KAJIAN FAKTOR PENYEBAB PENDERITA HIPERTENSI DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS FAKTOR DI RSUD DR. PIRNGADI MEDAN.

KAJIAN FAKTOR PENYEBAB PENDERITA HIPERTENSI
DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS FAKTOR
DI RSUD DR. PIRNGADI MEDAN

Oleh :
Rimhot Simanjuntak
NIM. 4103230029
Program Studi Matematika

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Sains

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2016

ii


RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Parsoburan pada 6 Mei 1992. Ayah bernama Sahat
Simanjuntak dan ibu bernama Lasma Pane. Penulis merupakan anak Pertama dari
lima bersaudara. Pada tahun 1998

penulis bersekolah di SD Negeri 173593

Parsoburan. Pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMP Negeri 12
Pematang Siantar. Pada tahun 2007, penulis melanjutkan sekolah di SMA Negeri
1 Pematang Siantar dan lulus di tahun 2010. Pada tahun 2010, penulis diterima di
Jurusan Matematika Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan dan lulus pada tanggal 26 Januari
2016.

iii

Kajian Faktor Penyebab Penderita Hipertensi Dengan Menggunakan
Analisis Faktor Di RSUD Dr. Pirngadi Medan


Rimhot Simanjuntak (4103230029)

ABSTRAK
Hipertensi adalah penyakit yang terjadi akibat tekanan darah dari penderita
melebihi tekanan darah normal. Analisis faktor dalam penelitian ini berarti
mengkaji beberapa faktor hipertensi yang saling berhubungan dan melihat faktor
yang saling terikat atau sangat erat berhubungan dan yang paling besar
menyebabkan terjadinya hipertensi.
Metode yang digunakan adalah kuesioner yaitu dengan mengumpulkan
setiap data dari pasien yang menderita hipertensi dan mengkaji faktor yang
mempengaruhi penyebab dari setiap pasien penderita hipertensi yang dipilih.
Dalam persoalan analisis faktor akan menghasilkan beberapa faktor baru
yang didalamnya terdapat beberapa faktor dari faktor – faktor yang akan diteliti
pada penelitian ini yaitu faktor pertama Biologis dan Kebiasaan yang terdiri dari
variabel X2 = jenis kelamin, X5 = merokok dan X7 = meminum alkohol dengan
korelasi setiap variabel yang membentuk faktor ini menyebabkan terjadi
hipertensi adalah 50,197%, faktor kedua yaitu internal diri yang terdiri dari
variabel X1 = usia, X6 = stres dan X8 = komplikasi penyakit lain dengan korelasi
setiap variabel yang membentuk faktor ini menyebabkan terjadi hipertensi adalah
26,711%. Hipertensi dapat disebabkan banyak faktor yang lainnya, yang belum

dilakukan pada penelitian ini.
Kata kunci : Hipertensi, Analisis Faktor.

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun Skripsi ini berjudul “Kajian
Faktor Penyebab Penderita Hipertensi Dengan Menggunakan Analisis
Faktor di RSUD Dr. Pirngadi Medan”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi
salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Sains di Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini tidak akan
mendapatkan suatu hasil yang baik tanpa adanya bimbingan, bantuan, saran serta
doa dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Syawal
Gultom, M.Si., selaku Rektor Universitas Negeri Medan, Bapak Dr. Asrin Lubis,
M.Pd., selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Bapak
Dr. Edy Surya, M.Si., selaku Ketua Jurusan Matematika, Bapak Drs. Yasifati Hia,

M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Matematika, Bapak Dr. Pardomuan Sitompul,
M.Si., selaku Ketua Program Studi Matematika.
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Dr. Faiz
Ahyaningsih, M.Si., selaku Pembimbing Akademik dan Pembimbing Skripsi yang
telah banyak membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga
tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Pardomuan Sitompul,
M.Si, Ibu Susiana, S.Si, M.Si, Ibu Dr. Yulita Molliq Rangkuti, M.Sc selaku dosen
penguji yang telah banyak memberikan masukan dan saran dalam penyusunan
skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Indah Kemala Hsb,
M.Psi selaku Kabid Penelitian dan Pengembangan RSUD Dr. Pirngadi Medan
yang telah memberikan izin untuk mengadkan penelitian/observasi di RSUD Dr.
Pirngadi Medan dan membantu penulis selama penelitian berlangsung, juga
kepada seluruh staf pengajar Jurusan Matematika FMIPA yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.
Teristimewa penulis mengucapkan terima kasih dan hormat kepada Orang
tua penulis Sahat Simanjuntak dan Lasma Pane untuk semua kasih sayang, doa,
motivasi, segala jerih payah dan perjuangan, sehingga penulis dapat
menyelesaikan studi, serta saudara-saudara penulis Eben K.P Simanjuntak, Arnol
Simanjuntak, Rois Simanjuntak, dan Petris Simanjuntak yang memberikan banyak
dukungan, doa dan motivasi kepada penulis.


v

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Roman Hutagalung,
Yasner Marnaek Sitinjak, Jimmy Sihombing, Marusaha Simanjuntak, Steven
Simarmata, Rio David Manalu, Mohe Tambunan, Petrus Geri Simamora, Arwin
Simamora, Mona Lumban Tobing, Lia Siringo-ringo, Norita Tambunan, Apri
Lumban Tobing, Sani Bangun dan semua teman kost 175 Perjuangan yang telah
memberikan banyak bantuan, doa dan saran kepada penulis . Terima kasih penulis
ucapkan kepada IMAPADAN sebagai organisasi yang telah penulis pimpin dalam
beberapa tahun yang telah memberikan bantuan dan saran kepada penulis. Terima
kasih penulis sampaikan juga kepada teman-teman Non-Dik’10 yang memberikan
motivasi, serta selalu membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu, kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat diharapkan. Semoga Skripsi ini bermanfaat dan
menambah wawasan bagi kita semua. Akhir kata, penulis mengucapkan terima
kasih.

Medan, Februari 2016
Penulis


Rimhot Simanjuntak
Nim. 4103230029

vi

DAFTAR ISI
Halaman

Lembar Pengesahan

i

Riwayat Hidup

ii

Abstrak

iii


Kata Pengantar

iv

Daftar Isi

vi

Daftar Gambar

viii

Daftar Tabel

ix

Daftar Lampiran

x


BAB I PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6

Latar Belakang Masalah
Identifikasi Masalah
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian

1
2
3
3

4
4

BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Gambaran Umum RSUD Dr. Pirngadi Medan
2.2 Analisis Faktor
2.2.1 Model Analisis Faktor
2.2.2 Statistik Dalam Analisis Faktor
2.2.2.1 KMO (Kaiser-Meyer-Olkin)
2.2.2.2 Barlett’s Test of Spheritic
2.2.2.3 Measure of Sampling Adequacy (MSA)
2.2.2.4 Nilai Karakteristik (eigenvalue)
2.2.2.5 Vektor Karakteristik (eigenvector)
2.2.2.6 Faktor Muatan (Loading Factor)
2.2.2.7 Komunalitas (communality)
2.2.2.8 Scree Plot
2.2.2.9 Faktor Rotasi (Rotated Factor)
2.2.2.10 Residuals
2.2.3 Tujuan Analisis Faktor


5
6
7
8
8
9
9
10
10
11
11
11
11
12
12

vii

2.2.4 Asumsi Pada Analisis Faktor
2.2.5 Langkah-Langkah Analisis Faktor

2.3 Definisi Variabel
2.3.1 Definisi Tekanan Darah
2.3.2 Definisi Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
2.3.3 Definisi Variabel Penelitian
2.3.3.1 Usia
2.3.3.2 Jenis Kelamin
2.3.3.3 Genetik/Keturunan
2.3.3.4 Obesitas
2.3.3.5 Merokok
2.3.3.6 Stres
2.3.3.7 Konsumsi Alkohol
2.3.3.8 Komplikasi Penyakit Lain
2.3.3.9 Konsumsi Kafein/Kopi
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel
3.3 Rancangan dan Variabel Penelitian
3.4 Teknik Pengumpulan Data
3.5 Validitas dan Reliabilitas
3.6 Analisis Data
3.7 Skala Ukur Penelitian
3.8 Definisi Operasional

12
12
14
14
14
16
16
16
17
17
17
18
18
18
19

.

20
20
21
21
22
24
25
26

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Input Data Asli Penelitian
4.2 Deskripsi Karakteristik Responden
4.3 Penskalaan Data Asli Penelitian
4.4 Uji Pengolahan Data
4.4.1 Uji Validitas
4.4.2 Uji Reliabilitas
4.5 Analisis Faktor
4.5.1 Membentuk Matriks Korelasi
4.5.2 Pengujian KMO dan Bartlett’s
4.5.3 PengukuranMSA
4.5.4 Ekstraksi Faktor
4.5.5 Menentukan Banyak Faktor
4.5.6 Melakukan Rotasi Faktor
4.5.7 Interpretasi Faktor

28
29
30
31
32
34
35
35
36
37
37
39
40
43

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran

45
46

DAFTAR PUSTAKA

47

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1

Langkah-langkah analisis faktor

13

Gambar 4.1

Scree Plot

40

Gambar 4.2

Grafik Hasil Proses Rotasi Matriks.

42

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1

Klasifikasi Tekanan darah menurut JNC 7

15

Tabel 2.2

Klasifikasi Indeks Massa Tubuh (IMT)

17

Tabel 3.1

Definisi Operasional

26

Tabel 4.1

Input Data Asli Penelitian

28

Tabel 4.2

Deskripsi Karakteristik Responden

29

Tabel 4.3

PenskalaanVariabel X1

31

Tabel 4.4

PerhitunganValiditas Variabel X1

33

Tabel 4.5

Hasil Uji Validitas

34

Tabel 4.6

Nilai Reliabilitas

35

Tabel 4.7

Hasil Perhitungan Matriks Korelasi

36

Tabel 4.8

Hasil uji KMO dan Bartlett’s test of shphericity

36

Tabel 4.9

Hasil Pengukuran MSA

37

Tabel 4.10

Komunalitas

38

Tabel 4.11

Nilai Eigenvalue untuk setiap faktor

39

Tabel 4.12

Matriks Faktor (Sebelum Dirotasi)

41

Tabel 4.13

Matriks Faktor (Setelah Dirotasi)

41

Tabel 4.14

Faktor – Faktor Interpretasi

43

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Tabel Hasil Penskalaan Data

49

Lampiran 2

Tabel Hasil Penskalaan Data Penelitian

50

Lampiran 3

Output Hasil SPSS 20.0

52

Lampiran 4

Dokumentasi Penelitian

56

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang Masalah
Hipertensi merupakan salah satu penyakit (suatu penyakit yang muncul

akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari fungsi normal menjadi lebih
buruk, biasanya terjadi pada usia lanjut) yang perlu diwaspadai karena merupakan
salah satu penyebab kematian utama di Indonesia. Stroke berada pada urutan
teratas yaitu dengan persentase 15,4%, Tuberculosis 7,5%, dan Hipertensi di
urutan ketiga dengan persentase 6,8%.(Sarasaty, 2011).

Menurut Profil

Kesehatan Kota Medan Tahun 2011, hipertensi menduduki peringkat kedua dari
sepuluh penyakit terbesar di Kota Medan.
Hipertensi merupakan ancaman terbesar bagi masyarakat Indonesia
dengan angka penderita hipertensi yang cukup tinggi. Hipertensi menimbulkan
angka morbiditas (kesakitan) dan angka mortalitas (kematian) yang tinggi karena
hipertensi merupakan penyebab gejala penyakit stroke, ginjal, dan jantung.
Anggraini, dkk (2009) melakukan penelitian dan memperoleh hasil yaitu
dari 46 pasien 89,1% penderita hipertensi dipengaruhi usia, umumnya 45 tahun
keatas, 56,5% penderita adalah wanita, 65,2% penderita memiliki riwayat
keluarga yang menderita hipertensi, 56,5% penderita adalah perokok aktif, 65,2%
penderita hipertensi karena asupan garam yang tinggi. Dari kelima variabel yang
diteliti dapat disimpulkan bahwa mayoritas penderita hipertensi disebabkan usia,
keturunan, dan gaya hidup pasien hipertensi.
Hipertensi atau yang lebih sering disebut penyakit darah tinggi adalah
terjadi dalam keadaan dimana peningkatan tekanan darah di atas ambang batas
normal yaitu 120/80mmHg. Menurut World Health Organization (WHO), batas
tekanan darah yang masih normal adalah kurang dari 130/85mmHg. Bila tekanan
darah lebih dari 140/90mmHg dinyatakan hipertensi (batasan tersebut untuk orang
dewasa diatas 18 Tahun). Penyakit ini disebut juga sebagai the silent killer karena
penyakit mematikan ini sering sekali tidak menunjukkan gejala atau tersembunyi.
Di Belanda lebih dari satu juta orang menderita penyakit tekanan darah tinggi

2

tetapi yang mengherankan ialah lebih dari separuhnya tidak mengetahui bahwa
meraka adalah penderita tekanan darah tinggi.(Dekker.1996)
Indonesia

telah

melakukan

beberapa

upaya

untuk

menyadarkan

masyarakat mengenai bahaya hipertensi, komplikasi dan cara pengendaliannya.
Menurut Dr.Tjandra Yoga (dikutip dari Dinkes Bonebolongo, 2009), melalui
kegiatan seminar hipertensi dan deteksi dini faktor risikonya ini diharapkan dapat
meningkatkan partisipasi dan kemandirian masyarakat dalam pencegahan dan
penanggulangan hipertensi dan faktor risikonya, sehingga sekaligus dapat
menurunkan prevalensi faktor risiko dan prevalensi penyakit jantung dan
pembuluh darah, seperti stroke dan penyakit jantung koroner di Indonesia. Upaya
pengendali hipertensi ini dapat dilakukan penderitanya dengan memonitoring
tekanan darah secara teratur, berhenti merokok, meningkatkan aktivitas fisik,
memgkonsumsi makanan tinggi serat dan rendah garam. Tetapi kenyataan
membuktikan bahwa pengendalian hipertensi tidak semudah yang diperkirakan.
Banyak faktor yang harus diperhatikan baik dari penderita, tenaga kesehatan,
obat-obatan maupun pelayanan kesehatan.
Berdasarkan gambaran tentang penyakit hipertensi tersebut, terlihat bahwa
penyakit hipertensi merupakan penyakit yang perlu diperhatikan semua kalangan
masyarakat. Jika terus berlanjut seperti ini maka dapat meningkatkan angka
kematian pada masyarakat Indonesia khususnya Sumatera Utara. Tradisi atau
gaya hidup masyarakat Medan masih banyak tidak menyadari pentingnya
kesehatan dan faktor yang menimbulkan terjadinya penyakit hipertensi contohnya
masih banyak kita jumpai masyarakat yang meminum alkohol atau tuak dan
merokok. Permasalahannya masyarakat tidak menyadari bahwa kondisi mereka
dalam serangan penyakit hipertensi yang bisa suatu saat membahayakan hidup
mereka.
Analisis Faktor dipilih karena Analisis Faktor merupakan satu kelas
prosedur yang digunakan untuk membentuk faktor-faktor yang berisi variabelvariabel yang merupakan penyebab hipertensi, sehingga dapat diamati faktor
utama yang mempengaruhi penderita penyakit hipertensi di Sumatera Utara
khusunya Medan.

3

Hal ini yang menjadi latar belakang penulis memilih judul “Kajian
Faktor Penyebab Penderita Hipertensi Dengan Menggunakan Analisis
Faktor di RSUD Dr.Pirngadi Medan”.

1.2

Identifikasi Masalah
Berdasarakan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka yang

menjadi masalah adalah:
1. Bagaimana tingkat kesadaran penderita hipertensi terhadap bahaya dari
penyakit hipertensi di RSUD Dr.Pirngadi Medan?
2. Bagaimana hubungan antara tingkat kesadaran penderita hipertensi dengan
penyebab-penyebab terjadinya penyakit hipertensi di RSUD Dr.Pirngadi
Medan?
3. Apa upaya yang dilakukan penderita hipertensi agar penyakit hipertensi
tidak menjadi penyakit yang lebih parah di RSUD Dr.Pirngadi Medan?
4. Faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan terjadinya penyakit
hipertensi pada penderita hipertensi di RSUD Dr.Pirngadi Medan?
5. Apakah penderita penyakit hipertensi di RSUD Dr.Pirngadi Medan
mengetahui pada angka berapa tekanan darah normal dan tekanan darah
tinggi atau hipertensi?

1.3

Batasan Masalah
Dalam suatu penelitian perlu adanya pembatasan masalah agar masalah

yang diteliti tidak terlalu luas. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Objek penelitian yang utama adalah pasien rawat jalan yang menderita
penyakit hipertensi dan sedang melakukan pengobatan di RSUD
Dr.Pirngadi Medan.
2. Faktor-faktor yang dilihat adalah usia, jenis kelamin, genetik/keturunan,
obesitas, stres, minuman alkohol, merokok, ada komplikasi penyakit lain
serta mengkonsumsi kafein.

4

1.4

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka rumusan

masalah ini adalah apa saja yang menyebabkan penyakit hipertensi dan apa faktorfaktor yang menyebabkan penyakit hipertensi dan seberapa besar faktor tersebut
mempengaruhi terjadinya penyakit hipertensi.

1.5

Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor utama penyebab

penyakit hipertensi dan seberapa besar faktor tersebut mempengaruhi terjadinya
penyakit hipertensi di RSUD Pirngadi Medan.

1.6

Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai

pihak yaitu sebagai berikut:
1. Sebagai salah satu sumber informasi untuk semua kalangan masyarakat yang
ingin mengetahui faktor-faktor penyebab penyakit hipertensi.
2. Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi untuk menambah pengetahuan
masyarakat luas tentang bahaya dari penyakit hipertensi dan cara mencegah
untuk tidak terkena penyakit hipetensi.
3. Sebagai bahan referensi dan sumbang pikiran penulis untuk penelitian
lanjutan.

45

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitiian yang telah dilakukan dapat diambil beberapa
kesimpulan yaitu :
1. Terdapat 2 faktor utama atau dominan yang menjadi penyebab hipertensi
di RSUD Pirngadi Medan yaitu faktor 1 (50,197%) dan faktor 2
(26,711%). Pada faktor yang dibentuk terdapat variabel – variabel yang
telah dibakukan yaitu faktor 1 terdiri dari variabel jenis kelamin, merokok
dan meminum alkohol. Faktor 2 terdiri dari variabel usia, stres dan
komplikasi penyakit lain.
2. Dari kedua faktor tersebut memberikan proporsi keragaman kumulatif
sebesar 76,909% artinya kedua faktor tersebut menurut penelitian ini
memungkinkan penyebab terjadinya hipertensi dan sisanya dipengaruhi
oleh faktor lain diluar penelitian ini.

46

5.2 Saran
1. Perlunya pengetahuan masyarakat tentang faktor penyebab hipertensi
untuk mengurangi laju terjadinya penyakit hipertensi.
2. Penelitian ini dapat dilanjutkan atau diteruskan dalam bentuk analisis
regresi linier berganda, dengan menambahkan perhitungan factor scores
untuk setiap responden.

47

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, T. W. 1984. An Introduction to Multivariate Statistical Analysis. John
Wiley & Sons, Inc. New York

Anggraini A.D, Waren A, dan Situmorang E. . 2009. Faktor-Faktor Yang
Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi Pada Pasien Yang Berobat
Jalan di Poliklinik Dewasa Puskesmas Bangkiang. Riau : Universitas
Negeri Riau

Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta : Rineka Cipta

Muhammadun, AS. 2010. Hidup Bersama Hipertensi. In-books. Yogyakarta
Basilevsky, A. 1994. Statistical Factor Analysis and Related Methods. John Wiley
& Sons, Inc. New York
Budiarto, E. 2003. Metodelogi Penelitian Kedokteran. EGC. Jakarta
Brunner and Suddarth. 2001. Keperawatan Medikal bedah. Edisi 8.
EGC : Jakarta.

Dekker, J. 1996. Hipertension is The Sillent Killer. WHO. Joint National
Committee on Detection, Evaluation and Treatment of High Blood
Pressure VII.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2009. Hipertensi Faktor Resiko
Utama Penyakit Kardiovaskular. Jakarta : Departemen Kesehatan
Republik Indonesia.

48

Rasmaliah, F.A. 2005. Gambaran Epidemiologi Penyakit Hipertensi di Wilayah
Kerja Puskesmas Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan
Provinsi Sumatera Utara. Gambaran Epidemiologi Penyakit Hipertensi.09: 101108
Rencher, A. C. 2002. Methods of Multivariate Analysis 2

Edition. John Wiley

& Sons, Inc. Canada

Santoso, Singgih. 2010. Statistika Multivariat. PT. Gramedia. Jakarta

Sarasaty, R. F. 2011. Faktor – faktor yang Berhubungan dengan Hipertensi pada
Kelompok Lanjut Usia Di Kelurahan Sawah Baru Kecamatan Ciputat,
Kota Tanggerang Selatan Tahun 2011. [Skripsi]. Jakarta: Universitas
Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Alfabeta.
Supranto. J. 2010. Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi. PT Rineka Cipta.
Jakarta
Suryono. 2008. Metodelogi Penelitian kesehatan. Mitra Cendikia Press.
Yogyakarta

Yogiantoro. 1991. Hipertensi Esensial. dalam Buku Ilmu Penyakit Dalam. 2009.
Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI. Joint National
Committee on Detection, Evaluation and Treatment of High Blood
Pressure VII.