3 Jaringan-jaringan, terutama otot harus mempunyai kapasitas yang normal
untuk mempergunakan oksigen yang disampaikan kepadanya. Dengan kata lain harus memiliki metabolisme yang normal, begitu juga fungsi mitokondria
harus normal.
2.1.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi VO2 Maks
Berbeda dengan faktor-faktor yang menentukan VO2 Maks, yang lebih berorientasi pada fisiologis organ tubuh, atau dapat disebut faktor internal,
terdapat faktor-faktor lainnya yang dapat mempengaruhi VO2 Maks. Faktor- faktor yang mempengaruhi VO2 Maks lebih berorientasi pada hal-hal diluar
fisiologis tubuh, atau dapat disebut faktor eksternal. Menurut Sharkey, Brian J. 2003: 80-85 faktor-faktor yang mempengaruhi VO2 Maks kebugaran aerobik,
antara lain adalah keturunan hereditas, latihan, jenis kelamin, usia, lemak tubuh, dan aktivitas. Nilai VO2
Maks dipengaruhi oleh keturunan. Perbedaan nilai VO2 Maks pada saudara kandung lebih besar dari pada perbedaan VO2 Maks pada
kembar identik. Hereditas memberi pengaruh antara 25-40 terhadap nilai VO2
Maks dan lebih dari setengah perbedaan nilai VO2 Maks dikarenakan oleh perbedaan genotype, dengan faktor lingkungan nutrisi, latihan sebagai penyebab
lainnya Sharkey, Brian J. 2003: 80. Faktor lain yang mempengaruhi nilai VO2 Maks adalah latihan. Latihan
meningkatkan fungsi dan kapasitas sistem respiratori dan kardiovaskular serta volume darah, tapi perubahan yang paling penting terjadi pada serat otot yang
digunakan dalam latihan. Potensi untuk meningkatkan VO2 Maks dengan latihan memiliki keterbatasan, walaupun kebanyakan penelitian mengkonfirmasikan
potensi untuk meningkat 15-25, hanya remaja saja yang memiliki harapan untuk meningkatkan kebugaran hingga lebih dari 30Sharkey, Brian J. 2003:
82. Faktor lain yang mempengaruhi VO2 Maks adalah jenis kelamin. Rata-
rata wanita muda memiliki nilai VO2 Maks antara 15-25 lebih kecil dari pada pria muda, tergantung pada tingkat aktivitas mereka. Salah satu alasan perbedaan
antara jenis kelamin adalah hemoglobin, komponen pembawa oksigen dalam sel darah merah. Alasan lainnya mungkin karena wanita lebih kecil dan memiliki
massa otot yang lebih kecil, atau karena rata-rata wanita memiliki lebih banyak lemak dari pada pria Sharkey, Brian J. 2003: 83.
Instrumen tes VO2 Maks juga mempengaruhi hasil VO2 Maks, Instrumen yang baik harus memenuhi persyaratan yaitu falit, reliable dan mempunyai
syarat-syarat yaitu akurasi, presisi dan kepekaan sehingga menghasilkan hasil yang sempurna.
Selain itu faktor usia juga bisa mempengaruhi nilai VO2 Maks. Terjadi penurunan 8-10 per dekade usia untuk individu yang tidak aktif, sedang bagi
yang tetap aktif dapat menghentikan setengah dari penurunan tersebut lihat gambar 1.
50 40
VO
2
Maks 30 active
20 inactive
10 0 20 30 40 50 60 70
Usia tahun
Gambar 1
Usia dan VO
2
Maks
Sumber: Sharkey, Brian J 2003: 84.
Jumlah lemak tubuh juga bisa mempengaruhi nilai VO2 Maks. Perlu diingat bahwa VO2 Maks dihitung per unit berat badan, jadi jika lemak
meningkat, nilai VO2 Maks otomatis menurun. Kira-kira satu setengah penurunan VO2 Maks karena usia dapat disimpulkan sebagai peningkatan lemak tubuh. Jadi,
cara termudah untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan VO2 Maks adalah dengan menyingkirkan kelebihan lemak Sharkey, Brian J. 2003: 84.
Hal yang paling mempengaruhi nilai VO2 Maks adalah tingkat aktivitas reguler. Aktivitas yang tidak berlebihan akan menghasilkan kebugaran di atas
rata-rata dan keuntungan yang besar. Latihan menghasilkan tingkat VO2 Maks yang lebih tinggi Sharkey, Brian J. 2003: 84.
2.1.2 Masa Remaja dan Perkembangkannya