46
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di Desa Cilapar Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga. Subjek Penelitiannya dilakukan kepada masyarakat di Desa Cilapar.
Khususnya kepada anak yang tidak melanjutkan sekolah ke jenjang SMPMTs.
3.2 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi, populasi bukan hanya orang, tetapi juga objek dan benda-benda alam lainnya. Populasi juga bukan
sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek itu
Sugiyono, 2010:117. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak yang ada di Desa Cilapar
yang tidak melanjutkan sekolah ke jenjang SMPMTs. Populasi diambil dari jumlah tiga dusun yang ada di Desa Cilapar Kecamatan Kaligondang Kabupaten
Purbalingga yang peneliti jadikan sebagai wilayah penelitian. Adapun jumlah populasi yang ada di Desa Cilapar yang merupakan anak
yang tidak melanjutkan sekolah ke SMPMTs berjumlah 30 anak.
3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari
semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi
tersebut Sugiyono, 2010:118. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah menggunakan teknik
sampling jenuh. Teknik pengambilan sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel yang semua anggota populasinya dijadikan sebagai sampel. Teknik ini
digunakan bila populasi mempunyai anggotaunsur yang jumlahnya sedikit. Karena jumlah populasinya 30 orang maka sampelnya berjumlah 30 orang, sebab
menggunakan teknik pengambilan sampling jenuh.
3.3 Variabel Penelitian