Tahap Perencanaan Tindakan Tahap Pelaksanaan Tindakan

Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 31 SIKLUS 1 SIKLUS 2 Pelaksanaan Perencanaan Pengamatan Tindakan I II Pelaksanaan Refleksi Perencanaan Ulang Pengamatan Tindakan III dan IV Refleksi Gambar 3.2 Tahapan atau siklus PTK Model dari Workshop Jurusan oleh Yusuf Hidayat, S.Pd, M.Si

1. Tahap Perencanaan Tindakan

Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 32 Pada tahap perencanaan ini guru harus merencanakan program pembelajaran, Peneliti membuat sekenario pembelajaran yang sesuai dengan PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007 Tentang STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH, tentang pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan permainan tradisional. 1 Setiap pertemuan atau tindakan yang akan dilakukan untuk memperbaiki, meningkatkan atau perubahan terhadap hasil atau tujuan yang diinginkan, termasuk didalamnya membuat sekenario pembelajaran dengan penerapan permainan tradisional. 2 Menyiapkan alat dan perlengkapan pembelajaran yang dibutuhkan, baik untuk kepentingan simulasi maupun untuk pelaksanaan tindakan. 3 Menyusun dan mengembangkan instrumen atau alat pengumpul data, dengan tahapan-tahapan sebagai berikut : a menentukan indikator setiap variabel; b membuat format observasi, c menentukan indikatortarget pencapaian, d dokumentasi berupa foto. 4 Melakukan praobservasi pembelajaran untuk mengetahui kekurangan- kekurangan yang mungkin ada sebelum pelaksanaan tindakan

2. Tahap Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan kelas ini akan dilaksanakan sebanyak dua siklus, setiap siklus terdiri atas dua tindakan atau pertemuan. Rangkaian siklus dan tindakan dilaksanakan selama dua minggu, jadi setiap minggu dilaksanakan dua kali tindakan atau pertemuan. Pada tahap pelaksanaan ini peneliti sebagai guru, melaksanakan tindakan yang sebelumnya telah direncanakan untuk dilaksanakan sebagai upaya perbaikan, peningkatan atau perubahan terhadap hasil atau tujuan yang diinginkan, dan akan dibantu oleh seorang observer. Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penelitian ini dari Siklus I sd Siklus II, yaitu sebagai berikut: Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 33 1. Ide Awal Pada ide awal peneliti mengidentifikasi masalah yang terjadi dan ditemukan dalam proses pembelajaran. identifikasi masalah tersebut dilakukan dengan cara observasi langsung pada siswa kelas IV SDN 4 Sukarasa Kota Bandung. 2. Temuan Analisis Pada temuan analisis ini, peneliti berdasarkan observasi yang telah dilakukan terhadap siswa kelas IV menemukan permasalahan yang diantaranya adalah dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani, sebagian siswa cenderung kurang aktif melakukan gerak, siswa kurang fokus terhadap materi yang di pelajarinya, hal ini disebabkan proses mengajar masih menggunakan gaya komando langsung ke inti pembelajaran tanpa menggunakan pendekatan permainan sehingga siswa menjadi jenuh tidak bersemangat dalam pembelajaran penjas, sehingga peneliti memutuskan siswa kelas IV untuk dijadikan sebagai subjek penelitian. 3. Perencanaan Pada tahap perencanaan langkah yang dilakukan peneliti adalah sebagai berikut: a. Meminta izin kepada Kepala Sekolah SDN 4 Sukarasa Kota Bandung. Permintaan izin dapat diperoleh dari Kepala sekolah, karena peneliti sebelumnya telah melaksanakan Program Pengalaman Lapangan PPL di SDN tersebut. b. Melakukan sosialisasi dengan Guru Penjas dan siswa Peneliti melakukan sosialisasi terhadap guru untuk melakukan penelitian dengan meminta kelas IV sebagai subjek penelitian. Selain itu peneliti melakukan sosialisasi dengan siswa kelas IV SDN 4 Sukarasa Kota Bandung yang akan dijadikan objek penelitian. Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 34 c. Observasi Observasi dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai situasi dan kondisi di SDN 4 Sukarasa Kota Bandung, terutama siswa kelas IV yang akan dijadikan objek penelitian. Kemudian peneliti menganalisis Kurikulum dan Silabus SDN 4 Sukarasa Kota Bandung untuk mempelajari Kompetensi Dasar dari mata pelajaran Penjasorkes khususnya materi pembelajaran permainan tradisional.Setelah itu, peneliti menyiapkan materi yang akan digunakan dalam pembelajaran. d. Identifikasi masalah Pada tahap ini peneliti menentukan cara pemecahan masalah sebelum melaksanakan tindakan, dan peneliti sudah menelaah Kurikulum dan Silabus SDN 4 Sukarasa Kota Bandung mata pelajaran Penjasorkes kelas IV. Adapun tahapannya sebagai berikut: 1 Menentukan Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, indikator, tujuan pembelajaran, dan materi pokok. 2 Menentukan modelpendekatan pembelajaran. peneliti memilih pembelajaran permainan tradisional dengan pendekatan bermain dalam penelitiannya. 3 Mempersiapkan media pembelajaran sesuai dengan materi yang akan dilakukan. 4 Menyusun Rerencanaan Pelaksanaan Pembelajaran RPP. Dalam RPP tersebut peneliti menyusun tindakan yang dilakukan dalam sebuah siklus. 5 Memilih dan menyusun serta menetapkan teknik pengumpulan data penelitian yaitu dengan menggunakan lembar observasi lembar observasi siswa, catatan lapangan, dan rekaman foto. 4. Implementasi Menerapkan Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 35 A. Siklus I Pada siklus 1 dilakukan dengan 2 tindakan pembelajaran. Kegiatan yang dilakukan yaitu: 1 Tindakan 1 a. Pelaksanaan Pada tindakan 1 proses pembelajaran, materi yang peneliti pilih dalam pembelajaran permainan tradisional adalah materi pembelajaran aktivitas permainan sondah yang ditambah usur kompetitif didalamnya, hal tersebut dilakukan karena menurut penelitiusia anak sekolah dasar adalah termasuk kedalam usia bermain sehingga akan lebih efektif dilakukan. b. Melaksanakan tindakan Melaksanakan kegiatan pembelajaran KBM sesuai dengan rencana skenario pembelajaran yang telah ditetapkan pada perencanaan disiklus 1. c. Observasi Mengamati proses pembelajaran sekaligus mengevaluasi perilaku siswa dan guru penjas yang sesuai dengan target yang harus dicapai dan yang telah ditetapkan disiklus 1. d. Refleksi Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 36 Mengevaluasi yang berkaitan dengan proses dan hasil yang dicapai pada siklus I, menentukan tindakan selanjutnya di tindakan II. 2 Tindakan 2 Pada tindakan 2 menggunakan pembelajaran permainan tradisional berbentuk permainan kucing-kucingan, yang diberi unsur kompetitif yang disesuai dengan pembelajaran permainan tradisional. B. Siklus II 1 Siklus II tindakan 3 a. Pelaksanaan Pada tindakan 3,jenis pembelajaran permaianan tradisional yang penulis pilih adalah permaian lompat tali pada akhir pembelajaran melakukan sesi tanya jawab dengan siswa dan mendiskusikannya dengan observer, hal ini bertujuan untuk melihat perubahan atau peningkatan dari tindakan yang telah diberikan. b. Melaksanakan tindakan Melaksanakan kegiatan pembelajaran KBM sesuai dengan rencana skenario pembelajaran yang telah ditetapkan pada perencanaan disiklus II yaitu menerapkan pembelajaran permainan tradisional. c. Observasi Mengamati proses pembelajaran sekaligus mengevaluasi perilaku siswa dan guru peneliti yang sesuai dengan target yang harus dicapai dan yang telah ditetapkan disiklus 1. d. Refleksi Asep Sanjaya, 2015 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Gerak Dasar Lompat Melalui Permainan Tradisional Pada Siswa Kelas IV SDN Sukarasa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 37 Mengevaluasi secara keseluruhan yang berkaitan dengan proses dan hasil yang dicapai pada siklus I, dan menentukan tindakan selanjutnya di tindakan II. 2 Siklus II tindakan 4 Pada tindakan 4, pembelajaran kebugaran yang dilakukan adalah aktivitas permainan lempar tabak yang dimodivikasi dan bervariasi baik alat atau aturannya dengan rencana tindakan dari hasil siklus sebelumnya. Pada akhir pembelajaran seperti biasanya guru melakukan sesi tanya jawab pada siswa, dan diskusi dengan observer untuk mengetahui perubahan atau peningkatan partisipasi siswa dari tindakan yang telah diberikan. a. Pelaksanaan observasi dan evaluasi Observer melakukan pengamatan secara langsung terhadap pelaksanaan tindakan secara sistematis dan objektif dengan menggunakan format observasi yang telah disiapkan.

3. Tahap Pengamatan observasi dan Evaluasi

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP GERAK DASAR LARI JARAK PENDEK DI SDN SUKARASA BANDUNG: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V SDN Sukarasa Bandung.

0 13 30

UPAYA MENGEMBANGKAN GERAK DASAR MELALUI AKTIVITAS PERMAINAN BOLA (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas III SDN Sukarasa 3 kota Bandung).

0 6 36

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PERMAINAN TRADISIONAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR SISWA.

0 2 35

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN LOMPAT PANTUL (PLYOMETRICS) PADA SISWA KELAS IV SDN I KALIWULU KECAMATAN PLERED KABUPATEN CIREBON.

0 1 43

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN LOMPAT ANGKA : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IV SDN Weru Kidul 1 Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon.

0 4 61

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LOMPAT JAUH GAYA GANTUNG MELALUI PERMAINAN MELOMPATI BAN PADA SISWA KELAS IV SDN MARGALUYU KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 48

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PERMAINAN BERPOS PADA SISWA KELAS IV SDN BABAKAN LAPANG KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG.

0 0 48

PENINGKATAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LOKOMOTOR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL PADA SISWA KELAS III SDN CARANGAN SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 16

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LEMPAR TANGKAP MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL UNTRAKOL PADA SISWA KELAS V SDN 1 JIMBAR KECAMATAN PRACIMANTORO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 1

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LOMPAT JAUH MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SDN KARANGASEM 03 KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2012/2013.

0 0 18