Populasi Terjangkau Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah pasien hipertensi yang datang berobat

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini mencakup Ilmu Penyakit Dalam sub bagian Endokrin dan Metabolik.

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Bagian Rekam Medik RSUP Dr. Kariadi Semarang dan rumah subjek penelitian dalam rentang waktu 6 bulan dimulai dari tahap penyusunan proposal.

4.3. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional dengan desain penelitian cross sectional . 4.4. Populasi dan Sampel Penelitian 4.4.1. Populasi Target Populasi penelitian ini adalah pasien Hipertensi.

4.4.2 Populasi Terjangkau

Pasien Hipertensi yang datang berobat ke Instalasi Rawat Jalan RSUP Dr. Kariadi Semarang pada bulan September 2014-Juni 2015 yang berdomisili di Semarang. 33

4.4.2. Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah pasien hipertensi yang datang berobat

ke Instalasi Rawat Jalan RSUP Dr. Kariadi Semarang pada bulan September 2014-Juni 2015 yang berdomisili di Semarang.yang memenuhi kriteria sebagai berikut :

4.4.2.1. Kriteria inklusi

1 Usia 40-60 tahun 2 Memiliki data hasil anamnesis 3P dan data GDP atau GDS pada rekam medik pasien 3 Memiliki data kolesterol total, HDL, LDL, trigliserida serum pada rekam medik

4.4.2.2. Kriteria eksklusi

1 Adanya status merokok 2 Adanya lukakecacatan pada lokasi pengukuran tekanan darah 3 Tromboflebitis atau edema pada ekstremitas 4 Nilai ABI ≥ 1,2 Subjek penelitian adalah pasien dengan usia 40-60 tahun. Dalam penelitian ini digunakan rentang usia tersebut untuk menghindari faktor usia sebagai variabel perancu, karena usia yang beresiko terkena PAP adalah usia 60 tahun. Dalam penelitian ini, data gula darah anamnesis 3P sangat perlu, untuk memastikan apakah pasien masuk dalam kelompok hipertensi dengan DM, atau hipertensi tanpa DM. Data kolesterol perlu diketahui, apakah terdapat status dislipidemia pada pasien. Adanya status merokok pada pasien, merupakan kriteria eksklusi dalam penelitian ini. Hal ini dilakukan untuk mengontrol variabel perancu. Kriteria eksklusi lainnya antara lain hal-hal yang merupakan kontraindikasi pemeriksaan ABI, antara lain adanya lukakecacatan pada lokasi pengukuran tekanan darah dan tromboflebitis atau edema pada ekstremitas. ABI dapat meningkat karena adanya kalsifikasi arteri dan pada keadaan ini perlu dilakukan tes vaskular lainnya seperti TBI Toe Brachial Index. Dalam penelitian ini tidak dilakukan tes tersebut untuk mengkonfirmasi adanya PAP pada pasien tersebut, sehingga pasien dengan nilai ABI ≥ 1,2 perlu dieksklusi.

4.4.3. Cara sampling

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA DIABETES MELITUS DENGAN PENYAKIT ARTERI PERIFER DI POSYANDU LANSIA KELURAHAN PUCANGAN Hubungan Antara Diabetes Melitus Dengan Penyakit Arteri Perifer Di Posyandu Lansia Kelurahan Pucangan.

0 2 19

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI ipi364961

0 0 11

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 14

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 7

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 23

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 3

HUBUNGAN ANTARA STATUS DIABETES MELITUS DENGAN STATUS PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) PADA PASIEN HIPERTENSI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 1

HUBUNGAN KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTA

0 0 14

Hubungan antara Diabetes Melitus dengan Penyakit Arteri Perifer (PAP) Melalui Pemeriksaan Ankle Brachial Index (ABI) pada Pasien Poliklinik Rumah Sakit di Mataram

0 0 5

HUBUNGAN ANTARA DIABETES MELITUS DENGAN PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) MELALUI PEMERIKSAAN ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) PADA PASIEN POLIKLINIK DI RUMAH SAKIT MATARAM - Repository UNRAM

1 3 12