Tabel 4.4 Tabel pengaruh pH terhadap persentase bovine serum albumin yang
terjerat dalam kompleks nanopartikel alginat-kitosan pH
penjeratan 1
penjeratan 2
penjeratan 3
penjeratan rata-rata
4,8 89,63
92,62 92,87
91,71 6,2
61,58 56,88
55,89 58,12
4.6. Uji Pelepasan Obat
Pada penelitian ini dilakukan pelepasan obat dalam kompleks nanopartikel alginat-kitosan. Uji pelepasan obat terdiri dari uji pelepasan amoksisilin dari
kompleks nanopartikel alginat-kitosan yang dilakukan dalam medium asam lambung buatan pH 1,2, dan uji pelepasan bovine serum albumin dari kompleks
nanopartikel alginat-kitosan yang dilakukan dalam medium NaCl 0,9.
4.6.1 Uji pelepasan amoksisilin dari kompleks alginat-kitosan dalam medium asam lambung buatan pH 1,2
Dalam penelitian ini menunjukkan profil pelepasan amoksisilin dalam kompleks nanopartikel alginat-kitosan dengan konsentrasi Tween 80 0,003 yang
dapat dilihat pada gambar 4.3.
Dari hasil pengamatan, dapat dilihat bahwa pelepasan amoksisilin dalam kompleks nanopartikel alginat-kitosan pada menit 120 mencapai 32,92, pada
menit 240 mencapai 55,87 dan pada menit 420 mencapai 99,87. Hal ini menunjukkan bahwa pelepasan amoksisilin dari kompleks alginat-kitosan
termasuk dalam pelepasan yang diperpanjang.
4.6.2 Uji pelepasan bovine serum albumin dari kompleks nanopartikel alginat-kitosan dalam medium NaCl 0,9
Uji pelepasan bovine serum albumin dari kompleks nanopartikel alginat- kitosan dilakukan pada formula 8 pH pembuatan 4,8 dan formula 9 pH
pembuatan 6,2. Profil pelepasan bovine serum albumin dari kompleks nanopartikel alginat-kitosan pada pH pembuatan 4,8 dapat dilihat pada gambar
4.4.
20 40
60 80
100 120
5 10
15 30
60 90 120 150 180 210 240 270 300 330 360 390 420
K um
ul atif
Waktu menit
Gambar 4.3 Profil pelepasan amoksisilin dari kompleks nanopartikel alginat-
kitosan dengan konsentrasi Tween 80 0,003 dalam medium lambung buatan pH 1,2
Dari hasil pengamatan, dapat dilihat bahwa bovine serum albumin yang terlepas dari kompleks nanopartikel alginat-kitosan hanya berlangsung selama 10
menit pertama saja. Pada menit ke-5 bovine serum albumin yang terlepas sebanyak 14,13, pada menit ke-10 bovine serum albumin yang terlepas
sebanyak 15,85, pada menit ke-15 bovine serum albumin yang terlepas turun menjadi sebanyak 15,44. Pelepasan bovine serum albumin hanya berlangsung
selama 10 menit pertama disebabkan karena pada pH 4,8 merupakan titik isoelektrik bovine serum albumin, sehingga protein mengalami agregasi
membentuk agregat. Agregat tersebut tidak dapat melewati membran selofan. Profil pelepasan bovine serum albumin dari kompleks nanopartikel
alginat-kitosan dapat dilihat pada gambar 4.5.
5 10
15 20
25
5 10
15 30
60 90
120 150 180 210 240 K
um ul
a ti
f
Waktu menit
Gambar 4.4 Profil pelepasan bovine serum albumin dari kompleks nanopartikel
alginat-kitosan pada pH pembuatan 4,8 dalam medium lambung NaCl 0,9.
Dari hasil pengamatan, dapat dilihat pada menit ke-180 bovine serum albumin yang terlepas dari kompleks nanopartikel alginat-kitosan sebanyak
42,63, pada menit ke-360 bovine serum albumin yang terlepas sebanyak 65,69, pada menit ke-720 bovine serum albumin yang terlepas sebanyak
98,87. Hal ini menunjukkan bahwa nanopartikel alginat yang dilapisi dengan kitosan memberikan pelepasan bovine serum albumin yang diperpanjang.
4.7 Kinetika Orde Pelepasan