Pedoman Pencacahan Statistik Harga Konsumen
18
Cara menghitung perubahan harga dengan rumus berikut :
Dimana :
Contoh : Harga tepung terigu kualitasmerek segitiga biru pada minggu
I bulan Juni 2008 adalah Rp 13.000 per kg, sedangkan harga pada periode sebelumnya minggu terakhir bulan mei 2008
adalah Rp 12.000, sehingga perubahan harga yang terjadi adalah 8,33 persen.
3.4.2. Cara Pengisian Daftar HK-1.2
Pada prinsipnya bentuk dan cara pengisian daftar ini sama dengan daftar HK-1.1, yang membedakan hanya periode survei dan cakupan
komoditi.
3.4.3. Cara Pengisian Daftar HK 2.1, HK-2.2 Dan HK 3
Pada prinsipnya bentuk dan cara pengisian daftar-daftar ini sama dengan daftar sebelumnya, yang membedakan hanya periode survei
dan cakupan komoditi.
3.4.4. Cara Pengisian Daftar HK 4, HK 5 dan HK 6A, B, C akan dibahas dalam buku pedoman STRPBS 2009
n
P
= Harga pada saat pencacahan
1
n
P
= Harga pada periode sebelumnya
100 100
100 1
1 1
n n
n n
P P
atau p
p
Pedoman Pencacahan Statistik Harga Konsumen
19
IV. PENGOLAHAN DATA
Sebagaimana telah diketahui bahwa salah satu tugas BPS adalah mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data Indeks Harga Konsumen IHK.
Paket komoditas yang saat ini digunakan untuk tiap kota mencakup antara 284- 441 jenis barangjasa atau komoditi, yang terbagi dalam 7 kelompok dan 35 sub
kelompok pengeluaran konsumsi. Untuk menghitung IHK diperlukan data harga, yaitu dari kualitasmerk
barang, yang diperoleh dari hasil pencacahan atau observasi di setiap kota 66 kota pada pasar-pasar yang sudah ditentukan. Data harga yang diperoleh dari
lapangan harus segera dilaporkan ke Pusat untuk diolah menjadi IHK kota yang bersangkutan dan selanjutnya digabung menjadi IHK gabungan 66 kota atau
lebih dikenal dengan IHK Nasional. Berbagai rumus dapat dipakai untuk menghitung angka indeks , tetapi
BPS dalam mengolah IHK menggunakan rumus Laspeyres yang dimodifikasi. Hal ini untuk memudahkan dalam penghitungan.
Secara umum menghitung IHK menggunakan rumus Laspeyres yang dimodifikasi seperti di bawah ini:
100
1 1
1 1
k i
o i o i
k i
o i i
n i
n n i
n
Q P
Q P
P P
I
dimana :
I
n
= Indeks periode ke-n
P
ni
= Harga jenis barang i, periode ke-n
P
n-1i
= Harga jenis barang i, periode ke-n-1
P
n-1i
Q
oi
= Nilai konsumsi jenis barang i, periode ke-n-1
P
oi
Q
oi
= Nilai konsumsi jenis barang i pada tahun dasar
k
= Jumlah jenis barang paket komoditas
………………………………. 1