahaan dalam mencapai tujuan, umumnya ditandai dengan kemajuan manajemen dalam melihat kemungkinan dan kesempatan di masa mendatang. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan perencanaan dan pengawasan yang harus disusun secara teliti, penuh pertimbangan serta disesuaikan dengan kondisi dan perkembangan perusahaan pada saat ini.

Kegiatan perencanaan yang dilaksanakan harus memadai sesuai dengan besarnya perusahaan/lembaga tersebut. Kegiatan-kegiatan yang ada dalam perusahaan merupakan kegiatan yang saling berkaitan antara satu dengan yang


(10)

lain. Kegagalan dalam pelaksanaan kegiatan akan berakibat terhadap kegiatan yang lain terhadap suatu kegiatan dalam perusahaan.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka penulis merasa tertarik untuk mengetahui bagaimana fungsi anggaran belanja sebagai alat perencanaan dengan memilih judul “FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA PROGRAM S1 EKSTENSI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, penulis mencoba merumuskan masalah sebagai berikut “ Bagaimana penyusunan anggaran belanja yang dilakukan pada Program S1 Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ?”

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui penyusunan anggaran belanja yang dilakukan pada Program S1 Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

2. Untuk mengetahui realisasi dana yang digunakan telah sesuai dengan anggaran yang ditetapkan pada Program S1 Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.


(11)

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut: 1. Hasil tugas akhir ini dapat memperluas pengetahuan dan menambah

wawasan dan pengalaman khususnya penulis mengenai penyusunan anggaran belanja

2. Tugas akhir ini diharapkan dapat menjadi bahan usulan buat perusahaan dalam mengevaluasi penyusunan anggaran belanja

3. Hasil tugas akhir ini bermanfaat bagi pembaca untuk menambah pengetahuan dan dapat dijadikan sumber atau titik tolak sebagai bahan perbandingan bagi penelitian selanjutnya serta dapat dijadikan sumbangan pemikiran dan bahan referensi bagi mahasiswa Program Studi Keuangan pada khususnya dan Fakultas Ekonomi pada umumnya.

E. Jadwal dan Sistematika Penulisan 1. Jadwal penulisan

No Kegiatan

Bulan

Oktober November

III IV I II III IV

1 Persiapan

2 Pengumpulan Data


(12)

Waktu penelitian, selama 6 minggu, dimulai dari minggu ke III Oktober 2010 sampai minggu ke IV November 2010.

2. Rencana Isi

Penulis memberi gambaran isi agar lebih terarahnya penulisan tugas akhir ini, dengan membagi dalam empat (4) bab. Adapun uraian dari setiap bab, adalah sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini akan diuraikan tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian serta jadwal dan Sistematika penulisan yang mencakup jadwal penulisan dan rencana isi.

BAB II : PROFIL PERUSAHAAN

Pada bab ini akan menguraikan sejarah singkat, visi, misi, serta tujuan, jenis usaha/kegiatan, struktur organisasi dan personalia, job description, kinerja usaha terkini dan rencana kegiatan.

BAB III : PEMBAHASAN

Pada bab ini penulis mencoba untuk menguraikan mengenai Anggaran yaitu; pengertian, peranan, fungsi, jenis, Komite, eksistensi, proses penyusunan anggaran serta realisasi dari anggaran yang telah disyahkan.


(13)

BAB IV : PENUTUP

Dalam bab ini penulis mengambil kesimpulan dan memberikan saran-saran yang bertitik tolak dari pengumpulan data dan pembahasan yang dilakukan bab ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di masa yang akan datang.


(14)

BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

A. Sejarah Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara diprakarsai oleh pemuka masyarakat Sumatera Utara dan Aceh dengan membentuk Yayasan USU dan Fakultas Kedokteran pada 20 Agustus 1952 sebagai fakultas pertama. Menyusul kemudian Fakultas Hukum, Pertanian, dan Teknik. Sementara Fakultas Ekonomi USU pertama kali didirikan oleh Yayasan USU berlokasi di Kutaraja (sekarang Banda Aceh) pada tahun 1959. Fakultas Ekonomi USU yang berkedudukan di Banda Aceh menjadi bagian dari Universitas Syah Kuala pada tahun 1961. USU membuka kembali Fakultas Ekonomi di Medan. Penetapan dilakukan dengan surat keputusan Menteri pendidikan tinggi RI No. 64/1961 tanggal 24 November 1961 yang berlaku terhitung mulai 1 Oktober 1961. Berdasarkan surat keputusan tersebut, tanggal 24 November diperingati sebagai hari lahir atau Dies Natalis Fakultas Ekonomi USU.

Pada tahun 1975 AAN (Akademi Adminissi Niaga) Medan dilebur ke Fakultas Ekonomi USU menjadi PAAP (Pendidikan Ahli Administrasi Perusahaan). PAAP kemudian menjadi Diploma III dengan tiga program studi, yaitu Diploma Keuangan, Diploma Akuntansi, dan Diploma Kesekretariatan. Dalam perjalanan yang panjang, pada tahun 2003 USU menjadi PT BHMN (Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 tahun 2003, tanggal 11 November 2003 dimana Fakultas


(15)

Ekonomi USU merupakan satu dari fakultas dan Program Pascasarjana yang ada pada saat USU menjadi PT BHMN. Setelah menjadi PT BHMN, dengan dibentuknya Fakultas Farmasi dan Fakultas Psikologi pada tahun 2007 USU telah memiliki 12 Fakultas.

Fakultas Ekonomi USU memiliki beberapa Program Pendidikan Tinggi, salah satunya adalah Program S1 Ekstensi. Program S1 Ekstensi terdiri dari 3 Program Studi, yaitu Program Studi Akuntansi, Program Studi Manajemen dan Program Studi Ekonomi Pembangunan.

B. Visi dan Misi Fakultas Ekonomi a. Visi Fakultas Ekonomi

Menjadi salah satu Fakultas Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar dalam persaingan global.

b. Misi Fakultas Ekonomi

a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam ilmu Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi yang berorientasi pasar.

b. Meningkatkan proses belajar mengajar dengan pemberdayaan dan peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.

c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber pendanaan fakultas dalam status PT BHMN.


(16)

d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku pelanggan (customer) dan stakeholder lainnya.

e. Meningkatkan jaringan dan kerja sama dengan institusi swasta dan pemerintah serta organisasi profesional dan lembaga terkait yang bertaraf nasional dan internasional.

C. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU

Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan batas – batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan hubungan/ keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan instansi diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah ditetapkan sebelumnya, wadah tersebut disusun dalam struktur organisasi dalam instansi.

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat diterapkan, sehingga efisiensi dan aktivitas kerja dapat diwujudkan melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan perorangan ataupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan serangkaian kegiatan itu dan mencakup tata hubungan secara vertikal melalui saluran tunggal.

Struktur organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dapat dilihat pada Gambar 2.1 berikut ini,


(17)

Gambar 2.1 : Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

PIMPINAN FAKULTAS EKONOMI

Dekan : Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec Pudek I : Drs. Arifin Hamzah, MM, Ak Pudek II : Fahmi N. Nasution SE, M.Acc, Ak Pudek III : Ami Dilham SE, M.Si

Rektor dan pembantu rektor Dekan dan Pembantu Dekan Dewan Pertimbangan Fakultas Ketua Program Studi Inter Departemen Ketua Program Studi Intra Departemen Ketua Lab/Studio / Bengkel Kepala Sub Bagian Tata Usaha Fakultas Kepala Sub Bagian Tata Usaha Departemen Kepala Bagian TataUsaha Fakultas Ketua dan Sekretaris Departemen Unit Penunjang Fakultas


(18)

DEWAN PERTIMBANGAN FAKULTAS

Ketua

Sekretaris : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec ANGGOTA

1.

2. Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si 3. Prof. Dr. Azhar Maksum, MEc.Acc 4. Prof. Drs. Robinson Tarigan, MRP 5. Prof. Dr. Ramli, MS

6. Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec 7. Drs. Arifin Hamzah, MM, Ak 8. Ami Dilham, SE, M.Si

9. Drs. Arifin Akhmad, Msi, Ak

10.

DEPARTEMEN

Ekonomi Pembangunan

Ketua : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec Sekretaris : Dr. Irsad Lubis, SE, MsocSc Manajemen

Ketua : Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si Sekretaris : Nisrul Irawati, SE, MBA


(19)

Akuntansi

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak Sekretaris : Dra. Mutia Ismail, M.Si

PROGRAM DIPLOMA Keuangan

Ketua : Prof. Dr. Paham Ginting, SE, MA Sekretaris : Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si Akuntansi

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak Sekretaris : Iskandar Muda, SE, Msi, Ak Kesekretariatan

Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si Sekretaris : Dr. Arlina Nurbaity Lubis, SE, MBA BAGIAN TATA USAHA

Kep. Bag. Tata Usaha : Sofia Anita, SE Kasub. Personalia : Kamariah, SE

BAGIAN TATA USAHA (lanjutan) Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE

Kasub. Perlengkapan : M. Simba Sembiring, SE, M.Si Kasub. Akademik : Fepty Aniar, SE


(20)

D. Job Description Pegawai Pada Fakultas Ekonomi USU D.1 Bagian Tata Usaha

1. Menyusun Rencana kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Fakultas.

2. Menghimpun Menelaah Peraturan perundang-undangan di bidang ketatausahaan akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiwaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

3. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan di bidang akademik administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

4. Melaksanakan urusan persuratan, kerumahtanggaan, perlengkapan, kepegawaian, keuangan, dan kearsipan.

5. Melaksanakan urusan rapat dinas dan upacara resmi di lingkungan fakultas.

6. Melakasanakan administrasi pendidikan, penelitian dan pengabdian/pelayanan kepada masyarakat.

7. Melaksanakan urusan kemahasiswaan dan hubungan alumni fakultas. 8. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi kegiatan di lingkungan

fakultas.

9. Melaksanakan administrasi perencanaan dan pelayanan informasi. 10.Melaksanakan penyimpanan dokumen dan surat yang berhubungan


(21)

11.Menyusun laporan kerja bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan.

D.2 Bagian Akademik

1. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan (RKAT) sub bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

2. Mengumpulkan dan mengelola data dibidang pendidikan, penelitian, pengabdian/ pelayanan kepada masyarakat.

3. Melakukan administrasi akademik.

4. Melakukan penyusunan rencana kebutuhan sarana akademik.

5. Meghimpun dan mengklasifikasikan data pencapaian target kurikulum.

6. Melakukan urusan kegiatan pertemuan ilmiah di lingkungan Fakultas.

7. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/ pelayanan pada masyarakat di lingkungan Fakultas.

8. Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan bagian.

D.3 Bagian Kepegawaian

1. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan (RKAT) sub bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

2. Menyusun konsep juklak/ juknis dibidang kepegawaian. 3. Melaksanakan proses pengadaan dan pengangkatan pegawai. 4. Melaksanakan urusan mutasi pegawai.


(22)

5. Melaksanakan usulan angka kredit jabatan fungsional, usul kenaikan jabatan/ pangkat, surat keputusan mengajar, pengangkatan guru besar tetap/ tidak tetap/ emeritus, ijin dan cuti.

6. Melaksanakan pemberian penghargaan pegawai. 7. Memproses SK jabatan struktural dan fungsional. 8. Memproses pelanggaran disiplin pegawai.

9. Memproses asuransi pegawai.

10.Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan bagian.

D.4 Bagian Umum dan Keuangan

1. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan (RKAT) sub bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

2. Mengumpulkan dan mengelola dana katatausahaan dan kerumah tanggaan.

3. Melakukan urusan persuratan dan kesiapan di lingkungan fakultas. 4. Melakukan urusan penerimaan tamu pimpinan, rapat dinas dan

pertemuan ilmiah di lingkungan fakultas. 5. Mengumpulkan dan mengelola data keuangan.

6. Melakukan penerimaan, penyimpanan, pembukuan, pengeluaran, dan pertanggung jawaban keuangan.

7. Melakukan pembayaran gaji, honorarium, lembur, vakasi, perjalanan dinas, pekerjaan borongan dan pembelian serta pengeluaran yang telah diteliti kebenarannya.


(23)

8. Mengoperasionalkan sistem informasi keuangan.

9. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat dibidang keuangan. 10.Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian.

D.5 Bagian Kemahasiswaan

1. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan (RKAT) sub bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

2. Mengumpulkan dan mengelolah data dibidang kemahasiswaan dan alumni.

3. Melakukan administrasi kemahasiswaan.

4. Melakukan urusan pemberian ijin/ rekomendasi kegiatan kemahasiswaan.

5. Mempersiapkan usul pemilihan mahasiswa berprestasi.

6. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tingkat universitas.

7. Melakukan pengurusan beasiswa, pembinaan karier dan layanan kesejahteraan mahasiswa.

8. Melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan pembinaan kemahasiswaan.

9. Mengoperasionalkan sistem informasi di bidang kemahasiswaan. 10.Melakukan penyajian informasi dibidang kemahasiswaan.


(24)

11.Melakukan penyimpanan dokumen dan surat dibidang kemahasiswaan dan alumni.

12.Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan bagian.

E. Jaringan Usaha/ Kegiatan

Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan dan mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/ pelayanan masyarakat, dan pembinaan civitas akademik. Fakultas Ekonomi USU merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa pendidikan non profit (tidak berorientasi pada perolehan laba) seperti perusahaan penghasilan jasa pada umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih berorientasi pada pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, melakukan penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan, serta melakukan kegiatan sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu: Penyelenggaraan Pendidikan, Pengadaan Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan lulusan – lulusan dari FE USU adalah lulusan yang mempunyai kualitas yang baik dan mampu bersaing di lapangan pekerjaan lainnya.


(25)

F. Kinerja Usaha Terkini

Setiap perusahaan tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, fakultas terus berupaya agar tujuan yang telah di gariskan oleh fakultas dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua, karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja. Pada usaha kinerja Fakultas Ekonomi terkini telah memperoleh respon yang sangat bagus terlihat dari banyak mahasiswa yang terdaftar masih aktif kuliah pada fakultas ekonomi T.a 2009/2010 yaitu berjumlah 5.702 mahasiswa/i, terdiri dari program S1 reguler yang berjumlah 2.337 mahasiswa/i, dari departemen Ekonomi Pembangunan 482 mahasiswa/i, Akuntansi 961 mahasiswa/i, dan Manajemen 894 mahasiswa/i. Pada program Diploma III secara keseluruhan berjumlah 3.365 mahasiswa/i, yang terdiri dari departemen D III Keuangan 428 mahasiswa/i, D III Akuntansi 353 mahasiswa/i, dan D III Kesekretariatan 227 mahasiswa/i. Dan pada program Reguler ( S1 ) Ekstensi berjumlah 178 mahasiswa/i.

Sehingga kinerja usaha terkini yang dijalankan fakultas adalah penyelenggaraan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam bagi universitas, mahasiswa dan masyarakat, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar tetap hidup lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat berjalan dengan baik, terlihat dengan banyaknya mahasiswa/i yang mendaftarkan diri dan kepercayaan masyarakat pada Fakultas Ekonomi.


(26)

Fakultas yang melakukan pembinaan terhadap civitas akademik agar dapat menghasilkan SDM yang benar – benar memiliki kualitas yang baik. Kegiatan – kegiatan kerohanian juga dapat dilaksanakan fakultas seperti perayaan hari – hari besar agama, sehingga para civitas akademik selalu memiliki nilai – nilai dan norma – norma keagamaan dalam menjalani hidup, serta selalu bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

G. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan rutin dari Fakultas Ekonomi USU adalah: 1. Persiapan Mahasiswa/i semester ganjil / genap

2. Perkuliahan semester ganjil / genap 3. Ujian mid semester ganjil / genap 4. Wisuda mahasiswa/i


(27)

BAB III PEMBAHASAN

Berdasarkan data anggaran yang penulis peroleh dari Pembantu Dekan II di Bagian Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, diperoleh gambaran umum mengenai proses penyusunan anggaran. Pada bab ini, penulis membahas tentang gambaran penganggaran dan penyusunannya:

A. Penganggaran

1. Pengertian Penganggaran

Penganggaran merupakan proses penyusunan anggaran, yang diawali dari pembuatan panitia, pengumpulan dan mengklasifikasikan data, pengajuan rencana kerja fisik dan keuangan tiap – tiap seksi, bagian, divisi, penyusunan secara menyeluruh, merevisi dan mengajukan kepada pimpinan puncak untuk disetujui dan di laksanakan. Anggaran merupakan titik fokus dari persekutuan antara proses perencanaan dan pengendalian. Penganggaran (budgeting) adalah proses penerjemahan rencana aktivitas kedalam rencana keuangan (budget).

Menurut Mulyadi (1993 : 438), anggaran disusun oleh manajemen dalam jangka waktu satu tahun untuk membawa perusahaan ke kondisi tertentu yang diperhitungkan. Dengan anggaran, manajemen mengarahkan jalannya kondisi perusahaan. Tanpa anggaran, dalam jangka pendek perusahaan akan berjalan tanpa arah, dengan pengorbanan sumber daya yang tidak terkendali (at any cost). Lebih jelas lagi, Anggaran dapat diartikan sebagai suatu rencana yang disusun


(28)

secara sistematis meliputi seluruh kegiatan perusahaan dan dinyatakan dalam unit atau satuan moneter dan berlaku untuk jangka waktu yang akan datang. (Munandar, 2000:1).

Penganggaran merupakan sistem perancanaan dan pengendalian yang digunakan secara luas untuk menjalankan tanggung jawab manajerial. (Adisaputro, 2007:3).

Di Indonesia anggaran diatur dalam Pasal 23 ayat (1) UUD 1945 dan diimplementasikan dengan disusunnya UU APBN setiap tahun. Penganggaran merupakan tahap keempat dalam sistem manajemen strategis. Penganggaran merupakan tahap persiapan yang diperlukan sebelum memulai penyusunan rencana, pengumpulan berbagai data dan informasi yang diperlukan, pembagian tugas perencanaan, implementasi dari rencana tersebut, sampai akhirnya pada tahap pengawasan dan evaluasi dari hasil rencana tersebut. Hasil dari kegiatan anggaran adalah anggaran. Penganggaran itu penting untuk membuat perencanaan dan untuk mengendalikan kegiatan. Pada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA, penganggaran dianggap sebagai acuan untuk melaksanakan kinerja proyek yang akan berlangsung selama jangka waktu anggaran yang telah ditentukan. Dalam hal ini anggaran disusun berdasarkan kebutuhan dari kegiatan yang akan dilaksanakan. Menurut cara penyusunannya, anggaran terdiri dari:

a. Anggaran periodik adalah anggaran yang disusun untuk suatu periode tertentu, umumnya disusun satu tahun, yang disusun setiap periode anggaran.


(29)

b. Anggaran kontinu adalah anggaran yang dibuat untuk memperbaiki anggaran yang ada, misalnya tiap bulan diadakan perbaikan, sehingga anggaran yang dibuat dalam setahun mengalami perubahan.

Berdasarkan ruang lingkup, anggaran dapat dibedakan:

a. Anggaran komprehensif atau Lazim disebut anggaran induk b. Anggaran parsial adalah anggaran yang ruang lingkupnya terbatas

Menurut jangka waktu, anggaran terdiri dari:

a. Anggaran jangka pendek b. Anggaran jangka panjang

Berdasarkan Fleksibilitas, anggaran dibedakan menjadi:

a. Anggaran Statitis (static budget) atau anggaran tetap b. Anggaran yang luwes (flexible budget)

2. Peranan Anggaran

Pada Fakultas Ekonomi USU anggaran memiliki peranan yang sangat penting, diantaranya;

Pertama: anggaran berperan sebagai acuan untuk melaksanakan kegiatan yang akan dilakukan selama periode anggaran yang bersangkutan (di Fakultas Ekonomi USU anggaran dibuat tiap tahun).


(30)

Kedua: menjadi tolak ukur keberhasilan manajemen khususnya bagian Keuangan di Fakultas Ekonomi dalam melaksanakan tugasnya yang dinilai pada saat evaluasi kinerja.

Pada setiap akhir masa anggaran Fakultas Ekonomi USU akan melaksanakan audit untuk mengetahui sejauh mana anggaran terealisasi, guna sebagai acuan untuk kegiatan yang akan berlangsung ditahun anggaran berikutnya.

3. Fungsi Anggaran

Anggaran pada Fakultas Ekonomi USU memiliki beberapa fungsi yaitu: 1. Fungsi Perencanaan

2. Fungsi Koordinasi dan Komunikasi 3. Fungsi Pengawasan

4. Fungsi Motivasi 4. Jenis – jenis Anggaran

Jenis anggaran pada Fakultas Ekonomi secara umum terbagi dua yaitu: 1. Anggaran Rutin

Anggaran rutin pada Fakultas Ekonomi USU terdiri dari: a. Belanja Honorarium, yang meliputi;

a) Belanja Uang Honor Tetap b) Belanja Uang Honor Tidak Tetap c) Belanja Lembur


(31)

b. Belanja Barang, yang meliputi;

a) Belanja Keperluan Perkantoran

b) Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat c) Belanja Barang Operasional Lainnya d) Belanja Bahan

e) Belanja Langganan Daya dan Jasa f) Belanja Jasa Konsultan

g) Belanja sewa h) Belanja Jasa Profesi

i) Belanja Biaya Pemeliharaan Gedung dan Bangunan j) Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan dan Mesin k) Belanja Perjalanan Biasa (Dalam Negeri)

l) Belanja Perjalanan Biasa (Luar Negeri) c. Belanja Modal, yang meliputi;

a) Belanja Modal Peralatan dan Mesin b) Belanja Modal Gedung dan Bangunan c) Belanja Modal Jaringan

d) Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan yang dikapitalisasi

e) Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Mesin yang dikapitalisasi


(32)

2. Anggaran Nonrutin

Anggaran nonrutin merupakan penerimaan yang tidak dianggarkan dalam anggaran, karena bersifat tidak tetap, biasanya berupa anggaran proyek, misalnya: proyek USU untuk membangun gedung baru, yang mendapat sumbangan dari Gubernur dari dana APBD.

Pada pelaksanaannya, kedua jenis anggaran diatas (anggaran rutin dan nonrutin) memiliki jadwal masing masing yang disusun dalam periode anggaran. Meskipun demikian pada pelaksanaannya kedua jenis anggaran tersebut, saling berkaitan dalam hal pelaksanaan dan penetapannya.

Proses penyusunan anggaran ditentukan berdasarkan adanya anggaran penerimaan (pendapatan) yang kemudian akan disampaikan kepada setiap Departemen untuk dipergunakan dalam hal yang dapat menunjang kegiatan pendidikan dan pengajaran pada fakultas ekonomi.

B. Komite Anggaran

Komite anggaran pada Fakultas Ekonomi USU adalah Pembantu Dekan II yang telah ditetapkan oleh Rektor Universitas Sumatera Utara. Komite tersebut adalah divisi Keuangan yang bertugas untuk :

1. Menentukan keputusan tentang kebijaksanaan umum yang akan ditempuh pada masa yang akan datang

2. Komite anggaran bertugas menyusun dan menyempurnakan semua prosedur yang berkaitan dengan dengan masalah anggaran yang menjadi pedoman bagi divisi-divisi lainnya.


(33)

3. Komite anggaran bertugas menyelesaikan anggaran tahunan

4. Meminta/menerima serta me-review budget masing-masing departemen 5. Melakukan saran atau perbaikan budget departemen

6. Menyetujui atau mensahkan budget atau revisi budget

7. Untuk pelaksanaan anggaran komite budget ini juga ikut bertugas untuk mengikuti dan melihat penerapan anggaran dan hal lain yang menyangkut rencana pelaksanaan anggaran dan untuk membicarakan beberapa hal yang menyangkut dari penyimpangan anggaran

8. Pada akhir tahun, divisi ini bertugas juga menyelesaikan revisi dan penyesuaian anggaran dan mempersiapkan rekomendasi penyusunan anggaran tahun berikutnya.

9. Komite ini pada akhir tahun akan membahas beberapa hal tentang anggaran yang belum rampung pada tahun lalu dan menyelesaikan anggaran yang lalu dan mungkin mengangkatnya kembali ke anggaran tahun berikutnya.

C. Eksistensi Penganggaran

Penganggaran dapat dilihat dari dua sudut yaitu: sudut penyusunan dan sudut penggunaan. Penyusunan anggaran pada umumnya dibuat empat atau tiga bulan terakhir dari tahun berjalan untuk masa satu tahun berikutnya, kemudian dibagi anggaran kwartalan dan bulanan.


(34)

Akan tetapi penyusunan anggaran pada Fakultas Ekonomi USU dibuat lebih awal yaitu: enam bulan sebelum tahun berjalan, misalnya; anggaran untuk tahun 2010, telah dibuat pada bulan April atau Mei tahun 2009.

D. Proses Penyusunan Anggaran Pada Fakultas Ekonomi USU

Proses penyusunan anggaran adalah tahap kegiatan yang dilakukan dalam penyusunan anggaran sehingga tersusun dan menjadi pegangan manajemen dalam penyusunan anggaran sehingga tersusun dan menjadi pegangan manajemen dalam kegiatan operasionalnya. Berikut prosedur penyusunan anggaran pada Fakultas Ekonomi hingga disahkan oleh Rektor Universitas Sumatera Utara.

Prosedur penyusunan anggaran pada fakultas ekonomi dilakukan oleh bagian Finansial dan Administrasi melalui bagian akunting yang berada di bawahnya. Pengalaman yang lalu disesuaikan, untuk digunakan sebagai acuan dalam rencana anggaran periode berikutnya.


(35)

.

Gambar 3.1 : Proses Penyusunan Anggaran

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Keterangan bagan diatas :

1. Universitas Sumatera Utara memperoleh penerimaan yang bersumber dari masyarakat, dari mahasiswa melalui pembayaran uang SPP kuliah serta penerimaan yang bersumber dari sumbangan pribadi atau suatu Penerimaan dari dana

masyarakat (mahasiswa, sumbagan

pribadi / Instansi)

Diterima Biro

Rektor USU Fakultas ekonomi

menyampaikan rancangan anggaran kepada Rektor Rektor USU mendistribusikan dana

ke Fakultas Ekonomi USU

Fakultas Ekonomi USU mengelola dana tersebut / menyusun anggaran

Fakultas ekonomi USU membuat pembukuan atas pengelolaan dana yang disalurkan dari

setiap Departemen

Dilaporkan kepada Biro Rektor USU

untuk kemudian disahkan

Dilaporkan kepada Dekan Fakultas


(36)

2. seluruh penerimaan tersebut akan diterima oleh Biro Rektor dan masuk ke rekening Biro Rektor Universitas Sumatera Utara.

3. Kemudian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara menyusun rencana anggarannya. Rencana anggaran tersebut terdiri dari seluruh pengeluaran / biaya yang dibutuhkan untuk pembelanjaan pegawai, belanja barang, belanja pemeliharaan dan seluruh belanja perjalanan yang akan dilaksanakan baik untuk program S1 Reguler/Mandiri, Diploma III, S1 Ekstensi dan program Pendidikan Akuntansi yang digabung menjadi satu anggaran yang utuh. Penyusunan rencana anggaran dilakukan melalui rapat Dekan dan Pembantu Dekan serta pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berwenang (bagian Keuangan).

4. Melalui rapat tersebut, setiap perwakilan dari tiap - tiap utusan departemen akan mengusulkan setiap rencana pengeluarannya. Dan kemudian Pudek II sebagai penanggungjawab keuangan pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara akan merangkum seluruh rencana pengeluaran yang akan menjadi rencana anggaran pada periode tersebut. 5. Rancangan anggaran disampaikan kepada Rektor Universitas Sumatera

Utara untuk dirapatkan dan akan disyahkan pada bulan Maret.

6. Rektor Universitas Sumatera Utara mendistribusikan sejumlah dana yang tertera pada anggaran yang telah disahkan dalam bentuk cek.


(37)

7. Fakultas Ekonomi menggunakan dana yang telah didistribusikan untuk seluruh kegiatan yang telah direncanakan yang tertera pada anggaran yang telah disetujui tersebut.

Sebagai contoh, berikut anggaran yang telah disahkan oleh Rektor Universitas Sumatera Utara beserta realisasi dari anggaran tersebut periode tahun 2008 dan 2009 khusus anggaran Program S1 Ekstensi.

Untuk diketahui, proses penyusunan anggaran pada program S1 Ekstensi tahun 2008 dan 2009, mengalami perbedaan pada susunan mata anggarannya, sesuai dengan Keputusan DIKTI ditahun 2008. Mata anggaran tahun 2008 masih sama dengan tahun sebelumnya, karena anggaran tahun 2008 dibuat pada Mei 2007, tetapi mata anggaran di SPJ tahun 2008 telah sesuai dengan keputusan DIKTI karena SPJ dibuat diakhir tahun 2008, sementara anggaran tahun 2009, telah disesuaikan dengan Mata anggaran yang baru, karena dibuat pada Mei 2008, begitu juga dengan mata anggaran pada SPJ tahun 2009.


(38)

D.1 DATA ANGGARAN 2009

Berikut dilampirkan tabel 3.1 mengenai Rencana Pendapatan program S1 Ekstensi:

Tabel 3.1

Anggaran Pendapatan Program S1 Ekstensi Tahun 2009 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Pos Jenis Penerimaan S1 Ekstensi Jumlah (Rp)

1 Luncuran Dana Tahun 2008 93,259,412 2 Penerimaan tahun 2009 490,735,680

Total Penerimaan 583,995,092

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.1 memperlihatkan jumlah pendapatan program S1 Ekstensi selama tahun 2009, yaitu berasal dari luncuran dana tahun 2008 dan penerimaan selama tahun 2009, misalnya penerimaan dari dana masyarakat (pendapatan uang pendidikan, pendapatan uang ujian masuk/pendaftaran).

Adanya luncuran dana tahun 2008, sangat berdampak positif terhadap keuangan tahun 2009, yaitu dapat mengantisipasi jika terjadi kekurangan dana yang dianggarkan tahun 2009 dengan realisasi sesunguhnya.


(39)

Berikutnya dilampirkan tabel 3.2 mengenai penerimaan tahun 2009: Tabel 3.2

Penerimaan Tahun 2009 No.

Urut

Mata Anggaran

Penerimaan Dana (Rp)

1 2 3

1 BELANJA HONORARIUM

1.1 Belanja Uang Honor Tetap 132,664,706

1.2 Belanja Uang Honor Tidak Tetap 92,763,824

1.4 Belanja Vakasi 107,266,150

2 BELANJA BARANG

2.1 Belanja Keperluan Perkantoran 28,350,000 2.2 Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Surat 750,000

2.4 Belanja Bahan 2,500,000

2.5 Belanja Langganan Daya dan Jasa 2,500,000

2.9 Belanja Biaya Pemeliharaan Gedung &

Bangunan 122,941,000

2.10 Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan &

Mesin 1,000,000

Jumlah 490,735,680


(40)

Dari tabel 3.2 memperlihatkan jumlah penerimaan tahun 2009, sesuai dengan data SPJ DM Fakultas Ekonomi USU Program S1 Ekstensi bulan Desember 2009 Tahun Anggaran 2008/2009, yaitu jumlah penerimaan untuk kebutuhan tiap mata anggaran.


(41)

Berikut dilampirkan tabel 3.3, mengenai penyesuaian Dana anggaran dan realisasinya:

Tabel 3.3

Penyesuaian Dana yang Dianggarkan dengan Dana yang Telah Digunakan

No. Urut Mata Anggaran Anggaran Dana (Rp) Penggunaan Dana (Rp) Surplus (Rp) Defisit (Rp)

1 2 3 4 (3-4) (3-4)

1 BELANJA HONORARIUM

1.1 Belanja Uang Honor Tetap 1,478,856,000 132,664,706 1,346,191,294

1.2 Belanja Uang Honor Tidak

Tetap 466,781,250 92,763,824 374,017,426

1.4 Belanja Vakasi 1,068,978,720 107,266,150 961,712,570

2 BELANJA BARANG

2.1 Belanja Keperluan Perkantoran 85,000,000 17,197,300 67,802,700

2.2 Belanja Pengiriman Surat Dinas

Pos Surat 2,000,000 750,000 1,250,000

2.3 Belanja Barang Operasional

Lainnya 142,500,000 - 142,500,000

2.4 Belanja Bahan 25,000,000 2,243,400 22,756,600


(42)

No. Urut Mata Anggaran Anggaran Dana (Rp) Penggunaan Dana (Rp) Surplus (Rp) Defisit (Rp)

1 2 3 4 (3-4) (3-4)

2.5 Belanja Langganan Daya dan

Jasa - 2,056,603 2,056,603

2.7 Belanja Sewa 15,000,000 - 15,000,000

2.9 Belanja Biaya Pemeliharaan

Gedung & Bangunan 119,000,000 122,941,000 3,941,000

2.10 Belanja Biaya Pemeliharaan

Peralatan & Mesin 17,500,000 990,000 16,510,000

2.11 Belanja Perjalanan Biasa

(Dalam Negeri) 20,000,000 - 20,000,000

3 BELANJA MODAL

3.1 Belanja Modal Peralatan &

Mesin 75,000,000 - 75,000,000

JUMLAH 3,515,615,970 478,872,983 3,036,742,987 5,997,603

SURPLUS (3-4) 3,030,745,384

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.3 memperlihatkan penyesuaian antara dana yang dianggarkan untuk tahun 2009 terhadap penggunaan dana tahun 2009. Disini terlihat adanya unsur kekurang telitian Komite anggaran dalam penyusunan anggaran tahun 2009, terlihat dalam Mata Anggaran “ Belanja Barang, pada Anggaran; Belanja Barang Operasional Lainnya Rp. 142.500.000, Belanja Sewa Rp.15.000.000, Belanja Perjalanan Biasa ( Dalam Negeri ) Rp. 20.000.000 ” Ada dana yang dianggarkan, dan pada realisasinya dana anggaran itu tidak digunakan.


(43)

Dan sebaliknya, pada Mata Anggaran ” Belanja Barang, pada Anggaran; Belanja Langganan Daya dan Jasa tidak ada dana yang dianggarkan, padahal dalam realisasinya terdapat penggunaan dana sebesar Rp. 2.056.603.

Dan terlihat juga hampir seluruh mata anggaran Surplus ( anggaran > realisasi dana sesungguhnya) terutama pada mata anggaran “ Belanja Honorarium”, semua Anggaran dananya mengalami Surplus, ada kemungkinan disebabkan rendahnya kebutuhan dan diikuti dengan relatif stabilnya harga.

Berikut dilampirkan tabel 3.4 mengenai selisih anggaran dan penggunaannya:

Tabel 3.4

Selisih Dana Anggaran dan Penggunaannya

No Keterangan Jumlah (Rp)

1. Dana yang dianggarkan untuk tahun 2009 3,515,615,970 2. Penggunaan Dana Selama Tahun 2009 478,872,983

Surplus 3,036,742,987

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.4 memaparkan selisih dana yang dianggarkan pada tahun 2009, terhadap penggunaan dana selama tahun 2009, ternyata surplus sebesar Rp. 3.036.742.987. Adanya Surplus yang sangat jauh berbeda dengan relisasinya dapat disebabkan karena rendahnya kebutuhan dan diikuti dengan relatif stabilnya harga, diluar dugaan analisis Komite Anggaran. Tetapi kelebihan dana tersebut dapat digunakan untuk menutupi kekurangan dana pada tahun 2010.


(44)

Tabel 3.5

Selisih Anggaran Penerimaan dan Penggunaan Dana Tahun 2009 Fakultas Ekonomi USU Program S1 Ekstensi

No. Keterangan Jumlah (Rp)

1. Jumlah Penerimaan selama tahun 2009 490,735,680 2. Penggunaan Dana Selama tahun 2009 478,872,983

Selisih 11,862,697

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.5 memaparkan selisih Penerimaan Dana selama tahun 2009, dengan Penggunaannya selama tahun 2009, ternyata mengalami surplus (kelebihan dana), kelebihan dana nantinya akan digunakan untuk menutupi kekurangan dana yang dianggarkan pada tahun 2009.

Berikut dilampirkan tabel 3.6 mengenai jumlah dana yang tersedia: Tabel 3.6

Pendapatan dari Luncuran Dana Tahun 2008 dan Selisih Penerimaan – Penggunaan Dana Tahun 2009

NO. Keterangan Jumlah ( Rp )

1. Luncuran Dana tahun 2008 93,259,412

2. Selisih Penerimaan – Penggunaan 11,862,697

Jumlah Dana yang Tersedia 105,122,109

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.6 memaparkan jumlah dana yang tersedia, yang berasal dari luncuran dana tahun 2008, dan selisih penerimaan dan pengeluaran selama tahun 2009.


(45)

Berikut dilampirkan tabel 3.7 mengenai sisa dana tahun 2009: Tabel 3.7

Dana yang Tersedia Tahun 2009

No. Keterangan Jumlah (Rp)

1. Dana yang tersedia ( Tabel 3.6) 105,122,109 2. Defisit anggaran setelah penggunaan anggaran (Tabel 3.3) 3,036,742,987

Surplus Dana 3,141,865,096

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.7 memaparkan jumlah dana yang tersedia ( luncuran tahun 2008) dan surplus anggaran setelah penggunaan anggaan pada tahun 2009, ( Tabel 3.3 – Surplus ). Kemudian diperoleh hasil Rp. 3.141.865.096 yang berarti dana tersebut mengalami surplus. Kelebihan dana ini nantinya akan diluncurkan pada anggaran tahun 2010, khusus Program S1 Ekstensi.


(46)

D.2 DATA ANGGARAN 2008

Berikut dilampirkan tabel 3.8 mengenai Rencana Pendapatan program S1 Ekstensi:

Tabel 3.8

Anggaran Pendapatan Program S1 Ekstensi Tahun 2008 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

No. Keterangan Jumlah (Rp)

1. Luncuran Dana tahun 2007 231,478,580

2. Penerimaan tahun 2008 357,541,736

Jumlah 571,020,316

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.8 memperlihatkan jumlah pendapatan program S1 Ekstensi selama tahun 2008, yaitu berasal dari luncuran dana tahun 2007 dan penerimaan selama tahun 2008, misalnya penerimaan dari dana masyarakat (pendapatan uang pendidikan, pendapatan uang ujian masuk/pendaftaran).

Adanya luncuran dana tahun 2007, sangat berdampak positif terhadap keuangan tahun 2008, yaitu dapat mengantisipasi jika terjadi kekurangan dana yang dianggarkan tahun 2008 dengan realisasi sesunguhnya.


(47)

Berikut dilampirkan tabel 3.9, mengenai total jumlah anggaran selama tahun 2008:

Tabel 3.9

Jumlah Anggaran Tahun 2008

No. Mata Anggaran Jumlah (Rp)

1. Belanja Pegawai 2,101,960,200

2. Belanja barang 678,642,400

3. Belanja Pemeliharaan 187,992,000

4. Belanja perjalanan 20,000,000

Jumlah 2,988,594,600

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari tabel 3.9 memperlihatkan jumlah total mata anggaran tahun 2008. Ditahun 2008 belanja perjalanan merupakan Mata anggaran, sementara ditahun 2009 merupakan sub bagian dari mata anggaran belanja barang.

Berikut dilampirkan tabel 3.10 mengenai penerimaan dan pengeluaran tahun 2008:


(48)

Tabel 3.10

Penerimaan dan Penggunaan Dana Tahun 2008 No

.

Mata Anggaran Penerimaan (Rp)

Pengeluaran (Rp)

Surplus (Rp) 1. BELANJA HONORARIUM

1.1 Belanja uang Honor Tetap 109,100,064 109,100,064 1.2 Belanja uang Honor Tidak

Tetap

56,088,825 56,088,825

1.4 Belanja Vakasi 81,864,847 81,864,847 Sub Total 247,053,736 247,053,736 2. BELANJA BARANG

2.1 Belanja keperluan Perkantoran

19,550,000 15,342,500 4,207,500

2.2 Belanja Langganan Daya & Jasa

1,000,000 767,989 232,011

2.4 Belanja Bahan 8,500,000 2,387,800 6,112,200

. 2.9 B. Biaya Pemeliharaan Gedung & Bangunan

80,438,000 80,438,000

2.11 B. Perjalanan Biasa 1,000,000 990,000 10,000

Sub Total 110,488,000 99,926,289

TOTAL 357,541,736 346,980,025 10,561,711


(49)

Dari tabel 3.10 memperlihatkan total Penerimaan dan Penggunaan tahun 2008, sesuai dengan jumlah total dari setiap mata anggaran dan ternyata mengalami surplus Rp.10,561,711.

D.3 PERSENTASE PERBANDINGAN TAHUN 2008 - 2009

Berikut dilampirkan Tabel perbandingan persentase antara tahun 2008 dan 2009:

Tabel 3.11

Perbandingan Rencana Anggaran Pendapatan Tahun 2008 – 2009

Tahun Jumlah Total (Rp) Persentase

2008 571,020,316

2009 583,995,092

Kenaikan 12,974,776 2,22%

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Tabel 3.12

Perbandingan Rencana Dana yang Dianggarkan Tahun 2008 – 2009

Tahun Jumlah Total (Rp) Persentase

2008 2,988,594,600

2009 3,515,615,970

Kenaikan 527,021,370 14,99%


(50)

Tabel 3.13

Perbandingan Penerimaan dan Penggunaan Dana Tahun 2008 – 2009

Tahun Penerimaan (Rp) % Penggunaan %

2008 357,541,736 346,980,025

2009 490,735,680 478,872,983

Kenaikan 133,193,944 27,14% 131,892,958 27,54% Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari persentase perbandingan yang ada dalam tabel 3.11 – 3.12 – 3.13, terlihat bahwa setiap tahunnya anggaran itu mengalami kenaikan, baik dari sisi rencana pendapatan, rencana anggaran, rencana penerimaan dan penggunaan.

Dana setiap tahunnya mengalami kenaikkan, itu bisa disebabkan oleh meningkatnya taraf hidup, dikuti oleh meningkatnya setiap satuan harga, sehingga anggaran yang dibuat ikut mengalami kenaikkan.

RUMUS:

Persentase =

Jumlah Dana Tahun 2009


(51)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari pembahasan yang telah dilakukan pada Bab sebelumnya, maka penulis menarik beberapa kesimpulan dan saran mengenai proses penyusunan anggaran pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

A. Kesimpulan

a. Anggaran pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara disusun berdasarkan kebutuhan yang ada, yaitu dengan cara menyesuaikan kebutuhan dana yang akan digunakan dalam suatu proyek tertentu, yang telah direncanakan sebelumnya, seperti halnya pada mata anggaran Belanja Honorarium, Belanja Barang dan Belanja Modal.

b. Hampir seluruh mata anggaran Surplus ( anggaran > realisasi dana sesungguhnya) terutama pada mata anggaran “ Belanja Honorarium”, semua Anggaran dananya mengalami Surplus, ada kemungkinan disebabkan rendahnya kebutuhan dan diikuti dengan relatif stabilnya harga.


(52)

B. Saran:

a. Mengingat pentingnya anggaran, ada baiknya anggaran diterapkan secara terpadu pada setiap kegiatan yang direncanakan dan dipergunakan sebagai pedoman kerja.

b. Rencana anggaran yang telah dilaksanakan perlu ditingkatkan pengawasan dari pimpinan fakultas untuk mencegah terjadinya pemborosan dan penyelewengan dana.


(53)

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputro, Gunawan dan Yunita Anggarini, 2007. Anggaran Bisnis: Analisis, Perencanaan dan Pengendalian Laba. UPP STIM YKPN, Yogyakarta Darsono, Purwanti Arif, 2008. Penganggaran Perusahaan. Mitra Wacana

Media, Jakarta

Dharmanegara, Ida, 2010. Penganggaran Perusahaan; Teori dan Aplikasi. Graha Ilmu, Jakarta

Herawati, Jajuk dan Sunarto, 2004. Anggaran Perusahaan. AMUS, Yogyakarta Munandar, 2000. Budgeting: Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja,

Pengawasan Kerja. Cetakan Ketigabelas. BPFE, Yogyakarta Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Salemba Empat, Jakarta

Nasehatun, Apandi, 1999. Budget dan Control: Sistem Perencanaan dan Pengendalian Terpadu. Cetakan Pertama. PT. Grasindo, Jakarta

Suadi Arief, 1995. Sistem Pengendalian Manajemen. BPFE, Yogyakarta

Syafri Harahap, Sofyan, 2001. Budgeting: Penganggaran Perencanaan Lengkap. Cetakan Kedua. Salemba Empat, Jakarta

Welsch, Glenn. A, Ronald W. Hilton, dan Paul N. Gordon, 2000. Anggaran: Perencanaan dan Pengendalian Laba. Edisi Pertama. Salemba Empat, Jakarta

Yuono Sony, Indrajaya Tengku Agus, Hariyandi, 2005. Penganggaran Sektor Publik. Bayumedia Publishing, Malang


(1)

Tabel 3.10

Penerimaan dan Penggunaan Dana Tahun 2008 No

.

Mata Anggaran Penerimaan (Rp)

Pengeluaran (Rp)

Surplus (Rp) 1. BELANJA HONORARIUM

1.1 Belanja uang Honor Tetap 109,100,064 109,100,064 1.2 Belanja uang Honor Tidak

Tetap

56,088,825 56,088,825

1.4 Belanja Vakasi 81,864,847 81,864,847

Sub Total 247,053,736 247,053,736

2. BELANJA BARANG 2.1 Belanja keperluan Perkantoran

19,550,000 15,342,500 4,207,500

2.2 Belanja Langganan Daya & Jasa

1,000,000 767,989 232,011

2.4 Belanja Bahan 8,500,000 2,387,800 6,112,200 . 2.9 B. Biaya Pemeliharaan

Gedung & Bangunan

80,438,000 80,438,000

2.11 B. Perjalanan Biasa 1,000,000 990,000 10,000

Sub Total 110,488,000 99,926,289

TOTAL 357,541,736 346,980,025 10,561,711


(2)

Dari tabel 3.10 memperlihatkan total Penerimaan dan Penggunaan tahun 2008, sesuai dengan jumlah total dari setiap mata anggaran dan ternyata mengalami surplus Rp.10,561,711.

D.3 PERSENTASE PERBANDINGAN TAHUN 2008 - 2009

Berikut dilampirkan Tabel perbandingan persentase antara tahun 2008 dan 2009:

Tabel 3.11

Perbandingan Rencana Anggaran Pendapatan Tahun 2008 – 2009

Tahun Jumlah Total (Rp) Persentase

2008 571,020,316

2009 583,995,092

Kenaikan 12,974,776 2,22%

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Tabel 3.12

Perbandingan Rencana Dana yang Dianggarkan Tahun 2008 – 2009

Tahun Jumlah Total (Rp) Persentase

2008 2,988,594,600

2009 3,515,615,970

Kenaikan 527,021,370 14,99%

Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara


(3)

Tabel 3.13

Perbandingan Penerimaan dan Penggunaan Dana Tahun 2008 – 2009

Tahun Penerimaan (Rp) % Penggunaan %

2008 357,541,736 346,980,025

2009 490,735,680 478,872,983

Kenaikan 133,193,944 27,14% 131,892,958 27,54% Sumber Data : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dari persentase perbandingan yang ada dalam tabel 3.11 – 3.12 – 3.13, terlihat bahwa setiap tahunnya anggaran itu mengalami kenaikan, baik dari sisi rencana pendapatan, rencana anggaran, rencana penerimaan dan penggunaan.

Dana setiap tahunnya mengalami kenaikkan, itu bisa disebabkan oleh meningkatnya taraf hidup, dikuti oleh meningkatnya setiap satuan harga, sehingga anggaran yang dibuat ikut mengalami kenaikkan.

RUMUS: Persentase =

Jumlah Dana Tahun 2009


(4)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari pembahasan yang telah dilakukan pada Bab sebelumnya, maka penulis menarik beberapa kesimpulan dan saran mengenai proses penyusunan anggaran pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

A. Kesimpulan

a. Anggaran pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara disusun berdasarkan kebutuhan yang ada, yaitu dengan cara menyesuaikan kebutuhan dana yang akan digunakan dalam suatu proyek tertentu, yang telah direncanakan sebelumnya, seperti halnya pada mata anggaran Belanja Honorarium, Belanja Barang dan Belanja Modal.

b. Hampir seluruh mata anggaran Surplus ( anggaran > realisasi dana sesungguhnya) terutama pada mata anggaran “ Belanja Honorarium”, semua Anggaran dananya mengalami Surplus, ada kemungkinan disebabkan rendahnya kebutuhan dan diikuti dengan relatif stabilnya harga.


(5)

B. Saran:

a. Mengingat pentingnya anggaran, ada baiknya anggaran diterapkan secara terpadu pada setiap kegiatan yang direncanakan dan dipergunakan sebagai pedoman kerja.

b. Rencana anggaran yang telah dilaksanakan perlu ditingkatkan pengawasan dari pimpinan fakultas untuk mencegah terjadinya pemborosan dan penyelewengan dana.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputro, Gunawan dan Yunita Anggarini, 2007. Anggaran Bisnis: Analisis, Perencanaan dan Pengendalian Laba. UPP STIM YKPN, Yogyakarta Darsono, Purwanti Arif, 2008. Penganggaran Perusahaan. Mitra Wacana

Media, Jakarta

Dharmanegara, Ida, 2010. Penganggaran Perusahaan; Teori dan Aplikasi. Graha Ilmu, Jakarta

Herawati, Jajuk dan Sunarto, 2004. Anggaran Perusahaan. AMUS, Yogyakarta Munandar, 2000. Budgeting: Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja,

Pengawasan Kerja. Cetakan Ketigabelas. BPFE, Yogyakarta Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Salemba Empat, Jakarta

Nasehatun, Apandi, 1999. Budget dan Control: Sistem Perencanaan dan Pengendalian Terpadu. Cetakan Pertama. PT. Grasindo, Jakarta

Suadi Arief, 1995. Sistem Pengendalian Manajemen. BPFE, Yogyakarta

Syafri Harahap, Sofyan, 2001. Budgeting: Penganggaran Perencanaan Lengkap. Cetakan Kedua. Salemba Empat, Jakarta

Welsch, Glenn. A, Ronald W. Hilton, dan Paul N. Gordon, 2000. Anggaran: Perencanaan dan Pengendalian Laba. Edisi Pertama. Salemba Empat, Jakarta

Yuono Sony, Indrajaya Tengku Agus, Hariyandi, 2005. Penganggaran Sektor Publik. Bayumedia Publishing, Malang