Ade Christian Surbakti : Analisa Mesin Pengiris UbiKeripik Kapasitas 30 KgJam, 2009.
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Umum
Untuk peningkatan produksi dan kualitas hasil yang dibuat dibutuhan peralatan atau mesin yang menggunakan teknologi tepat guna khususnya
permesinan pengolahan makanan ringan seperti mesin pengiris ubi sangat diperlukan. Pada umumnya kerupuk sudah merupakan produk yang sangat banyak
dijumpai dipasaran dan merupakan suatu jenis makanan ringan juga sebagai makanan sampingan yang sangat digemari oleh masyarakat.
Berbagai cara dijumpai untuk melakukan pengirisan atau pemotongan ubi, diantaranya menggunakan pisau dapur. Cara ini adalah cara yang sangat
sederhana dilakukan orang, untuk menggunakannya dibutuhkan keahlian khusus dan kebiasaan menggunakan peralatan. Gambar 2.1
Pisau Bahan keripik
Landasan Keripik yang telah diiris
Gambar 2.1. Pengiris Kerupuk Dengan Pisau
Pengirisan ubi dengan cara diatas, hasil yang diperoleh ketebalan ibu tergantung pada tingkat keahlian dan kebiasaan sipekerja melakukan pengirisan.
Ade Christian Surbakti : Analisa Mesin Pengiris UbiKeripik Kapasitas 30 KgJam, 2009.
Menggunakan peralatan lain sering juga dijumpai, yaitu dengan peralatan serut seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini. Gambar 2.2
Gambar 2.2. Pengiris Kerupuk Dengan Papan Pisau
Teknik ini sepenuhnya menggunakan tangan dan tenaga orang yang melakukan penyayatan. Ketebalan sayatan dapat diatur dengan penyetelan posisi
mata pisau pada permukaan lubang yang ada pada papan peluncur irisan. Penggunaan alat ini perlu hati-hati, terlebih pada saat bahan kerupuk yang hendak
diiris semakin habis, karena dapat melukai tangan ketika mengumpankan bahan ubi. Bentuk penyayatan pada produk sedikit mengalami pengurutan sehingga
hasilnya kurang begitu baik. Pengirisan ubi untuk pembuatan bahan keerupuk ada juga dilakukan
dengan mesin manual, diputar dengan tangan tanpa mengunakan motor penggerak. Mesin ini dilengkapi dengan dua buah mata pisau, yang
pemotongannya terhadap bahan ubi saling bergantian. Bahan ubi setelah dibentuk bulat panjang diumpankan ke mata pisau yang sedang berputar. Bentuk
pemotongan sedikit mengalami perubahan dari bentuk semula, sedikit lonjong dan Bahan kerupuk
Pisau penyayat
Produk bahan keripik
Papan peluncur irisan
Ade Christian Surbakti : Analisa Mesin Pengiris UbiKeripik Kapasitas 30 KgJam, 2009.
hasil penyayatannya juga membentuk gerigi kecil dan bergelombang. Ketebalannya juga relatif tidak sama, hal ini dikarenakan adanya pengaruh
tekanan vertikal terhadap bagian produk yang dipotong. Gambarnya dapat dilihat pada gambar 2.3. dibawah ini :
Pisau pemotong Piringan pisau
Bahan kerupuk
Engkol Produk bahan kerupuk
Gambar 2.3. Mesin Pengiris Kerupuk Manual
2.2. Konsep Rancangan