Mekanisme Penetapan Penerima Tunjangan

Tunjangan Profesi - Transfer Daerah 11

B. Mekanisme Pembayaran

Pembayaran tunjangan profesi bagi guru PNSD dilakukan melalui cara sebagai berikut: 1. Direktur Jenderal terkait pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan daftar dan rekapitulasi jumlah guru PNSD yang berhak mendapatkan tunjangan profesi perkabupatenkota, dan Provinsi DKI Jakarta paling lambat bulan Oktober tahun berjalan untuk pembayaran tahun berikutnya. Selanjutnya data tersebut disampaikan kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan. 2. Menteri Keuangan menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan PMK tentang Alokasi Dana Tunjangan Profesi bagi Guru PNSD untuk masing-masing daerah kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta, berdasarkan data yang sudah ditetapkan oleh Direktur Jenderal terkait pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, paling lambat bulan Januari tahun anggaran berjalan. 3. Pemerintah daerah mengalokasikan tunjangan profesi bagi guru PNSD pada APBD dan APBD Perubahan sesuai alokasi dana dalam PMK. 4. Dinas pendidikan kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta, berkewajiban untuk menyusun daftar guru penerima tunjangan profesi setiap bulan dengan mengacu kepada surat keputusan kepegawaian tentang gaji pokok dengan menggunakan format sebagaimana pada Lampiran 2. Tunjangan Profesi - Transfer Daerah 12 5. Dinas pendidikan kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta, setiap bulan menyampaikan Surat Perintah Membayar SPM kepada Bendahara Umum Daerah BUD dilampiri daftar penerima tunjangan. 6. Bendahara Umum Daerah dinas pendidikan kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta menyalurkan tunjangan profesi guru ke Bendahara Pengeluaran dinas pendidikan kabupatenkota dan provinsi DKI Jakarta. 7. Bendahara Pengeluaran dinas pendidikan kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta membayarkan tunjangan profesi kepada guru PNSD melalui rekening bank masing-masing guru. 8. Penyaluran ke kas daerah dilakukan setiap triwulan tiga bulanan sesuai dengan PMK Tentang Alokasi Tunjangan Profesi per Daerah. 9. Dinas pendidikan kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta wajib membayarkan tunjangan profesi Guru PNSD secara Triwulan tiga bulanan sesuai dengan PMK Tentang Alokasi Tunjangan Profesi per Daerah. 10. Apabila terjadi kekurangan atau kelebihan dana yang dialokasikan dibandingkan dengan realisasinya, maka akan diperhitungkan pada tahun anggaran berikutnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 11. Tunjangan profesi bagi guru PNSD dibayarkan oleh dinas kabupatenkota dan Provinsi DKI Jakarta sesuai lokasi terbitnya SK tunjangan profesi pada tahun anggaran berjalan.