Jenis Penelitian Tempat dan waktu Penelitian Variabel Penelitian Definisi Operasional

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratories

3.2 Tempat dan waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA Universitas Jember yang dilaksanakan mulai 3 Oktober- 31 Desember 2011.

3.3 Variabel Penelitian

a. Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah serial volume khamir antagonis Saccharomycess cereviceae. b. Variabel terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah persentase hambatan yang menunjukkan terhambatnya pertumbuhan jamur oxysporum. c. Variable kontrol Variabel kontrol dalam penelitian ini adalah pertumbuhan Fusarium oxysporum.

3.4 Definisi Operasional

a. Saccharomyces cerevisiae adalah salah satu jenis khamir antagonis yang pada umumnya digunakan dalam pembuatan roti dan bir. b. Fusarium oxysporum merupakan pathogen tular tanah yang sangat umum dijumpai menyerang tanaman hortikultura di Indonesia Semangun, 2000:555. Fusarium oxysporum menghasilkan 3 spora tak-kawin, yaitu mikrokonidium, makrokonidium, dan klamidospora. Mikrokonidium mempunyai satu atau dua sel, terdapat jumlah banyak, dan sering dihasilkan pada semua kondisi. Makrokonidium mempunyai tiga sampai lima sel dan berbentuk lengkung, gelendong, lonjong, ujung tajam, mempunyai 3-5 sekat, dan ukuran [20-27 – 46-60 x 3,5-4,5 5] µm. Klamidospora berbentuk bulat, berdinding tebal, dihasilkan di bagian ujung maupun di tengah miselium yang tua atau pada makrokonidium, dengan diameter 5-15 µm Domsch et al., 1993. c. Serial perbedaan volume merupakan perbedaan volume isolat antagonis Saccharomyces cerevisiae 10µl-100µl terhadap pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum. d. Pertumbuhan Fusarium oxysporum adalah bertambahnya luas koloni jamur pada medium biak agar. e. Persentase hambatan merupakan besarnya hambatan bakteri antagonis yang dapat menghambat pertumbuhan jamur patogen dengan cara menghitung jari- jari koloni jamur Fusarium oxysporum pada kontrol dan pada perlakuan dengan khamir antagonis yang dihitung berdasarkan rumus menurut Khalimi 2010.

3.5 Alat dan Bahan