Karakteristik Guru Kerangka program bimbingan belajar.
29 mampu mengadakan anlisis sosial menuju penyadaran dan pengakuan perbedaan
individu. g.
Iklim Kelas
Suasana belajar akan menyenangkan joyfull jika siswa sebagai subjek belajar melakukan proses pembelajaran berdasarkan apa yang dikehendaki. Proses pembelajaran
berbasis kompetensi akan sangat berkembang jka guru memberi keleluasaan dan otonom kepada siswa untuk memilih sendiri kegiatan dan bahan pembelajaran yang akan
dilaksanakan. Guru berperan sebagai fasilitator yang secara demokratis memberikan arahan untuk berlangsungnya proses pembelajaran.
Guru harus mampu menciptakan suasana kelas yang menyenangkan sehingga anak betah berada di kelas dan menyenangi materi yang diberikan oleh guru sehingga
anak dapat menyerap seluruh materi dengan baik.Banyak cara yang nbisa dilakukan oleh guru untuk membuat kelas menjadi nyaman diantaranya guru menunjukkan sikap tanggap
yaitu guru membagi pandangan secara merata dan adil, mendekati siswa agar member kehangatan dan persahabatan, memberi pernyataan atau pengakuan serta menunjukkan
sikap tegas pada gangguan yang terjadi di kelas.
Thomas Gordon memberikan beberapa resep yang bisa dimanfaatkan untuk
mempertahankan kondisi kelas yang baik yakni: 1 Keterbukaan dan transparan, sehingga memungkinkan terjalinnya keterusterangan dan kejujuran siswa dalam
pembelajaran. 2 Penuh perhatian, sehingga setiap pihak mengetahu bahwa dirinya dihargai oleh orang lain; 3 Saling ketergantungan; 4 Keterpisahan, untuk membuka
kemungkinan tumbuhnya keunikan, kreativitas, dan individualitas masing-masing; 5 Pemenuhan kebutuhan bersama sehingga tidak ada pihak yang merasa dikorbankan untuk
memenuhi kepentingan pihak lain. Mengemb angkan iklim kelas memiliki arti menata ulang kondisi kelas yang
kurang akseptabel. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah melalui modifikasi perilaku siswa yang berarti memperbaiki cara berfikir, gaya mengekspresikan perasaaan
dan cara mewujudkan perilsku siswa