Latar Belakang Identifikasi Masalah Perumusan Masalah

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sampai saat ini kebutuhan dasar dari manusia adalah berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Kebutuhan akan komunikasi ini dirasakan semakin harus terus dipenuhi sehingga dilakukanlah berbagai cara untuk berkomunikasi. Salah satunya dengan cara mengirimkan data, suaravoice atau video. Pada awalnya pengiriman voice yang membutuhkan frekuensi sebesar 300-3600 Hz atau biasa dibulatkan menjadi 4 KHz dapat diatasi dengan transmisi data menggunakan kabel tembaga yang dilewatkan pada sebuah perangkat LTC Local Craft Terminal dengan berbasiskan teknologi HDSLHigh bit-rate Digital Subscriber Line yang menggunakan kabel tembaga. HDSL merupakan sebuah sistem yang lebih baik untuk mengirimkan E1 melalui saluran kawat twisted-pair. HDSL memerlukan bandwidth yang lebih kecil dan tidak memerlukan repeater. Dengan menerapkan teknik modulasi yang lebih baik, HDSL dapat mengirimkan data dengan transfer rate 1,544 Mbps untuk T1 dan 2,048 Mbps untuk E1 hanya dengan bandwidth sekitar 80 kHz hingga 240 kHz. Tetapi pengiriman data melaluli teknologi HDSL ini sering mengalami gangguan.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasikan permasalahan yang ada yaitu:  Bagaimana merancang dan menganalisis transportasi data suara voice yang ditransportasikan dengan kabel tembaga yang dilewatkan pada perangkat LTC Local Craft Terminal menjadi teknologi dengan menggunakan transport fiber optic yang dilewatkan pada perangkat OAN 2 Universitas Kristen Maranatha Optical Access Netwok Siemens di wilayah Sentral Dago agar gangguan yang terjadi berkurang dan performansinya semakin baik.

1.3. Perumusan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah:  Bagaimana merancang dan menganalisis transport kabel fiber optic untuk meningkatkan performansi dari saluran pengiriman data yang berupa suara voice di daerah Sentral Dago agar gangguan yang terjadi berkurang dan performansinya semakin baik?

1.4. Tujuan

Dokumen yang terkait

Laporan Kerja Praktek Optical Access Network / Jaringan akses Optik (Litespan 1540)

0 2 1

Performance Analysis Of Wireless Optical Broadband Access Network (WOBAN).

0 3 24

Analisis Performansi Perangkat Siemens Radio Access-Low Capacity.

0 4 53

Studi Implementasi Asynchronous Transfer Mode Passive Optical Network (APON) dan Ethernet Passive Optical Network (EPON).

0 0 17

PERANCANGAN JARINGAN AKSES FIBER TO THE HOME (FTTH) DENGAN TEKNOLOGI GIGABYTE PASSIVE OPTICAL NETWORK (GPON) DI WILAYAH PERMATA BUAH BATU I DAN II DESIGN FIBER TO THE HOME (FTTH) ACCESS NETWORK USING TECHNOLOGY GIGABYTE PASSIVE OPTICAL NETWORK (GPON) IN R

0 0 8

Perancangan Jaringan Akses Fiber To The Home (FTTH) dengan Teknologi Gigabit Passive Optical Network (GPON) di Private Village, Cikoneng Design of Fiber to The Home Access Network Using Gigabit Passive Optical Network Technology at Private Village, Cikone

0 0 9

Analisis Simulasi Hybrid Optical Access Network Integrating Fiber-to-the-Home and Radio-Over-Fiber Systems dengan Gigabit Passive Optical Network (GPON) Simulation Analysis of Hybrid Optical Access Network Integrating Fiber-to-the-Home and Radio-Over-Fibe

0 1 6

ANALISIS PERFORMANSI OPTICAL TRAFFIC GROOMING DALAM ELASTIC OPTICAL NETWORK BERBASIS OFDM PERFORMANCE ANALYSIS OF OPTICAL TRAFFIC GROOMING ON ELASTIC OPTICAL NETWORK BASED ON OFDM

0 0 12

CIGANITRI DESIGN AND ANALYSIS FIBER TO THE HOME ACCESS NETWORK USING GIGABIT PASSIVE OPTICAL NETWORK TECHNOLOGY (GPON) AT CIGANITRI

0 0 8

Perancangan Jaringan Gigabit Passive Optical Network di UIN Suska Riau

0 2 7