28
Gambar 3.3 Screw conveyor PLTBS Sei Mangkei
3.1.2 Belt Conveyor
Dalam dunia industri terdapat material-material padat yang akan dipindahkan. Material yang berat dalam bentuk butir, batubara, bijih dan lain-lain biasanya diangkut
menggunakan belt conveyor. Belt conveyor terdiri dari beltsabuk, drivemotor, dan penyokongidler. Belt pada conveyor dihubungkan menggunakan 2 buah pulley, yang
salah satu pulleynya digerakkan oleh motor. Idlerpenyokong belt berguna untuk menahan beban dari material yang ada pada belt dan juga berguna untuk menahan belt
agar tidak kendur. Idler diletakkan pada jarak tertentu di bawah belt dan tidak akan mengalami perpindahan. Idler hanya akan berputar ditempat.Gambar 3.4
Gambar 3.4 Belt conveyor
Belt conveyor mampu dioperasikan dengan perjalanan yang panjang dengan kecepatan belt mencapai 1000 ftmenit dengan kemampuan akan beban seberat
Universitas Sumatera Utara
29 5000tonjam. Belt conveyor juga dapat dioperasikan dengan jarak pendek dengan beban
yang ringan den dioperasikan pada saat-saat tertentu saja. Ukuran belt dapat meliputi : -
Pendek 50 ft -
Medium 50-100 ft -
Panjang ± 1000 ft Belt yang terdapat di perindustrian pada umumnya terbuat dari karet, namun belt juga
dapat terbuat dari kanvas, kulit dengan conveyor dengan roller, ataupun dengan Stainless Steel. Pemilihan belt bergantung pada beban yang akan melewati belt itu sendiri seperti
berat dan jenis beban.
3.1.3 Vibrating Conveyor
Vibrating conveyor merupakan jenis alat pemindah material padat dalam industri kimia namun pada saat ini vibrating conveyor banyak dipakai dalam berbagai bidang
produksi bahan yang berbahan kering. Alat ini dijalankan untuk menyalurkna bahan menuju proses pengepakan dengan menjaga tingkat kebersihan yang sangat tinggi.
Seperti untuk pengemasan dalam dunia industri makanan. Kapasitas dari conveyor ini ditentukan oleh besarnya bahan yang akan
dihantarkan. Feed atau umpan yang akan dihantarkan bisa bersekala besar tetapi hanya pada feeder yang mempunyai ukuran intermediate1-3 in sampai dengan berbentuk
powder, krikil, semen, pasir dan lain-lain. Jenis –jenis vibrating conveyor adalah :
1. unbalanced vibrator Unbalanced vibrating merupakan jenis yang paling sering digunakan, karena
putarannya yang berkekuatan tinggi. 2. self balancing vibrator dan pendulum vibrator
Universitas Sumatera Utara
30 Tipe ini merupakan alat yang bergerak secara bergantian dalam pemakaiannya.
3. eccentrical vibrator Eccentrical vibrator menggunakan pegas yang dihubungkan dengan tongkat dalam
penggunaannya. 4. electromagnetic vibrator
Vibrator yang digerakkan dengan suatu dinamo elektrik magnet. Secara mekanis vibrating conveyor didisain untuk bekerja pada frekuensi yang
konstan. Vibrating conveyor senantiasa disesuaikan dengan kapasitasnya. Pengendalian gerak eksentrik dapat mempertahankan gaya dorong daripada material.
Gambar 3.5 Vibrating conveyor
Berikut merupakan keuntungan dari vibrating conveyor : -
Dapat memindahkan dengan kapasitas yang tinggi -
Mempunyai standart kebersihan yang tinggi
Universitas Sumatera Utara
31 -
Alat mudah dan cepat untuk dibersihkan -
Cara pengoperasian alat mudah
3.1.4 Bucket Elevator