Legalitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan

3 Acuan Yuridis Perangkat Tambahan Instrumen Akreditasi SPK-PAUD ini menggunakan acuan sebagai berikut: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 3. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2014 tentang Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak. 4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 31 tahun 2014 tentang Kerjasama Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan oleh Lembaga Pendidikan Asing dan Lembaga Pendidikan Indonesia. 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 66 tahun 2009 tentang Pemberian Ijin Pendidik dan Tenaga Kependidikan Asing pada Satuan Pendidikan Formal dan Nonformal di Indonesia. Penjelasan Istilah 1. Lembaga Pendidikan di Indonesia, yang selanjutnya disebut LPI, adalah institusi yang bergerak di bidang pendidikan atau satuan pendidikan di Indonesia. 2. Lembaga Pendidikan Asing, yang selanjutnya disebut LPA, adalah institusi yang bergerak di bidang pendidikan atau satuan pendidikan asing. 3. Satuan Pendidikan Kerjasama, yang selanjutnya disebut SPK, adalah satuan pendidikan yang diselenggarakan atau dikelola atas dasar kerjasama antara LPA yang terakreditasidiakui di negaranya dengan LPI pada jalur formal atau nonformal yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di Indonesia.

A. Prasyarat Pengajuan Permohonan Akreditasi

1. Legalitas

SPK-PAUD yang merupakan Kerjasama Lembaga Pendidikan Indonesia LPI dan Lembaga Pendidikan Asing LPA harus memenuhi ketentuan: 1 Memiliki ijin Operasional SPK-PAUD yang dikeluarkan oleh Kemdikbud. 2 LPA yang bekerjasama dengan LPI harus terakreditasi oleh Lembaga Akreditasi yang diakui oleh instansi yang berwenang di negaranya. 3 SPK-PAUD yang tidak termasuk ketentuan butir 1 dan menggunakan kurikulum negara lain harus memiliki ijin operasional SPK-PAUD yang dikeluarkan oleh Kemdikbud. 4 SPK-PAUD memiliki referensi bank danatau bukti lain yang berkaitan dengan tersedianya sumber pembiayaan selama 6 enam tahun. 4

2. Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Seluruh pendidik dan tenaga kependidikan SPK-PAUD harus memenuhi ketentuan sebagai berikut: 1 Pendidik dan tenaga kependidikan WNA harus memiliki Surat Ijin sebagai pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan formal dan nonformal di Indonesia yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau pejabat yang ditunjuk. Lampirkan surat permohonan perpanjangan ijin jika surat Ijin tersebut akan berakhir 3 bulan kemudian. 2 Pendidik WNA memenuhi kualifikasi akademik dan kompetensi yang disahkan oleh pihak yang berwenang di negara asalnya disertai dengan terjemahan dokumen tersebut. 3 Pendidik WNI memiliki sertifikat kompetensi sebagai pendidik PAUD dari Lembaga Sertifikasi Kompetensi LSK Pendidik PAUD. 4 Surat keterangan sehat jasmani yang dikeluarkan rumah sakit yg ditunjuk kantor perwakilan WNA atau rumah sakit pemerintah Indonesia. 5 Surat keterangan sehat rohanimental yang dikeluarkan oleh psikiater dari rumah sakit yg ditunjuk kantor perwakilan WNA atau rumah sakit pemerintah Indonesia. 6 Surat keterangan bebas narkoba yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang di negara yang bersangkutan atau rumah sakit yg ditunjuk kantor perwakilan WNA atau rumah sakit pemerintah Indonesia. 7 Surat pernyataan bermaterai bebas minuman keras yang diketahui oleh pimpinan SPK- PAUD. 8 Surat pernyataan bermaterai tidak terlibat dalam kegiatan politik, propaganda keagamaan, intelijen, atau klandestein, melakukan kegiatan pengumpulan dana di Indonesia dan kegiatan lain di luar ijin yang diberikan yang diketahui oleh pimpinan SPK-PAUD. 9 Surat pernyataan bermaterai bagi pendidik asing atau tenaga kependidikan asing bekerjasama dengan asosiasi pendidik atau asosiasi tenaga kependidikan di Indonesia. 10 Pendidik WNI pada SPK paling sedikit 30 daftar pendidik WNI dan WNA serta SK pengangkatannya 11 Tenaga kependidikan selain pimpinan satuan pendidikan pada SPK paling sedikit 80 WNI daftar pendidik WNI dan WNA serta SK pengangkatannya

3. Kurikulum