3.5 Definisi Operasional Variabel dan Skala Pengukuran
3.5.1 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel secara eksplisit mengidentifikasikan variabel- variabel penelitian yang akan dianalisis. Dalam penelitian ini, definisi operasional
dijelaskan sebagai berikut: a.
Perencanaan strategis X1
Perencanaan strategis adalah kebijakan PG. Djatiroto yang digunakan dalam jangka waktu panjang untuk mencapai tujuannya. Perencanaan strategis ini
digunakan sebagai arahan atau acuan oleh karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut.
Adapun indikator yang digunakan dalam variabel ini adalah : 1
Perencanaan strategis menjawab pertanyaan dasar. Indikator
ini menunjukkan
perencananaan strategis
memberika n pemahaman kepada karyawan tentang tujuan yang ingin dicapai oleh
perusahaan. 2
Perencanaan strategis memberikan kerangka kerja untuk perencanaan yang lebih terinci.
Indikator tersebut menunjukkan bahwa perencanaan strategis yang ada memberikan kerangka kerja secara terperinci yang digunakan karyawan untuk
menyelesaikan pekerjaan. 3
Perencanaan strategis membantu penggunaan sumber daya. Indikator ini menunjukkan bahwa perencanaan strategis membantu
memanfaatkan penggunaan sumber daya yang ada di dalam perusahaan.
b. Budaya organisasiX2
Budaya organisasi adalah nilai- nilai budaya PG. Djatiroto yang digunaka n untuk mengatur perilaku anggota sehingga memberikan komitmen kepada anggota
dan sebagai pembeda dari organisasi satu dengan organisasi lainnya, seperti budaya yang ada dalam PG. Djatiroto yaitu Produktif, Amanah, Kualitas, Simpatik dan
Inovatif. Terdapat beberapa indikator untuk mengukur variabel budaya organisas i, yaitu :
1 Risk tolerance toleransi terhadap resiko
Indikator ini menunjukkan suatu keadaan dimana karyawan didorong selalu mencoba cara baik dalam menghadapi resiko dan menjadi inovatif.
2 Direction arah
Indikator ini menunjukkan kemampuan karyawan dalam menyelesa ika n pekerjaan sesuai dengan sasaran yang telah ditentukan.
3 Management Support dukungan manajemen
Indikator ini menunjukkan dukungan melalui hubungan dengan orang lain untuk meningkatkan produktivitas.
4 Control pengawasan
Indikator ini menunjukkanpengawasan menggunakan tolok ukur kualitas yang tinggi untuk menyelesaikan tugas.
5 Conflict tolerance toleransi konflik
Indikator ini menunjukkan kepekaan dan rasa tanggap terhadap persoalan perusahaan.
c. Kinerja karyawan Y
Kinerja merupakan hasil hasil kerja yang dicapai oleh karyawan dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan
kepada masing-masing karyawan. Indikator dari kinerja karyawan yang digunakan sebagai berikut :
1 Kualitas Kerja
Indikator ini menunjukkan kerapihandan ketelitian dalam menyelesa ika n pekerjaan dengan memperhatikan jumlah pekerjaan yang telah diberikan.
2 Kuantitas Kerja
Indikator ini menunjukkan banyaknya jumlah jenis pekerjaan yang dikerjakan dalam suatu waktu sehingga efisiensi dan efektivitas dapat terlaksana
sesuai dengan tujuan perusahaan.
3 Tanggung Jawab
Indikator ini menunjukkan seberapa besar karyawan bertanggungjawab atas pekerjaan yang dilakukannya.
4 Kerjasama
Indikator ini menunjukkan kesediaan karyawan untuk bekerjasama dengan karyawan yang baik didalam maupun diluar pekerjaan, sehingga pekerjaan akan
semakin baik.
3.5.2 Skala Pengukuran