Kerangka Pemikiran POLA DAN BENTUK PELAKSANAAN PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA DALAM PERKARA PENGUJIAN UNDANG UNDANG UNTUK MEWUJUDKAN KONSTITUSIONALISME

commit to user 45 berkekuatan tetap demikian dapat digunakan sebagai alat bukti dengan kekuatan pasti secara positif bahwa apa yang diputuskan oleh hakim itu telah benar. 3 Kekuatan Eksekutorial Hakim Mahkamah Konstitusi adalah negative legislator dan putusannya berlaku sebagai undang-undang tetapi tidak memerlukan perubahan yang harus dilakukan dengan amandemen atas undang- undang yang bagian tertentu dinyatakan bertentangan dengan UUD 1945. Untuk itu, putusan Mahkamah Konstitusi perlu dimuat dalam berita negara agar setiap orang mengetahuinya.

B. Kerangka Pemikiran

Bagan 1. Kerangka Pemikiran Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Pengujian Undang-Undang Putusan Pola dan Bentuk Pelaksanaan Putusan Konstitusionalisme commit to user 46 Keterangan: Kerangka pemikiran di atas mencoba untuk memberikan gambaran selengkapnya mengenai alur berpikir dalam menemukan jawaban dari per- masalahan yang menjadi perhatian dalam penelitian mengenai bentuk pelaksanaan putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia terkait dengan perkara pengu- jian undang-undang untuk mewujudkan konstitusionalisme. Diawali dari Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang merupakan Staats- grundgesetz Indonesia adalah sumber hukum formil Indonesia yang menjadi landasan bagi pembentukan peraturan perundang-undangan di bawahnya sesuai asas “Lex superior derogate lege inferiori” Maria Farida I, 2007: 45. Menurut Hood dan Jackson, konstitusi menentukan susunan dan kekuasaan lembaga-lem- baga negara dan yang mengatur hubungan antara lembaga negara satu dengan yang lainnya serta mengatur hubungan antara lembaga-lembaga negara dengan warga negara perorangan termasuk di dalamnya mengenai Mahkamah Konstitusi sebagai salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman Hood dan Jackson dalam I Dewa Gede Atmadja, 2010: 28. Terkait dengan Mahkamah Konstitusi, Pasal 24 C ayat 1 Undang-Un- dang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dinyatakan bahwa salah satu wewenang Mahkamah Konstitusi adalah menguji undang-undang terhadap Un- dang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Wewenang tersebut diberikan kepada Mahkamah Konstitusi sesuai dengan fungsinya sebagai penjaga konstitusi guardian of constitution, penafsir konstitusi interpretation of cons- titution dan penegak Hak Asasi Manusia Human Rights Law enforcement I Dewa Gede Atmadja, 2010: 234. Mekanisme pengujian undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 tersebut akan menghasilkan putusan yang final dan mengikat karena Mahkamah Konstitusi merupakan pengadilan tingkat pertama dan terakhir. Putusan yang telah in kracht van gewijsde tersebut kemu- dian akan dilaksanakan dengan pola dan bentuk pelaksanaan yang sesuai. Pelak- commit to user 47 sanaan putusan tersebut sebagai upaya untuk mewujudkan konstitusionalisme yang tetap berpedoman dan dalam rangka penegakan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. commit to user 48 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pola dan Bentuk Pelaksanaan Putusan Mahkamah Konstitusi

Dokumen yang terkait

Legal Standing dalam Pengujian Undang-Undang di Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (Studi Terhadap Putusan-Putusan Mahkamah Konstitusi Tahun 2003-Januari 2007 Tentang Pengujian Undang-Undang)

4 62 98

Wacana Pemberlakuan Hukum Pidana Islam Dalam Kompetensi Absolut Peradilan Agama (Analisis Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 19/Puu-Vi/2008)

0 27 119

MAHKAMAH KONSTITUSI MAHKAMAH KONSTITUSI dan KONSTITUSIONALISME (Studi Pengembangan Demokratisasi Melalui Putusan Mahkamah Konstitusi).

0 2 10

Implikasi Hukum Putusan Yang Bersifat Ultra Petita Dalam Pengujian Undang-Undang Oleh Mahkamah Konstitusi (Putusan Perkara Nomor 49/PUU-IX/2011 Perihal Pengujian UU Mahkamah Konstitusi).

0 0 19

KEWENANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM MEMUTUS ULTA PETITA PADA PENGUJIAN UNDANG.UNDANG TERHADAP UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945.

0 0 9

Mahkamah Konstitusi Dan Pengujian Undang-Undang

0 0 6

BAB II JENIS PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM PENGUJIAN UNDANG-UNDANG 2.1. Konsep Pengujian Undang-Undang - PERUMUSAN NORMA DALAM PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 33

BAB III PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI YANG MENGANDUNG KARAKTER PERUMUSAN NORMA DAN HUBUNGANNYA DENGAN KEKUASAAN PEMBENTUK UNDANG-UNDANG 3.1. Putusan Mahkamah Konstitusi Dalam Bentuk Rumusan Norma Dalam Undang-Undang - PERUMUSAN NORMA DALAM PUTUSAN MAHKAMAH

0 0 28

PENGUJIAN UNDANG-UNDANG OLEH MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM PERSPEKTIF KONSTITUSIONALISME DAN DEMOKRASI Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 140

Model dan Implementasi Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Pengujian Undang-Undang (Studi Putusan Tahun 2003-2012)

0 0 34