Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

65

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari analisis dan pembahasan terhadap hasil-hasil pengujian dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Pengujian karakteristik campuran aspal panas menggunakan aspal pen 6070 menghasilkan nilai kadar aspal optimum sebesar 6,12. 2. Dari data Marshall Test yang didapatkan, semua variasi kadar serbuk besi memenuhi persyaratan Spesifikasi Departemen Pekerjaan Umum tahun 2010 revisi 3. 3. Persentase penambahan variasi serbuk besi dari berat agregat halus yang menghasilkan perfoma terbaik optimum untuk campuran aspal panas adalah sebanyak 20. Pada penambahan ini didapat nilai stabilitas sebesar 1375 kg, nilai flow sebesar 3,75 , nilai MQ sebesar 367 kgmm, nilai VIM sebesar 3,06 , nilai VMA sebesar 16,17, dan nilai VFB nya sebesar 81,10. 4. Nilai stabilitas pada campuran aspal dengan agregat halus pasir kali lebih tinggi dengan nilai flow yang rendah jika dibandingkan dengan campuran aspal dengan agregat halus serbuk besi, yang mempunyai nilai stabilitas yang tinggi dengan nilai flow yang tinggi pula. Hal ini menunjukkan bahwa gaya gesek antar agregat pada campuran aspal dengan agregat halus serbuk besi lebih rendah yang disebabkan oleh distribusi gradasi agregat halus serbuk besi yang cenderung lebih banyak berbutir halus. Universitas Sumatera Utara 66 5. Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa semakin banyak kadar limbah Serbuk Besi yang ditambahkan maka semakin besar nilai stabilitas yang dihasilkan.

5.2 Saran

Beberapa hal yang dapat disarankan sehubungan dengan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Dari penelitian yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa limbah Serbuk Besi memenuhi persyaratan parameter Marshall sehingga dapat dimanfaatkan sebagai alternatif agregat halus dalam campuran aspal. 2. Perlu dikembangkan jenis-jenis penelitian alternative agregat lainnya untuk pemanfaatan bahan-bahan yang ada. Universitas Sumatera Utara 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA