Kelebihan dan Kekurangan Merger dan Akuisisi
2. Memperluas portofolio jasa yang ditawarkan yang akan berakibat pada
bertambahnya sumber pendapatan bagi perusahaan. 3.
Memperkuat daya saing perusahaan, dan lain sebagainya.
Menurut Shapiro 1991 : 933 dalam Christina 2003 : 12, keuntungan atau manfaat akuisisi adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan tingkat pertumbuhan yang lebih cepat dalam bisnis
sekarang dari tingkat pertumbuhan internal. 2.
Mengurangi tingkat persaingan dengan membeli beberapa badan usaha guna menggabungkan kekuatan pasar dan membatasi persaingan.
3. Memasuki pasar baru penjualan dan pemasaran sekarang yang tidak dapat
ditembus. 4.
Adanya bantuan manajerial beberapa manajer-manajer yang mampu mengelola aset badan usaha.
5. Memperoleh keahlian teknik berupa transfer teknologi yang baru untuk
menggantikan teknologi yang lama. 6.
Memperoleh manfaat berupa economies of scale dari badan usaha lain yang mempunyai kesamaan produk atau pasar, misalnya manfaat dalam
produksi, layanan administratif, riset dan pengembangan, mengeliminasi fasilitas proyek dan operasi yang tidak bermanfaat.
7. Adanya ketersediaan input dan jaringan pemasaran produk badan usaha
dengan mengakuisisi badan usaha lain yang menjadi sumber input penting
bagi produksi dan memegang peranan penting dalam jaringan pemasaran produk badan usaha.
8. Meningkatkan produktivitas dari aset badan usaha.
9. Mengalihkan aset badan usaha ke industri lain yang mempunyai potensi
pertumbuhan yang baik sehingga tercapai kestabilan pendapatan dan menyebarkan risiko usaha.
10. Untuk mendapatkan keuntungan dari tax shields yang tidak digunakan.