Informasi yang disajikan melalui multimedia ini berbentuk dokumen yang dapat dilihat di layar monitor, atau ketika diproyeksikan ke layar lebar melalui overhead projector, dan dapat
didengar suaranya, dilihat gerakannya video atau animasi. Multimedia bertujuan untuk menyajikan informasi dalam bentuk yang menyenangkan, menarik, mudah dimengerti, dan
jelas. Informasi akan mudah dimengerti karena sebanyak mungkin indera, terutama telinga dan mata, digunakan untuk menyerap informasi tersebut. Bentuk informasi grafis, video,
animasi, suara, dan lain-lain dengan mudah dapat dihasilkan dengan mutu yang cukup baik. Misalnya video kamera berfungsi merekam video yang diinginkan untuk kemudian ditransfer
dan digabungkan dengan animasi, grafik dan teks yang dihasilkan komputer. Multimedia sendiri terdiri dua kategori, yaitu movie linear dan non linear interaktif. Movie
non-linear dapat berinteraksi dengan aplikasi web yang lain melalui penekanan sebuah tombol navigasi, pengisian form. Desainer web membuat movie non-linear dengan membuat
tombol navigasi, animasi logo, animasi bentuk, dengan sinkronisasi suara. Untuk movie linear pada prinsipnya sama dengan movie non-linear, hanya movie linear tidak ada
penggabungan.
2.3 Microsoft Power Point 2007
Microsoft Power Point 2007 adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Selain itu Microsoft Power
Point 2007 memiliki kemampuan untuk mengedit dan mendesain gambar menjadi lebih menarik, menampilkan slide yang dinamis, termasuk clip art yang menarik, yang semuanya
itu mudah ditampilkan di layar monitor komputer.
Gambar 2.1 Interface Microsoft Power Point 2007 Gambar 2.1 menampilkan Interface awal pada Microsoft Power Point 2007 dan beberapa
menu yang ada pada Microsoft Power Point 2007.
2.4 Photoscape
Photoscape merupakan sebuah software gratis untuk memanipulasi foto. Dengan photoscape kita dapat mengubah, menggabungkan bahkan menambahkan atribute dalam sebuah foto.
Fungsinya sangat mirip dengan Photoshop, akan tetapi Photoscape bersifat freeware, lebih ringan, dan sangat mudah untuk digunakan.
Gambar 2.2 Interface Photoscape
Gambar 2.2 menampilkan Interface awal pada Photoscape dan beberapa menu yang ada pada Photoscape.
2.5 Adobe Audition 1.5
Adobe Audition 1.5 merupakan suatu program yang digunakan untuk merekam, mengedit suara dalam bentuk digital yang berbasis Windows. Program ini dilengkapi dengan modul-modul
effects suara, seperti delay, echo, pereduksi noisehiss, reverb, pengatur tempo, pitch, graphic dan parametric equalizer
Gambar 2.3 Interface Adobe Audition 1.5 Gambar 2.3 menampilkan Interface awal pada Adobe Audition 1.5 dan beberapa pilihan
menu yang ada pada Adobe Audition 1.5.
2.6 Camtasia Studio 7.1
Camtasia Studio 7.1 merupakan perangkat lunak sofware yang dikembangkan oleh TechSmith Coorporation khusus bidang multimedia. Camtasia Studio 7.1 adalah program
aplikasi yang dikemas dan dikembangkan menjadi lebih menarik untuk recording, editing, dan publishing dalam membuat video presentasi yang ada pada layar screen komputer.
Gambar 2.4 Interface
Camtasia Studio 7.1
Gambar 2.4 menampilkan Interface awal pada
Camtasia Studio 7.1
dan beberapa menu yang ada pada
Camtasia Studio 7.1 yaitu record the screen, record voice narration, record powerpoint, dan inport media
. Selain itu, Camtasia Studio 7.1 dapat membantu dan melatih anda dalam penyajian serta
berinteraksi dengan audiens. Camtasia Studio 7.1 memiliki kemampuan untuk merekam sesuatu yang ada dalam layar, termasuk kegiatan di desktop, persentasi PowerPoint, narasi
suara, dan webcam video. Dengan menggunakan Camtasia Studio 7.1, anda dapat membuat training, presentasi, dan demo sales, atau promosi produk, baik dalam bentuk halaman web,
CD-ROM, maupun peralatan portable lainnya, seperti Apple iPod. Camtasia Studio 7.1 bekerja dengan tiga tahapan, yaitu recording, editing, dan publishing.
2.6.1. Recording
Camtasia Studio 7.1 adalah sebuah komponen screen recording sederhana yang powerfull untuk capture penggerakan kursor, memilih menu, pop-up Windows, layer Windows, dan
teks yang dapat dilihat pada layar. Camtasia Recorder menyediakan fitur untuk menggambar pada screen, menambahkan teks tulisan, dan efek ketika merekam
recording.
Gambar 2.5 Interface Recording Gambar 2.5 menampilkan Interface recording pada
Camtasia Studio 7.1
dan beberapa menu yang ada pada
recording yaitu full screen, custom, webcam off, audio on serta volume audio dan record
. Kegiatan yang dapat dilakukan dengan fitur Camtasia Studio Recording,
yaitu : -
merekam semua atau beberapa bagian pada layar screen, seperti menekan mouse dan tombol,
- merekam presentasi PowerPoint seperti narasi, audio, slide ztransitions, animasi,
dan keterangan lainnya, -
merekam suara audio dari mikrofon dan aplikasi audio, seperti webinar audio, efek suara sound effects, menekan mouse, dan mengetik dengan keyboard,
-
menggambar dan highlight pada screen dengan menggunakan ScreenPad, dan
- merekam keterangan gambar dengan ScreenDraw, menggunakan hotkeys untuk
memperkecil zoom out dan memperbesar zoom in.
2.6.2. Editing
Pada menu utama Camtasia Studio 7.1, kita dapat meng-import video, audio, dan file gambar image ke dalam project. File dapat di-import dengan sangat mudah dan sederhana
dengan cara menge-drag drop file yang terletak dalam Clip Bin ke dalam Timeline, kemudian edit sesuai keinginan.
Gambar 2.6 Interface Editing Gambar 2.6 Interface Editing merupakan proses tahap editing di dalam menu time line.
Menu time line tersebut dapat digunakan untuk mengedit video tutorial yang telah kita buat dan menambahkan effect pada video tersebut.
Beberapa hal yang terdapat dilakukan dalam editing : -
memilih dan menghapus bagian video klip, -
zoom in dan zoom out pada Timeline untuk ketepatan frame-by-frame editing, -
menentukan presentasi picture-in-picture atau side-by-side pada kamera dan layar jendela video,
- menambahkan file digital video .wmv, .mpeg, dan avi. serta jenis gambar .bmp,
.jpg, dan .gif, -
menambahkan klip suara .wav dan .mp3, -
menambahkan track suara audio, termasuk musik pada background, -
menambahkan pertanyaan kuis, callouts, transitions, zoom, dan efek.
2.6.3. Publishing
Dengan dukungan video ataupun animasi, Camtasia Studio 7.1 dapat menjangkau audiens. Anda dapat menyampaikan video anda dengan berbagai cara, diantaranya CD-
ROM, Flash, web, DVD, dan e-mail.
Gambar 2.7 Interface Publishing Gambar 2.7 Menjelaskan hasil akhir dari penggabungan dari beberapa video yang telah di
ubah. Dengan fitur Camtasia Studio 7.1 publishing, dapat dilakukan kegiatan :
- mempublikasikan dalam file format, IPod Video, Macromedia Flash .swf dan
.flv, Apple QuickTime .mov, Windows Media .wmv, .avi, RM RealMedia,
- membuat halaman web HTML dan XML,
- memilih berbagai jenis codecs,
- memiliki lebih dari 80 gambar background,
- membuat menu untuk web teater menu, Flash, atau CD-ROM maker menu
untuk beberapa video atau file lainnya.
2.7 Flowchart
Flowchart menurut Kosasih 2006 merupakan diagram alir data dari suatu kerangka program. Fungsinya sama dengan algoritma, akan tetapi penuangan langkah-langkah
penyelesaiannya menggunakan simbol-simbol grafis atau digambarkan secara grafis sehingga akan lebih mudah memahami arah logika.
2.7.1 Sistem Flowchart
Sistem flowchart menurut Sejati Pranoto 2009 adalah suatu bagan yang memperlihatkan urutan pelaksanaan kerja dan proses pemindahan suatu file tertentu di
dalam suatu media ke media lain, dalam suatu sistem pengolahan data. Dengan kata lain bagan ini memberikan gambaran secara umum mengenai suatu sistem.
2.7.2 Program Flowchart
Program flowchart menurut Sejati Pranoto 2009 adalah suatu bagan yang memperlihatkan urutan suatu proses dengan terperinci dan hubungan antara satu
pernyataan dengan pernyataan yang lain dalam suatu program. Dengan kata lain, bagan ini memperlihatkan urutan pernyataan-pernyataan yang harus dilaksanakan oleh komputer
sehingga dapat menyelesaikan suatu masalah. Tabel 2.1 Simbol Sistem Flowchart
Simbol Nama
Keterangan
InputOutput Digunakan
untuk mewakili
data inputoutput Proses
Digunakan untuk
mewakili suatu proses
Garis alir Menunjukkan arus alir dari
proses
Penghubung Menunjukkan sambungan dari
bagan alir yang terputus di halaman yang masih sama
Keputusan Digunakan
untuk suatu
penyeleksian kondisi di dalam sebuah program
2.8 Autoplay Express 4.5
Autoplay adalah salah satu alat populer untuk menciptakan menu autoplay profesional, presentasi interaktif, aplikasi multimedia, dan custom software hanya dalam hitungan menit
tanpa pengalaman pemrograman. Autoplay express menawarkan berbagai objek seperti teks, gambar, tombol dan bahkan built-in pemain web browser, video dan flash. Setiap objek
setelah menetapkan sendiri tindakan yang tersedia dan peristiwa untuk menyediakan kontrol fleksibel atas CD DVD perilaku pengguna.
2.8.1 Interface
Interface autoplay dibagi menjadi beberapa kelompok menubar yaitu file, edit, view, format, page, project, windows, help yang ditempatkan pada deretan atas halaman kerja.
Gambar 2.8 Interface Gambar 2.8 menampilkan Interface awal pada
Autoplay express 4.5
dan beberapa menubar yang ada pada
Autoplay express 4.5 yaitu
file, edit, view, format, page, project, windows, help.
2.8.2 Toolbox
Toolbox adalah sebuah box tempat sekumpulan perintah yang paling sering digunakan untuk membuat suatu program dengan menggunakan autoplay dan berada disebelah kiri.
Dan terdapat object gallery untuk menampilkan tombol button.
Gambar 2.9 Toolbox dan Object Gallery Gambar 2.9 menampilkan Toolbox dan Object Gallery yang ada pada
Autoplay express 4.5.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN TUTORIAL INTERAKTIF
3.1 Analisis Tutorial Interaktif
Analisis tutorial interaktif merupakan tahapan dalam membuat suatu tutorial interaktif. Tahap ini dilakukan sebelum pembuatan tutorial interaktif. Dalam tahap ini, pembuatan tutorial
interaktif autoplay express 4.5 dianalisis untuk mengetahui kelemahan - kelemahan dan mencari solusi agar menjadi lebih baik. Setelah mendapatkan solusinya, maka hasil analisis
digunakan sebagai dasar desain perancangan tutorial interaktif.
1.1.1 Hasil Analisis Tutorial Interaktif Lama
Setelah menganalisis tutorial interaktif yang lama, diperoleh kekurangan pada faktor pendukung pembuatan video tutorial tersebut. Faktor - faktor tersebut antara lain:
1. Tidak dilengkapi penjelasan tulisan callouts serta keterangan-keterangan sehingga
sulit untuk dimengerti dan dipahami. 2.
Tidak dilengkapi effects transisi. 3.
Kurang lengkapnya musik latar belakang yang digunakan dan memiliki jenis musik yang sama sehingga terkesan monoton dan membuat jenuh yang mendengarkan.
4. Pembuatan videonya terkesan gelap sehingga sulit untuk memahami materi yang
disampaikan.
3.1.2 Hasil Analisis Tutorial Interaktif yang Baru
Kekurangan dalam tutorial interaktif yang lama akan diperbaiki dengan melengkapi callouts, effects, dan musik yang lebih jelas. Tutorial interaktif yang dikembangkan didesain dengan
menggunakan software : 1.
Adobe Audition 1.5 sebagai media pendubbingan.
2. Autoplay Express 4.5 untuk membuat tampilan interface.
3. Photoscape untuk mengedit gambar yang digunakan sebagai penambahan
decoration gambar dan pengaturan pencahayaan gambar. 4.
Camtasia Studio 7.1
untuk recording, editing, dan publishing
pembuatan
video presentasi yang ada pada layar screen komputer.
5. Microsoft Power Point untuk mengedit gambar yang digunakan sebagai
background layer.
3.2 Batasan Perancangan Tutorial Interaktif
Aplikasi tutorial ini menampilkan penjelasan seputar tutorial interaktif, yakni cara membuat aplikasi sederhana dan contohnya menggunakan autoplay express 4.5, yang meliputi tahap
perancangan, tahap editing dan tahap finishing.
3.3 Rancangan Tutorial Interaktif
Pada perancangan tutorial interaktif ada dua tahap yang harus dilakukan, yaitu tahap persiapan dan tahap perencanaan. Tahap persiapan mencakup penentuan tujuan,
pengumpulan data, dan mempersiapkan perangkat lunak yang digunakan.
3.3.1 Tahap persiapan
Beberapa hal yang harus disiapkan pada tahap ini, yaitu : 1.
Penentuan tujuan
Penentuan tujuan dari perancangan tutorial interaktif ini dimaksudkan untuk memudahkan pembuatan tutorial interaktif dan sesuai dengan kebutuhan yang ada.
2. Pengumpulan data
Mengumpulkan informasi – informasi terkait bagaimana cara membuat aplikasi sederhana
menggunakan autoplay express 4.5. 3.
Mempersiapkan perangkat lunak yang digunakan
Membuat media pengenalan tentang membuat aplikasi sederhana, dari proses perancangan, editing dan finishing pada lembar kerja autoplay express 4.5.
4. Implementasi atau pembuatan tutorial
Membuat tutorial interaktif yang dilengkapi dengan menu-menu pendukungnya.
3.3.2 Rancangan Tutorial Interaktif Autoplay Express 4.5
Perancangan pembuatan tutorial interaktif autoplay express 4.5 diawali dengan menentukan rancangan tutorial interaktif yang akan dibuat, mengetahui permasalahan yang terjadi,
mengatur urutan materi tutorial yang akan disampaikan, dan pemecahan masalah. 1.
Menentukan rancangan tutorial yang akan dibuat
Dalam bagian ini akan dibahas menu- menu yang ada dalam sesi tutorial interaktif autoplay
express 4.5 yaitu :
1. Menu Home
3. Menu Tutorial 5. Menu Contact Person
2. Menu About
4. Menu Exemple 2.
Mengatur urutan tahapan pembuatan aplikasi sederhana dalam menu tutorial yang akan disampaikan
Urutan tahapan pembuatan aplikasi sederhana dalam menu tutorial interaktif autoplay express
4.5 adalah : 1.
Tahap pertama
Tahap ini merupakan tahap perancangan, pada tahap ini merancang serta mempraktekan cara mendesain suatu menu yang dapat di link pada project lainnya.
2. Tahap kedua
Tahap ini merupakan tahap editing. Tahap ini menjelaskan tentang tahap mengedit suatu rancangan yang telah dibuat. Rancangan ini diedit pada menu yang ingin di link
atau di share ke page lainnya, maupun perubahan bentuk warna, gambar, tulisan, background dan ukurannya. Sehingga nantinya aplikasi sederhana yang kita buat
sesuai dengan yang kita inginkan. 3.
Tahap ketiga
Tahap ini merupakan tahap finishing. Bagian ini menjelaskan tentang tahap akhir dari perancangan dan editing, yang telah dibuat.
3. Pemecahan masalah
Bagian terakhir yaitu menanggulangi permasalahan – permasalahan yang ada setelah
mengetahui permasalahan yang terjadi dengan cara memperbaikinya. Berdasarkan keadaan di atas, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat mengelola
data tersebut secara baik, sehingga dapat menghasilkan laporan yang valid dalam artian data yang didapat oleh user sesuai dengan data yang diinputkan.
3.4 Flowchart Program
Pengertian flowchart menurut Kosasih 2006 merupakan diagram alir data dari suatu kerangka program. Fungsinya sama dengan algoritma, akan tetapi langkah
– langkah penyelesaiannya menggunakan simbol
– simbol grafis atau digambarkan secara grafis sehingga akan lebih mudah memahami arah logika.
1. Flowchart aplikasi tutorial interaktif
1.1 Menu utama
Menu utama adalah kumpulan dari semua menu – menu yang ditampilkan
dalam tutorial ini.
Home About
Start
Tutorial Example
Contact Us
End
Home About
Start
Gambar 3.1 Flowchart Menu Utama Tutorial Interaktif Gambar 3.1 menjelaskan menu
– menu yang terdapat pada tutorial interaktif autopaly express 4.5.
1.2 Menu home
Menu home adalah menu tampilan awal saat pengguna telah menjalankan program tutorial interaktif autoplay express 4.5. Di dalamnya terdapat pilihan menu bar yang dapat diakses.
Secara lengkap alur pada menu home tersaji pada Gambar 3.2.
Gambar 3.2 Flowchart Menu Home 1.3
Menu about
Ya Start
Masuk
Home
End Kilas Info
Tidak
Menu about adalah menu yang menampilkan tentang informasi autoplay express 4.5. Secara lengkap alur pada menu about tersaji pada Gambar 3.3.
Gambar 3.3 Flowchart Menu About 1.4
Menu tutorial
Dalam menu tutorial ditampilkan video tentang berbagai tahapan, yakni video tutorial tahap perancangan, editing dan finishing. Secara lengkap alur pada menu tutorial tersaji pada
Gambar 3.4.
PilihKlik Start
Masuk
About
Informasi
End
Hal 3 Tahap Finishing
Tahap Editing Tahap Perancangan
Tutorial Start
Masuk
Hal 1 Hal 2
End
Gambar 3.4 Flowchart Menu Tutorial
1.5 Menu example
Dalam menu example akan ditampilkan tentang hasil pembuatan aplikasi sederhana menggunakan autoplay express 4.5. Secara lengkap alur pada menu example tersaji pada
Gambar 3.5.
Gambar 3.5 Flowchart Menu Example 1.6
Menu contact
Menu ini berisi tentang biodata diri penulis sebagai pembuat program tutorial interaktif ini. Secara lengkap alur pada menu contact tersaji pada Gambar 3.6.
Example Start
Masuk
End
Contact Start
Masuk
End
Gambar 3.6 Flowchart Menu Contact 2.
Usecase Aplikasi Tutorial Interaktif 2.1
Menu utama Di dalam menu utama user dapat mengakses beberapa menu, seperti : menu home, about,
tutorial, example dan contact.
Gambar 3.7 Use Case Menu Utama Tutorial Interaktif Gambar 3.7 menjelaskan tentang menu
– menu yang dapat dipilih oleh user.
2.2 Menu about
Abou Hom
Exampl
Contact
Tutorial
User
Di dalam menu about, user dapat mengakses menu about itu sendiri.
Gambar 3.8 Use Case Menu About Gambar 3.8 menjelaskan tentang bagaimana user mengakses menu about.
2.3 Menu tutorial
Didalam menu mengenal aplikasi, user dapat mengakses 4 sub menu.
Gambar 3.9 Use Case Menu Tutorial Gambar 3.9 menjelaskan bagaimana user dapat memilih 3 tahapan.
2.4 Menu example
Di dalam menu example, user dapat melihat video sample aplikasi sederhana.
Abou
User
Thp Editing Thp Finish
include include
include
User Thp
Tutorial
Video sample
User
Exampl
include
Gambar 3.10 Use Case Menu Example Gambar 3.10 menjelaskan tentang bagaimana user memilih menu example.
2.5 Menu contact
Di dalam menu contact us, user dapat mengakses menu contact itu sendiri.
Gambar 3.11 Use Case Menu Contact Gambar 3.11 menjelaskan cara user untuk mengakses menu contact.
3.5 Desain