d. Prasmanan atau Buffet.
2. Pelayanan Makan Siang lunch
Pada makan siang terkadang dibutuhkan pelayanan yang cepat dan praktis, karena adanya para tamu yang tingkat kesibukannya sangat tinggi sehingga tidak
mempunyai banyak waktu untuk menikmati makan siang.Berbeda dengan tamu yang tidak memiliki tingkat kesibukan yang tinggi.Maka mereka membutuhkan
pelayanan makan siang yang mengesankan. 3.
Pelayanan Makan Malam dinner Pada pelayanan makan malam biasanya tamu yang datang tidaklah dalam keadaan
yang terburu-buru, bahkan bisa dikatakan dalam keadaan yang santai.Namun bukan berarti pelayanan yang diberikan juga bersifat santai dan lama. Menu
makan malam biasanya disusun secara lengkap, beda dengan menu makan siang biasanya di terapkan fine dining Restoran Formal.
2.5 Jenis-jenis pelayanan
Menurut Marsum W.A 2005, jenis-jenis pelayanan makanan dan minuman dapat dibedakan menjadi 4 macam, yaitu :
1. Table service
Yang dimaksud dengan table service adalah suatu pelayanan penyajian makanan di atas meja.Jenis pelayanan ini adalah pelayanan yang tertua dan paling umum
dipergunakan di restoran.Sistem penyajian table service ini banyak ragamnya, mulai dari penyajian yang sifatnya resmi hingga yang tidak resmi.Untuk
penyajian yang resmi terdapat pada restoran mewah sedangkan yang tidak resmi
terdapat pada coffe shop. Masing-masing jenis pelayanan tersebut adalah kelebihan dan kelemahannya.berikut akan disajikan macam-macam table service,
yaitu : a.
French service French service adalah salah satu jenis pelayanan yang mahal dengan beberapa
alasan. Pertama, memerlukan suatu ruangan restoran untuk persiapan pelayanan dimana kereta dorong dapat melawati antara meja tanpa tamu
merasa terganggu. Seorang penulis memperkirakan, bahwa memperbandingkan antara ukuran yang sama, 150 tempat duduk dengan tidak
menggunakan pelayanan kereta dorong, suatu restoran yang menggunakan pelayanan ini memerlukan luas tambahan 450m
2
. Kelebihan dari French service, yaitu :
1. Tamu memperoleh pelayanan yang sangat istimewa.
2. Merupakan suatu jenis pelayanan service yang paling istimewa.
Kelemahan dari French service, yaitu : 1.
Memerlukan pramusaji yang sangat professional dan terampil. 2.
Prosedur pelayanan ini lambat. 3.
Memerlukan alat-alat yang mewah dan mahal. 4.
Kapasitas tempat duduk yang terbatas. b.
Russian atau platter service Russian atau platter service ini merupakan suatu jenis pelayanan
dasar.Pelayanan ini sangat terkenal pada hotel berkelas internasional, terutama pada saat acara banquet.Pelayanan ini lebih cepat dan tidak begitu elegan,
serta terlihat lebih sederhana jika dibandingkan dengan French service.Pada Russian service semua makanan sudah matang dan sudah dihias di piring,
serta sudah dihias garnish dari dapur.Makanan dari piring tadi dibawa pramusaji dari dapur dan disajikan di meja tamu. Para pelayan memindahkan
makanan dari piring besar ke piring tamu dengan menggunakan keahlian khusus, karena cara memindahkannya hanya menggunakan sendok dan garpu.
Russian service ini dapat disebut juga dengan Modified French Servicedan orang-orang Amerika sering menyebutnya dengan French service saja.
Kelebihan dari Russian service, yaitu : 1.
Tamu mendapatkan pelayanan yang anggun. 2.
Tamu mendapatkan perhatian yang istimewa. 3.
Kapasitas tempat duduk yang banyak. Kelemahan dari Russian service, yaitu :
1. Memerlukan biaya yang besar untuk penyajiannya.
2. Tamu yang mendapatkan porsi terakhir terkesan memperoleh makanan
sisa. c.
English atau family service English service dapat juga disebut sebagai family atau butler- style service.
Pada saat ini jenis pelayanan tersebut jarang digunakan, karena merupakan jenis pelayanan yang tertua. Kekhasan yang menonjol dari pelayanan ini
adalah bahwa makanan sudah dipersiapkan dan di bawa ke meja dengan menggunakan serving platter atau serving bowls.
Ada beberapa kelemahan dari English service ini, antara lain:
1. Cukup sulit untuk menentukan dan mengontrol ukuran porsi yang standar.
2. Suasana layaknya seperti pelayanan di rumah, akan sangat tidak
mengenakan bagi tamu yang kurang mendapatkan perhatian. 3.
Tamu yang ingin banyak berhubungan dengan karyawan restoran lebih baik tidak makan restoran dengan pelayanan jenis ini.
4. Yang mendapatkan bagian porsi terakhir sepertinya memperoleh makanan
sisa. d.
American atau plate service. Jenis pelayanan ini sangat terkenal dan biasanya digunakan di
Amerika.Umumnya, pemorsian makanan sudah dilaksanakan sejak dari dapur.Para pelayan mengambil makanan di piring yang sudah diporsi tersebut
lalu disajikan kepada tamu. Jenis pelayanan ini mudah dan praktis, tidak mempergunakan banyak personil dan tidak memerlukan tempat yang luas
banyak tempat.American service dapat digunakan pada restoran yang berskala kecil, sedang, dan besar.
2.Counter service Counter service merupakan suatu pelayanan tidak resmi dan banyak terdapat di
restoran-restoran yang murah, sebagai contoh untuk di hotel pada pelayanan di pool snack bar.Pelayanan yang cepat dengan pergantian yang tinggi adalah tujuan
dari pelayanan ini, sebab dengan jumlah pembeli yang silih berganti dalam jumlah yang banyak walau harganya murah maka penghasilan total akan cukup
tinggi. Para tamu untuk pelayanan ini dilayani dengan sedikit berbicara dan setelah selesai lalu ganti dengan pengunjung yang lain. Untuk pelayanan ini diluar
hotel anda bisa bayangkan pada fast food di restoran yang independent bebas.Menu-menu dipasang di dinding dengan gambar yang cukup besar
sehingga orang dapat memilih dengan mudah dan menunjuk menu yang diinginkan. Di belakang counter adalah tempat memproduksi makanan, sehingga
order dapat diterima dengan cepat, pelayan sendiri yang mempersiapkan makanan sekaligus bertindak sebagai kasir. Tamu dapat memilih meja sendiri, setelah
selesai makan baru dibersihkan oleh bus boy. 3.
Tray service Tray serviceadalah yang menyajikan makanan melalui sebuah nampan baki
besar.Di atas nampan terdapat makanan dan minuman yang telah dipesan, pelayanan jenis ini merupakan pelayanan informal tidak resmi.Untuk di hotel
pelayanan ini dapat kita lihat pelayanan room service.Sedangkan yang diluar hotel adalah pada pelayanan di pesawat terbang, rumah sakit dan kafetaria.
4. Self service
Self serviceadalah pelayanan yang dilakukan oleh diri sendiri, biasanya pada pelayanan ini para tamu dapat memilih hidangan yang diinginkan. Untuk jenis
pelayanan ini dapat digolongkan menjadi beberapa bagian, yaitu : a.
Cafeteria Service Jenis pelayanan ini biasanya dilakukan di daerah-daerah ramai dan tamu
mengambil hidangan sendiri, yang mana hidangan sudah disiapkan di counter, setelah itu tamu membayar hidangannya di kasir. Hidangan diberi harga
menurut apa yang diambil oleh tamu.
b. Buffet service
Ada beberapa hotel yang menyediakan buffet service, biasanya jenis pelayanan ini keadaan sehari-hari digabungkan pada pelayanan di coffe shop,
pada acara banquet juga menggunakan pelayanan ini. Hidangan diletakkan di atas meja buffet, tamu mengambil sendiri hidangan yang disukai.Dalam hal ini
pramusaji membantu melayani roti, mentega, dan air es serta mengambil piring yang sudah kosong.
c. Take out service
Hotel jarang mengadakan pelayanan model ini, karena hidangan ini dipesan dan dibungkus lalu dibawa ke luar. Bahkan sekarang untuk take out service
orang cukup menelepon dari rumah.
25
BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL NOVOTEL
YOGYAKARTA
3.1 Sejarah Hotel Novotel Yogyakarta