Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web.
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KANTOR PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
IKHSAN HIDAYAH 082406208
PROGRAM STUDI DIPLOMA D-3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2011
(2)
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
IKHSAN HIDAYAH 082406208
PROGRAM STUDI DIPLOMA D-3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2011
(3)
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya
IKHSAN HIDAYAH 082406208
PROGRAM STUDI DIPLOMA D-3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN 2011
(4)
PERSETUJUAN
Judul : PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB
Kategori : TUGAS AKHIR
Nama : IKHSAN HIDAYAH
No Induk Mahasiswa : 082406208
Program Studi : D-3 TEKNIK INFORMATIKA Departemen : MATEMATIKA
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (MIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di Medan, Juli 2011
Diketahui / Disetujui oleh:
Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Ketua,
Dr. Tulus, M.Si Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP. 196209011988031002 NIP. 130877994
(5)
PERNYATAAN
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juli 2011
IKHSAN HIDAYAH 082406208
(6)
PENGHARGAAN
Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan serta panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, berkah serta hidayah NYA kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan perkuliahan pada Program Studi Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang sebesar-besarnya kepada ayahanda Matnasan Harahap dan ibunda tersayang Mahdalena Dhalimunthe, S.Pd yang telah membimbing dengan penuh cinta kasih sayang, memelihara dan memperhatikan penulis sejak kecil serta selalu mencukupi segala keperluan baik secara moril maupun materil hingga akhirnya penulis mampu menyelesaikan laporan tugas akhir ini.
Selanjutnya penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan masukan, baik secara moril dan materil dalam menyelesaikan penulisan tugas akhir ini, terutama sekali kepada :
1. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Dr. Tulus, M.Si., selaku ketua Departemen Matematika dan Ilmu Pengaetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
3. Kepala kantor Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Tapanuli Selatan beserta Pegawai dan Stafnya yang telah membantu penulis dalam memberikan data-data yang berhubungan dengan penyelesaiain laporan tugas akhir ini.
4. Bapak Drs. Partano Siagian, M.Sc selaku Dosen pembimbing penulis yang selalu memberikan masukan, baik kritik dan saran kepada penulis selama pembuatan tugas akhir ini mulai dari awal sampai dengan selesai.
(7)
5. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
6. Buat Adikku Tersayang Waldy Rizki Harahap yang telah memberikan semangat kepada penulis dalam penyelesaian tugas akhir ini.
7. Buat Kakanda Hendra Bangsawan yang membantu penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
8. Buat jelek ku tercinta Yanti yang selalu bisa memberi semangat dan dukungan kepada penulis.
9. Buat seluruh teman-teman angkatan 2008 yang selama ini telah menjadi keluarga dan sahabat penulis, terutama buat anak-anak Kom d’08 (tetap kompak ya..) beserta bodang-bodang kom d’08. love you all guys…
10.Semua keluarga, saudara dan juga rekan-rekan baik dikampus maupun diluar kampus.
Laporan ini sudah selesai, namun penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan didalamnya karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan penulis. Untuk itu diharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan dan penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua yang membaca sebagai wacana dalam memperluas cakrawala pengetahuan.
Kiranya Allah SWT memberikan hidayah NYA kepada kita semua sehinga sukses dalam menggapai cita-cita yang diinginkan. Amin.
Medan, Juli 2011
(8)
ABSTRAK
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang komputer dewasa ini begitu cepat seiring dengan banyaknya penemuan-penemuan baru yang berguna dalam mengembangkan teknologi sekarang ini. Perkembangan teknologi tersebut sangat mempengaruhi kinerja setiap badan usaha, instansi pemerintah maupun perusahaan dalam menangani segala permasalahan yang timbul dalam mengolah dan menyelesaikannya. Demikian juga halnya dengan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi yang berhubungan dengan perancangan sistem informasi. Untuk itu penulis mencoba merancang suatu sistem yang berbasis komputerisasi yang diharapkan dapat mengatasi kelemahan-kelemahan dari kerja manual yang selama ini sedang berjalan sehingga dapat membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi.
(9)
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan iv
Pernyataan v
Penghargaan vi
Abstrak viii
Daftar Isi ix
Daftar Tabel xi
Daftar Gambar xii
BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Permasalahan 3
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 4
1.4 Ruang Lingkup 4
1.5 Meyodologi Penelitian 5
1.6 Lokasi Penelitian 5
1.7 Sistematika Penulisan 6
BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 8
2.1 Pengertian komputer 8
2.2 Sejarah Internet 10
(10)
2.4 HTML 16
2.5 PHP 22
2.6 MYSQL 28
2.7 Macromedia 29
2.8 Pengertian SIM 30
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 32
3.1 Perancangan Sistem 32
3.2 Metode Pengembangan Sistem 32
3.3 Metode Perancangan 34
3.4 Hasil Perancangan 34
3.5 Tabel 35
BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM 42
4.1 Pengertian Implementasi Sistem 42
4.2 Uji Program 47
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 53
5.1 Kesimpulan 53
5.2 Saran 54
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
(11)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Daftar Database Yang Didukung PHP 26
Tabel 2.2 Defenisi Sistem Informasi 31
Tabel 3.1 Tabel Admin 35
Tabel 3.2 Tabel Buku Tamu 35
Tabel 3.3 Tabel Pegawai 36
Tabel 3.4 Tabel Jabatan 36
Tabel 3.5 Tabel Penggajian 36
(12)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Dokumen HTML Pada Browser 21
Gambar 2.2 Tampilan Dreamweaver 30
Gambar 3.1 Diagram Konteks 38
Gambar 3.2 DFD Level Nol 39
Gambar 3.3 DFD Level Satu 40
Gambar 3.4 Flowchart Buku Tamu 41
Gambar 3.5 Flowchart Data Pegawai 42
Gambar 3.6 Flowchart Data Jabatan 43
Gambar 3.7 Flowchart Data Penggajian 44
Gambar 4.1 Windows Xp 47
Gambar 4.2 Dreamweaver 8 48
Gambar 4.3 Mengaktifkan Xampp 48
Gambar 4.4 Xampp 49
Gambar 4.5 Tampilan Halaman Utama 50
Gambar 4.6 Tampilan halaman Administrator 51 Gambar 4.7 Tampilan Halaman Tambah Data Pegawai 52 Gambar 4.8 Tampilan Halaman Edit dan Hapus Data Pegawai 53 Gambar 4.9 Tampilan Halaman Hapus Buku Tamu 54
(13)
ABSTRAK
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang komputer dewasa ini begitu cepat seiring dengan banyaknya penemuan-penemuan baru yang berguna dalam mengembangkan teknologi sekarang ini. Perkembangan teknologi tersebut sangat mempengaruhi kinerja setiap badan usaha, instansi pemerintah maupun perusahaan dalam menangani segala permasalahan yang timbul dalam mengolah dan menyelesaikannya. Demikian juga halnya dengan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi yang berhubungan dengan perancangan sistem informasi. Untuk itu penulis mencoba merancang suatu sistem yang berbasis komputerisasi yang diharapkan dapat mengatasi kelemahan-kelemahan dari kerja manual yang selama ini sedang berjalan sehingga dapat membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi.
(14)
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Kebutuhan akan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk menyajikan data yang lengkap sangatlah diperlukan oleh instansi baik instansi pemerintah maupun instansi swasta, organisasi dan perusahaan. Komputer sesuai fungsinya adalah alat sebagai alat untuk megolah data menjadi informasi yang benar, akurat, tepat guna dan tepat waktu.
Perkembangan internet sekarang ini sangat jauh berbeda dengan masa awal kehadirannya. Kini internet telah banyak digunakan oleh berbagai instansi, organisasi dan perusahaan untuk mendukung kelancaran usaha dari sekedar penanganan pertukaran informasi, pengolahan data sampai kepenyelenggaraan bisbis lainnya. Kini internet yang popular sering disebut dengan Web atau sering juga disebut perangkat lunak berbasis Web yang telah berkembang dengan pesat baik dari segi penggunaan, ukuran, bahasa yang digunakan dan kompleksitasnya. Aplikasi web pada mulanya hanyalah berupa situs yang bersifat statis dan navigated oriented, tapi saat ini telah banyak yang bersifat dinamis, interaktif dan task oriented yang digunakan dalam sistem informasi dan telekomunikasi.
(15)
Pada umumnya tujuan suatu instansi ataupun perusahaan adalah untuk menjamin dan meningkatkan mutu dan kualitas dengan harapan memperoleh hasil yang maksimal, misalnya instansi yang bergerak dibidang pariwisata. Mutu dan pelayanan yang baik sesuai dengan visi dan misi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan adalah tolak ukur untuk menyatakan instansi tersebut berhasil, apalagi data dan informasi yang mengalir didalamnya mampu disajikan dalam bentuk sistem informasi yang tersusun sedemikian rupa dan dituangkan dalam bentuk sisten informasi yang berbasis Web, sehingga orang lain yang membutuhkan informasi dapat mengakses data dan melakukan komunikasi dengan mudah.
Dengan pertimbangan tersebut penulis membuat judul “Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web” sebagai salah satu acuan agar kantor tersebut maju dalam bidang pengolahan data dan informasi sehingga sejajar dengan kantor dinas lainnya yang terlebih dahulu telah menerapkan sistem tersebut. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi di Indonesia yang akurat dan tepat waktu untuk menyajikan data yang lengkap sangatlah diperlukan oleh suatu instansi kantor. Maka kita dituntut untuk bisa mempunyai sebuah homepage/website sendiri seperti membuat sistem informasi. Hal ini sangatlah wajar mengingat manfaat yang kita dapatkan dengan mempunyai website sendiri dan database yang termanajemen dengan baik. Kemudahan orang lain untuk mengakses data dan informasi yang benar melalui internet akan menjadi nilai tambah bagi instansi kantor tersebut sebagai suatu syarat yang mutlak untuk mempromosikan daerah tersebut dalam bidang pariwisatanya dan bisa lebih mudah menarik pengunjung untuk berkunjung kedaerah tersebut.
(16)
1.2Permasalahan
Untuk memperjelas dan untuk lebih memudahkan penelitian ini agar tidak menyimpang dari sasaran yang dituju, maka penulis melakukan pembatasan masalah :
1. Penelitian dilakukan pada Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara.
2. Data yang dianalisa yaitu data pegawai/staf, sejarah kantor, struktur organisasi, serta data objek-objek wisata pada Kabupaten Tapanuli Selatan.
Pada umumnya setiap instansi pemerintahan tidak akan terlepas dari masalah dalam aktifitasnya untuk mencapi tujuan. Masalah yang akan dipecahkan adalah bagaimana Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan dapat memanfaatkan aplikasi web sebagai suatu sarana untuk penyajian dan mengirimkan informasi dengan lebih cepat dan mudah bagi masyarakat umum dan kalangan pegawai kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan tersebut.
Sehubungan dengan hal tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut : 1. Bagaimana pemanfaatan aplikasi web dalam penyebaran informasi mengenai
Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan.
2. Bagaimana informasi mengenai Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan agar dapat disajikan dengan baik.
3. Bagaimana informasi pada database berbasis web dapat di-update (diperbaharui) dengan mudah pada waktu yang diinginkan.
(17)
1.3Maksud dan Tujuan
Maksud penelitian ini adalah untuk meneliti tentang Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web.
Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web.
.
1.4Ruang Lingkup
Tugas akhir ini membahas Perancangan Sistem Informasi Pariwisata di Kabupaten Tapanuli Selatan sebagai salah satu website yang memberikan informasi mengenai Kantor Pariwisata Tapanuli Selatan dan segala hal yang berhubungan tentang Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan itu sendiri . Aplikasi web ini dibangun dibawah sistem operasi Windows XP Servis Pack 2, yang mencakup aplikasi web server XAMPP versi 1.6.8 yang terdiri dari Apache 2.0.50, PHP(5.0.1) dan MySQL 4.0.20
Aplikasi web ini juga didikung bahasa pemorograman web lainnya seperti HTML (Hyper Text Markup Language), CSS (Cascading Style Sheets) dan JavaScript serta menggunakan Macromedia Dreamweaver 8, dan Adobe Photoshop CS.
(18)
1.5Metodelogi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan penulis adalah : a. Penelitian kepustakaan (Library research)
Disini penulis menggunakan buku – buku yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi dalam menyusun tugas akhir sehingga dapat membantu penyelesaian masalah tersebut.
b. Penelitian Lapangan (Field Research)
Studi lapangan dilakukan dengan cara meneliti instansi/ perusahaan secara langsung. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data – data dan keterangan – keterangan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
1.6Lokasi dan Waktu
Dalam menyusun tugas akhir ini penulis melakukan metode penelitian untuk memperoleh data yang dibutuhkan, sehingga mempermudah penulis dalam menyusun tugas akhir dan dapat diselesaikan dengan baik. Adapun lokasi penelitian yang penulis lakukan yakni di Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara yang berada di jalan H. Mhd. Syukur Soritua Harahap No.38 Padangsidimpuan. Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan pada saat ini, penulis membutuhkan waktu beberapa hari yaitu dari tanggal 3 Januari sampai 17 Januari 2009.
(19)
1.7Sistematika Penelitian
Sistematika penulisan Laporan Tugas Akhir adalah sebagai berikut :
BAB 1 : Pendahuluan
Dalam bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah, permasalahan, maksud dan tujuan, ruang lingkup, metode penelitian, lokasi dan waktu serta sistematika penulisan.
BAB 2 : Landasan Teori
Dalam bab ini penulis meguraikan tentang pengertian yang berhubungan dengan komputer, sistem informasi, sejarah singkat internet, Word Wide Web, HTML, PHP, MySQL dan Macromedia Dreamweaver.
BAB 3 : Gambaran Sekilas Tentang Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara.
Dalam bab ini penulis menjelaskan sekilas gambaran tentang Kantor Pariwisata yang terdiri dari profil, struktur organisasi, visi dan misi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan.
(20)
BAB 4 : Perancangan Sistem
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang perancangan sistem yang dirancang dan meliputi database dari sistem yang dirancang, gambaran aplikasi web yang akan dibuat serta bagaimana algoritma aplikasi tersebut dijalankan.
BAB 5 : Implementasi Sistem
Dalam bab ini penulis menyajikan tentang pengertian dan tujuan implementasi sistem dan komponen – komponen yang dibutuhkan sistem.
BAB 6 : Kesimpulan dan Saran
(21)
BAB 2
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Pengertian Komputer
Komputer berasal dari bahasa yunani “compute” yang kemudian diartikan kedalam bahasa Inggris yaitu “to computer” yang berarti hitung, sehingga komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung.
Bila dijabarkan, defenisi dari komputer adalah seperangkat peralatan elektronik yang bekerja bersama – sama secara otomatis, menerima input, memproses data dan menghasilkan data secara logis (output), cepat dan tepat berdasarkan perintah – perintah yang diberikan oleh user dan komputer itu sendiri merupakan bagian dari sistem komputerisasi.
Sistem komputer adalah suatu sistem yang terdiri atas komputer dan seluruh komponen – komponen yang menunjang terlaksananya proses pengolahan data dan menjadikan komputer sebagai alat yang berguna. Sistem komputer memiliki beberapa komponen yaitu :
(22)
a. Peragkat Keras (Hardware)
Peragkat keras merupakan perangkat yang secara fisik dapat dilihat dan diraba, yang membentuk kesatuan, sehingga dapat difungsikan. Berdasarkan kegunaannya, perangkat keras dapat digolongkan ke dalam tiga bagian :
1. Alat input
Alat input adalah alat yang memiliki fungsi untuk memasukkan data ataupun program yang akan diproses komputer, seperti keyboard, mouse, printer, scanner dan lainnya.
2. Alat Proses
Alat proses atau CPU (central Prosesing Unit), merupakan alat atau unit terpenting didalam sistem komputer. Fungsi utamanya adalah pusat pemprosesan data dan mengiontrol keseluruhan sistem komputer selama pengolahan data berlangsung, contohnya adalah prosessor
3. Alat Output
Alat output adalah alat untuk menampilkan hasil pengolahan data yang dilakukan oleh CPU, misalnya monitor dan printer.
b. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak adalah komponen komputer yang merupakan kumpulan program dan prosedur yang memungkinkan perangkat keras komputer dapat menjalankan fungsinya sebagai alat pengolahan data. Komponen ini tidak nyata secara fisik. Perangkat lunak berfungsi sebagai perantara antara komputer dan user sehingga dapat digunakan.
(23)
c. Perangkat Komputer (Brainware)
Pengguna komputer adalah manusia yang menangani suatu sistem komputer atau orang yang mampu menangani suatu sistem operasi komputer. Brainware dapat dikelompokkan dalam beberapa bagian, yaitu :
1. Sistem Analisis
Orang bertugas untuk membentuk dan merancang fasilitas suatu sistem komputer yang akan dibangun.
2. Programmer
Orang yang bertugas menerjemaahkan spesifikasi yang telah dirancang oleh sistem analisis kedalam suatu bahasa program tertentu.
3. Komputer Operator
Orang yang bertugas menangani pengolahan data secara langsung. 4. Data Entry Operator
Orang yang bertugas melakukan pengurusan data yang akan diolah, mulai dari pengumpulan data, perekaman data kedalam media penyimpanan hingga pemeriksaan dan pengiriman informasi yang dihasilkan oleh komputer.
2.2 Sejarah Internet
Internet berawal dari diciptakannya teknologi jaringan komputer. Jaringan komputer merupakan beberapa komputer yang terhubung satu sama lain dengan memakai kabel dalam satu lokasi, misalnya satu kantor atau gedung. Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa bertukar informasi dan data dengan komputer lainnya.
(24)
ARPAnet (US Defense Advanced Reseach Project Agency) atau departemen pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila perang dapat dengan mudah dihancurkan. Jadi suatu bagian dari sambungan itu secara otomatis dipindahkan kesambungan lainnya.
Setelah angkatan Amerika, dunia pendidikan pun merasa sangat perlu mempelajari dan mengembangkan jaringan komputer. Salah satunya adalah University of California at Los Angeles (UCLA). Akhirnya pada tahun 1970 internet banyak digunakan Universitas di Amerika dan berkembang pesat saat ini. Agar pengguna komputer dengan merek dan tipe berbeda dapat saling berhubungan, maka para ahli membuat sebuah protocol (semacam bahasa) yang sama untuk dipakai di Internet. Namanya TCP (Transmission Control Protokol) protokol pengendali transmisi dan IP (Internet Protokol).
2.3 World Wide Web (WWW)
World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung dengan internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hypertext. Pemakai dituntut untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen Web yang ditampilkan dalam browser web.
(25)
Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standart interface pada layanan yang ada pada internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce)
Kini, web seakan lebih popular dari pada email, walaupun secara statisktik email masih merupakan aplikasi terbanyak yang digunakan oleh pengguna internet. Web lebih popular bagi khalayak umum dan pemula, terutama untuk tujuan pencarian informasi dan melakukan komunikasi email yang menggunakan web sebagai interfacenya.
Interface identik dengan web, karena popularitas sebagai penyedia informasi dan interface yang digunakan oleh pengguna internet dari masalah informasi sampai dengan komunikasi. Informasi produk dari yang serius sampai dengan yang sampah, dari yang cuma – cuma sampai dengan yang komersial, semuanya ada.
Web memudahkan pengguna komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet lainya dan menelusuri (informasi) di internet. Selain itu web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari stategi teknologi informasi, karena beberapa alasan :
a. Akases informasi yang mudah
b. Setup server yang lebih mudah
c. Informasi mudah didistribusikan
d. Bebas platform : informasi dapat disajikan oleh web browser pada sistem mana saja karena adanya standart dokumen berbagsi tipe data dapat disajikan.
(26)
2.3.1 Lahirnya Web
Tahun 1989, Trimothy Berners-Lee seorang ahli komputer dari Inggris dan peneliti lain di European Particle Physics Lab (Consei European Pour la Recherche Nucleaire, atau CERN) di Geneva Swiss, mengembangkan satu cara untuk men-share data antar koleganya menggunakan sesuatu yang di sebut dengan hypertext. Pemakai di CERN dapat menampilkan dokumen pada layar komputer dengan menggunakan software browser baru.
Kode- kode khusus disisipkan kedalam dokumen elektronik ini, memungkinkan pemakai untuk meloncat dari satu dokumen ke dokumen lainnya pada layar dengan hanya memilih sebuah hyperlink.
Kemampuan internet dimasukkan kedalam browser ini sehingga lompat dari satu dokumen ke dokumen lain, tidak lagi dari satu komputer saja, tetapi dapat melompat kedokumen lain yang letaknya pada komputer remote. Seorang peneliti dapat juga mengirimkan sebuah file dari komputer remote kesistem lokalnya, atau login kedalam suatu sistem remote hanya dengan mengklik hyperlink. Tidak perlu melalui mekanisme FTP atau Telnet. Jalan pintas CERN digunakan sebagai dasar dari yang disebut World Wide Web atau berikut server dan browser webnya (sekarang dimaintenence oleh World Wide Consortium).
(27)
2.3.2 Browser Web
Browser web adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari server web. Softwere ini kini telah berkembang dengan menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat dengan mudah memakai poin atau klick untuk pindah antar dokumen.
Lynx adalah browser web yang masih menggunakan mode teks, yang akibatnya adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. Lynx ini ada pada lingkungan DOS (Disk Operation System). Akan tetapi pengembangan dari browser mode teks ini adalah tidak secepat browser web dengan GUI (Grafic User Interface).
Disaat perkembangan WWW ada dua browser web yang paling populer yaitu Internet Explorer (IE) dan Netscape Navigator. Namun saat ini bermunculan browser web lain yang turut meramaikan persaingan untuk merebut para pengguna internet. Diantara browser web yang telah banyak digunakan pada saat peluncurannya adalah MSN, Opera, dan Mozilla Firefox. Diantara web browser ini terdapat kelebihan dan kekurangan sehingga pengguna dapat memilih sesuai dengan keinginan dan kemudahan yang ditawarkan.
Cara Kerja Browser Mengambil Halaman / Page
Suatu browser mengambil asebuah web page dari server dengan sebuah request. Sebuah request adalah HTTP standart yang berisi sebuah page address. Sebuah page
(28)
Cara Kerja Browser Menampilkan Halaman / Page
Seluruh web page berisi instruksi-instruksi bagaimana untuk ditampilkan. Browser menampilkan page dengan membaca instruksi instruksi ini. Instruksi yang paling umum untuk menampilkan disebut tag HTML. Tag HTML contohnya, yaitu <p> ini merupakan suatu paragraph </p>.
2.3.3 Server Web
Server web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen web, komputer ini akan melayani permintaann dokumen web dari kliennya. Browser web seperti IE dan Opera berkomunkasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan server web, menggunkan HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanan jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP.
2.3.4 Istilah-istilah Umum Yang Harus Diketahui
Berikut beberapa istilah umum yang harus diketahui antara lain :
a. Protokol : secara defenisi adalah standart pemprosesn informasi yang diterima secara umum. Protokol TCP / IP merupakan protokol komunikasi yang digunakan dalam internet.
(29)
b. HTTP (Hyper Transfer Protokol) : HTTP pada umumnya digunakan untuk melayani dokumen hypertext, karena HTTP adalah protokol dengan overhead yang sangat rendah, sehingga pada kenyataan navigasi informasi dapat ditambah langsung ke dalam dokumen. Dengan demikian protokolnya sendiri tidak harus mendukung navigasi secara penuh.
c. Browsing / Surfing : kegiatan menelusuri dan mencari informasi dalam internet
melalui layanan informasi web.
d. URL (Universal resource Locator) : adalah konsep nama file standar yang
diperluas dengan jaringannya. Nama file ini tidak hanya menunjukkan direktori dan nama filenya, tetapi juga nama mesinnya dalam jaringan. URL dapat disediakan dengan berbagai metode, dan bisa jadi bukan sekedar file, kerena URL dapat menunjukkan query-query, dokumen yang disimpan dalam database.
2.4 HTML
2.4.1 Dokumen HTML
Dokumen HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam browser web surfer. Dokumen umumnya berisi informasi atau interface aplikasi didalam internet.
(30)
Ada dua cara untuk membuat web page : dengan web editor (misalnya macromedia Dreamweaver atau Microsoft Frontpage) atau teks editor biasa misalnya notepad atau editplus.
2.4.2 Penamaan Dokumen HTML
Penamaan dokumen HTML yang menggunakan tiga karakter awalnya adalah untuk mengakomodasikan sistem penamaan yang ada pada sistem operasi DOS. Nama dokumen pada beberapa sistem operasi bersifat case sensitive (membedakan huruf besar dan kecil). Nama dokumen yang sama tapi dituliskan dalam case yang beberbeda akan dianggap sebagai document yang berbeda, misalnya dokumen.html berbeda dengan DOKUMEN.html. Kasus case sensitive akan dijumpai pada dokumen web yang dihosting didalam server yang berbasis *.nix (keluarga sistem operasi UNIX).
2.4.3 Elemen dan Tag HTML
Dokumen HTML disusun oleh elemen-elemen. Elemen merupakan istilah bagi komponen-komponen dasar pembentuk dokumen HTML untuk menandai berbagai elemen dalam suatu dokumen HTML, digunakan Tag. Tag HTML terdiri dari sebuah kurung sudut kiri (<, tanda lebih kecil), sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut kanan (>, tanda lebih besar). Tag umumnya berpasangan (misalnya, <H1> dengan </H1>), atau yang menjadi pasangan selalu diawali dengan karakter garis miring. Tag yang menunjukkan tag awal yang berarti awal elemen, dan yang kedua menunjukkan tag akhir, berarti akhir elemen.
(31)
Nama elemen ditunjukkan dengan nama tagnya. Suatu elemen didalam dokumen HTML harus ditandai dengan tagnya yang berpasangan. Ada beberapa elemen yang tidak mengharuskan tagnya ditulis secara berpasangan, elemen tersebut diantarnya adalah:
a. Paragraf dengan tag <p>
b. Ganti garis – break line dengan tag <br> c. Ganti datar – horizontal rule dengan tag <hr> d. List item dengan tag <Li>
Secara umum elemen dalam dokumen HTML yang dinyatakan dengan tagnya, dituliskan: <namatag>_</nametag> penulisan penamaan tag bebas, dapat menggunakan huruf besar, huruf kecil, ataupun campuran (tidak case sensitive). Tetapi untuk antisipasi pada standar penulisan tag, direkomendasikan untuk menuliskan tag dengan menggunakan huruf kecil semuanya.
Tag mark up sebenarnya memberi tahu browser bagaimana memberlakukan atau menampilkan (memformat) halaman dokumen tersebut dalam browser.
Dalam membuat dokumen HTML dibutuhkan elemen yang dinyatakan dengan tag <html>, <head> dan <body> berikut tag-tag pasangannya. Setiap dokumen terdiri atas tag head dan body. Elemen head berisi tentang informasi dokumen tersebut, dan elemen body berisi teks yang sebenarnya yang tersusun dari link, grafik, paragraf dan elemen lainnya.
(32)
Secara umum dokumen dibagi menjadi dua section (bagian), yaitu section head dan section body, sehingga setiap dokumen HTML harus mempunyai pola dasar sebagai berikut :
<html> <head>
……informasi tentang dokumen HTML </head>
<body>
…informasi yang ditampilkan oleh browser web </body>
</html>
Setiap dokumen HTML harus diawali tag <html> dan tag </html> diakhir dokumen. Tag ini menandai elemen HTML, yang berarti dokumen ini adalah dokumen HTML.
Dalam suatu dokumen hanya ada satu dokumen HTML, section atau elemen head ditandai dengan tag <head> diawal, dan tag </head> diakhir. Section ini berisi informasi tentang dokumen HTML lainnya. Minimal informasi yang dituliskan dalam elemen ini adalah judul dari elemen, judul ini akan ditampilkan pada caption Br dari windows browser, ditandai dengan menggunakan tag <title> dan diakhiri dengan </title>.
(33)
Section atau elemen body ditandai dengan tag <body> diawal, dan tag </body> diakhir. Section body merupakan elemen terbesar didalam dokumen HTML. Elemen ini berisi dokumen yang akan ditampilkan pada browser, meliputi paragraph grafik, link, tabel, dan sebagainya.
Contoh dokumen HTML sebagai berikut :
<!-contoh.html-> <html>
<head>
<title> Halaman contoh </title> </head>
<body>
File ini merupakan file contoh.<br>
<b>ini untuk membuat huruf cetak tebal</b> </body>
(34)
Hasil dokumen HTML yang ditampilkan di browser Internet Explorer adalah :
(35)
2.5 PHP (Hypertext Preprocessor)
2.5.1 Sejarah PHP
PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang masih muda namun telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan dan telah banyak digunakan oleh user dalam membuat sebuah aplikasi web yang baik baik perseorangan maupun perusahaan.
2.5.2 PHP / FI (Personal Home Page / Form Interpreter)
PHP pertama sekali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada awal itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang di gunakan untuk mengolah data form dari web.
Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumbernya tersebut dan menamakannya PHP/FI. Pada saat tersebut itu juga singkatan PHP/FI adalah Personal Home Page / Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk mengembangkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilisan ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam rilisan ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun ini juga sebuah perusahan yang bernama Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih,
(36)
lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada tahun 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilisan itu menjadi PHP 3.0.
Pada tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilisan tersebut dikenal dengan PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. PHP versi 5 muncul untuk menangani kelemahan-kelemahan yang terdapat pada versi sebelumnya. Versi ini adalah versi mutahir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenal model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman kearah pemrograman berorientasi objek.
2.5.3 Kelebihan PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain
Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
Web server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari mulai
IIS sampai dengan apache, dengan kompilasi yang ralatif mudah.
Dalam sisi pengembangan relative mudah, karena banyak developer yang siap membantu dalam pengembangan.
(37)
PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan diberbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalanka secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.
Dalam sisi pemahaman, PHP adlah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak.
2.5.4 Skrip PHP
Skrip PHP berkedudukan sebangai tag dalam bahasa HTML. Suatu skrip akan dikenali sebagai skrip PHP bila didapati tanda :
a. <?php……….?>
b. <?...?>
c. <script language=”php”>…</script>
Skrip yang dibuat oleh php disimpan dengan nama file dan diketahui dengan ekstensi *.php. misalnya contoh.php. Bila skrip php diakses melalui computer local maka file PHP di folder htdocs di web server. Sama halnya dengan pemakaian dokumen HTML, pemberian dokumen yang sama tetapi dituliskan dengan case yang berbeda akan dianggap sebagai dokumen yang berbeda, misalnya contoh.php akan berbeda dengan CONTOH.php atau Contoh.php. Skrip PHP dapat disisipkan dibagian manapun dalam dokumen HTML, begitu pula sebaliknya Skrip HTML dapat diletakkan diantara skrip PHP.
(38)
Berikut contoh dari skrip PHP :
Contoh1.php
<html>
<head>
<title> Test</title>
</head>
<body>
Tanggal :
<?
/*mencetak tanggal dengan perintah echo*/
echo date (“dFY”);echo”<br>”;
/*mencetak tanggal dengan perintah print*/
</body>
(39)
2.5.5 Integrasi dengan Database
PHP yang digabungkan dengan database akan lebih berkekuatan jika digabungkan dengan database yang realibel, gratis dan mudah diinstalasi. Terdapat 2 jenis database yang memenuhi yaitu MYSQL dan PostgreSQL. Kedua jenis database ini dipergunakan karena kinerja yang bagus dan ut nuk mengaksesnya, PHP mempuyai fungsi khusus. Berikut ini daftar database yang didukung oleh PHP sampai versi 5:
Tabel 2.1 Daftar Database yang didukung PHP
No Nama Database No Nama Database
1 Adadase D 12 ODBC
2 Dbase 13 Oracle
3 Empress 14 Ovrimos
4 FilePro (Ready only) 15 PostegreSQL
5 Hyperwave 16 SQLite
6 IBM DB2 17 Sybase
7 Informix 18 Solid
8 Ingres 19 Frontbase
9 INterbase 20 MSQL
10 Direct MS-SQL 21 Velocis
(40)
PHP mempunyai fungsi khusus untuk mengakses MySQL. Ada sekitar 48 fungsi yang dapat didukung PHP dalam mengakses MySQL dalam membuat aplikasi. Adapun yang biasa digunakan diantaranya.
a. Mysql_connect()
Fungsi mysql_connect adalah untuk mrnghubungkan PHP dengan database MySQL. Formatnya adalah :
Mysql_connect (string hostname,string username, string password)
b. Mysql_select db
Setelah terhubung ke database MYSQL dengan menggunakan mysql_connect, langkah selanjutnya adalah mmilih database yang akan digunakan. Fungsi mysql_select_db digunakan untuk mmilih database. Format fungsinya adalah: mysql_select_db (string database, koneksi).
Koneksi adalah variable yang terhubung ke MySQL. Jika tidak mengisi variabel koneksi yang terbuka saat itulah yang dianggap digunakan. Manfaat berbagai macam koneksi adalah bahwa dengan pilihan seperti itu maka dalam suatu file dimungkinkan mengambil query dari 2 database sekaligus.
c. Mysql_query
Dalam database MySQL, perintah untuk melakukan transaksi adalah perintah SQL. Sebutan untuk mengirim perintah SQL dinamakan query. Query memberikan perintah kepada datanbase untuk melakukan apa yang dikehendaki. Format fungsinya adalah :
Int mysql_query (string query, int [link_identifier]); d. Mysql_num_row
Kegunaan dari fungsi ini adalah untuk menghitung jumlah baris yang dikenal oleh proses SQL. Format fungsinya adalah:
(41)
Int mysql_num_row)int result);
e. Mysql_fetch_array
Fungsi ini berkaitan dengan menampilkan data. Untuk menampilkan data, digunakan fungsi mysql_fetch_array. Dengan fungsi ini, hasil query ditampung dalam bentuk array. Format fungsinya adalah :
array mysql_fetch_array(I nt result, int[result_type]);
2.6 MySQL
MySQL merupakan salah satu perangkat lunak system pengelola basis data (database management system). MySQL juga dapat dikategorikan sebagai relation Database Management Sistem (RDBMS). Karena dalam pembuatan basis data pada MySQL dapat dipilah-pilah dalam berbagai table dua dimensi. Setiap table pada MySQL terdiri atas lajur horizontal dan lajur vertical.
MySQL pada saat ini, banyak digunakan oleh pemrogram web untuk membangun situs yang memerlukan basis data sebagai data dan pengolahan data. Untuk keperluan mnampung data di server, kita perlu sebuah database. MySQL merupakan sebuah program aplikasi untuk emmbuat database yang umum digunakan pada wwb server. MySQL bayak digunakan karena kemampuannya dalam menampung data yang cukup besar dan proses loading yang cepat dalam memanggil data.
(42)
2.7 Macromedia Dreamwaver
Dalam membuat situs web diperlukan suatu editor. Salah satu contoh editor yang sangat sederhana adalah notepad. Dengan perkembangan perangkat lunak, suatu perusahan yang bernama Macromedia inc, membuat suatu editor berbasis GUI yang dikhususkan untuk membuat website yang diberi nama Dreamweaver.
Dreamweaver merupakan editor HTML yang professional mendesain, menulis kode program dan mengembangkan website, halaman web, dan aplikasi web. Dalam pengerjaanya dreamweaver memberikan tiga pilihan yaitu bekerja dengan menulis kode program (menukode), dengan pengeditan secara visual (Mode Design) dan dengan tampilan keduanya (split Mode). Dreamweaver juga menyediakan alat-alat bantu untuk mengembangkan kreatifitas pembuatan web. Berikut ini tampilan aplikasi editor dreamweaver adalah:
(43)
Gambar 2.2 merupakan tampialan editor Dreamweaver.
2.8 Pengertian Sistem Informasi
Istilah sistem informasi juga sering dikacaukan dengan sistem informasi managemen (SIM). Sistem Informasi Manajemen merupakan salah satu sistem informasi, yang secara khusus ditujukan untuk menghasilkan informasi bagi pihak managemen dan untuk pengambilan keputusan.
(44)
Berikut beberapa pengertian sistem informasi menurut para ahli : Tabel 2.2 Defenisi Sistem Informasi
Sumber Defenisi
Alter (1992) Sistem informasi adalah kombunasi antara prosedur kerja, informasi,orang dan teknologi informasi yang diorganisir untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi
Bodnar dan Hopwood (1993)
Sistem Inormasi adalah kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data kedalam bentuk informasi yang berguna.
Gelias, Oram, dan Wiggins (1990)
Sistem Informasi adalah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis computer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran para pemakai.
Hall (2001) Sistem Informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada pemkai.
Wilkisson (1992) Sistem informasi adalah kerja yang mengkoordinasikan sumber daya manusia dan computer
(45)
BAB 3
PERANCANGAN SISTEM
3.1 Perancangan Sistem
Perancangan sistem adalah tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem; pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem di bentuk yang dapat berupa penggmabaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi mengkonfigurasikan perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem. Jogiyanto HM, Analisis & Desain Sistem Informasi.
3.2 Metode Pengembangan Sistem
(46)
1. Studi kelayakan
yaitu mengidentifikasikan apakah sistem informasi yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan.
2. Rencana pendahuluan
Yaitu menentukan lingkup sistem yang akan ditangani. 3. Analisis sistem
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponenya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan- permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan.
4. Perancangan sistem
Pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk serta mengkonfigurasikan komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari sistem.
5 Implementasi sistem
(47)
3.3 Metode Perancangan
Metode perancangan sistem ini menggunakan metode pendekatan atas-bawah (top down approach). Perancangan dimulai dari bentuk yang paling global yaitu diagram konteks, kemudian diturunkan secara bertahap menjadi bentuk yang lebih detail.
3.4 Hasil Perancangan
3.4.1 Diagram Konteks (Contex Diagram)
Diagram konteks menggambarkan proses aliran data secara global yang terjadi pada sistem ini. Diagram konteks sistem ini dapat dilihat pada Gambar 3.1.
(48)
3.5 Tabel
Semua field name : not null semua. Setiap tipe data int pada database ini dalam bentuk auto_increment
Tabel 3.1 tabel admin
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan Primary Key
User Varchar 10 User Name ‐
Password Varchar 10 Password ‐
Tabel 3.2 tabel buku tamu
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan Primary Key
Id Int 3 Id Yes
Nama Varchar 15 Nama Pengunjung ‐
Email Varchar 25 Email Pengunjung ‐
(49)
Tabel 3.3 tabel pegawai
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan Primary Key
Nip Varchar 21 Nomor Induk Pegawai Yes
Nama Varchar 35 Nama Pegawai ‐
Gender Char 1 Jenis Kelamin ‐
Agama Varchar 10 Agama Pegawai ‐
Pend_terakhir Varchar 3 Pendidikan Terakhir Pegawai ‐
Alamat Varchar 35 Alamat Pegawai ‐
Tabel 3.4 tabel jabatan
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan Primary Key
Id Int 3 Id Yes
Gol Varchar 5 Golongan ‐
Pangkat Varchar 25 Pangkat ‐
Tabel 3.5 tabel penggajian
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan Primary Key
Id Int 4 Id Yes
Nip Varchar 21 Nomor Induk Pegawai ‐
Pangkat Varchar 25 Pangkat ‐
Gapok Varchar 10 Gaji Pokok ‐
Tunjangan Varchar 10 Tunjangan ‐
Total Varchar 10 Total Gaji ‐
(50)
Tabel 3.6 tabel relasi
Tabel Admin
Tabel BukuTamu
Tabel Pegawai
Tabel Jabatan Tabel Penggajian
User Password Id Nama Email Pesan Nip Nama Gender Agama Pend_terakhir Alamat Id NIP Pangkat Gapok Tunjangan Total Tgl_pembayaran Id Gol Pangkat
(51)
Data Flow Diagram (DFD)
A. Diagram Konteks
Gambar 3.1 Diagram Konteks
Perancangan WebSite Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan
Info Buku Tamu – Info Pegawai – Info Jabatan – Info Pengajian –
– Login Administrator – Entry Data Pegawai – Entry Data Jabatan – Entry Data Penggajian
Laporan – Info Sejarah – Info Daerah Wisata – Info Galeri Foto – Info Data Pegawai 0
WebSite Dinas Pariwisata Kabupaten
Tapanuli Selatan
Pengunjung
Isi Buku Tamu –
Pimpinan
(52)
B. DFD Level Nol
Gambar 3.2 Data Flow Diagram Level Nol
Perancangan WebSite Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Pengunjung Administrator 2
Publikasi Data
1 Login Administrator 3 Pembuatan Laporan – Info Sejarah
– Info Daerah Wisata – Info Galeri Foto – Info Data Pegawai
– Isi Buku Tamu
– Login Administrator
– Entry Data Pegawai – Entry Data Jabatan – Entry Data Penggajian
F3 Pegawai F2
BukuTamu
F4 Jabatan F5 Penggajian
F1 Admin
Pimpinan Laporan
– Info Buku Tamu – Info Pegawai – Info Jabatan – Info Pengajian
(53)
C. DFD LEVEL SATU
Gambar 3.3 DFD Level Satu Halaman Administrator
Administrator
F1 Admin 1.1
Halaman Login Administrator
1.3
Halaman Pesan kesalahan Login
1.4
Halaman Menu Utama Web 1.2
Halaman
Menu Utama Administrator Login Administrator
Baca Data Login
Userid atau password Salah
Userid atau password Kosong
Userid atau password Benar
(54)
Algoritma dalam bentuk Flowchart
A. Flowchart Buku Tamu
Gambar 3.4 Flowchart Buku Tamu
Mulai
Simpan Data Tamu
Data Tamu
Pesan
Penolakan Data
Diterima?
Konfirmasi Data Tamu
Selesai Isi Form Tamu
Tidak
(55)
B. Flowchart Data Pegawai
Gambar 3.5 Flowchart Data Pegawai A Z Tampilkan Form Tambah ? Input Data Keluar ? Simpan ? Simpan Pegawai Z T Batal ? Form Edit dan
Hapus Edit ? Hapus ? Hapus Data Z Perbaiki Data Proses Batal N N Y Y Y Y N N
N Y
N
Y
(56)
C. Flowchart Data Jabatan
Gambar 3.6 Flowchart Data Jabatan Z Tampilkan Form Tambah ? Input Data Keluar ? Simpan ? Simpan Jabatan Z T Batal ? Form Edit dan
Hapus Edit ? Hapus ? Hapus Data Z Perbaiki Data Proses Batal N N Y Y Y Y N N
N Y
N
Y
N B
(57)
D. Flowchart Data Penggajian
Gambar 3.7 Flowchart Data Penggajian Z Tampilkan Form Tambah ? Input Data Keluar ? Simpan ? Simpan Penggajian Z T Batal ? Form Edit dan
Hapus Edit ? Hapus ? Hapus Data Z Perbaiki Data Proses Batal N N Y Y Y Y N N
N Y
N
Y C
(58)
BAB 4
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Pengertian Implementasi Sistem
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistem supaya siap untuk dioperasikan, termasuk juga menulis kode program jika tidak digunakan perangkat lunak aplikasi.Jogiyanto HM, Analisiss & Desain Sistem Informasi
4.1.1 Tujuan Implementasi Sistem
Tujuan-tujuan dari implementasi sistem, yaitu:
a. Mengkaji rangkaian sistem baik dari segi software maupun hardware sebagai sarana penyaji informasi.
b. Menyelesaikan rancangan sistem yang ada dalam dokumen sistem yang baru atau yang telah disetujui.
(59)
c. Memastikan bahwa pengunjung dapat mengoperasikan dengan mudah terhadap sistem yang baru dan mendapat yang baik dan jelas.
d. Memperhitungkan bahwa sistem telah memenuhi permintaan pemakai yaitu dengan menguji sistem secara menyeluruh.
e. Memastikan bahwa sistem telah berjalan dengan lancar dengan mengontrol dan melakukan instalasi secara benar.
4.1.2 Komponen-Komponen Sistem
Pada sistem ada beberapa komponen yang sangat dibutuhkan, antara lain:
4.1.2.1 Hardware
Hardware merupakan komponen yang sangat dibutuhkan dalam mewujudkan sistem yang diusulkan. Dalam hal ini penulis merinci spesifikasi komponen hardware, yaitu:
a. Personel Computer dengan Processor min Intel CoreTM 2 Duo
b. Harddisk 120 GB
c. Monitor Super VGA
(60)
4.1.2.2 Software
Hardware tidak akan memecahkan suatu masalah tanpa adanya komponen software. Adapun software yang digunakan dalam pembuatan website ini adalah:
a. Sistem Operasi Windows XP
Gambar 4.1 Windows XP
b. Macromedia Dreamweaver 8
Software ini berfungsi sebagai text editor dalam penulisan script PHP dalam pembuatan website.
(61)
Gambar 4.2 Drreamwever 8
c. Xampp version 1.6.8
Xampp merupakan aplikasi yang berfungsi sebagai web servernya, PHP sebagai bahasa pemograman serta MySQL sebagai databasenya. Dengan Xampp, kebutuhan software telah terpenuhi.
(62)
Gambar 4.4 Xampp
d. Brainware
Brainware adalah sumber daya manusia yang nantinya akan berperan sebagai user ataupun administrator sistem. Brainware yang dibutuhkan sebagai administrator nantinya bekerja pada server dalam pengolahan data website. Administrator harus mengerti tentang bahasa pemrograman PHP dan MySQL serta mengerti akan jalannya sistem. Sedangkan user tidak harus memiliki kemampuan khusus hanya saja mampu mengoperasikan internet browser.
(63)
4.2 Uji Program
Dari hasil uji program yang telah dilakukan, maka dapat dilihat tampilan hasil desain web dinamis pada Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan, sebagai berikut :
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Penulis mengambil kesimpulan bagaimana cara merancang Sistem Informasi yang telah penulis teliti, antara lain :
1. Dalam merancang Web tersebut penulis menggunakan beberapa aplikasi, antara lain : a. Xampp yang berfungsi sebagai web servernya.
b. PHP yang berfungsi sebagai bahasa pemograman . c. MySQL yang digunakan sebagai databasenya.
2. Dalam pengolahan data website penulis menggunakan Brainware/sumber daya manusia yang nantinya akan berperan sebagai user ataupun administrator system.
3. Aplikasi web ini dibangun dibawah system operasi Windows XP Servis Pack 2 4. Untuk Desaignnya penulis menggunakan Adobe Photoshop CS2.
5. Dreamweaver 8 digunakan sebagai tempat untuk membuat layout dari situs yang telah dirancang.
(70)
5.2 Saran
Dalam mengakhiri penulisan Tugas Akhir ini penulis menguraikan beberapa saran bagi Pembaca maupun Penulis sendiri, antara lain :
1. Hendaklah program yang dibuat dapat dikembangkan lebih lanjut untuk membentuk suatu sistem yang lebih baik sesuai dengan keputusan guna menunjang pengambilan keputusan yang sempurna.
2. Hendaklah pembuatan file cadangan dilakukan secara berkala. Hal ini sangat penting artinya untuk mencegah kemungkinan kehilangan dan kerusakan data yang telah disimpan.
3. Sebaiknya digunakan program antivirus yang residen. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya kerusakan pada program ataupun data.
4. Hendaklah perlu dikembangkan agar sistem informasi ini lebih luas dan dapat berkembang dengan baik.
(71)
DAFTAR PUSTAKA
Firdaus. 2007. 7 Jam Belajar Interaktif PHP & MySQL dengan Dreamwever. Palembang:Maxikom.
Hartono, Jogiyanto. MBA, Ph.D. 1999. Analisis dan Desain Sistem Informasi: pendekatan Terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis.Yogyakarta: ANDI.
Juju, Dominikus. 2006. Tip dan Trik Desain untuk pemula. Jakarta : Elex Media Komputindo
Mutmainah, Siti. 2005. Proyek Desain Web Berbasis Grafis dengan Dreamweaver DAN Fireworks. Yogyakarta : ANDI
Perangin-angin, Kasiman. 2006. Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta : ANDI
(72)
L
A
M
P
I
R
A
N
(73)
Gambaran Sekilas Tentang
Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan
1. Sejarah Berdirinya Kantor Pariwisata Tapanuli Selatan
Kehadiran UU Perda No. 7 Tahun 2007 Pasal 37 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Lembaga Tehnis Daerah telah memacu pemerintah dan masyarakat untuk mendirikan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara.
Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Selatan yang selama ini bergabung dengan Dinas Perhubungan Pariwisata dan Kebudayaan, dibentuk berdasarkan Perda no 7 thn 2007 pasal 37 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Lembaga Tehnis Daerah, berbentuk Kantor, serta ditegaskan juga penyusunan uraian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Jabatan Struktural Kantor Pariwisata dan Kebudayaan daerah Tapanuli Selatan.
Kabupaten Tapanuli Selatan memiliki potensi sumber daya alam yang memberikan kontribusi besar terhadap PDRB kabupaten Tapanuli Selatan terutama sektor pariwisata. Dimana potensi Pariwisata di Tapanuli Selatan ini sangat beragam namun selama ini belum dimanfaatkan secara optimal, maka dari itulah terjadi
(74)
pembentukan kantor pariwisata dan kebudayaan Tapanuli Selatan yang bertugas untuk menggali dan melestarikan potensi pariwisata, baik yang telah direalisasikan maupun yang belum sama sekali direalisasikan serat menginformasikan tentang pariwisata dan kebudayaan di Kab. Tapanuli selatan kepada khalayak ramai dan masyarakat / pengunjung yang ingin menikmati wisata dan liburan di Kab. Tapanuli Selatan.
2. Tempat Objek – Objek Wisata Kabupaten Tapanuli Selatan
Objek- objek wisata tersebut sebagai berikut : 1. Danau Siais
Danau Siais terletak di desa Rianiate Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan ± 63 km dari Kota Padangsidimpuan Via Bt Toru dan ± 45km Via Simarpinggan Kecamatan angkola Selatan serta ± 57km Via Sibolga. Untuk kendaraan menuju Danau Siais sudah bisa di lewati dengan kendaraan roda 2 dan roda 4, juga telah ada angkutan umum menuju Danau tersebut.
Danau ini memiliki luas 998 Ha, dengan di kelilingi hutan Hujan Tropis yang luasnya ± 1.500 Ha yang kaya dengan Flora dan Fauna yang cukup beragam dan danau ini juga merupakan danau terbesar kedua di Sumatera Utara setelah Danau Toba.
(75)
2. Ikan Keramat
Ikan keramat ini berada di sungai kecil yang mengalir di Desa Rianiate. Jenis Ikan cukup beragam mekipun sebenarnya di dominasi ikan Jurung ( mera ) / TOR SP dengan populasi sekitar 10.000 ekor dengan rata-rata berat 1 Kg s/d 2 Kg per ekor dengan panjang ± 50 cm.
Namun ikan-ikan tersebut tidak pernah dikonsumsi oleh masyarakat, karena diyakini dapat membawa malapetaka. Konon, sekitar tahun 1940an ikan itu dulunya dilepas seorang Syekh yang berasal dari Tabuyung, sebuah desa di pesisir barat Tapsel dan tinggal di mesjid dekat sungai tersebut. Karena sedih melihat sungai yang kotor padahal akan dipergunakan untuk berwudhu’. Jadilah ia menebar ikan jurung di sungai tersebut sebagai pembersih agar airnya dapat digunakan untuk berwudhu’. Ikan-ikan tersebut terus berkembang dan hingga kini ikan-ikan tersebut masih tetap ada dan menjadi salah satu objek wisata di Kabupaten Tapanuli Selatan.
3. Pantai Muara Upu
Pantai Muara Upu terletak di Desa Muara Upu Kecamatan Muara Bt Toru Kabupaten Tapanuli Selatan ± 75 Km dari Kota Padangsidimpuan dan ± 58 km dari Kota Sibolga.
Pantai ini merupakan satu-satunya pantai yang ada di Kabupaten Tapanuli Selatan dengan panjang 20 Km dan keliling hutan pinus. Pantai yang indah, original dan memiliki pasir putih yang menambah keindahan pantai dan terletak di pesisir pantai Barat berhadapan langsung dengan Samudra Hindia.
(76)
Penduduknya berjumlah 80 KK bermata pencaharian sebagai nelayan, sedangkan luas wilayah menurut sejarah sekitar 37 km2 dan telah ada penduduknya sejak 103 tahun yang lalu. Kawasan ini sangat potensial dikembangkan menjadi tujuan wisata
4. Pemandian Aek Sijornih
Pemandian ini terletak di Desa Aek Libung Kecamatan Sayurmatinggi, 35 Km dari Kota Padangsidimpuan. Aek Sijornih yang berarti air yang sangat jernih yang merupakan salah satu objek wisata yang sangat banyak di kunjungi oleh wisatawan lokal. Pemandian ini juga menawarkan keindahan air terjun yang tersusun bertingkat diantara bebatuan yang berderu bersama jernihnya air.
5. Pemandian Aek Milas Sosopan
Salah satu pemandian yang ramai di kunjungi orang kecamatan sipirok adalah pemandian Air Panas Sosopan, yang terletak di Desa sosopan 25 km dari Pusat Kota Padangsidimpuan. Tempat ini sangat ramai di kujungi orang pada hari libur dan hari besar karena bisa menyembuhkan berbagai penyakit terutama penyakit kulit.
6. Pemandian Alam Parsariran
Pemandian Alam yang sangat alami ini berjarak +-30 Km dari kota Padangsidimpuan daengan waktu tempuh +- 45 Km dan dapat di tempuh dengan kendaran roda 2 dan 4. Tempat pemandian yang memiliki air bersih dan jernih ini
(77)
sangat sering di kunjungi oleh wisatawan lokal pada setiap hari libur karna pemandangannya yang indah dan alami serta di kelilingi oleh pepohonan.
7. Aek Sirambe
Air Terjun Sirambe terletak di kawasan Danau Siais, +- 87 Km dari Kota Padangsidimpuan atau +- 9 Km dari Danau Siais.Dapat di tempuh menggunakan kendaraan roda 2 dan 4 dengan waktu +- 3 jam. Air tejun yang indah di kelilingi oleh hutan hujan tropis yang sangat alami.
8. Mesjid Raya di Kecamatan Sipirok
Mesjid Raya Sri Alam Dunia Sipirok Mashalih, merupakan mesjid peninggalan era perang Paderi pada Syawal 1233 H atau sekitar tahun 1816 M yang terletak di Sipirok, sebuah kota sejuk yang sangat plural dan menjadi pintu masuk dua agama ketanah batak, yaitu Islam dan Kristen lambang itu adalah Mesjid Raya Sari Alam Dunia Sipirok Mashalih yang di bangun berdampingan nyaris satu dinding dengan greja HKBP Sipirok tepat di persimpangan jantung kota Sipirok, lambang kerukunan beragama paling menonjol di Dunia.
9. Danau Marsabut
Danau Marsabut terletak di Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan danau ini teletak di dataran tinggi yang mempunyai hawa yang sangat sejuk dan konon ceritanya danau ini dulunya hanya beberapa petak sawah yang di miliki oleh
(78)
warga setempat dan ada seorang pemilik sawah tersebut yang baru menikah, ketika dianya sedang menjemur padinya terbersit di benaknya bagai manakah kira-kira paras wajahnya ketika memakai bulang ( pakaian adat pernikahan di Tapanuli Selatan ) berhubung tidak adanya cermin di masa itu, maka dia memekaikannya kepada seekor kucing maka murkalah alam dan turunlah hujan yang sangat deras di wilayah tersebut yang tidak berhenti-berhenti selama tujuh hari tujuh malam sehingga menenggelamkan sawah berikut isinya maka terbentuklah danau tersebut.
10.Batu Nanggar Jati ± 1,5 jam dari Padangsidimpuan
Batu Nanggar Jati di desa Saba Padang Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan yang di yakini telah ada dari zaman dewata dan konon ceritanya batu ini adalah jalan menujuke negri kayangan yang telah di patahkan oleh ompung jolak yang mempunyai kesaktian luar biasa dan menjadi tiga patahan, patahan yang pertama diyakini berada di Sibolga dan satu lagi berada di wilayahjawa barat.
11. Gereja Nomensen Parau Sorat
Gereja GKPA yang terletak di Desa Parau Sorat Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan ini adalah Gereja tertua di wilayah Tapanuli Selatan yang di didirikan oleh Dr.I.L.Nommensen seorang missionaris asal jerman eropa timur pada sekitar tahun 1858 dan mengalami pemugaran pada tahun 1968 dan sampai saat ini masih di pergunakan oleh masyarakat setempat, konon Dr.I.L.Nommensen pernah berdomisilih di daerah ini dan dampai saat ini masih
(79)
mamiliki beberapa petak sawah yang di berikan oleh raja setempat. Jarak tempuh ± 1 jam dari kota Sipirok dengan kendaraan roda 2 dan 4.
12. Benteng Huraba
Benteng Huraba merupakan salah satu bukti peninggalan sejarah yang masih ada di Kab. Tapanuli Selatan terletak di Kec. Batang Angkola. Peninggalan sejarahnya berupa benteng, meriam dan alat-alat serta senjata yang dipergunakan pada masa meraih kemerdekaan atau malah sebelum kemerdekaan.
13. Tor simago-mago
Panorama yang indah dapat dilihat dari puncak Tor simago-mago, keindahan alam dengan sawah membentang dan hutan membentang luas dibawahnya, keasriannya dan udara yang sejuk membuat pengunjungnya betah berada di Tor simago-mago tersebut.
Tor simago-mago ini berada di Sipirok yang merupakan ibukota dari Kab. Tapanuli Selatan. Jarak tempuh ± 1 jam dari kota Padangsidimpuan dengan kendaraan roda 2 dan 4.
14. Tanaman Salak
Kabupaten Tapanuli Selatan terkenal dengan salaknya, sehingga kota Padangsidempuan yang dulunya sebelum pemekaran merupakan Ibukota
(80)
Tapanuli Selatan dijuluki sebagai kota salak. Sampai dengan tahun 2005 luas areal tanaman salak di kabupaten Tapanuli Selatan terdapat sekitar 19.081 ha dengan jumlah produksi sebesar 429.325 ton/tahun. Tanaman ini terdapat di kecamatan Angkola Barat, Angkola Selatan (Siais), Angkola Timur, Batang Toru dan kecamatan Marancar. Selain tanaman salak tanaman buah-buahan lain yang mempunyai potensi cukup tinggi untuk dikembangkan adalah buah jeruk yang terdapat di kecamatan Sipirok,Arse, SD.Hole, Angkola Timur, Siais dan kecamatan Batang Toru. Sampai dengan tahun 2005 luas areal tanaman ini terdapat sekitar 216 ha dengan jumlah produksi sebesar 1.432 ton/tahun.
Sumatera Utara memang sudah sejak lama terkenal sebagai salah satu daerah produksi buah salak, terutama di wilayah Tapanuli Selatan (Tapsel) dan Padang Sidempuan. Jika berkunjung ke daerah tersebut, pastinya buah dengan nama ilmiah Salacca Zalacca ini akan menjadi pilihan utama buah tangan yang akan dibawa untuk sanak keluarga dan kerabat. Bahkan, hasil perkebunannya ini pun sudah sampai ke daerah luar.
Di antara banyak jenis salak berdasarkan kultivarnya yang di Indonesia terdapat sekitar 20-30 jenis, salak Sidempuan termasuk salah satu yang terkenal, selain salak Pondoh dari Yogyakarta, salak Bali dan salak Condet dari Jakarta. Ada juga sebagian ahli yang menganggap salak Sidempuan ini berasal dari jenis yang berbeda, yakni Salacca Sumatrana Becc.
Umumnya, masyarakat Indonesia memang lebih mengenal salak Pondoh dan salak Bali yang punya rasa dan ciri tersendiri. Salak Pondoh terkenal dengan rasa manisnya dengan biji yang kecil, sehingga dagingnya sedikit agak tebal.
(81)
Dibandingkan dengan salak Bali, salak Pondoh masih jauh lebih manis. Namun, warnanya dagingnya hampir sama, yakni berwarna putih.
Berbeda dengan salak Pondoh dan salak Bali, salak Sidempuan atau salak Tapsel terkenal dengan rasa sepat dan manis agak asam, dengan aroma yang wangi. Selain itu, salak Sidempuan juga terkenal dengan warna dagingnya yang bermacam-macam, seperti warna putih, merah, kuning muda, dan kadang-kadang mempunyai serat berwarna hijau dan merah.
“Kelebihan salak Sidempuan dari varietas salak yang lain ada pada rasa sepat itu. Selama ini, orang menganggap rasa sepat itu banyak tidak disukai secara mayoritas. Padahal, kandungan vitamin C-nya jauh lebih banyak, yaitu 54 mg dalam 100 gram buah salak dibandingkan dengan varietas lain yang hanya 2 mg,” jelas Zulham Effendy Siregar.
15. Ulos
Ulos merupakan kain adat bagi masyarakat Kab. Tapanuli Selatan, biasanya ulos atau kain adat ini dipergunakan pada waktu melaksanakan atau menghadiri acara adat, resmi atau pernikahan bagi masyarakat Tapanuli Selatan. Kain adat ini juga merupakan lambang pemersatu adat dan budaya bagi masyarakat Tapanuli Selatan dengan kebudayaan disekitarnya.
(82)
16. Olahan Salak
Buah salak khas Tanah Batak inilah yang kemudian diolah menjadi berbagai produk salak oleh Koperasi Agro Rimba Nusantara (Agrina) yang berada di Jalan Sibolga Km 11, Parsalakan, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan. Pabrik yang dipimpin oleh Gulma Mendrofa itu mengolah buah salak menjadi berbagai produk makanan dan minuman. Jenis produk olahan buah salak itu adalah dodol salak, keripik salak, sirup salak, kurma salak, agar-agar salak, madu salak dan minuman berenergi dari buah salak asli.
Selain itu, produk olahan salak Koperasi Agrina ini memang sudah terbukti kualitasnya dalam beberapa pameran, baik di tingkat lokal maupun nasional. Produk olahan salak terbesar di Indonesia ini pernah mendapatkan penghargaan juara harapan dalam pameran produk UMKM Kementerian Perindustrian dan Juara I produk kuliner Bank Sumut Award pada tahun 2009 lalu. keunggulan lain dari produk salak adalah sudah pernah diuji laboratorium di Amerika, dimana hasil penelitian tersebut memang menunjukkan bahwa salak Sidempuan memang berbeda dengan varietas salak yang lain. “Salak Sidempuan ini sudah teruji secara klinis memiliki banyak vitamin C dibanding varietas yang lain, terbukti dari rasa sepatnya.
Dengan mengonsumsi buah salak segar atau produk olahan salak ini, dapat memberikan khasiat untuk menurunkan kolesterol dalam tubuh dan menurunkan kadar gula dalam darah, alias sebagai obat diabetes. Selain itu, juga mampu mepertahankan kelembaban kulit, memperkuat struktur tulang dan meningkatkan daya tahan tubuh atau sebagai antibodi/antioksida.
(83)
17. Kawah Haritte ( kawah Gunung Sibual – buali )
Tepatnya di Sipirok yang Menjadi ibu kota dari Kabupaten Tapanuli Selatan terdapat sebuah gunung yang menawarkan keindahan panoramanya saat medaki gunung tersebut. Masyarakat Sipirok menyebutnya dengan sebutan gunung sibual-buali, dan pada gunung ini ditemukan kawah yang masih aktif dengan sebutan kawah Haritte. Pemandangan yang sangat menakjubkan bukan….!!! Menurut masyarakat sekitar air yang mengalir ke daerah aek milas sosopan yang berada di desa hutaimbaru Sipirok berasal dari aliran kawah gunung sibual-buali ini.
18. Salak
Kabupaten Tapanuli Selatan terkenal dengan perkebunan salak yang luas dan rasa salaknya berbeda dengan hasil perkebunan salak di daerah lain. Di Tapsel rasa salaknya cenderung sepat manis atau manis asem, serta warna salaknya juga beragam. Nah, inilah yang membuat masyarakat yang berkunjung ke daerah Tapanuli Selatan ini selalu memburu yang namanya sihitam manis sepat ini (buah salak) yang dijadikan oleh para pengunjung menjadi buah tangan mereka untuk keluarga atau oleh – oleh dari Tapanuli Selatan.
19. Kain Tenunan
Usaha bidang tenun menenun ini bisa kita jumpai di daerah Sipirok tepatnya di Desa Sigiring – giring. Kurang lebih 5 km dari pusat pasar Sipirok, disini kita
(84)
banyak menemukan hasil kerja tangan yang berupa tenunan oleh masyarakat Tapsel yang mencerminkan nilai seni dan budaya yang sangat tinggi. Dari kegiatan tenunan ini dapat menghasilkan kain adat (ulos) Tapsel yang sangat bagus dan memliki nilai seni yang indah, serta dari kegiatan tenun menenun ini lah asal pembuatan kain adat dan ulos dari daerah Tapanuli Selatan berasal kata masyarakat sekitar. Ini merupakan salah satu tempat yang paling diburu oleh para pengunjung wisata untuk mendapatkan kain adat tersebut dan dijadikan sebagai oleh – oleh buat keluarga, teman dan lain sebagainya.
3. Fungsionaris Kantor Pariwisata Tapanuli Selatan
Fungsionaris Organisasi adalah Struktur kepengurusan yang bertanggung jawab untuk menjalankan organisasi tersebut guna mencapai tujuan yang diharapkan. Berikut penulis menguraikan struktur fungsionaris Kantor Pariwisata Tapanuli Selatan :
(85)
Tabel 3.1 Daftar Fungsionaris Kantor Pariwisata Tapanuli Selatan
No Nama NIP Pangkat / Gol
Pend Terakhir
1. H. Syaiful Jamil Hsb, ST 19570915 198603 1 007 Pembina / IV/a S-1
2. Sahruddin Perwira 19721209 199803 1002 Penata / III/c S-1
3. Gito 19571001 198203 1 005
Penata Muda Tk.I / III/b
S-1
4. Abdul Rahman Daulay 19780430 199801 1 002 Pengatur / II/c SMA
5. Syamsuddin Daulay 19690409 200801 1 003 Pengatur Muda / II/a SMA
6. Andi Selowahono 19800115 200701 1 100 Pengatur Muda / II/a SMA
7. Ali Armawi S.Sos 19690827 199503 1 002 Penata Muda Tk.I / III/b
S-1
(86)
9. Madalun Harahap 19840327 200604 1 003 Pengatur Tk.I / II/d D-3
10. Muhammad Jusin Hrp 19620120 198410 1 001 Penata Muda Tk.I / III/b
11. Taufik 19790528 200904 1 002 Pengatur / II/c D-3
12. Ade M Sobirin 19760421 200312 1 005 Pengatur Muda Tk.I / II/b SMA
13. Ahmad Ridoan, S.Sos 19620810 198503 1 010 Penata / III/c S-1
14. M Hasan PH Dalimunthe 18730712 200312 1 006 Pengatur Tk.I / II/d D-3
15. Mardan Hidayat 19741024 200604 1 003 Pengatur / II/c D-3
16. Akhiruddin
17. Nova Sriwahyuni Siregar
(87)
4. Struktur Organisasi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan
Organiasi adalah suatu bentuk kerja sama dari sejumlah orang dalam suatu wadah tertentu untuk mencapai suatu tujuan.
Struktur organisasi perusahaan merupakan kerangka pembagian tugas dan tanggung jawab fungsional yang berperan menjalankan aktifitas perusahaan. Melalui struktur organisasi yang jelas.
Dengan adanya struktur organisasi ini diharapkan setiap pegawai mengetahui dengan jelas tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan serta dapat mempertanggung jawabkannya kepada atasan dan atasan akan mengetahui bagai mana mendelegasikan wewenang kepada bawahannya, sehingga setiap aktifitas bawahan dapat terselenggara dengan baik dan terkoordinasi.
Berikut merupakan bagan Struktur Organisasi Kantor Pariswisata Kabupaten Tapanuli Selatan :
(88)
Struktur Organisasi
KEPALA KANTOR
H. SYAIFUL JAMIL, ST
KASUBAG TU
SAHRUDDIN PERWIRA
KASI PENYUSUNAN PROGRAM
ALI ARMAWI, S. Sos
KASI PP OBJEK
AHMAD RIDHOAN, S. Sos
KASI INFORMASI DAN PROMOSI
(89)
5. Visi dan Misi
a. Visi
Visi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan :
” Memperkenalkan, meningkatkan dan mengembangkan Pariwisata yang berkualitas serta melestarikan Budaya Tradisional yang Dinamis”
b. Misi
Misi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan:
1. Mempromosikan objek –objek wisata dan seni Budaya tradisional Tapanuli Selatan.
2. Melaksanakan pengaturan dan pengelolaan objek dan daya tarik wisata.
3. Menyelenggarakan kegiatan festival,pameran dan lomba secara berkala di tingkat Kabupaten.
4. Melakukan koordinasi dengan instansi pemerintah, dunia usaha dan lembaga masyarakat yang menyangkut bidang Pariwisata dan Kebudayaan daerah.
6. Tujuan Pembentukan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan Tujuan Pembentukan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan:
a. Menginformasikan serta mempromosikan objek-objek wisata yang ada di kabupaten tapanuli selatan.
(90)
b. Memberikan Informasi secara detail tentang kawasan wisata yang di datangi oleh pengunjung wisata
c. Menginformasikan dan mempromosikan tentang kebudayaan masyarakat di tapanuli selatan
d. Menarik wisatawan dengan mempromosikan daerah tapanuli selatan sebagai daerah yang kaya akan objek wisata
e. Melaksanakan pengaturan dan pengelolaan objek dan daya tarik wisata. f. Mempromosikan kabupaten tapanuli selatan dengan Menyelenggarakan
kegiatan festival,pameran dan lomba secara berkala di tingkat Kabupaten g. Mempunyai tugas mengumpulkan informasi serta menyebarluaskan
informasi sesuai dengan petunjuk Pimpinan kantor pariwisata dan kebudayaan
(91)
KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) JL. BIOTEKNOLOGI NO. 1 KAMPUS USU Telp. (061) 8214290s
MEDAN – 20155, EMAIL : Dekanat@FMIPA.USU.AC.ID
KARTU BIMBINGAN TUGAS AKHIR MAHASISWA Nama Mahasiswa : IKHSAN HIDAYAH
NIM : 082406208
Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web.
Dosen Pembimbing : Drs. Partano Siagian, M.Sc Tanggal Mulai Bimbingan :
Tanggal Selesai Bimbingan :
No. Tanggal Asisten Bimbingan
Pembahasan Pada Asisten Mengenai Pada BAB
Paraf Dosen
Pembimbing Keterangan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Kartu ini dikembalikan ke Departemen Matematika bila Bimbingan Mahasiswa telah selesai
Diketahui, Disetujui,
Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Utama/
Ketua Penanggung Jawab
Prof.Dr. Tulus, M.Si Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP. 196209011988031002 NIP. 130877994
(92)
SURAT KETERANGAN Hasil Uji Program Tugas Akhir
Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa Mahasiswa Tugas Akhir Program Diploma III Teknik Informatika/Statistika :
Nama : IKHSAN HIDAYAH
NIM : 082406208
Prog. Studi : Teknik Informatika
Judul TA : PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB.
Telah melaksanakan test program Tugas Akhir Mahasiswa tersebut di atas pada tanggal……….
Dengan Hasil : Sukses / Gagal
Demikian diterangkan untuk digunakan melengkapi syarat pendaftaran Ujian Meja Hijau Tugas Akhir Mahasiswa bersangkutan di Departemen Matematika FMIPA USU Medan.
Medan, Juli 2011 Dosen Pembimbing
Program Studi D3 Teknik Informatika
Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP. 130877994
(1)
4. Struktur Organisasi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan
Organiasi adalah suatu bentuk kerja sama dari sejumlah orang dalam suatu wadah tertentu untuk mencapai suatu tujuan.
Struktur organisasi perusahaan merupakan kerangka pembagian tugas dan tanggung jawab fungsional yang berperan menjalankan aktifitas perusahaan. Melalui struktur organisasi yang jelas.
Dengan adanya struktur organisasi ini diharapkan setiap pegawai mengetahui dengan jelas tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan serta dapat mempertanggung jawabkannya kepada atasan dan atasan akan mengetahui bagai mana mendelegasikan wewenang kepada bawahannya, sehingga setiap aktifitas bawahan dapat terselenggara dengan baik dan terkoordinasi.
Berikut merupakan bagan Struktur Organisasi Kantor Pariswisata Kabupaten Tapanuli Selatan :
(2)
Struktur Organisasi
KEPALA KANTOR
H. SYAIFUL JAMIL, ST
KASUBAG TU
SAHRUDDIN PERWIRA
KASI PENYUSUNAN PROGRAM
ALI ARMAWI, S. Sos
KASI PP OBJEK
AHMAD RIDHOAN, S. Sos
KASI INFORMASI DAN PROMOSI
(3)
5. Visi dan Misi
a. Visi
Visi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan :
” Memperkenalkan, meningkatkan dan mengembangkan Pariwisata yang berkualitas serta melestarikan Budaya Tradisional yang Dinamis”
b. Misi
Misi Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan:
1. Mempromosikan objek –objek wisata dan seni Budaya tradisional Tapanuli Selatan.
2. Melaksanakan pengaturan dan pengelolaan objek dan daya tarik wisata.
3. Menyelenggarakan kegiatan festival,pameran dan lomba secara berkala di tingkat Kabupaten.
4. Melakukan koordinasi dengan instansi pemerintah, dunia usaha dan lembaga masyarakat yang menyangkut bidang Pariwisata dan Kebudayaan daerah.
6. Tujuan Pembentukan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan
Tujuan Pembentukan Kantor Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan:
a. Menginformasikan serta mempromosikan objek-objek wisata yang ada di kabupaten tapanuli selatan.
(4)
b. Memberikan Informasi secara detail tentang kawasan wisata yang di datangi oleh pengunjung wisata
c. Menginformasikan dan mempromosikan tentang kebudayaan masyarakat di tapanuli selatan
d. Menarik wisatawan dengan mempromosikan daerah tapanuli selatan sebagai daerah yang kaya akan objek wisata
e. Melaksanakan pengaturan dan pengelolaan objek dan daya tarik wisata. f. Mempromosikan kabupaten tapanuli selatan dengan Menyelenggarakan
kegiatan festival,pameran dan lomba secara berkala di tingkat Kabupaten g. Mempunyai tugas mengumpulkan informasi serta menyebarluaskan
informasi sesuai dengan petunjuk Pimpinan kantor pariwisata dan kebudayaan
(5)
KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) JL. BIOTEKNOLOGI NO. 1 KAMPUS USU Telp. (061) 8214290s MEDAN – 20155, EMAIL : Dekanat@FMIPA.USU.AC.ID
KARTU BIMBINGAN TUGAS AKHIR MAHASISWA
Nama Mahasiswa : IKHSAN HIDAYAH
NIM : 082406208
Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Pariwisata Di Kabupaten Tapanuli Selatan Berbasis Web.
Dosen Pembimbing : Drs. Partano Siagian, M.Sc Tanggal Mulai Bimbingan :
Tanggal Selesai Bimbingan :
No. Tanggal Asisten Bimbingan
Pembahasan Pada Asisten Mengenai Pada BAB
Paraf Dosen
Pembimbing Keterangan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Kartu ini dikembalikan ke Departemen Matematika bila Bimbingan Mahasiswa telah selesai
Diketahui, Disetujui,
Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Utama/
Ketua Penanggung Jawab
Prof.Dr. Tulus, M.Si Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP. 196209011988031002 NIP. 130877994
(6)
SURAT KETERANGAN Hasil Uji Program Tugas Akhir
Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa Mahasiswa Tugas Akhir Program Diploma III Teknik Informatika/Statistika :
Nama : IKHSAN HIDAYAH
NIM : 082406208
Prog. Studi : Teknik Informatika
Judul TA : PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARIWISATA DI
KABUPATEN TAPANULI SELATAN BERBASIS WEB.
Telah melaksanakan test program Tugas Akhir Mahasiswa tersebut di atas pada tanggal……….
Dengan Hasil : Sukses / Gagal
Demikian diterangkan untuk digunakan melengkapi syarat pendaftaran Ujian Meja Hijau Tugas Akhir Mahasiswa bersangkutan di Departemen Matematika FMIPA USU Medan.
Medan, Juli 2011 Dosen Pembimbing
Program Studi D3 Teknik Informatika
Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP. 130877994